HKBP PETOJO RESSORT PETOJO DISTRIK VIII DKI JAKARTA
BANK :
Mandiri KCP BPKP No. 119-00-0060960-0 A/n. "HKBP Petojo"
Mandiri KCP BPKP No. 119-00-0221056-3 A/n. "HKBP Petojo - Diakoni Sosial"
No. 37 Minggu, 12 Setember 2021
SEKRETARIAT :
SELAMAT BERIBADAH
Majelis HKBP Petojo dengan sukacita menyambut kehadiran saudara/i dalam ibadah Minggu hari ini
Khususbagisaudara/iyangbarupertamasekali mengikuti ibadah di Gereja ini, kami ucapkan selamat
datang Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Parhalado HKBP Petojo di bagasan las ni roha manjangkon haroromuna di parmingguonta sadari on Lumobi tu hamu dongan na parjolo sahali marminggu
di Huria on, hupasahat hami ma selamat datang Sai anggiat ma Tuhanta mamasumasu hita sudena.
Jl. Kyai Tapa No. 262 Grogol Jakarta Barat
Kode Pos - 11440 Fax. : 021-567 2534
e-mail :
hkbp_petojo@yahoo.com
Kantor Buka : Setiap hari Jam 1000 s/d. 1600 WIB
Minggu : Jam 1000 s/d 1400 WIB
PENDETA RESSORT :
JADWAL KEBAKTIAN
Pdt. A. Hutauruk, STh. M.Hum Umum I - Bahasa Daerah - Pukul 0730 WIB Telp (R) : 021-563 7833 Remaja/Umum II - Bahasa Indonesia - Pukul 1100 WIB Telp (K) : 021-569 62662 Umum III - Bahasa Indonesia - Pukul 1400 WIB HP: 0852 1605 7838 Umum IV - Bahasa Indonesia - Pukul 1700 WIB
MINGGU XV SETELAH TRINITATIS
Ketritunggalan Allah Pendeta Diperbantukan :
Pdt.Linda R.A.N. Silaban,STh HP: 0821 1134 4408
MARHABISUHON DI BAGASAN JESUS
Pdt. DFM. Pasaribu, MThHP: 0811 9999 153
Berhikmat Dalam Yesus
Renungan Minggu ini
BERHIKMAT DALAM YESUS (Markus 8 : 31 – 38)
Jemaat yang dikasihi Tuhan. Selamat hari Minggu bagi kita semua! Pada Minggu ke XV setelah Trinitatis ini, kita diajak untuk merenungkan Firman Tuhan, tentang Petrus yang mengaku bahwa Kristus adalah Mesias, namun pe- mahamannya akan ke-Mesias-an Yesus ternyata salah.
Sebelum perikop kita ini, terlebih dahulu Yesus bertanya kepada murid - muridNya, mengenai siapakah Dia menurut orang banyak. Murid-murid kemu- dian menjawab, bahwa ada yang mengatakan Yesus itu Yohanes Pembaptis. Ada juga yang mengatakan bahwa Yesus itu Elia, dan ada pula yang mengatakan bahwa Dia adalah seorang dari para nabi."
Mendengar jawaban murid-muridNya, kembali Yesus bertanya tentang sia- pakah Dia menurut murid-muridNya itu sendiri. Maka di sinilah Simon Petrus dengan spontan menjawab, "Engkau adalah Mesias!"
Jemaat yang dikasihi Tuhan, jawaban Simon Petrus tentang siapakah Yesus sebenarnya, sangat tepat. Namun masih harus diperdalam lagi maknanya. Sebab orang Yahudi pada waktu itu, termasuk para murid, memahami bahwa Mesias adalah tokoh politik yang diutus Allah untuk menyelamatkan bangsa Israel dari penjajahan bangsa Roma. Tetapi, apakah ini ke-Mesias-an Yesus yang sebenar- nya? Jawabnya, “Bukan!”
Tuhan Yesus memang diutus Allah untuk menyelamatkan umat manusia.
