• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Universitas Mercu Buana

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Universitas Mercu Buana"

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum

4.1.1 Sejarah Singkat Universitas Mercu Buana

Pengusaha H. Probosutedjo yang mempunyai pengalaman sebagai guru di

Perguruan Taman Siswa, Pematang Siantar, Sumatera Utar, pada tanggal 10

Nopember 1981 mendirikan Akademi Wiraswasta Dewantara (AWD), dan

peresmiannya dilakukan oleh almarhum Bapak H. Adam Malik, Wakil Presiden

RI saat itu. Dewantara diambil dari nama tokoh Pendidkan Nasional, yaitu Ki

Hajar Dewantara.

Misi pendidikan akademi ini antara lain adalah mengembangkan model

pendidikan untuk melahirkan pengusaha Pancasilais, dan kader-kader

pembangunan yang mandiri serta mampu menciptakan kesempatan kerja.

Sebelum memiliki kampus sendiri, penyelenggaraan perkuliahan

dilaksanakan di Gedung Yayasan Tenaga Kerja Indonesia (YTKI) Jl. Gatot

Soebroto. Tahun 1984 Yayasan Menara Bhakti berhasil membangun sebuah

kampus yang diberi nama Kampus Menara Bhakti.

Pada tahun 1985, berbekal kemampuan dan pengalaman dalam

menyelenggarakan pendidikan Akademi Wiraswasta Dewantara, timbul gagasan

mendirikan lembaga pendidikan tingkat universitas. Dengan Surat Keputusan

Ketua Yayasan Menara Bhakti Nomor : 04/SKEP/KET/VI/1985 tanggal 12 Juni

(2)

dan dibantu oleh H. Abdul Madjid, Drs. Iman Santosa Sukardi (almarhum), Drs.

M. Enoch Markum, Ir. Suharyadi, M.S, Soekarno dan Prijo S. Parwoto

(almarhum).

Setelah melalui persiapan pendirian dan studi kelayakan, dengan Nomor :

010/KET/YMB/VI/85 tanggal 12 Juni 1985, Yayasan mengajukan permohonan

izin mendirikan Universitas Mercu Buana (UMB) kepada Kopertis Wilayah III.

Berdasarkan surat Nomor : 15/KOP.III/S.VI/85 yang ditandatangani oleh

Prof. Dr. Boesjra Zahir (almarhum), pada tanggal 18 Juni 1985, Kopertis Wilayah

III menyetujui dan memberikan izin "Operasional" kepada Universitas Mercu

Buana.

Pada tanggal 22 Oktober 1985 Universitas Mercu Buana secara resmi dinyatakan

berdiri, dengan Fakultas dan Jurusan sebagai berikut:

1. Fakultas Tehnik, Jurusan Teknik Arsitektur dan Jurusan Teknik Sipil.

2. Fakultas Pertanian, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (Agrobisnis) dan

Jurusan Budidaya Pertanian (Agronomi).

3. Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen dan Jurusan Akuntansi.

Jumlah mahsiswa pada tahun pertama tersebut sebanyak 118 orang. Satu tahun

kemudian, berdasarkan hasil eveluasi Kopertis Wilayah III, keenam jurusan yang

ada memperoleh Status "Terdaftar" dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,

melalui Surat Keputusan Nomor: 0507/1986.

Dalam rangka memenuhi tuntutan perkambangan pendidikan di

(3)

12/Kop.III/S.VI/86 tanggal 5 Juni 1986, pada tahun akademik 1986/1987 Fakultas

Teknik membuka Jurusan Teknik Mesin dan Fakultas Pertanian membuka Jurusan

Mekanisasi Pertanian.

Selanjutnya pada tahun akademik 1987/1988, fakultas Teknik membuka

Jurusan Teknik Elektro. Memasuki tahun akademik 1988/1989 terjadi

perkembangan baru di Universitas Mercu Buana. Berdasarakan usulan Ketua

Yayasan Menara Bhakti dengan persetujuan Kopertis Wilayah III, Akademi

Wiraswasta Dewantara dinyatakan bergabung kedalam Universitas Mercu Buana.

Pendidikan akademi tersebut menjadi Program D3 Manajemen Perusahaan di

bawah Fakultas Ekonomi dengan status "Terdaftar". Tahun 1989, Jurusan Teknik

Mesin memperoleh Status "Terdaftar", berdasarkan Surat Keputusan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 0382/06/1989 tanggal 21 Juni 1989,

demikian juga untuk Jurusan Mekanisasi Pertanian, tanggal 6 agustus 1990

memperoleh Status "Terdaftar", dengan Surat Keputusan Mendikbud Nomor:

0495/08/1990.

4.1.2 Visi dan Misi Universitas Mercu Buana Visi Universitas Mercu Buana

Menjadi Universitas Unggul dan terkemuka untuk menghasilkan tenaga

professional yang memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat dalam persaingan

(4)

Misi Universitas Mercu Buana

1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat dan menciptakan serta menerapkan keunggulan akademik

untuk menghasilkan tenaga professional dan lulusan yang memenuhi

standar kualitas kerja yang disyaratkan.

2. Menerapkan manajemen pendidikan tinggi yang efektif dan efisien dan

mengembangkan jaringan kerjasama dengan industri dan kemitraan yang

berkelanjutan sebagai respon atas perubahan arus dan daya saing global.

3. Mengembangkan kompetensi dan menumbuhkembangkan jiwa

kewirausahaan dan etika professional kepada para mahasiswa dan staf

yang memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas hidup.

Budaya Kerja Universitas Mercu Buana

1. Budaya kerja disiplin, jujur dan tanggung jawab

2. Mengembangkan budaya kerja yang kreatif

3. Mengembangkan budaya kerja yang ramah lingkungan

(5)

4.1.3 Filosifi Universitas Mercu Buana

Filosofi Logo

Dasar Pemikiran

Filosofi logo mengacu pada tekad dan komitmen para pendiri dan penerus Mercu

Buana untuk memberikan dan menjadi yang terbaik.

Filosofi Nama

Penamaan Mercu Buana didasari oleh tekad dan komitmen para pendiri

Universitas Mercu Buana untuk memberikan yang terbaik demi meningkatkan

mutu pendidikan dan kecerdasan Bangsa Indonesia.

Penamaan Mercu Buana berasal dari kata mercu yang berarti 'menara' dan buana

yang berarti 'bumi'. Menara melambangkan kekokohan dan pedoman, sedangkan

buana melambangkan masyarakat. Secara simbolis, penamaan Mercu Buana

melambangkan tekad untuk menjadi perguruan tinggi panutan yang membawa

manfaat bagi bangsa Indonesia di dalam mencapai masyarakat adil dan makmur

(6)

Filosofi Visual

Visual logo Mercu Buana disarikan dari nyala api yang terbagi menjadi tiga

bagian. Ketiga bagian ini melambangkan Tridarma perguruan tinggi. Darma

pendidikan dilambangkan dengan nyala api di tengah yang paling tinggi.

Penunjangnya adalah dua nyala api yang mengapitnya yang melambangkan darma

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

a. Ketinggian api yang berbeda melambangkan visi yang dinamis, di

samping arah tujuan yang jelas. Bentuk dasar logo UMB yang oval

melambangkan ketajaman pemikiran UMB

b. Nyala api, menyiratkan tekad dan komitmen para pendiri dan penerus

untuk memberikan dan menjadikan sivitas akademika Mercu Buana

sebagai pemberi manfaat bagi lingkungan

c. Api biru yang tenang, menyiratkan tekad untuk menghasilkan lulusan yang

berkualitas dan beretika.

Filosofi Warna

Warna yang digunakan adalah biru tua, biru muda dan hijau, dengan makna :

a. Warna biru tua, melambangkan kematangan dan pelayanan

b. Warna biru muda, mencerminkan kecemerlangan, kualitas, dan masa

depan

(7)

4.1.4 Struktur Organisasi

DEWAN PEMBINA YAYASAN MENARA BHAKTI

Ketua Umum : H. R. Probosutedjo

Wakil Ketua : Prof. Dr. H. Suharyadi

Sekretaris : Arimbi Nimpuno Probosutedjo,

BFA.

Bendahara : Hj. Noek Bresina Soehardjo

Anggota : - Dra. Diniarti Pertiwi Probosutedjo

- Drs. Poerwanto

BADAN PENGURUS HARIAN YAYASAN MENARA BHAKTI

Ketua : Drs. H. Soehardjo Soebardi

Wakil Ketua : Drs. Tri Widodo

Sekretaris : Wahyudi Hardjowiyatmo

Bendahara : Dr. Dewi A. Faisol, ME, Ak

Anggota : - Septanto Probosutedjo

- Rindang Sari Kurniawati, MA - Nurani Pudjiastuti Widianto, Dipl.FM

PENGAWAS YAYASAN MENARA BHAKTI

Ketua : Rita P. Reid, MA

Anggota : Bob Widianto

PIMPINAN UNIVERSITAS MERCU BUANA

Rektor : Arissetyanto Nugroho, Dr, MM

Wakil Rektor Akademik & Kemahasiswaan

: Dana Santoso, M.Eng,Sc,Ph.D

Wakil Rektor Perencanaan & Pengembangan Sumberdaya

: Purwanto SK, Dr. M.Si

PELAKSANA ADMINISTRATIF

Ketua SPMI/Dewan Mutu : Desiana Vidayanti, Ir., MT

Ka. Biro Sekretariat Universitas & HUMAS

: Irmulan Sati T.,SH., M.Si

DIREKTORAT KERJA SAMA

PjS. Direktur Pengembangan dan Kerjasama

: Arissetyanto Nugroho, Dr, MM

Kepala Pusat Penelitian : Anik Herminingsih, Dr., M.Si

(8)

Kepala Pusat Pengembangan Institusi

: Heri Budiyanto, S.Sos., M.Si

Kepala Pusat Kewirausahaan : Rike Iskandar, SE., MM

Kepala Pusat Kerjasama & Hub. Internasional

: Mochamad Rizki Sadikin, MBA

PjS. Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat

: Suprapto, SP, M.Si

DIREKTORAT AKADEMIK

Direktur Akademik : Dana Santoso, M.Eng,Sc,Ph.D

Kepala Biro Adm. Akademik : Suharno,S.Kom.,MM

Kepala Pusat Bahan Ajar dan Elearning

: Primi Artiningrum, Ir., M.Arch

Kepala UPT Perpustakaan : Budiantoro, Drs., MA

Kepala Pusat Operasional Perkuliahan

: Magito, SE, MM

DIREKTORAT PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN KERJASAMA

Direktur Keuangan dan PjS. Direktur Pemasaran Reguler

: Purwanto SK, Dr. M.Si

Kepala Biro Adm. Keuangan : Warto, SE.,MM

Ka. Biro. Seleksi & Penerimaan Mhs Baru

: Herry Agung Prabowo, Ir. M.Sc

DIREKTORAT SUMBER DAYA

Direktur Sumber Daya : Yuli Harwani, Dra., MM

Kepala Biro Sumberdaya Manusia

: Catur Meiwanto D, SE., M.Ak

DIREKTORAT KEMAHASISWAAN

Direktur Kemahasiswaan : Endi Rekarti, SE, ME.

Karo. Pengendl. Keg. Kmh dan Prog. Unggulan

: Hardiyanto Jatmiko, Drs., M.Si

Karo. Pembinan Karakter & Penalaran Mhs

: Sri Wulandari, S.Psi., P.Si

DIREKTORAT PEMASARAN PKK

Direktur Pemasaran PKK : Yenon Orsa, Ir. MT

Karo. Adm. Umum PKK : Eddy S. Tumenggung, Ir. MM

Koord. Keuangan PKK : Yenna Roseva Bur, SE

Koord. Pemasaran PKK : Muhammad Iqbal, SE

(9)

DIREKTORAT PASCA SARJANA Direktur Program Pascasarjana : Didik J. Rachbini, Prof, Dr.

Wakil Direktur : Ngadino Surip, Prof, Dr, MS

Kaprodi. Magister Manajemen : Augustina Kurniasih, Dr., ME Sekprodi. Magister Manajemen : Wawan Purwanto, Drs., SE., MM Kaprodi. Magister Ilmu

Komunikasi

: Farid Hamid, M.Si., Dr.

Sekprodi. Magister Ilmu Komunikasi

: Juwono Tri Atmodjo S.Sos., M.Si

Kaprodi. Magister Akuntansi : Yudhi Herliansyah, Dr, M.Si Sekprodi. Magister Akuntansi : Fitri Indriawati, SE., M.Si Kaprodi. Magister Teknik Elektro : Mudrik Alaydrus, Dr.Ing PjS. Sekprodi. Magister Teknik

Elektro

: Dian Widi Astuti, ST, MT

Kaprodi. Magister Teknik Industri

: Lien Herliani Kusumah, Dr., MT

Sekprodi. Magister Teknik Industri

: Hardianto Iridiastadi, Ir. Ph.D

Kabag. Akademik Pasca Sarjana : Fakhrurozi, SH

Karo. Pengelola Fasilitas Kampus Menteng

: Asep Noorsapto, Ir. M.Si

Supervisor Kerumahtanggaan Kampus Menteng

: Paryono, SE

DIREKTORAT TEKNOLOGI INFORMASI

PjS. Direktur Teknologi Informasi

: Mujiono, ST, MT

Kepala Pusat Operasional dan Support System Informasi

: Fadri Masbirin, S.Kom

PjS. Kepala Pusat Pengkajian Solusi Sistem Informasi

: Mujiono, ST, MT

Kepala Pusat Pengembangan Solusi Sistem Informasi

: Giri Purnomo, S.Pd., M.Kom

DIREKTORAT CIBUBUR

Direktur Otoritas Cibubur : Henny Gambiro, Ir., M.Si

DAFTAR PEJABAT STAF. AHLI REKTOR

Staf Ahli Rektor Bidang Pemasaran

: Yenon Orsa, Ir. MT

Staf Rektor Bidang Komunikasi : Atmadji Sumarkidjo, MM Staf Rektor Bidang Penelitian : Jan Frie Sihite, MSM

(10)

Kepala Pusat Studi Perubahan Iklim

: Eliyani, Dr., Ir

DAFTAR PEJABAT UMBCC

Kepala Pusat " UMB Career dan Training Center"

: Wahyu Hari Haji, S.Kom., MM.Si

Kabag. Pelatihan & Hubungan Alumni

: Winny Kresnowiati, Dra, M.Si

Kasubag. Campus Hiring, Job Expo dan Trace Study

: Anton Kurniawan, SP, MM

DAFTAR PEJABAT FAKULTAS TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN

Dekan : Edi Muladi, Ir. M.Si

Wakil Dekan : Tin Budi Utami, Ir. MT

Ketua Program Studi Teknik Sipil : Mawardi Amin, Ir., MT PjS. Sekretaris Program Studi

Teknik Sipil

: Acep Hidayat, ST., MT

Ketua Program Studi Teknik Arsitektur

: Joni Hardi, Ir. MT

Sekretaris Program Studi Teknik Arsitektur

: Danto Sukmajati, ST.,M.Sc

PjS. Ketua Program Studi Desain Produk

: Hady Soedarwanto, ST., M.Ds

Pjs. Sekprodi Desain Produk : Zulfikar Sya ban, S.Pd

Pembina Kemahasiswaan : Ir. Zainal Arifin, MT

Koord. Lab. Teknik Sipil : Zainal Abidin Shahab, Ir. MT Koord. Lab. Fisika Bangunan : M. Syarif Hidayat, Dr, Ir, M.Arch PjS. Koord. Lab. Work Shop

Desain Interior

:

Koord. Lab. Laboratorium : Ponimin, SE

Kasubag. Tata Usaha : Hari Sasono Ismoyo,SE

DAFTAR PEJABAT FAKULTAS TEKNIK

PjS. Dekan : Dana Santoso, M.Eng,Sc,Ph.D

Wakil Dekan : Andi Adriansyah,Dr.,M.Eng

PjS. Ketua Program Studi Mesin : Gimbal Doloksaribu, Prof. Dr

Sekretaris Program Studi Mesin : Nanang Ruhyat,ST,MT

Ketua Program Studi Elektro : Yudhi Gunardi, Ir.,MT

PjS. Sekretaris Program Studi Elektro

: Setiyo Budiyanto, ST, MT

Ketua Program Studi Teknik Industri

(11)

PjS. Sekretaris Program Studi Teknik Industri

: Reza Taruna Suhada, ST, MT

Pembina Kemahasiswaan : Atep Afia Hidayat, Ir, MP

Koord. Lab. Teknik Mesin : R. Ariosuko D.H, ST, MT

Koord. Lab. Teknik Elektro & Komputer

: Badaruddin, Ir, MT

Koord. Lab. Fisika & Tek, Industri

: Sonny Koeswara, Ir., MSIE

Koord. Lab. Festo : Yudhi Gunardi, Ir.,MT

Kepala Bagian Tata Usaha : Edijon Nopian, SE

DAFTAR PEJABAT FAKULTAS ILMU KOMPUTER

Dekan : Bambang Hariyanto, Dr., MT

PjS. Wakil Dekan : Sudirman, S.Kom., M.Kom

PjS. Ketua Program Studi Informatika

: Tri Daryanto, ST, MT

PjS. Sekretaris Program Studi T. Informatika

: Sabar Rudiarto, S.Kom, M.Kom

Ketua Program Studi Sistem Informasi

: Nur Ani,ST.,MMSI

PjS. Sekretaris Program Studi Sistim Informasi

: Bagus Priambodo, ST., M.TI

Pembina Kemahasiswaan : Desi Ramayanti, S.Kom, MT

PjS. Pusat Studi Fasilkom : Anis Cherid, SE., MTI

PjS. Koordinator Lab. Fasilkom :

Kasubag. Tata Usaha : Muhammad Yamil, S.Kom.,MM

DAFTAR PEJABAT FAKULTAS EKONOMI

Dekan : Wiwik Utami, Dr., MS

Wakil Dekan : Arief Bowo Prayoga, SE.,MM

Ketua Prodi Strata-1 Manajemen : Rina Astini, Dr., MM Sekretaris Prodi Strata-1

Manajemen

: Luna Haningsih, SE, ME.

Sekretaris 2 Prodi Strata-1 Manajemen

: Daru Asih,SE.,M.Si

Ketua Prodi Strata-1 Akuntansi : Harnovinsah, Dr., M.Si Sekretaris Prodi Strata-1

Akuntansi

: Nurlis, Dra.,M.Si.,Ak

Sekretaris 2 Prodi Strata-1 Akuntansi

: Diah Iskandar,SE.,M.Si

Ketua Program Diploma III Manaj. Perusahaan

: Cecep Winata, Dr., MS

(12)

Ketua Program Diploma III Akuntansi

: Istianingsih, Dr, M.Ak

Pembina Kemahasiswaan :

PjS. Koord. Lab. Fakultas Ekonomi

: Masyaf, SE, M.Ak

Kepala Tax Center Fak.Ekonomi : Safira, SE, M.Si

Ketua Program Studi Pendidikan Profesi Akuntansi

: Nurul Hidayah,SE.,M.Si.,Ak

Kepala Pojok Bursa Efek FE-UMB

: Aty Herawati, Dra. M.Si

Kepala Pusat Studi Fak. Ekonomi & Bisnis

: Noor Prio Sasongko, Dr., ME

Kepala Bagian Tata Usaha : Anwar Ikhsan,SE, MM

Kasubbag.Palayanan Prog.Studi.Akt-S1 & D3

: Indah Suwantini, SE

Kasubag. Adm.Pel. Prog.Studi Mnj-S1,D3 & Dekanat

: Mardiah Noviana, SE

Kasir Kas Kecil : Lestarini

DAFTAR PEJABAT FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

Dekan : Agustina, Dr., M.Si

Wakil Dekan : A. Rachman H.I, Drs., M.Si

PjS. Ketua Bidang Humas : Suryaning Hayati, SE, MM

PjS. Sekretaris Bidang Public Relation

: Novi Erlita, S.Sos., MA

Ketua Bidang BroadCasting : Feni Fasta, SE, M.Si

PjS. Sekretaris Bidang BroadCasting 1

: Dicky Andika, S.Sos, M.Si

PjS.Sekretaris Bidang BroadCasting 2

: Afdal Makkuraga Putra, S.Sos, M.Si

Ketua Bidang Marcom & Advertising

: Yoyoh Hereyah, Dra., M.Si

PjS. Sekretaris Bidang Marcom & Advertising

: Ira Purwitasari, M.Ikom

Ketua Bidang Communikasi Visual

: Ahmad Mulyana, Dr., M.Si

PjS. Sekretaris Bidang Stdi Komunikasi Visual

: Sunarwati, S.Sn., M.Si

Pembina Kemahasiswaan : Riski Briandana, S.Sos, M.Comm Koordinator Lab. Fikom : S.M. Niken Restati, S.Sos., M.Si

Kabag. Tata Usaha : Paridjan,SE

Kasubag. Akademik Fikom : Sri Hesti, S.Ikom

(13)

PEJABAT FAKULTAS PSIKOLOGI

Dekan : A. A. Anwar Prabu M, M.Si, Dr

PjS. Wakil Dekan : S. Slamet Sulistiyono, Drs, M.Si PjS. Ketua Program Studi : Muhammad Iqbal, Dr., M.Si

PjS. Sekretaris Program Studi : Istiqomah, M.Psi

Koordinator Lab. Psikologi : Nunie Retno W, Dra, MM, P.Si

Kasubag. TU : Marsani,SE

4.1.5 Azas dan Tujuan Pendidikan

Universitas Mercu Buana didirikan berazaskan pada Pancasila,

Undang-Undang Dasar 1945 dan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dengan tujuan pendidikan

untuk turut mencerdaskan kehidupan usaha pembangunan dalam mencapai

kesejahteraan rakyat Indonesia. Universitas Mercu Buana menyelenggarakan

sistem studi yang lebih berorientasi pada pengembangan sikap profesional,

dengan menggunakan kurikulum dan silabi yang telah ditentukan oleh

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan didukung dengan kegiatan penelitian

dan praktek kerja nyata di berbagai perusahaan atau instalasi pemerintah/swasta.

Tujuan Umum Bertitik tolak dari tujuan diatas, penyelenggaraan program

pendidikan sarjana teknik, sarjana pertanian, sarjana ekonomi, dan sarjana

komunika Universitas Mercu Buana diarahkan untuk melahirkan lulusan yang

mempunyai kualifikasi :

(14)

2. Bersifat terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu

pengetahuan dan teknologi maupun masalah yang dihadapi masyarakat,

khususnya yang berkaitan dengan bidang keahliannya.

3. Mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya

sesuai dengan bidang keahlian dalam kegiatan produktif dan pelayanan

kepada masyarakat.

4. Menguasai dasar-dasar ilmiah serta ilmu pengetahuan dan metodologi

bidang keahliannya, sehingga mampu menemukan, memahami,

menjelaskan dan merumuskan cara penyelesaian masalah yangada dalam

wawasan keahliannya.

5. Mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta

keterampilan bidang keahliannya.

Tujuan Khusus Program pendidikan yang diselenggarakan mempunyai tujuan

melahirkan sarjana yang:

1. Mampu dan bersikap positif untuk secara mendiri mengembangkan ilmu

yang telah dimilikinya dan menerapkannya secara bijaksana sesuai dengan

kebutuhan masyarakat.

2. Memiliki kemampuan menalar, yakni menganalisa dan mensintesa

persoalan sesuai dengan bidang keahliannya.

3. Dapat bekerja dan diharapkan dapat membuka lapangan kerja dalam

(15)

teknik, pertanian, ekonomi, dan komunikasi berdasarkan konsep

keilmuannya.

4. Mampu meningkatkan keterampilan di lapangan pekerjaan.

5. Mempunyai bekal cukup untuk melanjutkan studi pada jenjang yang lebih

tinggi.

4.2 Hasil Penelitian dan Pembahasan

Pada bagian bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang

diperoleh dari data hasil penelitian. Data hasil penelitian merupakan data yang

diperoleh dari hasil kuesioner yang telah disebarkan kepada 100 responden. Data

yang diperoleh dari hasil kuesioner terdiri dari dua macam, yaitu data responden

dan data penelitian. Data responden adalah data mengenai hasil profil

masing-masing responden meliputi jenis kelamin dan keikutsertaan sekolah dalam

mengikuti festival UMB dari pertama hingga kelima. Sedangkan data penelitian

adalah data yang diperoleh dari jawaban responden atas pertanyaan atau

pernyataan mengenai kedua variabel penelitian yaitu variabel X (Pesepsi) dan

variabel Y (Reputasi). Didalam kuesioner yang dibuat peneliti, terdapat 14

Indikator dengan 14 Pertanyaan untuk Persepsi dan 14 Indikator dengan 14

pertanyaan untuk Reputasi sehingga total pertanyaan ada 28 Pernyataan.

Sampel Penelitian sebanyak 100 orang yang mewakili 747 siswa SMA/K

dari 37 sekolah SMA/K Jakarta Barat yang mengikuti Festival UMB Ke-5,

penetapan banyaknya sampel menggunakan teknik Non – Probability Sampling,

(16)

dengan beberapa pertimbangan tertentu seperti sekolah yang selalu mengikuti

Festival UMB, serta dilihat area dan jarak antara UMB dengan Sekolahnya.

Sehingga hasil penelitian teruji. Penyebaran kuesioner dilakukan secara langsung

oleh peneliti kepada siswa-siswi yang mengikuti festival UMB Ke-5 yang

dijadikan sampel. Penelitian pada bulan Februari 2013.

Untuk mengukur kedua variabel yang diteliti yaitu variabel X (Persepsi)

dan Variabel Y (Reputasi). Digunakan kuesioner dengan menggunakan skala

Likert. Sistem Penilaian skala dalam penelitian ini menggunakan pernyataan

Favorable (Positif) dengan nilai 5 untuk kategori sangat setuju, 4 untuk kategori

setuju, 3 untuk kategori cukup setuju, 2 untuk kategori tidak setuju, 1 untuk

kategori sangat tidak setuju.

Analisis hasil penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi

Product Moment yang berarti mencari kekuatan hubungan diantara dua variabel dalam penelitian ini. Tahap pertama adalah meyusun data yang berasal dari

jawaban responden kedalam suatu lembar cooding (coding sheet) , selanjutnya

melakukan analisis deskriptif data responden dan data penelitian. Data penelitian

tersebut dikelompokkan dan dimasukan kedalam tabel tunggal untuk selanjutnya

dilakukan pembahasan. Tahap berikutnya melakukan analisis statistik inferensial

antara variabel X dan Y.

4.2.1 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.2.1.1 Uji Validitas

Pengukuran validitas kuesioner pada penelitian ini diuji dengan

(17)

0,361 dan dihitung menggunakan bantuan (Statistical Program For Social

Science) SPSS 17.0. n = 100 Responden taraf siginifikan 5%. Untuk variabel Persepsi terdapat 14 pertanyaan.

Tabel 4.2.1.1.1

Uji Validitas Variabel Persepsi No Item Corrected Item –

Total Corellation r tabel Kesimpulan 1 Butir_1 0,458 0,361 Valid 2 Butir_2 0,457 0,361 Valid 3 Butir_3 0,707 0,361 Valid 4 Butir_4 0,677 0,361 Valid 5 Butir_5 0,611 0,361 Valid 6 Butir_6 0,452 0,361 Valid 7 Butir_7 0,441 0,361 Valid 8 Butir_8 0,627 0,361 Valid 9 Butir_9 0,629 0,361 Valid 10 Butir_10 0,385 0,361 Valid 11 Butir_11 0,466 0,361 Valid 12 Butir_12 0,435 0,361 Valid 13 Butir_13 0,379 0,361 Valid 14 Butir_14 0,578 0,361 Valid

(18)

Tabel 4.2.1.1.2

Uji Validitas Variabel Reputasi

No Item Corrected Item – Total Corellation r tabel Kesimpulan 1 Butir_1 0,586 0,361 Valid 2 Butir_2 0,637 0,361 Valid 3 Butir_3 0,701 0,361 Valid 4 Butir_4 0,618 0,361 Valid 5 Butir_5 0,737 0,361 Valid 6 Butir_6 0,693 0,361 Valid 7 Butir_7 0,778 0,361 Valid 8 Butir_8 0,468 0,361 Valid 9 Butir_9 0,594 0,361 Valid 10 Butir_10 0,590 0,361 Valid 11 Butir_11 0,716 0,361 Valid 12 Butir_12 0,424 0,361 Valid 13 Butir_13 0,893 0,361 Valid 14 Butir_14 0,512 0,361 Valid

Pada Tabel 4.2.1.1.2 diatas untuk variabel Y untuk Reputasi menunjukan kondisi

(19)

sehingga seluruh 14 pertanyaan yang dinyatakan valid akan dipakai untuk analisis

data selanjutnya.

4.2.1.2 Uji Reliabilitas

Hasil uji reliabilitas semua item yang valid dari variabel Persepsi maupun

Reputasi menggunakan bantuan program SPSS 17.0 adalah sebagai berikut :

Tabel 4.2.1.2.1

Reliability Variabel Persepsi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Part 1 Value .794

N of Items 7a

Part 2 Value .740

N of Items 7b

Total N of Items 14

Correlation Between Forms .694

Spearman-Brown Coefficient Equal Length .820

Unequal Length .820

Guttman Split-Half Coefficient

.818

a. The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007.

b. The items are: VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014.

Pengujian Reliabilitas dapat dilihat nilai korelasi Spearman-Brown

(20)

r tabel (0,361) maka r hitung lebih besar dari r tabel. Dengan demikian bisa simpulkan

bahwa angket tersebut reliabel.

Tabel 4.2.1.2.2

Reliability Variabel Reputasi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Part 1 Value .890

N of Items 7a

Part 2 Value .848

N of Items 7b

Total N of Items 14

Correlation Between Forms .679

Spearman-Brown Coefficient Equal Length .809

Unequal Length .809

Guttman Split-Half Coefficient

.795

a. The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007.

b. The items are: VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014.

Berdasarkan tabel yang tertera diatas, dapat dilihat bahwa nilai hasil untuk

variabel Reputasi adalah 0,809 sehingga ada pengaruh yang kuat atau dapat

(21)

4.2.2 Identitas Responden

Berikut ini akan digambarkan mengenai data responden yang merupakan

peserta Festival UMB Ke-5 yang merupakan sekolah SMA/K khusus daerah

Jakarta Barat untuk mengetahui bagaimana Hubungan Antara Persepsi

Siswa-Siswi SMA/K Jakarta Barat terhadap Festival UMB Ke-5 dengan Reputasi

Universitas Mercu Buana.

Pengumpulan data yang dilakukan terhadap 100 responden dilaksanakan

pada tanggal 11 Februari 2013 sampai 15 Maret 2013, setelah melalui proses

pengeditan diketahui identitas responden sebagai berikut :

1. Jenis Kelamin

Tabel 4.2.2.1

Responden Berdasarkan Jenis Kelamin n = 100

NO Jenis Kelamin f %

1 Laki-Laki 55 55.0

2 Perempuan 45 45.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban pertanyaan pada data responden no. 1

Dari data berhasil dikumpulkan jenis kelamin menunjukan pria lebih banyak

jumlahnya dibandingkan dengan wanita karena dalam Festival UMB Ke-5 lebih

banyak peserta laki. Hal ini disebabkan dari kompetisi yang paling menarik adalah

(22)

(55%) sedangkan wanita berjumlah 45 peserta (45%). Seperti terlihat pada tabel

4.2.2.2.1

2. Sekolah yang selalu mengikuti Festival UMB Ke-5 dari satu sampai lima Tabel 4.2.2.2

Sekolah Selalu Mengikuti Festival UMB 1 s/d 5 n = 100

NO Sekolah Selalu mengikuti Festival UMB 1 s/d 5 f % 1 IYA 69 69.0 2 TIDAK 31 31.0 Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban pertanyaan pada data responden no. 2

Pada data responden yang berhasil dikumpulkan frekuensi sekolah dalam

mengikuti Festival UMB pertama hingga kelima. Menunjukan Peserta Festival

UMB Ke-5 mengetahui bahwa sekolahnya selalu ikut serta dalam Festival UMB.

Terlihat dalam tabel 4.2.2.2 dari lima sekolah yang menjadi populasi peneliti,

menjawab iya dengan jumlah 69 (69%) bahwa sekolahnya selalu mengikuti

sedangkan 31 (31%) menjawab tidak ini menunjukan bahwa ada peserta yang

tidak terlalu mengatahui sekolahnya apakah selalu mengikuti Festival UMB dari

pertama hinga kelima.

4.2.3 Analisis Deskripsi Variabel Persepsi terhadap Festival UMB KE-5

Variabel Persepsi terhadap Festival UMB Ke-5 dibagi menjadi 3 Dimensi

yaitu mengacu pada teori Jalaluddin Rakhmat menggambarkan proses terjadinya

(23)

(Kognisi). Dari data yang dikumpulkan dan diolah terdapat gambaran tentang persepsi peserta Festival UMB Ke-5 sebagai berikut :

1. Perhatian (Attantion)

Perhatian yang tercipta dalam kegiatan Festival UMB Ke-5 sangat

dipengaruhi oleh bagaimana sebuah kegiatan dikemas dengan cukup menarik

sehingga kegiatan ini akan berhasil. Terdapat lima tabel berikut ini

menggambarkan bagaimana perhatian siswa-siswi terhadap Festival UMB Ke-5

Tabel 4.2.3.1 n = 100

Perhatian terhadap Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Memperhatikan 1 1.0

Tidak Memperhatikan 15 15.0

Cukup Memperhatikan 37 37.0

Memperhatikan 42 42.0

Sangat Memperhatikan 5 5.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.1

Berdasarkan tabel 4.2.3.1 diatas diperoleh keterangan perhatian terhadap

Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 42 peserta

menjawab memperhatikan (42%), sedangkan yang menjawab cukup

memperhatikan 37 peserta (37%), kemudian yang menjawab tidak memperhatikan

sebanyak 15 peserta (15%), yang menjawab sangat memperhatikan 5 peserta

(24)

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa siswa-siswi SMA/K

Jakarta Barat memperhatikan setiap ada suatu kegiatan positif dimana ini bisa

mengembangkan kemampuan soft skill dan hard skill siswa dan bisa membawa

nama baik sekolahnya.

Tabel 4.2.3.2 n = 100

Perhatian terhadap kompetisi yang digelar pada Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Memperhatikan 2 2.0

Tidak Memperhatikan 18 18.0

Cukup Memperhatikan 29 29.0

Memperhatikan 44 44.0

Sangat Memperhatikan 7 7.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.2

Berdasarkan tabel 4.2.3.2 diatas diperoleh keterangan perhatian terhadap

Kompetisi yang diadakan di Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 44 peserta menjawab memperhatikan (44%), yang menjawab

cukup memperhatikan 29 peserta (29%), kemudian yang menjawab tidak

memperhatikan sebanyak 18 peserta (18%), sedangkan 7 peserta menjawab sangat

memperhatikan (7%), dan peserta yang menjawab sangat tidak memperhatikan

sebanyak 2 (2%).

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa siswa-siswi SMA/K

Jakarta Barat memperhatikan setiap kompetisi yang diselenggarakan, kompetisi

(25)

Suara, English Speech, Tari Saman, Marawis, Matematika. Dari kegemaran

tersebut memacu untuk bisa berkompetisi dan menunjukan kemampuannya.

Tabel 4.2.3.3 n = 100

Perhatian terhadap Cara Kerja Panitia

SKALA f %

Sangat Tidak Memperhatikan 15 15.0

Tidak Memperhatikan 38 38.0

Cukup Memperhatikan 12 12.0

Memperhatikan 29 29.0

Sangat Memperhatikan 6 6.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.3

Berdasarkan tabel 4.2.3.3 diatas diperoleh keterangan perhatian terhadap

Cara Kerja Panitia Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari responden

sebanyak 38 peserta menjawab tidak memperhatikan (38%), yang menjawab

memperhatikan 29 peserta (29%), dan peserta yang menjawab sangat tidak

memperhatikan sebanyak 15 (15%). kemudian yang menjawab cukup

memperhatikan sebanyak 12 peserta (12%), sedangkan 6 peserta menjawab sangat

memperhatikan (6%).

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa siswa-siswi SMA/K

Jakarta Barat tidak memperhatikan cara kerja panitia Festival UMB Ke-5, hal ini

(26)

dalam bekerja, mereka hanya ingin berkompetisi dan kegiatan ini berjalan dengan

baik dan suportif.

Tabel 4.2.3.4 n = 100

Perhatian terhadap hadiah yang diberikan

SKALA f %

Sangat Tidak Memperhatikan 0 0.0

Tidak Memperhatikan 4 4.0

Cukup Memperhatikan 18 18.0

Memperhatikan 53 53.0

Sangat Memperhatikan 25 25.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.4

Berdasarkan tabel 4.2.3.4 diatas diperoleh keterangan perhatian terhadap

Hadiah yang diberikan di Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari responden

sebanyak 53 peserta menjawab memperhatikan (53%), yang menjawab sangat

memperhatikan 25 peserta (25%), dan peserta yang menjawab cukup

memperhatikan sebanyak 18 (18%). kemudian yang menjawab tidak

memperhatikan sebanyak 4 peserta (4%), sedangkan yang menjawab sangat tidak

memperhatikan tidak ada.

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa siswa-siswi SMA/K

Jakarta Barat memperhatikan Hadiah yang diberikan oleh Festival UMB Ke-5.

(27)

perlombaan selain itu bisa memotivasi untuk menampilkan kemampuan yang

maksimal.

Tabel 4.2.3.5 n = 100

Perhatian terhadap Tempat dan Dekorasi

SKALA f %

Sangat Tidak Memperhatikan 14 14.0

Tidak Memperhatikan 32 32.0

Cukup Memperhatikan 21 21.0

Memperhatikan 25 25.0

Sangat Memperhatikan 8 8.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.5

Berdasarkan tabel 4.2.3.5 diatas diperoleh keterangan perhatian terhadap

tempat dan dekorasi kegiatan Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 32 peserta menjawab tidak memperhatikan (32%), yang

menjawab memperhatikan 25 peserta (25%), dan peserta yang menjawab cukup

memperhatikan sebanyak 21 (21%). kemudian yang menjawab sangat tidak

memperhatikan sebanyak 14 peserta (14%), sedangkan yang menjawab sangat

memperhatikan ada 8 peserta (8%)

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa siswa-siswi SMA/K

Jakarta Barat tidak memperhatikan tempat dan dekorasi kegiatan Festival UMB

(28)

kompetisi, sehingga seluruh peserta hanya berfokus pada saat kompetisi dimulai

bukan berfokus pada tempat dan dekorasinya saja.

2. Penafsiran (Interpretasi)

Penafsiran yang tercipta dalam kegiatan Festival UMB Ke-5 dipengaruhi

oleh bagaimana penafsiran peserta terhadap kegiatan dikemas menarik dan sesuai.

Terdapat lima tabel berikut ini menggambarkan bagaimana penafsiran siswa-siswi

terhadap Festival UMB Ke-5

Tabel 4.2.3.6 n = 100

Penafsiran Tentang Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Sesuai 1 1.0

Tidak Sesuai 0 0.0

Cukup Sesuai 25 25.0

Sesuai 62 62.0

Sangat Sesuai 12 12.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.6

Berdasarkan tabel 4.2.3.6 diatas diperoleh keterangan penafsiran tentang

Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 62 peserta

menjawab sesuai (62%), yang menjawab cukup sesuai 25 peserta (25%), dan

peserta yang menjawab sangat sesuai sebanyak 12 (12%). kemudian yang

menjawab sangat tidak sesuai sebanyak 1 peserta (1%), sedangkan yang

(29)

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa penafsiran peserta

Festival UMB Ke-5 sesuai dengan yang diinginkan siswa, hal ini merupakan

wadah bagi siswa untuk terus mengasah kemampuannya dibidang akademik

maupun non akademik.

Tabel 4.2.3.7 n = 100

Penafsiran tentang kompetisi yang digelar pada Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Sesuai 0 0.0

Tidak Sesuai 4 4.0

Cukup Sesuai 38 38.0

Sesuai 50 50.0

Sangat Sesuai 8 8.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.7

Berdasarkan tabel 4.2.3.7 diatas diperoleh keterangan penafsiran tentang

kompetisi yang diselenggarakan, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 50

peserta menjawab sesuai (50%), yang menjawab cukup sesuai 38 peserta (38%),

dan peserta yang menjawab sangat sesuai sebanyak 8 (8%). kemudian yang

menjawab tidak sesuai sebanyak 4 peserta (4%), sedangkan yang menjawab

sangat tidak sesuai tidak ada

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa kompetisi-kompetisi

yang diselenggarakan sesuai dengan minat siswa, sehingga para siswa

(30)

Tabel 4.2.3.8 n = 100

Penafsiran tentang tema acara

SKALA f %

Sangat Tidak Sesuai 1 1.0

Tidak Sesuai 2 2.0

Cukup Sesuai 41 41.0

Sesuai 47 47.0

Sangat Sesuai 9 9.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.8

Berdasarkan tabel 4.2.3.8 diatas diperoleh keterangan penafsiran tentang

tema acara , jawaban terbanyak dari responden sebanyak 47 peserta menjawab

sesuai (47%), yang menjawab cukup sesuai 41 peserta (41%), dan peserta yang

menjawab sangat sesuai sebanyak 9 (9%). kemudian yang menjawab tidak sesuai

sebanyak 2 peserta (2%), sedangkan yang menjawab sangat tidak sesuai ada 1

peserta (1%).

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa penafsiran siswa

tentang tema acara Festival UMB Ke-5 yaitu Diversity, Creativity, Green Living

sesuai kerena Universitas Mercu Buana sedang menggalangkan kampus hijau,

dari hal utama itulah peserta diikutsertakan untuk peduli kepada lingkungannya.

(31)

Tabel 4.2.3.9 n = 100

Penafsiran tentang hadiah yang diberikan

SKALA f %

Sangat Tidak Sesuai 1 1.0

Tidak Sesuai 0 0.0

Cukup Sesuai 12 12.0

Sesuai 59 59.0

Sangat Sesuai 28 28.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.9

Berdasarkan tabel 4.2.3.9 diatas diperoleh keterangan penafsiran tentang

Hadiah yang diberikan oleh pemenang kompetisi, jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 59 peserta menjawab sesuai (59%), yang menjawab sangat

sesuai 28 peserta (28%), dan peserta yang menjawab cukup sesuai sebanyak 12

(12%). kemudian yang menjawab sangat tidak sesuai sebanyak 1 peserta (1%),

sedangkan yang menjawab tidak sesuai tidak ada.

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa penafsiran siswa

tentang hadiah yang dipersiapkan oleh panitia penyelenggara sesuai, karena

hadiah yang diberikan cukup menarik seperti uang tunai, beasiswa, dan sertifikat

hal ini menjadikan penarik minat siswa-siswi untuk mengikuti kegiatan Festival

(32)

Tabel 4.2.3.10 n = 100

Penafsiran tentang tempat dan dekorasi

SKALA f %

Sangat Tidak Sesuai 0 0.0

Tidak Sesuai 4 4.0

Cukup Sesuai 58 58.0

Sesuai 34 34.0

Sangat Sesuai 4 4.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.10

Berdasarkan tabel 4.2.3.10 diatas diperoleh keterangan penafsiran tentang

tempat dan dekorasi acara, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 58

peserta menjawab cukup sesuai (58%), yang menjawab sesuai 34 peserta (34%),

dan peserta yang menjawab sangat sesuai sebanyak 4 (4%). kemudian yang

menjawab tidak sesuai sebanyak 4 peserta (4%), sedangkan yang menjawab

sangat tidak sesuai tidak ada.

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tempat dan dekorasi

acara cukup sesuai, karena dilihat luas dari Universitas Mercu Buana sudah

memadai akan tetapi masih harus bisa ditingkatkan dan lebih terorganisir tempat

dan dekorasi acara Festival UMB Ke-5 agar para peserta mengenal Universitas

(33)

3. Pengetahuan (Kognitif)

Persepi adalah sumber pengetahuan, Dimana pengetahuan merupakan suatu

keyakinan diri dari individu terhadap stimulus. Keyakinan ini akan muncul

apabila individu telah mengerti rangsangan tersebut sehingga individu harus

diberikan informasi-informasi yang cukup untuk mempengaruhi perkembangan

kognisinya.

Tabel 4.2.3.11 n = 100

Pengetahuan tentang tema acara

SKALA f %

Sangat Tidak Mengetahui 2 2.0

Tidak Mengetahui 12 12.0

Cukup Mengetahui 21 21.0

Mengetahui 47 47.0

Sangat Mengetahui 18 18.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.11

Berdasarkan tabel 4.2.3.11 diatas diperoleh keterangan pengetahuan

peserta tentang tema acara, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 47

peserta menjawab mengetahui (47%), yang menjawab cukup mengetahui 21

peserta (21%), dan peserta yang menjawab sangat mengetahui sebanyak 18

(18%). kemudian yang menjawab tidak mengatahui sebanyak 12 peserta (12%),

(34)

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tema acara Festival

UMB Ke-5 banyak yang mengetahui, disini menyatakan bahwa panitia Festival

UMB KE-5 berhasil mensosialisasikan yang namanya kampus hijau. Tidak

hanyak itu peserta diberikan pengetahuan tentang penghijauan lingkungan agar

tetap menjaga lingkungan disekitarnya.

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengatahui

apakah responden benar-benar mengatahui tema acara Festival UMB Ke-5

Tabel 4.2.3.11.1 n = 100

Tema Acara Festival UMB Ke-5 adalah ?

Uraian f %

Diversity, Creativity, & Green Living

65 65.0

Green Living 35 35.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.11.1

Berdasarkan tabel 4.2.3.11.1 menunjukan bahwa responden yang

menjawab sebanyak 65% adalah mengetahui bahwa tema acara adalah Diversity,

Creativity, & Green Living. Sedangkan 35% menjawab bahwa tema acara adalah

Green Living. Dapat terlihat pada data diatas bahwa responden manjawab benar

yaitu tema acara yang diusung dalam Festival UMB Ke-5 adalah Diversity,

(35)

Tabel 4.2.3.12 n = 100

Pengetahuan tentang cara kerja

SKALA f %

Sangat Tidak Mengetahui 3 3.0

Tidak Mengetahui 17 17.0

Cukup Mengetahui 30 30.0

Mengetahui 45 45.0

Sangat Mengetahui 5 5.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.12

Berdasarkan tabel 4.2.3.12 diatas diperoleh keterangan pengetahuan

peserta tentang cara kerja panitia Festival UMB Ke-5, jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 45 peserta menjawab mengetahui (45%), yang menjawab

cukup mengetahui 30 peserta (30%), dan peserta yang menjawab tidak

mengetahui sebanyak 17 (17%). kemudian yang menjawab sangat mengatahui

sebanyak 5 peserta (5%), sedangkan yang menjawab sangat tidak mengetahui ada

3 peserta (3%).

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa pada pelaksanaan nya

seluruh panitia bekerja cukup keras dalam meyukseskan acara Festival UMB

Ke-5. Dilihat bahwa peserta mengatahui cara kerja pada saat acara tersebut

berlangsung. Itu menunjukan bahwa peserta menginginkan cara kerja panitia

(36)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui cara kerja panitia.

Tabel 4.2.3.12.1 Cara kerja panitia ?

Uraian f %

Ramah dan Tanggung Jawab 80 80.0

Tidak Ramah dan Tidak Tanggung Jawab

20 20.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.12.1

Berdasarkan tabel 4.2.3.12.1 menunjukan bahwa responden yang

menjawab sebanyak 80% adalah melihat bahwa cara kerja panitia sangat ramah

dan tanggung jawab terhadap berjalannya acara. Sedangkan 20% menjawab

bahwa cara kerja panitia tidak ramah dan tidak tanggung jawab. Dari hasil

tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa seluruh panitia sudah melakukan yang

terbaik terhadap jalannya acara terlihat banyak yang menilai cara kerja panitia

(37)

Tabel 4.2.3.13 n = 100

Pengetahuan tentang hadiah yang diberikan

SKALA f %

Sangat Tidak Mengetahui 0 0.0

Tidak Mengetahui 4 4.0

Cukup Mengetahui 11 11.0

Mengetahui 70 70.0

Sangat Mengetahui 15 15.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.13

Berdasarkan tabel 4.2.3.13 diatas diperoleh keterangan pengetahuan

peserta tentang hadiah, jawaban terbanyak dari responden sebanyak 70 peserta

menjawab mengetahui (70%), yang menjawab sangat mengetahui 15 peserta

(15%), dan peserta yang menjawab cukup mengetahui sebanyak 11 (11%),

kemudian yang menjawab tidak mengatahui sebanyak 4 peserta (4%), sedangkan

yang menjawab sangat tidak mengetahui tidak ada

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa hadiah yang diberikan

menjadi hal paling utama yang dilihat, Keingintahuan peserta terhadap hadiah

(38)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui hadiah yang diberikan pada kegiatan

Festival UMB Ke-5.

Tabel 4.2.3.13.1 n = 100

Hadiah yang diberikan ?

f %

Beasiswa, Sertifikat & Uang Tunai

85 85.0

Sertifikat & Uang Tunai 15 15.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.13.1

Berdasarkan tabel 4.2.3.13.1 menunjukan bahwa responden yang

menjawab sebanyak 85% untuk pengetahuannya terhadap hadiah yang diberikan

yaitu beasiswa, sertifikat, dan uang tunai . Sedangkan 15% menjawab bahwa

hadiah yang diberikan adalah sertifikat dan uang tunai. Dari hasil tersebut dapat

diambil kesimpulan bahwa responden memiliki pengatahuan terhadap hadiah

yang diberikan terlihat dalam tabel diatas responden menjawab benar hadiah yang

(39)

Tabel 4.2.3.14 n = 100

Pengetahuan tentang tempat dan dekorasi

SKALA f %

Sangat Tidak Mengetahui 4 4.0

Tidak Mengetahui 15 15.0

Cukup Mengetahui 37 37.0

Mengetahui 42 42.0

Sangat Mengetahui 2 2.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.14

Berdasarkan tabel 4.2.3.14 diatas diperoleh keterangan pengetahuan

peserta tentang tempat dan dekorasi acara, jawaban terbanyak dari responden

sebanyak 42 peserta menjawab mengetahui (42%), yang menjawab cukup

mengetahui 37 peserta (37%), dan peserta yang menjawab tidak mengetahui

sebanyak 15 (15%), kemudian yang menjawab sangat tidak mengatahui sebanyak

4 peserta (4%), sedangkan yang menjawab sangat mengetahui 2 peserta (2%)

Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tempat dan dekorasi

acara adalah pendukung acara, dari tabel diatas menjelaskan bahwa peserta

mengetahui tempat dan dekorasi pada saat dilakukan technical meeting. Sehingga

(40)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui Tempat dan Dekorasi Acara Festival

UMB Ke-5.

Tabel 4.2.3.14.1 n = 100

Tempat dan Dekorasi Acara

f %

Luas dan Menarik 81 81.0

Tidak Luas dan Tidak Menarik

19 19.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.14.1

Berdasarkan tabel 4.2.3.14.1 menunjukan bahwa responden yang

menjawab sebanyak 81% melihat tempat dan dekorasi acara adalah luas dan

menarik. Sedangkan 19% menjawab bahwa tempat dan dekorasi acara tidak luas

dan tidak menatik. Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa responden

melihat langsung tempat dan dekorasi acara tersebut dan hasilnya adalah banyak

yang mengetahui bahwa tempat yang luas dan dekorasi yang menarik.

Setelah mengetahui hasil dari variabel persepsi, kemudian selanjutnya

hasil skor keseluruhan dikelompokan, perhitungan skor didasarkan pada data yang

dicoding. Untuk mengetahui jarak dalam satu tingkatan adalah dengan cara

sebagai berikut :

Nilai tertinggi yaitu nilai 5 dikalikan dengan jumlah pertanyaan yakni 14

pertanyaan menghasilkan jumlah 70. Untuk nilai terendah yaitu 1 dikalikan

(41)

selisih antara hasil tersebut dibagi kedalam 3 area, yaitu rendah, sedang, dan

tinggi.

Nilai Tertinggi = 5 x 14 = 70

Nilai Terendah = 1x14 = 14

Arean nilai atau skor diperoleh dengan nilai = 70 – 14

3

= 56

3

= 18,66 = 18

Maka dapat diperoleh pengelompokan tingkat Persepsi sebagai berikut :

Tabel 4.2.3.15 Tingkat Persepsi Skor F % Tingkat Persepsi 14 – 32 0 0 Negatif 33 – 51 76 76 Netral 52 – 70 24 24 Positif Jumlah 100 100

Pada tabel diatas diketahui, berdasarkan presentase tertinggi jawaban

responden, maka tingkat persepsi siswa-siswi SMA/K Jakarta Barat terhadap

Festival UMB KE-5 adalah berada pada kategori tingkat netral yakni berjumlah

(42)

akan tetapi masih harus ada yang dilakukan dan dievaluasi sehingga memperoleh

penilaian yang sangat baik.

4.2.4 Analisis Deskripsi Variabel Reputasi Universitas Mercu Buana

Sementara itu hubungan persepsi siswa-siswi SMA/K Jakarta Barat

terhadap Festival UMB Ke-5 dengan reputasi Universitas Mercu Buana dimata

peserta hasilnya akan dianalisis melalui tabel-tabel.

Reputasi yang diulas oleh John Doorley dan Freed Garcia pada Bab II, agar

lebih detail menggunakan rumus. Reputasi = Sejumlah Citra = Performance /

Prilaku (Kinerja) + Komunikasi. Definisi ini membuat kita lebih jelas bahwa

performance/kinerja dan prilaku, seharusnya sebaik/seiring dan konsisten dengan

kegiatan komunikasi. Terdapat empat dimensi yang menggambarkan mengenai

penilaian reputasi sebuah corporate.

1. Corporate Identity

Pada dimensi Corporate Identity, menjelaskan pengetahuan peserta terhadap

nama Universitas Mercu Buana. Untuk pertanyaan tersebut hasilnya dapat dilihat

(43)

Tabel 4.2.4.1 n = 100

Mengetahui Universitas Mercu Buana dari Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 8 8.0

Tidak Setuju 15 15.0

Ragu-Ragu 18 18.0

Setuju 51 51.0

Sangat Setuju 8 8.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.15

Berdasarkan tabel 4.2.4.1 diatas diperoleh keterangan bahwa Universitas

Mercu Buana sudah banyak dikenal dikalangan pelajar melalui kegiatan Festival

UMB Ke-5 ini. Terlihat jawaban terbanyak dari responden sebanyak 51 peserta

menjawab setuju (51%), sedangkan yang menjawab ragu-ragu sebanyak 18

peserta (18%), yang menjawab tidak setuju sebanyak 15 peserta (15%), kemudian

yang menjawab sangat setuju 8 peserta (8%), dan yang menjawab sangat tidak

setuju sebanyak 8 peserta (8%). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dari

kegiatan Festival UMB KE-5 nama Universitas Mercu Buana sudah bisa dikenal

(44)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui nama besar Univeritas Mercu Buana.

Tabel 4.2.4.1.1

Universitas Mercu Buana adalah kampus ?

Uraian f %

Universitas yang berada dipinggir jalan TOL

23 23.0

Universitas yang berada di jalan MERUYA

77 77.0

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.15.1

Berdasarkan tabel 4.2.4.1.1 menunjukan bahwa responden yang menjawab

sebanyak 77% adalah mengetahui kampus Universitas Mercu Buana adalah

Universitas yang berada dijalan Meruya. Sedangkan 23% menjawab bahwa

kampus Universitas Mercu Buana adalah Universitas yang berada dipinggir jalan

tol. Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa responden banyak

mengetahui Universitas Mercu Buana yang berada dijalan Meruya.

Pertanyaan selanjutnya yang terdapat pada dimensi Corporate Identity yaitu

pengetahuan peserta tentang logo Universitas Mercu Buana. Untuk pertanyaan

(45)

Tabel 4.2.4.2 n = 100

Mengetahui Logo Universitas Mercu Buana dari Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 13 13.0

Tidak Setuju 24 24.0

Ragu-Ragu 28 28.0

Setuju 34 34.0

Sangat Setuju 1 1.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.16

Berdasarkan tabel 4.2.4.2 diatas diperoleh keterangan bahwa logo

Universitas Mercu Buana sudah banyak dikenal. Terlihat jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 34 peserta menjawab setuju (34%), sedangkan yang

menjawab ragu-ragu sebanyak 28 peserta (28%), yang menjawab tidak setuju

sebanyak 24 peserta (24%), kemudian yang menjawab sangat tidak setuju 13

peserta (13%), dan yang menjawab sangat setuju sebanyak 1 peserta (1%). Dari

hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa sebuah logo pun bisa dapat diingat dan

diketahui oleh khalayak, pengetahuan peserta tentang logo pun tidak hanya

melalui kegiatan Festival UMB Ke-5 saja akan tetapi dengan banyak cara bisa

(46)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui logo Univeritas Mercu Buana.

Tabel 4.2.4.2.1 Logo Universitas Mercu Buana ?

Uraian f %

63 63

37 37

Jumlah 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.16.1

Berdasarkan tabel 4.2.4.2.1 menunjukan bahwa responden yang menjawab

sebanyak 63% mengenal logo Universitas Mercu Buana seperti tergambar ditabel.

Sedangkan 37% responden yang mengenal logo Universitas Mercu Buana yang

tergambar pada tabel. Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa

responden banyak mengetahui logo Universitas Mercu Buana adalah yang

berbentuk api biru.

Pertanyaan Selanjutnya yang terdapat pada dimensi Corporate Identity yaitu

tentang pengetahuan peserta terhadap lokasi dari Universitas Mercu Buana. Untuk

(47)

Tabel 4.2.4.3 n = 100

Mengetahui Lokasi Universitas Mercu Buana dari Festival UMB Ke-5

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 0 0.0

Tidak Setuju 21 21.0

Ragu-Ragu 34 34.0

Setuju 29 29.0

Sangat Setuju 16 16.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.17

Berdasarkan tabel 4.2.4.3 diatas diperoleh keterangan bahwa lokasi

Universitas Mercu Buana cukup diketahui. Terlihat jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 34 peserta menjawab ragu-ragu (34%), sedangkan yang

menjawab setuju sebanyak 29 peserta (29%), yang menjawab tidak setuju

sebanyak 21 peserta (21%), kemudian yang menjawab sangat setuju 16 peserta

(16%), dan yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil tersebut dapat

disimpulkan bahwa lokasi dari Universitas Mercu Buana perlu dikenalkan lagi,

agar seluruh kawasan khususnya jakarta mengatahui lokasi Universitas Mercu

(48)

Selanjutnya pada tabel dibawah ini merupakan tabel untuk mengetahui

apakah responden benar-benar mengatahui lokasi Univeritas Mercu Buana.

Tabel 4.2.4.3.1

Lokasi Universitas Mercu Buana

Uraian f %

Jakarta Pusat 21 21

Jakarta Barat 79 79

Total 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.17.1

Berdasarkan tabel 4.2.4.3.1 menunjukan bahwa responden yang menjawab

sebanyak 79% mengetahui lokasi Universitas Mercu Buana berada di Jakarta

Barat. Sedangkan 21% responden mengatahui lokasi Universitas Mercu Buana

berada di Jakarta Pusat. Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa

responden benar mengetahui bahwa lokasi kampus Universitas Mercu Buana

berada di Jakarta Barat.

2. Level Pelayanan

Pertanyaan Selanjutnya beralih kedimensi kedua dari reputasi yaitu level

pelayanan pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai bagaimana kualitas

pelayanan panitia terhadap para peserta Festival UMB Ke-5, karena dengan

memberikan pelayanan yang baik maka dapat meningkatkan reputasi Universitas

(49)

Tabel 4.2.4.4 n = 100

Panitia memberikan kualitas pelayanan dengan baik

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 1 1.0

Tidak Setuju 6 6.0

Ragu-Ragu 39 39.0

Setuju 48 48.0

Sangat Setuju 6 6.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.18

Berdasarkan tabel 4.2.4.4 diatas diperoleh keterangan bahwa kualitas

pelayanan terhadap semua peserta Festival UMB Ke-5 baik. Terlihat dari

jawaban terbanyak dari responden sebanyak 48 peserta menjawab setuju (48%),

sedangkan yang menjawab ragu-ragu sebanyak 39 peserta (39%), yang menjawab

tidak setuju sebanyak 6 peserta (6%), kemudian yang menjawab sangat setuju 6

peserta (6%), dan yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 1 peserta (1%)..

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pelayanan yang diberikan oleh

panitia baik sekali dilihat dari banyak yang setuju tentang kualitas pelayanannya.

Pertanyaan Selanjutnya dari dimensi kedua dari reputasi yaitu level

pelayanan. pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai keprofesionalisme

(50)

Tabel 4.2.4.5 n = 100

Panitia sangat profesional dalam melayani peserta

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 0 0

Tidak Setuju 28 28

Ragu-Ragu 36 36

Setuju 28 28

Sangat Setuju 8 8

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No.19

Berdasarkan tabel 4.2.4.5 diatas diperoleh keterangan bahwa sikap

profesional panitia cukup baik. Terlihat dari jawaban terbanyak dari responden

sebanyak 36 peserta menjawab ragu-ragu (36%), sedangkan yang menjawab

setuju sebanyak 28 peserta (28%), yang menjawab tidak setuju sebanyak 28

peserta (28%), kemudian yang menjawab sangat setuju 8 peserta (8%), dan yang

menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan

bahwa pada pertanyaan, panitia cukup profesional, akan tetapi masih banyak hal

yang kurang karena sumber daya manusia nya kurang memadai sehingga bisa

dilupakan bahwa harus tetap menjaga keprofesionalismenya.

Pertanyaan Selanjutnya dari dimensi kedua dari reputasi yaitu level

pelayanan pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai proses registrasi peserta

(51)

Tabel 4.2.4.6 n = 100

Registrasi pendaftaran peserta sangat mudah

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 0 0.0

Tidak Setuju 1 1.0

Ragu-Ragu 8 8.0

Setuju 48 48.0

Sangat Setuju 43 43.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No. 20

Berdasarkan tabel 4.2.4.6 diatas diperoleh keterangan bahwa proses

registrasi peserta sangat mudah. Terlihat dari jawaban terbanyak dari responden

sebanyak 48 peserta menjawab Setuju (48%), sedangkan yang menjawab sangat

setuju sebanyak 43 peserta (43%), yang menjawab ragu-ragu sebanyak 8 peserta

(8%), kemudian yang menjawab tidak setuju 1 peserta (1%), dan yang menjawab

sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam

proses registrasi yang sangat mudah itu menunjukan bahwa panitia memberikan

pelayanan yang baik.

Pertanyaan Selanjutnya dari dimensi kedua dari reputasi yaitu level

pelayanan pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai fasilitas pendukung yang

(52)

Tabel 4.2.4.7 n = 100

Fasilitas pendukung bekerja dengan baik

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 2 2.0

Tidak Setuju 16 16.0

Ragu-Ragu 46 46.0

Setuju 33 33.0

Sangat Setuju 3 3.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No. 21

Berdasarkan tabel 4.2.4.7 diatas diperoleh keterangan bahwa fasilitas

pendukung acara juga dapat membantu proses jalannya acara. Terlihat dari

jawaban terbanyak dari responden sebanyak 46 peserta menjawab ragu-ragu

(46%), sedangkan yang menjawab setuju sebanyak 33 peserta (33%), yang

menjawab tidak setuju sebanyak 16 peserta (16%), kemudian yang menjawab

sangat setuju 3 peserta (3%), dan yang menjawab sangat tidak setuju 2 peserta

(2%). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa fasilitas pendukung acara

masih perlu ditingkatkan lagi, dilihat dari jawaban pada tabel ragu-ragu

mendominasi, itu menggambarkan kurangnya fasilitas pendukung bagi peserta.

Pertanyaan Selanjutnya dari dimensi kedua dari reputasi yaitu level

pelayanan pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai keamanan lokasi acara

(53)

Tabel 4.2.4.8 n = 100

Keamanan lokasi Festival UMB Ke-5 bekerja dengan baik

SKALA f %

Sangat Tidak Setuju 0 0.0

Tidak Setuju 3 3.0

Ragu-Ragu 13 13.0

Setuju 74 74.0

Sangat Setuju 10 10.0

JUMLAH 100 100

Sumber : Jawaban responden pada pertanyaan No. 22

Berdasarkan tabel 4.2.4.8 diatas diperoleh keterangan bahwa keamanan

lokasi acara menjadi hal sangat penting. Terlihat dari jawaban terbanyak dari

responden sebanyak 74 peserta menjawab setuju (74%), sedangkan yang

menjawab ragu-ragu sebanyak 13 peserta (13%), yang menjawab sangat setuju

sebanyak 10 peserta (10%), kemudian yang menjawab tidak setuju 3 peserta (3%),

dan yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil tersebut dapat

disimpulkan bahwa keamanan lokasi acara sangat terjaga, karena seluruh penjaga

keamanan dikerahkan untuk jalannya acara ini.

3. Lingkungan fisik yang dapat dilihat

Pertanyaan Selanjutnya kedimensi ketiga dari reputasi yaitu lingkungan

fisik yang dapat dilihat, pada tabel berikutnya menjelaskan mengenai luas

Gambar

Tabel 4.2.3.12.1  Cara kerja panitia ?
Tabel 4.2.4.2.1  Logo Universitas Mercu Buana ?

Referensi

Dokumen terkait

Seblang Sebagai Salah Satu Unsur Wisata Budaya Using Di Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi Tahun 1996-2011; 060210302304; 2012: 86 halaman; Program Studi Pendidikan

Bagi Penyedia Jasa atau Pemilik Kapal yang sedang menjalani pemeriksaan oleh instansi yang terkait, antara lain pihak kepolisian, TNI, Bea Cukai, Perpajakan, atas

menyatakan seorang dosen dapat mengajar lebih dari satu matakuliah pada setiap semesternya, begitu juga pada setiap semester matakuliah yang sama dapat diajarkan oleh

 Jurnal pendidikan yang berjudul “Class Room Management The Effectiveness Of Teacher’s Roles” jika dilihat dari kelemahan dan kelebihan nya yaitu ruang lingkup isi jurnal

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris hubungan antara sikap bahasa dan pengetahuan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) dengan kompetensi menulis narasi

Hibrida IPB CH3 memiliki bobot buah layak pasar yang lebih tinggi dibandingkan dengan Hot Beauty dan Gada, IPB CH1 memiliki bobot buah layak pasar yang lebih tinggi

Latar Belakang: Penilaian status gizi pasien rawat inap di rumah sakit di Indonesia saat ini masih sulit dilakukan karena kondisi pasien yang harus berbaring di tempat

Program LAZ DPU Kaltim cabang samarinda, mengarahkan dana zakat, infak, dan sedekah lebih hidup, bergulir, tepat sasaran dan berdayaguna serta lebih produktif