• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi 1 struktur s e l

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Materi 1 struktur s e l"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

1

A.

A.Ruang Lingkup Biologoi Sel MolekulerRuang Lingkup Biologoi Sel Molekuler B.

B.Penemuan SelPenemuan Sel C.

C.TeoriTeori SelSel dan Perkembangannya dan Perkembangannya D.

D.Struktur Umum SelStruktur Umum Sel E.

E. Organisasi Sel Organisasi Sel F.

F. Fungsi Organela SelFungsi Organela Sel G.

G.PerbedaanPerbedaan Struktur Sel Prokariotik dengan Struktur Sel Prokariotik dengan Eukariotik

Eukariotik H.

H.Apa beda sel dengan virus?Apa beda sel dengan virus? Dr. Ainur Rofieq, M.Kes

(2)

A. Ruang Lingkup Biologi

A. Ruang Lingkup Biologi

Sel

Sel

Molekuler

Molekuler

2

Antara tahun 1875 dan 1895, terjadi berbagai penemuan

mengenai fenomena seluler dasar,

seperti mitosis, meiosis, dan fertilisasi, serta

berbagai organela penting, seperti mitokondria, kloroplas, dan badan Golgi. Lahirlah bidang yang mempelajari sel, yang saat itu disebut SITOLOGI.

Perkembangan teknik baru, terutama fraksionasi

sel dan mikroskop elektron, memungkinkan SITOLOGI

dan BIOKIMIA melahirkan bidang baru yang

disebut BIOLOGI SEL (1960-an). Pada tahun 1960, perhimpunan ilmiah American Society for Cell Biology

(3)

3

Biologi molekular atau biologi molekul merupakan

salah satu cabang biologi yang merujuk kepada

pengkajian mengenai kehidupan pada skala molekul. Ini termasuk penyelidikan tentang interaksi molekul dalam benda hidup dan kesannya, terutama tentang interaksi berbagai sistem dalam sel, termasuk

interaksi DNA, RNA, dan sintesis protein, dan bagaimana interaksi tersebut diatur.

Bidang Biologi molekulerbertumpang tindih dengan

bidang biologi (dan kimia) lainnya, terutama genetika dan biokimia.

Berdasarkan deskripsi tentang biologi sel dan

(4)

4

B. Penemuan Sel

B. Penemuan Sel

Robert Hooke (1665)

Robert Hooke (1665)

Ilmuwan inggris penemu mikroskop Ilmuwan inggris penemu mikroskop

dua lensa

dua lensa..

Mengamati sayatan kulit pohon Mengamati sayatan kulit pohon ekek

(

(Quercus suberQuercus suber))

Makalah → Makalah → struktur mikroskopik struktur mikroskopik

gabus

gabus memilikimemiliki ““pori-pori seperti pori-pori seperti sarang lebah tetapi pori-porinya sarang lebah tetapi pori-porinya tidak beraturan"

tidak beraturan"

Hasil: ada kamar kecil atau bilik Hasil: ada kamar kecil atau bilik

Cells

Robert Hooke´s drawing of microscopic sections from bottle cork 1667.

(5)

5

Antonie Van Leeuwenhoek

Antonie Van Leeuwenhoek

(1674)

(1674)

Seorang pedagang kain tenun, Seorang pedagang kain tenun, p

penemu mikroskop sederhana enemu mikroskop sederhana berlensa satu

berlensa satu..

