• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGASAKHIR HOTEL RESORT : PENGEMBANGAN FASILITAS KAWASAN. WADl'K SERMO SEBAGAl TAMAN WISATA DI KULON PROGO YOGYAKARTA ISLAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TUGASAKHIR HOTEL RESORT : PENGEMBANGAN FASILITAS KAWASAN. WADl'K SERMO SEBAGAl TAMAN WISATA DI KULON PROGO YOGYAKARTA ISLAM"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

TUGASAKHIR

HOTEL RESORT :

PENGEMBANGAN FASILITAS KAWASAN WADl'K SERMO SEBAGAl TAMAN WISATA

DI KULON PROGO YOGYAKARTA

ISLAM

PENYUSUN

NAMA : MUH. GUNTUR SANDHI

NO. MHS : 98 512 081

FAKULTAS/JURUSAN : FTSP/ARSITEKTUR

JIJRUSAN ARSITEKTl R

FAKIILTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

YOGYAKARTA 2003

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN TUGAS AKHIR

HOTEL RESORT:

PENGEMBANGAN FASILITAS KAWASAN WADUK SERMO SEBAGAl TAMAN WISATA Dl KULON PROGO

YOGYAKARTA

Telah Diseminarkan di depan Sidang Penguji Tanggal: 28 Juni 2003

DOSEN PEMBIMBIN KETUAJURUSAN

ir. bk-MOTT IFTIRONI, MLA

If REV1AN S, M ARCH

(3)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilttas Taman Wisata

*...Kupersembahkan tugas akhir ini untuk

Ibu dan kakak-kakakku..."

tn

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(4)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

ABSTRAKSI

Perkembangan Hotel Resort saat ini meningkat sejalan dengan meningkatnya kebiasaan orang untuk berlibur dan melepas kejenuhan. Selain itu pula sejalan dengan perkembangan zaman pemilihan bentuk perancangan Hotel

Resort makin berfariasi

Hotel bukan lagi sebagai tempat menginap saja, tetapi sudah berkembang menjadi tempat untuk beristirahat dan rekreasi sesuai dengan tuntutan wisatawan saat ini. Hotel Resort Waduk Sermo di Kulon Progo, di waduk ini merupakan Hotel Resort yang spesifik dengan menampilkan potensi alam berupa keindahan alam Perbukitan Menoreh, dan jauh dari keramaian kota.

Konsep privacy, ketenangan dan pengalaman unik muncul sebagai brand image untuk menentukan perancangan Hotel Resort sebagai ungkapan visual bangaunan yang kontektual terhadap lingkungan.

IV

Mull. Guntitr Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(5)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

KATA PENGANTAR

G^-

Asslamu,alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Puji syukur kehadirat Allah Swt dan salam serta salawat tetap kami panjatkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad Saw, akkhirnya penyusun dapat menyelesaikan laporan tugas akhir dengan judul "Hotel Resort:

Pengembangan Fasilitas Kawasan. Waduk Sermo Sebagai Taman Wisata Di Kulon Progo Yogyakarta". Penulisan laporan tugas akhir ini dimaksudkan untuk memenuhipersyaratan meraih gelar Sarjana Teknik Jurusan Arsitektur pada Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan.

Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis menyadari sepenuhnya bahwa di dalam proses penyusunan tidaklah berdiri sendiri, melainkan banyak berbagai pihak yang turut serta memebantu baik dalam bentu bimbingan, dorongan, doa, dan lainnya.

Untuk itu tiada lebih yang dapat penulis sampaikan kecuali ucapan tulus terima kasih setulus-tulusya kepada:

1. Bapak Ir. H Muh. Iftironi, MLA selaku Dosen pembimbing yang dengan kesabarannya memberikan berbagai masukan, dorongan dan pengarahan kepada penyusun dalam menyelesaikan dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Bapak Ir. H Supriyanta MT selaku Dosen Penguji yang telah membimbing penulis selama studio.

3. Bapak Ir. Revianto Budi S, M.Arch sebagai Kepala Jurusan Arsitektur yang membantu penyusun dalam melakukan kelancaran tugas akhir.

4. Seluruh dosen / staf pengajar FTSP Jurusan Arsitektur Ullyang telah memberikan tenaga dan pikirannya dalam menyusun skripsi ini.

5. Semua pihak yang terkait dalam Proyek Pengembangan Kawasan Wisata Waduk Sermo Kulon Progo Yogyakarta, yang telah meluangkan waktunya guna membantu kelancaran tugas akhir ini.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(6)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kazvasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

6. Ibuku, kakak, dan sepupuku yang telah memberikan dorongan moril maupur spirituil atas kelancaran proses tugas akhir ini.

7. Teman-temanku Arsitektur 98 Ull yang dengan kekompakannya selalu menemani dan bersama-sama dalam menempuh kuliah di FTSP Ull.

8. Teman-temanku kost B 53 Mamad, Edi, Roufik, Nur, Ulin, Taufik, Rudi, Roy, Joko, Bas, Nizam. Dengan kekacoannya selalu menemani dan bersama-sama dalam lika-liku hidup.

9. Maman, Fadly, Fahmi, Agus dan Haryanto yang membantui dalam penulisan.

10. Isti, Risti, Rina dan Yuli yang telah banyak membantu dalam segala hal dalam proses tugas akhir ini.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan pada tugas akhir ini. Oleh karena itu kritik konstruktif sangat penulis harapkan dari semua pihak yang membaca skripsi ini.

Semoga amal baik dan bantuan tulus yang diberikan kepada penulis akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Alloh Swt,

Akhirnya penulis berharap agar laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi

kita semua. Amiin....

Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.

VI

Penyusun

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(7)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Tainan Wisata

DAFTAR ISI

vJ'-

1'

Halaman Judul i

Halaman Pengesahan ii

Halaman Persembahan iii

Abstraksi iv

Kata Pengantar v

Daftarlsi vii

BAGIAN PERTAMA (Proposal) 1

1. LatarBelakang.,... 2

1.1. Kondisi Umum Kepariwisataan 2

1.2. Kawasan Wisata Waduk Sermo Sebagai.

Gagasan Dalam Performan Bangunan 3

2. Potensi Wisata Kawasan Waduk Sermo 5

2.1. Keadaan Lokasi 5

2.2. Kegiatan Wisata Darat 6

3. Permasalahan 8

4 Tujuan dan Sasaran Pembahasan 8

5 Spesifikasi Umum Proyek 9

BAGIAN KEDUA (Laporan Perancangan) 10

1 Spesifikasi Laporan Perancangan Hotel Resort 11 2 Konsep Dasar Perancangan Kontektual Lingkungan 14

Vll

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(8)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Sermo Sebagai Fasilitas Taman Wisata

3 Konsep Perancangan 15

3.1. Why In This Island? 15

3.2. Tapak Bangunan 15

3.3. Orientasi Bangunan 16

3.4. Konsep Kontur 17

3.5. Konsep Sirkulasi 18

3.6. Konsep Performan Bangunan Hotel Resort 19

3.7. Konsep Bangunan Alamiah 22

3.8. Konsep Pembagian Ruang 23

3.9. Konsep Sistem Sirkulasi 24

TINJAUAN PUSTAKA 25

1 Pengertian Hotel Resort 25

2 Perancangan Performan Bangunan Hotel Resort Dilihat Dari

Kenyamanan Thermal Bangunan 27

3 Perancangan Performan Bangunan Hotel Resort Dilihat Dari Kenyamanan

dan Keindahan Landscape 31

DAFTAR PUSTAKA 37

LAMPIRAN 38

1. Kerangka Pola Pikir 39

2. Keadaan Waduk Sermo (foto) 40

3. Master Plan Obyek Wisata Kawasan Waduk Sermo, Kulon Progo 41

4. Gambar Studio Perancangan 42

Vlll

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(9)

