KAJIAN & ADVOKASI. MoU Helsinki &UUPA. Dalam Aspek Normatif (Doktrinal)

KAJIAN & ADVOKASI

MoU Helsinki

&UUPA

KUTIPAN

“Aceh merupakan daerah yang terakhir ditaklukan namun yang pertama sekali merdeka Kembali. Hal ini dikarenakan setelah perang dunia yang ke II Belanda kembali menduduki tanah jajahan mereka yang kini sudah diberi

nama baru sebagai “Indonesia” tetapi mereka tidak berani kembali ke Aceh. Oleh karena itu bangsa Aceh berhak untuk merdeka dan berdaulat kembali

seperti di masa sebelum Belanda datang menyerang. Tetapi hal yang adil dan lumrah ini tidak dapat terjadi dikarenakan oleh kedustaan dan tipuan

Bangsa Belanda dan Bangsa Jawa atas Bangsa Aceh. “. (Paul Van’t Veer, De Atjeh-Oorlog, Amsterdam, 1969)

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA v iv

SAMBUTAN PADUKA YANG MULIA WALI

NANGGROE

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Tim Kajian dan Advokasi Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki pada 15 Agustus 2005 dan Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) Nomor 11 tahun 2006 yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPR Aceh) telah menyelesaikan dua buah naskah akademik, yaitu kajian yang bersifat normatif (doktrinal) dari MoU Helsinki dan UUPA dan kajian dari MoU Helsinki dan UUPA yang bersifat implementatif (empiris).

Buku ini akan menjadi salah satu referensi yang bersifat akademis bagi berbagai pihak, dalam melihat status hukum dan implementasi serta tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan kekhususan Aceh, dari kesepakatan damai antara pihak Pemerintah Republik Indonesia (RI) dengan pihak Gerakan Aceh Merdeka (GAM), melalui Perjanjian MoU Helsinki yang ditandatangani pada 15 Agustus 2005 di Helsinki, Finlandia, serta kedudukan UUPA dengan regulasi yang tersedia dan implikasinya, setelah 15 tahun damai Aceh (2005 – 2020).

Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada tim kajian dan advokasi, yang terdiri dari praktisi dan akademisi yang berintegritas dan kompeten, juga kepada Pimpinan dan anggota DPR Aceh yang telah memprakarsai lahirnya naskah akademik ini. Sangat penting ada dokumen sejarah yang ditulis secara akademis dan independen tentang apa yang telah dicapai dalam Perjanjian Damai MoU Helsinki serta UUPA dan implementasinya, sebagai bentuk kesepakatan penyelesaian konflik Aceh yang telah berlangsung sejak 4 Desember 1976 s.d 15 Agustustus 2005, dalam rentang waktu hampir 30 tahun yang telah mengorbankan

vi Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA v

banyak nyawa dan harta dari kedua belah pihak GAM dan RI serta masyarakat sipil lainnya di Aceh.

Perjanjian damai ini dicapai dalam situasi dan kondisi yang tidak mudah serta dalam jangka waktu yang panjang bagi kedua belah pihak, dimulai sejak tahun 1999 lalu yang diinisiasi oleh Presiden K.H. Abdurahman Wahid sebagai Presiden Republik Indonesia ketika itu dengan difasilitasi oleh Henry Dunant Centre for Humanitarian Dialogue (HDC) – Geneva, Switzerland, dengan ketuanya Mr. Martin Griffiths. Komitmen damai dimulai sejak bulan Mei 2000 di Geneva dan Juni 2000 di Banda Aceh.

Setelah hampir 3 tahun perundingan berjalan diantara kedua pihak dan disebabkan kekerasan yang terus berlanjut dilapangan, pemerintah Jepang bersama merika Serikat dan di dukung World Bank serta Dana Moneter International (International Monetary Fund – IMF), menginisiasi kelanjutan pembicaraan diantara kedua pihak (GAM–RI) dalam Tokyo Meeting, dimana Negara Jepang bertindak sebagai Ketua Komite Bersama (Joint Council) sekaligus sebagai tuan rumah pada tanggal 18 Mei 2003 di Tokyo, Jepang. Namun pembicaraan kedua pihak menemui jalan buntu, dan Pemerintah Republik Indonesia kemudian memberlakukan darurat militer untuk Aceh pada tanggal 20 Mei 2003.

Ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Wakil Presiden H. Jusuf Kalla, Ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Wakil Presiden H. Jusuf Kalla, menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2004- 2009, Pemerintah Republik Indonesia mencoba merintis kembali pembicaraan untuk menghentikan Perang Aceh. Dan dengan terjadinya bencana tsunami Aceh pada 26 Desember 2004, secara spontan juga pihak internasional terutama Pemerintah Amerika Serikat, Uni Eropa, United Nation (UN) serta berbagai negara dan pihak lainnya, mendesak kedua pihak GAM dan Pemerintah Republik Indonesia untuk melanjutkan perundingan damai diantara

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA vii vi

keduanya, guna penyelesaian konflik dan penanganan korban bencana tsunami Aceh. Perundingan diantara Kedua Pihak GAM dan RI dengan difasilitasi Crisis Management Initiative (CMI), Finlandia yang diketuai oleh mantan Presiden Finlandia Mr. Martti Ahtissari dimulai sejak Januari-Agustus 2005. Dalam 5 kali periode perundingan dicapai komitmen penyelesaian konflik Aceh melalui kesepakatan damai MoU Helsinki yang ditandatangani oleh kedua pihak pada 15 Agustus 2005 di Helsinki, Finlandia.

Kesepakatan tersebut menciptakan sistem dan metode baru hubungan antara pemerintah pusat dan pemerintah Aceh, yang di dukung sepenuhnya oleh masyarakat internasional. perjanjian ini disamping memberikan kewenangan-kewenangan luas untuk Aceh, juga memberikan konstribusi positif untuk stabilitas keamanan dan politik di Indonesia dan regional, serta menjadi model baru demokrasi di Indonesia dengan penghormatan terhadap hak asasi manusia, khususnya hak-hak sipil dan politik dan mengenai hak-hak ekonomi, sosial dan budaya, sesuai konvenan internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sekaligus dalam hal ini pemerintah Republik Indonesia telah menyumbang model bagi perdamaian dunia.

Dalam kesempatan ini, kami atas nama pihak yang terlibat dalam proses perjanjian damai Aceh, sekali lagi mengucapkan terima kasih yang dalam , khususnya kepada Crisis Mangement Initiative (CMI), yang dalam hal ini adalah Presiden Mr. Martti Ahtissari, Uni Eropa, ASEAN, semua negara dan lembaga internasional serta pihak- pihak lain yang mendukung penyelesaian konflik Aceh, sehingga tercapainya kesepakatan damai MoU Helsinki pada tanggal 15 Agustus 2005 lalu, di Helsinki, Finlandia.

Perjanjian ini masih membutuhkan dukungan Anda semua, rakyat Aceh dan masyarakat Indonesia, utamanya dari pemerintah pusat Republik Indonesia untuk penyelesaian konflik Aceh secara damai,

viii Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA vii

menyeluruh, berkelanjutan dan bermartabat bagi semua, sesuai dengan komitmen dan harapan.

Wali Nanggroe Aceh.

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA ix viii

KATA SAMBUTAN KETUA DPR ACEH

Assalamalaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Maha Puji Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga buku Kajian dan Advokasi MoU Helsinki dan UUPA Dalam Aspek Normatif (Doktrinal) yang bermula dari naskah akademik dapat diselesaikan sesuai dengan target yang telah ditentukan. Selain itu tidak lupa bacaan salawat untuk selalu diucapkan untuk Nabi Muhammad SAW yang telah berjasa dalam melakukan dan mempengaruhi transformasi besar kebudayaan dan peradaban manusia.

Buku kajian dan advokasi ini adalah untuk mengingatkan kembali bahwa semangat klausul Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki yang tertuang dalam Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA), Undang-Undang Nomor 11 tahun 2006 terkesan diterjemahkan tidak sesuai kepentingan dan harapan rakyat Aceh. Sejak penandatanganan MoU Helsinki pada 15 Agustus 2005 yang telah berusia hampir 15 tahun lamanya, kondisi Aceh tidak memperlihatkan kemajuan yang signifikan. Aceh dihadapkan pada fakta keterpurukan ekonomi dengan lemahnya daya beli masyarakat, sulitnya mencari pekerjaan, dan tingginya angka kemiskinan hingga Aceh masuk dalam kategori provinsi termiskin di Sumatera. Sungguh miris! Kondisi di Aceh bertentangan dengan dasar-dasar berpikir logika hingga mengherankan masyarakat

x Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA ix

dunia. Bagaimana bisa, dengan limpahan dana otonomi khusus yang mencapai puluhan triliun tapi rakyatnya miskin (pernah disampaikan Dr. Syurkani Ishak Kasim, Direktur Eksekutif Asian Development Bank).

Dengan realitas yang dihadapi Aceh saat ini maka memunculkan ide dari sejumlah kalangan untuk melakukan revisi kembali UUPA agar sesuai dengan semangat MoU. Rencana revisi ini telah masuk dalam program prioritas, Program Legislasi Nasional (Prolegnas) DPD RI 2020-2024. Tim kajian dalam penulisan buku ini telah menguraikan, dari 71 pasal yang termuat dalam MoU Helsinki, setidaknya terdapat 10 pasal yang sampai saat ini belum terealisasi dalam UUPA.

Rangkaian tahapan hingga proses tercapainya perjanjian damai antara Pemerintah Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka adalah suatu rangkaian diakronis dan ideografis dari sebuah peristiwa politik. Hal yang perlu kita pikirkan, jangan sampai rencana perubahan ini malah makin membuat orang Aceh semakin cenderung berpikir politis atau cenderung mempolitisasi respon kebijakan, semakin tidak dapat berpikir mengenai bagaimana melakukan economic and sosial development di Aceh dengan kemampuan dan kekhasan sendiri. Politik di Aceh sejauh ini tidak berdampak positif terhadap pertumbuhan dan pemerataan ekonomi, pengentasan kemiskinan, dan pembukaan lapangan kerja yang sangat diperlukan supaya hadir kesejahteraan di Aceh.

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA xi x

Karena rencana revisi ini telah masuk dalam Prolegnas maka bagaimana agar rencana revisi ini dapat menjadikan Pemerintahan Aceh lebih memiliki kepedulian terhadap semua isu-isu tadi dan mencari jalan lain. Jadi bukan sekedar untuk mengabadikan tetesan anggaran yang selama ini pun tidak berjejak kuat pada pembangunan Aceh.

Hal yang perlu kita ketahui, sejak MoU Helsinki disepakati, suka atau tidak suka, setuju atau tidak setuju, MoU Helsinki telah menjadi “hukum tertinggi” dalam masyarakat Aceh. Segala sesuatu menyangkut hajat hidup orang banyak selalu dikaitkan dengan semangat MoU. Ia menjadi basic law atau Undang-Undang Dasar (UUD) bagi Aceh.

Membicarakan MoU Helsinki membawa kita berada di antara mengingatkan atau melupakan. Dapatkah konflik atau peristiwa sejarah yang terjadi di Aceh hampir 30 tahun lamanya (1976-2005) dapat menjadi kesadaran kolektif bagi rakyat Aceh? Mengapa peristiwa Holocaust dapat menjadi kesadaran kolektif yang paling diingat oleh, tidak hanya orang Yahudi tapi juga masyarakat dunia? Atau kesadaran kolektif historis yang dimiliki Jepang, China, dan Korea Selatan yang dapat membangkitkan kesadaran kolektifnya untuk bangkit menjadi negara maju! Saya jadi teringat pemikiran Filsuf Prancis, Paul Ricoeur di mana manusia dibekali kemampuan mengingat atau memori tapi juga dibekali kemampuan melupakan

xii Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA xi

sebuah peristiwa atau pengalaman. Manusia mampu membuat sejarah di samping juga mampu melupakan sejarah (atau a-historis). Kemauan atau kemampuan berpikir akan mempengaruhi kita dalam menarasikan atau merekonstruksi peristiwa sejarah maupun mempersepsikannya. Apa yang dialami oleh orang Aceh hanya dapat dirasakan oleh orang Aceh. Ia menjadi fitur unik dari sebuah pengalaman yang menyuguhkan fakta diakronis, ideografis, maupun empiris.

Membicarakan kembali MoU Helsinki dan UUPA berarti merekonstruksi kembali, menyambung kembali ingatan akan identitas Aceh dengan keistimewaannya yang sempat lupa atau dilupakan oleh kekuasaan atau kesengajaan struktural. Apa yang dialami Aceh saat ini bukan semata kesalahan Aceh tapi juga karena ketidaktulusan negara untuk bersama-sama mengimplementasikan MoU Helsinki secara berkeadilan dan komprehensif. Maka apabila orang bertanya kepada saya, apakah keadilan atau pemerataan pembangunan yang harus didahulukan bagi pembangunan Aceh? Maka saya akan jawab, “Keadilan! Hak atas keadilan untuk Aceh yang tertuang dalam MoU Helsinki!” Aceh butuh keadilan memori sebagai wujud keadilan negara pada bangsanya.

Sebagai penutup kata pengantar ini, kami sangat berterima kasih kepada tim kajian ini yang telah berkerja dengan penuh dedikasi hingga buku ini dapat diterbitkan dan dipersembahkan untuk seluruh rakyat Aceh. Semoga dapat terus berkarya demi kecerdasan

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA xiii xii

Rakyat Aceh. Karena buku berfungsi sebagai edukatif, instruktif, inspiratif, dan juga rekreasi.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Ketua DPR

KATA PENGANTAR TIM KAJIAN DAN

ADVOKASI

Bismillahirahmanirrahim.

Assalamalaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, serta shalawat dan salam kepada Nabi Besar Muhammad SAW.

