• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN 2019-2023 BADAN KESBANGPOL

KOTA TANGERANG

BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK KOTA TANGERANG

TA. 2021

(2)
(3)

DAFTAR ISI

Hal

KATA PENGANTAR ...………...………... i

DAFTAR ISI ……...………... ii

BAB I. PENDAHULUAN ………... 1

1.1. Latar Belakang ……….. 1

1.2. Landasan Hukum ………. 4

1.3. Maksud dan Tujuan ………. 6

1.4. Sistematika Penulisan ………. 7

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG …...………...………... 9

2.1. Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi ... 9

2.2. Sumber Daya Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ……...….. 33

2.3. Kinerja Pelayanan ……...……... 39

2.4 Ruang Lingkup Pelayanan ...……... 41

BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH ...….... 65

3.1. Identifikasi Permasalahan berdarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah ...…... 65

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ………... 67

3.3. Telaahan Renstra Kementerian Dalam Negeri dan Renstra Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provensi Bantern ... 70

BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN ...…... 78

4.1. Tujuan ...…... 78

4.2. Sasaran Jangka Menengah ...…... 78

BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ... 80

5.1. Strategi ...….... 80

5.2. Arah Kebijakan ...….... 80

ii

(4)

BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN ….. 82 6.1. Program dan Kegiatan ...….... 82 6.1.1 Program ... 82 6.1.2 Kegiatan ... 83

BAB VII. KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN RPJMD KOTA TANGERANG 2019-2023 …... 94

BAB VIII. PENUTUP ……….….…………... 95

iii

(5)

RENCANA STRATEGIS BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG Page 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Kepala Daerah terpilih diharuskan menyusun dokumen perencanaan pembangunan lima tahunan, yaitu Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dokumen RPJMD tersebut merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Kepala Daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan pembangunan Daerah dan keuangan Daerah, serta program Perangkat Daerah dan lintas Perangkat Daerah yang disertai dengan kerangka pendanaan bersifat indikatif untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yang disusun dengan berpedoman pada RPJPD, RTRW dan RPJMN. Sementara itu, menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah dijelaskan bahwa tahapan penyusunan dokumen RPJMD dimulai dengan penyusunan dokumen Rancangan Awal RPJMD, Rancangan RPJMD, dan Rancangan Akhir RPJMD serta Penetapannya melalui Peraturan Daerah (Perda).

Secara umum substansi RPJMD Kota Tangerang Tahun 2019-2023 memuat : 3 misi, 5 tujuan, 11 sasaran, 33 strategi, 50 arah kebijakan dan 121 program serta target keuangan daerah (pendapatan, belanja dan pembiayaan) dan target kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah (indikator pembangunan daerah : indikator makro, tujuan, sasaran dan program). Substansi RPJMD telah dijabarkan ke dalam Rencana Strategis

(6)

RENCANA STRATEGIS BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG Page 2 Perangkat Daerah (Renstra Perangkat Daerah) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Menindaklanjuti hal tersebut diatas dan hasil evaluasi pelaksanaan RPJMD selama 2 tahun (Tahun 2019 s.d 2020), maka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik akan menyusun Perubahan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2019-2023 dikarenankan terdapat kendala dalam mengimplementasikannya RPJMD Kota Tangerang Tahun 2019-2023. Kondisi ini disebabkan telah terjadinya berbagai faktor baik dari aspek regulasi maupun kondisi sosial ekonomi terkini sebagai dampak dari Pandemi Covid 19 dan Perubahan SOTK yang turut mendorong perlunya penyesuaian sebagaimana yang akan direncanakan dalam Penyusunan Perubahan Renstra 2019-2023.