HOTEL RESORT: Pengembangan fasilitas Kawasan Waduk Sernno Sebagai Taman Wisata

Di Kulon Progo Yogyakarta

S V I O H I S I T U R H I

"1

(10)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

• • • • • • • • • • • • •

Hotel Resort:

Pengembangan Fasilitas Kawasan Waduk Sermo Sebagai Taman Wisata Kulon Progo Yogyakarta

1. Later Belakang

1.1. Kondisi Umum Kepariwisataan

Indonesia adalah negara kepulauan yang terbentang dari sabang sampai Merauke. Dengan keanekaragman jenis dan macam-macam kebudayaan, serta flora dan faunanya. Dan begitu juga kekayaan alam yang terkandung didalamnya,

merupakan modal dasar tersendiri sebagai aset dan potensi pariwisata di

Indonesia yang tak habis terjual.

Keadaan ini sangat wajar karena industri pariwisata bisa diharapkan menjadi industri terbesar sebagai penghasil devisa dunia, apalagi dalam menghadapi AFTA 2003. Dunia pariwisata sebagai bisnis sangat sensitive terhadap kondisi

lingkungan terutama keamanan, maka situasi tidak kepastian politik dan keamanan

di Indonesia saat ini sangat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan wisman ke

Indonesia.

Bagaimana membuat wisatawan menjadi berkualitas, kembali pada

kemampuan kita untuk menahan mereka tinggal lebih lama dan mengeluarkan lebih banyak uang dengan menjual keindahan alam dan keunekan seni budaya yang kita punyai.

Kesimpulan dari keadaan kondisi wisata, bahwa target yang kita ingin capai dalam pariwisata adalah bertambahnya jumlah wisatawan dari tahun ke tahun.

Sedangkan mengenai kualitas wisatawan haruslah dilihat dalam arti luas, bagaimana kemampuan kita mengelolanya demi kepentingan yang lebih luas.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(11)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

-*

1.2. Kawasan Wisata Waduk Sermo Sebagai Gagasan Dalam

Performan Bangunan

Kawasan wisata Waduk Sermo, merupakan bagian dari gugusan

Pegunungan Menoreh dan merupakan mata rantai arus wisata utama di wilayah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya Kabupaten Kulon Progo. Mata

rantai tersebut akan saling berkait dengan mata rantai lainnya untuk kegiatan-

kegiatan serupa dari wilayah lainnya, sehingga akan membentuk zone ekonomi

tersebut bersifat transnasional.dan membentuk keterkaitan antar daerah dalam

mengembangkan keuntungan timbal balik antar misi daerah wisata.

Menanggapi dinamik perkembangan wilayah yang semakin cepat, yang ditunjukkan melalui berbagai sektor disuatu wilayah yang potensial, maka proyek perencanaan dan perancangan fasilitas akomodasi pada pengembangan kawasan wisata Waduk Sermo telah tersusun Rencana Detail Ruang Kawasan Waduk Sermo sebagai landasan pengembangan kepariwisataan dalam skala lokall maupun regional dengan tetap menjaga keseimbangan antar unsur, seperi:

kelestarian lingkungan, kepentingan wisata, dan kesejahteraan bagi masyarakatdi sekitar tempat fasilitas akomodasi atau Hotel Resort yang akan dibangun di

kawasan wisata Waduk Sermo.

Kawasan Wisata Waduk Sermo memiliki keistimewaan, yaitu:

1. Pegunungan Menoreh yang merupakan bagian dari Kawasan Wisata Waduk Sermo dimana hutan sebagai keindahan daya tarik.

2. keindahan akan kekayaan alam baik didarat maupun dilaut.

Dengan spesifikasi maksud:

" Air. natural dimana kebebasan dalam mengarahkan keindahan akan kenetralan yang aiamiah.

•> Tanah: natural dimana kepekatan dalam mengungkapkan keindahan dan kekuatan yang aiamiah.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(12)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

d Vegetasi: natural dimana kebebasan menimbulkan kehidupan dan keindahan yang aiamiah.

Dari hal diatas perwujudan dari segi fisik berupa perancanaan dan

perancangan performan bangunan.

Gambar 1

Pencapaian Ke Kawasan W^<k Sermo /T\

KABUPATEN DAII• MAOCtANO POOPINJIJAWATtNOAH

KAB. PurmORCJO mor. JAWA TCNOAI

Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

H )U3fn.(4Ht

KAm. I

(13)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

• • • • • • • • • • • •

2. Potensi Wisata Kawasan Waduk Sermo

2.1 Keadaan Lokasi

Aksesbilitas lokasi

Waduk sermo termasuk dalam wilayah Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo. Letaknya tidak jauh dari wates, ibukota kabupten, yaitu sekitar6 Km.

kota Wates dilalui oleh jalan Negara sebagai jalur jalan penting di propinsi DIY.

Jalur jalan ini juga melalui Bandara Adisucipto. Selain itu di kota Wates sendiri terdapat stasiun kereta api. Dengan kata lain lokasi Waduk Sermo mudah dijangkau sehingga menguntungkan untuk pengembangan Waduk Sermo. Di samping itu kulon progo juga memiliki banyak objek wisata yang dapat digabungkan menjadi paket wisata dengan Waduk Sermo

Gambar 2

Aksesbilitas lokasi Waduk Sermo

Sumber: pemikiran

Keteranoan 1. Wates 2. Waduk Sermo

^••V Jalan Negara

Jalan Propinsi Jalur Kereta Api

<D

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(14)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Tainan Wisata

• • • • • • • • •

2.2. Kegiatan Wisata Darat

Dalam rangka rencana pengembangan kawasan waduk sebagai Kawasan Wisata, maka ada beberapa potensi wisata yang perlu didukung dalam realisasinya sebagai kawasan wisata yang perlu penanganannya diantara potensi

tersebut adalah:

Akomodasi Wisata

Maksud dari akomodasi wisata meliputi fasilitas pelayanan untuk wisatawan yang akan menginap atau memperiama masa tinggal di tempat wisata. Kebutuhan fasilitas penginapan yang direkomendasikan adalah dalam kategori Hotel atau Motel. Dalam rangka rencana pengembangan fasilitas tersebut berada didaerah sebelah selatan hingga ke barat dari kawasan waduk, atau di daerah Tegiri dan Wungkalan yang akan memakan lahan kurang lebih 25 Ha.

Fasilitas Perdagangan

Kabupaten Kulon Progo mempunyai beberapa macam makanan khas, budi daya buah manggis dan durian dimungkinkan untuk dikembangkan, serta kerajinan tangan dari bambu. Untuk menampung hasil pertanian penduduk setempat yang sangat bagus untuk budidaya durian dan manggis serta hasi budidaya keramba, perlu disediakan lahan untuk Pasar Buah serta tempat pelelangan ikan.