Mengamati: sel darah merah, Mengamati: sel darah merah, spermatozoa, khamir, protozoa,

spermatozoa, khamir, protozoa,

alga hijau, dan bakteri

alga hijau, dan bakteri

DijulukiDijuluki Bapak MikrobiologiBapak Mikrobiologi, , Bapak Andrologi

Bapak Andrologi

Hasil pengamatanHasil pengamatan pd air liur pd air liur ada ada yang bergerak-gerak

yang bergerak-gerak →→ dierkendierken atau atau animalcul

(6)

6

C. Teori

C. Teori

Sel

Sel

dan

dan

Perkembangannya

Perkembangannya

Robert Brown (1830),

Robert Brown (1830), Ilmuwan Ilmuwan InggrisInggris

– Ada inti/nukleus di dalam sel (setelah mempelajari fertilisasi pada Ada inti/nukleus di dalam sel (setelah mempelajari fertilisasi pada

orchid)

orchid) →→ “areola”“areola”. Areola: . Areola: bersifat tetap di dalam sel dan bersifat tetap di dalam sel dan komponen utama dalam menentukan fungsi sel

komponen utama dalam menentukan fungsi sel • Mathias J. Schleiden (1838)Mathias J. Schleiden (1838), Ilmuwan Jerman, Ilmuwan Jerman

– Semua tumbuhan terdiri atas sel dan bahwa semua aspek fungsi Semua tumbuhan terdiri atas sel dan bahwa semua aspek fungsi

tubuh tumbuhan pada dasarnya merupakan manifestasi aktivitas

tubuh tumbuhan pada dasarnya merupakan manifestasi aktivitas

sel. 

sel. 

– Pentingnya nukleus dalam fungsi dan pembentukan sel, namun ia Pentingnya nukleus dalam fungsi dan pembentukan sel, namun ia salah mengira bahwa sel terbentuk dari nukleus

salah mengira bahwa sel terbentuk dari nukleus

• Theodore Schwann (1839)Theodore Schwann (1839), Ilmuwan Jerman, Ilmuwan Jerman

– SSamaama spt Schleiden; tubuh hewan spt Schleiden; tubuh hewan dibangun oleh sel-sel yg secara dibangun oleh sel-sel yg secara alamiah memiliki kesamaan

alamiah memiliki kesamaan

– M.Schleiden + T.Schwann M.Schleiden + T.Schwann  Teori sel I: sel merupakan unit struktural Teori sel I: sel merupakan unit struktural organisme

organisme (pembentuk bagian tubuh organisme adalah sel)(pembentuk bagian tubuh organisme adalah sel)

(7)

7

• Robert Remark & Rudolf Virchow (1855)Robert Remark & Rudolf Virchow (1855), Ilmuwan Jerman, Ilmuwan Jerman

– Sel-baru timbul/ada karena pembelahan dari sel yang memiliki Sel-baru timbul/ada karena pembelahan dari sel yang memiliki

eksistensi

eksistensi

• Rudolf Virchow (1859)Rudolf Virchow (1859)

– Moto: Moto: Omnis cellula e cellulaOmnis cellula e cellula  semua sel berasal dari sel semua sel berasal dari sel

(

(sebelumnyasebelumnya))

– Agen-agen infeksi dapat menetap dan menyerang sel-sel Agen-agen infeksi dapat menetap dan menyerang sel-sel

manusia

manusia

– Teori sel: Sel merupakan unit pertumbuhan Teori sel: Sel merupakan unit pertumbuhan • Max Schulze (1860)Max Schulze (1860)

– protoplasma protoplasma  + bahan hidup di dalam sel + bahan hidup di dalam sel

+ dasar fisik kehidupan+ dasar fisik kehidupan

– Teori sel: Sel merupakan unit fungsional kehidupanTeori sel: Sel merupakan unit fungsional kehidupan • Oskar Hertwig (1875) Oskar Hertwig (1875)

– Embrio Embrio  hasil penyatuan sel sperma + sel telur hasil penyatuan sel sperma + sel telur

– Cabang ilmu Biologi Cabang ilmu Biologi  SITOLOGI ( SITOLOGI (CytosCytos = sel dan = sel dan LogosLogos = ilmu) = ilmu)

– Masalah patologis+biologis individu Masalah patologis+biologis individu  keadaan/perilaku sel- keadaan/perilaku

sel-selnya

selnya

• E. Strasburger & W. Flemming (1900-an)E. Strasburger & W. Flemming (1900-an)