Tim kajian dan advokasi Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki dan Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) yang dibentuk terakhir dengan Keputusan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh Nomor: 38/ PMP/DPRA/2019, tanggal 20 September 2019. Dengan dukungan semua pihak, telah dapat menyelesaikan naskah akademik berupa buku yang kami pisahkan menjadi dua buah riset atau penelitian, yaitu buku pertama (satu), memuat hasil penelitian/kajian yang bersifat normatif (doktrinal) dari naskah MoU dan UUPA, serta buku kedua (dua) yang memuat hasil penelitian/kajian yang bersifat implementatif (empiris).

kedua buku ini diharapkan akan dapat menjadi salah satu referensi bagi berbagai pihak dalam melihat status hukum dan implementasi serta tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan kekhususan Aceh, dari perjanjian damai antara pihak Pemerintah Republik Indonesia (RI) dengan pihak Gerakan Aceh Merdeka (GAM), melalui kesepakatan damai MoU Helsinki yang ditanda tangani pada tanggal 15 Agustus 2005 di Helsinki, Finlandia.

Penelitian ini dilaksanakan Maret-Desember 2019. Dalam waktu yang tersedia tersebut, kami mencari data melalui wawancara para pihak yaitu Pemerintah RI dan pihak GAM, studi pustaka dan telaah hasil sidang paripurna DPR-RI serta penyebaran kuisioner

secara sampling yang meliputi 9 kabupaten/kota di Aceh, mendapatkan pendapat ahli, serta mewawancarai dinas/satuan kerja pemerintahan di Aceh dan lembaga/kementerian terkait di Jakarta. Rencana penelitian/riset ke beberapa negara dan lembaga di luar negeri yang terlibat dalam proses penandatanganan MoU Helsinki, tidak dapat kami laksanakan, disebabkan prosedur dan keterbatasan waktu yang tersedia.

Naskah akademik ini kami harapkan juga dapat menjadi dokumen sejarah ditandatanganinya Kesepakatan MoU Helsinki yang merupakan hasil perjuangan panjang rakyat Aceh dalam konflik yang hampir selama 30 tahun, guna memposisikan dirinya dalam bentuk baru hubungan antara Aceh dengan pemerintah pusat di Jakarta. Kewenangan-kewenangan yang besar dan khusus, serta pola baru pembagian pendapatan antara Aceh dan Jakarta, menjadi tantangan baru dimasa depan untuk dapat diselesaikan, guna memenuhi azas dan landasan perdamaian Aceh, yang adil, sejahtera dan bermartabat bagi semua.

Komitmen kedua pihak, Pemerintah Republik Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka, yang tidak akan mengambil tindakan yang tidak konsisten dengan kesepakatan MoU Helsinki tersebut, menjadi modal kuat bagi kedua pihak dalam proses komunikasi dan hubungan berkelanjutan.

Naskah akademik ini masih membutuhkan masukan yang diperlukan dar pihak-pihak yang terlibat dan mengetahui detail proses dan hasil kesepakatan yang dicapai, utamanya dari Fasilitator Crisis Mangement Centre (CMI), yang dalam hal ini adalah Presiden Mr Marti Ahtasaary, Uni Eropa ASEAN, pakar hukum internasional dan pihak- pihak lain yang mendukung, sehingga tercapainya kesepakatan damai MoU Helsinki pada tanggal 15 Agustus 2005 lalu di Helsinki – Finlandia.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada berbagai pihak yang telah memberikan konstribusi nya dalam penulisan naskah ini, terutama kepada pimpinan serta seluruh fraksi dan anggota DPR Aceh, dalam periode kepemimpinan Tgk Muharuddin, Tgk Muhammad Sulaiman dan sekarang Dahlan Jamaluddin, sekretaris dan staf sekretariat DPR Aceh, semoga Allah SWT memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Aamiin.

TIM KAJIAN DAN ADVOKASI MoU DAN UUPA

SURAT ELEKTRONIK DARI MAJOR GENERAL

(RET) JAAKKO OKSANE

Major General (ret) Jaakko Oksanen,

Tanggapan melalui elektronik mail yang dikirmkan untuk tim kajian dan advokasi MoU Helsinki dan UUPA - untuk daftar wawancara yang dikirim tim melalui Dr. M Ya’kub Aiyub Kadir.

Yang Terhormat;

Dr. M Ya`kub Aiyub Kadir

Saya harap semuanya baik-baik saja dengan Anda dan dengan kolega Anda, dan mohon maaf atas keterlambatan tanggapan dari saya.

Selama proses negosiasi damai Aceh, peran saya adalah sebagai penasihat keamanan dan pertahanan untuk Presiden Ahtisaari. Setelah itu saya menjabat sebagai wakil kepala operasi dalam misi pemantauan, dan kemudian sebagai koordinator negara dalam proyek tindak lanjut perdamaian Aceh.

Yang terhormat Pak Doktor, saya percaya Anda mengerti bahwa latar belakang dan posisi saya dalam proses perdamaian tidak memungkinkan saya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam daftar wawancara yang anda kirimkan.

informasi untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut berada di pihak negosiasi, dan delegasi mereka.

Saya senang mendengar bahwa tim penelitian dan advokasi ini dibentuk.

Ini sangat sesuai dengan prinsip kepemilikan lokal atas proses perdamaian.

Ini juga merupakan forum diskusi yang sangat dibutuhkan untuk menjaga proses perdamaian tetap hidup dan berlanjut sehingga persoalan-persoalan yang masih belum tuntas dapat diselesaikan di antara para pihak penandatangan.

Saya telah melampirkan laporan tindak lanjut yang merupakan hasil dari diskusi Kelompok terfokus selama dua setengah tahun, antara para pihak penandatangan dan CMI sebagai pihak ketiga yang hadir.

Saya harap tim Anda berhasil mengaktifkan kembali proses semacam ini, tanpa pihak ketiga dan menyelesaikan masalah-masalah yang muncul satu per satu.

Semoga sukses selalu untuk Anda dan tim.

Pekerjaan tim riset dan advokasi ini sangat kami hargai.

Jaakko Oksanen

1. Teuku Kamaruzzaman, S.H. 2. Prof. H. Dahlan, S.H, M.H.

3. Prof. DR. H. Farid Wajdi Ibrahim, MA 4. Prof. DR. Jamaluddin, S.H, M.Hum 5. Zainaln Abidin, S.H. M.Si, M.H 6. Rustam Effendi, S.E, M.Econ

Penanggung Jawab Koordinator Ketua Wakil Ketua Anggota Anggota 7. DR. Sanusi Bintang, S.H, M.L.I.S, LLM Anggota 8. DR. Irwan Syahputra, S. Kep, MKM Anggota 9. Muhammad Ya’kub Kadir, LLM, Phd Anggota 10. DR. Taufik C. Dawood, S.E, M.Ec.Dev Anggota 11. DR. Muhammad Abrar, S.E, M.Si Anggota

12. Sufyan, S.H, M.H Anggota

TIM PENYUSUN NASKAH

DAFTAR ISI

KUTIPAN ... iii

SAMBUTAN PADUKA YANG MULIA WALI NANGGROE.. v

KATA SAMBUTAN KETUA DPR ACEH ... ix

KATA PENGANTAR TIM KAJIAN DAN ADVOKASI ..... xv

TIM PENYUSUN NASKAH ... xxi

DAFTAR ISI ...... xxiii

DAFTAR TABEL ...... xxvii EXECUTIVE SUMMARY ... 1 BAB I ... 24 PENDAHULUAN... 24 A. Latar Belakang ... 24 B. Rumusan Masalah ... 31 C. Tujuan Kajian ... 32 D. Manfaat Kajian ... 32 E. Sistematika Penulisan ... 33 BABII ... 35

LANDASAN TEORITIS DAN KONSEPTUAL ... 35

Kajian MOU Helsinki dan Implementasi UUPA xxiii iii SURAT ELEKTRONIK DARI MAJOR GENERAL (RET) JAAKKO OKSANE ... .xix

A. KerangkaTeori ... 35

Teori Negara Hukum ... 35

Teori Kekuasaan Negara ... 49

Teori Desentralisasi ... 57 Teori Legislasi ... 64 Teori Kewenangan ... 68 B. Kerangka Konseptual ... 77 BAB III ... 79 METODE KAJIAN... 79

A. Jenis dan Pendekatan Kajian... 79

B. Ruang Lingkup ... 80

C. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ... 81

D. Analisis Bahan Hukum ... 82

BAB IV ... 83

HASIL DAN PEMBAHASAN ... 83

A. MoU Helsinki ... 83

1. Sejarah MoU Helsinki ... 83

2. Status Hukum MoU Helsinki ... 104

3. Kewenangan Aceh Berdasarkan MoU Helsinki . 139 B. UUPA ... 77

1. Sejarah Pembentukan UUPA ... 177

2. Status Hukum UUPA ... 184

3. Kewenangan Aceh Berdasarkan UUPA ... 98

BAB V... 265 PENUTUP ... 265 A. Kesimpulan ... 265 B. Saran ... 268 DAFTAR PUSTAKA ... 270 Lampiran 1 Dokumentasi ... 278 RIWAYAT HIDUP PENULIS ... 290

DAFTAR TABEL

Tabel 1... 45 Tabel 2... 58 Tabel 3... 173 Tabel 4... 227 Tabel 5... 231 Tabel 6... 257 Tabel 7... 260

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI 

(;(&87,9(6800$5<

 .$-,$1'$1$'92.$6,0R8+(/6,1.,'$181'$1* 81'$1*120257$+817(17$1* 3(0(5,17$+$1$&(+883$'$/$01250$'$1 3(/$.6$1$$11<$

3DSDUDQ KLVWRULNDO QDWLRQVWDWH PHPSHUOLKDWNDQ KXEXQJDQ DQWDUD$FHKGDQ5HSXEOLN,QGRQHVLDEHUJHUDNGLQDPLNGLEHUEDJDL GLPHQVL PHOLQJNXSL VSDVLDO SROLWLN HNRQRPL GDQ VRVLDO EXGD\D 3DGDIDVHNHMD\DDQQ\D$FHKPHUXSDNDQVHEXDKNHUDMDDQEHUGDXODW WHUPDVXNGDODPOLPD1HJDUD,VODPWHUEHVDUGLGXQLD\DQJVHFDUD VXNDUHOD EHNHUMDVDPD GHQJDQ QHJDUD NHVDWXDQ EDUX EHUQDPD ,QGRQHVLD 3DGD WDKXQ  WDWNDOD $FHK WHULQWHJUDVL GHQJDQ ,QGRQHVLD$FHKPHQXQWXWRWRQRPLNHSDGDUH]LP6RHNDUQRVHEDJDL UH]LP \DQJ EHUNXDVD SDGD ZDNWX LWX_{ ,QGRQHVLD WLGDN VDMD JDJDO}

XQWXN PHPHQXKL WXQWXWDQ RWRQRPL EDJL $FHK VHEDJDL MDQML SROLWLNQ\D MXVWUX \DQJ GLWHULPD $FHK DGDODK NHELMDNDQ SROLWLN ,QGRQHVLD PHQJLQWHJUDVLNDQ $FHK PHQMDGL 3URYLQVL 6XPDWHUD 8WDUD.HELMDNDQ\DQJWLGDNSRSXOLVLQLWHODKPHQ\XOXWNHWHJDQJDQ VHFDUD HNVSOLVLW GLHNVSUHVLNDQ ROHK 7JN 'DXG %HUHXHK GHQJDQ WXUXW PHQGXNXQJ SHPEHURQWDNDQ ,VODP -DZD SDGD WDKXQ _

.HWHJDQJDQSROLWLNLQLEHUDNKLUGHQJDQVRGRUDQMDQMLVWDWXVNKXVXV _{/LKDW DQDOLVLV OHQJNDS SHPEHURQWDNDQ $FHK GL 1D]DUXGGLQ 6MDPVXGGLQ}

7KH5HSXEOLFDQ5HYROW6HEXDKVWXGLGDUL$FHK5HEHOOLRQ6LQJDSRUH,QVWLWXWHRI 6RXWK(DVW6WXGLHV

_{/LKDW-DPHV76LHJHO7KH5RSH$OODK&KLFDJR8QLYHUVLW\RI0LFKLJDQ}

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI XQWXN $FHK VHEDJDL 'DHUDK ,VWLPHZD SDGD WDKXQ _

6HQWUDOLVWLNNHNXDVDDQRUGHODPDWHODKPHQ\HEDENDQNHLVWLPHZDDQ VLQJNDW$FHK\DQJWHODKGLEHULLWXWLGDNGDSDWGLODNVDQDNDQNDUHQD WLGDNDGDUXDQJXQWXNSURVHVDNWXDOLVDVLQ\D

'DODP SDQGDQJDQ UDN\DW $FHK 1HJDUD GLDQJJDS PHQJLQJNDUL MDQMLQ\D GDQ  SHODQJJDUDQ DWDV XPEDUDQ MDQML VDPSDLODK  $FHK SDGD WLWLN JDJDVDQ GDQ WLQGDNDQ PHQGHNODUDVLNDQNHPHUGHNDDQPHPLVDKNDQGLULGDUL,QGRQHVLD \DQJGLQ\DWDNDQSDGDWDQJJDO'HVHPEHUROHKSHQJLNXW 'DXG %HUHXHK 7JN +DVDQ 7LUR_{   %HNDO ODWDU EHODNDQJ}

SHQGLGLNDQ KXNXP PRGHUQ GL -DZD GDQ &ROXPELD $PHULND 6HULNDW +DVDQ 7LUR WHODK PHPSHUSDQMDQJ DUJXPHQ EDJL $FHK XQWXN PHQMDGL QHJDUD PHUGHND 'LVDPSLQJ LWX NHELMDNDQ VHUXSDMXJDWHUMDGLGLEDZDKUH]LP6RHKDUWR\DQJ PHQJHGHSDQNDQSRODSRODUHSUHVLI.HELMDNDQUHSUHVLILQLWHODK PHQMDGL SHQ\HEDE WHUMDGLQ\D SHODQJJDUDQ KDN DVDVL PDQXVLD VHODPD EHUWDKXQWDKXQ_{  6LWXDVL LQL PHQDULN SHUKDWLDQ}

_{/LKDW'RQDO(:KHDWKHUEHH³,QGRQHVLD3ROLWLN'ULIWGDQ'HFD\1HJDUD´}

:RUOG$IIDLUV-RXUQDO%URZDOLQDQJJURH

_{³.DPLUDN\DW$FKHK6XPDWHUDPHQJJXQDNDQKDNNDPLီSHQHQWXDQ}

QDVLE VHQGLUL GDQ PHOLQGXQJL KDN VHMDUDK NDPL WHUNHPXND ီGRPDLQ NH

WDQDK DLU NLWD GHQJDQ LQL PHQ\DWDNDQ GLUL EHEDV GDQ ီLQGHSHQGHQ GDUL VHPXD NRQWURO SROLWLN GDUL UH]LP DVLQJ -DNDUWD GDQ RUDQJRUDQJ DVLQJ GDUL 3XODX -DZD .DPLီWDQDK $FKHK 6XPDWHUD VHODOX PHQMDGL 1HJDUD 6RYHUHLJQ EHEDV GDQ PDQGLUL GL ]DPDQ ´ $FHK 3URNODPDVL  'HVHPEHU /LKDW7HQJNX+DVDQGL7LUR7KH3ULFHRI)UHHGRPEXNXKDULDQ\DQJ

EHOXPVHOHVDL<RJ\DNDUWD

_{/LKDWEHEHUDSDFRQWRKSHODQJJDUDQKDNDVDVLPDQXVLDGL$O&KDLGDU$FHK}

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  LQWHUQDVLRQDO QDPXQ QHJDUD PHQ\DPDUNDQQ\D GHQJDQ DODVDQ EDKZD LWX DGDODK XUXVDQ LQWHUQDO_{ 3HUMXDQJDQ XQWXN}

PHPLVDKNDQ GLUL GDUL ,QGRQHVLD PHUXSDNDQ NULVWDOLVDVL GDUL NHNHFHZDDQ $FHK DWDV MDQMLMDQML GDQ NHELMDNDQ 3HPHULQWDK ,QGRQHVLD\DQJUHSUHVLIGDQRWRULWHU

.HJDJDODQSXVDWDWDVPDQDJHPHQSROLWLNORNDOPRGHOPDVD ODOX \DQJ PHQDPSLONDQ PRGHO VLQJOH WUDFN VWDWHIRUPXODWLRQ GDODP EHQWXN VWDWHFHQWULF EHUFRUDN VHQWUDOLVWLV WHODK PHPEHUL LQVSLUDVL EDJL UH]LP UHIRUPLV XQWXN PHQDWD NHPEDOL UHODVL KXEXQJDQ SXVDW$FHK VHFDUD OHELK GHPRNUDWLV PHODOXL LQVWUXPHQW RWRQRPL SHPEHULDQ RWRQRPL \DQJ VHOXDVOXDVQ\D EDJL $FHK 6HNDOLJXVSDGDIDVHUHIRUPDVLSHUMXDQJDQXQWXNPHPLVDKNDQGLUL GDQNRQIOLNEHUNHSDQMDQJDQDQWDUD$FHKGDQ3HPHULQWDK,QGRQHVLD EHUDNKLU GHQJDQNHVHSDNDWDQGDPDL3DGDKDUL6HQLQ7DQJJDO $JXVWXVEHUWHPSDWGL+HOVLQNL)LODQGLDNRQIOLN$FHKVHSDNDW XQWXN GLVHOHVDLNDQ PHODOXL SHUXQGLQJDQ  +DVLO NHVHSDNDWDQ LQL GLWXDQJNDQGDODPVHEXDKQRWDNHVHSDKDPDQ \DQJGLNHQDOGHQJDQ 0HPRUDQGXP RI 8QGHUVWDQGLQJ 0R8 VHFDUD SUDJPDWLV PDV\DUDNDW$FHKPHQ\HEXWQ\D0R8+HOVLQNL

0R8 +HOVLQNL VHEDJDL ³3KLORVRSKLFDO &RPPLWPHQ´ WDOL SHQJLNDW PHQJDUDKNDQ GDQ PHQHQWXNDQ GHUDS ODQJNDK PHQXMX NHVHMDKWHUDDQ PDV\DUDNDW $FHK PHQDQGDNDQ NLODV EDUX VHMDUDK

/LKDWMXJDVHMDUDKJHUDNDQ$FHK0HUGHNDGL,VD6XODLPDQ*HUDNDQ$FHK

0HUGHND>*HUDNDQ$FHK0HUGHND@-DNDUWD3XVWDND$O.DXWVDU

_{7KH ODFNRI LQWHUQDWLRQDOVXSSRUWWR*$0 PLJKWEHFDXVHG E\WKH PRUH}

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI SHUMDODQDQ 3URYLQVL $FHK GDQ NHKLGXSDQ PDV\DUDNDWQ\D PHQXMX NHDGDDQ \DQJ GDPDL DGLO PDNPXU VHMDKWHUD GDQ EHUPDUWDEDW 0R8+HOVLQNL\DQJWHODKGLVHSDNDWLLWXGLWUDQVIRUPDVLNDQNHGDODP 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  WDKXQ  WHQWDQJ 3HPHULQWDKDQ $FHK OHELK GLNHQDO GHQJDQ VHEXWDQ 883$ 6HKLQJJD EDQJXQDQ DNVLRPDQ\D GDSDW GLSDSDUNDQ EDKZD 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ PHUXSDNDQ LQVWUXPHQW VHEDJDL SODWIRUP EHUVDPD SHQFDSDLDQ NHVHMDKWHUDDQPDV\DUDNDW$FHKNHGDPDLDQEHUPDUWDEDWGDQGDODP ELQJNDL QLODL WUDQVHQGHQWDO VHEDJDL NDUDNWHU NHKLGXSDQ VRVLDO EXGD\DPDV\DUDNDW$FHK

0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ PHPEHULNDQ NHZHQDQJDQ \DQJ VDQJDWOXDVNHSDGD$FHKXQWXNPHQJDWXUNHKLGXSDQGLULQ\DVHQGLUL VHOIJRYHUQPHQW%XWLUD0R8+HOVLQNLMXQFWR3DVDOD\DW  883$ PHQXNLONDQ EDKZD $FHK DNDQ PHODNVDQDNDQ NHZHQDQJDQ GDODP VHPXD VHNWRU SXEOLN \DQJ DNDQ GLVHOHQJJDUDNDQ EHUVDPDDQ GHQJDQ DGPLQLVWUDVL VLSLO GDQ SHUDGLODQ NHFXDOL ELGDQJ KXEXQJDQ OXDU QHJHUL SHUWDKDQDQ OXDU NHDPDQDQ QDVLRQDO KDO LKZDO PRQHWHU GDQ ILVNDO NHNXDVDDQ NHKDNLPDQ GDQ NHEHEDVDQ EHUDJDPD GLPDQD NHELMDNDQ WHUVHEXW PHUXSDNDQ NHZHQDQJDQ 3HPHULQWDK 5HSXEOLN ,QGRQHVLD VHVXDL GHQJDQ NRQVWLWXVL .HZHQDQJDQ EHVDU EDJL $FHK \DQJ GLSHUROHK GHQJDQWLGDNPXGDKLQLPHODOXLSHUDQJSDQMDQJKDPSLUWDKXQ GDODP UXDQJ SHUZXMXGDQQ\D GLKDGDSNDQ SDGD SUREOHPSUREOHP QRUPDWLI VHKLQJJD KDUL LQL PHQJHPXNDNDQ EDKZD UHDOLWDV LQ FRQFUHWR NHVHMDKWHUDDQPDV\DUDNDW$FHKPDVLKMDXKGDULKDUDSDQ

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  NDUHQD0R8+HOVLQNLGDQ883$EHOXPGDSDWGLODNVDQDNDQVHFDUD EHQDU

0HQ\LNDSL SHUVRDODQ WHUVHEXW PDND 'HZDQ 3HUZDNLODQ 5DN\DW$FHK'35$EHULQLVLDWLIXQWXNPHQHOLWLGDQPHQJDGYRNDVL SUREOHPSUREOHP QRUPDWLI GDODP SHODNVDQDDQ 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$8QWXN LWX SDGD WDQJJDO  0DUHW  '35$ PHPEHQWXN VHEXDK WLP \DQJ GLEHUL QDPD WLP NDMLDQ GDQ DGYRNDVL 0R8 +HOVLQNLGDQ883$ \DQJPHOLEDWNDQ SDUDDNDGHPLVLGDQSUDNWLVL VHUWD DQJJRWD '35$ WLWLN IRNXVQ\D SDGD QRUPD GDQ SHODNVDQDDQ NHZHQDQJDQ VHUWD SHQGDSDWDQ $FHK \DQJ GLSHUROHK PHODOXL 0R8 GDQ883$

.DMLDQ LQL EHUWXMXDQ PHQJHWDKXL GDQ PHQMHODVNDQ GLPHQVL QRUPDWLI GDUL 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ VHUWD NHZHQDQJDQ $FHK \DQJ WHODK GLEHULNDQ PHODOXL 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ /HELK ODQMXW XQWXN PHQHPXNDQ GDQ PHUXPXVNDQ NRQVHSNRQVHS SHQJDWXUDQNHZHQDQJDQ$FHKDJDUGDSDWGLJXQDNDQVHEDJDLEDKDQ PDVXNDQ GDODP SHQ\XVXQDQ SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ 6HKLQJJDVHPXDEXWLUEXWLU0R8GDQQRUPDQRUPDGDODP883$ NDLWDQQ\D GHQJDQ NHZHQDQJDQ VHODQMXWQ\D EHUPXDUD NHSDGD SHQGDSDWDQ$FHKGDSDWGLODNVDQDNDQ

.DMLDQ \DQJ GLODNXNDQ LQL EHUMHQLV NDMLDQ KXNXP QRUPDWLI WHUNDLW GHQJDQ NHZHQDQJDQ $FHK EHUGDVDUNDQ 0R8 +HOVLQNL GDQ 8QGDQJ8QGDQJ1RPRUWDKXQWHQWDQJ3HPHULQWDKDQ$FHK 883$ .DMLDQ KXNXP QRUPDWLI EHUWXMXDQ XQWXN PHQHOLWL DVDV

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI DVDV KXNXP VLVWHPDWLND KXNXP VLQNURQLVDVL KXNXP VHMDUDK KXNXP WHRUL KXNXP GDQ SHUEDQGLQJDQ KXNXP_{  6HODQMXWQ\D}

GDODP NDMLDQ LQL PHQJJXQDNDQ EHEHUDSD SHQGHNDWDQ 3HUWDPD SHQGHNDWDQSHUXQGDQJXQGDQJDQSHQGHNDWDQLQLGLODNXNDQGHQJDQ PHQHODDKVHPXDSHUDWXUDQSHUXQGDQJXQGDQJDQGDQUHJXODVL\DQJ EHUNDLWDQ GHQJDQ LVX KXNXP \DQJ VHGDQJ GLWDQJDQL DWDX GLWHOLWL .HGXD 3HQGHNDWDQ NRQVHSWXDO SHQGHNDWDQ NRQVHSWXDO GLODNXNDQ PDQDNDOD SHQJDWXUDQ NHZHQDQJDQ $FHK WLGDN GLWHPXNDQ GDUL DWXUDQ KXNXP \DQJ DGD +DO LWX NDUHQD PHPDQJ EHOXP DGD DWDX WLGDN DGD DWXUDQ KXNXP XQWXN PDVDODK \DQJ GLKDGDSL 'DODP PHQJJXQDNDQ SHQGHNDWDQ NRQVHSWXDO SHQHOLWL PHUXMXN NHSDGD SULQVLSSULQVLS KXNXP \DQJ GDSDW GLWHPXNDQ GDODP SDQGDQJDQ SDQGDQJDQ SDUD VDUMDQD KXNXP DWDXSXQ GRNWULQGRNWULQ \DQJ EHUNHPEDQJ GDODP LOPX KXNXP_{  .HWLJD SHQGHNDWDQ VHMDUDK}

\XULGLV KLVWRULV SHQGHNDWDQ \XULGLV KLVWRULV GLODNXNDQ PHODOXL NDMLDQ SURVHV SHPEHQWXNDQ EHUEDJDL SHUDWXUDQ SHUXQGDQJ XQGDQJDQ \DQJ SHUQDK EHUODNX WHUNDLW GHQJDQ NHZHQDQJDQ $FHK 3HQGHNDWDQ KLVWRULV EHUWXMXDQ XQWXN PHQFDUL DWXUDQ KXNXP GDUL ZDNWX NH ZDNWX GDODP UDQJND PHPDKDPL ILORVRIL GDUL DWXUDQ KXNXP LWX GDQ PHPSHODMDUL SHUNHPEDQJDQ DWXUDQ KXNXP GLPDNVXG 3HQJXPSXODQ EDKDQ KXNXP GDODP SHQHOLWLDQ LQL GLODNXNDQPHODOXLVWXGLNHSXVWDNDDQOLEUDU\UHVHDUFK3HQHOLWLDQ

_{6RHUMRQR 6RHNDQWR 3HQJDQWDU 3HQHOLWLDQ +XNXP 8, 3UHVV} -DNDUWDKDO

_{'\DK 2FKWRULQD 6XVDQWL GDQ $¶DQ (IHQGL 3HQHOLWLDQ +XNXP}

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  NHSXVWDNDDQGLPDNVXGNDQXQWXNPHPSHUROHKGDWDVHNXQGHU_'DWD

VHNXQGHU \DQJ GLSHUROHK PHODOXL SHQHOLWLDQ NHSXVWDNDDQ LQL PHOLSXWL WLJD EHQWXN \DLWX  %DKDQ KXNXP SULPHU WHUGLUL GDUL SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ \DQJ EHUNDLWDQ ODQJVXQJ GHQJDQ PDVDODK \DQJ GLWHOLWL GDODP KDO LQL DGD KXEXQJDQQ\D GHQJDQ NHZHQDQJDQ \DQJ $FHK \DQJ GLSHUROHK GDUL 0R8 +HOVLQNL GDQ 8QGDQJ8QGDQJ 3HPHULQWDKDQ $FHK 883$ GDQ SXWXVDQ SHQJDGLODQ  %DKDQ KXNXP VHNXQGHU DGDODK EDKDQ \DQJ PHPEHULNDQ SHQMHODVDQ WHUKDGDS EDKDQ KXNXP SULPHU VHSHUWL ULVDODK VLGDQJ OLWHUDWXUOLWHUDWXU KDVLOKDVLO SHQHOLWLDQ SXWXVDQ SHQJDGLODQ PDNDODK VHPLQDU DUWLNHO MXUQDO LOPLDK GDQ EHUEDJDL WXOLVDQWHUVHEDUODLQQ\D%DKDQKXNXPWHUVLHU\DNQLEDKDQ\DQJ PHPEHULNDQ SHWXQMXN GDQ SHQMHODVDQ WHUKDGDS EDKDQ KXNXP SULPHU GDQ VHNXQGHU VHSHUWL NDPXV HQVLNORSHGLD GDQ VHEDJDLQ\D \DQJ UHOHYDQ GHQJDQ SHQHOLWLDQ DWDX NDMLDQ LQL6HODLQ LWX XQWXN PHQGXNXQJ GDWD VHNXQGHU \DQJ GLSHUROHK  GDUL SHQHOLWLDQ NHSXVWDNDDQ WHUVHEXW PDND SHQJDPELODQ EDKDQ KXNXP MXJD GLODNXNDQ GHQJDQ PHZDZDQFDUDL SDUD QDUDVXPEHU WHUGLUL DWDV WRNRK *HUDNDQ $FHK 0HUGHND SHMDEDW ELURNUDVL 3HPHULQWDK ,QGRQHVLDSUDNWLVLGDQSDNDUKXNXPWDWDQHJDUDGL3URYLQVL$FHK QDVLRQDO GDQ SHMDEDW ELURNUDVL SUDNWLVL GDQ SDNDU KXNXP WDWD QHJDUD LQWHUQDVLRQDO JXQD PHQGDSDWNDQ PDVXNDQ XQWXN PHPHFDKNDQPDVDODK\DQJGLWHOLWL

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI %HEHUDSD WHRUL \DQJ GLJXQDNDQ XQWXN PHQGDSDWNDQ VROXVL GDODP PHQDQJDQL SHUVRDODQ NHZHQDQJDQ $FHK \DQJ GLSHUROHK PHODOXL0RX+HOVLQNLGDQ883$

7HRUL1HJDUD+XNXP

1HJDUD KXNXP ,QGRQHVLD SDVFD DPDQGHPHQ 8QGDQJ 8QGDQJ 'DVDU  WLGDN ODJL GLNDWDNDQ EDKZD ,QGRQHVLD DGDODK QHJDUD \DQJ EHUGDVDUNDQ DWDV KXNXP UHFKWVVWDDW EXNDQ DWDV NHNXDVDDQ EHODND PDFKWVVWDDW  %HUGDVDUNDQ 3DVDO  D\DW  88'GLVHEXWNDQ³1HJDUD ,QGRQHVLD DGDODKQHJDUDKXNXP´ 7LGDN DGD ODJL NDWDNDWD UHFKWVVWDDW DWDX PDFKWVVWDDW 0HVNLSXQ GHPLNLDQ1HJDUDKXNXP,QGRQHVLDPHQJDQGXQJXQVXUXQVXUEDLN UHFKWVVWDDW GDQ UXOH RI ODZ DWDX \DQJ GLDQXW DGDODK VLVWHP SULVPDWLN

6HNDOLJXVQHJDUDKXNXPEHUGDVDUNDQ88'PHQJDNXL GDQ PHQMDPLQ WHUULWRULDO ULJKW EDJLDQ ZLOD\DK DWDX GDHUDK XQWXN PHQJDWXU GLUL VHQGLUL VHVXDL GHQJDQ NDUDNWHULVWLN ZLOD\DK DWDX GDHUDKQ\D GDODP YDULDQ QRPHQNODWXU RWRQRPL NKXVXV GDQ GDHUDK LVWLPHZD  +DO LQL VHEDJDLPDQD GLWHQWXNDQ SDGD 3DVDO % 88' EHUEXQ\L³1HJDUDPHQJDNXLGDQPHQJKRUPDWLVDWXDQVDWXDQ SHPHULQWDKDQ GDHUDK \DQJ EHUVLIDW NKXVXV DWDX EHUVLIDW LVWLPHZD \DQJGLDWXUGHQJDQXQGDQJXQGDQJ´8QWXNLWXWHODKGLEHUODNXNDQ 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  WDKXQ  WHQWDQJ 3HQ\HOHQJJDUDDQ .HLVWLPHZDDQ 3URYLQVL $FHK GDQ 883$ 1RPRU  7DKXQ 

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  WHQWDQJ3HPHULQWDKDQ$FHKVHEDJDLODQGDVDQOHJDOLWDV$FHKXQWXN PHQJDWXUGDQPHQJXUXVGLULQ\DVHQGLUL

7HRUL.HNXDVDDQ1HJDUD

'DODP SHUNHPEDQJDQQ\D NHNXDVDDQ QHJDUD WLGDN ODJL WHUWXMX SDGD WLJD NHNXDVDDQ QHJDUD NDUHQD NHNXDVDDQ QHJDUD VHPDNLQWHUGLVWULEXVLNHSDGDEDQ\DNRUJDQ'HQJDQGHPLNLDQWHRUL VHSDUDWLRQ RI SRZHUV WLGDN ODJL GLDUWLNDQ VHEDJDL SHPLVDKDQ NHNXDVDDQ KDQ\D NH GDODP WLJD OHPEDJD SHPHJDQJ NHNXDVDDQ QHJDUD \DNQL NHNXDVDDQ OHJLVODWLI HNVHNXWLI GDQ \XGLNDWLI .HNXDVDDQ QHJDUD PHQXUXWQ\D WHODK PHOXDV NH OHPEDJDOHPEDJD LQGHSHQGHQLQGHSHQGHQWDJHQFLHVEDKNDQGLOLQJNXQJDQHNVHNXWLIMXJD WHUMDGLGLVWULEXVLNHNXDVDDQPHODOXLGHVHQWUDOLVDVL_

.HVHMDKWHUDDQ EHUVDPD PHUXSDNDQ WXMXDQ NROHNWLI KLGXS EHUEDQJVD GDQ EHUQHJDUD EHUGDVDUNDQ NRQVWLWXVL GDSDW GLHNVSUHVLNDQ EHUDJDP FDUD 8QWXN PHQFDSDL NHVHMDKWHUDDQ LWX PDND NHNXDVDDQ QHJDUD KDUXV GLFHJDK DSDELOD EHUDGD SDGD VDWX WDQJDQ .HNXDVDDQ GL EDZDK NXDVD PRQROLWLN FHQGHUXQJ RWRULWHU SRZHU WHQGV FRUUXSW EXW DEVROXWH SRZHU FRUUXSWV DEVROXWHO\ VHKLQJJD NHVHMDKWHUDDQ VXOLW GLUDLK 8QWXN LWX HUD GHPRNUDWLV NHNXDVDDQ VXGDK GLEDJLEDJL DQWDUD HNVHNXWLI OHJLVODWLI \XGLNDWLI GDQLQGHSHQGHQ

'LVWULEXVL NHNXDVDDQ GLODNXNDQ GDODP EHQWXN KRUL]RQWDO EHUKLPSLW GHQJDQ FKHNV DQG EDODQFHV VLVWHP GDQ YHUWLNDO GLPDQD

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI NHNXDVDDQGLEDJLNHSDGDVWUXNWXUWLQJNDWDQSHPHULQWDKDQVHKLQJJD PXQFXOGHVHQWUDOLVDVLGDQGHVHQWUDOLVDVLDVLPHWULV.HNXDVDDQ\DQJ GLPLOLNL $FHK DWDV GDVDU GHVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV PHPEXDW $FHK PHPLOLNLNHZHQDQJDQ\DQJEHVDUGLELGDQJSHPHULQWDKDQ \DQJGL VHOHQJJDUDNDQ EHUVDPD ROHK NHNXDVDDQ HNVHNXWLI OHJLVODWLI \XGLNDWLI GDQ NHNXDVDDQ ,QGHSHQGHQ GDODP ELQJNDL &KHNV DQG %DODQFHV6LVWHP

7HRUL'HVHQWUDOLVDVL

3DVDOD\DW8QGDQJ8QGDQJ'DVDUVHFDUDWHJDV GLQ\DWDNDQ 1HJDUD ,QGRQHVLD VHEDJDL VXDWX 1HJDUD .HVDWXDQ EHUEHQWXN 5HSXEOLN 3ULQVLS GDVDU QHJDUD NHVDWXDQ EDKZD SHPHJDQJWDPSXNNHNXDVDDQWHUWLQJJLDWDVVHJHQDSXUXVDQQHJDUD DGDODK3HPHULQWDK3XVDWWDQSDDGDQ\DGHOHJDVLDWDXSHOLPSDKDQ NHNXDVDDQNHSDGDSHPHULQWDKGDHUDKORNDOJRYHUQPHQW1HJDUD NHVDWXDQ GDSDW GLEHGDNDQ GDODP GXD EHQWXN 3HUWDPD QHJDUD NHVDWXDQ GHQJDQ VLVWHP VHQWUDOLVDVL GDODP VLVWHP LQL VHJDOD VHVXDWXGDODPQHJDUDGLDWXUGDQGLXUXVROHK3HPHULQWDK3XVDWGDQ GDHUDKWLQJJDOPHODNVDQDNDQVHJDODDSD\DQJWHODKGLLQVWUXNVLNDQ ROHK SHPHULQWDK SXVDW .HGXD QHJDUD NHVDWXDQ GHQJDQ VLVWHP GHVHQWUDOLVDVL NHSDGD GDHUDKGDHUDK GLEHUL NHVHPSDWDQ GDQ NHNXDVDDQ XQWXN PHQJDWXU GDQ PHQJXUXV UXPDK WDQJJDQ\D VHQGLUL RWRQRPL GDHUDK \DQJ GLQDPDNDQ GHQJDQ GDHUDK

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  RWRQRP_{ 'HVHQWUDOLVDVL DGDODK PHPEHULNDQ ZHZHQDQJ GDUL}

SHPHULQWDKQHJDUDNHSDGDSHPHULQWDKORNDOXQWXNPHQJDWXUGDQ PHQJXUXV XUXVDQ WHUWHQWX VHEDJDL XUXVDQ UXPDK WDQJJDQ\D VHQGLUL_

'DODP VLVWHP QHJDUD NHVDWXDQ ,QGRQHVLD VHWLDS GDHUDK PHPLOLNL VLVWHP KXEXQJDQ SROLWLN \DQJ VDPD GHQJDQ SHPHULQWDK QDVLRQDO NHEHUDJDPDQ WHWDSODK PHUXSDNDQ VXDWX KDO \DQJ WLGDN GDSDW GLWRODN EDLN GDODP KDO VHMDUDK EXGD\D HNRQRPL GDQ VHEDJDLQ\D $NLEDWQ\D EHUPXQFXODQ EHEHUDSD NRQWHNVWXDO DVLPHWULVPH WHUPDVXN GL GDODPQ\D DVLPHWULVPH GDODP NRQVWHNV GHVHQWUDOLVDVL \DQJ GLNHQDO GHQJDQ GHVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV DV\PPHWULFGHFHQWUDOL]DWLRQ_

$V\PPHWULFDO GHFHQWUDOL]DWLRQ EXNDQ PHUXSDNDQ VHEXDK MDODQ PHOLQJNDU NDUHQD NHJDJDODQ SHQHUDSDQ GHVHQWUDOLVDVL WHWDSL PHUXSDNDQXSD\D\DQJGLODNXNDQGHQJDQVHULXVGDQVHNVDPDXQWXN PHQFLSWDNDQ GHPRNUDVL ORNDO HIHVLHQVL GDQ HIHNWLYLWDV SHPHULQWDKDQ $UWLQ\D SHPEHULDQ GHVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV SDGD GDHUDKWHUWHQWXWLGDNEHUDUWLGDHUDK\DQJEHUVDQJNXWDQJDJDOGDODP PHODNXNDQ GHVHQWUDOLVDVL VLPHWULV VHEDJDLPDQD EHUODNX GL GDHUDK ODLQQ\D WHWDSL PHUXSDNDQ VHEXDK XSD\D VHQJDMD \DQJ GLGHVDLQ XQWXN PHQJDNRPRGDVL NHEXWXKDQ GDHUDK 'HVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV

_{ )DKPL $PUXV\L ³2WRQRPL 'DODP 1HJDUD .HVDWXDQ´ 'DODP}

$EGXUUDKPDQ HGLWRU %HEHUDSD 3HPLNLUDQ 7HQWDQJ 2WRQRPL 'DHUDK 0HGLD 6DUDQD3UHVV-DNDUWDKDO

_{-RHQLDUWR3HUNHPEDQJDQ3HPHULQWDKDQORNDO%LQD$NVDUD-DNDUWD}

KDO

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI LQLDNDQPHPEHULNDQUXDQJJHUDNVHFDUDNXOWXUDOEDJLGDHUDK\DQJ NDUDNWHUQ\D EHUEHGD  3DGD WLWLN LQL PHQHPSDWNDQ GHVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV XQWXN ,QGRQHVLD \DQJ PHPLOLNL YDULDVL EXGD\D \DQJ VDQJDW EHUDJDP DNDQ VDQJDW WHSDW XQWXN PHPEHULNDQ DSUHVLDVL WHUKDGDSNHEHUDJDPDQLWX_

'DODP NDLWDQQ\D GHQJDQ WHRUL GHVHQWUDOLVDVL DVLPHWULV \DQJGLNHPXNDQGLDWDVPDNDDVLPHWULV,QGRQHVLDGLDWXUROHK3DVDO %D\DW88'EDKZDQHJDUDPHQJDNXLGDQPHQJKRUPDWL VDWXDQVDWXDQ SHPHULQWDKDQ GDHUDK \DQJ EHUVLIDW NKXVXV DWDX EHUVLIDW LVWLPHZD \DQJ GLDWXU GHQJDQ XQGDQJXQGDQJ $WDV GDVDU NHWHQWXDQLQLODK$FHKPHPLOLNLVWDWXVVHEDJDL'DHUDK,VWLPHZDGDQ 2WRQRPL.KXVXV

7HRUL/HJLVODVL

)RNXV GDUL WHRUL OHJLVODVL DGDODK SURVHV SHPEHQWXNDQ SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ EHVHUWD WDKDSDQ GL GDODP SHQ\XVXQDQQ\D 3HPEHQWXNDQ SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ DGDODK³3HPEXDWDQSHUDWXUDQSHUXQGDQJXQGDQJDQ\DQJPHQFDNXS WDKDSDQ SHUHQFDQDDQ SHQ\XVXQDQ SHPEDKDVDQ SHQJHVDKDQ DWDX SHQHWDSDQGDQSHQJXQGDQJDQ´_{6HPHQWDUDSHUDWXUDQ SHUXQGDQJ}

XQGDQJDQ DGDODK ³3HUDWXUDQ WHUWXOLV \DQJ PHPXDW QRUPD KXNXP \DQJ PHQJLNDW VHFDUD XPXP GDQ GLEHQWXN DWDX GLWHWDSNDQ ROHK

_{ 0LIWDK $GKL ,NKVDQWR GDQ :DZDQ 0DV¶XGL (GLWRU 'HFHQWUDOL]HG}

*RYHUQDQFH6HEDJDL :XMXG1\DWDGDUL6LVWHP .HNXDVDDQ.HVHMDKWHUDDQGDQ 'HPRNUDVL -XUXVDQ 3ROLWLN GDQ 3HPHULQWDKDQ ),6,32/ 8*0 <RJ\DNDUWD

KDO

_{3DVDO  $QJND  8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  7DKXQ  WHQWDQJ}

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  OHPEDJD QHJDUD DWDX SHMDEDW \DQJ EHUZHQDQJ PHODOXL SURVHGXU \DQJGLWHWDSNDQGDODPSHUDWXUDQSHUXQGDQJXQGDQJDQ´_

'DODPNDLWDQQ\DGHQJDQWHRULOHJLVODVLPDNDGDODPSURVHV SHPEHQWXNDQSHUDWXUDQSHUXQGDQJXQGDQJDQVHFDUDQDVLRQDOWHODK GLDWXU GDODP 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  7DKXQ  WHQWDQJ 3HPEHQWXNDQ3HUDWXUDQ3HUXQGDQJ8QGDQJDQ$NDQWHWDSLXQWXN $FHK\DQJEHUVWDWXVVHEDJDLGDHUDKGHVHQWUDOLVDVLDVLPHWULVPDND SHPEHQWXNDQ SHUXQGDQJDQ \DQJ GLEHUODNXNDQ XQWXN $FHK WHULNDW SDGD 3DVDO  D\DW  8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  7DKXQ  WHQWDQJ 3HPHULQWDKDQ $FHK EDKZD ³5HQFDQD SHPEHQWXNDQ XQGDQJXQGDQJ ROHK GHZDQ SHUZDNLODQ UDN\DW \DQJ EHUNDLWDQ ODQJVXQJGHQJDQSHPHULQWDKDQ$FHKGLODNXNDQGHQJDQNRQVXOWDVL GDQSHUWLPEDQJDQ'HZDQ3HUZDNLODQ5DN\DW$FHK´

7HRUL.HZHQDQJDQ

1LFRODL PHQMHODVNDQ EDKZD ³0HW EHYRHJGKHLG ZRUGW EHGRHOG KHW YHUPRJHQ WRW KHW YHUULFKWHQ YDQ EHSDDOGH UHFKWVKDQGHOLQJHQKDQGHOLQJHQGLHRIUHFKWVJHYROJJHULFKW]LMQHQ GXVHUWRHVWUHNNHQGDWEHSDDOGHUHFKWVJHYROJHQRQWVWDDQRIWHQLHW JDDQ´ _{ .HZHQDQJDQ EHUDUWL NHPDPSXDQ XQWXN PHODNXNDQ} WLQGDNDQ KXNXP WHUWHQWX WLQGDNDQ \DQJ GLPDNVXGNDQ XQWXN PHQLPEXONDQDNLEDWKXNXPGDQPHQFDNXSWLPEXOGDQOHQ\DSQ\D DNLEDWKXNXPWHUWHQWX _{3DVDO  $QJND  8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  7DKXQ  WHQWDQJ} 3HPEHQWXNDQ3HUDWXUDQ3HUXQGDQJ8QGDQJDQ _{1LFRODL3 2OLYHU%.2S&LWKDO}

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI 'DODP NKD]DQDK KXNXP WDWD QHJDUD GDQ  KXNXP DGPLQLVWUDVL QHJDUD GLNHQDO   WLJD VXPEHU NHZHQDQJDQ  $WULEXVL \DLWX NHZHQDQJDQ DVOL \DQJ GLEHULNDQ ROHK SHPEXDW XQGDQJXQGDQJ NHSDGD RUJDQ SHPHULQWDK  'HOHJDVL \DNQL SHQ\HUDKDQZHZHQDQJSHPHULQWDKDQGDQVXDWXEDGDQDWDXSHMDEDW SHPHULQWDK NHSDGD EDGDQ DWDX SHMDEDW SHPHULQWDK \DQJ ODLQ  0DQGDW DGDODK VXDWX RUJDQ SHPHULQWDK PHQJL]LQNDQ NHZHQDQJDQQ\DGLMDODQNDQROHKRUJDQODLQDWDVQDPDQ\D+'YDQ :LMN PHQMHODVNDQ DUWL GDUL ³PDQGDW´ \DLWX HHQ EHVWXXUVRUJDDQ ODDW]LMQEHYRHJGKHLGQDPHQVKHPXLWRHIHQHQGRRUHHQDQGHU´_

VXDWX RUJDQ SHPHULQWDK PHQJL]LQNDQ NHZHQDQJDQQ\D GLMDODQNDQ ROHK RUJDQ ODLQ DWDV QDPDQ\D /HELK ODQMXW GLNDWDNDQ³,V KHW RUJDDQ GDW RIILFLHHO HHQ EHSDDOGH EHVWXXUVEHYRHJGKHLG EH]LW NUDFKWHQV DWWULEXWLH RI GHOHJDWLH LQ IHLWH QLHW LQ VWDDW GLH EHYHERHJGKHLGRRNSHUVRRQOLMNWRKDQWHUHQGDQ]DODDQGDWRUJDDQ RQGHUJHVFKLNWHDPEWHQDUHQNXQQHQRSGUDJHQGHEHYRHJGKHLGXLW WRRHIHQHQQDPHQVKHWHLJHQOLMNEHYRHJGHRUJDDQ,QGDWJHYDOLVHU VSUDNHYDQPDQGDDW´_

%LOD RUJDQ \DQJ VHFDUD UHVPL PHPLOLNL ZHZHQDQJ SHPHULQWDKDQ WHUWHQWX NDUHQD DWULEXVL DWDX GHOHJDVL WLGDN GDSDW PHQDQJDQL VHQGLUL ZHZHQDQJ WHUVHEXW SDUD SHJDZDL EDZDKDQ GDSDW GLSHULQWDKNDQ XQWXN PHQMDODQNDQ ZHZHQDQJ WHUVHEXW DWDV QDPD

_{,E,G} _{,E,G}

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  RUJDQ\DQJVHVXQJJXKQ\DGLEHULZHZHQDQJ'DODPKDOLQLNLWDELVD EHUELFDUDWHQWDQJPDQGDW

$FHK PHPLOLNL NHZHQDQJDQ EHVDU \DQJ GLSHUROHK PHODOXL 0R8+HOVLQNLVHEDJDLSHUMDQMLDQLQWHUQDVLRQDO0HVNLSXQWHUGDSDW SHUEHGDDQSHQGDSDWWHQWDQJVWDWXVKXNXP0R8+HOVLQNLWHUXWDPD EDJL NHEDQ\DNDQ DKOL KXNXP ,QGRQHVLD \DQJ PHOLKDW NXUDQJ WHUSHQXKLQ\DXQVXUIRUPDOVHEXDKSHUMDQMLDQLQWHUQDVLRQDOQDPXQ GHQJDQ SHQGHNDWDQ KXNXP LQWHUQDVLRQDO EDKZD 0R8 +HOVLQNL DGDODK  SHUMDQMLDQ LQWHUQDVLRQDO  +DO LQL GLGDVDUNDQ NHSDGD FXVWRPRU\ LQWHUQDWLRQDO ODZ KXNXP NHELDVDDQ LQWHUQDVLRQDO GLPDQD SHUMDQMLDQ GDPDL PHUXSDNDQ SUDNWHN QHJDUDQHJDUD GL GXQLDGDQRSLQLRQMXULVNH\DNLQDQDGDQ\DNHZDMLEDQKXNXPGDUL SUDNWHNQHJDUDQHJDUDGDODPSHUMDQMLDQGDPDL

'LVDPSLQJ LWX WHUGDSDW EHEHUDSD DUJXPHQWDVL ODLQ 3HUWDPD KXNXP KDN DVDVL PDQXVLD WHQWDQJ  SULQVLS GDQ KDN ³3HQHQWXDQQDVLEVHQGLULGDULVHNHORPSRNPDV\DUDNDW´GDODP3DVDO GDQGDULSLDJDP3HUVHULNDWDQ%DQJVD%DQJVD3%%GDQ 3DVDOGDUL,&&35GDQ,&(6&5\DQJGHQJDQMHODVPHQHJDVNDQ +DN VHNHORPSRN RUDQJ XQWXN PHQHQWXNDQ QDVLE VHQGLUL GDODP DVSHN SROLWLN HNRQRPL VRVLDO GDQ EXGD\D  6HODLQ LWX EHEHUDSD UHVROXVL PDMHOLV XPXP 3%% PHQHJDVNDQ EDKZD JHUDNDQ VRVLDO XQWXN PHQHQWXNDQ QDVLE VHQGLUL PHUXSDNDQ SHUZXMXGDQ GDUL KDN VHWLDSNHORPSRNRUDQJ+DOLQLNHPXGLDQGLSDKDPLEDKZDVHPXD RUDQJ \DQJ EHUMXDQJ XQWXN SHQHQWXDQ QDVLE VHQGLUL GLDNXL VHFDUD PDWHULLOQRUPDWLIROHKKXNXPLQWHUQDVLRQDO/HELKMHODVODJLKXNXP

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI KXPDQLWHU PHQDZDUNDQ NXDOLILNDVL NHORPSRN PDV\DUDNDW GHQJDQ LVWLODK³%HOOLJHUHQW´\DQJVHMDMDUGHQJDQQHJDUDWHUNDLWGHQJDQKDN GDQ NHZDMLEDQ GDODP NRQWHNV KXNXP KXPDQLWHU  3HQJDNXDQ LQL PHPLOLNL KXEXQJDQ ODQJVXQJ GHQJDQ SHQJDNXDQ WHUKDGDS NHORPSRN PDV\DUDNDW \DQJ KHQGDN PHPLVDKNDQ GLUL GDUL QHJDUD LQGXNGLVHEDENDQPDVDODKNHPDQXVLDDQVHODPDNRQIOLNEHUVHQMDWD GDQDWDXSHUDQJ

.HEHUDGDDQ*$0VHEDJDLVHEXDKHQWLWDVSDUDSLKDNWLGDN DNDQ KLODQJ PHVNLSXQ VHEDJLDQ HOHPHQ *$0 EHUPHWDPRUIRVLV PHQMDGLSDUWDLORNDOGDODPVLVWHPSROLWLN,QGRQHVLD7UDQVIRUPDVL *$0PHQMDGLSDUWDLORNDOPHUXSDNDQSHUZXMXGDQGDULEXWLUEXWLU SHUMDQMLDQ GDPDL PDND VHEDOLNQ\D NHWLND SLKDN QHJDUD WLGDN PHODNVDQDNDQ EXWLU SHUMDQMLDQQ\D PDND SLKDN SDUWDL ORNDO $FHK ELVDEHUPHWDPRUIRVLVPHQMDGL*$0NHPEDOL8FDSDQVHODPDWGDUL QHJDUDQHJDUD ODLQ GDQ EDQ\DN OHPEDJD LQWHUQDVLRQDO MXJD PHPEHUL VLQ\DO EDKZD SHUMDQMLDQ GDPDL LQL PHQGDSDW GXNXQJDQ GDULSLKDNQHJDUDOXDU\DQJEHUDUWLSHQJDNXDQWHUKDGDSSDUDSLKDN \DQJ WHUOLEDW %DKNDQ VHWHODK SHQDQGDWDQJDQL 0R8 6%< VHJHUD PHQHUELWNDQ,QSUHV1RPRUWDKXQXQWXNSHODNVDQDDQ0R8 NH EHUEDJDL VWDNHKROGHUV GL ,QGRQHVLD ,QWUXNVL LQL PHPSHUNXDW VWDWXV 0R8 +HOVLQNL VHFDUD PDWHULHO GDODP VLVWHP SHPHULQWDKDQ ,QGRQHVLD ,QWUXNVL LQL PHPSHUNXDW VWDWXV 0R8 +HOVLQNL VHFDUD PDWHULHOGDODPVLVWHPSHPHULQWDKDQ,QGRQHVLD

 .HGXD3HPEXNDDQ88',QGRQHVLDMXJDPHQHJDVNDQ EDKZD,QGRQHVLDKDUXV³EHUSHUDQGDODPPHQMDJDNHWHUWLEDQGXQLD

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  EHUGDVDUNDQ SULQVLS NHPHUGHNDDQ SHUGDPDLDQ DEDGL GDQ NHDGLODQ VRVLDO´ 'HQJDQ GHPLNLDQ NHVHGLDDQ ,QGRQHVLD GDQ *$0 XQWXN PHQFDSDL SHUGDPDLDQ DNDQ PHQMDGL GDVDU EDJL SHUZXMXGDQ WXMXDQ XPXP KXNXP LQWHUQDVLRQDO GDQ NRQVWLWXVL ,QGRQHVLD  .HWLJD *$0 PHUXSDNDQ NHODQMXWDQ JHUDNDQ GDUL SHUDQJ\DQJGLQ\DWDNDQPHODZDQ%HODQGDSDGDWDQJJDO0DUHW    3HUDQJ LQL EHOXP GLDQJJDS VHOHVDL VHFDUD UHVPL NDUHQD WLGDN DGD SHUMDQMLDQ IRUPDO SHPLQGDKDQ NHGDXODWDQ GDUL $FHK NHSDGD %HODQGD PDXSXQ VHODQMXWQ\D NHSDGD ,QGRQHVLD $NLEDWQ\D $FHK WHWDS PHQMDGL VXEMHN KXNXP \DQJ EHUGDXODW 'DODP NRQWHNV LQL 0R8 PHPSHUEDLNL UDQWDL \DQJ KLODQJ GDUL SHQJDOLKDQ ZLOD\DK $FHK NHSDGD %HODQGD GDQ GDUL %HODQGD NH ,QGRQHVLD SDGD 'HVHPEHU   'HQJDQ GHPLNLDQ NHEHUDGDDQ *$0 VHEDJDL NHODQMXWDQ GDUL NHGDXODWDQ $FHK WLGDN ELVD GLOHWDNDQGLEDZDKVLVWHPQDVLRQDO,QGRQHVLD%DKNDQEHEHUDSD \XULVSUXGHQVL WHUKDGDS GHNODUDVL NHPHUGHNDDQ VHSHUWL .RVRYR GDUL 6HUELD WHODK PHQGDSDW OHJLWLPDVL SHQJDGLODQ LQWHUQDVLRQDO ,&- VHEDJDL UHPHGLDO VHOIGHWHUPLQDWLRQ  $UJXPHQ GL DWDV VHPDNLQPHQJXDWNDQEDKZD0R8+HOVLQNLPHUXSDNDQSHUMDQMLDQ LQWHUQDVLRQDO EHULVL VHMXPODK NRPLWPHQ DQWDUD *$0 GDQ 3HPHULQWDK5HSXEOLN,QGRQHVLD

3HPEHQWXNDQ 883$ WLGDN GDSDW GLOHSDVNDQ GDUL DGDQ\D 028+HOVLQNL028+HOVLQNLPHUXSDNDQODQGDVDQVHMDUDKNDUHQD LWX PHUXSDNDQ GDVDU NHNXDWDQ XWDPD \DQJ PHODKLUNDQ 883$ LWX VHQGLUL  6HFDUD XPXP SDOLQJ WLGDN WHUGDSDW HPSDW DVDV PDWHUL

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI PXDWDQNKXVXV883$\DQJGLDWXUGDODP028+HOVLQNL3HUWDPD DVDVNHZHQDQJDQ$FHKGDODPVHJDODVHNWRUSXEOLNNHFXDOLGDODP ELGDQJ WHUWHQWX \DQJ PHUXSDNDQ NHZHQDJDQ SHPHULQWDK 5, EHUGDVDUNDQNRQVWLWXVL\DLWXKXEXQJDQOXDUQHJHULSHUWDKDQDQOXDU NHDPDQDQ QDVLRQDO KDO LKZDO PRQHWHU GDQ ILVNDO NHNXDVDDQ NHKDNLPDQ GDQ NHEHEDVDQ EHUDJDPD .HGXD DVDV NRQVXOWDVL GDQ SHUVHWXMXDQ OHJLVODWLI $FHK NHWLND SHPHULQWDK 5, PHQJDGDNDQ SHUVHWXMXDQLQWHUQDVLRQDO\DQJWHUNDLWGHQJDQNHSHQWLQJDQNKXVXV $FHK  .HWLJD DVDV NRQVXOWDVL GDQ SHUVHWXMXDQ OHJLVODWLI $FHK NHWLND '35 5, PHPEHULNDQ NHSXWXVDQ WHUNDLW GHQJDQ $FHK .HHPSDW DVDV NRQVXOWDVL GDQ SHUVHWXMXDQ NHSDOD SHPHULQWDKDQ $FHK NHWLND SHPHULQWDK 5, PHQJDPELO NHELMDNDQ DGPLQLVWUDWLI WHQWDQJ $FHK (PSDW DVDV PDWHUL PXDWDQ NKXVXV 883$ WHUVHEXW QDQWLQ\DPHQMDGLVHEDJLDQIRQGDVLEDJLDGDQ\DSHQJDNXDQ883$ VHEDJDL KXNXP NKXVXV OH[ VSHFLDOLV \DQJ GDSDW PHQJDEDLNDQ NHWHQWXDQXQGDQJXQGDQJXQGDQJ\DQJODLQVHEDJDLKXNXPXPXP OH[ JHQHUDOLV WHUPDVXN EHUEDJDL XQGDQJXQGDQJ VHNWRUDO GDQ NHWHQWXDQWXUXQDQQ\D\DQJEHUODNXVHFDUDQDVLRQDO

 

6HFDUD IRUPDO 883$ VHWLQJNDW GHQJDQ 88 ODLQ SDGD XPXPQ\D\DQJGLEHQWXNGHQJDQSHUVHWXMXDQEHUVDPD'355,GDQ 3UHVLGHQ5,GDQEHUDGDGLEDZDKNRQVWLWXVL5,\DLWX88' 'DODP KDO LQL 883$ PHUXSDNDQ EDJLDQ GDUL VLVWHP KLHUDUNL SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ GL ,QGRQHVLD VHEDJDLPDQD  WHODK GLDWXU GDODP 3DVDO  D\DW  8QGDQJ8QGDQJ WHQWDQJ 3HPEHQWXNDQ3HUDWXUDQ3HUXQGDQJXQGDQJDQ6HVXDLGHQJDQLOPX

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  KXNXP GDODP KLHUDNL WHUVHEXW WHUGDSDW DSD \DQJ GLQDPDNDQ GHQJDQ KXNXP NKXVXV \DQJ PHQJDODKNDQ EHUODNXQ\D KXNXP XPXP 883$ WHUPDVXN NH GDODP NDWHJRUL KXNXP NKXVXV LQL .HEHUDGDDQ KXNXP NKXVXV GDODP SHQ\HOHQJDUDDQ SHPHULQWDKDQ GDHUDKDWDXRWRQRPLGDHUDKGLDNXLGDQGLDWXUGLGDODP3DVDO 3DVDO$GDQ3DVDO%88'

6HEDJDL KXNXP NKXVXV VHFDUD PDWHULHO 883$ PHPLOLNL NHWHQWXDQ NKXVXV VHKLQJJD EHUEHGD GHQJDQ 88 ODLQ SDGD XPXPQ\D\DQJPHQ\HEDENDQNHWHQWXDQXQGDQJXQGDQJODLQ\DQJ EHUWHQWDWDQJDQ GHQJDQQ\D PHQMDGL WLGDN EHUODNX 6HFDUD XPXP NHWHQWXDQNKXVXVWHUVHEXWDQWDUDODLQGLDWXU3DVDOD\DWGDQ D\DW  883$ \DQJ PHQLDGDNDQ EHUODNXQ\D SHUDWXUDQ SHUXQGDQJDXQGDQJDQ XPXP QDVLRQDO WHUNDLW \DQJ EHUWHQWDQJDQ GHQJDQ883$6HODLQLWXMXJD3DVDOD\DW3DVDOD\DW GDQ 3DVDO  D\DW  883$ WHQWDQJ NRQVXOWDVL GDQ SHPEHULDQ SHUWLPEDQJDQ DWDV UHQFDQD SHUXEDKDQ 883$ SHUVHWXMXDQ LQWHUQDVLRQDO UHQFDQD SHPEHQWXNNDQ XQGDQJXQGDQJ GDQ NHELMDNDQ DGPLQLVWUDWLI \DQJ EHUNDLWDQ ODQJVXQJ GHQJDQ 3HPHULQWDKDQ $FHK 2OHK NDUHQD LWX NKXVXV GL 3URYLQVL $FHK GDODPPHQLODLEHUODNXDWDXWLGDNQ\DVXDWXXQGDQJXQGDQJQDVLRQDO KDUXVWHUOHELKGDKXOXNHVHVXDLQQ\DGHQJDQ883$WHUVHEXW

%XWLU  0R8 +HOVLQNL  -XQFWR 3DVDO  D\DW  8QGDQJ8QGDQJ 3HPHULQWDKDQ $FHK EDKZD $FHK PHPLOLNL GDQ PHODNVDQDNDQNHZHQDQJDQGDODPVHPXDVHNWRUSXEOLN\DQJDNDQ GLVHOHQJJDUDNDQ EHUVDPDDQ GHQJDQ DGPLQLVWUDVL VLSLO GDQ

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI SHUDGLODQNHFXDOLGDODPELGDQJKXEXQJDQOXDUQHJHULSHUWDKDQDQ OXDUNHDPDQDQQDVLRQDOKDOLKZDOPRQHWHUGDQILVNDONHNXDVDDQ NHKDNLPDQ GDQ NHEHEDVDQ EHUDJDPD GLPDQD NHELMDNDQ WHUVHEXW PHUXSDNDQ NHZHQDQJDQ 3HPHULQWDK 5HSXEOLN ,QGRQHVLD VHVXDL GHQJDQ NRQVWLWXVL .HZHQDQJDQ 3HPHULQWDKDQ $FHK \DQJ EHJLWX OXDV \DQJ GLSHUROHK PHODOXL NHZHQDQJDQ DWULEXVL GHOHJDVL GDQ PDQGDWWLGDNELVDGLODNVDQDNDQVHSHQXKQ\DNDUHQDWLGDNGLGXNXQJ ROHKSHUDWXUDQSHUXQGDQJXQGDQJDQPDXSXQDWXUDQODLQQ\D

%HUGDVDUNDQKDVLONDMLDQ\DQJWHODKGLODNXNDQPHQXQMXNNDQ EDKZD 0R8 +HOVLQNL GDODP SHODNVDQDDQ GDQ SHQMDEDUDQQ\D WHUNXUXQJ GDODP EHOLWDQ QRUPDWLI  3HUWDPD EXWLUEXWLU 0R8 GLWUDQVIRUPDVLNDQ NH GDODP GLNWXPGLNWXP 883$ WLGDN VDPD GHQJDQQDUDVLDWDXIUDVDRWHQWLN0R8.HGXDVHEDJLDQEXWLUEXWLU 0R8+HOVLQNLEHOXPPHPSHUROHKMXVWLILNDVL\XULGLVGDODPEHQWXN UHJXODVL DWXUDQ VHEDJDL ODQGDVDQ OHJDOLWDV SHPHQXKDQQ\D GDQ VHEDJLDQODLQQ\DWHODKPHPLOLNLDODVKXNXPWHWDSLWHUKDGDQJ ROHK NHQGDOD SROLWLN VHKLQJJD WLGDN ELVD GLODNVDQDNDQ +DO LQL VHEDJDLPDQD WHUOLKDW SDGD SHUVRDODQ ODPEDQJ GDQ EHQGHUD $FHK PHVNLSXQ VXGDK DGD 4DQXQ $FHK WHQWDQJ ODPEDQJ GDQ EHQGHUD WHWDSLWHWDSVDMDWLGDNELVDGLODNVDQDNDQ.HWLJDNHZHQDQJDQ$FHK \DQJ EHJLWX OXDV \DQJ GLSHUROHK PHODOXL 0R8 VHEDJLDQ EHVDU WHUNHQGDOD GHQJDQ QRUPD 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  WDKXQ  WHQWDQJ 3HPHULQWDKDQ $FHK VHQGLUL GDQ 3HUDWXUDQ 3HUXQGDQJ XQGDQJDQ 1DVLRQDO ODLQQ\D .HHPSDW WLGDN VHULXVQ\D VLNDS SHPHULQWDK XQWXN PHODNVDQDNDQ 0R8 \DQJ WHODK GLVHSDNDWL LQL

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  VHKLQJJD GDODP NHSXWXVDQ SHPHULQWDK EDLN GDODP EHQWXN SHUXQGDQJXQGDQJDQPDXSXQNHELMDNDQODLQQ\DKDPSLUWLGDNVDPD VHNDOLPHOLKDW GDQPHPSHUKDWLNDQ 0R8 +HOVLQNL 3DUDOHO GHQJDQ LWX EDKZD SHPHULQWDK MXJD EHOXP PHPEHQWXN OHPEDJDOHPEDJD DWDX EDGDQ DWDX RWRULWDV \DQJ GLDPDQDWNDQ ROHK 0R8 VHSHUWL SHQJDGLODQKDNDVDVLPDQXVLDSHQJDGLODQEDQGLQJGDQDXGLWRUOXDU +DVLO NDMLDQ MXJD PHQXQMXNNDQ EDKZD NHZHQDQJDQ $FHK \DQJ GLSHUROHK OHZDW 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  WDKXQ  WHQWDQJ 3HPHULQWDK $FHK WLGDN ELVD GLODNVDQDNDQ VHSHQXKQ\D NDUHQD  3HUWDPD KDPSLU VHPXD QRUPDNHZHQDQJDQ $FHK VHODOX GLNDLWNDQ GHQJDQ SHUDWXUDQ 3HUXQGDQJDQ 1DVLRQDO GDQ 6HNWRUDO ODLQQ\DVHKLQJJDVDOLQJEHUWHQWDQJDQVDWXGHQJDQODLQQ\D.HGXD SHUDWXUDQ SHODNVDQD GDUL 883$ EHOXP OHQJNDS PHVNLSXQ 883$ WHODK EHUXPXU  HPSDW EHODV WDKXQ  'DODP DUWL VHOXUXK SHUDWXUDQRUJDQLNDPDQDK883$EDLNGDODPQRPHQNODWXU4DQXQ 3HUDWXUDQ SHPHULQWDK PDXSXQ SHUDWXUDQ SUHVLGHQ EHOXP VHOHVDL GLWHWDSNDQ  .HWLJD 'DODP KDO SHQMDEDUDQ 883$ VHWLDS SURGXN KXNXP WXUXQDQ GDUL 883$ EDLN 4DQXQ PDXSXQ SHUDWXUDQ SHUXQGDQJDQ ODLQQ\D VHODOX GLNDLWNDQ GHQJDQ QRUPD VWDQGDU GDQ SURVHGXU QDVLRQDO \DQJ WHODK GLWHWDSNDQ .HDGDDQ LQL PHPEXDW SHQMDEDUDQ QRUPDQRUPD 883$ WLGDN GDSDW GLODNXNDQ VHFDUD RWRQRP PHODLQNDQ VDQJDW WHUJDQWXQJ SDGD QRUPD VWDQGDU GDQ SURVHGXUQDVLRQDO

8QWXN PHQJHPEDOLNDQ GDQ GLODNVDQDNDQ VXEVWDQVL EXWLU EXWLU0R8+HOVLQNLGDQ883$VHVXDLGHQJDQQLODLRXWHQWLNDVLQ\D

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI PDND GLUHNRPHQGDVLNDQ EHEHUDSD KDO VHEDJDL EHULNXW 3HUWDPD NHSDGDRWRULWDVWHUWLQJJLQHJDUDSUHVLGHQSHPHULQWDKNHPHQWHULDQ SHUOXPHPLOLNLNRPLWPHQ\DQJWLQJJLGHQJDQPHZDMLENDQNHSDGD VHWLDS NHPHQWHULDQ EDGDQ DWDX OHPEDJD SHPHULQWDKDQ GDODP PHPEXDW NHSXWXVDQ GDODP EHQWXN SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ PDXSXQNHELMDNDQ\DQJGLEHUODNXDQXQWXN$FHKPHQMDGLNDQ0R8 GDQ 883$ VHEDJDL EDJLDQ NRQVLGHUDQV NHSXWXVDQQ\D  .HGXD 3HPHULQWDKDQ $FHK KDUXV PHPLOLNL NRPLWPHQ WLQJJL XQWXN WHWDS PHQMDODQNDQ 0R8 PHVNLSXQ EXWLUEXWLU GDUL 0R8 WLGDN WHUGDSDW QRUPDQ\DGDODP883$3HPHULQWDKDQ$FHKGDSDWPHQJHOXDUNDQ NHELMDNDQNHELMDNDQODLQXQWXNPHODNVDQDNDQ0R8NDUHQD883$ EXNDQ LQVWUXPHQ WXQJJDO XQWXN PHQJLPSOHPHQWDVLNDQ 0R8 .HWLJD NHWHJDVDQ GDUL 3HPHULQWDKDQ  $FHK XQWXN PHQJJXQDNDQ 883$ VHEDJDL ODQGDVDQ /H[ 6SHFLDOLVW GDQ DWDX VHEDJDL /HJDO 6WDQGLQJ PHVNLSXQ EHUWHQWDQJDQ DWDX WLGDN VHMDODQ  GHQJDQ SHUXQGDQJDQ GDQ DWDX SHUDWXUDQ VHNWRUDO ODLQQ\D GHQJDQ PHQJHOXDUNDQ NHSXWXVDQ JXEHUQXU VHEDJDL UHJXODVL ODQMXWDQ GDUL 883$ 3HUDWXUDQ 3HPHULQWDK 33  4DQXQ GDQ DWDX SHUDWXUDQNHSXWXVDQ VHWLQJNDW NHPHQWHULDQ GDQ OHPEDJD WHUNDLW \DQJ EHUODNX XQWXN $FHK  .HHPSDW 883$ SHUOX GLDPDQGHPHQ DJDUOHELKVHVXDLGHQJDQ0R8VHEDJDLUXKQ\DGDQMXJDVHNDOLJXV GLSHUOXNDQPHODKLUNDQWDWDNHORODSHPHULQWDKDQ$FHK\DQJNKXVXV JXQDSHQMDEDUDQODQJVXQJNHNKXVXVDQ$FHKGDODPKXEXQJDQQ\D GHQJDQWDWDNHORODNHPHQWHULDQGDQOHPEDJDWHUNDLWGL3HPHULQWDK 3XVDW.HOLPD3HUOXGLEHQWXNEDGDQDWDXOHPEDJD\DQJPHPDWDX GDQPHQJDZDOSHODNVDQDDQ0R8GDQ883$\DQJVHFDUDZDNWXNH

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  ZDNWX EHNHUMDVDPD GHQJDQ 'HZDQ 3HUZDNLODQ 5DN\DW 5HSXEOLN ,QGRQHVLD'355,6HNUHWDULDW1HJDUD.HPHQWHULDQ+XNXPGDQ +$0 .HPHQWHULDQ 'DODP 1HJHUL .HPHQWHULDQ .HXDQJDQ GDQ ODLQVHEDJDLQ\DXQWXNPHPEHULNDQSDQGDQJDQDWDVVHWLDSUHJXODVL GDQ DWDX SHUDWXUDQ GDQ DWDX NHELMDNDQ \DQJ DNDQ GLNHOXDUNDQ NHPHQWHULDQOHPEDJDWHUNDLWGLSHPHULQWDKSXVDWNKXVXVQ\D\DQJ

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI

%$%,

3(1'$+8/8$1

 $ /DWDU%HODNDQJ

3HQJHORODDQ QHJDUD EDQJVD EHEHUDSD GHNDGH NH EHODNDQJ PHQDPSLONDQPRGHO VLQJOHWUDFNVWDWHIRUPXODWLRQGDODPEHQWXN VWDWHFHQWULF EHUFRUDN VHQWUDOLVWLV *D\D LQL WHODK PHPXQFXONDQ VLNDS UHVLVWDQVL GDHUDKGDHUDK XQWXN PHODZDQ QHJDUD NDUHQD PHODKLUNDQNHWLGDNDGLODQGDQQHJDUDWHODKJDJDOPHPEDZDZDUJD QHJDUDQ\DSDGDVXDWXWLQJNDWNHVHMDKWHUDDQ$FHKPHUXSDNDQVDODK VDWX GDHUDK VHFDUD IURQWDO PHODZDQ NHWLGDNDGLODQ NHWLGDNVHMDKWHUDDQ LWX VHKLQJJD PHQLPEXONDQ NRQIOLN EHUNHSDQMDQJDQDQWDUD3HPHULQWDK5HSXEOLN,QGRQHVLDVHODQMXWQ\D GLVLQJNDW 5, GHQJDQ PDV\DUDNDW $FHK \DQJ GLNRPDQGRL ROHK *HUDNDQ$FHK0HUGHNDVHODQMXWQ\DGLVLQJNDW*$0

3DSDUDQ KLVWRULFDOQDWLRQVWDWH PHPSHUOLKDWNDQ KXEXQJDQ DQWDUD $FHK GDQ 3HPHULQWDK 5, EHUJHUDN GLQDPLV GLEHUEDJDL GLPHQVL PHOLQJNXSL VSDFLDO SROLWLN HNRQRPL GDQ EXGD\D 3DGD IDVHNHMD\DDQQ\D$FHKPHUXSDNDQVHEXDKNHUDMDDQEHUGDXODW\DQJ VHFDUDVXNDUHODEHNHUMDVDPDGHQJDQQHJDUDNHVDWXDQEDUXEHUQDPD ,QGRQHVLD 3DGD WDKXQ  WDWNDOD $FHK WHULQWHJUDVL GHQJDQ

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  ,QGRQHVLD $FHK PHQXQWXW RWRQRPL NHSDGD UH]LP 6RHNDUQR VHEDJDLUH]LP\DQJEHUNXDVDSDGDZDNWXLWX_

,QGRQHVLD WLGDN VDMD JDJDO XQWXN PHPHQXKL WXQWXWDQ RWRQRPL EDJL $FHK VHEDJDL MDQML SROLWLNQ\D MXVWUX \DQJ GLWHULPD $FHK DGDODK NHELMDNDQ SROLWLN ,QGRQHVLD PHQJLQWHJUDVLNDQ $FHK PHQMDGL 3URYLQVL 6XPDWHUD 8WDUD ,URQL GDQ WHODK PHQ\XOXW NHWHJDQJDQVHFDUDHNVSOLVLWGLHNVSUHVLNDQROHK7JN'DXG%HUHXHK GHQJDQ WXUXW GDQ PHQGXNXQJ SHPEHURQWDNDQ ,VODP -DZD SDGD WDKXQ_{.HWHJDQJDQSROLWLNLQLEHUDNKLUGHQJDQVRGRUDQMDQML}

VWDWXV NKXVXV XQWXN $FHK VHEDJDL 'DHUDK ,VWLPHZD SDGD WDKXQ _{6HQWUDOLVWLVNHNXDVDDQRUGHODPDWHODKSXODPHQ\HEDENDQ}

NHLVWLPHZDDQ VXPLU $FHK \DQJ WHODK GLEHUL LWX WLGDN GDSDW GLODNVDQDNDQNDUHQDWLGDNDGDUXDQJXQWXNSURVHVDNWXDOLVDVLQ\D

'DODPRSWLNUDN\DW$FHK,QGRQHVLDGLDQJJDSPHQJLQJNDUL MDQMLQ\DGDQSHODQJJDUDQDWDVXPEDUDQMDQMLVDPSDLODK$FHKSDGD WLWLN JDJDVDQ GDQ WLQGDNDQ PHQGHNODUDVLNDQ NHPHUGHNDDQ PHPLVDKNDQ GLUL GDUL ,QGRQHVLD \DQJ GLQ\DWDNDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHUROHKSHQJLNXW'DXG%HUHXHK7JN+DVDQ7LUR_

_{/LKDW DQDOLVLV OHQJNDS SHPEHURQWDNDQ $FHK GL 1D]DUXGGLQ 6MDPVXGGLQ} 7KH5HSXEOLFDQ5HYROW6HEXDK6WXGLGDUL$FHK5HEHOOLRQ6LQJDSRUH,QVWLWXWH RI6RXWK(DVW$VLD6WXGLHV

_{/LKDW -DPHV 7 6LHJHO 7KH 5RSH WR $OODK &KLFDJR 8QLYHUVLW\ RI}

0LFKLJDQKDO

_{/LKDW 'RQDO ( :KHDWKHUEHH ³,QGRQHVLD 3ROLWLN 'ULIW GDQ 'HFD\}

1HJDUD´:RUOG$IIDLUV-RXUQDO%URZDOL1DQJJURH

_{³.DPL UDN\DW $FKHK 6XPDWHUD PHQJJXQDNDQ KDN NDPL SHQHQWXDQ} QDVLEVHQGLULGDQPHOLQGXQJLKDNVHMDUDKNDPLWHUNHPXNDGRPDLQNHWDQDK

DLUNLWDGHQJDQLQLPHQ\DWDNDQGLULEHEDVGDQLQGHSHQGHQGDULVHPXDNRQWURO SROLWLNGDULUH]LPDVLQJ-DNDUWDGDQRUDQJRUDQJDVLQJGDUL3XODX-DZD.DPL

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI %HUEHNDOODWDUEHODNDQJSHQGLGLNDQKXNXPPRGHUQGL-DZD GDQ &ROXPELD 7JN +DVDQ 7LUR WHODK PHPSHUSDQMDQJ DUJXPHQ EDJL $FHK XQWXN PHQMDGL QHJDUD PHUGHND 6HWHODK LWX NHELMDNDQ VHUXSD MXJD WHUMDGL GL EDZDK UH]LP 6RHKDUWR  \DQJ PHQJHGHSDQNDQ SRODSROD UHSUHVLI .HELMDNDQ UHSUHVLI LQL WHODK PHQMDGL SHQ\HEDE WHUMDGLQ\D SHODQJJDUDQ KDN DVDVL PDQXVLD VHODPD EHUWDKXQWDKXQ_{ 6LWXDVL LQL PHQDULN SHUKDWLDQ}

LQWHUQDVLRQDO QDPXQ ,QGRQHVLD EHUKDVLO PHQ\HPEXQ\LNDQQ\D GHQJDQDODVDQEDKZDLWXDGDODKXUXVDQLQWHUQDO_{3HUMXDQJDQXQWXN}

PHPLVDKNDQ GLUL GDUL ,QGRQHVLD PHUXSDNDQ NULVWDOLVDVL GDUL NHNHFHZDDQ $FHK DWDV MDQMLMDQML GDQ NHELMDNDQ SHPHULQWDK ,QGRQHVLD\DQJUHSUHVLIGDQRWRULWHU

.HJDJDODQSXVDWDWDVPDQDMHPHQSROLWLNORNDOPRGHOPDVD ODOX WHODK PHPEHUL LQVSLUDVL EDJL UH]LP UHIRUPLV XQWXN PHQDWD NHPEDOL UHODVL KXEXQJDQ 3XVDW$FHK VHFDUD OHELK GHPRNUDWLV PHODOXLLQVWUXPHQRWRQRPLEDJLGDHUDK$FHK8QWXNLWXSHPEHULDQ WLGDN KDQ\D GLOLKDW GDODP FDNUDZDOD JHRSROLWLN \DQJ VHPSLW VHEDJDL SURVHV WHUOHSDVQ\D GDHUDKGDHUDK GDUL SXVDW DWDX KDQ\D GLOLKDW VHEDJDL VHEXDK SURVHV GHWHULRULDOLVDVL EHUXSD SURVHV WDQDK$FKHK6XPDWHUDVHODOXPHQMDGL1HJDUD6RYHUHLJQEHEDVGDQPDQGLUL GL]DPDQ´$FHK3URNODPDVL'HVHPEHU/LKDW7HQJNX+DVDQGL 7LUR7KH3ULFHRI)UHHGRPEXNXKDULDQ\DQJ EHOXPVHOHVDL<RJ\DNDUWD  _{/LKDWEHEHUDSDFRQWRKSHODQJJDUDQKDNDVDVLPDQXVLDGL$O&KDLGDU$FHK} %HUVLPEDK 'DUDK >$FHK EHUPDQGLNDQ ROHK 'DUDK@ -DNDUWD 3XVWDND $O

.DXVWDU  /LKDW MXJD VHMDUDK JHUDNDQ $FHK 0HUGHND GL ,VD 6XODLPDQ

*HUDNDQ$FHK0HUGHND>*HUDNDQ$FHK0HUGHND@-DNDUWD3XVWDND$O.DXWVDU



_{7KHODFNRILQWHUQDWLRQDOVXSSRUWWR*$0PLJKWEHFDXVHGE\WKHPRUH}

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  SHPERQJNDUDQEDWDVEDWDVWHULWRULDOZDULVDQPDVDODOX\DQJGLUDVD WLGDN DGLO NHPXGLDQ GLLNXWL GHQJDQ SURVHV UHWHULWRULDOLVDVL SHPDQFDQJDQEDWDVEDWDVEDUXWHULWRULDO\DQJRWRQRP

6HVXQJJXKQ\D SHPEHULDQ UXDQJ RWRQRPL EDJL $FHK GLSDQGDQJ VHEDJDL SURVHV SHUDOLKDQ NHNXDVDDQ GDUL PRGHO NHNXDVDDQ \DQJ VHEHOXPQ\D EHUNXPSXO NH SXVDW VHQWULSHWDO PHQMDGL PRGHO NHNXDVDDQ \DQJ PHQMDXK PHQ\HEDU GDUL SXVDW VHQWULIXJDO'DSDWMXJDGLNDWDNDQSURVHVSHUDOLKDQGDULNHNXDVDDQ \DQJ PHOHGDN NH DUDK WLWLN SXVDW LPSORVLRUL PHQMDGL NHNXDVDDQ \DQJ PHOHGDN NH DUDK PHQMDXK GDUL SXVDW H[SORVLRUL 'DUL LWX HVHQVLSHPEHULDQVWDWXVRWRQRPLDGDODKPHPEXNDUXDQJNHNXDVDDQ EDJL GDHUDK \DQJ GLDQJJDS OHELK WDKX NHEXWXKDQ DNDQ NHVHMDKWHUDNDQ PDV\DUDNDWQ\D VHQGLUL VHWHODK EHEHUDSD GDVDZDUVD VHEHOXPQ\DJDJDOGLSHQXKLROHKSXVDWPHODOXLNHNXDVDDQXQLSRODU

6HNDOLJXV SDGD IDVH UHIRUPDVL SHUMXDQJDQ XQWXN PHPLVDKNDQ GLUL GDQ NRQIOLN EHUNHSDQMDQJDQ GHQJDQ 3HPHULQWDK ,QGRQHVLD EHUDNKLU GHQJDQ NHVHSDNDWDQ GDPDL 3DGD KDUL VHQLQ WDQJJDO$JXVWXVEHUWHPSDWGL+HOVLQNL)LQODQGLDVHSDNDW XQWXN GLVHOHVDLNDQ PHODOXL SHUXQGLQJDQ +DVLO NHVHSDNDWDQ LQL GLWXDQJNDQGDODPVHEXDKQRWDNHVHSDKDPDQ\DQJGLNHQDOGHQJDQ 0HPRUDQGXP RI 8QGHUVWDQGLQJ +HOVLQNL VHODQMXWQ\D GLVLQJNDW 0R8 +HOVLQNL 0DQLIHVWDVL 0R8 +HOVLQNL LQL 3HPHULQWDK 5HSXEOLN ,QGRQHVLD 5, EHUVDPD 'HZDQ 3HUZDNLODQ 5DN\DW 5HSXEOLN ,QGRQHVLD VHODQMXWQ\D GLVLQJNDW '35 5, WHODK PHQHWDSNDQ 8QGDQJ8QGDQJ 1RPRU  WDKXQ  WHQWDQJ

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI 3HPHULQWDKDQ$FHKVHODQMXWQ\DGLVLQJNDW883$SDGD$JXVWXV  GL -DNDUWD 7HODK SXOD GLODNVDQDNDQ DWDX GLSHQXKL EHEHUDSD NRPLWPHQODLQVHSHUWL DPQHVWLXPXPEDJLVHPXDDQJJRWD *$0 GDQ DPQHVWL EDJL WDSROQDSRO $FHK SHQDULNDQ SDVXNDQ 71,3ROUL QRQRUJDQLN GDUL $FHK SHQJKDQFXUDQ VHQMDWD *$0 SHQGLULDQ SDUWDLSROLWLNORNDOFDORQLQGHSHQGHQGDQSHPEHQWXNDQ /HPEDJD :DOL1DQJJURH

8QWXNPHODNVDQDNDQEXWLUEXWLU\DQJWHODKGLVHSDNDWLGDODP 0R8 +HOVLQNL WHUVHEXWPDND GLNHOXDUNDQODK 883$ LQL 3URYLQVL $FHK PHPSHUROHK VWDWXV VHEDJDL GDHUDK \DQJ EHUVWDWXV RWRQRPL NKXVXV DV\PPHWULF GHFHQWUDOL]DWLRQ 0HODOXL VWDWXV LQL KDUDSDQ EHVDU GLJDQWXQJNDQ DJDU NHVHMDKWHUDDQ GDQ NHDGLODQ GDSDW GLZXMXGNDQVHQGLULROHK$FHKGLPDVDPHQGDWDQJ1DPXQGDODP SURVHV SHUXQGLQJDQ GDQ VDPSDL WHUFDSDLQ\D NHVHSDNDWDQ 0R8 +HOVLQNL NDWD ³RWRQRPL NKXVXV´ GDQ DWDX IUDVD ODLQ VDQJDW GLKLQGDUL SHPDNQDDQQ\D VHKLQJJD GLVHSDNDWL NDWD ³3HPHULQWDKDQ $FHK´

0R8+HOVLQNLPHUXSDNDQVXDWXSKLORVRSKLFDOFRPPLWPHQW WDOL SHQJLNDW PHQJDUDKNDQ PHQHQWXNDQ GHUDS ODQJNDK PHQXMX NHVHMDKWHUDDQ PDV\DUDNDW $FHK 3HQMHODVDQ XPXP DQWDUD 3HPHULQWDK5,GDQ*$0PHQDQGDNDQNLODVEDUXVHMDUDKSHUMDODQDQ 3URYLQVL$FHKGDQNHKLGXSDQPDV\DUDNDWQ\DPHQXMXNHDGDDQ\DQJ GDPDLDGLOPDNPXUVHMDKWHUDGDQEHUPDUWDEDW0R8+HOVLQNLGDQ 883$PHUXSDNDQLQVWUXPHQSHQGHOHJDVLDQNHNXDVDDQGDUL-DNDUWD NH$FHKDJDU$FHKGLDWXUGDQGLXUXVROHKVHUWDXQWXN$FHKVHQGLUL

.DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI  EDJL NHSHQWLQJDQ NHVHMDKWHUDDQ UDN\DW $FHK \DQJ VXGDK VHNLDQ ODPD GLLPSLNDQ 'DODP WDXWDQ LWX 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ PHUXSDNDQ NHELMDNDQ ZXMXG GDUL NDQDOLVDVL SROLWLN ORNDO GDODP SHQFDSDLDQNHVHMDKWHUDDQPDV\DUDNDW$FHK

'DODPUDQJNDSHQFDSDLDQNHVHMDKWHUDDQPDV\DUDNDW$FHK 3URYLQVL $FHK GLEHULNDQ NHZHQDQJDQ \DQJ DPDW IXQGDPHQWDO VHEDJDLPDQD WHUWXDQJ GDODP %XWLU  KXUXI D 0R8 +HOVLQNL MXQFWR 3DVDO  D\DW  883$ EDKZD $FHK DNDQ PHODNVDQDNDQ VHPXD NHZHQDQJDQ GDODP VHPXD VHNWRU SXEOLN NHFXDOL GDODP ELGDQJ KXEXQJDQ OXDU QHJHUL SHUWDKDQDQ OXDU NHPDQDQ QDVLRQDO KDO LNKZDO PRQHWHU GDQ ILVNDO NHNXDVDDQ NHKDNLPDQ GDQ NHEHEDVDQEHUDJDPD\DQJPHUXSDNDQNHZHQDQJDQ3HPHULQWDK5, VHVXDLGHQJDQNRQVWLWXVL

'DODP SHUNHPEDQJDQQ\D NHZHQDQJDQ DWULEXWLI 3HPHULQWDKDQ $FHK EHJLWX EHVDU \DQJ EHUVXPEHU GDUL 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ \DQJ KDUXV GLSHQXKL WHODK PHQJDODPL GHSULYDVL PHODOXL LQWHUSUHWDVLLQWHUSUHWDVL GLVWRUWLI WHUKDGDS 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ LWX VHQGLUL 7LGDN VHPXD EXWLUEXWLU 0R8 +HOVLQNL PHPLOLNL OHJLWLPDVL \XULGLV GDODP 883$ GDQ 883$ VHQGLUL GLWHPXL EDQ\DN SUREOHPDWLND KXNXPQ\D GDQ VHJPHQ SHQRODNDQWHUKDGDS883$MXJDWHUGHQJDUGDODPPDV\DUDNDW$FHK 'LVLVLODLQEHUEDJDLNHZHQDQJDQ\DQJWHODKGLOLPSDKNDQNHSDGD 3HPHULQWDKDQ $FHK EHOXP EHUVLIDW XWXK PHQ\HOXUXK GDQ ILQDO VHOIH[HFXWLQJ $UWLQ\D NHZHQDQJDQ WHUVHEXW EHOXP GDSDW GLMDODQNDQ VHEHOXP GLEXDW UHJXODVL WXUXQDQQ\D DWDX NDLGDK

 .DMLDQ0RX+HOVLQNLGDQ883$GDODP$VSHN1RUPDWLI SHQXQWXQ GLUHFWLYH SULQFLSOHV GDODP EHQWXN TDQXQ DWDX ILJXU SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ ODLQQ\D 6HPHQWDUD LWX SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ QDVLRQDO DWDX VHNWRUDO ODLQ WLGDN VLQNURQ GHQJDQ 0R8 +HOVLQNL GDQ 883$ ROHK NDUHQD SHPEHQWXN SHUDWXUDQ SHUXQGDQJXQGDQJDQ GLPDNVXG WLGDN PHQMDGLNDQ 0R8 +HOVLQNLGDQ883$VHEDJDLSHUWLPEDQJDQGDODPSHQHWDSDQQ\D

'DODP EHOLWDQ LWX UHDOLWDV PHPSHUOLKDWNDQ EDKZD VHWHODK OHELKGDULWDKXQ0R8+HOVLQNLNXUXQZDNWXWDKXQ GDQ  WLJD EHODV WDKXQ EHUODNXQ\D 883$  PDVLK EDQ\DN WHUGDSDW NHQGDOD GDQ KDPEDWDQ WHUXWDPD GDUL SHUVSHNWLI QRUPDWLI DWDX DVSHN KXNXPQ\D .HQGDOD GDQ KDPEDWDQ LQL VHEHQDUQ\D VXGDK GLSUHGLNVLNDQ VHMDN DZDO ROHK 7LP 3HUXPXV 5883$GDUL$FHKGDQWHODKGLXWDUDNDQMXJDNHSDGD3HPHULQWDK 5, PHODOXL %DSDN :DNLO 3UHVLGHQ +0 -XVXI .DOOD  $JXVWXV  PHQMHODQJ SHQJHVDKDQ 5883$ ROHK 'HZDQ 3HUZDNLODQ 5DN\DW ,QGRQHVLD '355, GDODP 5DSDW 3DULSXUQD '355, WDQJJDO  $JXVWXV  GL -DNDUWD .HWLND LWX :DNLO 3UHVLGHQ 5HSXEOLN ,QGRQHVLD PHPLQWD DJDU 7LP $FHK PHQHULPD VDMD GXOX 883$ LQL MLND QDQWL VXDWX VDDW DGD \DQJ SHUOX GLNRUHNVL GDQ GLDQJJDS EHOXP VHVXDL DNDQ GLSHUEDLNL NHPEDOL ROHK 3HPHULQWDK 5,

.RQVHNXHQVL GDUL SHQJDEDLDQ 0R8 +HOVLQNL GDQ SUREOHPDWLND KXNXP GDUL 883$ VHUWD SHQRODNDQ GDQ SURWHV WHUKDGDS883$KDVLONHVHSDNDWDQ3HPHULQWDK5,GDQ'355,\DQJ GLDQJJDS WLGDN VHVXDL GHQJDQ NHVHSDNDWDQ GDODP 0R8 +HOVLQNL