• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kuliah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kuliah"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

AKUNTANSI KEUANGAN

MAGISTER PENDIDIKAN

FKIP UNS

(2)

ETIKA PROFESI

SESI 3

(3)

PENDAHULUAN

Etika merupakan suatu ilmu

yang membahas perbuatan baik dan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia.

Profesi merupakan kelompok lapangan kerja

yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan keterampilan

dan keahlian tinggi

guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia,

didalamnya pemakaian dengan cara yang benar akan keterampilan

dan keahlian tinggi, hanya dapat dicapai dengan dimilikinya penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luas,

mencakup sifat dikembangkan akan diterapkan oleh kelompok

anggota yang menyandang profesi tersebut

(4)

Etika menurut

Yunani Kuno

:

• "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan” • adalah cabang utama filsafat

• yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral

Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti:

• Benar- salah, • Baik- buruk, dan • tanggung jawab.

St. John of Damascus

(abad ke-7 Masehi)

• menempatkan etika di dalam kajian filsafat praktis (practical philosophy)

(Wikipedia)

DEFINISI ETIKA

DEFINISI ETIKA

(5)

Etika menurut

Yunani Kuno

:

• "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan” • adalah cabang utama filsafat

• yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral

Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti:

• Benar- salah, • Baik- buruk, dan • tanggung jawab.

St. John of Damascus

(abad ke-7 Masehi)

• menempatkan etika di dalam kajian filsafat praktis (practical philosophy)

(Wikipedia)

DEFINISI ETIKA

DEFINISI ETIKA

(6)

Etika profesi akuntan,

norma perilaku

yang mengatur hubungan

antara akuntan publik dengan kliennya,

antara akuntan publik dengan rekan sejawatnya dan antara profesi dengan masyarakat

Etika profesi guru,

norma atau asas

yang disepakati dan diterima oleh guru-guru Indonesia

sebagai pedoman sikap dan perilaku

dalam melaksanakan tugas profesi

sebagai pendidik anggota masyarakat dan warga negara

DEFINISI ETIKA PROFESI

DEFINISI ETIKA PROFESI

(7)

ETIKA GURU

(8)

KODE ETIK PENGAJAR

Prinsip etika Pengajar:

1. Kompetensi Pedagogik

2. Kompetensi Kepribadian

3. Kompetensi Profesional

4. Kompetensi Sosial

(9)

KODE ETIK PENGAJAR

Prinsip etika Pengajar:

1. Kompetensi Pedagogik

Memahami peserta didikMerancang pembelajaranMelaksanakan pembelajaran

Merancang dan melaksanakan evaluasi pembelajaran

Mengembangkan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai

potensi yang dimilikinya

(10)

KODE ETIK PENGAJAR

Prinsip etika Pengajar:

2. Kompetensi Kepribadian

Memiliki kepribadian yang mantap dan stabil.Memiliki kepribadian yang dewasa

Memiliki kepribadian yang arif

Memiliki kepribadian yang berwibawa

Memiliki akhlak mulia dan dapat menjadi teladan

(11)

KODE ETIK PENGAJAR

Prinsip etika Pengajar:

3. Kompetensi Profesional

Menguasai substansi keilmuan yang terkait dengan bidang studiMenguasai langkah-langkah penelitian

(12)

KODE ETIK PENGAJAR

Prinsip etika Pengajar:

4. Kompetensi Sosial

Mampu berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta

didik

Mampu berkomunikasi dan bergaul

(13)

ETIKA AKUNTAN

(14)

KODE ETIK AKUNTAN

Kode Etik Akuntan Indonesia adalah pedoman bagi

para anggota Ikatan Akuntan Indonesia

– untuk bertugas secara bertanggung jawab dan objektif.

– Rumusan Kode Etik saat ini sebagian besar dari rumusan kode etik yang dihasilkan dalam kongres ke-6 Ikatan Akuntan Indonesia dan

– ditambah dengan masukan-masukan yang diperoleh dari Seminar Sehari Pemutakhiran Kode Etik Akuntan Indonesia tanggal 15 Juni 1994 di Hotal Daichi Jakarta serta

– hasil pembahasan Sidang Komite Kode Etik Akuntan Indonesia tahun 1994 di Bandung.

