• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E DENGAN STRATEGI TEAM PAIR SOLO UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IS1 SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E DENGAN STRATEGI TEAM PAIR SOLO UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IS1 SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN PELAJARAN 2012/2013."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memenuhi Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH

SUPRIATIN NIM. 708310154

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2012

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E DENGAN STRATEGI TEAM PAIR SOLO UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya yang telah dikaruniakan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Learning

Cycle 7E dengan Strategi Team Pair Solo Untuk Meningkatkan Motivasi dan

Hasil Belajar Siswa Kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pengajaran 2012/2013” yang merupakan syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan

di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini penulis banyak menemukan kendala, namun semuanya dapat diselesaikan dengan baik karena bantuan yang tulus yang diberikan baik bersifat moril maupun materil dari berbagai pihak terutama dari Ibunda saya Nasip dan seluruh keluarga besar saya tercinta. Selain itu dengan segala kerendahan hati dan ketulusan penulis ucapkan yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

(5)

5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Prodi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi peneliti yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

6. Bapak Drs. Jisman Pardede selaku dosen pembimbing akademik penulis. 7. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Ekonomi

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

8. Bapak Esnur Ridwan, S.Pd selaku Kepala SMAN 1 Selesai, Bapak Drs. Aprianda selaku guru bidang studi akuntansi, dan Bapak/Ibu Staf Pegawai yang telah banyak memberikan bantuan kepada penulis selama melakukan penelitian, serta siswa/i kelas XII IS1 SMAN 1 Selesai yang telah banyak membantu terlaksananya penelitian yang dilakukan oleh penulis.

9. Sahabat-sahabatku di kelas A Eks 2008 Pendidikan Akuntansi, terima kasih untuk semua dukungan dan motivasinya serta kebaikannya kepada penulis. 10.Seluruh teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Semoga Allah membalas segala kebaikan yang telah diberikan dan penulis berharap ssemoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca khususnya dan dapat membantu pengembangan pendidikan program studi pendidikan akuntansi.

Medan, September 2012 Penulis,

Supriatin

(6)

ABSTRAK

Supriatin, NIM. 708310154. Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 7E dengan Strategi Team Pair Solo Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun

Pelajaran 2012/2013. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Akuntansi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan. Tahun 2012.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pelajaran 2012/2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa dan perbedaan antara siklus I dan siklus II dengan menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo di kelas XII IS1 SMAN 1 Selesai Tahun Pelajaran 2012/2013.

Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 1 Selesai yang beralamat di jalan Binjai Selayang, Selesai Kabupaten Langkat. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IS1 yang berjumlah 36 siswa, dan objek dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan dua siklus yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Dalam pengumpulan data, teknik yang digunakan adalah melalui angket motivasi siswa dan test hasil belajar akuntansi. Sedangkan untuk teknik analisis data dilakukan dalam beberapa tahap yaitu reduksi data dan penyajian data.

Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh rata-rata motivasi siswa yang dilaksanakan pada siklus I adalah 64,1% yang termasuk dalam kategori sedang. Pada siklus II rata-rata motivasi belajar siswa adalah 72,4% yang termasuk dalam kategori sedang. Dari hasil analisis data diperoleh data test sebelum penerapan dengan nilai rata-rata 45,97 sedangkan pada siklus I nilai rata-rata siswa menjadi 66,25 atau terjadi peningkatan sekitar 20,28 poin. Pada siklus II nilai rata-rata siswa menjadi 75,14 atau mengalami peningkatan 8,89 poin dari siklus I. Analisis uji t antara hasil belajar siklus I dengan siklus II diperoleh thitung > ttabel yaitu thitung sebesar 2,835 dan ttabel sebesar 1,997. Dengan kata lain perbandingan hasil belajar akuntansi siswa antara siklus I dan siklus II adalah signifikan.

Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa di kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pelajaran 2012/2013.

(7)

ABSTRACT

Supriatin, NIM. 708 310 154. The Implementation of Learning Cycle 7E Model with Team Pair Solo strategy to Increase Student’s Motivation and Learning Result of Accounting In Class XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Academic Year 2012/2013. Thesis Economic Faculty. Accounting Education Studies Program. Faculty of Economics. State University of Medan. Year strategy in class XII IS1 SMAN 1 Selesai academic year 2012/2013.

