• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /ProdukHukum/Sekneg

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /ProdukHukum/Sekneg"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2002

TENTANG PERUBAHAN ATAS

KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 123 TAHUN 2001 TENTANG TIM KOORDINASI PENGELOLAAN SUMBERDAYA AIR

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang :

a. bahwa untuk meningkatkan tugas dan fungsi Tim Koordinasi Sumberdaya Air, dipandang perlu melakukan penyesuaian terhadap susunan keanggotaan Tim Koordinasi Sumberdaya Air;

b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut, perlu menetapkan Keputusan Presiden tentang Perubahan atas Keputusan Presiden Nomor 123 Tahun 2001 tentang Tim Koordinasi Pengelolaan Sumberdaya Air;

Mengingat :

1. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 sebagaimana telah diubah dengan Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar 1945;

2. Keputusan Presiden Nomor 123 Tahun 2001 tentang Tim Koordinasi Pengelolaan Sumberdaya Air;

MEMUTUSKAN : Menetapkan :

KEPUTUSAN PRESIDEN TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 123 TAHUN 2001 TENTANG TIM KOORDINASI PENGELOLAAN SUMBERDAYA AIR.

(2)

Mengubah ketentuan Pasal 5 Keputusan Presiden Nomor 123 Tahun 2001 tentang Tim Koordinasi Pengelolaan Sumberdaya Air, sehingga keseluruhan Pasal 5 berbunyi sebagai berikut :

”Pasal 5

Susunan keanggotaan Tim Koordinasi Pengelolaan Sumberdaya Air terdiri atas :

Ketua

:

Menteri Negara Koordinator Bidang (merangkap anggota) Perekonomian;

Wakil Ketua : Menteri Negara Perencanaan Pembangunan (merangkap

anggota) Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; Ketua Harian : Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah;

(merangkap anggota)

Anggota : 1. Menteri Dalam Negeri; 2. Menteri Pertanian; 3. Menteri Kehutanan; 4. Menteri Perhubungan;

5. Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral; 6. Menteri Kelautan dan Perikanan;

7. Menteri Kesehatan;

8. Menteri Perindustrian dan Perdagangan; 9. Menteri Keuangan;

10. Menteri Negara Lingkungan Hidup; Sekretaris I

:

:

Deputi Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala BAPPENAS Bidang Sarana dan Prasarana;

Sekretaris II

:

:

Direktur Jenderal Sumberdaya Air, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah.”

Pasal II

Keputusan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 16 Desember 2002 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan pelaksanaan mengenai Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Negeri Singaraja sebagaimana dimaksud dalam Keputusan Presiden Nomor 19 Tahun 2001 tentang Perubahan

Ketentuan Pasal 3 Keputusan Presiden Nomor 124 Tahun 2001 tentang Komite Penanggulangan Kemiskinan sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 8 Tahun 2002

Dengan berlakunya Keputusan Presiden ini, maka Keputusan Presiden Nomor 34 Tahun 2001 tentang Honorarium bagi Ketua, Wakil Ketua, dan Anggota Komisi Pemeriksa Kekayaan

kebutuhan pembangkit tenaga listrik sampai dengan tahun.. 2009, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang

PERTAMA : Membentuk Tim Koordinasi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang selanjutnya dalam Keputusan Presiden ini disebut Tim Tastipikor, yang terdiri dari

Keputusan Presiden Nomor 108 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Menteri Negara sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor

PERTAMA : Mengubah Diktum KEENAM Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 1997 tentang Pembentukan Tim Peningkatan Ekspor, sehingga berbunyi sebagai berikut :4. "KEENAM : Tim

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2008 tentang