MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS AUDIO DAN VISUAL
MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Media dan Pembelajaran Berbasis TIK yang dibina oleh Dudung Ma'ruf Nuris, S.Pd, M.Pd,
Oleh
1. Kurniawan Fajar Alkautsar (140421601201) 2. Masrifah Dwi Mulyanti (140421602932)
3. Musta Qorilla (140421602197)
4. Nia Maratus Solekah (140421600726)
5. Nur Faridah (140421605565)
6. Rada Anastasya (140421604174)
Offering B
UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI
PRODI S-1 PENDIDIKAN AKUNTANSI September 2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Media Pembelajaran Berbasis Audio dan Visul. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Media dan Pembelajaran Berbasis TIK.Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang bagaimana media audio, visual dan audio visual berperan dalam kegiatan pembelajaran pada saat ini
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan informasi, bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi para pembaca.
Malang, 6 September 2016
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ... i
KATA PENGANTAR ... iii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 2
C. Tujuan Penulisan ... 2
BAB II PEMBAHASAN A. Pembelajaran Media Audio ... 3
1. Pengertian Media Audio ... 3
2. Jenis-Jenis Media Audio ... 3
3. Fungsi dan Manfaat Media Audio ... 5
4. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio ... 5
4.1 Kelebihan Media Audio ... 5
4.2 Kekurangan Media Audio ... 6
B. Pembelajaran Media Visual ... 6
1. Pengertian Media Visual ... 6
2. Jenis-Jenis Media Visual ... 7
2.1 Media Yang Tidak Diproyeksikan ... 7
2.2 Media Proyeksi Diam ... 9
3. Kelebihan dan Kekurangan Media Visual ... 11
3.1 Kelebihan Media Visual ... 11
3.2 Kekurangan Media Visual ... 12
C. Pengertian Media Audio Visual ... 13
D. Karakteristik Media Audio Visual ... 14
E. Jenis-Jenis Media Audio Visual ... 15
1. Media Audio Visual Gerak ... 15
2. Media Audio Visual Diam ... 17
F. Kelebihan dan Kelemahan Media Audio Visual ... 18
1. Kelebihan Dan Kekurangan Media Audio Visual Gerak ... 18
2. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio Visual Diam ... 21
G. Pengimplementasian Media Audio Visual Dalam Pembelajaran ... 22
1. Implementasi Media Visual Dalam Pembelajaran ... 22
1.1 Implementasi Media Visual Non-Terproyeks ... 22
1.2 Implementasi Media Visual Terproyeksi ... 25
2. Implementasi Media Audio Dalam Pembelajaran ... 25
2.1 Implementasi Media Audio Digital ... 26
2.2 Implementasi Media Audio Analog ... 26
3. Implementasi Media Audio Visual Dalam Pembelajaran ... 26
BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan ... 28
2. Saran ... 28
DAFTAR PUSTAKA ... 29
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Media pembelajaran merupakan salah satu komponen pembelajaran yang mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran. Pemanfaat media seharusnya merupakan bagian media yang harus mendapat perhatian guru sebagai fasilitator dalam setiap kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu tiap- tiap pendidik perlu mempelajari bagaimana menetapkan media pembelajaran agar dapat mengefektifkan pencapaian tujuan pembelajaran dalam proses belajar-mengajar.
Menciptakan pembelajaran yang efektif dengan keterlibatan siswa agar terjadi optimalisasi belajar dan cara menumbuhkan keterampilan dasar dan keterampilan komplek pada siswa, bukan sesuatu yang mudah. Hal ini memerlukan aspek lain yang bukan hanya kemampuan verbal melainkan pelibatan berbagai sumber belajar yang digunakan siswa dengan kehadiran dan penggunaan secara tepat. Oleh karena itu, diperlukan media pembelajaran sebagai bagian dari sumber belajar. Media pembelajaran bermanfaat untuk melengkapi, memelihara dan bahkan meningkatkan kualitas dan proses pembelajaran yang sedang berlangsung, penggunaan media dalam pembelajaran akan meningkatkan hasil belajar, meningkatkan aktivitas siswa, meningkatkan motivasi belajar siswa. Ketepatan penggunaan media pembelajaran tidak terlepas dari pemahaman pendidik terhadap ragam dan karakteristik media tersebut. Setiap jenis media pembelajaran memiliki kekhasan tersendiri. Hal ini perlu dijadikan bagian kemampuan dan keterampilan guru sesuai dengan kompetensi yang harus dimiliki menuju guru yang profesional (Sudjana, 2001).
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan media audio, media visual, dan media audio visual ?
2. Apa saja jenis-jenis media audio, media visual, dan media audio visual ? 3. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari media audio, media visual, dan
media audio visual ?
4. Apa saja karakteristik media audio visual ?
5. Bagaimana pengimplementasian media audio, media visual, dan media audio visual dalam pembelajaran ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui definisi media audio, media visual, dan media audio visual
2. Untuk menjelaskan jenis-jenis media audio, media visual, dan media audio visual
3. Untuk menjelaskan kelebihan dan kekurangan media audio, media visual, dan media audio visual
4. Untuk mengetahui karakteristik media audio visual
5. Untuk menjelaskan bagaimana implementasi dari media audio, media visual, dan media audio visual dalam proses pembelajaran
BAB II PEMBAHASAN
A. PEMBELAJARAN MEDIA AUDIO 1. Pengertian audio dan media audio
Audio adalah suara atau bunyi yang dihasilkan oleh getaran suatu benda, agar dapat tertangkap oleh telinga manusia getaran tersebut harus kuat minimal 20 kali/detik. Suara yaitu suatu getaran yang dihasilkan oleh gesekan , pantulan dan lain-lain, antara benda-banda. Sedangkan gelombang yaitu suatu getaran yang terdiri dari Amplitudo dan juga waktu. Suara dibangun oleh periode, Apabila Tidak Berarti itu bukanlah Suara.
Definisi audio yang lainnya adalah merupakan salah satu elemen yang penting, karena ikut berperan dalam membangun sebuah sistem Komunikasi dalam bentuk suara, ialah suatu sinyal elektrik yang akan membawa unsur- unsur bunyi didalamnya. Audio itu terbentuk melalui beberapa tahap, diantaranya: tahap pengambilan atau penangkapan suara, sambungan transmisi yang membawa bunyi, amplifier dan lain-lain.
2. Jenis-Jenis Audio
Inilah Jenis-jenis format audio, ada berbagai macam format atau ekstensi audio yang dapat ditemui sehari-hari, tapi yang umumnya dikenal oleh masyarakat antara lain :
1. MP3 adalah (MPEG, Audio Layer 3) suatu format audio yang dikembangkan oleh Fraunhoper Institude dengan memiliki bitrate 128 kbps. Dalam waktu yang singkat MP3 menjadi format paling populer dalam dunia musik digital, sebab ukuran filenya yang kecil dan juga kualitasnya tidak kalah dengan CD Audio.
2. WAV adalah suatu format audio yang merupakan standar suara dari de-facto di Windows. Awalnya format jenis ini dijadikan jembatan untuk penghubung file yang akan dikonversi keformat yang lainnya.
Tetapi seiring berkembangnya zaman, banyak para pengguna yang melewati tahap ini, pengguna dapat mengkonversi file secara langsung ke format yang diinginkannya. Format ini jarang sekali dipakai sebab ukuran filenya yang lumayan agak besar.
3. AAC (Advanced Audio Coding) adalah suatu format audio yang menjadi standar untuk MPEG (Motion Picture Experts Group). Sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997, sample rate yang ditawarkan sampai dengan 96 KHz atau 2 (dua) kali sample rate MP3 (MPEG, Audio Layer 3). Kualitas format audio dengan ini cukup baik sekali, bahkan pada bitrate yang paling rendah sekalipun. Salah satu pengguna format audio ini ialah iTunes, toko musik online besutan Apple dan juga piranti atau perangkat pendukung terkemuka untuk format audio ini juga berasal dari produknya Apple yaitu Ipod.
4. WMA (Windows Media Audio) adalah suatu format audio yang ditawarkan oleh perusahaan teknologi terbesar di dunia yaitu Microsoft Corporation. Format audio yang satu ini sangat disukai oleh vendor musik online sebab dukungannya terhadap DRM (Digital Right Management) yaitu suatu fitur yang dipakai untuk mencegah pembajakan musik. Selain itu, menurut isu atau gosip yang beredar format audio ini memiliki kualitas yang lebih baik dari pada formaat AAC maupun MP3.
5. Ogg Vorbis adalah satu-satunya format audio yang garatis atau terbuka untuk umum. Kelebihannya ialah terletak pada kualitas audio yang tinggi walaupun pada bitrate rendah sekalipun.
6. Real Audio adalah suatu format audio yang sering ditemui pada bitrate rendah. Format jenis ini dikembangkan oleh RealNetworks, digunakan untuk layanan streaming audio pada bitrate 128 kbps atau lebih dengan memakai standar AAC MPEG-4.
7. MIDI adalah suatu format audio yang biasanya digunakan untuk ringtone pada handphone, sebab ukuran filenya yang kecil tapi sayangnya format audio ini hanya cocok untuk suara yang dihasilkan oleh synthesizer.
3. Fungsi dan Manfaat Media Audio
Fungsi media audio menurut Arsyad ( 2003 : 44 ) beliau mengutip pendapat sudjana dan Rivai ( 1991 : 130 )untuk melatih segala kegiatan pengembangan keterampilan terutama yang berhubungan dengan aspek – aspek keterampilan pendengaran, yang dapat dicapai dengan media audio ialah berupa :
- Pemusatan perhatian dan mempertahankan perhatian.
- Mengikuti pengarahan.
- Melatih daya analisis.
- Menentukan arti dan konteks.
- Memilah informasi dan gagasan.
- Merangkum, mengingat kembali dan menggali informasi.
Fungsi lain dari media audio adalah Sebagai alat Bantu bagi para pendidik, karena sifatnya hanya sekedar membantu, maka dalam pemamfaatannya memerlukan bantuan metode atau media lain, sehingga pengalaman dan pengetahuan siap dimiliki oleh pendengar yang akan membantu keberhasilan.
4. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio 4.1 Kelebihan media audio
1. Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
2. Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
3. Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar kembali.
4. Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
4.2Kekurangan media audio
1. Memerlukan suatu pemusatan pengertian pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu, sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.
2. Media audio yang menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditif adalah abstrak, sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman visual.
3. Karena abstrak, tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui tingkatan penguasaan perbendaharaan kata-kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
4. Media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam berpikir abstrak.
5. Penampilan melalui ungkapan perasaan atau simbol analog lainnya dalam bentuk suara harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebut pada si penerima.
B. PEMBELAJARAN MEDIA VISUAL 1. Pengertian Media Visual
Menurut Djamarah dan Zain (2002:144) media berbasis visual adalah media yang hanya mengandalkan indra penglihatan. Media berbasis visual (image atau perumpamaan) memegang peran yang sangat penting dalam proses belajar mengajar. Media visual dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan. Visual dapat pula menumbuhkan minat siswa dan dapat memberikan dukungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Agar menjadi efektif, visual sebaiknya ditempatkan pada konteks yang bermakna dan siswa harus berinteraksi dengan visual (image) itu untuk meyakinkan terjadinya proses informasi.
Sehubungan dengan hal tersebut Daryanto (2010:19) mengatakan bahwa fungsi umum media visual adalah untuk menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan. Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatian, memperjelas ide, mengilustrasikan atau menghiasi fakta