BAB III METODELOGI PENELITIAN. menyajikan data berbentuk angka dan observasi. 42

37 A. Jenis Penelitian

Menurut jenis data yang digunakan, penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menyajikan data berbentuk angka dan observasi.⁴²

Berdasarkan tingkat penjelasan, bentuk permasalahan dalam penelitian ini adalah permasalahan asosiatif kausal (teknik analisis kuantitatif atau statistik), permasalahan yang menyatakan hubungan bersifat mempengaruhi antara dua variabel atau lebih dengan perhitungan koefisien korelasi.⁴³

Penelitian ini digunakan untuk mengetahui korelasi antara pelaksanaan Mudharabah terhadap profitabilitas pada Bank Syariah Mandiri.

B. Populasi dan Sampel

Populasi terdiri dari atas objek atau subjek yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari atau diteliti dan kemudian ditarik kesimpulannya.

Populasi yang akan diteliti harus didefisikan dengan jelas sebelum

42 Syofian Siregar, Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif Dilengkapi dengan Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013), hal. 15.

43 Ibid, hal 24.

penelitian dilakukan.⁴⁴ Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Syariah.

Sedangkan sampel adalah bagian dari sejumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi yang dijadikan objek penelitian.⁴⁵ Sampel dalam penelitian ini merupakan Bank Syariah Mandiri.

C. Definisi Operasional

Variabel independen yaitu variabel yang tidak terikat oleh variabel lain. Dalam gambar arah hubungan antar variabel. Dalam penelitian ini terdapat variabel dependen dan variabel independent adapun variabel dependent Y adalah Profitabilitas dan variabel independent X adalah Mudharabah.

a) Variabel dependen (Profitabilitas)

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah profitabilitas bank syariah mandiri yang diproksikan dengan rasio Return On Asset. Return On Asset dipilih karena merupakan salah satu

rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aset yang dimilkinya.

Profitabilitas adalah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba selama periode tertentu

44 Ihyaul Ulum & Ahmad Juanda, Metode Penelitian Akuntansi Klinik Skripsi, (Ed II:, Malang:

Aditya Media Publishing, 2016), hal 79.

45 Ibid, Deni Darmawan, Metode Penelitian Kuantitatif, 2013, hal 45.

yang diukur dengan kesuksesan dan kemampuan perusahaan menggunakan aktivanya secara produktif.⁴⁶

Return on Asset sangat penting, karena rasio ini

mengutamakan nilai profitabilitas suatu bank yang diukur dengan aset produktif yang dananya sebagian besar berasal dari Dana Pihak Ketiga (DPK). Semakin besar Return on Asset suatu bank maka semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank tersebut, dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi penggunaan asset.⁴⁷

b) Variabel independent (Mudharabah)

Mudharabah adalah suatu jenis pembiayaan dalam

perbankan syariah yang menggunakan sistem bagi hasil.

Pembiayaan mudharabah merupakan akad kerja sama usaha antara dua pihak, dimana pihak pertama sebagai pemilik modal dan pihak kedua sebagai pengelola modal, sedangkan keuntungan dibagi kedua pihak sesuai dengan kesepakatan yang telah dilakukan dalam perjanjian. Kerugian akan ditanggung pemilik modal asal kerugian tidak dikarenakan kelalaian pengelola dana.⁴⁸

Alat ukur yang digunakan adalah rasio, yaitu data yang berupa angka atau dapat diangkakan dan menghitung variabel mudharabah.

46 Munawir. S, Analisis Laporan keuangan (Yogyakarta: Liberity, 2004), hal 33.

47 Kasmir dan Jakfar. Studi Kelayakan Bisnis, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2003), hal 206.

48 Rivai Veithzal, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari Teori ke Praktik.

(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009), hal 32.

D. Sumber Data

Sumber data adalah segala sesuatu yang dapat memberikan informasi mengenai data. Berdasarkan sumbernya, data dibedakan menjadi dua, yaitu data primer dan data sekunder.

 Data primer yaitu data yang dibuat oleh peneliti untuk maksud

khusus menyelesaikan permasalahan yang sedang ditanganinya.

Data dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama atau website objek penelitian dilakukan, sumber data primer adalah data laporan keuangan Bank Mandiri Syariah dan observasi.

 Data sekunder yaitu data yang telah dikumpulkan untuk selain

menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi. Data ini dapat ditemukan dengan cepat. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data sekunder adalah literatur, artikel, jurnal serta situs di internet yang berkenaan dengan penelitian yang dilakukan.⁴⁹

E. Jenis Penelitian

Data dalam penelitian ini adalah jenis data kuantitatif yang digunakan berupa jumlah pembiayaan mudharabah yang diperoleh dari annual report Bank Syariah Mandiri tahun 2012-2016 yang dipublikasikan di website Bank Syariah Mandiri.

49 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (VIII. Bandung: Alfabeta, 2009), hal. 137.

F. Metode Pengumpulan Data

Dalam penyusunan karya tulis ini, peneliti membutuhkan data dan informasi dari Bank Mandiri Syariah maupun dari pihak luar atau pusat informasi lainnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan data historis dari laporan keuangan tahun lalu, data diperoleh dari laporan keuangan tahunan bank syariah mandiri yang telah di publikasikan Bank Syariah Mandiri, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan. Dan peneliti juga menempuh beberapa cara untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

 Pertama riset perpustakaan. Penulis melakukan penelitian dengan cara

mengumpulkan data-data dari literatur-literatur, buku dan jurnal yang berkaitan dengan pembahasan skirpsi.

 Kedua, laporan keuangan. Dengan mengunjungi secara langsung

website www.syariahmandiri.co.id untuk mengetahui data-data keuangan dalam bentuk laporan keuangan maupun wawancara.⁵⁰

G. Teknik Analisis Data

Untuk menjawab rumusan masalah tentang mudharabah dan seberapa besar korelasi antara mudharabah dengan tingkat profitabilitas maka dilalukan analisis regresi sederhana dan perhitungannya menggunakan metode statistik yang dibantu dengan program Microsoft Exel 2013 dan SPSS versi 21. Rasio Pofitabilitas diukur dengan menggunakan rumus

50 Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. (Jakarta:Alfabeta, 2009), hal 68.

Return On Asset kemudian selanjutnya dilakukan analisis atau kesimpulan

hasil.

Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Analisis data kuantitatif adalah bentuk analisa yang menggunakan angka-angka dan perhitungan data-data laporan keuangan dalam perbankan. Peneliti akan menguji data-data laporan keuangan Perbankan Syariah Mandiri, penekanan analisis data adalah perhitungan secara kuantitatif, mulai dari frekuensi sampai pada analisis statistik.⁵¹

H. Koefisien Determinasi (R²)

Koefisien determinasi pada regresi linear sering diartikan sebagai seberapa besar kemampuan semua variabel independen dalam menjelaskan varians dari variabel dependen. Secara sederhana koefisien determinasi dihitung dengan mengkuadratkan Koefisien Korelasi (R²).

Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu, nilai R² yang kecil berarti variabel dependen yang sangat terbatas dan nilai yang mendekati satu berarti variabel independen sudah dapat memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk meprediksi variabel dependen.

51 Deni Darmawan. Metode Penelitian Kuantitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013), halaman 132.

Jika nilai koefisien determinasi (R Square) dapat dipakai untuk memprediksi seberapa besar kontribusi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.⁵²

Koefisien determinasi dirumuskan sebagai berikut:

R² = ∑(𝑌1̂ − 𝑌)̅̅̅

∑(𝑌1̅̅̅̅ − 𝑌)

52 Imam Ghozali, Ekonometrika-Teori, Konsep dan Aplikasi dengan SPSS 17, (Semarang: Badan Penrbit Diponegoro, 2009), hal 55.