Namun Ia sama sekali tidak tertarik pada kekuasaan politis. Yesus juga tidak mengobarkan perlawanan terhadap penjajah. Maka, Yesus bukanlah Mesias yang akan membebaskan bangsa Israel dari penjajahan bangsa lain dengan cara me- rebut kekuasaan politis dan kemudian memerintah di atas takhta.
Dari sini, kita akhirnya kenal bahwa Simon Petrus adalah seorang pribadi yang berkesungguhan hati. Dia cepat berbicara spontan, dan dia juga cepat me- ngakui kesalahannya dan bertobat. Petrus adalah seorang pribadi yang trans - paran. Pada saat Petrus dengan benar menyatakan bahwa Yesus sebagai Sang Mesias, maka Yesus pun memuji dirinya.
Namun beberapa saat kemudian, Petrus sudah ditegur dengan keras oleh
Yesus yang diakuinya sebagai Mesias itu. Di mana letak kesalahan Petrus? Wa-
lau bagaimanapun, Petrus adalah seorang pendosa dan tidak sempurna. Dia suka
berpikir, bersikap dan berperilaku salah juga. Petrus menyebut Yesus adalah
Mesias, tetapi dia belum paham benar tentang ke-Mesias-an Yesus. Itu sebabnya
Simon Petrus menolak keras kalau Yesus harus disalibkan. Padahal kita tahu ,
tanpa salib, tidak akan ada penyelamatan Yesus bagi umat manusia. Nah, bagai- mana dengan kita? Apakah kita sepenuhnya sudah memahami ke-Mesias-an Yesus dan semua yang Yesus lakukan bagi kita di atas kayu salib?
Jemaat yang dikasihi Tuhan. Penyaliban Kristus adalah peristiwa sentral dalam sejarah umat manusia. Di bukit Calvari, kemanusiaan dibebaskan sekali untuk selamanya, dari kematian kekal dan dari belenggu si iblis. Dosa menjadi tak berdaya. Tindakan penebusan Yesus mendatangkan keselamatan bagi semua orang yang percaya kepadaNya (Yoh. 3:16). Memahami penebusan Yesus ba- rangkali merupakan salah satu tantangan terbesar dalam kehidupan Kristiani.
Namun hal itu merupakan hakekat dari berkat-berkatNya bagi kita.
Maka pada hari ini, kita diajak untuk merefleksikan Yesus sebagai Mesias dalam arti yang sebenarnya, yakni menurut apa yang dipikirkan Allah, bukan menurut apa yang dipikirkan manusia. Sekaligus kita diajak untuk merenungkan makna salib Kristus dan memperkenankan diri kita untuk disalibkan bersama Dia. Sehingga kita pun dapat mengalami keintiman hubungan dengan Allah.
Marilah kita memandangi Yesus Mesias yang tersalib dengan hati yang terbuka, sehingga keajaiban dari kehadiranNya akan memenuhi diri kita. Hanya dengan mengerti secara benar tentang Sang Mesias, akhirnya kita sungguh beriman de- ngan benar pula. Dan iman yang benar inilah yang akan membawa kita pada keselamatan yang sejati.
Namun tidak cukup cuma beriman saja. Sebab kalau soal percaya, setan pun percaya (Yakobus 2:19). Setan percaya kepada Tuhan, setan juga percaya bahwa Yesus anak Allah. Namun setan tidak mau taat dan mengikut Yesus. Maka di sinilah iman kita ditantang untuk tidak sekedar percaya, tetapi kita percaya dan taat kepada Yesus. Kita diajak untuk meneladani Kristus, taat memikul salib kita dan menyangkal diri kita setiap hari. Orang yang taat menyangkal dirinya dan memikul salibnya setiap hari, orang seperti inilah yang berhasil memikirkan apa yang dipikirkan Allah, bukan apa yang dipikirkan manusia.
