• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 6 Bentuk Bentuk Pasar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab 6 Bentuk Bentuk Pasar"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BENTUK BENTUK PASAR

Pasar secara umum diartikan sebagai tempat penjual menawarkan barang atau jasa sesuai taksiran harga penjual serta pembeli mendapatkan barang atau jasa sesuai dengan taksiran harga pembeli. Pengertian pasar dalam ilmu ekonomi lebih konseptual, yakni bertemunya permintaan dan penawaran. Dengan demikian sebuah pasar tidak harus dikaitkan dengan suatu tempat. A. Pasar Barang

Pasar sebagai pusat pertemuan penghasil dan pemakai (produsen dan konsumen), telah dikenal sejak zaman purba. Ketika sifat perdagangan masih berupa pertukaran barang (barter) yang awalnya timbul di persilangan jalur lalu lintas yang penting seperti di pelabuhan. Pasar kemudian meluas baik bentuk, jenis komoditas yang dijual maupun proses transaksinya. Bentuk pasar dapat di- lihat dari tingkat persaingan yang dapat dilihat dengan mengetahui jumlah pembeli dan penjual serta barang yang diperjualbelikan. Apabila dilihat dari segi permintaan dan penawaran, bentuk pasar dapat dibedakan menjadi beberapa macam.

1. Dari segi permintaan, pasar dibedakan sebagai berikut: a. pasar persaingan sempurna,

b. pasar monopsonistik, c. pasar oligopsoni, dan d. pasar monopsoni.

2. Dari segi penawaran, bentuk pasar dibedakan sebagai berikut: a. pasar persaingan sempurna,

b. pasar monopolistik, c. pasar oligopoli, dan d. pasar monopoli.

Berikut ini penjelasan mengenai masing-masing bentuk pasar. 1. Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna me- rupakan struktur pasar yang paling ideal, karena akan menjamin terwujudnya kegiatan memproduksi barang atau jasa yang tinggi (optimal). Hal ini dikarenakan di pasar persaingan sempurna terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual maupun pembeli tidak dapat memengaruhi keadaan di pasar, karena penjual dan pembeli masing-masing hanya merupakan bagian kecil dari pasar secara keseluruhan. Kita lihat saja di pasar tradisional, yang terdapat berbagai jenis barang seperti wortel, kentang, cabai, bawang, dan lain-lain.

Masing-masing penjual tidak dapat menentukan harga karena harga yang menentukan adalah pasar yaitu dari banyaknya jumlah penawaran dan permintaan. Apabila salah satu di antara banyak

(2)

laku, karena pembeli akan mencari penjual wortel lain yang menjual sesuai harga pasar. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna selengkapnya dapat kalian lihat di bawah ini.

a. Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna 1) Terdapat Banyak Penjual dan Pembeli

Seorang penjual tidak dapat memengaruhi harga pasar. Satu-satunya unsur yang dikuasainya hanyalah kuantitas barang yang ditawarkan. Apabila penjual menawarkan barang, maka kuantitas yang ditawarkan relatif sangat kecil terhadap keseluruhan kuantitas pasar. Dengan demikian

perubahan yang dilakukannya tidak membawa pengaruh apa-apa bagi harga di pasar. Demikian pula dengan pembeli. Kuantitas barang yang dibelinya merupakan kuantitas yang sangat sedikit sekali apabila dibandingkan dengan kuantitas pembelian seluruhnya di pasar. Jadi, jika pembeli mengurangi pembeliannya dengan maksud agar harga di pasar turun, maka tindakan tersebut tidak akan

memengaruhi kondisi pasar, karena masih banyak calon pembeli lain yang menggantikannya. Oleh sebab itu, pembeli dan penjual dikatakan sebagai price taker (pengambil harga).

2) Barang yang Diperjualbelikan

Homogen (Sama/Serupa) Barang yang dihasilkan di pasar persaing- an sempurna ini bersifat homogen, artinya barang yang diproduksi oleh seorang produsen merupakan barang substitusi sempurna dari barang yang sama yang diproduksi oleh produsen lain. Oleh karena itu, konsumen bersikap indifferen terhadap kelompok penjual, karena bagi konsumen semua penjual adalah sama saja, sebab barang yang dibutuhkan praktis tidak ada bedanya. Contohnya, gula atau minyak tanah. 3) Pembeli dan Penjual Mempunyai Pengetahuan Sempurna

Mengenai Pasar Pembeli dan penjual harus mempunyai pengetahuan yang sempurna mengenai keadaan di pasar. Artinya, mereka perlu mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubahan-perubahan atas harga tersebut. Dengan demikian baik pembeli maupun penjual akan sulit mempermainkan harga. Minyak tanah adalah salah satu contoh barang substitusi sempurna yang dijual di pasar.Ekonomi X untuk SMA/MA 104

4) Adanya Kebebasan Keluar Masuk Pasar

Baik konsumen maupun produsen bebas menentukan kapan ia membuka dan menutup usaha atau bebas kapan mau membeli atau tidak membeli produk.

Referensi

Dokumen terkait

Tingkat kepuasan yang dilihat dari Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada di Kantor Bagian Umum dan Protokol Pemkot Surabaya dengan kondisi pelayanan saat ini dan

(2) penulis pada pelaksanaan siklus J menggunakan metode eeramah sedangkan pada siklus 2 menggunakan media power point (3) minat belajar siswa setelah model

Sebagai komandan batalion militer dalam pasukan yang tugasnya mengamankan presiden, Untung "terpanggil" untuk menyelamatkan presiden dari ancaman para jenderal tersebut

13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 87 ay at (1), yang dimaksud dengan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan

Dari segi profitabilitas TSPC mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir dikarenakan beban penjualan yang naik melebihi pertumbuhan penjualan dan laba anak perusahaan yang

Dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga sehat adalah sebagai tujuan utamanya dengan cara meningkatkan status kesehatan keluarga agar keluarga dapat

Besaran pokok Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 80 dengan dasar pengenaan pajak

Hasil yang ingin dicapai adalah : dihasilkan alat mesin pengering krupuk yang dapat membantu proses produksi, produk krupuk mujair dengan variasi produk mentah