• Tidak ada hasil yang ditemukan

ProdukHukum Perdagangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ProdukHukum Perdagangan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN NOMOR : 642/MPP/Kep/9/2002

TENTANG

PERUBAHAN LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN NOMOR 230/MPP/Kep/7/1997 TENTANG

BARANG YANG DIATUR TATA NIAGA IMPORNYA

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang :

a. bahwa pelaksanaan impor gombal oleh importir di dalam negeri telah banyak dilakukan secara menyimpang dari ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sehingga menimbulkan berbagai kerugian dan mengganggu terhadap industri tertentu lainnya, maka dipandang perlu untuk mengubah Lampiran I nomor urut 108 Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 230/MPP/Kep/7/1997 tentang Barang yang Diatur Tata Niaga Impornya;

b. bahwa untuk itu, perlu dikeluarkan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan.

Mengingat :

1. Bedrijfreglementerings Ordonnantie 1934 (Staatsblad Tahun 1938 Nomor 86) sebagaimana telah diubah dan ditambah;

2. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Pengesahan Agreement Establishing The World Trade Organization (Persetujuan Organisasi Perdagangan Dunia) (Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3564);

3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan (Lembaran Negara Tahun 1995 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3612);

4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 260 Tahun 1967 tentang Penegasan Tugas dan Tanggung Jawab Menteri Perdagangan Dalam Bidang Perdagangan Luar Negeri;

5. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 228/M Tahun 2001 tentang Pembentukan Kabinet Gotong Royong;

6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 102 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen;

7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Departemen;

8. Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 229/MPP/Kep/7/1997 tentang Ketentuan Umum Di Bidang Impor;

9. Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 230/MPP/Kep/7/1997 tentang Barang Yang Diatur Tata Niaga Impornya;

10.Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 231/MPP/Kep/7/1997 tentang Prosedur Impor Limbah;

11.Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 550/MPP/Kep/10/1999 tentang Angka Pengenal Importir (API) sebagaimana telah diubah denga n Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 253/MPP/Kep/7/2000;

(2)

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN TENTANG PERUBAHAN LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN NOMOR 230/MPP/Kep/7/1997 TENTANG BARANG YANG DIATUR TATA NIAGA IMPORNYA.

Pasal I

1. Mengubah Lampiran I nomor urut 108 Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 230/MPP/kep/7/1997,

semula :

NO. NOMOR HS URAIAN BARANG TATA NIAGA IMPOR

108 ex. 6310.90.000 Gombal baru dan bekas IU LIMBAH

menjadi :

NO. NOMOR HS URAIAN BARANG TATA NIAGA IMPOR

108 ex. 6310.90.000 Gombal baru dan bekas DILARANG

2. Dengan ditetapkannya Keputusan ini, maka :

a. semua ketentuan lainnya yang tercantum dalam Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 230/MPP/kep/7/1997 dinyatakan tetap berlaku;

b. Lampiran I nomor urut 16 Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 231/MPP/kep/7/1997 tentang Prosedur Impor Limbah dinyatakan tidak berlaku lagi.

3. Impor gombal yang L/C-nya telah dibuka sebelum tanggal ditetapkannya Keputusan ini, masih dapat dilaksanakan dengan ketentuan gombal yang diimpor sudah tiba di pelabuhan tujuan paling lambat 15 (lima belas) hari terhitung sejak tanggal ditetapkannya Keputusan ini.

Pasal II

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman Keputusan ini dengan menempatkannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

Pada tanggal 23 September 2002

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA

Referensi

Dokumen terkait

Tahap planning meliputi pembuatan latar belakang, penentuan identifikasi masalah, penentuan batasan masalah, pencarian teori dasar dan sistem berjalan yang berhubungan,

dengan menggunakan Persamaan 3.3 maka biaya rata rata-rata rata persediaan probabilistik yang mempertimbangkan quantity discount pada kondisi lost sales dapat dilihat pada Tabel

Hal ini dikarenakan keragaman masyarakat berpotensi menimbulkan segmentasi kelompok, struktur yang terbagi-bagi, konsensus yang lemah, sering terjadi konflik, integrasi yang

Hasil penelitian ini mempunyai hasil yang sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Anjani (2010) yang menyatakan bahwa variabel jumlah Surat Setoran Pajak memiliki

Dilihat dari sisi jumlah pengaduan, terdapat dua kelompok besar: IPR, Spam, Network Incident, Spoofing/Phishing, dan Malware pada kelompok pertama yang memiliki

bahwa guna memenuhi amanat Pasal 47 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah ditegaskan bahwa untuk meningkatkan dan

“ Pengaruh Metode Memilih dan Memilih Kartu ( Card – Sort ) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI SMA N 2 Koto Baru Kabupaten Dharmasraya

Pelabelan Otomatis (distant supervision) adalah proses pemberian label kelas yang bersifat otomatis dan noisy pada dataset yang belum memiliki label kelas agar data