Jemaat yang dikasihi Tuhan. Melalui Firman ini, kita diajak untuk menjawab pertanyaan ini dalam kehidupan kita masing-masing. Pertama, pernahkah kita mengalami konflik batin seperti yang dialami oleh Simon Petrus? Dalam hal apa kita mengalaminya? Dan setelah mendengar Firman ini, apakah kita terbantu untuk menyelesaikan konflik batin tersebut? Kedua, selama kita mengikut Yesus, menurut kita mana yang lebih banyak : kita mengikuti apa yang diinginkan Yesus dari kita ataukah sebaliknya, kita yang lebih banyak menuntut Tuhan Yesus mengikuti keinginan kita? Semoga melalui perenungan ini, kita terbantu untuk memperbaiki kesalahan kita dalam memahami ke-Mesias-an Yesus dan terbantu untuk menjadi pengikut Kristus yang setia, seturut dengan hikmat Yesus, bukan hikmat dunia ini. Amin.
(Pdt. DFM. Pasaribu, MTh)
Acara Kebaktian Umum II/ Remaja Pkl. 11
00Wib
Pengkhotbah : Pdt. DFM. Pasaribu, MTh Liturgis : St. E.P. Hutabarat
Warta Jemaat : St. Ny. Sianturi/br. Sidauruk Pemusik : Tim Musik Remaja
Pemandu : Tim Pemandu Remaja Multimedia : Cantika br. Tambunan
Persembahan : 1. St. Ny. Sinaga br. Simarmata 2. St. Bachtiar Marbun
3. St. E. Sihombing 4. St. Ir. TLH. Sitorus
1. NYANYI : “Ku Masuki GerbangNya”
Ku masuki gerbangNya Dengan hati bersyukur HalamanNya dengan pujian Kataku hari ini harinya Tuhan Ku bersuka s’bab Dia girangkanku.
Reff.:
Dia girangkanku, oh, Dia girangkanku Ku bersuka s’bab Dia girangkanku.
2. VOTUM - INTROITUS - DOA.
L = Liturgis; J = Jemaat; S = Semua
L: Di dalam Nama Allah Bapa dan Nama AnakNya Tuhan Yesus Kristus dan Nama Roh Kudus yang menciptakan langit dan bumi. Amin.
Sehingga hidupmu layak di hadapanNya serta berkenan kepadaNya dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah. Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita, datanglah ke ha- dapanNya dengan sorak-sorai! Haleluya!
S: (menyanyikan) : Haleluya! Haleluya! Haleluya!
L: Marilah kita berdoa :
Ya Tuhan Allah, Pengasih dan Yang Benar! Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu, karena Engkau memberikan berita kesukaan untuk
menerangi hati kami. Oleh karena itulah kami dapat mengenal Tuhan dan semua kehendakMu. Kami ingin melakukan kehendakMu selama hidup kami. Kuduskanlah hati kami dengan RohMu, kuatkanlah kami melawan nafsu dan keinginan duniawi. Berilah kegembiraan bagi kami untuk melaksanakan kehendakMu, oleh karena AnakMu Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.
(Jemaat duduk) 3. NYANYI DARI KJ. NO.424 : 1 - 2
“Yesus Menginginkan Daku”
Ayat 1
Yesus menginginkan daku Bersinar bagiNya Di mana pun ‘ku berada
‘Ku mengenangkanNya Bersinar bersinar Itulah kehendak Yesus
Bersinar bersinar aku bersinar terus.
Ayat 2
Yesus menginginkan daku Menolong orang lain Manis dan sopan selalu
Ketika ‘ku bermain Bersinar bersinar Itulah kehendak Yesus
Bersinar bersinar aku bersinar terus.
4. HUKUM TAURAT : L: Dengarlah hukum Tuhan :
Titah I sampai dengan Titah ke - X Titah Pertama :
Akulah Tuhan Allahmu! Jangan ada padamu allah lain dihadapanKu.
Titah Kedua :
Jangan perbuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit, atau yang ada di bumi, atau yang ada di dalam air di bawah bumi, untuk disembah atau dituruti.
