• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor-faktor yang menjadi alasan seseorang memilih Bank BNI : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I dan III Yogyakarta - USD Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Faktor-faktor yang menjadi alasan seseorang memilih Bank BNI : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I dan III Yogyakarta - USD Repository"

Copied!
103
0
0

Teks penuh

(1)

Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I dan III Yogyakarta

Skripsi

DiajukanUntuk memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Disusunoleh:

Gilson Ramiro de Jesus Alves dos Santos De Sa Benevides NIM: 052214167

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA

(2)

i Skripsi

DiajukanUntuk memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Disusunoleh:

Gilson Ramiro de Jesus Alves dos Santos De Sa Benevides NIM: 052214167

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA

(3)
(4)
(5)

iv

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 26 April 2010

Penulis

(6)

v

Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I dan III Yogyakarta

Gilson Ramiro de Jesus Alves dos Santos De Sa Benevides Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2010

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor–faktor yang menjadi alasan seseorang memilih Bank BNI. Jenis penelitian ini adalah studi kasus dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 100 orang responden.

Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden mahasiswa/I Universitas Sanata Dharma. Teknik analisis yang digunakan adalah Analisis Cochran Q-Test untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi alasan seseorang memilih Bank BNI.

(7)

vi

Case Study On Campus Student Sanata Dharma University in Yogyakarta I and III

Gilson Ramiro de Jesus dos Santos Alves De Sa Benevides Sanata Dharma

Yogyakarta 2010

(8)

vii

Yangbertanda tangan di bawah ini, Saya Mahasiswa Universitas Sanata Dharma.

Nama : Gilson R. de Jesus Alves dos Santos De Sa Benevides

Nomor Mahasiswa : 052214167

Demi pembangunan Ilmu Pengetahuan, Saya memberikan kepada Universitas Sanata Dharma, karya Ilmiah Saya yang berjudul:

FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI ALASAN SESEORANG MEMILIH BANK BNI

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian Saya memberikan kepada Universitas Sanata Dharma, hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolahnya dalam bentuk data, mendistribusikannya secara terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk keperluan Akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Dengan demikian pernyataan ini saya buat

Yogyakarta, 26 April 2010

Penulis

(9)

viii

Kehidupan itu seperti sebuah cermin

Jika engkau menghadiahkan senyuman kepadanya maka engkau akan mendapatkanya kembali.

Hanya orang takut yang bisa berani, karena

keberanian adalah melakukan sesuatu yang ditakutinya. Maka, bila merasa takut, kita akan punya kesempatan untuk bersikap berani

( MARIO TEGUH)

Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan,

Perkataanku menetes laksana embun,

Laksana hujan renai ke atas tunas muda

Dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan

(10)

ix

kepercayaannya sehingga aku belajar mandiri dan dewasa

Kakak dan Adik-adikku, Guerson M Benevides, Nivio Matias Santos Benevides,

(11)

x

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat dan rahmat kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul“ FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI ALASAN SESEORANG

MEMILIH BANK BNI ” (Studi pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta).

Penelitian ini adalah sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan sumbangan baik waktu, tenaga, bimbingan, dan dorongan kepada penulis sehingga akhirnya skripsi

ini dapat selesai.Untuk itu penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Rama Dr. Paulus Wiryono Priyotomo, S.J Selaku Rektor Universitas Sanata Dharma.

2. Drs. YP. Supardiono, M.Si.,Akt. Q.I.A., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

3. V. Mardi Widyadmono, S.E, selaku Ketua Jurusan Manajemen Universitas

(12)

xi

5. Albertus Yudi Yuniarto,S.E.,M.B.A, selaku Dosen Pembimbing II, yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga, serta memberikan petunjuk kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.

6. Segenap Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma, yang telah memberikan bekal pengetahuan dan bantuannya kepada penulis selama ini.

7. Bapak, Ibu, kakak dan Adik-adikku yang telah memberikan bantuan saran, doa, dana, dan kasih yang tak terungkap besarnya.

8. Semua sahabat dan teman Mico (terimakasih sudah mau bantu

mengerjakan olah data), teman-teman sekelas MPT yang selama ini sudah ikut membantu saya ( Pay, Valen, Wisnu, Eva,). si bolang (Andi, Ilot,

Mico, Achoy, Bintang, Lukas, Mat, Cucu dan puput), Mas Ribut yang sudah bantu ngedit, AB 4782 QA dan semua sahabat seperjuangan

Manajemen angkatan 2005 telah memberikan bantuan dan kenangan tak terlupakan, semua pihak yang telah membantu penulis yang tidak bisa disebutkan saru per satu di sini.

(13)

xii

Halaman Judul ... i

Halaman Pengesahaan ... ii

Halaman Persetujuan ... iii

Pernyataan Keaslian Karya... iv

Abstrak ... v

Abstrack ... vi

Lembaran Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Untuk Kepentingan akademis... vii

Moto ... viii

Halaman Persembahan ... ix

Kata Pengantar ... x

Daftar Isi ... xii

Daftra Table ... xv

Daftar Lampiran ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang………... 1

(14)

xiii

F. Sistematika penulisan ... 5

BAB II LANDASAN TEORI ... 7

A. Pengertian Pemasaran... 7

B. Manajemen Pemasaran ... 8

M. Kemudahan Mengunakan Fasilitas atau Fitur ... 19

N. Pelayanan Karyawan ... 19

O. KerangkaKonseptual ... 20

P. Hipotesis Penelitian ... 21

BAB III METODE PENELITIAN ... 22

(15)

xiv

C. Subjek dan Objek Penelitian ... 22

D. Teknik Pengumpulan Data ... 23

E. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ... 23

F. Variabel Penelitian ... 25

G. Definisi Operasional ... 26

H. Teknik Pengumpulan Data ... 27

I. Teknik Pengujian Instrumen ... 27

J. Analisis Data ... 30

B. Deskriptif Responden ... 39

C. Pengujian Instrumen Penelitian ... 42

D. Analisis Data dan Pembahsan ... 45

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 52

A. Kesimpulan ... 52

B. Saran ... 53

(16)
(17)

xvi

Tabel V.1 Distribusi Jenis Kelamin ... 40

Tabel V.2DistribusiKelompokUsiaresponden ... 40

Tabel V.3DistribusiFakultasResponden... 41

Tabel V.4Distribusi Dana Yang Sering Ditarik Atau Disetor ... 42

TabelV.5 Hasil Uji Instrumen Penelitian ...……….44

Tabel V.6HasilUjireabilitasInstrumenpenelitian ... 45

(18)

xvii

Kuisioner ... 58

Table Chi Square ... 61

Tabel Korelasi Pearson Product Moment...63

Tabulasi Responden Bagian I ... 66

Tabulasi Responden Bagian II... 72

Hasil Pengujian Validitas dan Realibilitas ... 77

Hasil Cochran Test... 81

(19)

1

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Dunia perbankan saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga keadaan ini menimbulkan bisnis perbankan yang kompetitif dan ketat.

Kenyataan seperti ini tidak dapat dipungkiri lagi sehingga setiap bank dituntut untuk menggunakan berbagai cara dalam menarik minat masyarakat. Bank sebagai lembaga

keuangan yang usaha utamanya memberikan jasa penyimpanan dan menyalurkannya kembali dalam berbagai alternatif pinjaman kepada masyarakat juga perlu

memfokuskan pada kinerja pelayanan untuk memuaskan pelanggannya.

Dunia perbankan sangat penting bagi perekonomian Indonesia, sehingga ada

anggapan bahwa bank merupakan nyawa untuk menggerakan roda perekonomian suatu negara (Kasmir,2004:8), tetapi “roda” perbankan tidak dapat berjalan dengan

baik apabila tidak didukung dengan adanya nasabah. Namun perekonomian

Indonesia, sejak tahun 1997/1998 dilanda krisis. Sejak krisis ekonomi ini, pemerintah melikuidasi 16 bank pada tanggal 1 November 1997, sebagian nasabah mengalami kesulitan mengambil uang tabungan di bank-bank tersebut. Semenjak itu kepercayaan

(20)

mengakibatkan perubahan perilaku nasabah, seperti memindah rekening ke bank lain, khususnya pada bank pemerintah.dan samping itu juga dengan krisis global yang sekarang di alami menyebabkan perbankan menjadi koleb akibat krisis ini. Namun

dengan permasalahan yang sekarang ini melanda bank Century ikut menjadi masalah bagi perbankan karena menyebabkan kurangnya tingkat keparcayaan masyarakat

terhadap bank.

Salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat sukses dalam persaingan adalah berusaha untuk menciptakan dan mempertahankan

pelanggan. Pelanggan merupakan suatu faktor terpenting bagi perkembangan suatu perusahaan karena tanpa pelanggan suatu perusahaan tidak akan dapat menjalankan

kegiatan usahanya. Oleh karena itu, perusahaan dituntut untuk dapat memberikan sesuatu yang berharga dan dapatmemberikan kesan yang baik kepada pelanggan.

Berdasarkan kinerja pelayanan yang ada di industri perbankan, maka setiap nasabah dalam memilih bank memiliki kriteria sendiri-sendiri. Ada nasabah yang menginginkan suatu bank yang bisa memberi bunga yang tinggi, keamanan (artinya

saya harus yakin bahwa uang saya aman di bank tersebut), sedangkan bagi nasabah yang sering berpergian terutama ke luar negeri menginginkan layanan yang lebih cepat, efisien, nyaman, dan kemudahan dalam pengaksesan pada suatu waktu dan

(21)

teknologi canggih, layanan memuaskan, ada hadiah, keamanan terjamin, bergengsi, dan perhatian karyawan bank secara individu kepada nasabah.

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan suatu penilitian dengan judul Faktor-faktor yang menjadi alasanseseorang memilih bank BNI” studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus I & III Yogyakarta

B. Rumusan Masalah

1.Bagaimana profil nasabah di bank BNI ?

2. Apasaja yang menjadi alas an seseorang memilih Bank BNI ?

C. Batasan Masalah.

Agar masalah yang diteliti tidak terlalu luas, maka perlu untuk memberikan batasan masalah sebagai berikut :

1. Alasan-alasan awal keputusan menjadi nasabah bank BNI adalah bunga

(22)

2. Responden penelitian ini adalah nasabah bank BNI yang kuliah di Universitas Sanata Dharma kampus I & III.

D. Tujuan Penelitian.

1. Untuk mengetahui profil nasabah Bank BNI.

2. Untuk mengetahui apa saja yang menjadi alasan seseorang memilih Bank BNI

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Bank BNI

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan msukan bagi Bank

Untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan para nasabah terhadap bank itu sendiri . Dengan demikian bank dapat memberikan pelayanan yang

lebih baik sehinga tujuannya dapat tercapai.

2. Bagi Universitas Sanata Dharma.

Hasil penelitian diharapkan bisa dijadikan tambahan bacaan atau bahan

(23)

3. Bagi Peneliti.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan teori yang telah diterima dengan dunia

kerja.

F. Sistematika Pembahasan

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini berisikan tentang latar belakang masalah,perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, sistematika pembahasan.

BAB II : LANDASAN TEORY

Pada bab ini berisi tentang landasan terhadap masalah yang akan di

bahas juga hal-hal yang dapat dijadikan landasan teori yang berkaitan.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

(24)

dan obyek penelitian, variabel penelitian sumber data, teknik pengumpulan data, teknik pengambilan sampel, dan teknik analisis data.

BAB IV : Gambaran Umum

Bab ini berisi tentang gambaran umum tentang wilayah

BAB V : Analisis Data dan Pembahasan

Pada bab ini akan diuraikan tentang hasil pengolahan dari data-data yang diperoleh, analisis data dan pembahasannya, serta menjawab

permasalahan yang diajukan.

BAB VI : Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan

(25)

7

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Pemasaran.

Pemasan menurut P. Kotler (2001: 7) adalah sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan, lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan

nilai dengan oranhg lain. Jadi pemasaran disini merupakan suatu interaksi tentang proses pertukaran bagaimana transaksi dimulai dimotivasikan, dimungkinkan, dan

diselesaikan.

Selain itu, pemasaran adalah sejumlah kegitan yang dilakukan oleh

organisasi dan sekaligus proses sosial ( Mc Carthy dan Parreault, 2008: 10). Dengan kata lain pemasaran ada pada tingkat mikro dan makro.

1. Pemasaran mikro adalah pelaksanaan sejumlah kegiatan yang dilakukan

untuk mencapai tujuan organisasi dengan mengantisipasi kebutuhan pelangaan serta mengarahkan arus barang dan jasa yang dibutuhkan dari produsen kepada pelanggan. Cakupan pertama ini menkaji pelanggan

(26)

2. Pemasaran makro adalah proses sosial yang mengarahkan arus ekonomi barang dan jasa dari produsen kepada konsumen yang secara efektif

menyesuaikan penawaran dan permintaan serta mencapai tujuan masyarakat. Cakupan kedua ini meninjau pemasaran dengan sudut pandang yang luas sistem produksi secara keseluruhan.

B. Manajemen Pemasaran.

1. Pengertian manajemen pemasaran

Dapat didefinisikan sebagai analisis perencanaan, implementasi dan

pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan

pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler dan Amstrong, 2001:18). Manajemen pemasaran meliputi pengaturan permintaan yang selanjutnya mencakup mengatur hubungan dengan pelanggan. Dengan

manajemen pemasaran yang dikelolah secara profesional maka diharapkan tujuan perusahaan terlaksana. Kegiatan pemasaran supaya dapat berjalan

sesuai dengan tujuannya maka diperlukan kegiatan manajemen atau manajerial.

Kegiatan manajerial yang utama meliputi: a. Perencanan

(27)

c. Kondisi kerja d. Pengawasan

Kegiatan pemasaran yang direncanakan dengan baik, diorganisasikan, dikoordinasikan dan diawasi akan membuahka hasil yang memuaskan

(Indriyo, 1994:2). Jadi tujuan dari manajemen pemasaran adalah mempengaruhi tingkat jangkauan waktu dan komposisi permintaan dalam suatu cara sehigga membantu organisasi dalam memcapai sasaran.

2. Konsep manajemen pemasaran

Menurut Basu Swastha (1996:7), konsep pemasaran adalah sebuah

falsafat bisnis yang mengatakan bahwa pemuas kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup organisasi

atau perusahaan. Lainya melakukan kegiatan organisasi mereka ( Phillip Kotler, 2002:14) ialah :

a. Konsep Produksi.

Konsep produksi mengatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang tersedia dan selaras dengan kemampuan ( highly

affordable) oleh karenanya manajemen harus berkonsentrasi pada peningkatan efisiensi produksi dan efisiensi distribusi.

b. Konsep produk

(28)

kistimewaan yang menonjol karena itu organisasi harus mencurahkan usaha terus menerus dalam perbaikan produk.

c. Konsep penjualan

Konsep penjualan mengatakan bahwa konsumen tidak akan membeli cukup banyak produk kecuali organisasi menjalakan suatu usaha

promosi dan penjualan yang kokoh. d. Konsep pemasaran

Konsep pemsaran mengatakan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi adalah dari penentuan kebutuhan ddan keinginan pasar

sasaran (target market) dan pemberian kepuasan yang diingikan secara lebih efektif dan efisiensi dari yang dilakukan para pesaing.

C.Perilaku Konsumen.

1. Pengertian Perilaku konsumen

Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan. Agar tujuan ini tercapai maka perusahaan harus dapat memahami

perilaku konsumennya. Perilaku konsumen (Engele, 1994:3) merupakan suatu tindakan yang langsung dalam mendapatkan, memkonsumsi dan menghabiskan

(29)

mendapatkan dan mempergunakan keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan tersebut.

Dari definisi diatas, terlihat bahwa perilaku konsumen mempunyai dua unsur yang penting yaitu proses pengambilan keputusan dan kegiatan fisik yang mencerminkan adanya usaha konsumen untuk memenuhi dan memuaskan

keinginannya.

2. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Menurut Kotler (2002:153) adalah sebagai berikut:

a. Faktor Budaya

Faktor budaya memiliki pengaruh yang sangat luas dan mendalam terhadap perilaku. Peran budaya, sub budaya dan kelas sosial sangatlah penting.

1. Budaya

Budaya adalah penentuan keinginan dan perilaku yang paling mendasar. 2. Sub budaya

Setiap budaya terdiri dari sub budaya yang lebih kecil dan memberikan lebih banyak ciri-ciri dan sosialisasi khusus bagi anggota-anggotanya. Banyak sub

(30)

3. Kelas sosial

Pada dasarnya masyarakat memiliki strata sosial. Strata tersebut dapat berupa

sistem kasta dimana anggota kasta yang berbeda dibesarkan dengan peran tertentu dan tidak dapat merubah keanggotaan kasta sosial mereka

b. Faktor sosial

1. Kelompok acuan

2. Banyak kelompok yang memiliki pengaruh terhadap perilaku seseorang. Kelompok acuan seseorang terdiri dari semuakelompok yang memiliki pengaruh langsung atau tidak terhadap sikap atau perilaku sesorang.

3. Keluarga

Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam

masyarakat dan telah menjadi objek penelitian yang ekstensif. 4. Peran dan Status

Peran dan status dapat didefinisikan dalam posisi seseorang dalam kelompok.

Peran ini meliputi kegiatan yang diharapkan akan dilakukan oleh sesorang. Peran ini sangat berpengaruh terhadap perilaku pembelian.

c. Faktor pribadi

1. Usia dan tahap siklus hidup

Orang membeli barang dan jasayang berbeda sepanjang hidupnya, sehingga

(31)

siklus hidup yang dialami seseorang. Dengan mengetahuinya,maka pemasar akan mengerti produk apa yang dibutuhkan seseorang dari waktu ke waktu.

2. Pekerjaan

Pekerjaan seseorang mempengaruhi pola konsumsi, sehingga akan mudah bagi kita untuk mengenali perilaku pembelian konsumen. Pemasar berusaha

mengidentifikasi kelompok pekerjaan yang memiliki minat diatas rata-rata terhadap dan jasa mereka.

3. Keadaan ekonomi

Pilihan produk sangat dipengaruhai pola konsumsinya.Keadaan ekonomi

terdiri dari penghasilan yang dapat dibelanjakan,tabungan dan aktiva, hutang,kemampuan untuk meminjam dan sikap atas belanja dan menabung. 4. Gaya hidup

Gaya hidup seseorang adalah pola hidup seseorang didunia yang diekspresikan dalam aktivitas, minat dan opini.

(32)

D. Bank dan Nasabah

Menurut UU Perbankan nomor 10 tahun 1992 Pasal 1, yang dimaksud

sebagai bank adalah sebagai berikut.

"Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam

bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak".

Menurut kamus perbankan dalam Lembaga Perbankan lndonesia definisi bank adalah sebagai berikut.

"Bank adalah badan usaha dibidang keuangan yang menarik uang dari da n

menyalurkannya ke dalam masyarakat, terutama dengan pemberian kredit dan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang".

Sedangkan definisi nasabah menurut kamus Perbankan dari LPFI adalah

"Nasabah adalah orang atau badan yang mempunyai rekening simpanan atau pinjaman pada bank".

E. Jenis Bank

Dalam UU Perbankan nomor 10 tahun 1998 pasal 5, menurut jenisnya

(33)

i. Bank Umum

Bank umum adalah bank yang memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran yang mempunyai usaha menghimpun dana dari masyarakat berupa giro, sertifikat deposito, deposito berjangka, tabungan dan atau dalam bentuk yang dipersamakan dengan itu, memberikan kredit,

memberikan Surat Pengakuan Utang (SPU). Sertifikat Bank Indonesia (SBI), obligasi atau instrumen-instrumen lainnya sepanjang tidak

bertentangan dengan perundangan yang berlaku. Yang termasuk Bank Umum adalah Bank Pemerintah, Bank Swasta Nasional, Bank Swasta

Asing.

ii. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang menerima simpanan hanya

dalam bentuk deposito berjangka, tabungan dan atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu, memberikan kredit, menempatkan dananya

dalam SBI, dan atau sertifikat deposito pada bank lain.

b. Asas, Fungsi, Tujuan, dan Kerahasiaan Bank

Berdasarkan UU Perbankan nomor 10 tahun 1998, yaitu:

Pasal 2: Perbankan Indonesia dalam melakukan usahanya berdasarkan pada demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip prudential atau

(34)

Pasal 3: Fungsi utama Perbankan Indonesia sebagai penghimpun dan penyalur dana dari masyarakat.

Pasal 4: Perbankan Indonesia bertugas menjunjung pelaksanaan pembangunan dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan

stabilitas nasional ke arah peningkatan kesejahteraan rakyat banyak.

Dalam pelaksanaannya, bank tidak diperbolehkan memberikan

keterangan-keterangan dalam bentuk apapun mengenai keuangan nasabahnya serta hal-hal lain yang umum dalam dunia perbankan, kecuali untuk hal-hal tertentu yang telah ditetapkan oleh Undang-undang. Pengecualian tersebut menyangkut segala macam

simpanan yang tercatat dalam pos-pos aktiva maupun pasiva yang merupakan pemberian kredit kepada yang bersangkutan. Hal lainnya misalnya adanya

pertukaran informasi antar bank untuk keperluan tertentu seperti pembuktian di persidangan. Tentu saja pemberian bukti tersebut harus atas persetujuan Menteri Keuangan dan adanya permintaan dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia,

Ketua Mahkamah Agung ataupunJaksa Agung.

F. Bunga Deposito

(35)

memiliki simpanan) dan yang harus dibayar oleh nasabah ke bank (nasabah yang memperoleh pinjaman).

Bunga simpanan atau deposito merupakan harga beli yang harus dibayar bank kepada nasabah pemilik simpanan. Bunga ini diberikan sebagai ransangan atau

balas jasa, kepada nasabah yang menyimpang uang di bank.

(kasmir,SE.,MM,2002;133)

G. Jaminan kemanan

Kegiatan dunia perbankan mengelola uang masyrakat, maka bank wajib pula menjaga kepercayaan yang diberikan masyarakat. Bank wajib menjamin keamanan

uang tersebut agar benar-benar aman. Agar keamanan uang nasabahnya terjamin, pihak bank dilarang untuk memberikan keterangan yang tercatat kepada bank tentang keuangan dan hal-hal lain dari nasabahnya.(kasmir,SE.,MM,2002;57)Jaminan

keamanan bank diharapkan memberi jaminan keamanan terhadap simpanan nasbahnya dari pencurian,penipuan atau tindak kriminal lainnya.(skripsi, B. Yulia

Tantra Tirani).

H. Letak Lokasi Bank.

Penentuan lokasi kantor cabang bank dilakukan untuk cabang utama, cabang pembantu atau kantor kas. Penentuan lokasi kantor besrta sarana dan prasana

(36)

nyaman dan aman kepada seluruh nasabah yang berhubungan dengan bank.( Kasmir, SE., MM. 2008;215)

Lokasi Perusahaan adalah suatu tempat di mana perusahaan itu malakukan kegiatan fisik. Kedudukan perusahaan dapat berbeda dengan lokasi perusahaan,

karena kedudukan perusahaan adalah kantor pusat dari kegiatan fisik perusahaan.

I. Nama Bank atau Brand Name

Merek adalah sebuah istilah, Nama tanda,lambang atau desain, atau

kombinasi semua ini, yang menunjukkan identitas pembuat atau penjual produk atau jasa. Komsumen memandang merek sebagai bagian penting dari produk dan

penempatan merek bisa menambah nilai bagi suatu produk. (philip kotler,2008:275)

J. Suasana di bank

Suasana adalah keadaan di mana seorang nasabah merasa aman dan bisa melakukab transaksi dengan aman dan tidak membuat gerah dan antrian tidak begitu panjang.

K. Adanya Kartu ATM.

Kartu kredit merupakan kartu plastik yang dikelarkan oleh bank kegunaannya

(37)

di tempat yang strategi seperti pusat pembelanjaan, hiburan dan perkantoran. (kasmir,SE.,MM.2008:123)

L. Buku Rekening Tabungan

Setiap nasabah akan diberikan sebuah buku tabungan yang didalam buku

tabungan berisi catatan saldo tabungan,penarikan,penyetoran dan pembebanan-pembebanan yang mungkin terjadi. Buku ini digunakan pada saat penarikan sehingga

langsung dapat mengurangi saldo yang ada dibuku tabungan tersebut.

M. Kemudahan Mengunakan Fasilitas atau fitur

Kemudahan menggunakan fasilitas dan fitur-fitur yang ada diharapkan

fasilitas-falitas dan fitur yang diberikan oleh bank memberikan kemudahan dalam penggunaan. Seperti mesin ATM, SMS Banking, internet banking, e-banking, kartu atm.

N. Pelayanan Karyawan

Pelayanan karyawan sangat penting bagi industri jasa sehingga setiap

perusahaan memerlukan service exellent atau pelayanan jasa yang unggul. Menurut Elhaitammy (Tjiptono,1998:58) service exellent adalah suatu sikap atau cara karyawan dalam melayani pelanggan secara memuaskan. Empat unsur pokok

(38)

Empat komponen ini merupakan suatu kesatuan yang terintegrasi. Sehingga diisini memerlukan ketrampilan tertentu bagi karyawan misalnya penampilan yang baik,

menunjukan ketulusan kerja dan lain-lain. Kalau perusahaan mengupayakan

service exellent

O.Kerangka Konseptual

1. Bunga Deposito.

7.Kemudahan

Mengunakan Fasilitas atau Fitur

2. Jaminan Keamanan .

8.Pelayanan Karyawan 6.Adanya Kartu ATM.

Memilih Bank BNI

5Suasana di Bank. 3. Letak Lokasi Bank.

4Nama Bank atau Brand Name

(39)

P. Hipotesisnya :

Berdasarkan kerangka konseptual diatas peneliti membuat hipotesis: Faktor-Faktor yang menjadi alasan seseorang memilih bank BNI adalah

(40)

22 A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus, yaitu

penelitian terhadap obyek tertentu pada suatu perusahaan. Dimana hasil penelitian dan kesimpulannya hanya berlaku pada perusahaan yang bersangkutan dan tidak

berlaku sacara umum .

B. Lokasi dan Waktu

Penelitian ini dilakukan Universitas Sanata Dharma kampus I & III Yogyakarta dan dilaukan pada 1 Februari 2010 sampai 20 Maret 2010.

C. Subyek dan Obyek Penelitian

Subyek penelitian.

Yang menjadi subyek penelitian adalah mahasiswa nasabah bank BNI

(41)

Obyek Penelitian

Sedangkan yang menjadi obyek penelitian ini adalah faktor-faktor

yang menjadi alasan seseorang memilih bank BNI.

D. Metode Pengumpulan Data

1. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk menjawab ( sugiono,2008;199)

2. Dokumentasi

Dokumentasi adalah metode pengumpulan data melalui buku-buku, catatan

dan literatur yang mendukung penelitian (Sugiono,2008:200).

E. Populasi, Sampel dan teknik pengambilan sampel

1. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek/subyek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di terapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan.

(sugiono,2008;115) populasi penelitian yang diteliti dalam penelitian ini adalah nasabah bank BNI.

2. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

(42)

Sampel penelitian adalah sebagian nasabah bank BNI di Universitas

dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% dan sampling error sebesar 5%. Dalam penelitian ini, maka jumlah sampel yang akan diteliti mengikuti rumus dari Malhotra (2005:364):

= Di mana:

= Jumlah sampel.

=

Batas luar daerah.Nilai Z adalah sebesar 1,96. Angka ini didapat dari

tabel t student. Karena pada kondisi di mana deviasi standar rata-rata

tidak diketahui. Jumlah populasi yang tidak terbatas atau populasi besar akan mengikuti nilai tabel Z.

E

=

Kesalahan maksimum yang mungkin dialami.

Dengan taraf signifikan ( ) sebesar 5% dan kesalahan maksimum yang mungkin dialami (E) adalah sebesar 10 % sedangkan deviasi standar rata-ratanya tidak

(43)

diketahui, maka besarnya sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak:

=

= 96.04

Menurut rumus, jumlah sampel yang dibutuhkan sebanyak 96 responden dan

dibulatkan menjadi 100 orang responden. 3. Teknik Pengambilan sampel

Pada penelitian penulis menggunakan teknik Sampling Purposive dimana penelitian berdasarkan pada pertimbangan atau ciri-ciri tertentu. Dan

accidental sampling dimana anggota sampel ditentukan dengan sederhana, yaitu dengan memilih responden terdekat yang dijumpai pertama kali saat itu juga (Sugiyono,2009:122)

G. Variabel Penelitian

1.Variabel Indenpenden

Variabel indenpenden adalah variabel yang tidak tergantung pada variabel lain. Variabel indenpeden dalam penelitian ini meliputi:

1. Bunga Deposito ( X1). 2. Jaminan Keamanan (X2).

(44)

4. Nama Bank atau Brand Name (X4). 5. Suasana di Bank (X5).

6. Adanya Kartu ATM (X6). 7. Buku Rekening Tabungan (X7).

8. Kemudahan Mengunakan Fasilitas atau Fitur (X8).

9. Pelayanan Karyawan (X9)

2.Variabel Dependen

Variabel dependen adalah variabel yang tergantung pada variabel lain. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah keputusan memilih bank BNI.

H. Definisi Operasional

1. Bunga tabungan adalah balas jasa yang diberikan oleh bank karena nasabah sudah mau menyimpang uangnya di bank tersebut.

2. Jaminan keamanan bank adalah jaminan yang diberikan oleh bank pada nasabah bahwa uangnya aman, tidak akan hilang.

3. Lokasi adalah suatu tempat definitif dimana bank menjalankan operasinya. 4. Nama atau brand nama adalah sebuah istilah atau lambang yang

menunjukan identitas dari bank.

(45)

6. Adanya Kartu ATM adalah suatu sarana yang diberikan kepada setiap nasabah bank untuk dengan meudah melakukan transaksi diluar bank atau

biasa mengambila uang di mesin atm dengan tampa harus pergi mengantri di bank.

7. Buku tabungan adalah buku catatan transaksi yang memuat saldo

tabungan, penarikan, penyetoran dan pembebanan-pembebananyang dilakukan oleh nasabah.

8. Kemudahan dalam mengunakan fasilaitas atau fitur adalah kemudahan-kemudahan menikmati layanan pendukung bank,misalnya SMS Banking,

Internet Banking.

9. Pelayanan karyawan adalah usaha yang dilakukan karyawan dalam memberikan informasi,membantu nasabah melakukan transaksi, dan

usaha-usaha lain sesuai yang dibutuhkan nasabah.

10.Keputusan menjadi nasabah di bank adalah keputusan yang di ambil oleh

nasabah untuk menabung uangnya dibank.

I. Teknik Pengukuran Data

Teknik pengukuran data yang digunakan adalah skala Guttman

menjelaskan pada responden apakah setuju atau tidak setuju atas berbagai pertanyaan yang berhubungan dengan atribut obyek yang diteliti

(Singarimbun,1997:65). Setiap jawaban diberi skor berupa:

Ya = 1

(46)

J. Teknik Pengujian Instrumen

Tujuan dari melakukan uji validitas dan reabilitas dari penelitian ini adalah uji

valitas untuk mengukur kuesioner dari responden dapat mengukur variabel X yang mempengaruhi variabel Y sedangkan uji reabilitas tujuannya untuk menetukan penelitian yang dilakukan realiabel bagi penelitian yang sama

berikutnya. Teknik pengujian instrument dapat dilakukan dengan melakukan pengujian Validitas dan Reliabilitas:

1. Uji Validitas

Uji Validitas digunakan untuk mengukur valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. (Supramono dan

Haryanto, 2005:78)

rxy : Koefisien korelasi antara X dan Y (product moment)

X : Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari

(47)

Y : Total butir dari jawaban responden

∑ X : Jumlah skor butir

∑ XY : Jumlah hasil kali antara X dan Y

N : Banyaknya sampel uji coba

Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak maka ketentuannya adalah sebagai berikut :

Menurut Supramono dan Haryanto, (2005:78) Uji reliabilitas

menunjukan sejauh mana alat ukur dapat dipercaya dan dapat diandalkan (relatif konsisten jika diulangi beberapa kali). Untuk memperoleh reliabilitas,

digunakan rumus Alpha Cronboarch dengan bantuan program SPSS.

(48)

Keterangan :

Apabila rXY lebih besar dari r tabel, maka berarti kuesioner sebagai alat

pengukur telah memenuhi syarat reliabilitas. Begitu pula sebaliknya, apabila rXY lebih kecil dari r tabel, maka berarti kuesioner tersebut tidak memenuhi

syarat reliabilitas

K. Alat Analisis Data

Dalam menganalisis data, dapat dilakukan dengan cara kuantitatif yaitu dengan menggunakan rumus Q Cochran di mana dengan rumus ini data yang

akan dihitung berupa data variable independen yang berbentuk nominal. Data yang dikumpulkan dari 100 sampel dengan teknik observasi dengan menggunakan SkalaGuttman dalam teknik pengukuran datanya, akan dibagi

dalam dua kelompok, di mana masing-masing kelompok terdiri dari 50 responden. Dalam penggunaan rumus test Cochran ini, penulis ingin meneliti

Apakah yang menjadi alasan orang menjadi nasabah di Bank X

(49)

Di mana:

Q= Q hitung

K= jumlah kelompok

= Jumlah yang menjawab YA ( jumlah yang mendapat nilai skor 1)

Li= Jumlah yang menjawab YA kelompok I dan II

= Kuadrat dari Li

Hipotesis :

Bila Q hitung Q tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.

(50)

32

A. Sejarah Perusahaan.

Berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah

Indonesia. Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia, yakni ORI atau Oeang Republik

Indonesia, pada malam menjelang tanggal 30 Oktober 1946, hanya beberapa bulan sejak pembentukannya. Hingga kini, tanggal tersebut diperingati sebagai

Hari Keuangan Nasional, sementara hari pendiriannya yang jatuh pada tanggal 5 Juli ditetapkan sebagai Hari Bank Nasional.

Menyusul penunjukan De Javsche Bank yang merupakan warisan dari

Pemerintah Belanda sebagai Bank Sentral pada tahun 1949, Pemerintah membatasi peranan Bank Negara Indonesia sebagai bank sirkulasi atau bank

sentral. Bank Negara Indonesia lalu ditetapkan sebagai bank pembangunan, dan kemudian diberikan hak untuk bertindak sebagai bank devisa, dengan akses langsung untuk transaksi luar negeri.

Sehubungan dengan penambahan modal pada tahun 1955, status Bank Negara Indonesia diubah menjadi bank komersial milik pemerintah. Perubahan

(51)

Sejalan dengan keputusan penggunaan tahun pendirian sebagai bagian dari identitas perusahaan, nama Bank Negara Indonesia 1946 resmi digunakan mulai

akhir tahun 1968. Perubahan ini menjadikan Bank Negara Indonesia lebih dikenal sebagai 'BNI 46'. Penggunaan nama panggilan yang lebih mudah diingat - 'Bank BNI' - ditetapkan bersamaan dengan perubahaan identitas perusahaan tahun

1988.Tahun 1992, status hukum dan nama BNI berubah menjadi PT Bank Negara Indonesia (Persero), sementara keputusan untuk menjadi perusahaan publik

diwujudkan melalui penawaran saham perdana di pasar modal pada tahun 1996.Kemampuan BNI untuk beradaptasi terhadap perubahan dan kemajuan

lingkungan, sosial-budaya serta teknologi dicerminkan melalui penyempurnaan identitas perusahaan yang berkelanjutan dari masa ke masa. Hal ini juga menegaskan dedikasi dan komitmen BNI terhadap perbaikan kualitas kinerja

secara terus-menerus. Pada tahun 2004, identitas perusahaan yang diperbaharui mulai digunakan untuk menggambarkan prospek masa depan yang lebih baik,

setelah keberhasilan mengarungi masa-masa yang sulit. Sebutan 'Bank BNI' dipersingkat menjadi 'BNI', sedangkan tahun pendirian - '46' - digunakan dalam logo perusahaan untuk meneguhkan kebanggaan sebagai bank nasional pertama

yang lahir pada era Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berangkat dari semangat perjuangan yang berakar pada sejarahnya, BNI bertekad untuk

(52)

B. Visi dan Misi

Menjadi Bank kebanggaan nasional yang Unggul, Terkemuka dan Terdepan

dalam Layanan dan Kinerja. Pernyataan Visi

Menjadi Bank kebanggaan nasional, yang menawarkan layanan terbaik dengan

harga kompetitif kepada segmen pasar korporasi, komersial dan konsumer

Misi BNI

 Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh nasabah, dan selaku mitra pillihan utama (the bank choice)

 Meningkatkan nilai investasi yang unggul bagi investor.

 Menciptakan kondisi terbaik sebagai tempat kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi.

 Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan sosial.

 Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik.

Values

Kenyamanan dan Kepuasan Filosofi Logo Baru

Identitas Baru BNI – Dasar Pembuatan Desain Identitas baru BNI merupakan hasil desain ulang untuk menciptakan suatu identitas yang tampak lebih segar,

(53)

Identitas tersebut merupakan ekspresi brand baru yang tersusun dari simbol “46”

dan kata “BNI” yang selanjutnya dikombinasikan dalam suatu bentuk logo baru

BNI.