(15)

KODE ETIK AKUNTAN

Kode Etik Akuntan Indonesia

(1) Kode Etik IAI adalah aturan perilaku etika akuntan dalam

memenuhi tanggung jawab profesionalnya

(2) Kode Etik IAI meliputi:

a. Prinsip etika akuntan

b. Aturan etika akuntan; dan

c. Interpretasi aturan etika akuntan

(3) Kode Etik IAI dirumuskan oleh Badan yang khusus dibentuk

untuk tujuan tersebut oleh Dewan Pengurus Nasional.

(4) Kode Etik IAI mengikat seluruh anggota IAI

(

http://www.iaiglobal.or.id

)

(16)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan (= kode etik akuntan):

1. Prinsip - Tanggung Jawab Profesi

2. Prinsip - Kepentingan Publik

3. Prinsip – Integritas

4. Prinsip – Obyektifitas

5. Prinsip - Kompetensi dan kehati-hatian profesional

6. Prinsip – Kerahasiaan

7. Prinsip - Perilaku Profesional

8. Prinsip - Standar Teknis

(17)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi

delapan butir pernyataan

merupakan hal - hal yang seharusnya dimiliki oleh seorang akuntan, yaitu

1. Prinsip - Tanggung Jawab Profesi

di dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional

harus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiatan yang dilakukannya

(18)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi

delapan butir pernyataan

merupakan hal - hal yang seharusnya dimiliki oleh seorang akuntan, yaitu

2. Prinsip - Kepentingan Publik

berkewajiban untuk senantiasa bertindak dalam kerangka pelayanan publik,

dan

menunjukkan komitmen atas profesionalisme.

(19)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi

delapan butir pernyataan

merupakan hal - hal yang seharusnya dimiliki oleh seorang akuntan, yaitu

3. Prinsip - Integritas

Akuntan sebagai seorang profesional,

dalam memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, harus memenuhi

tanggung jawab profesionalnya tersebut

dengan menjaga integritasnya setinggi mungkin

(20)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi delapan

butir pernyataan

4. Prinsip - Obyektifitas

Dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya,

setiap akuntan sebagai anggota IAI harus menjaga obyektifitasnya dan bebas dari benturan kepentingan.

(21)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi delapan

butir pernyataan

5. Prinsip - Kompetensi dan kehati-hatian profesional

harus melaksanakan jasa profesionalnya dengan penuh kehati-hatian, kompetensi,

dan ketekunan serta

mempunyai kewajiban untuk mempertahankan pengetahuan dan keterampilan

profesionalnya

pada tingkat yang di perlukan untuk memastikan bahwa klien atau pemberi kerja

memperoleh manfaat dari jasa profesional yang kompeten

berdasarkan perkembangan praktik, legislasi, dan tekhnik yang paling mukhtahir.

(22)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi delapan

butir pernyataan

6. Prinsip – Kerahasiaan

harus menghormati kerahasiaan informasi yang di peroleh selama melakukan jasa

profesional dan

tidak boleh memakai atau mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau kewajiban profesional atau hukum untuk

mengungkapkannya.

(23)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi delapan

butir pernyataan

7. Prinsip - Perilaku Profesional

sebagai seorang profesional dituntut untuk berperilaku konsisten selaras dengan reputasi profesi yang baik dan

menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesinya.

(24)

KODE ETIK AKUNTAN

Prinsip etika akuntan = kode etik akuntan itu meliputi delapan

butir pernyataan

8. Prinsip - Standar Teknis

dalam menjalankan tugas profesionalnya harus mengacu dan mematuhi standar

teknis dan standar profesional yang relevan.

Sesuai dengan keahliannya dan dengan berhati-hati

akuntan mempunyai kewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa selama penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan objektifitas

(25)

Kode Etik Profesi Akuntan Publik

Kode Etik Profesi Akuntan Publik

– sebelumnya disebut Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik – adalah aturan etika

– yang harus diterapkan oleh anggota Institut Akuntan Publik Indonesia atau IAPI (= Ikatan Akuntan Indonesia - Kompartemen Akuntan Publik atau IAI-KAP) dan staf profesional

– baik yang anggota IAPI maupun yang bukan anggota IAPI – yang bekerja pada satu Kantor Akuntan Publik (KAP).