Menikmati Petnandangan Alam

Kegiatan menikmati pemandangan "ala" mini dilakukan dengan berjalan, berkuda, atau bersepeda, ataupun sekedar dengan duduk-duduk di fasilitas akomodasi hotel, kegiatan ini bersifat refresing untuk menyegarkan pikiran. Alam proses kegiatan tersebut perlunya fasilitas pendukung, seperti tempat parker, tempat makan, gardu pandang, taman bermain, lavatory umum dan beberapa fasilitas lain yang mendukung.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(15)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

• • • • • • • • • • a

Taman Bermain (Taman Rekreasi Keluarga)

Taman bermain adalah merupakan bentuk alternative obyek wisata yang akan dikembangkan di Waduk Sermo selain wisata yang menikmati pemandangan alam dan pemandangan air atau waduk. Taman bermain diorientasikan kepada area bermain yang paling aman untuk anak-anak sehingga tempat bermain ini menjadi prioritas untuk konsumen wisata dari kelompok keluarga.

Rekreasi Olah Raga

Kegiatan wisata hutan berorientasi pada memanfaatkan hutan untuk keperluan wisata dengan bentuk kegiatan seperti lintas alam, fishing. Luas areanya pun direncanakan yang paling luas dari seluruh lahan dimafaatkan untuk fasilitas wisata lainnya. Letaknya pada sisi Timur hingga Selatan waduk yang memiliki karakteristik sangat tinggi tingkat kerawanannya terhadap bencana kelongsoran.

Laboratorium Kebumian

Untuk menunjang fasilitas pendidikan, bisa dibuat laboratorium kebumian yang berisi tanaman-tanaman langka yang bisa diuji coba kembangkan.

Laboratorium ini bisa menggunakan sebagian tanah sabuk hijau milik Dirjen Pengairan. Laboratorium ini lebih utama akan dimanfaatkan untuk kegiatan Wisata Remaja.

Agrowisata

Pada sisi barat waduk, tanah sekelilingnya sangat hijau dan banyak dengan tanaman tahunan. Daerah ini disarankan untuk agrowisata, dimana tanah setempat bisa ditanami manggis dan durian. Penduduk setempat bisa diarahkan untuk mengembangkan budidaya pertanian buah-buahan, sekaligus menunjang

kelestarian waduk.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(16)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Fasilitas Taman Wisata

• • • • • • • •

Kegiatan Wisata Air

Kegiatan wisata air dimaksudkan adalah seluruh obyek wisata yang diselenggaran di air, baik dipermukaan maupun didalamnya. Waduk Sermo dikembangkan untuk wisata air berupa pemancingan, ski air, lomba perahu dan memelihara keramba atau jala apung.

3. Permasalahan

Bagaimana perencanaan dan perancangan performan bangunan Hotel Resort mencerminkan citra wisata alam alam Waduk Sermo yang dapat berorientasi pada keindahan alam Perbukitan Menoreh dan Waduk Sermo.

4. Tujuan dan Sasaran Pembahasan

4.1. Tujuan pembahasan

Memecahkan permasalahan Performan Bangunan Hotel Resort mencerminkan Citra Wisata Alam Waduk Sermo yang berorientasikan pada keindahan alam khususnya Perbukitan Menoreh, dengan studi kasus Hotel Resort yang memanfaatkan unsur-unsur alam baik yang ada diair dan didarat khususnya daerah pegunungan.

4.2. Sasaran Pembahasan

Merumuskan konsep dasar perencanaan dan perancangan Performan Bangunan Hotel Resort dengan memanfaartkan unsur-unsur alam untuk membangkitkan daya tarik pengunjung guna memperpanjang waktu tinggal lebih

lama.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(17)

Tugas Akhir

Hotel Resort: Pengembangan Kawasan

Waduk Senno Sebagai Tasilitas Taman Wisata

5. Spesifikasi Umum Proyek

Waduk/bendungan sermo terletak di Desa Hargowilis, kecamatan kokap, kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Waduk yang menghubungkan dua bukit dengan membendung kali ngrancah ini berukuran lebar atas delapan meter, lebar bawah 250 meter. Panjang 190 meter dan tinggi bendungan 56 meter. Waduk ini

dapat menempung air 25 juta m3 dengan genangan seluas 157 hektar. Selama ini,

waduk tersebut hanya berfungsi sebagai bangunan pengendali tingkah laku air baik alami ataupun buatan serta mengulangi kekurangan air waktu kemarau dan kelebihan waktu penghujan saja1. Padahal sebenamya waduk ini memiliki potensi untuk dikembangkan, sebagai wujud teknologi manusia (buatan) yang dapat menjadi daya tarik wisata, bersama dengan potensi alami yang ada dikawasan sekitamya.

Keadaan alam di sekitar Waduk Sermo memiliki suatu potensi sebagai daya tarik wisata. Pemerintah bahkan sudah menyusun Rencana Induk Pengembangan Pariwisata untuk kawasan ini pemetakan lahan sesuai dengan kondisi wilayah.

Rencana tersebut berkaitan erat pemanfaatan kondisi alam dalam wujud pemandangan ataupun pemanfaatan unsure air serta vegetasi. Rencana pemerintah tersebut antara lain: membangun hotel resort, tempat olah raga air, hutan konservasi, bumi perkemahan, tempat rekreasi keluarga, agrowisata buah- buahan serta perikanan.

Sebagai kawasan yang berpotensi sebagai objek wisata, Waduk Sermo dapat dijadikan sebagai satu paket wisata dengan objek wisata lainnya di daerah Kulon Progo karena terletak dalam jalur wisata yang tengah dikembangkan. Waduk tersebut berdekatan dengan daerah objek wisata lainnya seperti puncak Suroloyo, Sendangsono, Pantai Glagah Indah, Pantai Congot, dan makam pahlawan Nyi Ageng Serang.Dgn demikian, Waduk Sermo berpotensi dijadikan satu paket

wisata dengan objek-objek wisata tersebut2.

I Kamus Islilah Penataa Ruang dim Pengembangan Wilayah. mm-.kimpraswil.go.id ditjen ruang kompas.htm

7 uimrcmiblikn r:o />/

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

(18)

Part Two

HOTEL RESORT: Pengembangan fasilitas Kawasan Waduk Sermo Sebagai Taman Wisata

Di Kulon Progo Yogyakarta

M U H

(19)

=>JUDUL

HOTEL RESORT:

PENGEMBANGAN FASILITAS KAWASAN WADUK

SERMO SEBAGAI TAMAN WISATA Dl KULON PROGO YOGYAKARTA

=>PERMASALAHAN

Bagaiman perencanaan dan perancangan performan bangunan Hotel Resort mencerminkan citra wisata alam Waduk Sermo yang dapat berorientasi pada keindahan alam Pegunungan Menoreh dan Waduk Sermo.

=> SPESIFIKASI UMU!V! PROYEK

♦ LOKASI

Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, yogyakarta.

♦ S1TUASI DAN BESARAN WADUK SERMO

Waduk yang menghubungkan dua bukit dengan membendung kali rancah, berukuran lebar atas delapan meter lebar bawah 250 meter. Panjang 190 meter. Tinggi bendungan 56 meter. Menampung air 25 juta m3 dengan genangan seluas 157 Hektar.

=> JENIS BANGUNAN

Bangunan komersial

=> FUNGSI

Sebagai penginapan dan rekreasi wisata alam

B i i a B l l l i l i i l l l i l

(20)

LUAS SITE

65 000 M2 dengan spesifikasi

> Hotel Resort: 15 000 M2.

> Akomodasi/rekreasi wisata: 20 000 M2.

> Parkir: 15 000 M2

> Sirkulasi + jembatan: 15 000 M2.

