• Tidak ada hasil yang ditemukan

L A P O R A N H A R I A N RESEARCH PERKIRAAN PASAR HARI INI PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN. Selasa, 09 Juni, IHSG masih berpotensi melemah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "L A P O R A N H A R I A N RESEARCH PERKIRAAN PASAR HARI INI PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN. Selasa, 09 Juni, IHSG masih berpotensi melemah"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

PERKIRAAN PASAR HARI INI

IHSG masih berpotensi melemah

Indeks Dow Jones kembali melemah jauh dibawah level 18.000, turun 0,5% pada perdagangan hari Senin (8/6) kemarin ditutup di 17.766. Rilis data ekonomi minim kemarin, investor masih melakukan aksi jual setelah data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang solid minggu lalu menguatkan ekspektasi akan kenaikan suku bunga the Fed kemungkinan bulan September mendatang. Harga komoditas masih melemah, minyak mentah WTI berada sedikit dibawah level US$58,5 per barel sementara emas stabil di US$1.175 per t.oz. Dollar AS melemah terhadap euro setelah Presiden Obama menyatakan akan melakukan langkah untuk menahan penguatan dollar AS.

Sejalan dengan Amerika Serikat, bursa Eropa mayoritas ditutup negatif ditengah kekhawatiran investor akan ketidakpastian masa depan Yunani di zona eropa. Yunani telah menunda pembayaran utangnya yang jatuh tempo sebesar 303,3 juta euro (US$341,85 juta) hari Jumat minggu lalu karena berencana untuk membayar empat utangnya sekaligus total 1,6 miliar euro kepada IMF di akhir bulan Juni. Di Asia, kemarin China merilis data neraca keuangannya yang mengalami surplus sebesar US$59,488 miliar di bulan Mei, jumlah tersebut meningkat US$25,354 miliar dibandingkan di bulan April. Bursa Shanghai menguat kemarin ditopang oleh ekspektasi investor bahwa besok Rabu (10/6) MSCI Inc akan mengumumkan apakah bursa Shanghai masuk ke dalam Influential Emerging Market Index yang diamati oleh setidaknya pengelola aset sebesar US$1,7 triliun di seluruh dunia. Dari dalam negeri, IHSG terkoreksi tajam ditengah pelemahan mata uang Rupiah terhadap dolar AS. Hari ini kami perkirakan IHSG masih berpotensi melemah dengan saham-saham rekomendasi BBNI, TLKM, LSIP, SMGR, LPKR, MNCN, ADHI dan INCO.

Analyst: Yasmin Soulisa (yasmin@bnisecurities.co.id)

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN

 Gerakan Menanam Jagung Nasional Benefit Bagi BISI. BUY. Analyst: Dessy Lapagu.

 PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) - Site Visit Blok Pangkah. BUY. Analyst: Thendra Crisnanda.

 Bank Indonesia (BI) Akan Merevisi Pertumbuhan Kredit Nasional. NEUTRAL. Analyst: Richard Jerry

Penutupan Prb %Prb %Ytd P/E Americas

INDU Index 17,766.55 -82.91 -0.46 (0.32) 15.34 SPX Index 2,079.28 -13.55 -0.65 0.99 18.37 CCMP Index 5,021.63 -46.831 -0.92 6.03 #N/A N/A IBOV Index 52,809.64 -163.74 -0.31 5.60 32.26 EMEA UKX Index 6,790.04 -14.56 -0.21 3.41 21.33 CAC Index 4,857.66 -63.08 -1.28 13.69 25.06 RTSSTD Index 10,993.07 -47.69 -0.43 18.22 3.83 IBEX Index 10,917.30 -144.7 -1.31 6.20 19.15 FTSEMIB Index 22,642.29 -205.05 -0.90 19.09 78.07 AEX Index 475.13 -4.25 -0.89 11.93 21.94 SMI Index 9,060.49 -44.53 -0.49 0.86 19.20 Asia / Pacific NKY Index 20,302.75 -154.44 -0.75 16.34 22.97 HSI Index 27,316.28 56.12 0.21 15.72 11.21 SHCOMP Index 5,131.88 108.786 2.17 58.65 25.70 TWSE Index 9,345.19 -23.24 -0.25 0.41 14.08 KOSPI Index 2,073.36 8.17 0.40 8.24 17.39 JCI Index 5,014.99 -85.58 -1.68 (4.06) 22.31 SET Index 1,508.28 0.91 0.06 0.71 20.06 PCOMP Index 7,484.89 -41.81 -0.56 3.52 20.70 SENSEX Index 26,523.09 -245.4 -0.92 (3.55) 21.21 FSSTI Index 3,320.33 -13.34 -0.40 (1.33) 14.98