The research was done at SMAN 1 Selesai is located at Jl. Binjai Selayang, Kabupaten Langkat. Subjects in this study is all students in class XII IS1 totaling 36 students, and the objects in this study is the implementation of Learning Cycle 7E model with Team Pair Solo strategies to improve student’s motivation and learning result of accounting. This study is the Classroom Action Research using two cycles, each cycle consisting of four stages, namely planning, implementation, observation and reflection. In data collection, the technique used is through a questionnaire of students' motivation and accounting test results. As for the techniques of data analysis carried out in several stages of data reduction and data presentation.

Based on the results of this study were obtained an average motivated student who carried on a cycle I is 64.1% which is included in the medium category. On average the second cycle students' motivation is 72.4% which is included in the medium category. From the analysis of data obtained before the application of test data with the average value of 45.97, while on a cycle I mean the student to be an increase of about 66.25 or 20.28 points. In the second cycle the average student to 75.14 or an increase of 8.89 points from cycle I. T test analysis between the learning cycle to cycle II I obtained thitung > ttabel with thitung is 2.835 and 1.997 for ttabel. In other words, the accounting students' learning result comparison between cycle I and cycle II is significant.

It can be concluded that the implementation of Learning Cycle 7E model with Team Pair Solo strategy can improve students’ motivation and learning result of accounting in the class XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Academic Year 2012/2013.

(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3Rumusan Masalah ... 5

1.4Pemecahan Masalah ... 5

1.5Tujuan Penelitian ... 8

1.6Manfaat Penelitian ... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9

2.1 Kerangka Teori ... 9

2.1.1 Model Pembelajaran Learning Cycle 7E ... 9

(9)

Strategi Team Pair Solo ... 19

2.1.4 Motivasi Belajar ... 23

2.1.5 Hasil Belajar Akuntansi ... 26

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 30

2.3 Kerangka Berpikir ... 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 35

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 35

3.1.1 Lokasi Penelitian ... 35

3.1.2 Waktu Penelitian ... 35

3.2 Subjek dan Objek Penelitian ... 35

3.2.1 Subjek Penelitian ... 35

3.2.2 Objek Penelitian ... 35

3.3 Definsi Operasional ... 35

3.4 Prosedur Penelitian ... 36

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 40

3.6 Teknik Analisis Data ... 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 46

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 46

4.1.1 Hasil Angket Motivasi Belajar Siswa ... 47

4.1.2 Hasil Tes Belajar ... 48

4.2 Analisis Data ... 49

4.2.1 Reduksi Data ... 49

(10)

4.3 Pembahasan Penelitian ... 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 63

5.1 Kesimpulan ... 63

5.2 Saran ... 64

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

2.1 Langkah-langkah model pembelajaran Learning Cycle 7E ... 13

3.1 Siklus Tindakan kelas ... 39

3.2 Lay out angket motivasi belajar ... 41

4.1 Tabel Hasil Pre Test ... 47

4.2 Tabel Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 47

4.3 Tabel Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 47

(12)

1

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Lampiran 2 Silabus

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Lampiran 4 Soal Pre Test

Lampiran 5 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Tindakan Awal (Pretest) Lampiran 6 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus I (Post-Test I) .. Lampiran 7 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus II (Post-Test II) Lampiran 8 Angket Motivasi

Lampiran 9 Tabel Hasil Angket Motivasi Belajar Siklus I Lampiran 10 Tabel Hasil Angket Motivasi Belajar Siklus II Lampiran 11 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi Uji t Lampiran 12 Dokumentsai Penelitian

Lampiran 13 Surat Permohonan Judul Lampiran 14 Nota Tugas

Lampiran 15 Surat Izin Observasi

Lampiran 16 Lembar Persetujuan Seminar

(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Salah satu indikator yang dijadikan tolok ukur keberhasilan pembelajaran adalah hasil belajar yang dicapai atau nilai yang diperoleh setiap mata pelajaran, termasuk akuntansi. Siswa dinyatakan berhasil dalam pembelajaran bilamana mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), yaitu nilai minimal yang harus dicapai siswa agar dapat dinyatakan lulus atau berhasil. Untuk KKM mata pelajaran akuntansi yang diterapkan di SMA Negeri 1 Selesai adalah 65, berarti siswa dinilai gagal jika hasil belajar akuntansi yang diperoleh di bawah 65.

