• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPID KOMISI YUDISIAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PPID KOMISI YUDISIAL"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Laporan Tahunan

PPID KOMISI YUDISIAL

TAHUN 2019

PELAYANAN

INFORMASI

PUBLIK

(4)
(5)

DAFTAR ISI

Daftar

Isi

iii

Kata

Pengantar

v

Bab I Sekilas Komisi Yudisial ……….………...…...… 1

Bab II Kebijakan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial……... 10

Bab III Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial Tahun 2019... 18

Bab IV Hambatan dan Rekomendasi ………... 26

Lampiran ... 28

(6)
(7)

Kata Pengantar

v

S

emangat keterbukaan informasi publik mulai berkembang pasca diundangkannya

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP) pada 30 April 2008. Komisi Yudisial sebagai lembaga negara berkomitmen penuh untuk menjalankan amanat undang-undang tersebut. Hal ini mengingat keterbukaan informasi publik menciptakan penyelenggaraan negara yang baik (good governance) dengan menjalankan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik.

Salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah hak publik untuk memperoleh informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, Komisi Yudisial melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Komisi Yudisial menjalankan pelayanan informasi publik.

Laporan Pelayanan Informasi Publik Tahun 2019 ini disusun sebagai bentuk perwujudan akuntabilitas dalam melaksanakan pelayanan informasi. Di dalamnya memuat gambaran tentang kebijakan pelayanan informasi publik, capaian kinerja PPID Komisi Yudisial di tahun 2019, hambatan selama melaksanakan pelayanan informasi publik, dan rencana tindak lanjut di tahun 2020.

Selaku PPID Komisi Yudisial, saya mengucapkan syukur atas salah satu capaian yang diperoleh Komisi Yudisial di tahun 2019, yaitu mempertahankan predikat “Menuju Informatif” pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2019 untuk kategori Badan Publik Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian pada Kamis (21/11) di Istana Wakil Presiden, Jakarta. Atas prestasi tersebut, saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan tim. Semoga di tahun mendatang, Komisi Yudisial dapat meningkatkan prestasinya.

Demikian laporan Pelayanan Informasi Publik ini disusun sebagai pertanggungjawaban dan evaluasi kinerja PPID Komisi Yudisial RI.

Jakarta, 31 Desember 2019 PPID Komisi Yudial RI

R. Adha Pamekas NIP 196903181996031001

(8)

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

BAB I

(9)

1

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Sekilas Komisi Yudisial

Sekilas Komisi Yudisial

K

omisi Yudisial merupakan lembaga negara yang bersifat mandiri dan dalam

pelaksanaan wewenangnya bebas dari campur tangan atau pengaruh kekuasaan lainnya. Ketentuan mengenai Komisi Yudisial diatur dalam Pasal 24B Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bahwa “Komisi Yudisial bersifat mandiri yang berwenang mengusulkan pengangkatan hakim agung dan mempunyai wewenang lain dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim”.

Sebagai lembaga negara yang dibentuk untuk mendukung terwujudnya kekuasaan kehakiman yang mandiri untuk menegakkan hukum dan keadilan, Komisi Yudisial menjalankan fungsi sebagai pengawas eksternal yang menjalankan fungsi checks and

balances terhadap penyelenggara kekuasaan kehakiman.

Saat itu, kondisi kekuasan kehakiman di Indonesia dihadapkan pada persoalan judicial

corruption. Kemudian timbullah gagasan untuk membentuk sebuah lembaga pengawas

peradilan. Tujuannya agar kinerja pengadilan menjadi lebih transparan, akuntabel dan imparsial, serta mengedepankan aspek kepastian, keadilan dan kemanfaatan.