Deskripsi Terakhir Sebelumnya %Prb

Kapitalisasi Pasar (IDR Triliun) 5,087.88 5,168.87 -1.57 Volume Transaksi (Juta Saham) 3,597.00 2,923.49 23.04 Nilai Transaksi (IDR Juta) 3,498.00 3,213.58 8.85 Nilai/ saham (IDR) 972.48 1,099.23 -11.53 Net Asing (IDR Juta) (286,513.88) (394,361.00) -27.35

Komoditas Terakhir Sebelumnya %Prb

Nikel/Nickel (US$/Ton) 13,440.00 13,175.00 2.01 Tembaga/Copper (US$/Ton) 5,948.00 5,937.00 0.19 Timah/Tins (US$/Ton) 15,440.00 15,300.00 0.92 Minyak/Oil (US$/BBL) (*) 58.14 59.13 -1.67 Gas (US$/MMBTU) 2.00 1.85 8.11 Batu Bara/Coal (US$/Ton) (**) 58.10 58.10 0.00 Emas/Gold (USD/OZ) 1,174.41 1,174.07 0.03 CPO PALMROTT(USD/ton) 672.50 685.00 -1.82 CPO MALAYSIA(RM/ton) 2,297.50 2,281.50 0.70 (*) WTI Cushing (**) McCloskey Newscatle Terakhir % Konversi (US$) Prb (Rp)

Saham Kode Last (US$) %Change Conv (Rp) Last (Rp)

Telkom TLK US 42.20 0.17 14,059.83 2,855.00

Saham Pilihan Hari Ini Rekomendasi TP (Rp)

PT BISI International Tbk (BISI) BUY 1,800

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) BUY 5,650

Sektor Perbankan NEUTRAL

Bloomberg Code

Terakhir (Rp) ADR Stocks

(2)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

RINGKASAN BERITA

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp1,1 triliun. Besaran capex ini sama dengan belanja modal perseroan pada tahun sebelumnya yang akan digunakan untuk pengembangan bisnis.

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) sedang mencari pinjaman sekitar US$ 100 juta pada tahun 2015.

PT Eratex Djaya Tbk (ERTX) memperkirakan laba bersih naik sekitar 4,5 persen menjadi US$2,71 juta tahun ini usai meraih laba sebesar US$2,24 juta di tahun 2014.

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), emiten konstruksi milik negara, memproyeksikan kontrak baru hingga akhir semester I mencapai Rp 8,2 triliun. Menurut eksekutif perseroan, target tersebut setara 53,9% dari proyeksi kontrak baru sepanjang tahun ini yakni Rp 15,2 triliun.

Operator seluler lapis satu, PT Indosat Tbk (ISAT), mengestimasi jumlah pelanggan selulernya akan naik sebesar 30%-40% pada momentum Ramadhan dan Lebaran tahun ini. Menurut direksi, kenaikan ini akan dipicu dengan banyaknya aktivitas promo layanan seluler, baik untuk layanan suara (voice), pesan singkat (SMS), dan data pada periode tersebut.

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA), emiten pengelola kawasan wisata dan properti, masih menunggu keputusan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, selaku pemegang saham mayoritas perseroan, terkait rencana penerbitan saham baru (rights issue) pada tahun ini.Perseroan berencana menerbitkan saham baru pada semester II 2015.