LUAS SITE TERBANGUN

± 39 700 M2

SISTEM SIRKULASI

Sirkulasi kurva tertutup, keluar masuk satu pintu

SPESIFIKASI SITE HOTEL RESORT WADUK SERMO

♦ HOTEL RESORT

Jumlah 69 kamar dengan standart room: 18 kamar, suit room: 51 kamar, perpustakaan umum, laundry, cafe,

ruang sewa, fitnes centre, mini bank, dan mini market.

♦ AKOMODASI ATAU REKREASI LUAR

Satu buah restorant, 20 retail, taman bermain anak dan fasilitas olah raga (2 buah lapangan tenis, 1 buah lapangan basket, 4 buah kolam renang, wisata air).

♦ PARKIR

Parkir penginap Hotel Resort: kendaraan roda empat normal kelas VIP 18 bh. Kelas sedang 23 buah dan

kelas biasa 84 bh. Kendaraan besar/bis 9 buah.dan parkir sepeda motor.

••-•'• Ll!"-'-,lUI-;"'ll)iK ""..p.v,,..^,!!., • m i m i m i

12

(21)

Buktt, ._rr»ewoj

ADAMrimt#CAMAANFtUKAMOUHANDAlH>M RABUTATfNDAflHUlOM'«OCO iHfnm MASTERPLANOBYEKWISATA KAWASANWADUKSERMO.KOKAP KABUPATENDATlIIKULOHPROGO IUNCANAP£IAKFtUU*UTAHRUAMG 1.AkomodasiHotel, Resort 2.BumiPerkemahan 3.TamanRekreasi Keluarga'. 4.Laboratorium Kebumian 5.Agrowisata 6.WisataHutan 7.WisataAirWadukSermo P*:WmpalPartir Pe:T««wp*lf«n\»«et«g*A w>:wuv^ W«b:WwwngSow^ntt CT:G*ntuF«Ml*ng

(22)

i

Parkir wisata: kendaraan roda emj$at normal 64 buah. Kendaraan besar/bis 9 buah. Dan parkir

sepeda motor.

Parkir akomodasi hotel resort: kereta wisata 35

buah, mobil golf 37 buah, andong 35 buah.

br *r©

u.uHBi^^iffi^'^''^"^****i%Ss,<>. ... ->••<$<&

B *v*

::•«**' •,#*"

13

(23)

KONSEP DASAR PERANCANGAN KONTEKTUAL LINGKUNGAN

?

Privasi kontak

dengan alam

i

• • • * • •

♦ Kesendirian

Ketenangan

♦ Rahasia

i a • mu s^B*-

Tidak terganggu

Dekat dengan alam

Pemandangan gunung menoreh

Prinsip

perancangan

A

a

*

*

•>* Pedoman • • • « • • • • • • » m m m m e

> Privacy , memberikan ruang-ruang yang tenang dan nyaman jauh dan gangguan atau kebisingan, tertutup dan terpisah

dan keramaian.

> Kontak dengan alam, memberikan bukaan-bukaan yang diarahkan pada panorama alam sehingga memberikan perasaan dekat dengan alam.

Meleburkan diri dengan alam dengan menempatkan diri langsung ketengah-tengah alam, memasukkan unsur alam seperti sifat air dan kulit pohon ke dalam bentuk bangunan.

> Menyajikan view keindahan Gunung Menoreh sebagai pemandangan dan ketenangan unik yang tidak pernah terlupakan.

8 » i m a i i 5 s i i a

14

(24)

Pendekatan konsep

perancangan Pedoman

Perancangan Hotel Resort Weaduk Sermo, Kulon

Progo Yogyakarta

1 \ W S H •*«* taw. * S W-i** **-8'v/*111 W t j \ S *

♦ WHY IN THIS ISLAND?

1. Memiliki keistimewaan sebagai bentuk pulau yang unik dengan keindahan alamnya baik hutan, air, sirkulasi dan beberapa kontur yang tidak terlalu tinggi.

2. Arah view perbukitan menorah.

3. Site terpilih daerah semenanjung.

TAPAK BANGUNAN

Keberadaan tapak berkaitan dengan site/lokasi dan lingkungan, dimana Hotel resort direncanakan tapak bangunan, Hotel mengacu pada karakteristik lingkungan alam, melalui perubahan-perubahan pada perencanaan landscape.

:.hih "-CHI

W—-» B"—-™—™—•?—^Tn-^rr-fflinriff-ir-nrlrSi-iiiflHi

15

(25)

ORIENTASI BANGUNAN

Sangat ditentukan oleh view yang ingin ditangkap, yaitu pemandangan perbukitan sebagai background, dengan pertimbangan dalam arah menentukan orientasi bangunan yang baik.

*

16

(26)

-t- l^o + IOO_0

4 1500 io.qO:

-\- OjOO

KONSEP KONTUR

Dapat disesuaikan dengan pengolahan site dengan cut dan fill, bendungan dengan ketinggian air maksimal 56 meter, makasolusi dengan meninggikan pinggiran site ±2 meter dari ketinggian air maksimal. Guna efisiensi lahan dan guna pemanfaatan dan penerapan gubahan masa.

PPT A-A lAtoMaDMi /tamamwisaia)

\

. .Vo^tjv^

MR SUPUT

171TT C- C <• ft-FTA^

l< !| ! I Hf S! lR

i °>°o

\?dt b-s i Hotel fe&stmi)

-H50Q -tlooo

+ 50 6

+ 0;Oc4_

AltJ-'SURLir

+• ? pa.

5qq1

000J ;

i ojOo;

\

Z\-

li-

CMT -*- FiU- Ar^^

Ppt OiP_L^£ML

1 M P f 1 i 1 » I w •

17

(27)

KONSEP SIRKULASI

Terpisahnya antara Hotel Resort dan akomodasi rekreasi

terbuka:

1. Menikmati dan menghayati Iangsung keindahan alam yang ada.

2. Menjaga privasi lebih untuk penghuni Hotel Resort.

3. Mengurangi polusi dan kebisingan.

• Jembatan dan marina: jarak ±180m dapat ditempuh dengan berjalan kaki / kapal boot dengan dua tempat peristirahatan pada Jiapxjerr^batan dan

marina.

18

(28)

Sikulasi pengunjung hotel dengan menggunakan kendaraan khusus (mobil golf, kereta terbuka wisata, dan kapal boot).

Sirkulasi pada akomodasi wisata Hotel Resort dengan kendaraan khusus (andong dan kapal boot).

KONSEP PERFORMAN HOTEL RESORT

Performan banguanan dapat mengekspresikan sebagai citra

wisata alam Waduk Sermo.

• Transformasi dari tanda panah ke arah viw Bukit Menoreh, dan menghasilkan pemerataan ruang dalam

kearah view.

VIEW r +1

ENTRANCE

Bukit menorah memiliki bentuk ketidakteraturan menjadi

bentuk dasar tampak.

' W^•*'*#*'

« • • « « « « • • • » « «

19

(29)

Keistimewaan bentuk aliran alur air Waduk Sermo yang identik dengan runcing, maka menjadi bentuk dasar

denah.

Keindahan Waduk Sermo yang lebih dominan dengan wisata air, maka berkembang kearah bentuk atap pada area koridor penginapan yang mengekspresi dari bentuk

lenturnya air yang fleksibel dan transp^ran d^an pada

denah retail.

I <*h***4^4m4^

l _

i ••>

20

(30)

• Bentuk pada insulasi termal selain sebagai fungsi kenyamanan penghuni dapat berfungsi sebagai kulit kedua bangunan bentuk transformasi dari kulit kulit pepohonan yang memancarkan kebebasan dan

kealamian.

W W fgj M fJiirWi. Wiiniffi m.iiM MLJmM

21

(31)

♦ KONSEP BANGUNAN ALAMIAH

Bangunan Hotel Resort ini merupakan bangunan aiamiah yang dirancang bukan berarti dengan mengunakan bahan yang aiamiah melainkan bangunan yang diciptakan dengan bercitrakan wisata alam Waduk Sermo, sehingga sehingga walaupun terdapat bahan yang terbuat dari alam (kayu maupun vegetasi) hanyalah bagian suatu detail dari performan bangunan.

KONSEP PEMBAGIAN RUANG

KELOMPOK KEGIATAN UMUM Parkir Pengunjung

> Mobil Pribadi

> Bus

> Sepeda Motor

> Angkutan Umum

Ruang Umum

> Lobby

• Ruang Tunggu

• Resepsionis

Informasi

> R. Serba Guna

> R. Pelayanan

• Trafel Agen

• Money Charger

Mini Bank

• Laundry

> Perpustakaan

> R. Kebugaran

KM

K.Ganti dan Loker

> Lavatory

> Mushola

R. Wudhu

s m

?0

Parkir Pengelola

> Mobil Pribadi

> Sepeda Motor

> Mini Bus

> Truk Barang

I l i K i

(32)

KELOMPOK KEGIATAN UMUM ATAU INAP

Standart Room

>• Ruang Tidur

> KM/WC

> Ruang Santai

Suite Room

> Ruang Tidur

> KM/WC

> Ruang Santai

> Teras

KELOMPOK KEGIATAN REKREASI

Ruang Rekreasi

> Restorant

• Dapur

• R. Pengelola

> Lavatory

> Retail

KM

> Gardu Pandang

> Mushola

R. Wudhu

Rekreasi Terbuka

> Kolam Renang

Retail

• Gudang

R. tiket

KM

> Pemancingan

> Taman Bermain

> Marina.

KELOMPOK KEGIATAN PENGELOLAAN

Ruang Pengelolaan

y R. Pimpinan

y R. Wakil Pimpinan

y R. Sekertaris

> R. Personalia

> R. Administrasi

> R. Keuangan

> R. Keamanan

> R. Tamu Kantor y R. Rapat

y R. Training

> R. Arsip

> R. Gudang

1 H H H I

23

H ••_

(33)

Akomodasi, Kegiatan Umum, Rekreasi

Wisata

Suite Room

I ENTRANCE

> • « * « • » • # * • <

1.

Penginapan

•<?•••• t Hotel Resort

♦ KONSEP SISTEM SIRKULASI

ENTRANCE

Reservasi

* * *^*"

Service

Y

Akomodasi, Kegiatan Umum, Ruang Dalam

Hotel Resort

* * •>*• Standart Room

i

.i ]-->n<i

Parkir Rekresi j-->f Kapal Boot

} [

Parkir Hotel Lavatory

Lavatory •yii—Sewa Andong

Retail (NO CAR)

Jfc.

Taman Wisata (Akomodasi Hotel Resort)

*• Rekreasi terbuka

*• Rekreasi tertutup

WATER

K *•

JEMBATAN DAN MARINA

Sewa Kreta Wisata/GolfCar

HOTEL RESORT

Keterangan: Reservasi berfungsi sebagai pengaturan:

1. Biaya masuk

2. Penempatan parkir

3. Administrasi wisata rekreasi

4. Penyewaan fasilitas kendaraan (kreta wisata, golf car andong. Kapal boot).

« m m 31 B •* W w 88

24

(34)

tu$iis Akhir

Hotel Resort : I'eiigeintiiiiigtui Ktneiisan

Miiiluk Senno Seint^at Fasilitas laiiiau Wisata

Tinjauan Pustaks

Sebagai tinjauan pustaka menggunakan keistimewaan atau karakter ciri khas

Taman Wisata Waduk Sermo sebagai gagasan dalam penampilan bangunan

sebagai penjelasan ke arah arsitektural.

Pengertian Hotel1

a. Kata Hotel berasal dari bahasa Yunani yaitu "Hoteis" yang berarti memberikan

tempat perlindungan pada pengunjung dengan memberi upah kepada pemilik.

b. Suatu bangunan umum yang diusahakan bagi pelaku perjalanan (wisatawan)

yang membayar dua jenis pelayanan yaitu akomodasi serta makanan.

c. Suatu bentuk akomodasi yang dikelola secara komersial disediakan bagi setiap

orang untuk memperoleh jasa pelayanan penginapan, makan dan minum serta

jasa lainnya.

d. Setiap usaha penginapan yang menggunakan bangunan atau sebagian dari

padanya yang khusus disediakan serta menyediakan fasilitas lainnya yang

menunjang kegiatan serta bertujuan komersial.

Pengertian Resort1

1. Resort mempunyai arti sebagai tempat wisata yng biasanya terletak di derah- daerah luar kota, di pegunungan, di tepi pantai, atau daerah-daerah tempat berlibur, unuk olah raga atau berekreasi, dimana pengunjung datang untuk menikmati potensi alamatnya.

2. Pergerakan individu atau bersama-sama dengan keluarga atau kelompok manusia ke suatu tempat diluar daerah tempat tinggalnya, untuk jangka waktu relative lama (beberapa hah atau minggu) dan dengan maksud tamu menginap atau tinggal.

1 Oka A Yoety. Hotel Marketing. Suatu Pengantar ilmu pariwisata. Angkasa. Bandung 1983. hal 11

25

Muh. Cuntur Sandhi 9 S 5 I 2 0 S 1

(35)

! ugas Akhir

Hotel Resoit: Peugeinluwgiiit Knivtisaii _^

Waduk sermo ^eha^ai i'te-iliias Iaman Wisata /f

Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan pengertian hotel resor adalah suatu kawasan yang terencana dan tidak hanya sekedar untuk menginap, tetapi juga untuk istirahat, olah raga, dan rekreasi untuk menikmati pemandangan ' alam, disamping itu hotel resort juga merupakan sebuah kawasan yang mandiri.

Dimana kebutuhan dan aktifitas pengunjung dapat dilayani dikawasan tersebut.

Jadi perbedaan hotel resort dengan hotel-hotel lainnya seperti komersial transit dan reidesial adalah pada konsep utamanya, yaitu mengelola lingkungan untuk menciptakan kesenangan dan kegembiraan bagi tamu, misal dengan menyediakan fasilitas yang unik bagi tamu kesempatan untuk menikmati waktu senggang lebih diutamakan dibanding efisiensi.

Hotel resort yang dibangun bersama-sama dengan kawasan wisata (tourist resort) maupun dibangun secara individu, pertimbangan ini akan menentukan jenis fasilitas apa yang perlu dibangun oleh hotel sendiri dan fasilitas lain yang sudah

tersedia dalam tourist resort.

Dengampengertian dasar Hotel Resort memunculkan ungkapan, bagaimana perencanaan dan perancangan performan bangunan Hotel Resort dengan mencerminkan citra wisata alam Waduk Sermo yang dapat berorientasi pada keindahan alam Pegunungan Menoreh dan Waduk Sermo.