Komisi Yudisial melakukan monitoring secara intensif terhadap kekuasaan kehakiman dengan cara melibatkan unsur-unsur masyarakat dalam spektrum yang seluas-luasnya dan

(10)

2

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Sekilas Komisi Yudisial

bukan hanya monitoring secara internal saja. Oleh karena itu, keberadaan Komisi Yudisial bertujuan untuk mendukung terwujudnya kekuasaan kehakiman yang mandiri, serta tegaknya hukum dan keadilan.

Salah satu aspek dari tugas Komisi Yudisial adalah melakukan pengawasan. Namun, pengawasan yang dilakukan Komisi Yudisial jangan dimaknai sebagai wujud intervensi terhadap kekuasaan kehakiman. Pengawasan tersebut bukanlah sebagai ancaman terhadap independensi, integritas, dan kehormatan hakim. Pengawasan tersebut sebagai norma dan institusi penguatan independensi, integritas, dan kehormatan dalam rangka terbangunnya peradilan yang bersih.

Sesuai amanat Konstitusi, pada 13 Agustus 2004 lahirlah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial. Eksistensi lembaga negara ini semakin nyata setelah tujuh orang Anggota Komisi Yudisial Periode 2005-2010 mengucapkan sumpah di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2 Agustus 2005. Sejak saat itu, kehadiran Komisi Yudisial semakin nyata dalam sistem ketatanegaraan Indonesia.

Namun dalam perjalanan tugasnya, Komisi Yudisial mengalami dinamika. Antara lain pengujian terhadap Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 ke Mahkamah Konstitusi oleh sejumlah hakim agung. Melalui Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 005/PUU-IV/2006, beberapa kewenangan dalam pengawasan hakim dan hakim Mahkamah Konstitusi tidak berlaku. Terkait hakim konstitusi, putusan tersebut menjadi perdebatan panjang lantaran pemohon tidak pernah mengajukannya.

Sejak Mahkamah Konstitusi membatalkan wewenang Komisi Yudisial melalui putusannya yang keluar pada tahun 2006, Komisi Yudisial dan sejumlah elemen bangsa yang mendukung peradilan bersih, transparan, dan akuntabel melakukan berbagai upaya untuk mengembalikan peran Komisi Yudisial sesuai harapan masyarakat. Salah satu upayanya adalah dengan merevisi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004. Usaha tersebut membuahkan hasil dengan dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial. Perubahan undang-undang ini berpengaruh terhadap penguatan wewenang dan tugas Komisi Yudisial.

(11)

3

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Sekilas Komisi Yudisial

Pasal 13 Undang Nomor 18 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial menyebutkan kewenangan Komisi Yudisial, yaitu:

Wewenang

a. Mengusulkan pengangkatan hakim agung dan hakim ad hoc di Mahkamah Agung kepada DPR untuk mendapatkan persetujuan;

b. Menjaga dan menegakkan

kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim;

c. Menetapkan Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) bersama-sama dengan Mahkamah Agung;

d. Menjaga dan menegakkan pelaksanaan Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH).

(12)

4

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Sekilas Komisi Yudisial

Tugas

Dalam melaksanakan wewenang untuk mengusulkan pengangkatan hakim agung dan hakim ad hoc di Mahkamah Agung kepada DPR untuk mendapatkan persetujuan, sesuai Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2011, maka Komisi Yudisial mempunyai tugas:

MQ

MO

MN

MP

a. Melakukan pendaftaran

calon hakim agung; b. Melakukan seleksi terhadap calon hakim

agung;

c. Menetapkan calon hakim

(13)

5

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Sekilas Komisi Yudisial

Lebih lanjut, sesuai Pasal 20 Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2011, dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim, Komisi Yudisial mempunyai tugas:

(1) Dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim, Komisi Yudisial mempunyai tugas:

a. Melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap perilaku hakim;

b. Menerima laporan dari masyarakat berkaitan dengan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim;

c. Melakukan verifikasi, klarifikasi, dan investigasi terhadap laporan dugaan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim secara tertutup;

d. Memutus benar tidaknya laporan dugaan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim; dan

e. Mengambil langkah hukum dan/atau langkah lain terhadap orang perseorangan, kelompok orang, atau badan hukum yang merendahkan kehormatan dan

keluhuran martabat hakim.

(2) Selain tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Komisi Yudisial juga mempunyai tugas mengupayakan peningkatan kapasitas dan kesejahteraan hakim.

(3) Dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim, sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, Komisi Yudisial dapat meminta bantuan kepada aparat penegak hukum untuk melakukan penyadapan dan merekam pembicaraan dalam hal adanya dugaan pelanggaran Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim oleh Hakim.

(4) Aparat penegak hukum wajib menindaklanjuti permintaan Komisi Yudisial sebagaimana dimaksud pada ayat (3).

Terwujudnya Komisi Yudisial yang

bersih, transparan, partisipatif,

akuntabel, dan kompeten dalam

mewujudkan hakim yang bersih,

jujur, dan profesional.

(14)

6

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Sekilas Komisi Yudisial

Menyiapkan dan merekrut calon hakim agung, hakim ad hoc di Mahkamah Agung dan hakim yang bersih, jujur dan profesional. Menjaga kehormatan dan keluhuran martabat serta perilaku hakim secara efektif, transparan, partisipatif dan akuntabel.

Menegakkan Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim secara adil, objektif, transparan, partisipatif dan akuntabel.

Meningkatkan kepercayaan publik terhadap hakim.

Meningkatkan kapasitas kelembagaan Komisi Yudisial menjadi lembaga yang bersih, transparan, partisipatif, akuntabel dan kompeten.

Misi

01

02

03

04

05

(15)

7

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Sekilas Komisi Yudisial

Tujuan

Mendapatkan calon hakim agung, hakim ad hoc di Mahkamah

Agung dan hakim di seluruh badan peradilan sesuai kebutuhan dan standar kelayakan.

Mengupayakan peningkatan kapasitas dan kesejahteraan hakim.

Peningkatan kepatuhan hakim terhadap Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim.

Terwujudnya kepercayaan publik terhadap hakim.

Meningkatkan kapasitas kelembagaan Komisi Yudisial yang bersih dan bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme.

(16)

8

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Sekilas Komisi Yudisial

Sekretariat Jenderal

Komisi Yudisial

Komisi Yudisial dibantu oleh Sekretariat Jenderal yang dipimpin oleh seorang Sekretaris Jenderal yang dijabat oleh Pegawai Negeri Sipil dan mempunyai tugas memberikan dukungan administratif dan teknis operasional kepada Komisi Yudisial.

Sekretariat Jenderal terdiri dari:

a. Biro Rekrutmen, Advokasi, dan Peningkatan Kapasitas Hakim

Biro ini mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyelenggaraan rekrutmen, advokasi, peningkatan kapasitas, dan upaya peningkatan kesejahteraan hakim.

b. Biro Pengawasan Perilaku Hakim

Biro ini mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyelenggaraan pemantauan dan pengawasan terhadap perilaku hakim.

c. Biro Investigasi

Biro ini mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyelenggaraan investigasi terhadap laporan dugaan pelanggaran Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim secara tertutup dan penyediaan informasi rekam jejak calon hakim agung dan hakim ad hoc di Mahkamah Agung.

d. Biro Perencanaan dan Kepatuhan Internal

Biro ini mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana dan program dukungan administratif dan teknis operasional, serta kepatuhan internal di lingkungan Sekretariat Jenderal.

e. Biro Umum

Biro ini mempunyai tugas melaksanakan administrasi kepegawaian, keuangan, ketatausahaan, perlengkapan dan kerumahtanggaan di lingkungan Komisi Yudisial, serta kerja sama dan hubungan antar lembaga.

f. Pusat Analisis dan Layanan Informasi

Pusat Analisis dan Layanan Informasi mempunyai tugas melaksanakan analisis dalam rangka pelaksanaan penelitian dan kajian terhadap hakim, putusan hakim, badan peradilan dan kelembagaan Komisi Yudisial, serta pengelolaan data dan layanan informasi, dan hubungan masyarakat.

(17)

9

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

(18)

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

BAB II

KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI

PUBLIK KOMISI YUDISIAL

(19)

11

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

K

omisi Yudisial sebagai lembaga negara yang lahir dari respon atas tuntutan reformasi

berupaya untuk membangun tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dengan menjalankan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik. Salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah hak publik untuk memperoleh informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Untuk memberikan jaminan bahwa setiap warga negara berhak memperoleh informasi disusunlah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Selanjutnya, di tahun 2010 pemerintah menetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 61 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik sebagai bagian dari pelaksanaan good governance berkonsekuensi logis bagi badan publik berkewajiban membuka informasi seluas-luasnya kepada masyarakat. Dengan membuka akses publik terhadap informasi, maka diharapkan dapat mempercepat perwujudan pemerintahan yang terbuka yang merupakan upaya strategis mencegah praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), serta terciptanya kepemerintahan yang baik

(good governance).

Sebagai implementasi Komisi Yudisial dalam mendukung keterbukaan informasi publik, Komisi Yudisial menetapkan Peraturan Komisi Yudisial Nomor 5 Tahun 2013 tentang Pelayanan Informasi Publik. Dalam perkembangannya, peraturan ini masih terdapat banyak kekurangan dan belum dapat menampung perkembangan kebutuhan pelayanan informasi terhadap publik. Peraturan tersebut kemudian diganti dengan Peraturan Komisi Yudisial Nomor 4 Tahun 2016 tentang Layanan Informasi Publik. Peraturan ini sebagai payung hukum kegiatan pelayanan informasi publik di Komisi Yudisial.

Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik mengamanatkan pembentukan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk bertanggung jawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi. Sebagai tindak lanjut, berdasarkan Keputusan Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor:200/KEP/SET.KY/X/2013 tentang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Komisi Yudisial Republik Indonesia, ditunjuklah Kepala Pusat Analisis dan Layanan Informasi sebagai PPID Komisi Yudisial RI. Sementara Atasan PPID dijabat oleh Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial RI.

(20)

12

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial, sebagaimana telah diubah dengan Undang - Undang Nomor 18 Tahun 2011 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 Tentang Komisi Yudisial.

2. Undang–Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. 3. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.

4. Undang–Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan.

5. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2012 tentang Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial.

6. Peraturan Komisi Yudisial Nomor 4 Tahun 2016 tentang Layanan Informasi Publik. 7. Peraturan Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor 04 Tahun

2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia.

8. Peraturan Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor 01 Tahun 2017 tentang Standar Pelayanan Publik Komisi Yudisial.

9. Keputusan Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor 200/ KEP/SET.KY/X/2013 tentang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Komisi Yudisial Republik Indonesia.

(21)

13

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

Struktur Pengelola Informasi dan

Dokumentasi

Struktur Pengelola Informasi dan Dokumentasi terdiri atas: a. Tim Pertimbangan;

b. Atasan PPID; c. PPID;

d. Pejabat Penyedia Informasi; e. Sekretaris;

f. Unit Layanan Informasi; g. Unit Pengelolaan Informasi; h. Unit Dokumentasi dan Arsip; dan i. Unit Penyelesaian Sengketa.

(22)

14

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

Visi

Terwujudnya pelayanan informasi yang dilakukan

secara terbuka, profesional, cepat dan tepat waktu untuk

mendukung terwujudnya Komisi Yudisial yang bersih,

transparan, partisipatif, akuntabel, dan kompeten.

a. Meningkatkan pengelolaan

dan pelayanan informasi yang

dilakukan secara terbuka,

profesional, cepat, tepat waktu,

dan sederhana.

b. Menyediakan informasi yang

akurat dan terkini.

c. Mengembangkan sistem

informasi yang terintegrasi dan

mudah diakses.

d. Meningkatkan dan

mengembangkan kompetensi

dan kualitas SDM dalam bidang

pelayanan informasi.

(23)

15

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

Motto:

1

Berbagi informasi

2

berbagi kebaikan.

Informasi untuk

kemajuan.

(24)

16

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Kebijakan Pelayanan Informasi Publik

Senin – Kamis : 09.00 – 15.00 WIB Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB Jumat : 09.00 – 15.00 WIB Istirahat : 11.00 – 13.00 WIB

Sarana dan Prasarana

PPID Komisi Yudisial menyediakan :

1. Desk informasi publik yang terletak di Lobi Gedung Komisi Yudisial Jl. Kramat Raya

No.57, Jakarta Pusat. Di dalamnya dilengkapi dengan : meja dan kursi petugas serta kursi tamu, komputer, printer, telepon/fax, papan pengumuman, dan alat tulis. 2. Website dan permohonan informasi online: www.ppid.komisiyudisial.go.id

Jadwal Pelayanan

Anggaran

Anggaran operasional pelayanan informasi publik pada pelaksanaan PPID Komisi Yudisial dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Komisi Yudisial RI Tahun Anggaran 2018.

(25)

17

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

(26)

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

BAB III

CAPAIAN KINERJA

(27)

19

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

PPID Komisi Yudisial melaksanakan kegiatan-kegiatan berikut: ✓ Pelayanan informasi publik

Pemohon informasi mengajukan permohonan informasi publik kepada PPID Komisi Yudisial, baik datang secara langsung, melalui surat, surat elektronik, atau melalui aplikasi online. Pemohon mengisi formulir permohonan informasi publik atau mengajukan permohonan secara tertulis yang isinya setidaknya memuat nama, alamat, subjek, dan keterangan informasi yang diminta, tujuan penggunaan informasi, bentuk informasi yang diminta, dan cara penyampaian informasi yang diinginkan.

Di samping penyediaan desk layanan informasi, PPID Komisi Yudisial juga menyediakan akses layanan permohonan informasi PPID melalui e-mail ppid@komisiyudisial.go.id dan aplikasi on line E-PPID yang tersedia di website www.ppid.komisiyudisial.go.id yang user friendly.

Di tahun 2018, PPID Komisi Yudisial menerima enam permohonan informasi. Jenis informasi yang diminta terkait Laporan Tahunan Komisi Yudisial Tahun 2017, Capaian Kinerja Komisi Yudisial 12 Tahun, dan prosedur penelitian di Komisi Yudisial. Dalam memberikan pemberitahuan tertulis yang merupakan jawaban permohonan informasi, PPID Komisi Yudisial berupaya memenuhi jangka waktu penyelesaian selambat-lambatnya dalam waktu 10 hari kerja sejak permohonan diterima, sesuai dengan Standar Pelayanan Publik.

Capaian Kinerja

PPID Komisi Yudisial

(28)

20

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

REKAPITULASI LAPORAN PELAYANAN INFORMASI

PPID KOMISI YUDISIAL RI 1 Januari - 31 Desember 2019

Bulan Permohonan Informasi Dipenuhi Ditolak Waktu Rata-rata Pelayanan (hari)

Januari 1 1 0 1 Jam Februari 0 0 0 0 Maret 3 3 0 1 Jam April 3 3 0 1 Jam Mei 4 4 0 1 Jam Juni 6 6 0 1 Jam Juli 2 2 0 1 Jam Agustus 3 3 0 1 Jam September 6 6 0 1 Jam Oktober 4 4 0 1 Jam November 6 6 0 1 Jam Desember 5 5 0 1 Jam

Rekapitulasi Pelayanan Informasi Publik PPID Komisi Yudisial Tahun 2019 Permohonan Terpenuhi Ditolak 0 1 2 3 4 5 6

Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Permohonan 1 0 3 3 4 6 2 3 6 4 6 5 Terpenuhi 1 0 3 3 4 6 2 3 6 4 6 5 Ditolak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

(29)

21

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

✓ Pemutakhiran Informasi Publik

Pemutakhiran konten informasi publik dilaksankan di website Komisi Yudisial (www.komisiyudisial.go.id) dan website PPID Komisi Yudisial (www.ppid. komisiyudisial.go.id). Informasi tersebut terkait informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala, informasi yang wajib diumumkan serta-merta, dan informasi yang wajib tersedia setiap saat.

Melalui website Komisi Yudisial, masyarakat dapat dengan mudah menemukan dan mengunduh data seperti informasi berkaitan dengan wewenang dan tugas Komisi Yudisial, laporan keuangan Komisi Yudisial, rencana kerja dan anggaran, DIPA, laporan kinerja Komisi Yudisial, informasi pengadaan, dan peraturan. Selain melalui website, informasi juga disajikan melalui media sosial Komisi Yudisial, seperti facebook (@komisiyudisialri), twitter (@komisiyudisial), dan instagram (@komisiyudisialri).

(30)

22

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

✓ Penyelesaian Sengketa Informasi

1. Sengketa informasi publik di Komisi Informasi Pusat Nomor: 085/VII/KIP-PS/2017 a.n. Samuri.

2. Sengketa informasi publik di Komisi Informasi Pusat Nomor: 109/IX/KIP-PS/2017 a.n David Maruhum L. Tobing

3. Sengketa informasi publik di Komisi Informasi Pusat Nomor 051/XI/KIP-PS-A/2018 a.n. H. Supran

4. Gugatan di PT TUN dengan perkara Nomor: 80/G/KI/2019/PTUN.JKT a.n David Maruhum L. Tobing.

5. Gugatan Nomor 127/G/KI/2019/PTUN-JKT a.n. H. Supran di PT TUN Jakarta. 6. Kasasi Nomor 80/G/KI/2019/PTUN.JKT a.n David Maruhum L. Tobing

(31)

23

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

▶ Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Tubagus Rismunandar menerima penghargaan penganugerahan informasi publik oleh Komisi Informasi Pusat tahun 2019 di Istana Wakil Presiden Jakarta.

✓ Predikat Menuju Informatif Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2018

Di tahun 2019, Komisi Yudisial (KY) meraih predikat Menuju Informatif dalam Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik 2019 kategori lembaga negara dan lembaga pemerintahan nonkementerian. Komisi Yudisial (KY) kembali memperoleh predikat Menuju Informatif dalam Penganugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2019 oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (21/11). Penyerahan penganugerahan diterima oleh Sekretaris Jenderal KY Tubagus Rismunandar Ruhijat yang disampaikan oleh Ketua Komisi Informasi Pusat Gede Narayana dan disaksikan oleh Wakil Presiden RI K.H. Ma’ruf Amin.

Tahun ini penghargaan diberikan dengan lima kategori. Kategori pertama adalah informatif (nilai 90-100), menuju informatif (nilai 80-89,9), cukup informatif (nilai 60-79,9), kurang informatif (nilai 40-59,9), dan tidak informatif (nilai < 39,9).

Komisi Yudisial mempertahankan predikat “Menuju Informatif” dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2019 untuk kategori Badan Publik Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian. Penilaian dimulai dari tahapan Self-Assessment Questioner (SAQ). Kemudian dilakukan verifikasi lanjutan acak dan presentasi.

(32)

24

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

▶ PPID Komisi Yudisial melakukan presentasi dihadapan Komisioner KIP dalam rangka Pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2019

(33)

25

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Capaian Kinerja PPID Komisi Yudisial

▶ PPID Komisi Yudisial melakukan presentasi dihadapan Komisioner KIP Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka Pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2019 di Provinsi Kalimantan Barat

(34)

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

BAB IV

HAMBATAN DAN

REKOMENDASI

(35)

27

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

Hambatan dan Rekomendasi

Beberapa hambatan yang dihadapi PPID Komisi Yudisial, antara lain: 1. Pemahaman yang belum utuh/lengkap terhadap UU KIP.

2. Pengelolaan database PPID yang rata-rata masih manual di masing-masing unit. 3. Jumlah sumber daya manusia yang terbatas dalam petugas atau pelaksana PPID

Komisi Yudisial.

Rekomendasi dan rencana tindak lanjut peningkatan pelayanan informasi publik di lingkungan Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial RI:

1. Komitmen dari unit-unit kerja terkait untuk mendukung pelaksanaan wewenang dan tugas PPID Komisi Yudisial dengan peningkatan pemahaman UU KIP.

2. Rapat koordinasi secara rutin di lingkungan Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial terkait layanan informasi publik.

3. Penyusunan Peraturan Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial RI yang merupakan aturan pelaksana dari Peraturan Komisi Yudisial Nomor 4 Tahun 2016 tentang Layanan Informasi Publik.

4. Pemutakhiran Daftar Informasi Publik yang disinkronisasikan dengan Sistem Keamanan Klasifikasi Arsip (SKKA) dan Retensi Jadwal Arsip (JRA)

5. Otomasi pengeloaan database PPID Komisi Yudisial.

6. Penyusunan panduan instrumen pengujian konsekuensi terhadap informasi yang dikecualikan.

7. Penyusunan daftar informasi yang dikecualikan dan penyiapan uji konsekuensi.

8. Benchmarking ke PPID Kementerian/Lembaga lain.

9. Peningkatan SDM terkait layanan informasi publik.

(36)
(37)
(38)

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

(39)

31

Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik Komisi Yudisial

2019

www.ppid.komisiyudisial.go.id

(40)

PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA

Jl. Kramat Raya No 57 Jakarta Pusat Telp : 021 3906189 Fax : 021 3906189 E-mail : ppid@komisiyudisial.go.id www.ppid.komisiyudisial.go.id @KomisiYudisial @komisiyudisialri @komisiyudisialri Komisi Yudisial

Referensi

Dokumen terkait

Sementara tindakan kolektif dapat dimaknai dengan: (1) menjaga hubungan baik secara timbal-balik dengan orang-orang PNG yang berkunjung ke Indonesia, dan ketika

Hasil penelitian yang dilakukan terhadap 51 orang responden Di Wilayah Kerja Puskesmas Palembayan Jorong Koto Tinggi tahun 2014 di didapatkan hasil ada hubungan

Dini, Sofia, Rindu, Oki, Iwa, Rendi, Bagas, Raisa, Temmy, dan Sheila.. berjalan bersama Bu Rahma

Sekayu, 10 Agustus2012 Pejabat Pengadaan Barang/Jasa Kegiatan Penataan Tempat Berusaha Bagi. Pedagang Kakilima dan Asongan Dinas Peri Musi

Berita Acara Evaluasi Dokumen administrasi dan Kualifikasi nomor : BA/6 dan 07/XII/2015/PBJ-SPN Polda Sumsel tanggal 15 Desember dan 16 Desember 2015 terhadap calon

Kaitan Antara Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Gizi Ibu, Serta Pola Asuh dengan Perilaku Keluarga Sadar Gizi dan Status Gizi Anak (Skripsi), Bogor: Departemen Gizi

0DNLQFHSDWQ\DDUXVLQIRUPDVL\DQJGLSHUROHKGLHUDPRGHUQPHQ\HEDENDQ berbagai macam pengaruh muncul dalam perubahan sosial-budaya. Arus

mikoparasit bagi jamur lain dengan tumbuh mengelilingi miselium patogen dan menghasilkan enzim dari dinding miselia atau disebut dengan senyawa antibiosis yang dapat