Dua bank, PT BNI Tbk (BBNI) dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, menargetkan nasabah laku pandai tumbuh dua kali lipat menjadi 7,7 juta nasabah dalam jangka waktu hingga lima tahun ke depan. Menurut direksi, jumlah nasabah laku pandai ini setara dengan jumlah nasabah saat ini. Perusahaan akan fokus pada perekrutan agen sepanjang 2015.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menargetkan perolehan pendapatan fee based sebesar Rp200 miliar dari bisnis wealth management hingga akhir 2015.

 Kontribusi Ketenagalistrikan Rendah, Pendapatan Tiga Emiten Energi Terintegrasi Tertekan. Pendapatan ABM Investama, Dian Swastatika, dan Exploitasi turun sebesar 5,5%-63,96% akibat tertekannya penjualan batu bara.

(Sumber : IQplus, Kontan, Indonesia Finance Today)

No Stock Top Value (IDR)

1 BBRI IJ 369,421,800,000

2 BMRI IJ 254,237,600,000

3 BBCA IJ 234,598,000,000

4 BBNI IJ 167,164,700,000

5 PGAS IJ 152,179,300,000

No Stock Top Volume (Shares)

1 ENRG IJ 256,890,900.00

2 SIAP IJ 241,776,700.00

3 CPRO IJ 179,186,700.00

4 BW PT IJ 162,356,600.00

5 PW ON IJ 161,766,200.00

No Top Gainers % change

1 AHAP IJ 16.67

2 BBRM IJ 14.86

3 ADMF IJ 11.11

4 MCOR IJ 10.88

5 GPRA IJ 8.47

No Top Losers % change

1 MFMI IJ -17.87

2 BKSW IJ -15.87

3 INPP IJ -15.38

4 SMAR IJ -12.93

5 LPIN IJ -11.79

No Leading Movers % change

1 ADMF IJ 11.11

2 LINK IJ 1.97

3 BNII IJ 2.03

4 PBRX IJ 7.48

5 MCOR IJ 10.88

No Lagging Movers % change

1 BMRI IJ -3.51 2 BBRI IJ -2.65 3 UNVR IJ -1.42 4 BBNI IJ -3.21 5 EXCL IJ -9.44 1,590 4,270 6,950 9,630 12,310 14,990 3,000 3,500 4,000 4,500 5,000

1-Jan 11-Mar 20-May 29-Jul 7-Oct Volume (RHS) (Bn Shares) JCI (LHS)

(3)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN

Gerakan Menanam Jagung Nasional Benefit Bagi BISI

Berita:

Pemerintah menggerakkan program Gerakan Menanam Jagung Indonesia pada 101 daerah di Indonesia. BISI berencana akan menyebar sekitar 10.000 ton benih jagung hibrida dengan lima varietas unggul yang masuk ke dalam program percepatan produksi untuk program swasembada jagung pada tahun ini. Dengan total produksi benih jagung hibrida pada tahun ini yang sebanyak 15.000 ton, maka bisa diperhitungkan bahaa kontribusi penjualan BISI terhadap program gerakan swasembada akan mencapai hingga 66%.

Pandangan Analis:

Hal ini tentunya merupakan katalis positif bagi perusahaan yang telah kami perkirakan sebelumnya. Sebagai salah satu produsen benih terbesar di Indonesia, BISI mampu mempertahankan market share-nya serta secara kontinuitas memproduksi produk-produk baru yang unggul dan diminati di pasaran. Dengan target optimis pertumbuhan perusahaan yang mencapai 30%, kami optimis BISI akan mampu memperoleh pendapatan signifikan hingga akhir tahun 2015 ini. Terlebih dengan target ekspor perusahaan yang meningkat dari US$3,5 juta menjadi US$4 juta pada tahun 2015 ini untuk produk benih jagung serta hortikultura. Saat ini BISI diperdagangnkan dengan PE 24.5x dan PBV 2.8x dengan ekspektasi positif untuk long term growth. Kami merekomendasikan BUY untuk BISI dengan TP Rp1,800 per saham untuk 12 bulan ke depan.