Titah Ketiga :
Jangan menyebut nama Tuhan AllahMu dengan sembarangan sebab Tuhan akan menghukum orang yang menyianyiakan namaNya.
Titah Keempat :
Ingat dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ke tujuh ada- lah hari Sabat Tuhan, Allahmu, maka jangan melakukan sesuatu pe- kerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan atau hambamu laki-laki atau hambamu perempuan, atau hewanmu, atau orang asing yang berada di tempat kediamanmu. Sebab pada enam hari lamanya Tuhan menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isi- nya, dan Ia berhenti pada hari yang ke tujuh, itulah sebabnya Tuhan memberkati hari Sabat dan menguduskannya.
Titah Kelima :
Hormatilah ayah dan ibumu, supaya lanjut umurmu di bumi yang di- berikan Tuhan, Allahmu, kepadamu.
Titah Keenam : Jangan Membunuh.
Titah Ketujuh : Jangan berzinah.
Titah Kedelapan : Jangan mencuri.
Titah Kesembilan :
Jangan mengucapkan saksi dusta terhadap sesamamu manusia.
Titah Kesepuluh :
Jangan mengingini rumah sesamamu: Jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang dimili sesamamu.
Bagaimanakah Firman Tuhan Tentang kesepuluh Hukum itu?
“Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan Bapak kepada anak-anaknya, kepada keturunannya yang ketiga dan keempat dari orang yang membenci Aku, tetapi Aku me- nunjukkan Kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan berpegang pada perintah-perintahKu”.
Demikian hukum Tuhan.
Marilah kita bersama-sama meminta kekuatan dari Tuhan.
S: Ya Tuhan Allah, kuatkanlah kami melakukan yang sesuai dengan hu- kumMu. Amin.
5. NYANYI DARI BE. NO.211 : 1 - 2
“Tuhan Jesus Siparmahan”
Ayat 1
Tuhan Jesus Siparmahan au birubiruNa do Jesus gok di Ho rohangku
sai ihuthononku Ho Sai ihuthononku Ho sai ihuthononku Ho Jesus gok di Ho rohangku
sai ihuthononku Ho.
Ayat 2
Jumpa masa sori mago tung pangapul Ho gogo
Ia bogasMi huida sai ihuthononku Ho Sai ihuthononku Ho sai ihuthononku Ho
Ia bogasMi huida sai ihuthononku Ho.
6. PENGAKUAN DOSA :
L: Marilah kita merendahkan diri untuk mengaku dosa kita.
Ya Tuhan Allah yang Mahakuasa dan Maha benar, Pengasih dan Pe- nyayang. Bermurah hatilah Engkau ya Tuhan terhadap kami. Kiranya Tuhan berkenan mengampuni segala dosa dan kejahatan kami. Tiada yang lain yang dapat menjadi pelindung dan penyelamat bagi kami selain dari kasih sayang dan pembenaranMu yang tunggal. Karena itu karuniakanlah kami ketenangan dan penghiburan di dalam pengor- banan AnakMu, Tuhan Yesus Kristus Juruselamat kami. Amin.
--- Berdoa dalam hati --- diiringi musik satu-ayat L: Dengarlah janji Tuhan tentang pengampunan dosa :
Tetapi Dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, Dia diremukkan oleh karena kejahatan kita, ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadaNya, dan oleh bilur-bilurNya kita menjadi sembuh.
Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi!
S: Amin. (Jemaat duduk)
7. NYANYI DARI KJ. NO.410 : 1 - 2
“Tenanglah Kini Hatiku”
Ayat 1
Tenanglah kini hatiku Tuhan memimpin langkahku
Di tiap saat dan kerja Tetap kurasa tanganNya Tuhanlah yang membimbingku
Tanganku dipegang teguh Hatiku berserah penuh Tanganku dipegang teguh.
Ayat 2
Di malam yang gelap benar Di taman indah dan segar Di taupan dan di laut tenang
Tetap tanganku dipegang Tuhanlah yang membimbingku
Tanganku dipegang teguh Hatiku berserah penuh Tanganku dipegang teguh.
