-4
SISTEM INFORMAS1 AKUNTWNSI UWTUK
PEWMODELAN KBRPORASI FlNANSlAL
PENGELOLAAN AGABIMDUSTRI
Oleh
MUHAMMAD HUSAIN
F
20. 10111 9 8 8
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN i N S T t T U T P E R T A N l A N BOQOR
MUHAMMAD HUSAIN. F20.1011. Sistem Informasi Akuntansi Untult
Permodelan Korporasi Finansial Pengelolaan Agroindustri. Di
bawah bimbingan'Eriyatno dan Soewondo.
Lingkungan eksternal agroindustri yang selalu berubah
dan sulit diduga memerlukan perencanaan yang efektif untuk
mengatasinya. Model korporasi finansial dapat digunakan
untuk tujuan ini dengan kemampuan analisis bidang-bidang
fungsional suatu perusahaan dan keterkaitannya dengan ling-
Bungan eksternal. Konsepsi model korporasi dikembangkan
dari hubungan antara permintaan, penawaran dan posisi finan-
sial
.
Pengkajian ini bertujuan untuk mempelajari konsep dan
aplilcasi model korporasi serta menyusun dan mengembanglcan
suatu sistem k o m ~ u t e r permodelan korporasi finansial yang
diintegrasikan dengan sistem informasi akuntansi. Pendekat-
an sistem digunakan dalam pengkajian ini dengan studi kasus
di P.T. PETAMAS Jakarta.
FINCORP-88 telah didisain sebagai suatu paket program
lcomputer untuk menunjang pengambilan lceputusan di bidang
finansial. FINCORP-88 dapat digunaltan untulc menduga berba-
gai pengaruh input asumsi dari pengambil keputusan terhadap
kondisi finansial perusahaan untuk jangka waktu 12 bulan
FINCORP-88 terdiri dari modul Model Korporasi Finansial
(MIiF) dan modul Sistem Informasi Akuntansi (SIA). Seluruh-
nya dibuat dengan perangkat lunak aplikasi dBase I11 yang
melibatkan 5 file data dan 35 buah program.
MKF merupakan subsistem dari model korporasi dengan
titik berat pengkajian pada bidang finansial. MKF disusun
oleh empat submodul, yaitu TERIMA-MKF, KELUAR-MICF, CASH-MKF
dan CETAK-MRF. SIA yang diintegrasikan dengan MKF terdiri
dari tiga submodul, yakni MASUK-SIA, LIHAT-SIA dan LAPOR-
SIA.
Submodul TERIMA-MKF digunakan untuk menduga besar pene-
rimaan perusahaan selama periode dugaan. Pendugaan peneri-
maan didasarkan pada hasil dugaan penjualan. Submodul KEL-
UAR-MRF akan menghitung jumlah biaya yang dikeluarkan untuk
memproduksi sejumlah barang yang akan dipasarkan yang diduga
dari submodul MASUK-MKF.
Pada submodul CASH-MKF diadakan perhitungan laba yang
diperoleh untuk tiap bulan perencanaan. Laba didasarkan
pada jumlah penerimaan dikurangi jumlah pengeluaran yang
diduga pada submodul sebelumnya. Iieluaran model MKF berupa
dugaan penjualan, arus kas dan dugaan perhitungan rugi laba
dicetak oleh submodul CETAK-MKF.
Submodul MASUIi-SIA berfungsi untuk pemasukan data tran-
saksi langsung ke buku besar. Denpan pengembangan submodul MASUR-SIA penyelenggaraan buku harian tidak diperlukan lagi.
Submodul LIHAT-SIA dibuat untuk menampilkan di layar
komputer jenis perkiraan dan neraca saldo untuk waktu ter-
tentu. Pencetakan laporan neraca dan perhitungan rugi laba
secara bulanan dapat dilalculcan dengan mudah pada submodul
LAPOR-SIA.
Pengembangan lebih lanjut dari FINCORP-88 perlu ditam-
bah dengan pengkajian bidang produksi dan pemasaran. Peng-
gabungan kedua bidang ini dengan MKF dapat dirancang sebagai
suatu paket simulasi yang mampu mencerminkan perusahaan
SISTEN INPORMASI AKUNTANSI UNTUK PERMODELAN KORPORASI FZNANSIAL
PENGBLOLAAN AGROINDUSTRI
Oleh
MUflAMMAD IIUSAIN P20.1011
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN, Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
1988
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FARULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
SISTEM INFORMASI ARUNTANSI U N T W
PERMODELAN KORPORASI FINANSIAL
PENGELOLAAN AGROINDUSTRI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN, Falrultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
Oleh
MUHAMMAD HUSAIN
F 2 0 . 1 0 1 1
Dilahirkan pada tanggal 2 8 Februari 1964
di Watampone
Tanggal lulus : 11
Mei
1980
Disetujui,Bogor,
14
~epfember1988
KATA PENGANTAR
Pengelolaan agroindustri tidak terlepas dari proses
perencanaan guna mengurangi resiko ketidakpastian. Mgdel
Korporasi dapat digunalran untuk tujuan ini dengan kemampuan
analisis bidang produksi, pemasaran dan finansial. Bidang
finansial merupakan ha1 penting bagi Belangsungan perusahaan
karena keberhasilan pengelolaan perusahaan dapat dilihat
dari laba yang diperoleh selama periode tertentu.