(4)

Senin, 01 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN

Bank Indonesia (BI) Akan Merevisi Pertumbuhan Kredit Nasional

Berita:

Setelah mengoreksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini dari 5,4% menjadi 5,1% pada Mei lalu, kini Bank Indonesia (BI) bersiap merevisi target pertumbuhan kredit perbankan nasional. Hingga April 2015, perbankan menyalurkan kredit sebesar Rp 3.747,3 triliun. Jumlah ini hanya tumbuh 10,3% daripada periode sama tahun lalu. Padahal sepanjang tahun ini, BI menargetkan penyaluran kredit perbankan bisa bertumbuh 15%-17%. Di sisi lain, pengumpulan dana pihak ketiga (DPK) juga tumbuh lambat. Hingga April 2015, pertumbuhan DPK perbankan hanya 14,9%.

Pandangan Analis:

Pertumbuhan kredit pada 4 perbankan besar juga melambat pada 1Q15, meskipun tergolong seasonality: BBRI (-3.57% ytd), BBNI (-2.9% ytd), BMRI (+0,53% ytd), BBCA (-3.28%). Namun, para manajemen perbankan meyakini bahwa tahun ini merupakan tahun yang cukup berat untuk industri perbankan. Kami mengestimasi bahwa pertumbuhan kredit tahun ini akan ditopang oleh kredit konsumer, menyusul relaksasi LTV untuk KPR dan KKB, dan melemahnya pertumbuhan kredit korporasi. NPL diperkirakan akan mengalami kenaikan secara industri keseluruhan. Satu-satunya langkah yang dapat pemerintah lakukan untuk membantu pertumbuhan kredit adalah jalannya proyek infrastruktur, di mana ini akan menaikkan ekspektasi dan menggerakkan ekonomi. Kami memperkirakan BBRI masih akan menjadi perbankan yang mencetak pertumbuhan kredit tertinggi, menyusul konsentrasi segmen mikro yang cenderung lebih tahan terhadap guncangan ekonomi. Hambatan pertumbuhan paling besar akan terjadi pada perbankan yang berfokus pada kredit korporasi. Untuk BBCA, segmen konsumer yang masih cukup kuat dapat mendorong pertumbuhan kredit. Kami memperkirakan BBCA dapat tumbuh 12% yoy pada FY15E. Kami masih merekomendasikan BUY untuk saham: BBCA (Rp 15.800), BMRI (Rp 12.750), BBRI (Rp 15.500).

(5)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) - Site Visit Blok Pangkah

Berita:

Kami mengikuti program kunjungan pada blok Migas, Pangkah pada 3 - 6 Juni 2015. Dalam kunjungan tersebut, kami mengunjungi baik fasilitas onshore dan offshore dari Blok Pangkah yang saat ini telah dioperasikan oleh anak usaha PGAS, PT Saka Energi Indonesia. Perseroan telah memproduksi gas sebanyak 44,4 mmscfd pada 5M15 dari 7 sumur gas yang berproduksi. Dari produksi tersebut, Saka menjual gas sebanyak 34,9 mmscfd ke PLN melalui kontrak jangka panjang hingga 2026. Selain itu, perseroan juga memproduksi minyak sebanyak 4.791 bpd dari 16 sumur minyak dimana hasil produksinya semuanya ditujukan untuk pasar ekspor. Sementara itu hasil produksi LPG perseroan sebanyak 1.278 bpd atau setara 110 MTD dijual kepada Pertamina. Dalam upaya meningkatkan kontribusi dari Blok Pangkah, Saka melakukan ekspansi secara aktif dengan melakukan pengeboran pada tiga (3) sumur pengembangan yang baru. Target penambahan produksi dari sumur tersebut adalah 500 boe pada FY16F. Perseroan telah menganggarkan total CAPEX senilai US$ 200 juta pada FY15E dimana US$ 40 juta difokuskan untuk pengembangan Blok Pangkah.

Pandangan Analis:

Kami menilai positif atas sinergi yang terbentuk dari strategi PGAS dalam mengintegrasikan bisnis perseroan dari hulu ke hilir. Blok Pangkah diestimasikan masih menjadi penopang yang dominan yang berkontribusi bagi bisnis hulu perseroan di FY15E. Meskipun demikian, potensi pertumbuhan dari bisnis hulu perseroan masih tinggi. Hal ini ditopang oleh kontribusi blok migas lainnya seperti Ketapang dan Muria. Blok Ketapang telah berkontribusi melalui produksi minyak sebanyak 5.000 boepd sejak 3 minggu yang lalu dimana ditargetkan akan berkontribusi maksimal sebanyak 12.000 boepd di FY15E. Selain itu Blok Muria ditargetkan berproduksi pada akhir tahun 2015 atau awal tahun 2016 dengan target produksi gas sebanyak 100 mmscfd. Selain mengembangkan blok migas domestik, perseroan juga secara aktif melakukan pengembangan pada Blok Shale Gas, Fasken di US. Saka menargetkan pertumbuhan volume dari 90 menjadi 200 mmscfd pada FY15E. Kami menyakini bahwa strategi pengembangan di hulu dapat berkontribusi positif bagi peningkatan margin keuntungan di masa mendatang disamping dari strategi efisiensi yang terus dilakukan perseroan. Oleh karena itu, kami merekomendasikan BUY untuk PGAS dengan TP Rp 5.650 untuk 12 bulan mendatang.

(6)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

(7)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

TARGET HARGA SAHAM

Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization 1 Year FY15F FY15F Ratio 1 Year in 2013 Float Shares

Agriculture

AALI IJ Equity 40,825,264,125,000 20.20 12.65 2.89 0.63 20.42 22.87 47.06 20.32 BUY 35,200

BWPT IJ Equity 6,013,779,803,750 20.18 2.81 0.61 0.14 2.50 21.64 2.84 37.15 BUY 510

LSIP IJ Equity 15,419,672,560,900 17.66 9.96 1.35 0.56 0.16 13.61 23.59 40.52 BUY 2,300

SGRO IJ Equity 4,025,700,000,000 -6.24 15.07 0.73 -2.42 0.91 9.77 0.77 32.95 BUY 2,330

SIMP IJ Equity 14,630,086,750,000 80.99 7.01 0.58 0.09 0.82 8.33 -6.46 21.60 BUY 800

SMAR IJ Equity 19,818,134,225,400 25.53 11.48 3.64 0.45 3.04 31.70 19.91 2.80 BUY 9,975

Average 26.39 9.83 1.63 -0.09 4.64 17.99 14.62

Metal

ANTM IJ Equity 9,681,536,900,000 -148.77 22.91 0.71 n.a 0.88 3.10 -10.78 34.99 BUY 1,070

INCO IJ Equity 25,337,663,736,000 100.10 6.76 1.19 0.07 0.26 17.54 32.41 20.49 BUY 3,150

TINS IJ Equity 6,895,237,400,000 26.39 8.95 1.09 0.34 0.80 12.19 -9.91 35.00 BUY 1,395

Average 10.88 28.44 1.26 2.49 0.75 4.91 3.91

Mining

ADRO IJ Equity 36,943,786,110,000 -8.05 15.07 0.73 -1.87 0.91 4.86 -1.38 40.97 BUY 1,090

BUMI IJ Equity -30.64 29.27

HRUM IJ Equity 5,704,638,200,000 -5.38 28.39 0.98 -5.28 0.01 3.45 -26.57 34.93 SELL 1,090

ITMG IJ Equity 29,858,268,125,000 -18.76 9.34 1.75 -0.50 0.48 18.79 -37.08 29.34 HOLD 18,400

PTBA IJ Equity 25,633,466,831,250 -24.55 15.41 2.77 -0.63 0.74 17.71 -23.92 BUY 12,700

Average -14.19 17.05 1.56 -2.07 0.54 11.20 -40.25

Consumer

UNVR IJ Equity 227,180,000,000,000 10.65 35.74 39.20 2.71 0.26 99.40 36.70 15.01 HOLD 40,000

INDF IJ Equity 59,932,985,500,000 15.34 19.01 2.74 2.04 0.54 13.63 3.04 49.92 BUY 7,600

