• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV MEKANISME DAN PROSEDUR PELAKSANAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV MEKANISME DAN PROSEDUR PELAKSANAAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

MEKANISME DAN PROSEDUR

PELAKSANAAN

A. Skripsi

1 . Manual Prosedur Pelaksanaan Tugas Akhir

Agar hasil pelaksanaan Tugas Akhir Skripsi pada fakultas Seni Rupa dan Desain dapat sesuai dengan standart mutu yang sudah ditetapkan terkait waktu dan kualitas, maka kegiatan diatur dalam Manual Prosedur sebagai berikut:

a . Tahap Pengambilan Matakuliah b. Tahap Pendaftaran Skripsi

c. Tahap Pelaksanaan Pembimbingan d. Tahap Pelaksanaan Kelayakan e. Tahap Pelaksanaan Ujian f. Tahap Pelaksanaan Revisi

g. Tahap Pelaksanaan Pengambilan Nilai 2 . Instruksi Kerja

a. Instruksi Kerja Tahap Mengambil Matakuliah Tugas Akhir: 1) Mahasiswa telah membayar SPP

2) Mahasiswa merencanakan dalam Kartu Rencana Studi yang disyahkan oleh Penasihat Akademik dengan pertimbangan telah memenuhi persyaratan umum maupun

(2)

khusus sebagaimana tertera pada BAB II buku Panduan Tugas Akhir Fakultas.

b. Instruksi Kerja Pendaftaran Tugas Akhir

1) Mahasiswa memprogram mata kuliah Tugas Akhir Skripsi dalam KRS yang sudah disahkan oleh Penasehat Akademik;

2) Mahasiswa mengajukan draft proposal disertai permohonan dosen pembimbing kepada Ketua Program Studi yang diketahui oleh Penasehat Akademik

3) Mahasiswa memperoleh jawaban permohonan pengajuan draft proposal dan dosen pembimbing dari Ketua Pro-gram Studi kurang lebih tiga hari setelah pengajuan draf . 4) Mahasiswa menandatangani kontrak pelaksanaan pembimbingan skripsi dengan dosen pembimbing skripsi diketahui Ketua Jurusan/Ketua Program Studi, isi kontrak pelaksanaan, sebagai berikut:

(a) Mahasiswa wajib melakukan konsultasi sekurang-kurangnya satu kali dalam dua minggu setelah pro-posal disetujui.

(b) Pembimbing berkewajiban membuat catatan proses dan hasil bimbingan dalam ‘buku konsultasi’. (c) Pembimbing berkewajiban melaporkan kemajuan

bimbingannya kepada Kaprodi dalam tiga bulan sekali.

(d) Apabila dalam kurun waktu tiga bulan proses pembimbingan tidak berjalan, maka Kaprodi secara resmi meminta pertanggungjawaban bimbingan baik kepada mahasiswa dan pembimbing. Untuk itu, dicarikan solusi agar proses bimbingan menjadi lebih

(3)

lancar.

(e) Apabila dalam proses bimbingan pihak pembimbing tidak menjalankan kewajibannya, Kaprodi berhak mencari pengganti pembimbing.

(f) Apabila dalam proses bimbingan pihak mahasiswa tidak dapat menjalankan kewajibannya, Kaprodi berhak memutus proses bimbingan dengan pertimbangan Penasehat Akademik dan proses bimbingan dari awal.

(g) Apabila surat permintaan pertanggungjawaban bimbingan yang ketiga (jarak waktu antara permintaan yang pertama, kedua, dan ketiga berselang dua minggu) tidak dipenuhi, maka kepada mahasiswa dan pembimbing diberikan surat peringatan dengan tembusan ke Penasehat Akademik. (h) Apabila surat peringatan ketiga (surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga berselang dua minggu) tidak dipedulikan, maka kontrak kerja bimbingan dinyatakan tidak berlaku setelah melalui pertimbangan Penasehat Akademik.

(i) Lama bimbingan dibatasi dua semester; apabila mahasiswa belum mampu menyelesaikan skripsinya, maka diberi kesempatan mengajukan perpanjangan selama satu semester kepada Kaprodi.