– Sel Sel  dapat memelihara kelangsungan hidupnya dapat memelihara kelangsungan hidupnya

– Proses pembelahan sel Proses pembelahan sel  MITOSIS MITOSIS

(8)

8

D. Struktur Umum Sel

D. Struktur Umum Sel

Struktur:

Struktur:

Bentuk

Bentuk

beragam

beragam

Ukuran

Ukuran

beragam

beragam

Sifat

Sifat

semi otonom

semi otonom

Organisasi:

Organisasi:

Sel

Sel

Jaringan

Jaringan

Organ

Organ

Sistem

Sistem

Organ

(9)

9

Ukuran sel

(10)

10

E. Struktur Sel

E. Struktur Sel

• Struktur Sel Struktur Sel (1) selaput sel (1) selaput sel

– Sitoplasma Sitoplasma  segala sesuatu (kompartemen, air, dan bahan-bahan segala sesuatu (kompartemen, air, dan bahan-bahan kimia) yang ada di dalam sel

kimia) yang ada di dalam sel

– Organela Organela  kompartemen di dalam sitoplasma yang terdiri dari kompartemen di dalam sitoplasma yang terdiri dari

dua bentuk, yaitu: (1) organela bermembran, dan (2) organela tak dua bentuk, yaitu: (1) organela bermembran, dan (2) organela tak

bermembran. bermembran.

– Inklusi Inklusi  bahan-bahan kimia dan partikel di dalam sel bahan-bahan kimia dan partikel di dalam sel

– Sitosol Sitosol  bagian cair dalam sitoplasma yang tidak ditempati bagian cair dalam sitoplasma yang tidak ditempati organela dan inklusi

organela dan inklusi

• Selaput selSelaput sel

– Bagian dari sel yang melindungi dan memisahkan isi sel Bagian dari sel yang melindungi dan memisahkan isi sel (sitoplasma) dengan lingkungan sel

(sitoplasma) dengan lingkungan sel

(11)

11 • Ragam sel penyusun organisme (Berdasarkan Ragam sel penyusun organisme (Berdasarkan

ada/tidaknya nukleus)

ada/tidaknya nukleus)

– Sel Prokariota/prokariotikSel Prokariota/prokariotik

• Asal kata: “pro” = sebelum/belum dan “karyon” = Asal kata: “pro” = sebelum/belum dan “karyon” =

nukleus = inti

nukleus = inti

• Artinya: sel yg belum memiliki inti (tetapi memiliki Artinya: sel yg belum memiliki inti (tetapi memiliki

materi inti)

materi inti)

• Tidak punya membran inti shg materi inti menyebar Tidak punya membran inti shg materi inti menyebar

dalam sitoplasma (nukleoid = area inti)

dalam sitoplasma (nukleoid = area inti) – Sel Eukariota/eukariotikSel Eukariota/eukariotik

• Asal kata: “Eu” = benar dan “karyon” = nukleus = Asal kata: “Eu” = benar dan “karyon” = nukleus =

inti

inti

• Artinya: sel yang memiliki inti sesungguhnya Artinya: sel yang memiliki inti sesungguhnya

(benar-benar inti)

(benar-benar inti)

(12)

Pembagian lima kingdom

(13)

13

Beda Sel Eukariotik & Prokariotik

(14)

14

Beda Sel Eukariotik dan Prokariotik

Beda Sel Eukariotik dan Prokariotik

Materi

Materi

Prokariotik

Prokariotik

Eukariotik

Eukariotik

Organisme

Organisme Bakteri, Cyanobacteria, Alga Bakteri, Cyanobacteria, Alga hijau-biru, Mycoplasma

hijau-biru, Mycoplasma Protista, Algae, Fungi, Metazoa Tumbuhan, dan Protista, Algae, Fungi, Metazoa Tumbuhan, dan Hewan