ICBP IJ Equity 58,467,398,600,000 15.72 31.60 5.19 2.01 0.10 20.60 35.46 19.47 HOLD 15,800

MYOR IJ Equity 26,206,731,039,500 14.05 23.89 7.18 1.70 1.12 31.00 -17.21 66.93 BUY 32,000

AISA IJ Equity 6,529,800,000,000 10.25 22.00 3.10 1.22 0.89 16.61 14.01 53.76 BUY 3,150

ROTI IJ Equity 7,060,452,000,000 40.06 48.81 7.94 1.22 0.45 21.50 4.88 29.25 BUY 1,450

GGRM IJ Equity 101,976,930,200,000 12.33 21.58 2.98 1.75 0.31 15.80 17.27 23.53 HOLD 60,000

Average 16.91 28.95 9.76 1.81 0.52 31.22 13.45

Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization 1 Year FY14F FY14F Ratio 1 Year in 2013 Float Shares

Pharmaceutical

KLBF IJ Equity 75,700,795,343,450 14.90 32.65 8.65 1.92 0.03 26.30 31.31 43.29 HOLD 2,000

KAEF IJ Equity 5,286,580,000,000 19.40 21.16 2.82 1.09 0.02 12.40 81.57 9.97 HOLD 1,450

Average 17.40 26.90 5.74 1.61 0.02 19.35 56.44

Retail

RALS IJ Equity 8,272,480,000,000 9.32 28.32 3.10 3.04 0.00 12.29 -44.73 40.46 HOLD 830

MAPI IJ Equity 17,420,000,000,000 20.10 26.60 4.26 5.24 0.91 13.20 -19.25 44.00 HOLD 5,370

Average 14.71 66.82 3.68 4.14 0.46 14.85 -31.99

Poultry

CPIN IJ Equity 50,997,780,000,000 -30.67 17.60 4.47 1.18 60.28 13.77 -18.05 44.47 BUY 5,110

JPFA IJ Equity 6,609,524,204,200 -44.59 14.30 1.42 1.07 136.85 1.22 -51.68 42.49 BUY 1,150

MAIN IJ Equity 2,990,970,000,000 0.00 19.71 2.93 1.02 174.96 -20.83 -43.56 44.07 BUY 1,750

Average -25.09 17.20 2.94 1.09 124.03 -1.95 -37.76

Crops

(8)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

RESEARCH TEAM

Research Division : +62 21 25543946 Fax No. : +62 21 57935831 research@bnisecurities.co.id

Norico Gaman (Head of Research Division) norico@bnisecurities.co.id

ext: 3934

Investment Strategy

Andri Zakarias Siregar (Technical Analyst) andri.zakarias@bnisecurities.co.id

ext: 2054 Market Strategy, Commodities, Currency, Bond & Stocks

Thendra Crisnanda (Equity Analyst) thendra@bnisecurities.co.id ext: 209 Construction, Property, Infrastructure, Automotive, Cement

Yasmin Soulisa (Equity Analyst)

yasmin@bnisecurities.co.id

ext: 3987

Plantation, Coal Mining, Metal Mining, Oil & Gas

Ankga Adiwirasta (Equity Analyst) ankga.adiwirasta@bnisecurities.co.id ext: 3986 Consumer Goods, Pharmaceutical, Retail, Health Care

Richard Jerry (Equity Analyst) richard@bnisecurities.co.id

ext: 2032

Telecommunication, Tower Infrastructure, Banking

Dessy Lapagu (Equity Analyst) dessy@bnisecurities.co.id

ext: 2051 Poultry, Crops

Thennesia Debora (Equity Analyst)

thennesia@bnisecurities.co.id

ext: 2132 Transportation

I Made Adi Saputra (Fixed Income Analyst)

made.saputra@bnisecurities.co.id

ext: 3968

Fixed Income Market

Heru Irvansyah (Economist) heru@bnisecurities.co.id

ext: 2030

Macroeconomic and Financial Market

R. Venia Allani Meissalina (Research Assistant) venia.allani@bnisecurities.co.id

ext: 2050

Data Administrator

Indah Lestari Permata (Research Assistant) indah.lestari@bnisecurities.co.id

ext: 2073

(9)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

EQUITY TEAM

CM : +62 21 25543946 Fax No : +62 21 57935831

Anthon ext. 3997 anthon@bnisecurities.co.id Equity Division Head

Jufrani Amsal ext. 3957 amsal@bnisecurities.co.id Channel Distribution Division Head

Entis Sutisman ext. 3945 entis@bnisecurities.co.id Head of Local Institution Department

Chandrawati ext. 3941 chandrawati@bnisecurities.co.id Head of HO Retail Department

Yulinda ext. 3950 yulinda@bnisecurities.co.id Institutional Sales

Teguh Hendro ext. 3948 teguh@bnisecurities.co.id Institutional Sales

Danovan Yazir ext. 3929 danovan@bnisecurities.co.id Institutional Sales

Dharmawan P. ext. 3916 prasetyo@bnisecurities.co.id Institutional Sales

Dini Desita ext. 3981 dinidesita@bnisecurities.co.id Client Relation

(10)

Selasa, 09 Juni, 2015

L A P O R A N H A R I A N

RESEARCH

MAIN OFFICE - JAKARTA

PT BNI SECURITIES

Sudirman Plaza, Indofood Tower 16th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910, Indonesia

Phone: (62-21) 25543946 (Hunting) Fax: (62-21) 57935831

e-mail: bnisec@bnisecurities.co.id (General) Website: http://www.bnisecurities.co.id JAKARTA – PT BNI Securities

Sudirman Plaza Indofood Tower Lt.16 Jl. Jend. Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910

Phone: (62-21) 25543946 Fax: (62-21) 57935831 e-mail: wisma46@bnisecurities.co.id

JAKARTA - Mangga Dua

Pertokoan Mangga Dua Blok E4 No. 7 Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta Utara Phone: (62-21) 6123804-5,62203890

Fax: (62-21) 6123806 e-mail: manggadua@bnisecurities.co.id

JAKARTA - Puri Indah

Ruko Puri Kencana Blok K6 - 2K Lt.2 Puri Kembangan, Jakarta Barat

Phone: (62-21) 58357464 Fax: (62-21) 58357465 e-mail: bnispuri@bnisecurities.co.id

JAKARTA - Central Park

Central Park, Office Tower Podomoro City

Jl. Letjen S. Parman Kav 28, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan Phone: (62-21) 29034215 Fax: (62-21) 29034216 email: centralpark@bnisecurities.co.id BANDUNG Jl. Perintis Kemerdekaan 3 Bandung - 40117 Phone: (62-22) 4213375 Fax: (62-22) 4220604 e-mail: bnisbpk@bnisecurities.co.id YOGYAKARTA

Jl. Laksda Adisucipto 137, Yogyakarta - 55282 Phone: (62-274) 581001-584032

Fax: (62-274) 584023 e-mail: jogja@bnisecurities.co.id

SOLO

Jl. Honggo Wongso No. 24, Surakarta Phone: (62-271) 729667, 730525

Fax: (62-271) 729668 e-mail: solo@bnisecurities.co.id

SURABAYA

Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya Phone: (62-31) 5320912

Fax: (62-31) 5318425 e-mail: surabaya@bnisecurities.co.id

MALANG

Jl. Buring No. 58, Malang Phone: (62-341) 321214,321213,321430

Fax: (62-341) 356876 e-mail: malang@bnisecurities.co.id

DENPASAR

Komplek Pertokoan Diponegoro Megah Blok A5-6 Lantai 2 Jl. Diponegoro No. 100, Denpasar - Bali

Phone: (62-361) 264376, 2753389 Fax: (62-361) 229170 e-mail: denpasar@bnisecurities.co.id