8. PEMBACAAN EPISTEL :
L : Marilah kita mendengar Firman Tuhan yang ditetapkan untuk hari Minggu ini: Amsal 1:29-33. Kita membacanya secara responsoria.
Oleh karena mereka benci kepada pengetahuan dan tidak memilih takut akan TUHAN,
J : tidak mau menerima nasihatku, tetapi menolak segala teguranku, L : maka mereka akan memakan buah perbuatan mereka, dan menjadi
kenyang oleh rencana mereka.
J : Sebab orang yang tak berpengalaman akan dibunuh oleh keengga- nannya, dan orang bebal akan dibinasakan oleh kelalaiannya.
L : Tetapi siapa mendengarkan aku, ia akan tinggal dengan aman, ter- lindung dari pada kedahsyatan malapetaka."
Demikianlah Firman Tuhan. Berbahagialah orang yang mendengar Firman Allah serta memeliharanya.
S : Amin.
9. NYANYI : “Jangan Pernah Menyerah”
Tuhan tak pernah janji langit selalu biru Tetapi Dia berjanji selalu menyertai Tuhan tak pernah janji jalan selalu rata
Tetapi Dia berjanji berikan kekuatan.
Reff.:
Jangan pernah menyerah, jangan berputus asa Mukjizat Tuhan ada saat hati menyembah Jangan pernah menyerah, jangan berputus asa Mukjizat Tuhan ada bagi yang setia dan percaya.
10. PENGAKUAN IMAN RASULI.
L : Marilah kita bersama-sama mengaku iman kepercayaan kita, sebagaimana saudara-saudara seiman di seluruh dunia.
Kita bersama-sama mengucapkannya.
S : Aku percaya kepada Allah ... dst.
(Jemaat duduk) 11. WARTA JEMAAT.
12. NYANYI DARI KJ. NO.281 : 1 - 2
"Segala Benua dan Langit Penuh"
Ayat 1
Segala benua dan langit penuh Dengan bunyi nama yang sangat merdu
Penghiburan orang berhati penat Pengharapan orang yang sudah sesat
Nama itu suci kudus Siapa belum mengenal Penebus.
Ayat 2
Sesungguhnya Yesus yang layak benar Dib’ri nama itu kudus dan besar Yang oleh sengsara kematianNya Memb’ri keampunan dan damai baka
Nama itu suci kudus Siapa belum mengenal Penebus.
13. KHOTBAH / RENUNGAN : Markus 8 : 31 - 38
14. NYANYI DARI KJ. NO.396 : 1… (Persembahan)
“Yesus Segala-galanya”
Ayat 1
Yesus segala-galanya Mentari hidupku Sehari-hari Dialah Penopang yang teguh Bila ‘ku susah berkesah
Aku pergi kepadaNya Sandaranku Penghiburku
Sobatku.
Ayat 2
Yesus segala-galanya Kawanku abadi Setiap datang padaNya
BerkatNya diberi Surya dan hujan berselang Hasil tanaman dan kembang
Semuanya karunia Sobatku.
Ayat 3
Yesus segala-galanya Setia padaku
Tak akan ‘ku menyangkalNya Teman setiaku
BersamaNya ‘ku tak sesat Ia menjagaku tetap Ia tetap Kawan erat
Sobatku.