FINCORP-88 merupakan suatu paket program yang terdiri
dari Model Korporasi Finansial (MKF) dan Sistem Informasi
Akuntabsi (SIA). MKF yang dikembangkan dalam tulisan ini
merupakan bagian dari Model Korporasi secara lreseluruhan.
MKF menitikberatkan pengkajian di bidang analisis finansial.
Untuk menunjang pendugaan dalam analisis finansial, maka MKF
diintegrasikan dengan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) yang
dapat mencatat, menganalisis dan melaporkan aktivitas finan-
sial perusahaan.
Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari dorongan
dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis meng-
ucapkan terima kasih kepada Dr.Ir. Eriyatno, MSAE dan Drs.
Soewondo, AB., sebagai dosen pembimbing penulis atas kesedi-
aannya membimbing dan mengarahkan penulis selama pengkajian.
Juga terima kasih disampaikan kepada P.T. PETAMAS ~ a k a r t a atas data yang telah diberikan, serta kepada Laboratorium
Teknilc d s n Manajemen I n d u s t r i - I P B a t a s f a s i l i t a s untulc mendulcung penglca j i a n i n i
.
Tak t e r l u p a j a s a bailc p a r a d o s e n I P B - k h u s u s n y a J u r u s a n T e l c n o l o g i I n d u s t r i P e r t a n i a n d a n r e k a n - r e l c a n Gugus K e n d a l i Mutu E - 4 ( 8 7 ) . T e r i m a k a s i h untulc s e m u a n y a . Icepada i b u ( a l m . ) d a n b a p a k s e r t a kalcalc-lcalcak y a n g t e l a h memberikan d o r o n g a n a t a s p e n y e l e s a i a n s t u d i p e n u l i s d i IPB, d i u c a p l c a n t e r i m a l c a s i h . Semoga a m a l a n y a n g t e l a h d i b e - r i k a n m e n d a p a t i m b a l a n . A l c h i r n y a , p e n u l i s mengucapkan s a l u t d a n t e r i m a k a s i h Bepada r e k a n - r e k a n y a n g i n g i n m e l a n j u t l c a n p e n g k a j i a n i n i . Semoga t u l i s a n i n i b e r m a n f a a t . B o g o r , J u n i 1 9 8 8 P e n u l i sD A F T A R I S 1 H a l a m a n I i A T A P E N G A N T A R
.
.
. . . .
. . . .
. . .
.
.
. .
.
iii D A F T A R GAMBAR. . . . .
.
.
. .
,. . .
,.
,.
.
v i i D A F T A R L A P I P I R A N. . . . .
.
.
. . . .
ix 1 . P E N D A H U L U A N. . .
.
1 A . L A T A R B E L A K A N G , , ,.
.
, , ,.
. . . .
1 B . T U J U A N. . .
. .
. . .
,.
. .
. . .
.
,. .
2 C . T A T A L A K S A N A P E N G K A J I A N ,. . . . .
.
. .
.
.
3
11. L A N D A S A N T E O R I. . . .
. . . .
. . . .
.
4
A . MODEL I C O R P O R A S I. . . .
.
. . . . .
.
.
. .
4
1 . S t r u k t u r M o d e l K o r p o r a s i.
. .
. . .
. . .
4
2 . K o n s e p s i P l o d e l K o r p o r a s i. . .
, , ,.
. .
6 3 . A p l i k a s i M o d e l I C o r p o r a s i. .
.
,.
. .
.
.
9
B . S I S T E M I N F O R b l A S I.
,.
.
.
.
. .
.
. . .
.
.
11 1. S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n. .
.
. .
.
. .
12 2 . S i s t e m I n f o r m a s i a l c u n t a n s i.
.
. . . .
1 4 3 . d B a s e I I I.
.
.
. . .
. . .
I 6 C . METODA PENDUGAAN K E D E P A N.
.
.
. .
.
. .
.
1 7 D . D A S A R - D A S A R A K U N T A N S I. . . * .
2 0 1 . N e r a c a.
. .
. .
.
.
.
.
. . .
. .
.
.
. .
23 2 . L a p o r a n R u g i L a b a. . .
. .
.
.
.
. .
.
.
24 I I 1 , P E N D E K A T A N S I S T E M.
.
. . . .
s 26 A . A N A L I S A ICEBUTUHAN.
.
. .
. .
. . . .
2 6Halaman B . I D E N T I F I K A S I S I S T E M * 2 7 I V . PENGEMBANGAN S I S T E M