Berdasarkan hasil observasi penulis pada tanggal 1 Mei 2012 di kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai kabupaten Langkat diketahui bahwa tujuan pembelajaran akuntansi masih belum tercapai secara optimal. Dilihat dari daftar nilai terakhir yang diperoleh siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai yang mampu mencapai nilai diatas kriteria ketuntasan minimal masih 47% dari 36 siswa atau 17 siswa, selebihnya mendapat nilai dibawah KKM. Nilai terendah di kelas XI IS1 adalah 45, sedangkan nilai tertinggi yang diperoleh oleh satu orang siswa adalah 98. Sementara ketuntasan yang minimal harus dicapai adalah 70% sebagai indikator telah tercapainya tujuan pembelajaran. Hal ini menunjukan bahwa upaya yang dilakukan guru dalam mencapai tujuan dan target pemebelajaran harus ditingkatkan lagi.

(14)

2

Dari hasil pengamatan di kelas XI IS 1 SMA Negeri 1 Selesai kabupaten Langkat, masih banyak siswa kurang termotivasi. Hal ini dapat dilihat dari aktivitas belajar saat pelajaran akuntansi. Ada beberapa siswa yang mau dan terlihat semangat belajar akuntansi, namun banyak juga siswa yang kurang bergairah dalam belajar akuntansi dan tidak memperhatikan guru mengajar. Selain itu, kondisi belajar kurang kondusif.

Kurangnya motivasi dan hasil belajar yang rendah disebabkan karena kurangnya dorongan atau motivasi di lingkungan sekolah terutama guru. Selain itu dalam pelaksanaan belajar mengajar guru kurang melakukan variasi model atau strategi. Model yang sering kali diterapkan adalah ceramah, tanya jawab, penugasan, dan diskusi. Sehingga dalam pembelajaran siswa kurang semangat, cepat bosan, dan banyak yang kurang menguasai materi.

Keberhasilan siswa dalam menyerap pelajaran dan mencapai hasil belajar di atas KKM dapat juga dipengaruhi oleh motivasi dan minat yang dimiliki. Oleh karena itu, guru harus mampu mendorong motivasi siswa karena motivasi sejalan dengan prestasi dan hasil belajar. Hal ini diungkapkan oleh Sanjaya (2010:28):

“...siswa yang kurang berprestasi bukan disebabkan oleh kemampuannya yang

kurang, tetapi dikarenakan tidak adanya motivasi untuk belajar sehingga ia tidak berusaha untuk mengerahkan segala kemampuannya”.

(15)

3

mengajar, guru diibaratkan sebagai manajer di kelas yang berfungsi sebagai pengatur dan pengelola kelas. Selain itu guru juga harus mampu menciptakan suasana kelas yang nyaman sehingga dapat meningkakan motivasi belajar dan tercapainya tujuan pembelajaran.

Untuk meningkakan motivasi dan hasil belajar akuntansi, diperlukan upaya-upaya yang tepat, salah satunya dengan menggunakan ragam model atau strategi pembelajaran efektif. Ada banyak model dan strategi pembeajaran, namun dalam peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa penulis menyarankan untuk menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 7E. Model ini terdiri dari 7 fase yaitu elicit, engage, explore, explain, elaborate, evaluate, dan extend. Dalam model ini siswa dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran, yaitu dalam membuktikan hipotesis, menjelaskan hasil temuan, dan menyelesaikan kasus.

Selain model Learning Cycle 7E, penulis juga menyarankan untuk menggunakan strategi pembelajaran Team Pair Solo yang bisa difungsikan untuk menuntun siswa dapat memahami materi secara individu. Siswa pada mulanya bekerja secara berkelopok, kemudian berpasangan, dan akhirnya siswa harus bekerja sendiri. Dari kerja berkelompok dan berpasangan masing-masing individu akan terbimbing hingga ia bisa bekerja secara mandiri.

(16)

4

strategi Team Pair Solo. Terbukti bahwa strategi ini juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Dari latar belakang di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 7E dengan Strategi

Team Pair Solo Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa

Kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai T.A 2011/2012”

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang dihadapi antara lain :

1. Bagaimana cara meningkatkan motivasi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai?

2. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai?

3. Mengapa guru akuntansi di kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai masih menggunakan metode konvensional?

(17)

5

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah adalah:

1. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai?

2. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai?

3. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara siklus satu dengan siklus dua?

1.4Pemecahan Masalah

(18)

6

Pemecahan masalah yang digunakan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa yaitu model penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo. Dengan menerapkan model

dan strategi tersebut akan dapat menciptakan lingkungan belajar yang efektif, merancang pengajaran, menyampaikan isi dan dan mempermudah proses belajar mengajar. Siswa akan terlibat langsung dan berpartisifasi dalam belajar, dan akhirnya mengarahkan pada kesuksesan belajar.

Dalam pembelajaran Learning Cycle 7E proses pembelajaran melalui 7 tahap, elicit, engage, explore, explain, elaborate, evaluate, dan extend. Model ini merupakan model pembelajaran student centre atau berpusat pada siswa. Siswa berperan aktif dalam membuat hipotesis, mencari jawaban hipotesis hingga menjelaskan semua yang diperoleh kepada siswa yang lain hingga terjadi pertukaran pendapat. Model pembelajaran Leaining Cycle 7E juga mengharuskan mengaitkan materi yang dipelajari di dunia nyata, sehingga siswa akan mengetahui tujuan dan kegunaan mereka mempelajari suatu materi. Tahap awal adalah dengan memberikan motivasi dan mengaitkan materi yang lalu dengan materi yang akan dipelajari, dan pada tahap akhir materi yang telah dippelajari akan dikaitkan dengan hal yang baru atau materi yang akan datang sehingga terbentuklah siklus belajar yang tak putus-putus.

(19)

7

dengan tugas mandiri. Strategi ini dapat memotivasi siswa dan membimbing siswa untuk menguasai materi.

Dengan menerapkan model pembelajaran Learning cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo siswa harus membuat suatu hipotesis yang nantinya akan dipecahkan dan dijelaskan bersama kelompok, kemudian untuk menguji hasil eksplorasi yang mereka lakukan, guru memberikan soal baru yang berhubungan dengan hasil eksplorasi dan hal yang lain yang berkaitan untuk dikerjakan secara berpasangan. Kemudian tahap terakhir adalah evaluasi secara individu. penerapan model pembelajaran Learning cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo diharapkan mampu meningkatkan motivasi belajar siswa di dalam kelas. Dengan adanya peningkatkan motivasi siswa diharapkan akan berdampak pada peningkatan hasil belajar yang dapat dilihat dari evaluasi yang diperoleh.

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian ini adalah sebagai barikut:

1. Untuk mengetahui peningkatan motivasi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo di kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai.

2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo di kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai.

(20)

8

1.6 Manfaat Penelitian

Dari penelitian penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak yaitu sebagai berikut:

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah terutama bagi guru mata pelajaran akuntansi agar dapat menerapkan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa.

(21)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan : 1. Penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team

Pair Solo dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1

SMAN 1 Selesai T.A 2012/2013 pada dasar kompetensi memcatat transaksi ke dalam jurnal khusus, hal ini dapat dilihat pada siklus I hasil belajar yang diproleh sebesar 58,33% atau 21 siswa mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (≥65). Sedangkan pada siklus II terdapat peningkatan yang signifikan yaitu hasil belajar siswa yang diproleh sebesar 77,78% atau 28 siswa, jadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 19,44%.

2. Penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo juga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Hal ini terlihat

dari hasil angket yang diberikan kepada siswa mengalami peningkatan, pada siklus I rata-rata 64,1% menjadi 72,4% pada siklus II. Peningkatan sebesar 8,3% dari siklus I ke siklus II.

3. Ada perbedaan yang signifikan antara siklus I dan siklus II, hal ini dapat terlihat dari uji-t yang dilakukan. Dimana hasil thitung > ttabel yang menyatakan bahwa hasil postest pada siklus I dan siklus II adalah signifikan.