Perancangan performan bangunan dapat dilihat dari pertimbangan aspek-aspek:

Muh. Cuntur Sandhi 9 8 3 1 2 0 S 1

26 Mm

(36)

1ttgtis, Akhir

Hotel Resort ; Pengeinbiiiigtiit Kiixeasiin

Waduk Sermo s\>l>iigtti Fasilitas Iaman Wisata

A. Dalam perancangan performan bangunan Hotel Resort perlu diperhatikan Kenyamanan termal pada bangunan.

Garis edar pertukaran energi panas pada bangunan mikroklimat

Radiasi matahari (Iangsung dan disebarkan)

Radiasi termal

PenguapanjDermukaan

Aliran udara

Penghantar dengan

udara

Aliran udara dalam

Penghantar dengan tanah

t

Sumber: Daylight In Architekture, Benjamin H Evans, AIA

Pada dasarnya sinar matahari yang dipancarkan ke bumi tidak sepenuhnya akan diteruskan kebumi, tetapi sebagian akan dipantulkan kembali keangkasa.

Energi matahari tersebut akan diubah menjadi bentuk-bentuk energi lain melalui

proses.

1. Evaporation (penguapan), 2. Convection (konveksi) 3. Penghantaran panas,

4. Radiative pseudo-coduction, 5. Revleksi (pemantulan, dan 6. mendatangkan radiasi

Jumlah dari radiasi yang diterima tergantung dari tujuh faktor, yaitu:

1. Posisi dari matahari terhadap waktu dari hari 2. Posisi matahari terhadap musim

27

••••••••• *-m* a *

Muh. Cuntur Sandhi 9 S 5 I 2 0 $ I

(37)

I ugds Akhir

Hose! Resort : Pengembangan Kawasan

Waduk Sermo Sehavai I a^iliias litiinui Wisiita

3. Mendung (awan) dan penghalang lainnya 4. Arah dari kedudukan kemiringan

5. Sudut dari kedudukan kemiringan 6. Ketinggian kedudukan kemiringan

7. Situasi yang memperhatikan dari sekelilingnya.

Sumber: Climate And Architekture, Jeffrey Ellis Aronin

Jadi strategi kontrol yang dapat dilakukan untuk memanfatkan sinar matahari (daylight) pada hotel resort adalah:

1. Menahan perolehan

a. Meminimalkan konduksi / rambatan pergerakan panas

b. Meminimalkan infiltrasi

c. Meminimalkan perolehan sinar matahari 2. Menaikan pengurangan panas

a. Menambah ventilasi (bukaan)

b. Meningkatkan pancaran yang mendinginkan c. Menaikkan pendinginnan dengan penguapan

Tujuan utama dari solar design untuk iklim tropis lembab adalah untuk mendapatkan pendinginan (Cooling)

Garis besar iklim tropis lembab

Musimhujan Musim panas

(Desember-Maret) (september-november)

Suhu udara maksimum rata-rata 31 0 c 33 2 "c

Suhu udara minimum rata-rata 25 c 25 6 c

Rentang suhu udara dalam 1 thn 4 5 c 4.5'c

Kelembapan udara rata-rata 88% 70%

Kelembapan relatif rata-rata 605-94% 50%-90%

Waktu pancar matahari rata-rata 7 8 jam 11.4 jam

Curah hujan y p., n q ni m 142 2 mm

Kecepatan angin rata-rata 1 0-2 5 ro/det 1 0-4.3 rn/det

Arah angin dominan barat timur

Periode tanpa angin 35% 22%

Global iradience/max 780 Wh/nr 1300 Wh/nr'

Muh. Guntur Sandhi

9 S 3 I 2 0 cS /

28

(38)

/ .!M;.'/>> Akhir

Hotel Resort : Pcngembaiiym kuieasan

Wiitltik St-nno Selniyiti I nsflitns laiiian Wisata /f'

Strategi design yang digunakan pada solar design antara lain.

1. Sistem pematahan laju panas

Yaitu dengan menggunakan konstruksi thermal mass yang akan menahan *

panas pada siang hah dan menggabungkan dengan penempatan ventilasi untuk mencegah hantaran panas pada malam hah karena penyimpanan panas oleh bangunan. Selain itu dapat digunakan konstruksi atap thermal mass, untuk menahan laju panas dari solar radiasi selama matahari terbit (lebih daril 1.7 jam), sehingga panas yang terakumulasi pada siang hari setelah mencapai time lag tidak akan menjadi terkirim kedalam bangunan tersebut dengan adanya system ventilasi atap.

2. Sistem kontroi radiasi matahari

Untuk mendapatkan pendinginan maksimal, hantaran panas matahari Iangsung atau pun tidak Iangsung harus diupayakan selalu minimum dengan memperhatikan:

a. Warna dari permukaan bidang yang terkena radiasi b. Keseimbangan bidang antara bukaan dan dinding masif

c. Perencanaan yang mengacu pada keseimbangan beban panas untuk system pembayangan dinding dan bukaan (jendela)

3. System ventilasi dan pergantian udara

pada proses pendinginan ruang , pergerakan udara ditunjukan pada upaya penghalauan panas yang berlebihan. Solusi dari hal ini adalah dengan menciptakan stack effeck yang menggunakan prinsip pengumpulan panas yang efektif pada daerah outlet, sehingga terbentukperbedaan suhu udara yang signifikan pada inlat dan outlet.

4. system insulasi thermal

pada daerah tropis, atap merupakan lintasan panas dari luar kedalam yang paling efektif, karena atap berhubungan Iangsung dengan radiasi matahari selama siang hari. Untuk itu diperlukan sistem insulasi pada atap, dengan memasang bagian reflektif menghadap arah sumber panas, yaitu keatas.

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 S 1

29

* •

(39)

lit-jns Akhir

Hotel Resort • Pen^eiiibangan Kti<i't<s-nii

Wiistiik sermo Setiwjtii I us'lilns Taiinni Wisata

%.

Jadi sesungguhnya ide dasar dari pasive solar design adalah mendayagunakan unsur-unsur alam seperti penerangan alam, thermal dan aliran

angin apabila unsur-unsur tersebut mempunyai manfaat. Sedangkan konsep *

utama solar design pada iklim tropis lembab adalah untuk membatasi perolehan

energi surya apabila terjadi kelebihan panas

(overheating)

dengan cara

pemanfaatan system ventilasi. Hal tersebut dapat menghindari kemungkinan pengguna pendingin aktif. Jadi radiasi surya dihindari karena suhu udara rata-rata yang tinggi.

System ventilasi untuk penghalauan panas baik untuk direct atau indirect solar head gaon dapat dilakukan secara manual oleh si pemakai ruang, maupun secara otomatis. Kelebihan panas dideteksi dengan thermal sensor, kemudian akan ada perintah pada actuator untuk membuka dan mengatur bukaan system ventilasi sesuai dengan kebutuhan. Karena penyimpanan panas harus dihindari, maka kulit bangunan atau elemen bangunan yang lain sebaiknya berspesifikasi high resistence, high emittence dan mempunyai time lag yang pendek.

(Sumber: makalah Arsitektur Surya, Sebuah fenomena Spesifik Untuk Daerah Tropis Lembab, Mas

Santoso, PhD.).

