• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Ekstrak Kulit Lemon (Citrus limon Linn) terhadap Pertumbuhan Candida Albicans pada Landasan Gigi Tiruan Resin Akrilik Heat Cured.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Ekstrak Kulit Lemon (Citrus limon Linn) terhadap Pertumbuhan Candida Albicans pada Landasan Gigi Tiruan Resin Akrilik Heat Cured."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

iv ABSTRAK

PENGARUH EKSTRAK KULIT LEMON (Citrus limon Linn.) TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicans PADA LANDASAN GIGI TIRUAN

RESIN AKRILIK HEAT CURED

Maria Clara Angelina, 2014. Pembimbing I : Dahlia Sutanto, drg., Sp.Pros Pembimbing II : Triswaty Winata, dr., M.Kes

Latar Belakang Penggunaan gigi tiruan lepasan merupakan salah satu penyebab terjadinya perubahan mikroflora rongga mulut pada individu tertentu, perubahan lingkungan tersebut dapat menjadi penyebab denture stomatitis. Infeksi Candida albicans merupakan penyebab utama denture stomatitis pada 60% pengguna gigi tiruan lepasan. Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan gigi tiruan menggunakan denture cleanser.

Tujuan Penelitian Untuk mengetahui pengaruh ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorium. Sampel penelitian adalah 25 plat akrilik berukuran 10x10x2 mm. Plat yang telah dikontaminasi dengan Candida albicans direndam dalam ekstrak kulit lemon konsentrasi 5%, 10%, 20%, 40% dan akuades selama 10 menit. Koloni Candida albicans dihitung setelah media diinkubasi selama 48 jam pada suhu 37oC. Hasil penelitian dianalisa dengan uji One-Way ANOVA dan Tukey.

Hasil Terdapat perbedaan yang signifikan antara ekstrak kulit lemon dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pertumbuhan Candida albicans (p≤0,05). Jumlah koloni Candida albicans dalam ekstrak kulit lemon konsentrasi 20% dan 40% lebih sedikit dibandingkan dengan semua kelompok perlakuan.

Kesimpulan Ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured. Perendaman dalam ekstrak kulit lemon konsentrasi 20% dan 40% paling efektif menghambat pertumbuhan Candida albicans.

(2)

v ABSTRACT

THE EFFECT OF LEMON (Citrus limon Linn.) PEEL EXTRACT TO THE GROWTH OF Candida albicans ON HEAT CURED ACRYLIC RESIN

DENTURE BASE

Maria Clara Angelina, 2014. 1st Supervisor : Dahlia Sutanto, drg., Sp.Pros

2st Supervisor : Triswaty Winata, dr., M.Kes

Background Wearing removable dental prosthesis causes an conversion the oral microflora for certain individuals, this new environment is responsible for the development of denture stomatitis. Candida albicans infection is a major cause of denture stomatitis in 60% removable denture users. The prevention of denture stomatitis is by keeping clean the denture using denture cleanser.

Objective Purpose of this research is to determine the effect of lemon (Citrus limon Linn.) peel extract to inhibit the growth of Candida albicans on heat cured acrylic resin denture base.

Method This study applies a laboratory experimental method. The samples were 25 acrylic plates with 10x10x2 mm in size. Plate that had been contaminated with Candida albicans immersed in lemon peel extract 5%, 10%, 20%, 40% concentrations and distilled water for 10 minutes. Candida albicans colonies were counted after the media incubated for 48 hours at 37oC. The data were analyzed by the One-Way ANOVA and Tukey test.

Result There were significant differences among different concentration of lemon peel extract to inhibit the growth of Candida albicans (p≤0,05). The number of Candida albicans colonies in lemon peel extract 20% and 40% concentration were lower compare to all treatment groups.

Conclusion Lemon (Citrus limon Linn.) peel extract inhibits the growth of Candida albicans on heat cured acrylic resin denture base. The immersion in lemon peel extract 20% and 40% concentration is the most effective inhibiting the growth of Candida albicans.

(3)

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

SURAT PERNYATAAN ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

PRAKATA ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR DIAGRAM ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

1.4.1 Manfaat Akademis ... 4

1.4.2 Manfaat Praktis ... 4

1.5 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis ... 4

(4)

ix

1.5.2 Hipotesis ... 7

1.6 Metodologi Penelitian ... 7

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gigi Tiruan Sebagian Lepasan (GTSL) ... 8

2.1.1 Komponen-Komponen GTSL ... 11

2.1.2 Persyaratan Landasan Gigi Tiruan ... 13

2.2 Bahan Landasan Gigi Tiruan ... 14

2.2.1 Klasifikasi Bahan Landasan Gigi Tiruan ... 15

2.2.2 Komposisi Resin Akrilik ... 16

2.3 Candida albicans ... 17

2.3.1 Taksonomi Candida albicans ... 17

2.3.2 Morfologi dan Identifikasi ... 18

2.3.3 Struktur Antigen ... 19

2.3.4 Candidiasis ... 19

2.3.5 Gambaran klinis ... 20

2.3.5.1 Oral Candidiasis ... 20

2.3.5.2 Denture Stomatitis ... 22

2.4 Denture Cleanser ... 24

2.4.1 Metode-Metode Membersihkan Landasan Gigi Tiruan ... 24

2.4.1.1 Metode Mekanik ... 24

(5)

x

2.4.1.3 Gabungan Metode Mekanik dan Kimiawi ... 26

2.5 Lemon ... 27

2.5.1 Klasifikasi ... 27

2.5.2 Morfologi ... 28

2.5.3 Kandungan dan Manfaat ... 29

2.5.4 Kulit Lemon sebagai Antifungi ... 31

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Bahan dan Alat Penelitian ... 32

3.1.1 Bahan dan Alat Pembuatan Ekstrak Kulit Lemon ... 32

3.1.2 Bahan dan Alat Pembuatan Plat Resin Akrilik Heat Cured ... 33

3.1.3 Bahan dan Alat Pembuatan Suspensi Candida albicans ... 34

3.2 Metode Penelitian ... 36

3.2.1 Desain Penelitian ... 36

3.2.2 Variabel Penelitian ... 36

3.2.3 Definisi Operasional ... 37

3.2.4 Sampel Penelitian ... 38

3.3 Prosedur Penelitian ... 39

3.3.1 Pembuatan Ekstrak Etanol Kulit Lemon ... 39

3.3.2 Pembuatan Plat Resin Akrilik Heat Cured ... 39

3.3.3 Pembuatan Suspensi Candida albicans ... 40

3.3.4 Sterilisasi Alat ... 41

(6)

xi

3.4 Metode Analisis Data ... 44

3.4.1 Hipotesis Statistik ... 44

3.4.2 Kriteria Uji ... 44

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 45

4.1.1 Hasil Penelitian Jumlah Koloni Candida albicans ... 45

4.1.2 Hasil Analisis Statistik ... 46

4.2 Pembahasan ... 49

4.3 Uji Hipotesis ... 51

4.3.1 Hipotesis Penelitian ... 51

4.3.2 Hal-Hal yang Mendukung ... 51

4.3.3 Hal-Hal yang Tidak Mendukung ... 52

4.3.4 Simpulan ... 52

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 53

5.2 Saran ... 53

DAFTAR PUSTAKA ... 54

LAMPIRAN ... 57

(7)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kandungan Nutrisi Rata-Rata dalam 100 gram Jeruk Lemon ... 30

Tabel 4.1 Data Jumlah Koloni Candida albicans Tiap Kelompok ... 45

Tabel 4.2 Hasil Uji Statistik One-Way ANOVA ... 47

(8)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Komponen-komponen gigi tiruan sebagian lepasan ... 13

Gambar 2.2 Koloni Candida albicans pada media sabouraud dextrose agar... 19

Gambar 2.3 Gambaran klinis denture stomatitis ... 23

Gambar 2.4 Lemon ... 28

Gambar 3.1 Evaporator ... 33

Gambar 3.2 Timbangan Analitis ... 33

Gambar 3.3 Alat-Alat Penelitian ... 35

Gambar 3.4 Vortex Mixer ... 35

(9)

xiv

DAFTAR DIAGRAM

(10)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

(11)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kehilangan gigi semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia yang terutama disebabkan oleh karies dan penyakit periodontal. Gigi yang hilang dan tidak diganti dapat menimbulkan gangguan pada fungsi sistem stomatognatik seperti fungsi mastikasi, fonetik dan estetik. Keadaan ini berdampak pula pada meningkatnya kebutuhan akan gigi tiruan sebagian lepasan.1,2

Komponen-komponen gigi tiruan sebagian lepasan terdiri dari konektor mayor, konektor minor, direct retainer, indirect retainer, occlusal rest, landasan dan gigi artifisial. Landasan merupakan bagian dari gigi tiruan yang terletak di atas jaringan pendukung dan sebagai tempat melekatnya gigi artifisial. Landasan gigi tiruan dapat dibuat dari bahan logam atau campuran logam, namun sebagian besar dibuat dari bahan polimer. Jenis polimer yang paling banyak digunakan adalah resin akrilik yang dapat dipolimerisasi secara kimia (self cured), panas (heat cured) atau sinar (light cured), namun sampai saat ini resin akrilik heat cured

yang umum digunakan sebagai bahan landasan gigi tiruan.3-5

(12)

2

Salerno et al, pada tahun 2011 melaporkan bahwa infeksi Candida albicans merupakan penyebab utama denture stomatitis pada 60% pengguna gigi tiruan lepasan. Candida albicans tidak hanya dapat menempel dan berproliferasi pada jaringan lunak dan keras rongga mulut, tetapi juga pada landasan gigi tiruan resin akrilik.6-8

Pencegahan denture stomatitis dapat dilakukan dengan cara menjaga kebersihan gigi tiruan baik dengan metode mekanik, kimiawi ataupun gabungan keduanya. Metode yang paling efisien adalah gabungan metode mekanik dan kimiawi, namun pada pasien geriatrik dan handicapped lebih diindikasikan metode kimiawi dengan merendam gigi tiruan dalam chemical denture cleanser yang bersifat antiseptik dan desinfektan. Selain menggunakan produk kimia, saat ini banyak penelitian yang mengembangkan bahan denture cleanser alternatif dengan menggunakan bahan alami yang berkhasiat antimikroba.9,10

Lemon merupakan tanaman obat yang dibudidayakan terutama untuk kandungan alkaloidnya yang memiliki efek antikanker dan antibakteri. Tidak hanya buahnya, kulit lemon juga mengandung flavonoid, coumarins, dan -sitosterol, glycosides dan volatile oil yang memiliki efek antibakteri, antioksidatif

dan fungisida. Pada tahun 2011, Khushwaha et al dalam penelitiannya menguji efek ekstrak kulit lemon sebagai agen antimikroba menyatakan bahwa ekstrak kulit lemon efektif menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur.12,13

(13)

3

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut :

1. Apakah ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

2. Apakah terdapat pengaruh perbedaan konsentrasi ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan

gigi tiruan resin akrilik heat cured.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui efek daya hambat ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) terhadap pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

(14)

4

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademis

Manfaat akademis penelitian ini adalah :

1. Menambah ilmu pengetahuan dalam bidang kesehatan gigi dan mulut, khususnya mengenai penggunaan bahan alami sebagai bahan denture cleanser alternatif untuk menghambat pertumbuhan Candida albicans.

2. Memberikan informasi ilmiah mengenai konsentrasi ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) yang dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

1.4.2 Manfaat Praktis

Manfaat praktis penelitian ini adalah memberikan informasi kepada masyarakat akan manfaat ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) sebagai bahan denture cleanser alternatif dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans

untuk mencegah terjadinya denture stomatitis.

1.5 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis

1.5.1 Kerangka Pemikiran

(15)

5

lunak. Salah satu komponen dari GTSL adalah landasan gigi tiruan, berfungsi untuk mensupport gigi artifisial, menerima dan mendistribusikan gaya-gaya fungsional ke struktur pendukung dalam rongga mulut, meningkatkan estetik dan menstimulasi jaringan mukosa pada residual ridge.3,4

Landasan gigi tiruan umumnya dibuat dari bahan resin akrilik heat cured karena memiliki warna yang stabil dan alami, proses pembuatannya mudah, mudah dipoles dan harganya relatif murah, tetapi kekurangannya mudah terjadi porus yang dapat menjadi tempat melekatnya sisa makanan dan apabila tidak dibersihkan dengan baik dapat menjadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme.14,15

Mikroorganisme yang sering ditemukan dalam rongga mulut adalah Candida albicans sekitar 40% sebagai bagian flora normal rongga mulut. Candida albicans

merupakan jamur dimorfik yang dapat menyebabkan infeksi oportunistik pada tubuh manusia, dapat membentuk koloni pada permukaan mukosa rongga mulut, vagina dan saluran pencernaan. Jamur ini bersifat saprofit tetapi dapat berubah menjadi patogen bila terdapat faktor-faktor predisposisi antara lain, penggunaan antibiotik jangka panjang, kortikosteroid, oral hygiene buruk, kehamilan, diabetes melitus, terapi immunosuppresif, penggunaan gigi tiruan yang kurang terawat dan mulut kering (xerostomia).16,17

(16)

6

anatomis landasan gigi tiruan. Denture stomatitis atau chronic atrophic candidosis merupakan bentuk yang paling umum dari oral candidiasis, etiologinya multifaktorial, namun hampir 60% kasus disebabkan oleh terdapatnya sejumlah yeast (ragi), biasanya Candida albicans, pada permukaan anatomis landasan gigi

tiruan.10,18

Pencegahan denture stomatitis dapat dilakukan dengan cara rutin membersihkan gigi tiruan baik secara mekanik, kimiawi atau keduanya. Secara mekanik dapat melalui penggunaan sikat dan pasta gigi, sedangkan secara kimiawi dengan merendam gigi tiruan dalam chemical denture cleanser. Denture cleanser merupakan larutan desinfektan yang bersifat antibakteri dan

antifungi, penggunaannya terbukti efektif mengurangi plak dan kolonisasi Candida albicans pada gigi tiruan. Oleh karena itu upaya untuk mendapatkan

denture cleanser yang ideal terus dilakukan.9,19

Lemon adalah salah satu tanaman obat yang berasal dari famili Rutaceae. Kandungan flavonoid dari lemon memiliki aktivitas biologis berspektrum luas termasuk antibakteri, antifungi, antidiabetik, antikanker dan antivirus. Tidak hanya buah, pada kulit lemon juga mengandung berbagai macam zat aktif, diantaranya limonene, - pinene dan -terpinene yang mempunyai sifat antifungi. Limonene yang merupakan senyawa trepenoid yang terkandung didalam ekstrak

kulit lemon dapat menghancurkan struktur-struktur pada dinding Candida albicans. Pada tahun 2011, Pawar et al dalam penelitiannya melaporkan bahwa

(17)

7

1.5.2 Hipotesis Penelitian

1. Ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

2. Perbedaan konsentrasi ekstrak kulit lemon mempengaruhi pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

1.6 Metodologi Penelitian

Rancangan penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium secara in vitro. Jumlah total sampel yang digunakan adalah dua puluh lima sampel. Analisis data menggunakan uji statistik One Way ANOVA dan dilanjutkan uji Tukey HSD. Kemaknaan ditentukan berdasarkan nilai p ≤ 0,05.

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian

(18)

53

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa :

- Ekstrak kulit lemon (Citrus limon Linn.) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured.

- Perbedaan konsentrasi ekstrak kulit lemon mempengaruhi pertumbuhan Candida albicans pada landasan gigi tiruan resin akrilik heat cured dimana

ekstrak kulit lemon 20% dan 40% mempunyai daya antifungi yang paling baik dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan beberapa hal yaitu :

- Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui lama perendaman plat yang efektif menghambat pertumbuhan Candida albicans tanpa terjadi perubahan sifat fisik pada plat resin akrilik.

- Perlu dilakukan penelitian dengan menggunakan landasan gigi tiruan pasien denture stomatitis yang mengandung Candida albicans sebagai sampel

penelitian.

(19)

54

DAFTAR PUSTAKA

12. Esan TA, Olusile AO, Akeredolu PA, Esan AO. Socio-demographic factors and edentulism: the Nigerian experience. BMC Oral Health; 2004: 4(3): 1-6.

13. Suresh S, Sharma S. A clinical survey to determine the awareness and preference of needs of a complete denture among complete edentulous. J. Int Oral Health; 2010: (2): 65-70.

14. Carr AB, McGivney GP, Brown DT. McCracken’s Removable Partial Prosthodontics. 11thed. St.Louis : Elsevier Mosby; 2005: 29-55.

15. The Academy of Denture Prosthetics. The Glossary of Prosthodontic Terms. 8thed. J Prosthet Dent; 2005: 94(1): 10-92.

16. Anusavice JK. Phillips’ Science of Dental Materials. 11thed. Philadelphia : Saunders Elsevier; 2003: 721-57.

17. Gharechahi M, Moosavi H, Forghani M. Effect of surface roughness and materials composition on biofilm formation. Journal of Biomaterial and Nanobiotechnology; 2012: (3): 541-546.

18. Young B, Jose A, Cameron D, McCord F, Murray C, Bagg J, et al. Attachment of Candida albicans to denture base acrylic resin processed by three different methods. The International Journal of Prosthodontic; 2009: 22(5): 488-489.

19. Salerno C, Pascale M, Contaldo M, Esposito V, Busciolano M, Milillo L, et al. Candida-associated denture stomatitis. Med Oral Patol Oral Cir Bucal; 2011: 16(1): e139-43.

20. Lee HE, Li CY, Chang HW, Yang YH, Wu JH. Effect of different denture cleaning methods to remove Candida albicans from acrylic resin denture based material. Journal of Dental Sciences; 2011: (6): 216-20.

21. Shakya P, Jain D, Rahangdale T. Evaluation and comparison of effect of Delmopinol application on adherence of Candida albicans on denture fitting surface on three types of acrylic resin : An in vitro study. International Journal of Prosthodontics and Restorative Dentistry; 2012; 2(4): 129-35. 22. David, Munadziroh E. The color changes of acrylic resins denture base

(20)

55

23. Dhanavade MJ, Jalkute CB, Ghosh JS, Sonawane KD. Study antimicrobial activity of lemon (Citrus lemon L.) peel extract. British Journal of Pharmacology and Toxicology; 2011: 2(3): 119-22.

24. Khushwaha A, Singh RP, Gupta V, Singh M. Antimicrobial properties of peels of citrus fruits. International Journal of Universal Pharmacy and Life Sciences; 2012: 2(2): 24-38.

25. Powers JM, Sakaguchi RL. Craig’s Restorative Dental Materials. 12thed. Mosby : Elsevier; 2006: 514-53.

26. Noort RV. Introduction to Dental Material. 13thed. London : Mosby; 2007: 219-22.

27. Molero G, Orejas RD, Garcia FN, Monteoliva L, Pla J, Gil C, et al. Candida albicans: genetics, dimorphism and pathogenicity. International Microbiology; 1998: (1): 95-106.

28. Park, SE, Blissett R, Susarla SM, Weber HP. Candida albicans adherence to surface-modified denture resin surfaces. Journal of Prosthodontics; 2008: 5(17): 365-69.

29. Daniluk T, Fiedoruk K, Sciepuk M, Zaremba ML, Rozkiewicz D, Tokajuk G. Aerobic bacteria in the oral cavity of patients with removable dentures. Advances in Medical Sciences; 2006: (51): 86-90.

30. Jose A, Coco BJ, Miligan S, Young B, Lappin DF, Bagg J, et al. Reducing the incidence of denture stomatitis : are denture cleansers sufficient?. Journal of Prosthodontics; 2009: (19) : 256.

31. Hamid AA, Fitriani D, Pamungkas RP. Uji efek antifungi ekstrak kulit lemon (Citrus limon L.) sebagai antifungi terhadap Candida albicans secara in vitro. Jurnal Penelitian: 1-15.

32. Zarb GA, Bergmam BO, Clayton JA, MacKay HF. Prosthodontic Treatment for Partially Edentulous Patients. St.Louis: C.V. Mosby; 1978:

33. Jones, JD, Garcia LT. Removable Partial Dentures A Clinician’s Guide. Singapore: Willey-Blackwell; 2009: 11-37.

34. Ecket, Jacob, Fenton, Mericske, Stern. Prosthodontic Treatment For Edentulous Patients. 12thed. Louis: Mosby Inc; 2004: 190-207.

(21)

56

25. Wahyuningtyas E. Pengaruh ekstrak Graptophyllum pictum terhadap pertumbuhan Candida albicans pada plat gigi tiruan resin akrilik. Indonesian Journal of Dentistry. 2008; 15(3): 187-91.

26. Samaranayake L. Essential Microbiology for Dentistry. 4thed. Churchill Livingstone : Elsevier; 2012: 185-91.

27. Crockett DN, O’Grady JF. Candida spesies and candida albicans morphoypes in erythematous candidiasis. J.Oral Surg. Oral Med. Oral Pathol. 1999; 73: 559-63.

28. Musrati ASA. Academic Dissertation : Oral Immune Defense Against Chronic Hyperplastic Candidosis. 2008. Diakses [20 Desember 2013]. Available from URL : https://helda.helsinki.fi/bitstream/handle/10138/20301/oralimmu.pdf 29. Mitchell TG. Medical Mycology. In Brooks GF, Caroll KC: Medical

Microbiology. 24thed. McGraw-Hill Companies; 2007: 621-44.

30. Brooks GF, Butel JS, Morse SA. Jawetz, Melnick, & Adelberg’s Medical Microbiology. 23thed. McGraw-Hill; 2004: 623-59.

31. Greenberg M, Glick M. Burket’s Oral Medicine Diagnosis & Treatment. 10thed. Hamilton: BC Decker Inc; 2003: 525-62.

32. Radford DR. Adherence of candida albicans to denture base material with different surface finishes. J. Dent. 1999; 26: 557-83.

33. Hutasoit. Buah Segar Musim. 2005. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 34. Albrigo LG, Carter RD. Citrus Science and Technology. 1sted. The AVI

publishing Company Inc. West Point, Connecticut; 1977: 33-73

35. United States Department of Agriculture. Lemon. 2001. Diakses [20 Desember 2013]. Available from URL : http://www.ars.usda.gov/is/np/ phenolics/comp/lemon.htm

36. Lyon C, Yeoh A, Hansen WP. Partial denture care. The Journal of Professional Excellence Dimensions of Dental Hygiene. 2010; 88 (8): 16-19. 37. Farah C. Oral Medicine and Pathology : Candidosis. 2005. Diakses [20

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian terdahulu belum pernah diuji pengaruh perendaman plat resin akrilik dalam perasan buah jeruk purut (Citrus hystrix DC.) terhadap pertumbuhan jamur Candida

Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa air perasan buah lemon ( Citrus limon) dengan konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12.5%, 6.25%, 3.12%, 1.5%,

6 Pengaruh perendamanbasis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas dalam ekstrak daun sirsak 45% terhadap jumlahCandida.

Dari hasil penelitian tentang daya anti bakteri air perasan buah lemon (Citrus limon) terhadap bakteri Streptococcus mutans dominan karies gigi, maka dapat disimpulkan

Pengujian ekstrak etanol kulit jeruk lemon (Citrus limon (L.) Burm.f.) dilakukan dengan metode preventif pada tikus Sprague-Dawley. Kemudian diamati kadar gula darah

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai kekuatan transversa resin basis gigi tiruan resin akrilik heat-cured

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “Perbedaan Efektivitas Sodium Perborat (Polident ® ) Terhadap Candida albicans Pada Lempeng Resin Akrilik

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Wahyuningtyas 2008 tentang pengaruh ekstrak Graptophyllum pictum dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans pada plat