• Tidak ada hasil yang ditemukan

p-issn : e-issn : PEMANFAATAN GOOGLE MAPS API DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BPB-DAMKAR BERBASIS ANDROID SEBAGAI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "p-issn : e-issn : PEMANFAATAN GOOGLE MAPS API DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BPB-DAMKAR BERBASIS ANDROID SEBAGAI"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN GOOGLE MAPS API DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BPB-DAMKAR BERBASIS

ANDROID SEBAGAI UPAYA PEMBANGUNAN SMART CITY DI KOTA JAMBI

Wendhy Yanuar Prathama1, Lailyn Puad2

1 Program Studi Sistem Informasi, STMIK Nurdin Hamzah Jambi

2 Program Studi Sistem Informasi, STMIK Nurdin Hamzah Jambi E-mail: 1[email protected], 2[email protected]

Abstract –Jambi City is one of 25 cities in Indonesia which has been named as a city that is ready to implement Smart City in the Movement to Smart City according to the signing of the minutes carried out by the Ministry of Communication and Information in May in Ciputat. At present, the city of Jambi is drafting an outline of several systems that will be implemented in Jambi City. BPB-Damkar was formed by the Jambi City government to take responsibility for being alert, responsive and empowered in managing natural disasters in Jambi City. The classic problem that always arises is the absence of data integration made by the government to provide complete and definite data output regarding disasters. Android programming, combined with Google Maps API technology, is expected to be a solution to create an application that can help the government and the community to contribute according to their respective rights and obligations in tackling natural disasters in Jambi City so that they can be used as a wrong system. supporting Smart City in Jambi City..

Keywords : Smart City, Google Maps API, Natural disaster

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Jambi adalah salah satu Kota di Sumatera yang mengalami bencana tahunan seperti banjir dan kabut asap. Menurut data dari Dinas Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-Damkar) Kota Jambi, terdapat sedikitnya 15 titik yang terendam banjir tahunan dari 8 Kecamatan. Dengan kondisi alam seperti itu pemerintah Kota Jambi selalu memberikan intruksi kepada pihak terkait untuk selalu siaga terhadap terjadinya bencana sedini mungkin, proses penanggulangan bencana hingga pendistribusian bantuan logistik pada korban bencana. Hal tersebut tentu saja sulit untuk dilaksanakan mengingat ketiadaan sistem terpusat yang bisa digunakan untuk memanajemen semua data terkait bencana pada satu database.

Kota Jambi menjadi salah satu dari 25 Kota di Indonesia yang dinyatakan layak untuk mengimplementasikan Smart City. Hal ini sesuai yang dikemukakan dalam penendatanganan berita acara oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika di Gerakan Menuju Smart City yang diadakan di Cibubur pada bulan Mei lalu. Maka dari itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang mencakup pemanfaatan teknologi dalam melakukan pemetaan titik rawan bencana alam dan posko bantuan untuk mempermudah proses pendistribusian batuan logistik bencana alam.

Google Maps API adalah salah satu teknologi yang dimiliki oleh Google berfungsi untuk memberikan akses peta digital kepada beberapa platform sekaligus secara realtime. Pada beberapa penelitian terdahulu, teknologi ini seringkali dipadukan dengan web mengingat fungsinya yang powerfull, namun kali ini penulis ingin membuat pengembangan dengan memadukan teknologi ini dengan Android. Seperti yang kita ketahui, Android merupakan salah satu platform ponsel pintar yang saat ini menguasai pasar dunia, bisa dikatakan bahwa 80% penduduk dunia menggunakan platform ini, dibanding pesaingnya Android memiliki banyak sekali keunggulan diantaranya user friendly. Maka tidak heran jika orang awam pun dengan mudah menggunakan platform ini.

Terdapat dua antarmuka yang disediakan aplikasi ini nantinya, pertama antarmuka untuk admin dalam hal ini bisa dilakukan oleh pemerintah dan juga masyarakat. Admin dapat mengakses berbagai macam informasi penting seperti pesebaran titik bencana, deteksi dini, pemetaan posko bantuan terdekat hingga pendistribusian logistik bantuan bencana. Sedangkan masyarakat dapat mengakses informasi seperti lokasi posko terdekat, daftar korban, permintaan bantuan hingga donasi. Diharapkan aplikasi ini nantinya dapat menjadi kontibusi positif bagi pemerintah dalam menciptakan Smart City dalam segmen Smart Government dan Smart People.

(2)

LP2M STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI 7 1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari penelitian ini adalah:

1. Ketiadaan sebuah system yang mampu memberikan deteksi dini mengenai terjadinya bencana di Kota Jambi.

2. Minimnya media yang dapat dijadikan oleh masyarakat untuk mengetahui informasi mengenai letak posko terdekat lokasi terjadinya bencana alam.

3. Tidak adanya sistem yang terintegrasikan untuk memberikan akurasi data kepada pihak berwenang dalam menganilisis terjadinya bencana alam.