Jadi tujuan dari telaah terhadap solar design dengan kenyamanan Hotel resort adalah untuk mendayagunakan energi matahari secara efisien untuk pemanasan dan pendinginan ruang khususnya ruang tidur sehingga tercapai peningkatan kenyamanan thermal pemakai ruang. Konsepnya ialah meminimalkan konsumsi energi untuk bangunan dengan:

1. Mengintegrasikan system pasif energi 2. Perletakan dan orientasi bangunan 3. rancangan kulit bangunan

4. Bukaan yang memadai untuk pengaliran atau penghapusan panas 5. Penggunaan terang alam yang memadai untuk kegiatan didalam ruang 6. Penggunaan masa thermal untuk penghalauan penyimpanan panas

Muh. Guntur Sandhi 9 8 .5 / 2 0 8 1

30

(40)

Fugii-* Akhir

Hotel Resort • Penyeiuluuigitii Kaicasaa

Waduk sermo Sebttytii I asilitas Ionian Wisatu

B. Dalam perancangan Performan Bangunan Hotel Resort dengan bercitra alam perlu diperhatikan kenyamanan & keindahan landscape,

1. Insulasi Termal

Insulasi termal pada kulit bangunan dapat memperkecil transfer panas, baik dari perolehan sinar matahari maupun dari hilangnya pendinginan didalam bangunan. Kulit kedua (rain wall) dapat ditempatkan didepan dinding dalam dengan celah udara diantaranya.

Struktur masa bangunan dapat digunakan untuk menyimpan panas. Masa kehilangn panas pada malam hari dan menjaga ruang-ruang dalam tetap dingin pada masa siang hari. (Sumber: Bioklimatic Skyscrapers, Ken Yeang)

jadi dalam perancangan hotel resort pada insulasi termal selain sebagai fungsi kenyaman pengguna atau pemakai bangunan dapat berfungsi sebagai penerapan design performan bangunan yang bercitrakan alam. Dengan memanfaatkan kulit kedua bangunan sebagai bentuk konsep dari kulit yang memancarkan kebebasan dan kealamian bangunan.

2. Pemanfaatan Vegetasi dan Air

Vegetasi dan landscape tidak hanya berfungsi sebagai ekologis dan estetis saja, tetapi juga dimanfaatkan sebagai pendingin pasif. Dengan menyerap karbon dioksida (Co2) dan menghasilkan oksigen (02) yang menguntungkan. Vegetasi

31

Muh. Guntur Sandhi (> S 5 I 2 0 S I

(41)

I'ugas \khii

Hotel Resort ' Peiigembniigaii Ktneasau

Waduk Si'niio Sebagiti FasilHas, I,mum Wisiito

tidak hanya dapat ditempatkan pada groundfloor atau landscape horizontal saja, tetapi juga dapat ditempatkan pada landscape lantai atas, misalnya dengan

menerapkan pada balkon, skycourts, antara balok lantai dan ceiling, juga pad top *

floor.

Sumber: Bioklimatic Skyscrapers, Ken Yeang

Jadi unsur vegetasi dalam perancangan hotel resort selain sebagai fungsi pendukung citra alam, Keindahan vegetasi sangat berperan penting dalam perancangan design landscape, dengan mengolah sebagai:

1. Buffer kebisingan

- ^

2. Efek pada Ventilasi

Pengaruh dari pohon peneduh diluar jendela adalah mengangkat atau membelokkan gerakan udara keatas dengan menghilangkan tekanan udara ke atas dengan menghilangkan tekanan ke bawah (bertentangan dengan efek bayangan). Jika pohon berada tepat disamping jendela maka udara akan bergerak ke arah langit-langit. Jika pohon berada dalam jarak tertentu udara akan bergerak meninggalkan bangunan.

Muh. Guntur Sandhi

<) 8 5 I 2 0 S I

32

(42)

lugus Akhir

Hotel Resort : Vengeinbaugan Kaieasan

Waduk Senno sebagai ! ttstlitas litinaii Wisata

3. pergerakan udara atau angin a. Vegetasi pengarah angin

Sumber pemikiran

\^^^^F©

b. Penempatan Vegetasi pada dua sisi bangunan yang saling berlawanan

Sumber:pemikiran

Kegunaan Fungsional air

1. Consumtion. Air sebagai kebutuhan dasar manusia, manusia juga memanfaatkan air sebagai elemen air sebagai elemen pendukung fasilitas.

2. Irrigation. Memelihara lingkungan dan menghindarkan dari kerusakan lingkungan dengan memelihara tanaman dengan baik melalui system irigasi /

pengairan. Jenisnya:

a. Spray irrigation, yaitu irigasi dengan penyemprotan.

b. Drip irrigation irigasi dengan penyiraman.

c. Flood orrigation, yaitu irigasi dengan menggenangi tanaman.

3. Mempengaruhi suhu dalam skala besar, misalnya danau, suhu lingkungan sekitar bias turun hingga 5° F penguapan embun dari suatu permukaan akan mengurangi suhu daerah sekitarnya. Air kolam air mancur juga menurunkan

suhu sekelilingnya.

Berbagai macam jenis ai terjun

Muh. Guntur Sandhi 9 S 5 1 2 0 8 I

- V

(43)

1ugas Akhir

Hole! Resort ; Peiigenibintyiii kmrasan

Waduk Senno Sebagai l'if~rhtns Ionian W'isatii

Bentuk natural kolam

\ \

\ym

V

4. Sound control. Dapat digunakan diruang luar sebagai penghalang suara (sound

buffer)

karena yang ditimbulkan flek gerak air itu sendiri dapat

rnenyembunyikan atau menghilangkan gangguan suara.

water sound

Suara air terjun menahan bising yang ditimbulkan oleh kendaraan dijalan.

GemncIJTaif Suara air mancur Suara gejolaK

5. Recreation. Adalah pemanfaatan air secara umum, misalnya untuk kolam

renang, kolam pemancingan, atau olah raga.

Sumber: Basik Element of Landscape Architekture Design, Booth K, Norman

Kegunaan Fungsional Vegetasi

Keefektifan pohon untuk mengontrol iklim tergantung dari kepadatan

daunnya, betuk daun, dan pola batangnya. Kegunaan fungsional tumbuhan untuk mengontrol iklim adalah:

Muh. Guntur Sandhi 9 S 5 1 2 0 8 I

34

(44)

I ugtis Akhir

Hotel Resort: Peiigembangaii koicnsan

Waduk sermo s^hiigiii I asilitas I aman Wisala

1. memodifikasi suhu udara

angin

kelembapan

25

100%

Sekelompok pohon yang terkena angin dapat mendinginkan udara sekitar.

2. Mengontrol radiasi matahari

^v*5^ — dipantulkan

diserap diteruskan

Tanaman sebagai pengontrol radiasi matahari 3. Mengontrol angin

angin

Kecepatan angin dapat turun hingga 75%-80%

4. Mengontrol air hujan dan kelembapan

Besarnya penyerapan air dan kontrol banjir tergantung pula dari jenis tanah, kandungan organic tanah, topografi, jenis dan intensitas hujan serta komposisi

penutupan tanah oleh vegetasi.

100% air hujan

60% mencapai tanah (pohon)

Penyerapan air hujan oleh pohon.

80% mencapai tanaman (pohon)

35

Muh. Guntur Sandhi 9 8 3 I 2 0 8 I

(45)

I ugns Akh.tr

Hotel Resort : Peitgembtiiigan Kaieasan

Watluk Senno Sebagai Fasilitas Iaman Wisata / f

5. Mengontrol erosi tanah

Pohon mempunyai kemampuan untuk menyerap sebagian air hujan menahan air tanah dengan akarnya, dam meningkatkan penyerapan air oleh tanah.

6. Mengontrol polusi suara, polusi udara

Dedaunan dapat menngkap partikel polutan dan bau tak sedap kemudian menggantinya dengan udara bersih dan bau segar.