(Wikipedia)

(26)

ETIKA PROFESIONAL GURU vs

AKUNTAN

SESI 3

(27)

GURU vs AKUNTAN

Pada kode etik akuntan

Setiap anggota harus berperilaku yang konsisten dengan

reputasi profesi yang baik dan

manjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesi:

Kewajiban untuk menjauhi tingkah laku yang dapat mendiskreditkan

profesi

sebagai perwujudan tanggung-jawabnya kepada penerima jasa,

pihak ketiga, anggota yang lain, staf, pemberi kerja dan masyarakat umum.

(28)

GURU vs AKUNTAN

Pada kode etik pengajar

UU NO 20 TAHUN 2003, psl 39 ayat 2

Pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas:

merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,

melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta

melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi

pendidik pada perguruan tinggi

(29)

GURU vs AKUNTAN

Persamaan Perilaku Profesional Akuntan dan Pengajar

Pada Akuntan

akuntan diharuskan untuk selalu berperilaku profesional dengan tidak mendiskreditkan teman seprofesi dan

diharuskan menguasai bidang keilmuannya agar ia dapat

mempertanggungjawabkan pekerjaan yang telah dibuatnya

Pada profesi pengajar

pengajar hendaknya menghargai potensi siswa dan menghargai teman seprofesi

(30)

GURU vs AKUNTAN

Perbedaan Perilaku Profesional Akuntan dengan Pengajar

Pada Akuntan

diharuskan taat kepada peraturan yang tertuang dalam SAK dan

peraturan perusahaan

melindungi kerahasiaan perusahaannya dengan tidak membuat

usaha-usaha yang dapat menimbulkan kecurangan

Pada pengajar

harus taat pada hukum dan menjunjung tinggi kebutuhan dan

hak-hak peserta didik.

pengajar membuat usaha-usaha yang rasional untuk melindungi

peserta didiknya dari kondisi yang menghambat proses belajar.

(31)

REFERENSI

Setivayana. 2010. Perbedaan Kode Etik Akuntansi dan Kode Etik Keguruan. http://setivayana.blogspot.com. Diunduh Jumat, 13 Maret 2015; 04:08:41

• Wikipedia. 2015. ETIKA. http://id.wikipedia.org. diunduh Kamis, 09 April 2015; • Hermanto. 2015. Pengertian Etika Profesi.

https://ahahermanto.files.wordpress.com. 2015. diunduh Kamis, 09 April 2015; 6:25:46

BAB II: STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK DAN KODE ETIK AKUNTAN

INDONESIA elib.unikom.ac.id/download.php?id=45311. diunduh Sabtu, 11 April 2015; 3:23:32

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Bagi profesi akuntan publik, Kantor Akuntan Publik (KAP), Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan pemerintah, penelitian ini diharapkan dapat digunakan dalam merumuskan standar

Bagi profesi akuntan publik, Kantor Akuntan Publik (KAP), Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan pemerintah, penelitian ini diharapkan dapat digunakan dalam merumuskan standar

Konferensi Regional Akuntansi merupakan salah satu program kerja Ikatan Akuntan Indonesia, khususnya Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI – KAPd) yang bekerja sama

Selain itu akuntan publik juga harus berpedoman pada Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), dalam hal ini

Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) dari Ikatan Akuntan Indonesia (IAPI, 2001) khususnya tentang standar pekerjaan lapangan mengatur prosedur dalam penyelesaian

IAPI sebagai salah satu sub organisasi profesi akuntan publik indonesia yang bernaung dibawah organisasi induknya IAI telah menetapkan dan menerbitkan kode etik profesi akuntan

dingkan kesesuaian kode etik akuntan publik kompartemen akuntan publik Ikatan Akuntan Indonesia yang berupa aturan etika Kompar- temen Akuntan Publik dengan

Dokumen ini membahas tentang klasifikasi pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi (SIA) berdasarkan standar profesional akuntan publik (SPAP) yang dikeluarkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia