PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR BERBASIS WEB
SKRIPSI
Oleh :
DODIK ARDHITA NPM.0835010040
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR BERBASIS WEB
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Per syaratan Dala m Memperoleh Gelar Sar jana Komputer
Pr ogra m Studi Sistem Infor masi
Oleh : DODIK ARDHITA
NPM.0835010040
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
“VETERAN” J AWA TIMUR BERBASIS WEB
Oleh :
DODIK ARDHITA NPM : 0835010040
Telah diper ta hankan dihadapa n dan diter ima oleh Tim Penguji SKRIPSI Pr ogdi Sistem Infor masi Fakultas Teknologi Industr i
Univer sitas Pemba ngunan Nasional “Veter an” J awa Timur Pada Tangga l 31 J uli 2013
Dekan Fa kulta s Teknologi Industr i
Univer sitas Pembangunan Nasional “Veter an” J awa Timur
Ir . Sutiyono, MT
Pr iza Pandunata, S.Kom, M.Sc. NPT .383010602121
Dr .Ronny.S.Kom, M.Kom, M.H
NIDN. 093 0097101
RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
“VETERAN” J AWA TIMUR BERBASIS WEB
Oleh
DODIK ARDHITA NPM : 0835010040
Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negar a Lisan Gelombang I Tahun Akademik 2012/2013
Menyetujui,
Mengetahui,
Ketua Pr ogdi Sistem Infor masi Fakultas Teknologi Industr i
Univer sitas Pemba ngunan Nasional “Veter an” J awa Timur Pembimbing I,
Dr .Ronny.S.Kom, M.Kom, M.H NIDN. 093 0097101
Nur Cahyo Wibowo, S.Kom, M.Kom NPT. 37903 040 1971
Pembimbing II,
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
KETERANGAN REVISI
Yang ber tanda tangan dibawah ini :Nama : DODIK ARDHITA
NPM : 0835010040
J ur usan : SISTEM INFORMASI
Telah mengerjakan revisi / tidak ada revisi*) pra rencana (design)/ Skripsi Ujian Lisan gelombang I, TA 2012/2013 dengan judul :
“ RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR BERBASIS WEB ”
Sur a baya, 31 J uli 2013 Dosen Penguji yang memer intahkan r evisi :
Mengetahui,
Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan Kekuatan-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu, tenaga, pikiran dan keberuntungan yang dimiliki penyusun, akhirnya penyusun dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “ RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR BERBASIS WEB” tepat waktu.
Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.
Melalui Skripsi ini penyusun merasa mendapatkan kesempatan emas untuk memperdalam ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di bangku perkuliahan, terutama berkenaan tentang penerapan teknologi perangkat bergerak. Namun,
penyusun menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca untuk
pengembangan aplikasi lebih lanjut.
Surabaya, Juli 2013
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN SKRIPSI
ABSTRAK... i
1.6 Metodologi Penelitian... 5
1.7 Sistematika Penulisan... 6
BAB II TINJ AUAN PUSTAKA... 8
2.1 Definisi Sistem Kredit Poin Mahasiswa…………... 8
2.4.1 Kelebihan My SQL... 11
2.7 CSS (Cascading Style Sheets)………. 25
2.8 Macromedia Dreamweaver.……….... 26
2.9 Document Flow……….... 27
2.10 Sysflow …………...……... 28
2.11 Data Flow Diagram (DFD)... 29
2.12 Entity-Relational Diagram... 32
2.13 Profil UPN “Veteran” Jatim...……… 34
2.14 Visi Misi dan Tujuan UPN “Veteran” Jatim...…… 36
2.15 Struktur Organisasi UPN “Veteran” Jatim.…..……. 37
2.16 Profil Biro Kermawa UPN “Veteran” Jatim... 37
3.2 Document Flow……….... 42
3.3 Sysflow …………...……... 43
3.4 Perancangan Sistem ……... 44
3.4.1 Context Diagram... 44
3.4.2 Data Flow Diagram Levelled... 44
3.5 Perancangan CDM & PDM... 45
3.5.1 Conceptual Data Model (CDM)... 46
3.5.2 Physical Data Model (PDM)... ... 47
3.6 Tabel... 48
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN………..……… 53
4.1 Implementasi Sistem... 53
4.2 Tujuan Implementasi Sistem... 53
4.3 Lingkungan Pemrograman... 53
4.4 Implementasi Antar Muka... 54
4.4.10 Antar Muka Menu Berita dan Info... 63
4.4.11 Antar Muka Form Tambah Berita... 64
4.4.12 Antar Muka Form Tambah Info dan Petunjuk... 65
4.4.13 Antar Muka Halaman Login Admin... 66
4.4.14 Antar Muka Halaman Utama Admin... 67
4.4.15 Antar Muka Menu Daftar Mahasiswa... 68
4.4.16 Antar Muka Form Tambah Mahasiswa... 69
4.4.17 Antar Muka Menu Daftar Kegiatan... 70
4.4.18 Antar Muka Form Tambah Kegiatan... 71
4.4.29 Antar Muka Form Tingkatan Kegiatan dan Nilai Kegiatan... 72
4.4.20 Antar Muka Menu Penilaian... 73
4.4.21 Antar Muka Menu Berita dan Info... 74
4.4.22 Antar Muka Form Tambah Berita... 75
4.4.23 Antar Muka Form Tambah Info dan Petunjuk... 76
4.4.24 Antar Muka Halaman Login Mahasiswa... 77
4.4.25 Antar Muka Halaman Utama SKPM... 78
4.4.26 Antar Muka Menu SKPM Yang Telah Ditempuh... 79
SKPM... 82
4.4.30 Antar Muka Menu List Kegiatan SKPM... 83
BAB V PENUTUP………... 85
5.1 Kesimpulan... 85
5.2 Saran... 85
AKADEMIK UNIVERSITAS
PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR BERBASIS WEB
Penyusun : Dodik Ardhita
Pembimbing I : Dr. Ronny, S.Kom, M.Kom, M.H. Pembimbing II : Ir.Mutassim Billah,MS
ABSTRAK
Sistem Kredit Poin Mahasiswa adalah sebuah sistem untuk mencatat kumpulan kredit poin setiap mahasiswa dalam kegiatan Non akademik baik di bidang olahraga , seni maupun di bidang ilmiah yang diselenggarakan oleh UPN “Veteran” Jatim atau lembaga terkait baik di tingkat lokal ataupun internasional. Masalah saat ini yang terjadi di instansi yang penulis jadikan studi kasus adalah bagaimana agar pihak Biro Kermawa UPN “Veteran” Jatim dapat mengolah data secara online atau terkomputerisasi tidak secara manual.
Untuk mengatasi permasalahan ini perlu dibuat sistem baru,dengan pembuatan aplikasi Sistem Kredit Poin Mahasiswa menggunakan database dan terintegrasi dengan Sistem Informasi Akademik. Semua pencatatan data nilai kredit poin setiap mahasiswa dapat disimpan dan dapat ditampilkan secara online.
Aplikasi Sistem Kredit Poin Mahasiswa ini dapat mendukung kinerja Biro Kerjasama dan Kemahasiswaan UPN ”Veteran” Jatim khususnya bagian kemahasiswaan untuk mengolah dan mendapatkan informasi nilai kredit poin setiap mahasiswa. Hasil dari aplikasi SKPM ( Sistem Kredit Poin Mahasiswa) adalah informasi yang disajikan nanti secara online.