(22)

64

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan :

1. Kepada guru khususnya guru yang mengajar akuntansi, pada materi mencatat transaksi ke dalam jurnal khusus sebaiknya menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 7E dengan strategi Team Pair Solo agar motivasi dan hasil belajar siswa dapat lebih ditingkatkan.

2. Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya memberikan perbaikan kepada siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sehingga seluruh siswa dapat memahami materi. selain itu, waktu yang digunakan dapat lebih lama dan dengan sumber yang lebih luas sehingga penyampaian materi dapat dipahami oleh seluruh siswa.

(23)

63

Daftar Pustaka

Adyana, Gede Putra. Model Siklus Belajar (Learning Cycle). www.psb-psma.org (13 April 2012)

Arikunto, Suharsini. 2008. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Bumi Aksara Arikunto, Suharsini, 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta

Edward S. Ebert, et al, 2011. The Educator's Field Guide From Organization To

Assessment (And Everything In Between).

http://www.openisbn.com/preview/1412969492/ (16 April 2012)

Eisenkraft, Arthur, 2003. “Expanding The 5E Models: A Purposed 7E Models

Emphasizes ‘Transfer Learning’ and The Importance Of Eliciting Prior Understanding”. The Science Teacher Vol. 70 No. 6. http://www.its-about-time.com/htmls/ap/eisenkrafttst.pdf (13 April 2012)

Fajaroh, Fauziatuldan I Wayan Dasna. Pembelajaran Dengan Model Siklus

Belajar (Learning Cycle).

http://lubisgrafura.wordpress.com/2007/09/20/pembelajaran-dengan-model-siklus-belajar-learning-cycle/ (15 April 2012)

Fariduddin, Miftah dan Firman Parlindungan. 2012. “The Effect of Team Pair Solo Strategy on The Speaking Skill of The Eleventh Year Students at Ma An-Nur Sampang”. E-Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Volume 2 Edisi Mei 2012. http://www.infodiknas.com/the-effect-of-team- pair-solo-strategy-on-the-speaking-skill-of-the-eleventh-year-students-at-ma-an-nur-sampang/ ( 18 Mei 2012).

Huang, Kuan-Jhen, et al. 2008. “Embedding Mobile Technology To Outdoor

Natural Science Learning Based On the 7E Learning Cycle”.

http://sgraf.athabascau.ca/publications/huang_liu_graf_lin_EdMedia08.pdf (18 Mei 2012)

Ibrahim, Nurdin. 2008. “Hubungan Antara Keterbacaan Modul dan Motivasi Prestasi Dengan Hasil BelajarMata Pelajaran Kuntansi Pada Sma

Terbuka”. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan. Vol 14, edisi 073, hal 794. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional

Jatmika, Septiagraha. 2011. Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Pair Solo Untuk meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Sekolah Dasar. www.repository.upi.edu (8 April 2012).

(24)

64

Juheriyah, 2011.Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperratif Tipe Team Pair Solo Dalam Pembelajaran IPA Kelas IV SD. www.repository.upi.edu (25 Mei 2012).

Kagan, Spencer. Kagan Structures for Emotional Intelligence. http://www.kaganonline.com/free_articles/dr_spencer_kagan/278/Kagan-Structures-for-Emotional-Intelligence. (15 April 2012)

Kiswoyowati, Amin. 2011. “Pengaruh Motivasi Belajar dan Kegiatan Belajar Siswa Terhadap Kecakapan Hidup Siswa (Studi Tentang Pembelajaran

Berorientasi Kecakapan Hidup di SMK Negeri 1 Losarang)”. Jurnal Penelitian Pendidikan Edisi Khusus No.1 Agustus. Universitas Pendidikan Indonesia. http://jurnal.upi.edu/file/11-Amin_Kiswoyowati.pdf (20 Mei 2012)

Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura-Budidaya Cabe Hibrida)

Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rajawali Pers.

Lisnawati, Sri. 2012. Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Pair Solo Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA dalam Materi Sumber Daya Alam : PTK kelas IV SDN Cilangla semester genap tahun pelajaran 2011/2012 kecamatan Cireunghas kab. Sukabumi. Universitas Pendidikan Indonesia. www.repository.upi.edu (13 Agustus 2012).

Polyiem, Titiworada. et al. 2011. “Learning Achievement, Science Process Skill, and Moral Reasoning of Ninth Grade Student Learn by 7E Learning Cycle Socioscientific Issue-Based Learning”. Australian Journal of Basic and

Applied Science Vol. 5(10): 257-264.

http://www.insipub.com/ajbas/2011/October-2011/257-264.pdf. (19 Mei 2012)

Purba, Rusmaida G. 2008. Hubungan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Di SMK Negeri 1 Dolok Sanggul T.A 2007/2008. Medan: Universitas Negeri Medan

Purnama, Melinda Eka. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 7E dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Penalaran Adaptif Siswa SMP. www.repository.upi.edu (8 April 2012)

(25)

65

Kegiatan Manusia Yang Mempengaruhinya. www.repository.upi.edu (8 April 2012)

Reswari, Grahita Putri. 2010. Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 7E untuk Meneingkatkan Keterampilan Proses Sains dan Prestasi Belajar Siswa. www.repository.upi.edu (8 April 2012)

Ritonga, Abdulrahman. 2007. Statiska Terapan Untuk Penelitian. Jakarta: Universitas Indonesia.

Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers Schurman, Beyhan. 2011. The Write Stuff: Guding Written Assignments from

Start to Finish. Delsu Atilim University. http://library. atilim.edu.tr/kurumsal/pdfs/elt2/PinarBeyhanShurman.pdf. (18 Mei 2012) Siribunnam, Rugrawee and Sobat Tayraukham (2009). “Effects of 7E, KWL and

Conventional Intruction on Analytical Thinking, Learning Achievement and

Attitudes Toward Chemistry Learning”. Journal of Social Sciences Vol. 5 issue 4: 279-282.

http://www.doaj.org/doaj?func=openurl&genre=journal&issn=15493652&v olume=5&issue=4&date=2009&uiLanguage=en (14 April 2012)

Slameto. 2003. Dalam Rahman, Abdul. 2008. “Hasil Belajar Matematika Berdasarkan Perbedaan Gaya Kognitif Secara Psikologis dan Konseptual

Tempo Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Makasar”. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan 072: 14: 0215-2673. Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito

Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya

Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning : Teori & Aplikasi PAIKEM. Pustaka Belajar: Jogyakarta

Surudin. 2010. “Pengaruh Penilaian Berbasis Kelas dan Metode Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Matematika setelah Mengontrol Pengetahuan Awal

Matematika Siswa”. Jurnal Evaluasi Pendidikan Vol. 1. No. 1 Maret 2010. isu 6. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta.

(26)

66

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Uno, Hamzah B, 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis Di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Wahyuni. 2010. Hubungan Motivasi dengan Prestasi belajar Akuntansi Siswa SMK Krakatau Medan T.P 2010/2011. Medan: Universitas Negeri Medan (tidak diterbitkan)

Gambar

Tabel Hal

Referensi

Dokumen terkait

[r]

tentang sifatnya yang dapat menyerap air dan tidak menunjukan aksi pada kulit. Basis ini lebih mudah dicuci dengan air dibanding basis salep berminyak. Namun. basis ini kurang

Bagi peneliti lain, sebagai bahan kajian untuk penelitian yang akan datang, khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan aktualisasi diri, kematangan emosi dan self-disclosure

Sebanyak 14 sampel tanah ini dikeringudarakan untuk selanjutnya dilakukan isolasi, sehingga diperoleh masing-masing 14 isolat bakteri penitrifikasi, yaitu bakteri pengoksidasi

Akibatnya, dalam proses penyuluhan yang dilakukan kader, pertama kader sendiri tidak maksimal di dalam melakukan kegiatan penyuluhan, dan tampaknya juga tidak berusaha

Jika rasio keuangan dapat dijadikan sebagai prediktor perubahan laba di masa yang akan datang, temuan ini tentu akan menjadi pengetahuan yang cukup berguna bagi para pemakai

Berapa besar nilai bahan bakar yang hilang saat terkena lampu merah apabila4. belum didapat kondisi persinyalan yang baik dan setelah

Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi