• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN MENULIS (WRITING FOR LEARNING) DENGAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA PRESENTASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DAN AKTIVITAS SISWA PADA POKOK BAHASAN PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA DI KELAS VII SMP.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN MENULIS (WRITING FOR LEARNING) DENGAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA PRESENTASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DAN AKTIVITAS SISWA PADA POKOK BAHASAN PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA DI KELAS VII SMP."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIFITAS STRATEGI PEMBELAJARAN MENULIS

(WRITING FOR LEARNING)

DENGAN MENGGUNAKAN

MULTIMEDIA PRESENTASI DALAM MENINGKATKAN

HASIL BELAJAR IPA DAN AKTIVITAS SISWA PADA

POKOK BAHASAN PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA DI

KELAS VII SMP

TESIS

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Magister Pendidikan

Program Studi Pendidikan Kimia

Oleh:

AHMAD YAZID HARAHAP NIM : 8116142001

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

EFEKTIFITAS STRATEGI PEMBELAJARAN MENULIS

(WRITING FOR LEARNING)

DENGAN MENGGUNAKAN

MULTIMEDIA PRESENTASI DALAM MENINGKATKAN

HASIL BELAJAR IPA DAN AKTIVITAS SISWA PADA

POKOK BAHASAN PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA DI

KELAS VII SMP

TESIS

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Magister Pendidikan

Program Studi Pendidikan Kimia

Oleh:

AHMAD YAZID HARAHAP NIM : 8116142001

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(3)
(4)
(5)
(6)

Abstrak

AHMAD YAZID HARAHAP. NIM 8116142001. Efektifitas Strategi Pembelajaran Menulis Dengan Menggunakan Multimedia Presentasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA dan Aktivitas Siswa Pada Pokok Bahasan Perubahan Fisika dan Kimia Di Kelas VII SMP. . Tesis. Program Studi Pendidikan Kimia Pascasarjana Universitas Negeri Medan, Medan.

(7)

Abstract

AHMAD YAZID HARAHAP. NIM 8116142001. The Effectiveness of Writing for Learning Strategy Using Multimedia Presentations To Increase Learning Activities and Science Junior High School Students Outcomes in Highlights Chemical dan Physical Change. Thesis. Chemistry Education Studies Postgraduate Program, State University of Medan, Medan.

(8)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan karunia-Nya tesis yang berjudul “Efektifitas Pembelajaran Menulis (writing for learning) Dengan Menggunakan Multimedia Presentasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA dan Aktivitas Siswa Pada Pokok Bahasan Perubahan Fisika dan Kimia di Kelas VII SMP ״, ini telah selesai disusun.

Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini Ucapan terimakasih secara khusus penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Albinus Silalahi, M.S., sebagai pembimbing I dan Bapak Eddiyanto, Ph.D., sebagai pembimbing II yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan kepada penulis dari awal sampai selesainya penulisan tesis ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada para dosen penguji yaitu kepada Bapak Prof. Dr. Ramlan Silaban M.Si., sekaligus Ketua Program Studi Pendidikan Kimia Pascasarjana, dan Bapak Dr. Mahmud, M.Sc., serta Bapak Dr. Zainuddin Muchtar, M.Sc atas saran-saran dan pengetahuan yang diberikan dalam menyelesaikan penulisan tesis ini.

(9)

iv

Teristimewa buat kedua orang tua tercinta penulis, Drs. H. Hottob Harahap, M.Si. dan Tety Irawaty Simatupang dan saudara-saudaraku serta yang terkasih Rahmi yang telah memberikan doa dan dukungan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini tepat waktu.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam upaya penyelesaian tesis ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan dari segi isi maupun bahasa. Untuk itu penulis selalu menerima saran dan kritik yang bersifat membangun sehingga membuat tesis ini menjadi lebih sempurna. Akhir kata penulis berharap bahwa tesis ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membaca dan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan. Amin

Medan, Januari 2014 Penulis,

(10)

v

2.1.6 Hasil Penelitian yang Relevan ...18

2.2. Kerangka Berfikir...18

3.5. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian...26

(11)

vi

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ...37

4.1 Deskripsi Data Penelitian...37

4.1.1 Uji Coba Instrumen...37

4.1.2 Deskripsi Data Hasil Belajar Siswa ...39

4.1.3 Deskripsi Data Aktivitas Siswa...40

4.2 Pengujian Persyaratan Analisis Data ...41

4.2.1 Uji Normalitas Data ...41

4.2.2 Uji Homogenitas Data...42

4.3 Pengujian Hipotesis...42

4.3.1 Hipotesis pertama...42

4.3.2 Hipotesis Kedua...45

4.3.3 Hipotesis Ketiga...46

4.3.4 Ranah Kognitif dan KKM...48

4.3.5 Nilai Perolehan Opini saintifik...49

4.4 Diskusi dan Pembahasan Hasil Penelitian ...50

4.5 Keterbatasan Penelitian...56

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN...59

5.1. Simpulan ...59

5.2 Saran...59

DAFTAR PUSTAKA ...61

(12)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Disain Penelitian ...23

Tabel 3.2 Kisi-kisi Tes Hasil Belajar Kimia ...27

Tabel 3.3. Kisi-kisi Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa...28

Tebel 3.4 Kisi-kisi Angket Aktivitas Belajar Siswa ...29

Tabel 4.1 Hasil Uji Instrumen Tes ...38

Tabel 4.2 Pengelompokkan Aktivitas Belajar Kelas Eksperimen ...40

Tabel 4.3 Pengelompokkan Aktivitas Belajar Kelas Kontrol ...41

Tabel 4.4 Uji Normalitas Data ...41

Tabel 4.5 Ringkasan Uji Homogenitas ...42

Tabel 4.6 Rata-rata gain berdasarkan strategi pembelajaran ...43

Tabel 4.7 Rata-rata Aktivitas berdasarkan strategi pembelajaran...45

Tabel 4.8 Data Ringkasan Hasil Pengujian GLM...47

Tabel 4.9 Rata-rata Gain Hasil Belajar Berdasarkan Aktivitas Belajar Siswa pada kelas sampel...48

Tabel 4.10 Ranah Kognitif yang terkembang ...49

(13)

viii

DAFTAR GAMBAR

(14)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Silabus Pembelajaran...64

Lampiran 2. RPP Kelas Eksperimen...65

Lampiran 3. RPP Kelas Kontrol...71

Lampiran 4. Instrumen Tes Hasil Belajar IPA...76

Lampiran 5. Kunci Jawaban Instrumen Tes Hasil Belajar IPA ...82

Lampiran 6. Instrumen Opini Saintifik...83

Lampiran 7. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa...84

Lampiran 8. Instrumen Angket Aktivitas Belajar...86

Lampiran 9. Materi Pembelajaran ...88

Lampiran 10. Media Pembelajaran PowerPoint...90

Lampiran 11. Validitas Instrumen Penelitian...100

Lampiran 12. Realibilitas Instrumen Penelitian...101

Lampiran 13. Tingkat Kesukaran Butir Soal ...102

Lampiran 14. Daya Pembeda Butir Soal...103

Lampiran 15. Kesimpulan Validasi Soal ...104

Lampiran 16. Data Hasil Pretes Kelas Eksprimen...105

Lampiran 17. Data Hasil Postes Kelas Eksprimen ...106

Lampiran 18 Data Hasil Pretes Kelas Kontrol...107

Lampiran 19 Data Hasil Posttes Kelas Kontrol ...108

Lampiran 20 Data Skor Gain Ternormalisasi Hasil Belajar Siswa Kelas Eks…....109

Lampiran 21 Data Skor Gain Ternormalisasi Hasil Belajar Siswa Kelas Kont…..110

Lampiran 22 Data Skor Angket Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen ...111

Lampiran 23 Data Skor Angket Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen ...112

Lampiran 24 Data Skor Observasi Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen ...113

Lampiran 25 Data Skor Observasi Aktivitas Belajar Siswa Kelas Kontrol...114

Lampiran 26 Data Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eks ...115

Lampiran 27 Data Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Kelas Kontrol...116

Lampiran 28 Ranah Kognitif yan Terkembangkan Pada Pembelajaran ...117

Lampiran 29 Data Hasil Penilaian Opini Saintifik Kelas Eksperimen ...118

Lampiran 30 Data Hasil Penilaian Opini Saintifik Kelas Kontrol...119

Lampiran 31 Uji Normalitas ...120

Lampiran 32 Uji Homogenitas...122

(15)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pelaksanan Kurikulum 2013 baru saja diresmikan pada tanggal 15 Juli 2013 di Daerah Istimewa Yogyakarta oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Melihat pemaparan isi Kurikulum 2013 yang disajikan melalui media online dan websitenya Kemdikbud, tampak teori belajar konstruktivisme masih mendominasi pendekatan pembelajaran yang dinyatakan berbasis sains. Peserta didik akan dikenalkan sebuah struktur belajar mulai melihat, memperhatikan, menyimak, bertanya, observasi dan menulis sehingga tidak lagi diorientasikan kepada hafalan-hafalan yang abstrak. Strategi ini dinamakan pendekatan pembelajaran tematik integratif yang memungkinkan guru memberikan bahan belajar secara utuh terhadap tema yang harus dikuasai peserta didik. Orientasi proses belajar mengajar yang disarankan adalah ranah teknologi (mampu menciptakan kondisi berbasis media TIK dalam interaksi yang komunikatif) sehingga memungkinkan siswa aktif menggunakan potensi dirinya dalam menguasai bahan belajar.

Mengacu teori belajar konstruktivisme, kurikulum 2013 dalam pengelolaan pembelajarannya akan menekankan, (1) pemberian kesempatan pada siswa untuk mengemukakan gagasannya dengan bahasa sendiri. (2) Pemberian kesempatan untuk berfikir tentang pengalamannya, sehingga menjadi lebih kreatif dan imajinatif. (3) Pemberian kesempatan untuk mencoba gagasan baru dan memikirkan perubahan gagasan. (4) Pemberian pengalaman yang berhubungan dengan gagasan yang telah dimiliki siswa. (5) Penyediaan lingkungan belajar yang kondusif (Sarman, 2013).

(16)

2

langsung, siswa akan memahami konsep-konsep yang mereka pelajari dan menghubungkannya dengan konsep lain yang telah dipahami sebelumnya.

Penggunaan media pembelajaran berbasis TIK turut membantu siswa dalam memahami konsep kimia yang akan dipelajarinya. Penggunaan media dapat mengemas materi pembelajaran menjadi lebih menarik dan mudah dimengerti, sehingga lebih mudah membangun pemahaman dan penguasaan konsep (Siregar, 2011). Sehubungan dengan hal yang telah diuraikan, perlu dilakukan suatu pengembangan dalam proses pembelajaran. Merencanakan suatu proses pembelajaran yang mampu meningkatkan aktivitas belajar siswa dan sekaligus meningkatkan hasil belajar. Penggunaan media yang atraktif dan inovatif menjadikan minat siswa semakin meningkat untuk menggali pengetahuan yang dapat diperoleh dari berbagai sumber. Pembelajaran yang kreatif dan motivatif hendaknya sesuai dengan paradigma baru yang berorientasi pada pencapaian kompentensi (Adnyana, 2009). Pembelajaran yang dirancang tersebut harus situasional dan kondisional sesuai dengan keadaan sekolahnya.

Hasil belajar IPA siswa yang rendah juga disebabkan kurangnya respon peserta didik terhadap pembelajaran yang diberikan guru. Pembelajaran yang berpusat pada guru mengakibatkan kurangnya aktivitas belajar karena siswa hanya mendengar pembelajaran yang disampaikan sehingga menimbulkan kejenuhan bagi siswa (Situmorang, 2013). Pada penelitian Situmorang (2013), memperlihatkan aktivitas belajar yang tinggi dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

(17)

3

Menurut Klein (1999), pembelajaran menulis dapat membantu siswa untuk berpikir kritis dalam membentuk pengetahuan baru, dan menghasilkan kemampuan komunikasi ilmiah yang baik. Berdasarkan langkah-langkah pembelajaran menulis diharapkan mampu mengalami berbagai aktivitas belajar yang bermakna serta mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Dalam penelitian Buyukkasap dan Yildiz (2010), penerapan pembelajaran sains berbasis menulis memberikan peningkatan hasil belajar siswa pada materi fotoelektrik. Aktivitas menulis dapat dipandang sebagai strategi belajar yang merangsang pikiran dan menata serta memperjelas pemikiran. Ide-ide yang masih mentah dan belum teratur akan tertata bila dituliskan (Mahmudi, 2009).

Pembelajaran menulis (writing for learning) dapat saja dipadukan dengan penggunaan media pembelajaran yang berbasis komputer untuk membantu siswa menuliskan pemahaman mereka tentang materi yang diajarkan. Dalam penelitian Sitorus (2011), hasil belajar yang dibelajarkan dengan media lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang dbelajarkan tanpa media dalam pembelajaran menulis. Dalam menyusun pembelajaran menulis perlu mempertimbangkan penggunaan media sebagai alat bantu siswa dalam memahami suatu konsep dalam proses menulis. Pembelajaran yang menggunakan media komputer menghasilkan peningkatan hasil belajar fisika. Gambar, animasi, video serta managemen konsep yang menarik akan diingat dengan baik oleh siswa (Rochman, 2008).

(18)

4

Bentuk dari perkembangan teknologi informasi yang diterapkan di dunia pendidikan adalah media pembelajaran berbasis multimedia presentasi. Penggunaan media berbasis multimedia presentasi merupakan suatu inovasi media yang dapat menampilkan teks, animasi, gambar, video, dan audio sehingga dapat menarik minat siswa. Saat ini banyak perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membangun media berbasis multimedia presentasi, diantaranya Corel Presentation, Microsoft PowerPoint, Prezi Dekstop, IMPRESS, dan lain sebagainya. Dalam penelitian ini, program yang digunakan sebagai media pembelajaran berbasis multimedia presentasi adalahMicrosoft PowerPoint.

Pembelajaran dengan menggunakan media Microsoft PowerPoint merupakan salah satu bentuk dari bahan ajar yang membutuhkan komputer dan projector untuk dapat menjalankannya. Pemanfaatan PowerPoint dalam pembelajaran dapat mengatur tata letak dan fungsi dari tampilan sebuah animasi, teks, video dan gambar dari materi yang diajarkan secara dinamis dan menarik.

Berdasarkan uraian diatas, penulis tertatik untuk melakukan penelitian mengenai Efektifitas Strategi Pembelajaran Menulis Dengan Menggunakan Multimedia Presentasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA dan Aktivitas Siswa Pada Pokok Bahasan Perubahan Fisika dan Kimia Di Kelas VII SMP.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut :

1. Adanya pelaksanaan Kurikulum 2013 menghasilkan proses pembelajaran yang melibatkan peran aktif siswa.

2. Peran aktif siswa masih kurang optimal saat proses pembelajaran berlangsung.

3. Penggunaan media pembelajaran masih relatif kurang digunakan dalam proses pembelajaran.

(19)

5

5. Penggunaan multimedia presentasi dalam pembelajaran menulis sebagai inovasi model pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

1.3 Pembatasan Masalah

Dari masalah yang terindentifikasi, batasan masalah dalam penelitian ini adalah

1. Hasil belajar IPA siswa pada pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia Kelas VII SMP dibatasi pada ranah kognitif dari taksonomi Bloom yang meliputi aspek pengetahuan (C1), pemahaman (C2), penerapan (C3).

2. Materi Perubahan Fisika dan Kimia didasarkan pada Kurikulum KTSP Tahun 2006.

3. Aktivitas belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pencapaian belajar siswa berupa proses dalam pembelajaran yang berkaitan dengan memperhatikan penjelasan guru, mengajukan pertanyaan, menjawab pertanyaan, aktivitas menulis/membuat catatan, mengerjakan tes dan bersemangat selama proses pembelajaran.

4. Multimedia presentasi yang digunakan adalahMicrosoft PowerPoint. 5. Strategi Pembelajaran yang digunakan adalah Pembelajaran menulis

(writing for learning) yang dipadukan dengan multimedia presentasi.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang ada, maka dapat diperoleh rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint dalam pembelajaran menulis lebih tinggi dibandingkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa multimedia?

(20)

6

3. Apakah ada interaksi antara penggunaan media Microsoft PowerPoint yang dipadukan dengan pembelajaran menulis terhadap aktivitas belajar siswa dalam meningkatkan hasil belajar siswa SMP pada pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia ?

4. Bagaimanakah efektifitas penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint dalam pembelajaran menulis pada pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia ?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini berdasarkan rumusan masalah adalah untuk mengetahui :

1. Apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint dalam pembelajaran menulis lebih tinggi dibandingkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa multimedia

2. Apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint dalam pembelajaran menulis lebih tinggi dibandingkan aktivitas belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa multimedia

3. Pengaruh interaksi antara penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint yang dipadukan dengan pembelajaran menulis terhadap aktivitas belajar siswa dalam meningkatkan hasil belajar siswa SMP pada pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia

4. Efektifitas penggunaan multimedia Microsoft PowerPoint dalam pembelajaran menulis pada pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia. 5. Ranah Kognitif yang terkembangkan melalui Pembelajaran menulis

dengan menggunakan multimediaMicrosoft PowerPoint

1.6 Manfaat Penelitian

(21)

7

(writing for learning) yang dipadukan dengan multimedia presentasi, sehingga pendidik memperhatikan aktivitas siswa selama proses pembelajaran untuk mendapatkan hasil belajar yang baik. Hasil penelitian ini juga menjelaskan bahwa penggunaan multimedia dalam pembelajaran menulis (writing for learning) dapat menjadi alternatif strategi pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Dan selanjutnya dapat menjadi bahan acuan bagi seluruh stakeholder dunia pendidikan dan peneliti pendidikan yang ingin mengkaji dan menggunakan strategi ini dalam pembelajaran IPA dalam upaya menghasilkan proses belajar mengajar yang lebih efektif, efisien, atraktif dan interaktif.

1.7 Defenisi Operasional

Untuk menghindari penyimpangan dari tujuan yang diharapkan dan menghindari penafsiran yang berbeda, maka defenisi operasional dalam penelitian ini adalah

1. Pembelajaran menulis (writing for learning) merupakan strategi pembelajaran berpusat pada siswa yang memberikan pengalaman belajar siswa yang diawali dengan meminta menuliskan hal-hal yang belum dipahami dan telah dipahami terkait dengan materi. Hal ini memungkinkan guru untuk mengetahui pengetahuan awal yang di alami siswa. Selama proses pembelajaran, tugas menulis akan membantu guru untuk mengklarifikasi pemahaman siswa. Pada akhir pembelajaran, tugas menulis diberikan untuk mengetahui tingkat pemahaman yang telah dicapai oleh siswa. Tugas menulis yang dimaksud adalah dengan meminta siswa menuliskan pengertian suatu konsep dengan kalimatnya sendiri selama proses pembelajaran (Mahmudi, 2009). Dan pada akhir pembelajaran tugas menulis diberikan dengan membuat rangkuman atau kesimpulan dari materi yang diajarkan. (Yildiz, 2012)

(22)

8

video yang berisi materi ajar Perubahan Fisika dan Kimia dalam bentuk slide presentation dan masing-masing siswa mempelajari bahan ajar yang muncul pada layarprojector.

3. Aktivitas belajar siswa merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh siswa baik secara jasmani maupun rohani yang saling berkaitan dalam mengoptimalkan potensi yang ada pada dirinya. Meliputi antara lain memperhatikan penjelasan guru, memberikan pertanyaan, menjawab pertanyaan, membuat tugas tulisan, mengerjakan tes, dan bersemangat mengikuti proses pembelajaran (Kustyorini, 2012).

(23)

59

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil belajar IPA siswa SMP yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis dengan menggunakan multimedia Microsoft Powerpoint lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa media dalam pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia .

2. Aktivitas belajar IPA siswa SMP yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis dengan menggunakan multimedia Microsoft Powerpoint lebih tinggi dibandingkan dengan aktivitas belajar siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa media dalam pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia .

3. Terdapat interaksi antara aktivitas belajar yang tinggi terhadap hasil belajar IPA siswa SMP.

4. Hasil dan aktivitas belajar IPA siswa SMP yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis dengan menggunakan multimediaMicrosoft Powerpoint

lebih efektif dibandingkan dengan hasil dan aktivitas belajar siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran menulis tanpa media dalam pokok bahasan Perubahan Fisika dan Kimia yang ditandai dengan nilai ketuntasan di atas KKM dan jumlah siswa yang tuntas mencapai 70 persen.

5. Ranah kognitif yang terkembangkan melalui pembelajaran menulis dengan menggunakan mediaMicrosoft Powerpointadalah C2(pemahaman).

5.2 Saran

(24)

60

memvisualisasikan materi pembelajaran yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Sehingga dapat digunakan sebagai alat bantu dalam mempermudah transfer pengetahuan kepada siswa.

Penggunaan strategi pembelajaran menulis yang dilandasi oleh teori pembelajaran kontruktivisme, mampu mengaktifkan siswa belajar secara mandiri (individu). Hal ini menjadi fokus penting, mengingat kemampuan menulis di kalangan pelajar masih rendah. Penulis menyarankan agar kegiatan menulis lebih digalakkan lagi sebagai upaya membudayakan kultur menulis bangsa Indonesia. Hendaknya buku yang digunakan dalam strategi pembelajaran menulis harus lebih dinamis, inovatif dan interkatif dengan memuat gambar atau teks yang menarik serta contoh-contoh yang langsung nyata dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari agar pembelajaran menulis dapat berlangsung menyenangkan dan tidak membuat siswa jenuh.

(25)

61

DAFTAR PUSTAKA

Adnyana, G.P, (2008), Meningkatkan Kualitas Aktivitas Belajar, Keterampilan Berpikir Kritis, dan Pemahaman Konsep Biologi Siswa Kelas X-5 SMA Negeri 1 Banjar Melalaui Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah,Jurnal Pendidikan Kerta Mandala,1: 144-159.

Arends, Richard I., (2012), Learning to Teach, Ninth Edition, McGraw-Hill Companies, Inc., New York.

Arikunto, S., (2009),Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Rineka Cipta, Jakarta. Arsyad, A., (2005),Media Pembelajaran, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta. Buyukkasap, E., Yildiz, A. (2011). The Level of understanding of the

photoelectric phenomenon in prospective teachers and the effects of “writing with learning” on their success rates. Educational Sciences: Theory & Practice,11(4), 2259-2274

Dajan, A., (2000),Pengantar Metode Statistik, Pustaka LP3ES Indonesia, Jakarta. Habibie, Farid H. dan Hartono, (2012), Pembuatan Compact Disk Elearning Mata

Pelajaran Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Sekolah Menengah Kejuruan Kejuruan Program Keahlian Teknik Mesin, Seruni FTI UNSA1: 574-579.

Harahap, Nurhafni, M., (2010), Pengaruh Penggunaan Laboratorium Virtual Dibandingkan Dengan Laboratorium Riil Dengan Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Pada Pokok Bahasan Laju Reaksi, Tesis, Pascasarjana, Unimed, Medan.

Hasan, C., (1994), Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, Penerbit Al-Ikhlas, Surabaya.

Hudojo, H., (1988),Mengajar Belajar Matematika, P2LPTK, Jakarta.

Klein, P. D. (1999). Reopening ınquiry into cognitive processes in writing-to-learn.Educational Psychology Review,11(3), 203-270.

(26)

62

Mahmudi, A. ; Menulis Sebagai Strategi Belajar Matematika, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Yogyakarta, 5 Desember 2009

Megadomani, A. (2013), Learning More Chemsitry 1 for Grade VII Junior High School, Penerbit Facil, Bandung.

Miller, H, & Hornsby. (2004). Using Writing to Learn about

Mathematics, http://www-rohan.sdsu.edu/~ituba/math303s08/ mathideas /mmi10_01ext.pdf. (Diakses Juli 2013)

Possamentier, A. 1995. Teaching Secondary School Mathematics, Techniques and Enrichment Unit (Fourth Edition), New Jersey, Pretice Hall.

Riyanto, dan Suryani, Heny, (2007), Variasi Media Dalam Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Sains,Forum Kependidikan26: 120-126.

Rochman, H.S., (2007) ; Pengaruh Pembelajaran Berbasis Multimedia Terhadap Hasil Belajar Fisika, Proceeding of The First International Seminar on Science Education, Bandung, 27 Oktober 2007.

Sanjaya, W., (2013), Penelitian Pendidikan : Jenis, Metode dan Prosedur, Kencana, Jakarta.

Sardiman, A.M, (1996), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Penerbit Rajawali Pers, Jakarta

Sarman, S., (2013), Teori Belajar dalam Kurikulum 2013, http://www.handilbakti.com/2013/01/teori-belajar-dalam-kurikulum-2013.html (Diakses Juli 2013)

Silberman, M. L., (2007), Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif/ Melvin L. Silberman; penerjemah, Sarjuli, et. al.:Penyunting, Bermawy Munthe, et. al., Pustaka Insan Madani, Yogyakarta.

Siregar, H., (2011), Pengaruh Penggunaan Media Animasi Komputer Dalam Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA, Tesis, Pascasarjana, Unimed, Medan.

(27)

63

Sitorus, L., (2011), Pengaruh Penggunaan Media Komputer Program Exe dalam Pembelajaran Inkuiri Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Materi Struktur Atom di Kelas XI, Tesis, Pascasarjana, Unimed, Medan.

Sipka, T. ( 1990). Writing in Mathematics: A Plethora of Possibilities. In Andrew Sterrett (editor). Using Writing to Teach Mathematics. USA: The Mathematical Assosiation of America. p. 17-21.

Swinson, K. 1992. Wriiting Activities as Strategies for Konwledge Constuction and the Identification of Misconceptions in Mathematic. SEAMEO, Regional Center for Education in Science and Mathematic, 1 5 (2), Dec.

1992, Penang, Malaysia.

Slamento, (2010), Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, Rineka Cipta, Jakarta.

Sudjana, (2005),Metode Statistika, Tarsito, Bandung.

Supartono, S., Asmorowati dan Dian S., (2009), Pembelajaran Kimia Menggunakan Kaloborasi Konstruktif dan Inkuiri Berorientasi Chemo-Entrepreneurship,Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia3: 476-483.

Suryabrata, S., (2008),Metodologi Penelitian, Rajawali, Jakarta.

Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Konsep Landasan dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat SatuanPendidikan (KTSP), Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Wikipedia, (2012), Microsoft Power Point, http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft PowerPoint (Diakses pada bulan Juli 2013)

Gambar

Gambar 3.1. Prosedur Penelitian..............................................................................25

Referensi

Dokumen terkait

Sementara untuk emiten saham perusahaan anggota LQ45, menambah informasi terkait prediksi saham perusahaan mereka sehingga dapat melakukan langkah antisipasi terhadap

ZHAFIRA TETAP JAYA SATYA ANUGTAH AKBAR JL.. ASEAN

ANUGRAH MUARA

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: Analisis Kondisi Keuangan Perusahaan dengan Menggunakan Model Altman (Z- score) dan Model

Kabupaten Natuna adalah kabupaten sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten

Oppilaitos on perustettu vuonna 1978 ja se toimii oman lainsäädännön alaisuudessa Opetuskielet ovat suomi ja saame, mutta myös muut kielet ovat mahdollisia.. Oppilaitoksessa

Angket dalam penelitian ini dibuat untuk mendapatkan data dari responden. dengan mengajukan beberapa pertanyaan untuk mengetahui penerapan

Dengan adanya generalisasi stimulus pada merek Oreo, konsumen diharapkan masih memiliki persepsi yang sama dengan biskuit Oreo pada soft cake Oreo yang tergolong