MEDAN

Jl. Pemuda No. 12, Medan - 20151 Phone: (62-61) 4579616

Fax: (62-61) 4579656 e-mail: medan@bnisecurities.co.id

PALEMBANG

Jl. Jend. Sudirman 132, Palembang - 30126 Phone: (62-711) 361969

Fax: (62-711) 319663 e-mail: plb@bnisecurities.co.id

PEKANBARU

Jl. Riau, No. 124, Lt. 2, Pekanbaru Phone: (62-761) 46757, 839698

Fax: (62-761) 856279 e-mail: pekanbaru@bnisecurities.co.id

MANADO

BNI KLN Megamas, Lt. 3, Kawasan Mega Mas Blok I C1 Jl. Piere Tendean, No. 20, Manado

Phone: (62-431) 847256 Fax: (62-24) 847256 e-mail: manado@bnisecurities.co.id

ACEH

Kantor Cabang BNI Banda Aceh Lt.2 Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 111, Banda Aceh

Phone: (62-651) 31109 Fax: (62-651) 31107

BANJARMASIN

Gd. Bank BNI Antasari Lt. 2 Jl. Pangeran Antasari No. 44 RT 008, Banjarmasin

Phone: (62-511) 3253735 Fax: (62-651) 3253754 e-mail: banjarmasin@bnisecurities.co.id

Copyright 2009, BNI Securities. All rights reserved. This research report is prepared for the use of BNI Securities clients and may not be redistributed, retransmitted or disclosed, in whole or in part, or in any form or manner, without the express written consent of BNI Securities. BNI Securities research reports are distributed simultaneously to internal and client websites eligible to receive such research prior to any public dissemination by BNI Securities of the research report or information or opinion contained therein. Any unauthorized use or disclosure is prohibited. Receipt and review of this research report constitutes your agreement not to redistribute, retransmit, or disclose to others the contents, opinions, conclusion, or information contained in this report (including any investment recommendations, estimates or price targets) prior to BNI Securities's public disclosure of such information. The information herein (other than disclosure information relating to BNI Securities and its affiliates) was obtained from various sources and we do not guarantee its accuracy. BNI Securities makes no representations or warranties whatsoever as to the data and information provided in any third party referenced website and shall have no liability or responsibility arising out of or in connection with any such referenced website. his document is not intended to be an offer, or a satisfaction of an offer, to buy or sell relevant securities (i.e. securities mentioned herein or of the same issuer and options, warrants or rights to or interest in any such securities). The information and opinions contained in this document have been compiled from or arrived at in good faith from sources believed to be reliable. No representation or warranty, expressed or implied, is made by BNI SECURITIES or any other member of the BNI Group, including any other member of the BNI Group from whom this document may be received, as to the accuracy or completeness of the information contained herein. All opinions and estimates in this report constitute our judgment as of this date and are subject to change without notice.

Referensi

Dokumen terkait

14. Analisis peta dari aspek pertanian dapat digunakan analisis a) peta topografi/ rupa bumi untuk mengetahui ketinggian suatu wilayah, mengenai potensi curah hujan, suhu

a. Penerapannya tidak hanya menghasilkan knowledge baru, tetapi juga mendaur-ulang knowledge yang sudah ada. Teknologi informasi belum sepenuhnya dapat menggantikan

Penelitian ini menggunakan variabel luas lahan, tenaga kerja, pupuk, dan benih untuk menunjukkan pengaruhnya terhadap produksi usahatani padi sawah di Desa Handil Suruk

Hamruni (2012: 11-13), mengemukakan sepuluh komponen dalam pembelajaran, yaitu: 1) guru, merupakan faktor terpenting sebab gurulah letak keberhasilan

Berdasarkan hasil data tingkat kesukaan terhadap aroma menunjukkan bahwa substitusi tepung labu kuning tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap aroma

Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa hasil belajar yang diperoleh peserta didik dengan strategi pembelajaran kooperatif tipe TGT (kelas eksperimen) mencapai

Dengan algoritma short FFT pada tempat/waktu yang sama, maka perbedaan frekuensi antara signal terkirim dan signal yang dipantulkan dapat dihitung untuk menentukan delay waktu

Pada tabel 6 d apat dilihat bagaiman kepercayaan konsumen akan jenis-jenis informasi yang ditanyakan kepada Apoteker saat berada di Apotek terutama bagi konsumen