15. DOA PERSEMBAHAN/DOA BAPA KAMI/BERKAT - AMIN 3x
---
Nama-Nama Yang Menerima Apresiasi dan Bea Siswa
No. Nama No. Nama
1. Clarissa Maria Erlin Sidabutar 52. Feodora Cordelia Sianipar 2. Daniel Sebastian Simanjuntak 53. Otniel Natanael Tambunan 3. Mikha Alexander Gurning 54. Vanessa Khaterine D. Panjaitan 4. Fionna Darlene Lamretta 55. Stefanie Zaneta Siahaan 5. Adhelia Josephine Zita Sagala 56. Alvian Surya Adi Saputra 6. Judika Enriko Presiden Sihotang 57. Maggie Zeta R. Simangunsong 7. Marsya Duma El Callysta Damasta 58. Michael Thomoz P. Tambunan 8. Secil Rosauli Simatupang 59. Melati Janet Livia
9. Haris Hasurungan Tambun 60. Eugene Rachel Paskahiva 10. Kenzo Ezra Sitorus 61. Josephine Tirza Grace Sitindaon 11. Lieke Yocelina Hotnauli Silaban 62. Don Marchell Levy Simangunsong 12. Malvin Raja Tuppal Lubis 63. Evelin Oktavia Simarmata 13. Yorim Mathew Sitorus 64. Hanna Joyce Cahaya Siburian 14. Ethan Jeremy Alfred Hutajulu 65. Jeremy Oktanael
15. Theresa Imanuela 66. Otto Jastin Hasibuan
16. Shanessa 67. Amelia Grace Rotama
17. Clarence Velonel Sitompul 68. Nolan Jefferson Kevin 18. Sri Ayu Septika Gantari Sagala 69. Samuel Santo PRP. Hasibuan 19. Josephine Hartati Sihotang 70. Diana Aprilia Simamora 20. Celita Rosalinda Sianturi 71. Irvia Wijayanti 21. Adriella Josephina Tiur Panjaitan 72. Samuel Felix Sitompul 22. Hezkiel Pudan Vanazel Tambunan 73. Ferdinan Daniel Christhoper 23. Alexandria Angelica E. Sidabutar 74. Jessica Donata Elizabeth 24. Farrel Dimpos Putra 75. Nadya Clarissa Simanjorang 25. Gloria Wealthy Siagian 76. Jovanka Agnes Agatha 26. Angelynn Keiko Mora Napitupulu 77. Otto Jastin Hasibuan 27. Albert Eliezer Sitorus 78. Simon Albert Hasibuan 28. Laura Ruth Erin Sidabutar 79. Maria Sondang Hasibuan 29. Carmellea Videbby R.M. Tambunan 80. Jeremy Oktanel Nainggolan 30. Adela Maria Gurning 81. Maria Jesika Oktaviani Nainggolan 31. Nathania Vinaette Tambun 82. Hanna Joyce Cahaya Siburian 32. Mirekel Mikha Simatupang 83. Salvador Nicholas Mora Siburian 33. Pesalmen Samuel Agustinus M. 84. Frialdo Etanim Simanjuntak 34. Daniel Dapot Jeremia Sitorus 85. Petra Simanjuntak 35. Handrich Anugrah I. Hutagaol 86. Titus Daniel Simanjorang 36. Cristiano Samuel A Samosir 87. Gio Manthopa Simanjorang 37. Michelle Lilove Maria Namora 88. Reno Alfiano Sihaloho 38. Stefani Marsavlina Simatupang 89. Ade Riquel Sihaloho
39. Christopher Jeremy Panjaitan 90. Juan Alvin Landhika O. Silalahi 40. Surya Sexagesima Limbong 91. Olivia Marybella A. Tambunan 41. Principessa Carissa Simangunsong 92. Ruth Apriliah Simatupang
42. Eunice Valerie 93. Alfredo Binsar H. Simatupang
43. Calix Gavril Sianipar 94. James Gleneagle M. Hutabarat 44. Nikita Hana Natalie E. Sidabutar 95. Jovan Sebastian Pardede 45. Iven Louis Harijaya Pane 96. Joshelina Aprilianti Pardede 46. Soni Christian Situmorang 97. Juan Sergei Simanjuntak 47. Maria Vriscila Manurung 98. Steven Imanuel Simatupang 48. Denice Septaria L. Panjaitan 99. Alvian Surya Adi S. Simatupang 49. Kartika Kezia Uli Sitindaon 100. Celita Rosalinda Sianturi 50. Denice Septaria L. Panjaitan 101. Andreas Calvin Simatupang 51. Kartika Kezia Uli Sitindaon 102. Stefani Marsaulina Simatupang