Sumber: Basic Elements Of Landscape Architecture Design, Booth, Norman

Jadi dalam perancangan hotel resort perlu diperhatikan mengenai permasalahan yang menyangkut landscape yaitu:

a. Permasalahan kondisi site kontur atau tapak b. Pencahayaan, arah angin dan vegetasi c. Perletakan masa bangunan

d. Sirkulasi kendaraan maupun pedestrian

Jadi kedaan alam waduk sermo baik dari segi keindahan dan kenyamanan

dapat dimanfatkan sebagai daya tarik pariwisata misalnya pengolahan kondisi kontur dan permainan air melalui konsep dasar design hotel resort bercitra alam yang berorientasi pegunungan Menoreh.

Muh. Guntur Sandhi

9 8 5 1 2 0 8 1

36

(46)

litgas Akhir

Hotel Resort : I'engemlhuiga.u kaieasan

Waduk Serine Sebagai Fasilitas Iaiium Wisata /f

Daftar Pustaka

Yani Sianipar. terjemahan. Introduction To Architecture McMgraw-hill, inc.

Erlangga. 1997.

Norman K. Booth. Basik Elements Of Landscape Architektural Design.Waveriand Press USA 1990

Lawson Fred, Hotels and Condominium Design Planing & Maintenance, MC Graw

Hiii Books USA. 1960

Micheal Wells dan Katrina Brandon With lee Hannah People and Parks Lsnkin Protected Area Management With Local Community The

International Bank for Reconsrtuction. 1992

Oka A yoeti. Hotel Marketing. Pengantar Hrnu Pariwisata. Angkasa Bandung. 1983 Evans, benbenjamin h. Daylight in Architecture Mc Graw Hill Inc AiA 1981

Mas Santoso, PhD. Makalah Arsitektur Surya Sebuah Fenomene Spesifik Untuk Daerah Tropis Lembab. 1997

Ken Yeang. Bioclimatic Skyscrapes, Kenneth arternis. London limited London.

England 1994

Suzuki Nobohiro and kato, akinori. Aquascape Water in Japanese

Architekture.1995

www kimpmswil.go.id/ditjen ruang/kompas. htm

www repubiika co.id

Muh. Guntur Sandhi 9 8 3 1 2 0 8 1

37

(47)

/ ugas Akhir

Hotel Resort : Peitgeiubangaii kmeasaii

Waduk Sermo sebagai Fasilitas I aman Wisata

""f'JHWB***.*r** >*

§*-

/f

L.A.M.P.I.R.A.N

Muh. Guntur Sandhi 9 S 5 I 2 0 8 1

38

(48)

IUgas Akhir

Hotel Resort : Pengembangan kaoeasiiu

Waduk Senno Sebagai htsititas I aman Wisata

Lampiran

1„ Kerangka Pola Pikir

ISM iVrkan^anii.

i- AFTA 2003

I .afar Beiakam

— "p ^ - —

i-AK'l'A

i asiinas k;ni ;>\an H .u!ii Si'iinn --..'hay...]: ! anki

\\ iV>

Permasalahan:

DiiLi.innanii jvr.;ni;,!mLin vian pci\incan;,:.m h,u"i^UM,ii) (Kiiol RvMsn \,inu menci.TmuihUH ciira al.i;i> v, .H.luk Senno

\ji)L> ilapa! hi.-i'(incni,is! pada kvaajahan W.idnk Sarnio

Anaiisa Pein cicsaian Masaiah

«):,:! KCMiii

•Uidi ! itcKUiir

1 I I

Resort dii Kan,r,,a:

\\a,Jnk

Was

! I

Konsep Dasar iVrnncaniian

IH"K.\I\

HKBSSKMHS9BBI!

Muh. Guntur Sandhi ') 8 3 1 2 0 8 1

39

(49)

Fugos Akhir

Hotel Resort : Pengeiitbaugait kaieasini

Waihik Senno Sebagai! asilttas liiinnn Wisata

2. Keadaan Waduk Sermo (foto)

Foto: 1

Keadaan Waduk Sermo

Foto: 2

Keadaan Waduk Sermo

Muh. Guntur Sandhi ') 8 3 I 2 0 S 1

~*s

40

(50)

I ugas Akhir

Hotel Resort : Peitgembaiigan kau-asau

Waduk smno Sebagai Fasilitas I aman Wisata

Muh. Guniur Sandhi

<> 8 3 1 2 0 8 1

41

(51)

1 »

1

m i

' L

\

X

KAOAH r i KIMCAMAXM HtllAAlOUHAd tXM RAM h a * u r A t i n t v i n t K U i o ^ r n o c o

MASTER PLAN OBYEK WISATA KAWASAN WADUK SERMO. KOKAP KABUPATEN DATl II KULONPROGO

RENCAWA. PETAK PtUAJJf AJ.t AX RUAXG

1. Akomodasi Hotel

Resort

2. Bumi Perkemahan 3. Taman Rekreasi

Keluarga 4. Laboratorium

Kebumian

5. Agrowisata 6. Wisata Hutan

7. Wisata Air Waduk Sermo

Ttmpat PftsVir T»mp»l PcrrvavtcU^gfet

C^rdu Partd#^g D*rmȣa

(52)

1signs Akhir

Hotel Resort : Pengembangan Kaieasait

Waduk Sermo selntga; Fasilitas I aman Wisata

4. GAMBAR STUDIO PERANCANGAN

\

\

\

\

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

c

42

(53)

iitgas \khir

Hotel Resort : Pengembangan ka\eason

Waduk sermo Sebagai I asililas latnait Wisata

Muh. Guntur Sandhi 9 8 3 1 2 0 8 1

43

(54)

IHgas Akhir

Hotel Resorl : Pengembangan kawasan

Waduk senno Sebagai I asilitas I aman Wtsaia

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

44

(55)

I ligas Akhir

Hotel Resort : Pengembangan Kern asan

Wad.uk Sermo Sebagai 1 iisilitas I aman Wisata

blr*

w.

•an

Muh. Guntur Sandhi 9 8 5 1 2 0 8 1

45

(56)

Fugiis Akhir

Hotel Resort : Pengenibangaii Kmeasan

Wad.uk ^ernn> Sebagai Fasilitas Ionian Wisata

Muh. Guntur Sandhi

<) 8 3 1 2 0 S 1

•=k!M

46

Referensi

Dokumen terkait

rangkuman pelajaran dan mencatat hasil rangkuman secara individu. Siswa atau kelompok yang mencapai keberhasilan mendapat penghargaan berupa tanda bintang. Siswa

Selanjutnya untuk setiap dokumen penawaran yang masuk akan dilakukan evaluasi dengan metode sistem gugur. LERI

Dalam rangka pelaksanaan pelelangan paket pekerjaan pada Pokja Pengadaan Barang dan Jasa Deputi IGT Badan Informasi Geospasial Tahun Anggaran 2016 , dengan ini kami

Kehadiran peserta lelang dalam proses pembuktian dokumen kualifikasi dengan tidak membawa semua dokumen asli/legalisir yang diminta beserta personil tenaga ahli, maka peserta

Dalam rangka pelaksanaan pelelangan paket pekerjaan pada Pokja Pengadaan Barang dan Jasa Deputi IGT Badan Informasi Geospasial Tahun Anggaran 2016 , dengan ini kami

teknologi maka Pusat Inovasi LIPI memfasilitasi pengembangan hasil penelitian untuk diikutsertakan dalam kegiatan inkubasi dan alih teknologi guna menumbuhkan

Perkembangan pemikiran barat yang demikian pesat telah menimbulkan polemik tersendiri di kalangan cendikiawan islam //ilmuan muslim/ terutama yang telah yang telah menempuh