(j) Apabila dalam tiga semester bimbingan belum selesai, maka bisa diperpanjang sampai batas akhir studi. (k) Apabila telah selesai proses bimbingan maka dosen

pembimbing wajib menandatangani lembar pengesahan skripsi untuk layak uji di tingkat Prodi. 5) Mahasiswa menerima buku pantauan pembimbingan

(4)

Tugas Akhir dari Ketua Program Studi;

6) Mahasiswa menyelesaikan proposal melalui proses pembimbingan awal dengan dosen pembimbing Tugas Akhir kurang lebih 1 bulan setelah pendatanganan kontrak; 7) Mahasiswa mendafatar uji kelayakan proposal kepada Seksi Pengajaran di tingkat Prodi dengan menyerahkan proposal sejumlah 3 eksemplar.

8) Seksi Pengajaran dengan persetujuan Kaprodi merancang jadwal dan menentukan dosen penguji.

9) Seksi Pengajaran mengumumkan jadwal uji kelayakan 2 hari setelah pendaftaran pada papan pengumuman. 10) Mahasiswa melaksanakan uji kelayakan proposal di tingkat

Prodi sesuai jadwal

11) Tim Penguji yang diketuai oleh Kaprodi mengumumkan hasil kelayakan proposal dua jam setelah uji kelayakan 12) Mahasiswa melaksanakan revisi proposal dan

menyerahkan hasil revisi yang disahkan oleh dosen pembimbing dan ketua Program Studi kepada Seksi Pengajaran paling lambat satu bulan dari tanggal uji kelayakan proposal.

13) Mahasiswa melanjutkan proses pembimbingan dengan dosen pembimbing.

c. Instruksi Kerja Pelaksanaan Pembimbingan

1) Mahasiswa melaksanakan konsultasi dengan pembimbing sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati antara pembimbing dan mahasiswa.

2) Mahasiswa melakukan pembimbingan sesuai tahapan yang ditentukan Prodi.

(5)

hasil bimbingan dalam buku pantauan pelaksanaan pembimbingan.

4) Pembimbing berkewajiban melaporkan kemajuan bimbingannya kepada Kaprodi dalam tiga bulan sekali. 5) Pembimbing berkewajiban mengesahkan hasil bimbingan

bilamana dinilai sudah layak uji kelayakan di tingkat Prodi pada buku pantauan pelaksanaan pembimbingan dan lembar pengesahan laporan skripsi.

d. Instruksi Kerja Pelaksanaan Ujian Kelayakan

1) Mahasiswa mendaftar ujian kelayakan di Prodi kepada seksi Pengajaran dengan menyerahkan naskah hasil laporan Tugas Akhir Skripsi yang sudah disahkan oleh pembimbing Skripsi sejumlah 4 eksemplar dan menunjukkan buku pantuan pelaksanaan bimbingan Skripsi.

2) Mahasiswa mengisi borang pendafataran uji kelayakan di Tingkat Prodi dengan melampirkan persyaratan yang ditentukan Prodi.

3) Seksi Pengajaran dengan persetujuan Kaprodi memproses penentuan jadwal uji kelayakan Skripsi di Tingkat Prodi sesuai dengan kalender akademik Fakultas.

4) Seksi Pengajaran mengumumkan jadwal uji kelayakan dua hari setelah pendafataran.

5) Mahasiswa melaksanakan uji kelayakan di tingkat Prodi oleh tim penguji kelayakan yang dibentuk oleh Kaprodi. 6) Kaprodi mengumumkan hasil uji kelayakan satu jam

setelah uji Kelayakan.

7) Mahasiswa melaksanakan revisi hasil uji kelayakan pal-ing lambat satu bulan dengan pembimbpal-ingan dosen

(6)

pembimbing sejak tanggal hasil uji kelayakan diumumkan 8) Dosen pembimbing mengesahkan naskah skripsi setelah proses revisi untuk uji Skripsi di Tingkat Fakultas pada buku pantauan pelaksanaan pembimbingan dan lembar pengesahan Skripsi.

e. Instruksi Kerja Pelaksanaan Ujian Tugas Akhir

1) Mahasiswa Mendaftarkan Ujian Tugas Akhir ke Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas dengan mengisi formulir yang disahkan Ketua Jurusan/Ketua Program Studi dengan melampirkan :

(a) KHS dan Transkrip Nilai yang telah disahkan oleh Penasehat Akademik

(b) Photo copy Kartu Mahasiswa (c) Photo copy Kwitansi SPP terakhir (d) Photo copy Ijazah terakhir

(e) Photo copy Piagam OPSPEK

(f) Foto berwarna berjas almamater 4 x 6 sebanyak 2 lembar dengan cetak afdruk

(g) Menyerahkan naskah skripsi yang telah disetujui pembimbing untuk diujikan sebanyak 4 (empat) eksemplar dengan ketentuan sampul warna biru. 2) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas

memproses penentuan jadwal dan kepanitian pelaksanaan Ujian Skripsi

3) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas menyampaikan jadwal pelaksanaan ujian kepada mahasiswa selambat-lambatnya empat hari setelah pendafataran melalui pengumuman di papan pengumuman, setelah memperoleh persetujan Pembantu

(7)

Dekan I.

4) Ujian diselenggarakan paling lambat satu minggu setelah pedaftaran.

5) Subbag Akademik mempersiapkan tempat dan perlengkapan ujian Skripsi

6) Mahasiswa melaksanakan ujian skripsi di Fakultas. 7) Ketua penguji menyampaikan hasil sementara ujian Skripsi

kepada mahasiswa.

8) Tim Penguji menyerahkan berkas ujian dan berita acara kepada panitia ujian Tugas Akhir Skripsi.

9) Mahasiswa melaksanakan revisi laporan skripsi sesuai berita acara ujian sebelum menerima pengumuman kepastian nilai dari Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas.

f. Instruksi Kerja Pelaksanaan Revisi

1) Mahasiswa wajib melaksanakan revisi dengan tim penguji bilamana dinyatakan revisi pada ujian skripsi selama-lamanya tiga bulan dari tanggal ujian.

2) Jika setelah batas waktu revisi yang ditentukan mahasiswa tidak menyelesaikan revisi maka mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan gagal ujian dan wajib mengulang ujian dengan biaya sendiri.

3) Tim Penguji menulis pernyataan hasil revisi pada lembar konsultasi.

4) Mahasiswa meminta pengesahan hasil revisi dari tim penguji pada Lembar Pengesahan Skripsi dengan menunjukkan lembar konsultasi revisi.

(8)

g. Pelaksanaan Pengambilan Nilai

1) Mahasiswa menyerahkan laporan hasil Tugas Akhir Skripsi yang sudah disahkan oleh tim penguji kepada Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas sejumlah 5 eksemplar.

2) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas mengirim laporan hasil Tugas Akhir Skripsi dengan sampul warna biru hard cover dan tinta warna hitam kepada seluruh Tim Penguji yang dilampiri Borang penilaian.

3) Tim Penguji menyerahkan kembali laporan hasil Tugas Akhir Skripsi yang sudah dilengkapi hasil penilaian kepada Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas selambat-lambatnya satu minggu setelah pengiriman.

4) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas mengolah nilai dari Tim Penguji dan mengumumkan kepada mahasiswa melalui surat tertutup selambat-lambatnya dua minggu setelah penyerahan dari mahasiswa.

B. Karya Seni atau Karya Desain

1 . Mekanisme dan Prosedur Pelaksanaan Tugas Akhir Agar hasil pelaksanaan Tugas Akhir kekaryaan pada fakultas Seni Rupa dan Desain dapat sesuai dengan standart mutu yang ditetapkan terkait waktu dan kualitas, maka pelaksanaan kegiatan diatur dalam tahapan Manual Prosedur sebagai berikut:

a . Tahap Pengambilan Matakuliah b. Tahap Pendaftaran

c. Tahap Pelaksanaan Pembimbingan d. Tahap Pelaksanaan Kelayakan

(9)

e. Tahap Pelaksanaan Ujian f. Tahap Pelaksanaan Revisi

g. Tahap Pelaksanaan Pengambilan Nilai 2 . Instruksi Kerja

a. Instruksi Kerja Tahap Mengambil Matakuliah Tugas Akhir Kekaryaan:

1) Mahasiswa dapat merencanakan setelah membayar SPP 2) Mahasiswa merencanakan dalam Kartu Rencana Studi yang disahkan oleh Pembimbing Akademik dengan pertimbangan telah memenuhi persyaratan umum maupun khusus sebagaimana tertera pada BAB II buku Panduan Tugas Akhir Fakultas.

b. Instruksi Kerja Pendafataran Tugas Akhir

1) Mahasiswa memprogram mata kuliah Tugas Akhir Kekaryaan dalam KRS yang sudah disahkan oleh Penasehat Akademik;

2) Mahasiswa mengajukan draft proposal disertai permohonan dosen pembimbing kepada Ketua Program Studi yang diketahui oleh Penasehat Akademik;

3) Mahasiswa memperoleh jawaban permohonan pengajuan draft proposal dan dosen pembimbing dari Ketua Program Studi kurang lebih tiga hari setelah pengajuan draf. 4) Mahasiswa menandatangani kontrak pelaksanaan

pembimbingan kekaryaan dengan dosen pembimbing Tugas Akhir diketahui Ketua Jurusan/Ketua Program Studi, isi kontrak pelaksanaa, sebagai berikut:

(10)

sekurang-kurangnya satu kali dalam dua minggu setelah pro-posal disetujui.

(b) Pembimbing berkewajiban membuat catatan proses dan hasil bimbingan dalam ‘buku konsultasi’. (c) Pembimbing berkewajiban melaporkan kemajuan

bimbingannya kepada Kaprodi dalam tiga bulan sekali.

(d) Apabila dalam kurun waktu tiga bulan proses pembimbingan tidak berjalan, maka Kaprodi secara resmi meminta pertanggungjawaban pembimbingan baik kepada mahasiswa dan pembimbing. Untuk itu, dicarikan solusi agar proses bimbingan menjadi lebih lancar.

(e) Apabila dalam proses bimbingan pihak pembimbing tidak menjalankan kewajibannya, Kaprodi berhak mencari pengganti pembimbing.

(f) Apabila dalam proses bimbingan pihak mahasiswa tidak dapat menjalankan kewajibannya, Kaprodi berhak memutus proses bimbingan dengan pertimbangan Penasehat Akademik dan proses bimbingan dari awal.

(g) Apabila surat permintaan pertanggungjawaban bimbingan yang ketiga (jarak waktu antara permintaan yang pertama, kedua, dan ketiga berselang dua minggu) tidak dipenuhi, maka kepada mahasiswa dan pembimbing diberikan surat peringatan dengan tembusan ke Penasehat Akademik. (h) Apabila surat peringatan ketiga (surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga berselang dua minggu) tidak dipedulikan, maka kontrak kerja bimbingan

(11)

dinyatakan tidak berlaku setelah melalui pertimbangan Penasehat Akademik.

(i) Lama bimbingan dibatasi dua semester; apabila mahasiswa belum mampu menyelesaikan sekripsinya, maka diberi kesempatan mengajukan perpanjangan selama satu semester kepada Kaprodi.

(j) Apabila dalam tiga semester bimbingan belum selesai, maka bisa diperpanjang sampai batas akhir studi. (h) Apabila telah selesai proses bimbingan maka dosen

pembimbing wajib menandatangani lembar pengesahan skripsi untuk layak uji di tingkat Prodi. 5) Mahasiswa menerima buku pantauan pembimbingan

Tugas Akhir dari Ketua Program Studi;

6) Mahasiswa menyelesaikan proposal melalui proses pembimbingan awal dengan dosen pembimbing Tugas Akhir kurang lebih 1 bulan setelah pendatanganan kontrak; 7) Mahasiswa mendafatar uji kelayakan proposal kepada Seksi Pengajaran di tingkat Prodi dengan menyerahkan proposal sejumlah 3 eksemplar.

8) Seksi Pengajaran dengan persetujuan Kaprodi merancang jadwal dan menentukan dosen penguji.

9) Seksi Pengajaran mengumumkan jadwal uji kelayakan 2 hari setelah pendaftaran pada papan pengumuman. 10) Mahasiswa melaksanakan uji kelayakan proposal di tingkat

Prodi sesuai jadwal

11) Tim Penguji yang diketuai oleh Kaprodi mengumumkan hasil kelayakan proposal dua jam setelah uji kelayakan. 12) Mahasiswa melaksanakan revisi proposal dan

menyerahkan hasil revisi yang disahkan oleh dosen pembimbing dan ketua Program Studi kepada Seksi

(12)

Pengajaran paling lambat satu bulan dari tanggal uji kelayakan proposal.

13) Mahasiswa melanjutkan proses pembimbingan dengan dosen pembimbing.

c. Instruksi Kerja Pelaksanaan Pembimbingan

1) Mahasiswa melaksanakan konsultasi dengan pembimbing sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati antara pembimbing dan ketua Laboran.

2) Mahasiswa melakukan pembimbingan sesuai tahapan yang ditentukan Prodi.

3) Pembimbing berkewajiban membuat catatan proses dan hasil bimbingan dalam buku pantauan pelaksanaan pembimbingan.

4) Pembimbing berkewajiban melaporkan kemajuan bimbingannya kepada Kaprodi dalam tiga bulan sekali.(Borang laporan kemajuan pembimbingan) 5) Pembimbing berkewajiban mengesahkan hasil bimbingan

bilamana dinilai sudah mencapai 90 % (Karya utuh minus

Display) layak uji kelayakan di tingkat Prodi pada buku

pantauan pelaksanaan pembimbingan dan lembar pengesahan deskripsi karya.

d. Instruksi Kerja Pelaksanaan Ujian Kelayakan

1) Mahasiswa mendaftar uji kelayakan di Prodi kepada seksi Pengajaran dengan menyerahkan naskah hasil laporan Tugas Akhir Kekarayaan yang sudah disahkan oleh pembimbing Kekarayaan sejumlah 4 eksemplar dan menunjukkan buku pantauan pelaksanaan pembimbing-an kekaryapembimbing-an, adapun kelengkappembimbing-an materi uji ditentukpembimbing-an

(13)

Prodi.

2) Mahasiswa mengisi borang pendafataran uji kelayakan di Tingkat Prodi dengan melampirkan persyaratan yang ditentukan Prodi.

3) Seksi Pengajaran dengan persetujuan Kaprodi memproses penentuan jadwal uji kelayakan Kekarayaan di Tingkat Prodi sesuai dengan kalender akademik Fakultas.

4) Seksi Pengajaran mengumumkan jadwal uji kelayakan dua hari setelah pendafataran, jadwal ujian minimal satu minggu setelah pengumuman jadwal.

5) Mahasiswa melaksanakan uji kelayakan di tingkat Prodi oleh tim penguji kelayakan yang dibentuk oleh Kaprodi. 6) Kaprodi mengumumkan hasil uji kelayakan satu jam

setelah uji Kelayakan.

7) Mahasiswa melaksanakan revisi hasil uji kelayakan paling lambat satu bulan dengan pembimbingan dosen pembimbing sejak tanggal hasil uji kelayakan diumumkan. 8) Dosen pembimbing mengesahkan deskripsi karya setelah proses revisi untuk melaksanakan ujian pertanggung-jawaban kekaryaan di Tingkat Fakultas pada buku pantauan pelaksanaan pembimbingan dan lembar pengesahan Skripsi.

e. Instruksi Kerja Pelaksanaan Ujian

1) Mahasiswa mendaftarkan Ujian Tugas Akhir ke Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas dengan mengisi formulir yang disahkan Ketua Jurusan/Ketua Program Studi dengan melampirkan :

(a) KHS dan Transkrip Nilai yang telah disahkan oleh Penasehat Akademik

(14)

(b) Photo copy Kartu Mahasiswa (c) Photo copy Kwitansi SPP terakhir (d) Photo copy Ijazah terakhir

(e) Photo copy Piagam OPSPEK

(f) Surat keterangan bebas pinjam alat dari pengelola stu-dio/laboratorium

(g) Foto berwarna berjas almamater 4 x 6 sebanyak 2 lembar dengan cetak afdruk

(h) Menyerahkan naskah deskripsi karya yang telah disetujui pembimbing untuk diujikan sebanyak 4 (empat) eksemplar dengan ketentuan sampul warna biru.

2) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas memproses penentuan jadwal dan kepanitian pelaksanaan Ujian Pertanggungjawaban Kekaryaan.

3) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas menyampaikan jadwal pelaksanaan ujian kepada mahasiswa selambat-lambatnya empat hari setelah pendafataran melalui pengumuman di papan pengumuman, setelah memperoleh persetujan Pembantu Dekan I

4) Ujian diselenggarakan paling lambat satu minggu setelah pengumuman jadual ujian.

5) Subbag Akademik mempersiapkan tempat dan perlengkapan ujian Pertanggungjawaban Kekaryaan 6) Mahasiswa melaksanakan ujian Pertanggungjawaban

Kekaryaan di Fakultas.

7) Ketua penguji menyampaikan hasil sementara ujian Pertanggungjawaban Kekaryaan kepada mahasiswa. 8) Tim Penguji menyerahkan berkas ujian dan berita acara

(15)

kepada panitia ujian Pertanggungjawaban Kekaryaan. 9) Mahasiswa wajib melaksanakan revisi laporan

Pertanggungjawaban Kekarayaan sesuai berita acara ujian sebelum menerima pengumuman kepastian nilai dari Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas.

f. Instruksi Kerja Pelaksanaan Revisi

1) Mahasiswa wajib melaksanakan revisi dengan tim penguji bilamana dinyatakan revisi pada ujian pertanggungjawaban kekaryaan selama-lamanya tiga bulan dari tanggal ujian.

2) Jika setelah batas waktu revisi yang ditentukan mahasiswa tidak menyelesaikan revisi maka mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan gagal ujian dan wajib mengulang ujian dengan biaya sendiri.

3) Tim Penguji menulis pernyataan hasil revisi pada lembar konsultasi

4) Mahasiswa meminta pengesahan hasil revisi dari tim penguji pada Lembar Pengesahan Deskripsi Karya dengan menunjukkan lembar konsultasi revisi.

g. Instruksi Kerja Pelaksanaan Pengambilan Nilai

1) Mahasiswa menyerahkan laporan hasil Tugas Akhir Kekaryaan(Deskripsi karya) yang sudah disahkan oleh tim penguji kepada Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas sejumlah 5 eksemplar.

2) Subbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas mengirim laporan hasil Tugas Akhir Kekaryaan(Deskripsi karya) dengan sampul warna biru hard cover dan tinta warna hitam kepada seluruh Tim Penguji yang dilampiri Borang

Referensi

Dokumen terkait

Usulan pemecahan masalah dari hasil analisis permasalahan yang terjadi pada sistem yang berjalan pada PT XYZ: (1) menyediakan informasi yang lengkap dan sesuai dengan yang diinginkan

Hal ini didukung berdasarkan teori Alex Dasuki yang menyatakan bahwa manajemen koperasi adalah ilmu (satu usaha) sehubungan dengan cara memadukan, mengkombinasikan dan

Agnes Sawir (2001: 20) mendefinisikan Return on Equity atau Tingkat Pengembalian Ekuitas pemilik sebagai berikut: Adalah rasio yang memperlihatkan sejauh

sampel yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu berjumlah 30 orang responden yang terbagi menjadi 15 orang responden kelompok intervensi dan 15 orang responden

Dari 47 responden PUS yang menyatakan pernah menggunakan alkon Pil KB sebagian besar responden atau sebanyak 61,70 % menyatakan alasan bahwa Pil KB adalah alkon yang praktis dan

Deskripsi Singkat : Matakuliah ini membahas karakteristik organisasi sektor publik dan mekanisme akuntansi yang ada di dalamnya, baik akuntansi manajemen, akuntansi keuangan,

Pengumpulan barang bukti dengan menggunakan tools IDS Snort karena snort mampu melakukan pendeteksian serangan karena terdapat rule, sehingga jika paket yang

Menurut Rahayu (2006) sensasionalismedapat dilihat melalui dua hal yaitu, terdapat personalisasi yang melihat individu tertentu sebagai aktor utama atau aktor tunggal yang