Pemerintah Kabupaten Bulukumba
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2014 Catatan atas Laporan Keuangan ~ Kebijakan Akuntansi
BAB IV
KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Tahun 2014 adalah Peraturan Bupati Bulukumba Nomor 66 Tahun 2012 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Bulukumba.
1. Entitas Pelaporan Keuangan Daerah
Salah Satu upaya konkrit untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas Pengelolaan Keuangan adalah penyampaian laporan pertanggungjawaban keuangan pemerintah yang memenuhi prinsip tepat waktu dan disusun dengan mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan yang telah diterima secara umum.
Entitas Akuntansi adalah unit pemerintahan pengguna anggaran/pengguna barang dan oleh karenanya wajib menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan. Pada Tahun Anggaran 2014 terdapat 196 SKPD yang merupakan entitas akuntansi yang memiliki kewajiban menyusun laporan keuangan SKPD.
Penyusunan laporan keuangan entitas pelaporan sebagaimana dimaksud diatas dilaksanakan oleh Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah (SKPKD), dalam hal ini adalah Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Kabupaten Bulukumba.
2. Basis Akuntansi Yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan
Basis Akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan Pemerintah kabupaten Bulukumba adalah basis kas untuk pengakuan Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan basis akrual untuk pengakuan aset, kewajiban dan ekuitas dana dalam neraca.
Basis kas untuk laporan Realisasi anggaran berarti bahwa Pendapatan dan Penerimaan Pembiayaan diakui pada saat kas diterima oleh kas daerah, serta belanja dan pengeluaran pembiayaan diakui saat kas dikeluarkan dari kas daerah. Pemerintah Kabupaten Bulukumba tidak menggunakan istilah laba, melainkan menggunakan sisa perhitungan anggaran untuk setiap tahun anggaran. Sisa perhitungan anggaran tergantung pada selisih realisasi penerimaan pendapatan dan pembiayaan dengan pengeluaran belanja dan pembiayaan.
Basis akrual untuk neraca berarti bahwa aset, kewajiban dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada saat terjadi transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan pemerintah daerah, bukan pada saat kas diterima atau dibayar oleh kas daerah.
3. Basis Pengukuran Yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan
Pemerintah Kabupaten Bulukumba
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2014 Catatan atas Laporan Keuangan ~ Kebijakan Akuntansi
memperoleh aset tersebut, kewajiban dicatat sebesar jumlah yang diterima sebagai penukar dari kewajiban atau nilai sekarang dari jumlah kas yang diharapkan akan dibayarkan untuk menyelesaikan kewajiban tersebut.
4. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan Dengan Ketentuan Yang Ada Dalam Standar Akuntansi Pemerintahan
Dalam melaksanakan kebijakan akuntansi, ada beberapa hal khusus yang dilaksanakan yaitu:
a. Pengakuan belanja ke dalam aset sudah meliputi nilai belanja modal dan mencakup belanja lain yang dapat dikapitalisasi ke dalam belanja modal sampai dengan dapat berfungsinya aset yang bersangkutan. Dan apabila dalam satu kegiatan yang terdiri dari beberapa pos pengadaan barang dan jasa, maka biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dibagi secara proporsional ke dalam masing-masing aset tersebut;