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah:

1. Membuat aplikasi yang memanfaatkan Google Maps API dikolaborasikan dengan pemrograman Android untuk memberikan akses kemudahan kepada pemerintah yang melakukan tugas control, akses kemudahan kepada korban yang membutuhkan bantuan logistik pasca bencana alam serta akses kemudahan kepada masyarakat yang ingin memberikan donasi.

2. Menciptakan aplikasi yang mampu dijadikan sebagai pembantu pemerintah dalam memanajemen data bencana alam, donasi dan bantuan logistik pasca terjadinya bencana alam.

3. Mengimplementasikan aplikasi ini untuk kemudian dapat diintegrasikan ke media-media terkait seperti Dinas Badan Pusat Statistik, BNPB dan sistem lainnya.

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Definisi Google Maps API

Google Map Service adalah sebuah jasa peta global virtual gratis dan online yang disediakan oleh perusahaan Google. Google Maps yang dapat ditemukan di alamat http://maps.google.com.

Google Maps menawarkan peta yang dapat diseret dan gambar satelit untuk seluruh dunia. Google Maps juga menawarkan pencarian suatu tempat dan rute perjalanan.

Google Maps API adalah sebuah layanan (service) yang diberikan oleh Google kepada para pengguna untuk memanfaatkan Google Map dalam mengembangkan aplikasi. Google Maps API menyediakan beberapa fitur untuk memanipulasi peta, dan menambah konten melalui berbagai jenis services yang dimiliki, serta mengijinkan kepada

pengguna untuk membangun aplikasi enterprise di dalam websitenya (Rita Novita, 2014).

Pengguna dapat memanfaatkan layanan- layanan yang ditawarkan oleh Google Maps setelah melakukan registrasi dan mendapatkan Google Maps API Key. Google menyediakan layanan ini secara gratis kepada pengguna di seluruh dunia.

2.2. Definisi Global Positioning System (GPS) GPS atau Global Positioning System, merupakan sebuah alat atau sistem yang dapat digunakan untuk menginformasikan penggunanya dimana lokasinya berada (secara global) di permukaan bumi yang berbasiskan satelit. Data dikirim dari satelit berupa sinyal radio dengan data digital. Dimanapun pengguna tersebut berada, maka GPS bisa membantu menunjukan arah.

Layanan GPS ini tersedia gratis (Faya Mahdiya dan Fiftin Noviyanto, 2013).

Awalnya GPS hanya digunakan hanya untuk kepentingan militer, tapi pada tahun 1980-an dapat digunakan untuk kepentingan sipil. GPS dapat digunakan dimanapun juga dalam 24 jam. Posisi unit GPS akan ditentukan berdasarkan titik-titik koordinat latitude dan longitude.

2.3. Definisi Logistik Bencana

Logistik bencana merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia. Kebutuhan dasar ini kebutuhan sandang, pangan dan papan atau turunannya. Namun, kategori logistik bencana adalah sembako, obat pakaian dan kelengkapannya, air, tenda, jas tidur dan sebagainya. Definisi sistem manajemen logistik dan peralatan penanggulangan bencana adalah adanya ketersediaan logistik dan peralatan pada masa pra bencana, saat bencana, dan sesudah terjadinya bencana. Faktor utama yang dapat mendukung berjalannya sistem logistik dan peralatan untuk penanggulangan bencana adalah kemampuan infrastruktur, dan ketersediaan alat transportasi. Rantai pasokan dalam sistem manajemen logistik dan peralatan penanggulangan bencana berdasarkan kepada (Rita Novita, 2014) 2.4. Definisi Sistem Manajemen Logistik

Sistem adalah serangkaian proses yang bertujuan untuk menjalankan suatu kegiatan.

Manajemen adalah ilmu dan seni dalam mengelola suatu kegiatan yang biasanya dalam kegiatan tersebut digunakan pendekatan fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Bantuan adalah segala sesuatu yang diperoleh dari hasil bantuan dan atau sumbangan dari berbagai pihak yang diberikan kepada pihak yang membutuhkan.

Logistik adalah segala sesuatu yang berujud dan

(3)

dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup manusia yang terdiri atas sandang, pangan dan papan atau turunannya. Termasuk dalam kategorilogistik adalah barang yang habis pakai atau dikonsumsi, misalnya: sembako (sembilan bahan pokok), obatobatan, pakaian dan kelengkapannya, air, tenda, jas tidur dan sebagainya (Rita Novita, 2014).

III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Tampilan Aplikasi

3.1.1. Tampilan Halaman Login

Halaman ini digunakan sebagai salah satu keamanan untuk system ini, setiap user diwajibkan untuk melakukan proses login yang terdiri dari kombinasi username, password.

Gambar 1. Halaman Login 3.1.2. Tampilan Halaman Beranda

Pada halaman ini menampilkan rangkuman dari data-data krusial dalam bentuk grafik sehingga mudah untuk dipahami.

Gambar 2. Halaman Beranda 3.1.3. Tampilan Halaman Pendaftaran Akun

Baru

Pada halaman ini menampilkan form untuk menambah data akun baru yang kemudian dapat diproses ke menu rawat jalan.

Gambar 3. Halaman Pendaftaran Akun baru

Gambar 4. Halaman Pendaftaran Akun baru 3.1.4. Tampilan Halaman Flash Page Mobile

Pada halaman ini menampilkan tampilan sekilas sebelum masuk ke aplikasi androidnya.

Gambar 5. Halaman Flash Page

(4)

LP2M STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI 9 3.1.5. Tampilan Halaman Login Mobile

Pada halaman ini menampilkan tampilan login anggota ke aplikasi android BPB-Damkar Kota Jambi.

Gambar 6. Halaman Login Aplikasi 3.1.6. Tampilan Menu Aplikasi Mobile

Pada halaman ini menampilkan tampilan menu-menu yang ada di aplikasi android BPB- Damkar Kota Jambi.

Gambar 7. Menu-Menu Di Aplikasi Android

IV. PENUTUP

Dari pembahasan di atas dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain:

1. Sistem ini dibangun atas dasar kebutuhan dari pimpinan BPB-Damkar Kota Jambi.

2. Peneliti membangun sistem yang sifatnya sentralisasi yang mana masing-masing akun yang terdaftar dapat ikut berpartisipasi melaporkan perkembangan posko bantuan bencana terdekat.

3. Google Maps API memudahkan pengguna dalam melakukan monitoring data bantuan korban bencana alam.

DAFTAR REFERENSI

Elian, Alqod, Ary Mazharuddin S., Hudan Studiawan, 2012. Layanan Informasi Kereta Api Menggunakan GPS, Google Maps dan Android. Fakultas Teknologi Informasi ITS, Surabaya.

Indriasari, Theresia Devi, Kusworo Anindito, Eddy Julianto. 2014. Analisis dan Perancangan Sistem Pengumpulan Data Bencana Alam.

Teknik Informatika Universitas Atmajaya, Yogyakarta.

Latifah, Nur Azizah. 2015. Sistem Informasi Manajemen Bantuan Logistik Berbasis Could Computing (Studi Kasus: Gunung Merapi).

Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Mahdiya, Faya, Fiftin Noviyanto. 2013.

Pemanfaatan Google Maps API untuk pembangunan sistem informasi manajemen bantuan logistik pasca bencana alam berbasis mobile web (studi kasus: badan penanggulangan bencana daerah Kota Yogyakarta). Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Sari, Rita Novita. 2014. Sistem Informasi Manajemen Bantuan Logistik Berbasis Could Computing (Studi Kasus: Gunung Merapi).

STMIK Potensi Utama, Medan

Yuhana, Umi Laily, I G.L.A. Oka Cahyadi P, Hadziq Fabroyir. 2013. Pemanfaatan Google Maps Untuk Pemetaan Dan Pencarian Data Perguruan Tinggi Negeri Di Indonesia.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya

BPB-Damkar Kota Jambi. http://bpb- damkar.jambikota.go.id/index.php/laporan/la poran-bencana-banjir-kabut-asap/42-laporan- bencana-banjir-tahun-2014. Diakses 19 Juni 2017

IDENTITAS PENULIS

Nama : Wendhy Yanuar Prathama, S.H., M.H

NIDN/NIK : 1008018703

TTL : Jambi, 08 Januari 1987 Golongan / Pangkat : III B / Penata Muda Jabatan Fungsional : -

Alamat Rumah : Jl. Pattimura, No.93

Telp. : -

Email : [email protected]

Nama : Lailyn Puad, S.Kom, M.Kom NIDN/NIK : 1017129001

TTL : Sengeti, 17 Desember 1990 Golongan / Pangkat : III C / Penata

(5)

Jabatan Fungsional : Lektor

Alamat Rumah : Jl. Kolonel Abunjani, Sipin, Jambi

Telp. : -

Email : [email protected]

Referensi

Dokumen terkait

Aplikasi cerita rakyat berbasis android ini berisi informasi mengenai cerita rakyat yang menjadi asal usul sebuah obyek wisata, memiliki berbagai fitur salah satu adalah

Pada penelitian rancang bangun aplikasi pencarian rute terpendek tempat wisata dengan memanfaatkan google maps API (PRTWisata) ini telah berhasil diimplementasikan sebagai

Android SDK adalah tools API (Aplication Programming Interface) yang diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa

Beberapa hal yang dapat disimpulkan dalam penelitian pengembangan aplikasi manajemen notula rapat menggunakan google speech api berbasis android berdasarkan hasil

Beberapa hal yang dapat disimpulkan dalam penelitian pengembangan aplikasi manajemen notula rapat menggunakan google speech api berbasis android berdasarkan hasil

Google maps adalah jasa peta gratis dan online disediakan oleh Google yang dapat ditemukan di https://maps.google.com, serta Google Maps API merupakan suatu fitur aplikasi

Buat Sendiri Aplikasi Petamu menggunakan Codelgniter dan Google Maps API. Konsep-konsep dasar Sistem Informasi Geografis,

IMPLEMENTASI GOOGLE MAPS API BERBASIS ANDROID UNTUK LOKASI FASILITAS UMUM DI KABUPATEN SUMBAWA By Ahmat Adil WORD COUNT 2845 TIME SUBMITTED 06-JUL-2022 09:26AM PAPER ID