Hewan Ukuran

Ukuran 1 – 10 µm1 – 10 µm 10 – 100 µm10 – 100 µm Metabolisme

Metabolisme Anaerob, aerobAnaerob, aerob AerobAerob Genom

Genom (1) Kromosom = DNA sirkuler (1) Kromosom = DNA sirkuler tunggal; (2) Plasmid

tunggal; (2) Plasmid  ada ada dalam sitoplasma

dalam sitoplasma

Kromosom tunggal (tanpa Kromosom tunggal (tanpa histon)

histon)

DNA lurus dan sangat DNA lurus dan sangat

panjang ada dalam nukleus panjang ada dalam nukleus (±100x dari prokariotik) (±100x dari prokariotik) Kromosom doubel (ada Kromosom doubel (ada histon)

histon) RNA+protein

RNA+protein RNA+protein disintesis dalam RNA+protein disintesis dalam kompartemen yg sama

kompartemen yg sama RNA disintesis dalam nukleus, protein dalam RNA disintesis dalam nukleus, protein dalam sitoplasma

sitoplasma Sitoplasma

Sitoplasma Tanpa: sitoskeleton, aliran Tanpa: sitoskeleton, aliran sitoplasma, endositosis, dan sitoplasma, endositosis, dan eksositosis

eksositosis

Ada: sitoskeleton, aliran Ada: sitoskeleton, aliran

sitoplasma, endositosis, dan sitoplasma, endositosis, dan eksositosis

eksositosis Organisasi

Organisasi Umumnya sel tunggalUmumnya sel tunggal Umumnya sel banyakUmumnya sel banyak Komponen

Komponen Tidak lengkap (punya Tidak lengkap (punya organela ribosom)

(15)

15

Mengapa sel

berukuran

(16)

16

F. Fungsi Organela Sel

(17)

G. Perbedaan Struktur Sel

G. Perbedaan Struktur Sel

Prokariotik dengan

Prokariotik dengan

Eukariotik

Eukariotik

Sel

(18)
(19)

Sel Eukariotik (Sel

(20)

Perbedaan bentuk nyata (pengamatan

Perbedaan bentuk nyata (pengamatan

mikroskopis) antara Sel Tumbuhan & Sel

mikroskopis) antara Sel Tumbuhan & Sel

Hewan

(21)

21

H. Apa Beda Sel dengan

H. Apa Beda Sel dengan

Virus?

Virus?

Struktur biologis disebut

Struktur biologis disebut

organisme

organisme

apabila

apabila

mampu melakukan 4 fungsi kehidupan:

mampu melakukan 4 fungsi kehidupan:

1)

Sel (prokariotik dan eukaritoik)

Sel (prokariotik dan eukaritoik)

4 fungsi

4 fungsi

Struktur biologis yang tidak mampu

Struktur biologis yang tidak mampu

melakukan empat fungsi tersebut

melakukan empat fungsi tersebut

Virus

Virus

(1

(1

dan 2) dan

dan 2) dan

Viroid

Viroid

(1)

(1)

Virus dan Viroid

Virus dan Viroid

bukan organisme

bukan organisme

;

;

nonseluler

nonseluler

,

,

organisme taksempurna

organisme taksempurna

Hipotesis endosymbiosis: “

Hipotesis endosymbiosis: “

Virus dan Viroid adalah

Virus dan Viroid adalah

regenerasi organisme seluler yang kehilangan

regenerasi organisme seluler yang kehilangan

unsur-unsur penyusunnya melalui proses evolusi

(22)

22

Ciri umum

Ciri umum

Virus

Virus

dan

dan

Viroid

Viroid

yang membedakannya

yang membedakannya

dengan

dengan

Sel

Sel

:

:

– Tidak bisa hidup mandiri Tidak bisa hidup mandiri  parasit obligat intraseluler parasit obligat intraseluler – Tidak punya mitokondria Tidak punya mitokondria  tidak ada sistem pembangkit tidak ada sistem pembangkit

ATP

ATP

– Tidak punya ribosom Tidak punya ribosom  tidak dapat melakukan sintesis tidak dapat melakukan sintesis

protein

meter; 1 nm = seperseribu μm)

meter; 1 nm = seperseribu μm) – Selaput:Selaput:

• Selaput asli Selaput asli  kapsid (kapsid tersusun dari ratusan kapsid (kapsid tersusun dari ratusan

protein yang disebut

protein yang disebut

kapsomer) kapsomer)

• Selaput dari sel inang yang diinfeksi Selaput dari sel inang yang diinfeksi  membran sel membran sel

inang (protein, fosfolipid, glikoprotein)

inang (protein, fosfolipid, glikoprotein)

• Selaput asam nukleat Selaput asam nukleat  nukleokapsid (bila genom DNA) nukleokapsid (bila genom DNA)

• Pada viroid asam nukleat RNA Pada viroid asam nukleat RNA  tak terbungkus tak terbungkus

(23)

23

Ciri Virus:

Ciri Virus:

membawa informasi

genetik berupa rantai tunggal atau ganda RNA atau DNA

Materi genetiknya

mengkode:protein kapsul atau kapsid

aktif jika berada pada

(24)

24

Klasifika

Klasifika

(25)

Tugas Individu

Tugas Individu

1.

1. Apakah virus termasuk organisme? Jelaskan pendapat Apakah virus termasuk organisme? Jelaskan pendapat saudara!

saudara!

2.

2. Apa alasan suatu struktur biologis dikatakan makhluk hidup Apa alasan suatu struktur biologis dikatakan makhluk hidup atau organisme? Jelaskan!

atau organisme? Jelaskan!

3.

3. Mengapa sel organisme multiseluler harus berukuran kecil?Mengapa sel organisme multiseluler harus berukuran kecil?

4.

4. Jelaskan!Jelaskan!

a.

a. Persamaan sel hewan dengan sel tumbuhanPersamaan sel hewan dengan sel tumbuhan b.

b. Perbedaan sel hewan dengan sel tumbuhanPerbedaan sel hewan dengan sel tumbuhan c.

c. Perbedaan sel hewan/tumbuhan dengan sel bakteriPerbedaan sel hewan/tumbuhan dengan sel bakteri

5.

5. Jelaskan Jelaskan struktur struktur sel secarasel secara intraseluler?intraseluler?

Referensi

Dokumen terkait

3,4 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kejadian efusi pleura berdasarkan foto thoraks dengan pasien gagal jantung kongestif di RSUP

Model pertumbuhan harga tersebut menyatakan perkembangan harga di 4 tempat, pada harga yang berfluktuasi bisa digambarkan model pertumbuhannya, walaupun harga yang

Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap pengusaha, karyawan, dan pelanggan tentang manajemen usaha kerajinan tangan, ditemukan beberapa data yang berhubungan

Pencatatan PPN keluaran setiap bulanya, selalu menghasilkan perbedaan antara jumlah yang dilaporkan dalam SPT PPN Masa 1107 dengan jumlah di laporan akuntansi, hal ini tentunya

dalam kategori kurang sekali sebanyak 15 siswa (75 %), siswa yang masuk dalam kategori kurang sebanyak 4 siswa (20 %), siswa yang masuk dalam kategori cukup sebanyal 1 siswa (5

(1) Dalam pasal 18 (a) disebutkan bahwa hak kewajiban warga negara yang diwujudkan dengan keikutsertaan dalam upaya bela negara diselenggarakan melalui pendidikan Pendahuluan

Dengan harapan bahwa tujuan penelitian ini tercapai, maka secara teoritis penelitian ini akan bermanfaat sebagai penguatan terhadap khasanah teori- teori supervisi yang ada,

Hal ini menunjukkan naik atau turunnya rasio keuangan (current ratio, debt to asset ratio, total asset turnover dan net profit margin) akan mempengaruhi posisi laba hal