Terkait dengan upaya untuk mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan maka Dokumen Renstra ini berfungsi sebagai pedoman Perencanaan dalam Penyelenggaraan Pembangunan Daerah Urusan Pemerintahan Umum dibidang Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2019-2023 yang harus ditaati, karena merupakan solusi yang menjadi kesepakatan dan komitmen semua pihak terkait dalam mengatasi permasalahan dan memanfaatkan peluang di waktu ke depan. Proses penyusunan Perubahan Renstra 2019 – 2023 berdasarkan Perubahan RPJMD Kota melalui melalui Forum Renstra yang melibatkan stakeholder Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Unsur Kecamatan dan Organisasi Kemasyarakatan serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Perubahan Renstra Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Tangerang yang memuat tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan serta program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2019-2023. Adapun keterkaitan Dokumen Perubahan Renstra dengan dokumen lainnya, Dokumen Peruabhan Renstra ini merupakan penjabaran dari Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2019-2023 Kota Tangerang dengan ruang lingkup SKPD, yang setiap tahun akan dijabarkan dan menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik yang selanjutnya ditetapkan sebagai Rencana Kinerja Tahunan Badan Kesatuan

(7)

RENCANA STRATEGIS BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG Page 3 Bangsa dan Politik Kota Tangerang. Berkenaan dengan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), yang merupakan salah satu instrument pertanggungjawaban Instansi Pemerintah, maka Renstra ini merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah sebagaimana ketentuan Intruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 dan sekaligus langkah awal melaksanakan mandat yang diemban Badan Kesatuan Bangsa dan Politik sebagaimana ketentuan Peraturan tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Dengan berlatar belakang pada hal-hal tersebut diatas, maka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menyusun Rencana Strategis (Renstra) yang bersifat indikatif dan merupakan dokumen perencanaan pembangunan bidang Kesatuan Bangsa dan Politik yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 sampai dengan 5 tahun ke depan dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada.

Adapun Faktor-faktor yang turut mendorong perlunya Perubahan Renstra Badan Kesatuan Bangsa dan Politik 2019 – 2023 :

a. aspek sosiologis : Pandemi Covid 19 yang berdampak multi dimensi ke seluruh aspek kehidupan, menurunnya kapasitas keuangan daerah dan tuntutan untuk Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB),

b. aspek I-7 yuridis : Pemberlakukan regulasi peraturan perundangan- undangan terkait pembangunan : Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikiasi, dan Nomenklatur Perencanan dan Keuangan Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembanguna Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;dan

(8)

RENCANA STRATEGIS BADAN KESBANGPOL KOTA TANGERANG Page 4 Peraturan Walikota Tangerang Nomor 64 Tahun 2019 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2019 - 2023 adalah :

1. Landasan idiil : Pancasila;

2. Landasan konstitusional : Undang-undang Dasar 1945.

3. Landasan Operasional :

a. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1993 tentang Tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

c. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentan`g Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

d. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara Dan Stabilitas Sistem Keuangan Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) Dan/Atau Dalam Rangka Menghadapai Ancaman Yang Membahayakan Perekonomian Nasional Dan/Atau Stabilitas Sistem Keuangan Menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik I-9 Indonesia Tahun 2020 Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6516);

e. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);

Referensi

Dokumen terkait

Gambar 5.10 merupakan dua sheet yang menampilkan data Child Outlet by Branch dalam bentuk grafik dan tabel.. Child Outlet by Branch adalah data berdimensi cabang dan

Dalam ruang perawatan, kebutuhan fisik bagi orang lanjut usia dikerjakan oleh orang-orang yang telah dilatih dan dapat berbuat seperti di rumah sakit bila memang diperlukan

Risiko terkena fraktur tulang panggul pada perokok meningkat seiring dengan jumlah batang rokok yang mereka hisap, hal ini terjadi pada pria dan wanita, hasil pengukuran

Awalnya juga merasa minder yah, karena mau menyamakan dinamika belajar yang di S1 dengan di UKSW memang sangat jauh berbeda, dan proses penyesuaian untuk bisa sama

The Corn Laws Debate Kesimpulan Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai system persaingan harga, Edgeworth Box Diagram, dan General Equilibrium Pricing 120 menit 13 Ekonomi

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) meningkatkan ketrampilan proses siswa melalui penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) pada materi laju reaksi,

Pelaksanaan pada penelitian ini memberikan perlakuan berbeda, di mana perlakuan untuk kelompok eksperimen berupa pembelajaran matematika dengan model kooperatif tipe

Penerapan model kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran Pengenalan sifat – sifat komponen elektronika pasif dan aktif