1.1 Latar Belakang
Di Era Globalisasi sekarang ini penggunaan teknologi informasi/sistem informasi dalam kehidupan sehari-hari merupakan kebutuhan penting, baik
secara individu maupun organisasi. Teknologi informasi/sistem informasi juga menjadi peran penting dalam menunjang visi, misi dan tujuan dalam
organisasi. Pada penggunaannya, diperlukan perencanaan strategis mumpuni serta organisasi yang berkompeten di bidangnya sehingga penggunaan teknologi informasi atau sistem informasi sesuai dengan visi, misi dan tujuan
dari organisasi tersebut. Tak terkecuali organisasi dibidang pendidikan, instansi perguruan tinggi pun menggunakan teknologi informasi atau sistem
informasi dalam menjalankan program kerja.
Adanya Sistem Informasi yang baik,dapat memudahkan setiap proses komputerisasi baik dalam proses penginputan data maupun pembuatan
laporan.Sehingga proses pengolahan data menjadi lebih cepat dan akurat. Salah satu contoh instansi pendidikan yang menggunakan teknologi informasi
atau sistem informasi secara berkala antara lain adalah Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. Universitas Pembangunan .Nasional “Veteran” Jawa Timur ( UPN “Veteran” JATIM ) adalah salah satu
Oleh karena itu saat ini UPN “Veteran” Jawa Timur melakukan komputerisasi terhadap semua layanan akademik maupun non akademik yang
masih manual untuk dikembangkan, salah satunya adalah Sistem Kredit Poin Mahasiswa sebagai penunjang dalam segala aktivitas Non akdemik yang
diperuntukkan bagi mahasiswa T.A 2011 - 2012. Sistem Kredit Poin Mahasiswa adalah sebuah sistem untuk mencatat kumpulan kredit poin setiap mahasiswa dalam kegiatan Non akademik baik di bidang olahraga, seni
maupun di bidang ilmiah yang diselenggarakan oleh UPN “Veteran” Jatim atau lembaga terkait baik di tingkat lokal ataupun internasional . Sistem Kredit
Poin Mahasiswa di UPN “Veteran” Jawa Timur sendiri saat ini masih menggunakan system katalog manual yang berbentuk kartu – kartu yang berisi data – data penilaian dari kegiatan mahasiswa di bidang ilmiah maupun
extrakurikuler yang ditanggani oleh Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa Timur, sehingga disaat mahasiswa setelah mengikuti
sebuah kegiatan di bidang ilmiah ataupun extrakurikuler selalu kebingungan dalam melakukan verifikasi nilai yang didapatkan dan juga nilai yang sudah dikumpulkan.
Untuk itu perlu dilakukan sebuah pengolahan data dalam suatu program database realtime via web browser, agar mudah diakses oleh
mahasiswa baik dari kampus atau dimanapun. Sistem database realtime ini dirasa sangat efektif karena dirancang untuk memberikan pelayanan berupa informasi tentang nilai-nilai setiap mahasiswa yang tersimpan dalam satu basis
gabung dengan Siamik UPN “Veteran” Jawa Timur. Dari permasalahan diatas maka dirancang sebuah sistem yang memudahkan penyajian informasi guna
mendukung kelancaran proses Sistem Kredit Poin Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur dengan judul penelitian “ Rancang Bangun Sistem Kredit Poin
Mahasiswa Pada Sistem Informasi Akademik UPN “Veteran” J awa Timur Berbasis WEB “.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, didapatkan
suatu rumusan masalah sebagai berikut :
a) Bagaimana rancangan sistem informasi kredit poin mahasiswa UPN
“Veteran” Jawa Timur berdasarkan data dari kegiatan yang diikuti
oleh setiap mahasiswa berbasis Web yang di gabung dengan Siamik UPN “Veteran” Jawa Timur.
b) Bagaimana sistem informasi kredit poin mahasiswa UPN “Veteran”
Jawa Timur dapat mengetahui jumlah nilai dan mempermudah rekapitulasi poin akhir setiap mahasiswa sebagai syarat mengikuti
kegiatan Kuliah Kerja Nyata.
1.3 Batasan Masalah
Pada penelitian skripsi ini, dilakukan beberapa batasan masalah yang terkait dengan pembahasan yang ada, antara lain :
a) Mengelola data nilai sistem kredit poin mahasiswa berdasarkan
b) Hak akses penginputan data aplikasi sistem kredit poin mahasiswa
ini dilakukan oleh pihak Biro Kerjasama & Kemahasiswaan UPN
“Veteran” Jatim dan akan di gabung dengan Siamik UPN “Veteran” Jatim
c) Aplikasi sistem kredit poin mahasiswa ini hanya untuk mahasiswa
UPN “Veteran” Jawa Timur angkatan 2011 dan 2012. d) Tidak membahas secara detail pengamanan data.
e) Aplikasi sistem kredit poin mahasiswa ini akan di gabung di Siamik
UPN “Veteran” Jatim ketika sudah selesai di di presentasikan dalam
Sidang Lisan.
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibahas, penyusunan skripsi ini bertujuan antara lain :
a) Menghasilkan informasi data secara detail dan terbaru dari pengolahan
Sistem Kredit Poin Mahasiswa berbasis Web.
b) Mengimplementasikan pembuatan aplikasi yang ada pada mata kuliah
ke dalam suatu sistem di sebuah intansi.
c) Mensinergikan sistem informasi yang lama secara manual dengan
1.5 Manfaat
Manfaat dalam penulisan tugas skripsi ini adalah sebagai berikut :
a) Memudahkan petugas Biro Kerjasama & Kemahasiswaan UPN “Veteran”
Jawa Timur untuk melakukan pemantauan dan pengawasan data nilai
kredit poin setiap mahasiswa.
b) Mempermudah mahasiswa UPN “Veteran” jawa Timur untuk
mendapatkan informasi tentang nilai kredit poin masing-masing
mahasiswa.
c) Mempermudah Biro Kerjasama & Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa
Timur untuk mengolah data Sistem Kredit Poin Mahasiswa.
d) Mempermudah Biro Kerjasama & Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa
Timur dalam mendata mahasiswa-mahasiswa berprestasi baik tingkat
daerah,nasional maupun internasional.
1.6 Metodologi Penelitian
Adapun langkah-langkah metode penelitian yang dipergunakan dalam pengerjaan Tugas Akhir ini adalah :
a. Studi Literatur
Mencari referensi dan bahan-bahan pustaka tentang teori-teori dan beberapa
Informasi yang berhubungan atau memiliki manfaat dalam pemecahan masalah berdasarkan permasalahan yang akan dikerjakan dalam tugas akhir.
b. Pengumpulan Data-Data Studi Kasus
c. Analisis Perancangan
Membuat analisa berdasarkan data-data yang sudah dimiliki, melakukan analisa
kebutuhan sistem.Membuat konsep perancangan aplikasi dimulai dengan perancangan basis data dan desain antar muka aplikasi.
d. Implementasi Program
Mengimplementasi teknik dan metode yang akan digunakan.Detil mengenai implementasi program dilakukan sesuai dengan analisa dan perancangan
aplikasi.
e. Pengujian Aplikasi
1) Melakukan pengujian pada aplikasi yang telah dibuat.Menguji ketepatan data efektifitas sistem yang diterapkan pada aplikasi.
2) Evaluasi dan Penarikan kesimpulan
3) Evaluasi dilakukan untuk mngetahui kinerja aplikasi apakah sudah sesuai Dengan rencana , dan selanjutnya dilakukan penarikan kesimpulan dari
Hasil evaluasi tersebut.
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi ini diatur dan disusun dalam 5 (lima) bab, antara lain :
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini membahas latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dari pembuatan tugas akhir dan sistematika
BAB II : TINJ AUAN PUSTAKA
Pada bab ini membahas tentang teori dasar sebagai penunjang
tugas akhir ini serta profil UPN “Veteran” JATIM serta visi, misi dan tujuannya.
BAB III : ANALISA dan PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini membahas penjelasan tentang perancangan sistem
yang akan dibuat dalam tugas akhir ini.
BAB IV : HASIL dan PEMBAHASAN
Pada bab ini membahas tentang uji coba aplikasi sistem kredit poin mahasiswa berbasis Web ini.
BAB V : PENUTUP
BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Sistem Kredit Poin Mahasiswa
Sistem Kredit Poin Mahasiswa adalah sebuah sistem untuk mencatat kumpulan kredit poin setiap mahasiswa dalam kegiatan Non
akademik baik di bidang olahraga, seni maupun di bidang ilmiah yang diselenggarakan oleh UPN “Veteran” Jatim atau lembaga terkait baik di tingkat lokal ataupun internasional. Adapun tujuan dari diciptakannya
Sistem Kredit Poin Mahasiswa:
a. Meningkatkan peran aktif mahasiswa sebagai bagian dari pencapaian
visi dan misi UPN “Veteran” Jawa Timur.
b. Meningkatkan motivasi mahasiswa untuk aktif dalam berbagai
kegiatan organisasi kemahasiswaan dan unit kegiatan mahasiswa. c. Meningkatkan motivasi mahasiswa untuk mau terlibat mnjadi anggota
maupun pengurus organisasi mahasiswa dan unit kegiatan mahasiswa. d. Meningkatkan jiwa kepemimpinan dan kepribadian yang baik serta
rasa cinta pada almamater dan tanah air.
e. Meningkatkan generasi penerus yang mempunyai jiwa kewirausahaan
dalam rangka menghasilkan mahasiswa yang berkualitas dan berdaya guna tinggi mnyambut persaingan global.
f. Meningkatkan kecerdasan dan kemampuan berpikir serta ketrampilan
2.2 Basis Data
Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainya.Basis data tersimpan di
perangkat keras ,serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak.Pendifinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur
dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan.Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi.Karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada
para penguna atau user.Penyusunan basis data meliputi proses memasukan data kedalam media penyimpanan data dan diatur menggunakan perangkat
Sistem Manajemen Basis Data (Database Management System DBMS ).
2.3 My SQL
MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama
MySQL AB, yang kala itu bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar
1994–1995, meski cikal bakal kodenya bisa disebut sudah ada sejak 1979. Tujuan mula-mula TcX membuat MySQL pada waktu itu juga memang untuk mengembangkan aplikasi Website untuk client—TcX adalah
perusahaan pengembang software dan konsultan database. Kala itu Michael Widenius, atau “Monty”, pengembang satu-satunya di TcX,
memiliki aplikasi UNIREG dan rutin ISAM yang dibuat sendiri dan sedang mencari antarmuka SQL untuk ditempelkan di atasnya.
Mula-mula TcX memakai mSQL, atau “mini SQL”. Barangkali
cukup sederhana saat itu, meskipun sudah ada Postgres (juga akan dibahas sesaat lagi). Namun ternyata, menurut Monty, mSQL tidaklah cukup cepat maupun fleksibel. Versi pertama mSQL bahkan tidak memiliki indeks.
Setelah mencoba menghubungi David Hughes—pembuat mSQL—dan ternyata mengetahui bahwa David tengah sibuk mengembangkan versi
dua, maka keputusan yang diambil Monty yaitu membuat sendiri mesin SQL yang antarmukanya mirip dengan mSQL tapi memiliki kemampuan
yang lebih sesuai kebutuhan. Lahirlah MySQL.
2.4 Pengertian My SQL
MySQL adalah sebuah sistem manajemen database yang saling
berhubungan. Sebuah hubungan database dari data yang tersimpan pada tabel yang terpisah daripada menyimpan semua data pada ruang yang
sangat besar. Hal ini menambah kecepatan dan fleksibilitas. Tabel-tabel tersebut dihubungkan oleh hubungan yang sudah didefinisikan
mengakibatkan akan memungkinkan untuk mengkombinasikan data dari beberapa tabel sesuai dengan keperluan.
MySQL adalah ‘Open Source Software’. ‘Open Source’ maksudnya
program tersebut memungkinkan untuk dipakai dan dimodifikasi oleh siapa saja. Semua orang bisa men-download MySQL dari Internet dan
memakainya tanpa membayar sepeser pun. Seseorang dapat mempelajari ‘Source Code‘ dan dapat mengubahnya sesuai dengan kebutuhan mereka. MySQL menggunakan GPL (General Public License).
Gambar 2.1 Tipe Data MySQL
2.4.1 Kelebihan-Kelebihan My SQL
Selain karena Open Source Program, MySQL juga memiliki kelebihan - kelebihan yang tak kalah bagusnya dengan Database
Server lainnya, seperti SQL server, Sybase bahkan Oracle.
Kelebihan-kelebihan itu antara lain :
a. Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti
Linux, Windows, MacOS dll.
b. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan
Python.
c. Memiliki lebih banyak type data seperti : signed/unsigned
integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte,
FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE,
TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.
d. Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan
COUNT (DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND
MIN ( ) ).
e. Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL
dan sintak ODBC.
f. Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program).
Semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server. g. Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk
portabilitas.
h. Kita dapat menggabungkan beberapa tabel dari database yang
berbeda dalam query yang sama.
i. Ditulis dengan menggunakan bahasa C dan C++. Diuji oleh
compiler yang sangat jauh berbeda.
j. Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta
mengijinkan ‘Host-Based’ Verifikasi.
2.4.2 Koneksivitas MySQL dengan PHP
Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke database MySQL
a. MySQL_connect( )
Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server
database MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai
b. MySQL_select_db( )
Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di serverMySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai
berikut. MySQL_select_db (nama_database, pengenal_koneksi)
c. MySQL_quer y( )
Perintah ini digunakan untuk melakukan query atau menjalankan permintaan terhadap sebuah tabel atau sejumlah tabel database, fungsi ini memiliki format penulisan.
2.5 PHP
2.5.1 Sejar ah PHP
PHP adalah sebuah bahasa pemograman yang berjalan
dalam erver (server side). PHP diciptakan oleh programmer unix dan Perl yang bernama Rasmus Lerdoft pada bulan
Agustus-September 1994. Pada awalnya, Rasmus mencoba menciptakan sebuah script dalam wesite pribadinya dengan tujuan untuk memonitor siapa saja yang pernah mengunjungi website-nya. Pada
awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut
untuk umum dan menamakannya PHP/FI pada sekitar tahun 1995, dan diperkenalkan kepada beberapa programmer pemula dengan alasan bahasa yang digunakan oleh PHP cukup sederhana dan
mudah dipahami. Selanjutnya Rasmus menulis ulang PHP dengan bahsa C untuk meningkatkan kecepatan aksesnya.
ulang dan digabungkan menjadi PHP/F1. Baru di akhir tahun 1995 dirilis bagi umum secara gratis. Mengapa Rasmus membagikan ke publik secara gratis ? Rasmus berangapan apabila kode PHP ini
berguna bagi dirinya, tentu juga akan bermanfaat untuk orang lain. Toh pada akhirnya akan kembali bermanfaat bagi dirinya sendiri.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan
kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend
menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai
PHP 3.0 dan singkatan PHP dirubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing. Pada pertengahan tahun 1999, Zend
merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan
kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi. Pada Juni
2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk
berorientasi objek. Hingga sekarang (19 Juli 2012) PHP sudah memasuki versi 5.4.5 yang telah banyak melakukan perbaikan bugs pada PHP itu sendiri, lebih dari 30 bugs sudah diperbaiki di versi
5.4.5 ini.
2.5.2 Car a Kerja PHP
PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan
akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP
pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server. Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal
ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika
menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language makaserver akan melakukan hal-hal sebagai berikut:
2.5.3 Kelebihan PHP
PHP memiliki beberapa kelebihan daripada bahasa pemerogramman Web lainnya seperti ASP, kelebihan yang paling menonjol dari PHP ialah gratis dan open source-nya, sehingga PHP
lebih banyak digunakan dibandingkan ASP. Berikut ini ada beberapa point penting kelebihan dari PHP tersebut:
a. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang
tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya. b. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana -
paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.
e. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di
berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat
menjalankan perintah-perintah system.
2.5.4 Kekur angan PHP
beberapa point penting kekurangan dari PHP tersebut: a. Tidak detail untuk pengembangan skala besar.
b. Tidak memiliki system pemrogaman berorientasi objek yang
sesungguhnya.
c. Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logic dengan
baik.
d. PHP memiliki kelemahan security tertentu apabila programmer
tidak jeli dalam melakukan pemrogaman dan kurang
memperhatikan isu konfigurasi PHP.
e. Kode PHP dapat dibaca semua orang, dan kompilasi hanya
dapat dilakukan dengan tool yang mahal dari Zend.
2.5.5 Syntax PHP
Sintak Program atau Script PHP ditulis dalam apitan tanda khusus PHP. Ada tiga macam pasangan tag PHP yang dapat
digunakan untuk menandai blok script PHP, yakni sebagai berikut :
a. <?php … ?>
b. <script language=”PHP”> … </script> c. <? … ?>
Cara 1 dan 2 merupakan cara paling umum digunakan sekalipun
cara 3 tampak lebih praktis karena cara 3 tidak selalu diaktifkan pada konfigurasi file php yang terdapat pada direktori c/.
Sama seperti HTML, user bisa menuliskan komentar di kode PHP. Untuk menuliskan komentar satu baris pada PHP harus diawali dengan dua tanda // atau sebuah tanda #. Semua teks setelah tanda
tersebut tidak akan dibaca oleh PHP. Jika user ingin menulis komentar lebih dari satu baris user dapat menggunakan tanda /*
dan diakhiri tanda */.
b. Variables
Merupakan sebuah tempat yang user definisikan untuk menyimpan
sebuah nilai. Variabel mempunyai nama yang user definisikan dan
diawali dengan tanda $. Nama variabel dapat ditulis dengan
karakter, angka, dan garis bawah “_”. Nama variabel tidak boleh
mengandung spasi atau karakter lain selain angka dan huruf. Contoh :
$nama=”Desy”;
$umur=19;
$universitas=”UPN”;
print”Hallo nama saya $nama, saya berumur $umur tahun
dan kuliah di $universitas”;
?>
Hasil : Hallo nama saya Desy, saya berumur 19 tahun
c. Array
Array merupakan sekumpulan elemen yang memiliki tipe yang sama. Di dalam array data tersimpan dengan menggunakan index
untuk memudahkan pencarian kembali data tersebut. Variabel hanya memiliki sebuah nilai sedangkan array dapat mempunyai
sejumlah nilai. Data dalam suatu array disebut elemen – elemen
Hasil : Hay nama saya Jovie dan teman saya adalah Desy
d. If Statement
Fungsi if digunakan untuk membuat berbagai ekspresi yang berbeda, apabila ekspresinya benar maka kode yang di dalam
ekspresi tersebut akan dijalankan. Sebagai contohnya adalah :
if ( expression 1 )
{//kode yang dijalankann apabila ekspresi 1 benar
else if ( another expression 2)
Perintah switch merupakan alternative penggantian dari if. Perintah switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan kemudian
membandingkan hasilnya dengan konstanta – konstanta yang ada di dalam case. Pembandingan akan dimulai dari konstanta pertama sampai terakhir. Jika konsdisi ditemukan maka program akan
membaca kode di dalam konstanta tersebut, dan ketika bertemu
//kode akan dijalankan apabila ekspresi sesuai dengan
result1
case result 2:
//kode akan dijalankan apabila ekspresi sesuai dengan
result2
break;
default:
//kode akan dijalankan apabila break tidak dijalankan
}
f. Pengulangan (while)
Fungsi while digunakan untuk melakukan pengulangan suatu blok kode. Jumlah pengulangan yang terjadi tergantung dari ekspresi
?>
Hasil : Loop 1
Loop 2
Loop 3
g. Pengulangan (for)
Perintah for digunakan untuk mengulang perintah dengan jumlah pengulangan yang sudah diketahui. Pada perintah for user tidak
perlu menuliskan kondisi untuk diuji. User hanya menuliskan nilai awal dan akhir variabel penghitung. Nilai variabel penghitung ini akan bertambah atau berkurang setiap kali sebuah pengulangan
dilakukan. Karena itu pengulangan yang tidak berhenti (seperti dalam kasus while) tidak akan terjadi. Diagram kodenya sebagai
berikut.
for (variabel awal; ekspresi/kondisi; variabel
Hasil : Loop 1
Loop 2
Loop 3
h. Function / fungsi
Fungsi merupakan sekumpulan kode yang dapat user panggil kembali. Ketika dipannggil maka kode – kode di dalam fungsi
tersebut akan dijalankan. Dengan menggunakan fungsi, program akan lebih mudah dibaca dan user tidak perlu menulis kode yang sama berkali – kali.User dapat mengirim nilai variabel ke dalam
fungsi dan ketika fungsi selesai dijalankan nilai variabel tersebut dapat user ambil kembali. Contoh :
function myfnction() {
mendefenisikan konstanta digunakan fungsi define(). Nilai Pi yang disimpan dalam variabel $pi lebih cocok disimpan dalam konstanta, karena nilai Pi selalu tepat.
Contoh :
Define(“pi”, 3.14);
j. Tipe Data
PHP mengenal berbagai macam tipe data, mulai dari interger, float,
string, array, dan object. Tipe data interger meliputi semua bilangan bulat, float meliputi semua bilangan pecahan, string untuk
karakter atau kumpulan karakter, array untuk kumpulan data, sedangkan tipe data object untuk pemrograman berorientasi object.
2.6 XAMPP
XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu
lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk user atau auto konfigurasi.
Kepanjangan dari XAMPP yaitu Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin. XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket
perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server
Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan
Versi XAMPP yang ada saat ini adalah Versi 1.4.14 atau yang
terbarunya user bisa download pada
http://www.apachefriends.org/en/xampp-window.html.
Software XAMPP versi ini terdiri atas:
• Apache versi 2.0.54
• MySQL versi 4.1.12
• PHP versi 5.0.4
• phpMyAdmin versi 2.6.2-p11 dan lain-lain.
2.7 CSS (Cascading Style Sheets)
CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheets. Berisi rangkaian instruksi yang menentukan bagiamana suatu text akan tertampil
di halaman web. Perancangan desain text dapat dilakukan dengan mendefinisikan fonts (huruf) , colors (warna), margins (ukuran), background (latar belakang), font sizes (ukuran font) dan lain-lain.
Elemen-elemen seperti colors (warna) , fonts (huruf), sizes (ukuran) dan spacing (jarak) disebut juga “styles”. Cascading Style Sheets juga bisa
berarti meletakkan styles yang berbeda pada layers (lapisan) yang berbeda. CSS terdiri dari style sheet yang memberitahukan browser bagaimana suatu dokumen akan disajikan.
Fitur-fitur baru pada halaman web lama dapat ditambahkan dengan bantuan style sheet. Saat menggunakan CSS, user tidak perlu menulis font,
user membuat sebuah style sheet, user dapat menyimpan kode tersebut sekali saja dan dapat kembali menggunakannya bila diperlukan.
Keuntungan Menggunakan CSS
• CSS memberikan keseragaman pada halaman web.
• Dengan CSS dapat menghemat banyak waktu dan pekerjaan
berulang. Saat menggunakan CSS, perubahan tidak perlu
dilakukan dalam setiap halaman web. User hanya perlu membuat
perubahan dalam style sheet.
• CSS memungkinkan User untuk memuat halaman web User
dengan mudah.
• Layers (Lapisan), seperti item pop-up, dapat digunakan dalam
dokumen.
• CSS membantu User memelihara halaman web User dengan
mudah dan efektif.
2.8 Macromedia Dreamweaver
Macromedia Dreamweaver adalah salah satu web-desain program
yang paling populer di industri. Hal ini memungkinkan User untuk mengembangkan website profesional dan user-friendly interface-nya,
perangkat dan fitur telah membuatnya menjadi harus-memiliki paket untuk desainer web.Dreamweaver menggunakan kedua Cascading Style Sheets (CSS) dan HyperText Markup Language (HTML) dan memiliki fitur
menggunakan alat tata letak visual untuk membangun situs User dan membuat mereka terlihat luar biasa.
User dapat menggunakan plug-in untuk menempatkan video,
musik dan medialain ke dalam halaman web. Jika User menginginkan sebuah situs yang mudah untuk mengupdate, maka User dapat
menanamkan live streaming konten dengan menggunakan RSS. Software ini membutuhkan memori yang sedikit, sehingga ringan digunakan. Ukurannya juga kecil, hanya 60MB. Meskipun macromedia sudah tidak
lagi berjalan, dan produk ini akhirnya diteruskan oleh Adobe. Tapi masih banyak programmer yang memakai Macromedia Dreamweaver karena
pengoperasiannya yang mudah.
2.9 Document Flow
Merupakan bagan yang menunjukkan aliran/arus dokumen dari satu bagian ke bagian yang lain di dalam sistem secara logika. Dapat menggambarkan tiap-tiap bagian organisasi yang terlibat dalam
pengolahan dokumen di dalam proses-proses yang dikerjakan
system.Simbol-Simbol utama Document Flow Diagram:
1. Simbol titik terminal. Menunjukkan awal dan akhir dari suatu proses.
2. Simbol dokumen. Menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik, atau komputer.
4. Simbol keputusan/ decision. Menunjukkan kondisi tertentu yang akan menghasilkan dua kemungkinan jawaban, yaitu “ya” atau “tidak”.
5. Simbol penghubung. Menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama atau penghubung ke halaman lain.
6. Simbol simpanan offline. File non-komputer yang diarsip urut angka (numerical), huruf(alphabetical), atau tanggal (chronological)
Berikut adalah simbol yang sering digunakan dalam Document Flow
Diagram :
Gambar 2.3 Simbol-Simbol Document Flow
2.10 System Flow
Gambar 2.4 Simbol-simbol Sysflow
Perhatikan bahwa sistem flow chart sangat mirip dengan diagram aliran data. Sistem yang bekerja di sana adalah input dan output. Proses ini mengambil input dan melakukan sesuatu dengan itu memodifikasi dalam beberapa cara dan menghasilkan output. Dalam sistem komputer pengolahan akan dilakukan oleh mikroprosesor dari beberapa jenis.
2.11 Data Flow Diagr am
Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang
memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan
alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. DFD ini sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram alur kerja, atau model fungsi. DFD ini adalah salah satu alat
pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data
yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur
data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh
DFD sering digunakan untuk menggambarkan sustu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir
(misalnya lewat telpon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, harddisk, tape,
diskette, dan lain sebagianya).
Simbol-sombol yang digunakan di DFD mewakili maksud tertentu, yaitu:
1. External entity (kesatuan Luar) atau boundary (batas sistem)
Setiap sistem pasti memiliki batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity)
merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainya yang berada di lingkungan luarnya yang memberikan input atau menerima output dari sistem.
2. Data flow (arus data)
Arus data di DFD diberi simbol panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan, dan kesatuan luar.
3. Process (proses)
Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin
4. Data store (simpanan data)
Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file atau database di komputer, suatu arsip atau catatan
manual dan lain sebagainya.
Komponen-komponen DFD :
Gambar 2.5 Komponen – komponen DFD
Sebelum mengimplementasi program, maka dilakukan pembuatan
DFD atau Data Flow Diagram. DFD juga bisa diartikan suatu grafik yang menjelaskan sebuah sistem dengan menggunakan bentuk-bentuk atau
simbul untuk menggambarkan aliran data dari proses-proses yang saling berhubungan.
DFD mengambarkan input, proses dan output yang terjadi dalam suatu sistem. Dalam mendokumentasikan sebuah sistem, DFD mempunyai level-level mulai dari terkecil, yaitu 0 atau sering disebut Diagram Konteks. Konteks Diagram ini merupakan gambaran paling umum dari
sistem, yang hanya memiliki satu proses saja untuk mewakili seluruh sistem. Semakin bertambah level dalam DFD akan semakin detail
2.12 Entity Relationship Diagram
ERD adalah model konseptual yang mendeskripsikan hubungan antar penyimpanan (dalam DFD).Karena itu, ERD berbeda dengan DFD
(DFD memodelkan fungsi sistem), atau dengan STD (state transition diagram, yang memodelkan sistem dari segi ketergantungan terhadap waktu).
ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data,karena hal ini relatif kompleks.Dengan ERD anda dapat menguji
model dengan mngabaikan proses yang harus dilakukan.ERD pertama kali dideskripsikan oleh Peter Chen (The Entity Relationship Model – To –
ward a United of dat,March 1976).Dalam buku ini Chen mencoba merumuskan dasar-dasar model.Setelah itu dikmbangkan dan dimodifikasikan oleh Chen dan banyak pakar lain.Pada saat ini ERD
dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak CASE yang juga melakukan modifikasi khusus (versi CASE), karena itu tidak ada bentuk tunggal dan
standar dari ERD (suatu saat mungkin akan ditemukan sebagian dari variasi ERD ).
ERD menggunakan sejumlah notasi dan symbol untuk
menggambarkan struktur dan hubungan antar data.Pada dasarnya ada tiga macam simbol yang digunakan yaitu :
a. Entiti : suatu obyek yang dapat diidentifikasikan dalam lingkungan
akan dibuat.Sebagai contoh pelanggan, pekerja, dan lain-lain.Seandainya x adalah isi dari pekerja, sedangkan y adalah seorang pelanggan maka y adalah isi dari pelanggan.Karena itu harus dibedakan antara entity sebagai
bentuk umum dari deskripsi tertentu dan isi entity seperti x dan y dalam contoh diatas. Pada menu pencarian ini terdapat 3 menu pilihan kategori
gedung yaitu
b. Atribut : entity mempunyai elemen yang disebut atribut dan berfungsi
mendeskripsikan karakter entity. Sebagai contoh atribut nama
pkerja.Dalam hal ini untuk setiap ERD bisa terdapat lebih dari satu atribut misalnya entiti item mempunyai atribut deskripsi_item, warna_item,
ukuran_item.
c. Hubungan : entity dapat berhubungan satu sama lain .Hubungan ini
dinamakan relationship (relasi). Sebagaimana halnya entity maka dalam
hubunganpun harus dibedakan antara hubungan atau bentuk hubungan antar entity dengan isi dari hubungan itu sendiri.Misalnya dalam kasus
hubungan antara entiti siswa dan entity mata_kuliah adalah mengikuti, sedangkan isi hubunganya dapat berupa nilai_ujian.
Sebagai catatan : ketika membuat permodalan sebaiknya tidak
berorientasi pada seberapa jauh akurasi desain memodelkan dunia nyata tetapi apakah desain tersebut sudah cukup akurat memodelkan kebutuhan
pemakai dalam lingkunganya.
2.13 Pr ofil UPN “Veteran” J awa Timur
UPN “Veteran” Jawa Timur didirikan pada tahun 1959 berstatus sebagai Perguruan Tinggi Kedinasan dibawah Departemen Transmigrasi,
Veteran dan Demobilisasi, kemudian beralih dibawah Departemen Hankam didalam perkembangannya yang terakhir telah dialihkan
statusnya menjadi Perguruan Tinggi Swasta berdasarkan Surat Keputusan Bersama Mendikbud dan Menhankam Nomor : 0307/0/1994 – Kep/10/XI/1994 tanggal 29 November 1994 tentang Peningkatan
Pengabdian Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” melalui pelaksanaan keterkaitan dan kesepadanan.
Dalam pengalihan statusnya menjadi Perguruan Tinggi Swasta tersebut sebagian besar Fakultas/Jurusan/Program studinya langsung berstatus disamakan dan sebagian terdaftar khususnya bagi progdi yang
relatif baru.
Selama kurun waktu 49 tahun, UPN “Veteran” Jawa Timur telah
mengalami berbagai perubahan status, yaitu:
a) Sejak Juli 1959 s/d 1965 Akademi Administrasi Perusahaan “Veteran” Cabang Surabaya.
b) Pada 17 Mei 1968 Perguruan Tinggi Pembangunan Nasional (PTPN) “Veteran” Cabang Jawa Timur dengan 3 Fakultas
c) Periode 1976-1994, terjadi peralihan status PTPN “Veteran” Cabang Jawa Timur sebagai Perguruan Tinggi Kedinasan di-bawah Departemen Pertahanan Keamanan RI.
d) Periode tahun 1977, terjadi perubahan nama PTPN “Veteran” Cabang Jawa Timur menjadi Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Cabang Jawa Timur
e) Sejak tahun akademik 1994/1995 penyelenggaraannya dilakukan secara mandiri sebagai Perguruan Tinggi Swasta.
f) Berdasarkan Surat keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi No. 001/BAN-PT/Ak-1/VIII/1998 tanggal 11
Agustus 1998 telah memperoleh status terakreditasi penuh untuk semua Jurusan/Program studi.
g) Pada awal tahun akademik 2005/2006 jumlah mahasiswa yang
terdaftar mencapai 12.500 orang, yang berasal dari SMU Negeri/Swasta, SMK Negeri/Swasta, Instansi Pemerintah dan swasta yang berasal dari dalam/luar wilayah Propinsi Jawa Timur.
Sampai dengan akhir tahun 2005, UPN “Veteran” Jawa Timur telah meluluskan Sarjana S-1 sejumlah 25.000 orang.
h) Sejak bulan Desember 2007, dengan disatukannya beberapa yayasan di bawah Dephan RI, maka pembinaan UPN “Veteran” Jawa Timur beralih di bawah Yayasan Kesejahteraan Pendidikan
2.14 Visi Misi dan Tujuan UPN “Veter an” J awa Timur
Berikut adalah visi, misi dan tujuan dari perguruan tinggi UPN “Veteran” JATIM :
a. Visi :
Menjadi Universitas terdepan dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta sumberdaya manusia yang dilandasi nilai dan semangat kejuangan.
b. Misi:
1. Menghasilkan Sumber Daya Manusia yang memiliki nilia-nilai moralitas, mentalitas dan intelektualitas serta jasmani yang sehat.
2. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi menuju "Research University".
3. Mengembangkan sistem pemberdayaan masyarakat.
4. Meningkatkan kerjasama dalam bidang akademik dan non akademik dengan Perguruan Tinggi lain, pemerintah dan Swasta.
c. Tujuan :
Menunjang pembangunan nasional di bidang pendidikan
tinggi dalam rangka terciptanya sumber daya manusia yang cakap, profesional, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2.15 Struktur Organisasi UPN “Veteran” J awa Timur
Gambar 2.6 Struktur Organisasi UPN “Veteran” Jawa Timur (sumber:Profil UPN,2011)
Dalam ruang lingkup universitas, Rektor UPN ”Veteran” Jawa Timur secara garis komando, membawahi seluruh jajaran biro, fakultas,
hingga badan usaha hingga unit pelaksana teknis. Unit Pelaksana Teknis terdiri dari 4, antara lain UPT Perpustakaan, UPT Poliklinik, UPT Pusbasa hingga UPT Telematika. UPT Telematika sendiri berada dibawah
pengawasan Wakil Rektor II. UPT Telematika perannya sangat vital untuk menunjang bidang teknologi informasi di seluruh satuan kerja.
2.16 Pr ofil Biro Kermawa UPN “Veteran” J awa Timur
Biro Kerjasama dan Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa Timur
pelayanan di bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan kepada pihak instansi luar dan kepada mahasiswa meliputi Unit Kegiatan Mahasiswa serta Organisasi Kemahasiswaan mulai tingkat jurusan sampai
universitas.
2.17 Struktur Organisasi Biro ker mawa UPN “Veter an” J awa Timur
Bagan organisasi di Biro Kermawa UPN “Veteran” Jawa Timur ditampilkan sebagai berikut :
Gambar 2.7 Bagan Organisasi Biro Kermawa UPN “Veteran” Jatim.
PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses pembangunan Aplikasi Sistem Kredit Poin Pada Sistem Informasi Akademik UPN “Veteran” Jawa
Timur. Proses pembangunan sistem dalam sub-bab ini akan dibagi menjadi beberapa tahap antara lain : analisa sistem dan perancangan sistem.
3.1 Analisa Sistem
Analisa merupakan hal yang sangat diperlukan dalam melakukan suatu
penelitian, hal ini berlaku juga dalam pengerjaan tugas akhir, sehingga rangkaian pengerjaan tugas akhir dapat dilakukan secara terarah, teratur, dan sistematis.
Penelitian diawali dengan melakukan studi literatur, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan data dan mlakukan perancangan desain demikian seterusnya hingga tercapai simpulan dari pnelitian berbentuk buku tugas akhir.
Studi kasus yang digunakan sebagai penelitian tugas akhir ini adalah Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa Timur. Dimana terdapat
batasan-batasan yang digunakan sebagai obyek penelitian tugas akhir.Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan UPN “Veteran” Jawa Timur merupakan satuan kerja yang ada didalam struktur organisasi UPN “Veteran” Jawa Timur.
Sistem informasi ini dirancang untuk mempermudah para pegawai Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan dalam mendata mahasiswa-mahasiswa
Dalam perancangan sistem kredit poin mahasiswa ini, penulis akan
melakukan langkah secara berurut dimulai dari pengumpulan materi, analisa kebutuhan, membuat DFD dan ERD yang termasuk dalam perancangan sistem
dan rancangan desain sistem namun sebelumnya kita akan lihat digambar diagram alur system kredit poin mahasiswa berbasis web ini.
3.2 Document Flow
Pada gambar 3.2 merupakan tampilan diagram flow system lama yang masih manual dari proses penggurusan Sistem Kredit Poin Mahasiswa. Dimana
suatu aliran data meliputi : Mahasiswa melaksanakan kegiatan, mendapatkan sertifikat, mengisi form SKPM, meminta tanda tangan pejabat terkait, menyerahkan form SKPM kepada Biro Kermawa, sampai disimpan di database
Siamik masing-masing mahasiswa sesuai data masing- masing mahasiswa selama mengikuti kegiatan.Berikut adalah gambar document flow dari Sistem Kredit Poin
Mahasiswa UPN “Veteran” Jatim :
3.3 Sytem Flow
Pada gambar 3.3 merupakan gambaran flow system baru yang sudah terkomputerisasi dari proses penggurusan Sistem Kredit Poin Mahasiswa. Dengan tahap meliputi : Super Admin menetukan terlebih dahulu Admin yang akan bertugas menginput data SKPM, Admin akan memproses data SKPM setiap mahasiswa untuk dimasukan kedalam database setiap masing-masing mahasiswa, mahasiswa nantinya bisa mengakses untuk melihat nilai SKPM yang telah diikuti untuk dijadikan syarat mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata.Berikut adalah sysflow dari Sistem Kredit Poin Mahasiswa UPN “Veteran” Jatim :
3.4 Perancangan Sistem
Didalam rancang bangun web ini , dibuat beberapa perancangan yang menjelaskan penggambaran sistem secara umum dan menyeluruh.Sistem
perancangan tersebut diantaranya Diagram context,Data Flow Diagram (DFD) , Conceptual Data Model (CDM) , Physical Data Model (PDM) , Perancangan
database..
3.4.1 Context Diagram
Level tertinggi dalam DFD disebut Context Diagram.Context Diagram memberikan gambaran besar tentang sebuah sistem serta lingkungan externalnya,
dari mana input system itu berasal dan darimana output system itu akan dikirim kemana.Setiap Context Diagram hanya mewakili satu proses yang mewakili
seluruh sistem.bila proses yang ada dinilai perlu untuk digambarkan secara detail lagi, maka detail tersebut akan digambarkan pada diagram level selanjutnya. Level-level setelah Context Diagram dinomori secara urut dari level 0, 1, 2 dan
seterusnya.Berikut gambar context diagram dari sistem kredit poin mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur :
Gambar 3.4 Context Diagram SKPM
3.4.2 Data Flow Diagr am Levelled
sistem dari sudut pandang yaitu sudut pandang fungsi.Pada sejumlah kasus, model
ini biasanya dinamakan berbeda seperti bubble chart,bubble diagram, process model, workflow diagram, dan function model. Berikut adalah Data Flow
3.5 Perancangan CDM & PDM
Disini dirancang sebuah susunan kerangkah database dan sebagai
3.5.1` Conceptual Data Model (CDM)
Conceptual data model adalah kerangka awal dari penyusunan database dengan membuat tabel – tabel yang dibutuhkan oleh sistem sesuai dengan
database.
3.5.2 Pysical Data Model
Pysical data model merupakan hasil generate dari conceptual data model
dan komposisinya tidak jauh berbeda jika dilihat dari susunan tabel dan relasi –
relasinya, hanya saja kompisisi jumlah atribut dari tabel mengalami sedikit perubahan.
3.6 Tabel
Berikut ini adalah database relational berdasarkan struktur tabel yang telah di generate dari physical data model yang telah dibuat :
1. Tabel Mahasiswa
Tabel mahasiswa ini berfungsi untuk menyimpan data-data setiap mahasiswa. Seperti pada gambar tabel berikut ini.
Tabel 3.1 Spesifikasi Tabel Mahasiswa
Field Data Type Length Keterangan
Id mhs integer - Primary key sebagai admin dan melakukan pengawasan terhadap admin-admin yang ditunjuk oleh super admin untuk menjadi admin yang menginputkan
Tabel 3.2 Spesifikasi Tabel Super Admin
Field Data Type Length Keterangan
Id Admin integer - Primary key
mahasiswa. Sesuai dengan gambar tabel berikut ini. Tabel 3.3 Spesifikasi Tabel Nilai
Field Data Type Length Keterangan
4. Tabel J abatan
Tabel jabatan ini berfungsi menyimpan data jabatan setiap mahasiswa yang telah mngikuti sebuah kegiatan. Sesuai tabel berikut ini.
Tabel 3.4 Spesifikasi Tabel Jabatan
Field Data Type Length Keterangan
Id_jabatan integer - Primary key
Id_admin integer - Foreign key
Nama_jabatan varchar 50 -
Nilai_Jabatan integer - -
5. Tabel Kegiatan
Tabel ini berfungsi menyimpan data kegiatan yang ada didalam Sistem
Kredit Poin Mahasiswa. Sesuai table berikut ini.
Tabel 3.5 Spesifikasi Tabel Kegiatan
Field Data Type Lenght Keterangan
Id_kegiatan integer - Primary Key
Id_Admin integer - Foreign Key
Nama_kegiatan varchar 50 -
Jenis_kegiatan varchar 20 -
6. Tabel Tingkat Kegiatan
Tabel 3.6 Spesifikasi Tabel Tingkat Kegiatan
Field Data Type Length Keterangan
Id_tingkat integer - Primary key
admin. Sesuai tabel berikut ini.
Tabel 3.7 Spesifikasi Tabel Info
Field Data Type Length Keterangan
8. Tabel Pegawai
Tabel ini berfungsi untuk menyimpan setiap data pegawai yang diinputkan oleh Super Admin untuk menjadi seorang Admin dalam sistem SKPM.
Sesuai tabel berikut ini.
Tabel 3.8 Spesifikasi Tabel Pegawai
Field Data Type Length Keterangan
Id_pegawai integer - Primary key
Id_Admin integer - Foreign key
NIP Pegawai varchar 18 -
Nama Pegawai varchar 20 -
Pass Pegawai varchar 40 -
53 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Implementasi Sistem
Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti
diselesaikan. Tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat
lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga setelah instalasi dari sistem akan
benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.
4.2 Tujua n Implementa si Sistem
Tahap perancangan sistem adalah tahapan lanjutan setelah analisa sistem, tahap
perancangan sistem ini memiliki 2 tujuan utama yaitu :
1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada
pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik yang terlibat (lebih condong pada desain sistem
yang terinci).
4.3 Lingkungan Pemrogr aman
Perancangan aplikasi Sistem Kredit Poin Mahasiswa UPN “Veteran” Jatim ini
dikembangkan dalam lingkungan pemrograman dengan spesifikasi teknis sebagai berikut ini :
1. Operating System Windows 7 Ultimate
2. Browser Google Chrome
4. Database MySQL
5. Pemrograman dengan php
6. Power Designer 15.2 untuk pembuatan desain CDM dan PDM
7. Power Designer 6 untuk pembuatan desain DFD
8. Adobe Dreamweaver CS 5 sebagai tool editor
4.4 Implementasi Antar Muka
Merancang antarmuka merupakan bagian yang paling penting dari merancang sistem.
Biasanya hal tersebut juga merupakan bagian yang paling sulit, karena dalam merancang
antarmuka harus memenuhi tiga persyaratan, yaitu : sebuah antarmuka harus sederhana, sebuah
antarmuka harus lengkap, dan sebuah antarmuka harus memiliki kinerja yang cepat.
Dan berikut ini merupakan perancangan antar muka dari aplikasi yang dibangun
(RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM
INFORMASI AKADEMIK UPN “VETERAN” JAWA TIMUR BERBASIS WEB) :
4.4.1 Antar Muka Halaman Login Super Admin
Berikut ini merupakan gambaran Login Super Admin aplikasi Sistem Kredit Poin
Mahasiswa UPN “Veteran” Jatim. Di mana login tersebut hanya dapat digunakan oleh Kepala
Gamba r 4.1 Antar Muka Halaman Login Super Admin
4.4.2 Antar Muka Halaman Utama Super Admin
Pada halaman utama Super Admin dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk
Gamba r 4.2 Antar Muka Halaman Utama Super Admin
4.4.3 Antar Muka Menu Dafta r Pegawai
Halaman menu Daftar Pegawai ini adalah untuk melihat data pegawai yang sudah
terdaftar sebagai admin SKPM UPN “Veteran” Jatim. Jika data nama pegawai sudah terdaftar,
Gambar 4.3 Antar Muka Halaman Daftar Pegawai
4.4.4 Antar Muka For m Ta mbah Daftar Pegawa i
Merupakan halaman form untuk menambahkan data daftar pegawai, yang meliputi : Nip,
Gamba r 4.4 Antar Muka Form Tambah Daftar Pegawai
4.4.5 Antar Muka Menu Dafta r Maha siswa
Halaman menu Daftar Mahasiswa ini adalah untuk melihat data mahasiswa yang sudah
Ga mbar 4.5 Antar Muka Halaman Daftar Mahasiswa
4.4.6 Antar Muka For m Ta mbah Maha siswa
Merupakan halaman form untuk menambah data mahasiswa, yang meliputi : NPM,
Nama, Password, Jurusan,Status.
Gamba r 4.6 Antar Muka Form Tambah Mahasiswa
4.4.7 Antar Muka Menu Dafta r Kegiatan
Halaman menu Daftar Mahasiswa ini adalah untuk melihat data daftar kegiatan yang ada
Gamba r 4.7 Antar Muka Menu Daftar Kegiatan
4.4.8 Antar Muka For m Ta mbah Kegia ta n
Merupakan halaman form menambah data kegiatan, yang meliputi : Nama Kegiatan,
Ga mbar 4.8 Antar Muka Form Tambah Kegiatan
4.4.9 Antar Muka Menu Penilaian
Pada halaman menu Penilaian ini adalah untuk melihat dan menambahkan nilai SKPM
setiap mahasiswa yang sudah mengikuti kegiatan ke dalam aplikasi SKPM UPN “Veteran”
Jatim.
Gamba r 4.9 Antar Muka Halaman Menu Penilaian
4.4.10 Antar Muka Menu Ber ita & Info
. Pada halaman menu berita dan info ini adalah untuk menambahkan berita dan informasi
Gamba r 4.10 Antar Muka Halaman Menu Berita & Info
4.4.11 Antar Muka For m Tambah Ber ita
Merupakan halaman menambah form tambah berita yang akan diinformasikan kedalam
SKPM UPN “Veteran” Jatim.
Gamba r 4.11 Antar Muka Form Tambah Berita
4.4.12 Antar Muka For m Tambah Info & Petunjuk
Merupakan halaman menambah form tambah informasi dan petunjuk SKPM yang akan
Gambar 4.12 Antar Muka Form Tambah Info & Petunjuk SKPM
4.4.13 Antar Muka Halaman Login Admin
Berikut ini merupakan gambaran Login Admin aplikasi Sistem Kredit Poin Mahasiswa
UPN “Veteran” Jatim. Di mana login tersebut hanya dapat digunakan oleh Pegawai Biro
Kermawa yang telah didaftarkan oleh Super Admin yaitu Kepala Bagian Kemahasiswaan Biro
Gambar 4.13 Antar Muka Halaman Login Admin
4.4.14 Antar Muka Halaman Utama Admin
Pada halaman utama Admin ini dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk
mengelola data SKPM UPN “Veteran” Jatim antara lain menu daftar mahasiswa,menu daftar
Gamba r 4.14 Antar Muka Halaman Utama Admin
4.4.15 Antar Muka Menu Dafta r Maha siswa
Halaman menu Daftar Mahasiswa ini adalah untuk melihat data mahasiswa yang sudah
Gamba r 4.15 Antar Muka Halaman Daftar Mahasiswa
4.4.16 Antar Muka For m Ta mbah Maha siswa
Merupakan halaman form untuk menambah data mahasiswa, yang meliputi : NPM,
Nama, Password, Jurusan,Status.
Gambar 4.16 Antar Muka Form Tambah Mahasiswa
4.4.17 Antar Muka Menu Dafta r Kegiatan
Halaman menu Daftar Mahasiswa ini adalah untuk melihat data daftar kegiatan yang ada
Ga mbar 4.17 Antar Muka Menu Daftar Kegiatan
4.4.18 Antar Muka For m Ta mbah Kegia ta n
Merupakan halaman form menambah data kegiatan, yang meliputi : Nama Kegiatan,
Gambar 4.18 Antar Muka Form Tambah Kegiatan
4.4.19 Antar Muka For m Tingkatan Kegiatan Dan Nilai Kegiatan
Merupakan halaman menambah form tingkatan kegiatan dan nilai kegiatan , yang
Ga mbar 4.19 Antar Muka Form Tingkatan Kegiatan Dan Nilai Kegiatan
4.4.20 Antar Muka Menu Penilaian
Pada halaman menu Penilaian ini adalah untuk melihat dan menambahkan nilai SKPM
setiap mahasiswa yang sudah mengikuti kegiatan ke dalam aplikasi SKPM UPN “Veteran”
Jatim.
Ga mbar 4.20 Antar Muka Halaman Penilaian
4.4.21 Antar Muka Menu Ber ita & Info
. Pada halaman menu berita dan info ini adalah untuk menambahkan berita dan informasi
Gamba r 4.21 Antar Muka Halaman Menu Berita & Info
4.4.22 Antar Muka For m Tambah Ber ita
Merupakan halaman menambah form tambah berita yang akan diinformasikan kedalam
SKPM UPN “Veteran” Jatim.
Gamba r 4.22 Antar Muka Form Tambah Berita
4.4.23 Antar Muka For m Tambah Info & Petunjuk
Merupakan halaman menambah form tambah informasi dan petunjuk SKPM yang akan
Gambar 4.23 Antar Muka Form Tambah Info & Petunjuk SKPM
4.4.24 Antar Muka Hala man Login Mahasiswa
Berikut ini merupakan gambaran Login Mahasiswa untuk melihat Sistem Kredit Poin
setiap Mahasiswa UPN “Veteran” Jatim. Di mana login tersebut hanya dapat digunakan oleh
Gamba r 4.24 Antar Muka Halaman Login Mahasiswa
4.4.25 Antar Muka Hala man Utama Sistem Kr edit Poin Mahasiswa
Pada halaman utama Sistem Kredit Poin Mahasiswa ini dimana didalamnya terdapat
Gambar 4.25 Antar Muka Halaman Utama SKPM
4.4.26 Antar Muka Menu SKPM Yang Telah Ditempuh
Merupakan halaman dimana setiap mahasiswa UPN “Veteran” Jatim bisa melihat nilai
Ga mbar 4.26 Antar Muka Halaman Menu SKPM Yang Telah Ditempuh
4.4.27 Antar Muka Menu Cetak Nilai SKPM
Merupakan halaman dimana setiap mahasiswa UPN “Veteran” Jatim bisa mencetak nilai
Gamba r 4.27 Antar Muka Menu Cetak Nilai SKPM
4.4.28 Antar Muka Menu Ber ita
Merupakan halaman yang dimana setiap mahasiswa bisa melihat berita-berita kegiatan
Gambar 4.28 Antar Muka Menu Berita
4.4.29 Antar Muka Menu Info & Petunjuk SKPM
Halaman ini menampilkan informasi dan petunjuk tentang Sistem Kredit Poin Mahasiswa
Gambar 4.29 Antar Muka Halaman Info & Petunjuk SKPM
4.4.30 Antar Muka Menu List Kegiatan SKPM
Merupakan halaman yang dimana menampilkan daftar kegiatan dan poin-poin setiap
Ga mbar 4.30 Antar Muka Halaman List Kegiatan SKPM