Huruf BNI Huruf “BNI” dibuat dalam warna turquoise baru, untuk mencerminkan kekuatan, otoritas, kekokohan, keunikan dan citra yang lebih

modern. Huruf tersebut dibuat secara khusus untuk menghasilkan struktur yang orisinal dan unik.Simbol “46” Angka 46 merupakan simbolisasi tanggal kelahiran

BNI, sekaligus mencerminkan warisan sebagai sebagai bank pertama di Indonesia.

Dalam logo ini, angka “46” diletakkan secara diagonal menembus kotak berwarna

jingga untuk menggambarkan BNI baru yang modern. Palet Warna

Palet warna korporat telah didesain ulang, namun tetap mempertahankan

warna korporat yang lama, yakni turquoise dan jingga. Warna turquoise yang digunakan pada logo baru ini lebih gelap, kuat mencerminkan citra yang lebih

stabil dan kokoh. Warna jingga yang baru lebih cerah dan kuat, mencerminkan citra lebih percaya diri dan segar.

Logo “46” dan “BNI” mencerminkan tampilan yang modern dan dinamis.

Sedangkan penggunakan warna korporat baru memperkuat identitas tersebut. Hal ini akan membantu BNI melakukan diferensiasi di pasar perbankan melalui

(54)

C. Budaya Perusahaan

Budaya Kerja BNI”PRINSIP 46”merupakan Tuntunan Perilaku Insan BNI, terdiri dari:

4 (Empat) Nilai Budaya Kerja

 PROFESIONALISME

 INTEGRITAS

 ORIENTASI PELANGGAN

 PERBAIKAN TIADA HENTI

6 (Enam) Nilai Perilaku Utama Insan BNI

 Meningkatkan Kompetensi dan Memberikan Hasil Terbaik

 Jujur, Tulus dan Ikhlas

 Disiplin, Konsisten dan Bertanggungjawab

 Memberikan Layanan Terbaik Melalui Kemitraan yang Sinergis

 Senantiasa Melakukan Penyempurnaan

 Kreatif dan Inovatif

Setiap Nilai Budaya Kerja BNI memiliki Perilaku Utama yang merupakan acuan

(55)

4 NILAI

 Jujur, Tulus dan Ikhlas

 Disiplin, Konsisten dan

Perbaikan Tiada Henti

(Continuous Improvement)

 Senantiasa Melakukan

Penyempurnaan

(56)

38

Data yang diperoleh dari responden melalui kuisoner, akan dianalisis sesuai dengan tujuan peneliti. Pada bab ini penulis menguraikan analisis dari 2 masalah

yang ada. Analisis pertama menggunakan analisis persentase atau distribusi frekuensi, analisis masalah kedua menggunakan uji Cochran Q test.

A. Kuesioner

Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan satu jenis kuesioner yaitu hanya ditujukan kepada mahasiswa di Universitas Sanata Dharma

kampus I dan III Yogyakarta. Kuesoner untuk mahasiswa disebarkan sebanyak 100 buah, dan semuanya kembali yaitu sebanyak 100 buah. Adapun dalam penyebaran kuesioner ini yang dihadapi oleh penulis adalah adanya keengganan beberapa

mahasiswa untuk mengisi kuesionernya, dan kesulitan penulis karena respon dan harus ditanya satu-persatu, pada penyebaran kuesioner sebanayak 100 kuesioner

akan digunakan untuk analisis. Untuk 100 kuesioner tersebut kemudian dilakukan proses koding dan editing sehingga diperoleh jumlah yang diperlukan untuk dianalisis.

(57)

1. Bagian pertama: terdiri atas pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui identitas dan deskripsi tentang profil responden mahasiswa di Universitas Sanata

Dharma kampus I dan III Yogyakarta.

2. Bagian kedua: terdiri atas sembilan pertanyaan untuk mengetahui alasan-alasan yang menjadi keputusan nasabah memilih bank BNI.

B. Diskripsi Responden

Analisis data deskripsi responden bertujuan memberikan informasi mengenai

keadaan dan pendapat para responden. Dalam analisis ini disajikan data dalam bentuk distribusi frekuensi, dan dalam hal ini tidak dilakukan pengujian-pengujian walaupun

data yang diteliti hanya sempel saja. Analisis deskriptif ini menjadi penting ketika perusahaan akan menentukan struktur pasar sasaran, maka pasar dibagi berdasarkan demografi yang lebih spesifik. Kelompok demografi meliputi jenis kelamin, usia.

Secara keseluruhan deskripsi responden ini akan diuraikan berikut ini: 1. Jenis kelamin responden

Setelah diklasifikasikan maka diperoleh data jumlah responden laki-laki (pria) sebanyak 58 orang (58 %) dan responden perempuan (wanita) sebanyak 42 orang (42%). Dari data ini diketahui bahwa sebagian besar responden adalahlaki-laki

(58)
(59)

3. Fakultas responden

Dari data yang diperoleh diketahui bahwa sebagian besar responden kuliah di

Fakulats Ekonomi, mencapai 38 orang (38%). Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, mecapai 22 orang (22%). Sastra, mencapai 9 orang (9%).Fakultas Psikologi, 15 orang (15%). Fakultas Farmasi, mencapai 11 orang (11%). FST,

mencapai 5 orang ( 5%). Data selengkapnya ada pada tabel berikut: Tabel V.3.

Distribusi fakultasresponden

Sumber : Data Primer

4. Dana yang sering kali ditarik atau di setor oleh responden

Dari data yang diperoleh dapat diketahui bahwa sebagian besar responden mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus I dan III melakukan transaksi

penyetoran atau penarikan sebesar, kurang dari seratus ribu rupiah, sebanyak 53 responden ( 53%).dari seratu sribu rupiah sampai seratus Sembilan puluh Sembilan

(60)

ribu rupiah sebesar 43 responden (43%). Dan sebagian respon dan melakukan transaksi sebesar dua ratus ribu sampai lima ratus ribu rupiah sebesar 4 responden

(4%). Data selengkapnya pada tabel berikut: Tabel V.4

Distribusi Dana yang Sering Ditarik dan di Setor

Penghasilan F %

Dalam pengujian validitas dan realibilitas ini penulis akan melakukan pengujian butir-butir pertanyaan bagian II pada kuisoner. Semua proses pengujian ini

menggunakan komputer dengan program SPSS 16.00 for Windows.

1. Uji Validitas

Pengujian validitas instrumen penelitian dengan dilakukan dengan rumus

Product Moment (pearson) antara masing – masing item yang mengukur suatu skala dengan skor total skala tersebut. Kriteria yang digunakan adalah bila nilai koefisien

(61)

dapat dinyatakan valid atau sahih atau apabila nilai probabilitas korelasi [

sig.(2-tailed)] lebih kecil dari taraf signifikan ( ) sebesar 0.05. (Singarimbun dan Sofian Efendi, 1995 : 2003).

Sebanyak 100 responden menjawab pertanyaan dalam kuesioner tentang Faktor-faktor yang menjadi alasana seseorang memilih bank BNIPengujian validitas

ini dilakukan dengan taraf signifikansi 5% dengan derajat kebebasan n – 2 atau 100 – 2 = 98 yang bernilai 0.1671(lampiran).

Apabila r hitung lebih besar dari r tabel dengan taraf signifikansi 5 % maka

butir – butir pertanyaan dalam kuesioner tersebut dinyatakan valid. Namun jika r hitung lebih kecil dari r tabel dengan taraf signifikansi 5 % maka butir – butir

(62)

Tabel V.5.

Hasil Uji validitas Instrumen Penelitian

Faktor-faktor rhitung rtabel Status

1 0.417 0.1671 Valid

Sumber : Data Primer diolah, 2009.

Dari tabel V.6 diatas dapat disimpulkan bahwa semua item – item instrument penelitian dinyatakan valid karena semua item memiliki nilai ritem-total yang lebih besar

dari rtabel dan data yang diperoleh dapat dianalisis lebih lanjut untuk pengujian

hipotesis.

2. Uji Reabilitas

Pengujian reabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan teknik

Cronbach’s Alpha. Uji signifikansi dilakukan pada taraf signifikansi 0.05, artinya

instrumen dapat dikatakan reliabel bila nilai Alpha lebih besar dari rkritisproduct

(63)

0,7 dapat diterima dan diatas 0.8 adalah baik. Setelah diuji validitasnya maka item – item yang tidak valid dihilangkan dan item yang valid dimasukkan ke dalam uji

reabilitas.

Hasil analisis reabilitas instrumen, yang didasarkan pada kriteria Cronbach’s

Alpha disajikan dalam tabel V.6 dibawah ini (dari tabel data lampiran )

Tabel V.6.

Hasil Uji reabilitas Instrumen penelitian

Cronbach's Alpha N of Items

0.699 9

Sumber : Data Primer diolah, 2009.

Dari hasil analisi pada tabel V.7 di atas dapat dilihat bahwa setiap instrument

variabel memiliki nilai realibilitas yang memenuhi syarat dan dinyatakan reliabel, karena nilai Cronbach’s Alpha berada diatas 0.600.

D.Analisis Data dan Pembahasan

(64)

1. Analisis Data

Untuk memecahkan masalah yaitu Apa saja yang menjadi alasan seseorang

memilih Bank BNI, untuk mengetahui alasan (Bunga deposito, Jaminan keamanan, Letak lokasi Bank, Nama Bank atau brand name, Suasana di Bank, Adanya Kartu

ATM, Buku rekening tabungan, Kemudahan dalam mengunakan fasilitas atau fitur, pelayanan karyawan). Manakah yang berpengaruh terhadap keputusan nasabah dalam memilih bank BNI,maka penulis menggunaka teknik analisis data Cochran Q test.

Uji Cochrant digunakan untuk mengetahui perbedaan berbagai perlakuan terhadap subyek yang sama dalam skala nominal. Reaksi terhadap suatu perlakuan hanya

dinyatakan dengan salah satu dari dua nilai, yaitu angka 1 atau 0.

Proses Uji Cochran

Pengujian akan dilakukan dengan Cochran untuk menguji alasan-alasan diatas.

Sebelum pengujian alasan-alasan tersebut dilakukan terlebih dahulu melakukan proses pengujianva liditas atas alasan-alasan tersebut (9 Faktor) dan dari hasil akan

diketahui factor apa saja yang layak atau valid untuk dilakukan ujiCochran, dengan proses bertahap, karenadari 9 alasan yang adahanya dari 8 pertanyaan yang valid sehinggahanya ada 8 alasan yang akan dilakukan uji Cochran, yaitu mulai dari

8alasan, kemudian7 alasan, dan seterusnya sampai pengujian alasan yang menunjukan hasil tidak ada hubungan yang cukup signifikan antara alsan yang dipilih

(65)

terhadap keputusan nasabah untuk memilih Bank BNI. Di bawah ini rekappitulasi data alas an seseorang memilih bank BNI.

Tabel V.7.

Rekapitulasi Data Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Nomer Pernyatan YA TIDAK

1 Apakah anda memilih bank BNI karena bunga tabungan atau deposito yang di tawarkan tinggi?

59 41

2 Apakah anda memilih bank BNI karena anda merasa uang anda aman tersimpan di bank BNI ?

73 27

3 Apakah anda memilih bank BNI karena letak lokasi bank BNI yang dekat ?

66 34

4 Apakah anda memilih bank BNI karena nama besar dari bank tersebut?

68 32

5 Apakah anda memilih bank BNI karena tataletak dan suasana didalam bank tersebut?

54 46

6 Apakah anda memilih bank BNI, karena adanya kartu ATM yang dimaksudkan untuk

memudahkan transaksi khususnya pengambilan uang kas ?

75 25

7 Apakah anda memilih bank BNI karena

kemudahan dalam melakukan transaksi via Sms, Internet ?

66 34

8 Apakah anda memilih bank BNI karena pelayana karyawan yang baik?

72 28

(66)

Untuk analisis masalah kedua ini akan dilakukan dengan langkah – langkah sebagai berikut:

1. TahapPertama

Langkah pertama yaitu melakukan pengujian terhadap 8 faktor yaitu X1. Bungadeposito, X2. Jaminankeamanan, X3. Letaklokasi Bank, X4. Nama Bank atau

brand name, X5. Suasana di Bank, X6. Adanya Kartu ATM, X7.Kemudahan dalam

mengunakan fasilitas atau fitur, X7.Pelayanankaryawan.Dari semua faktor penentu jawaban Ya dilakukan pengujian menggunakan perhitungan stastistik dengan uji

Cochran dengan program SPSS 16 for windows, dengan hasil sebagai berikut:

a). Ho : X1- X8 menjadi alasan seseorang memilih bank BNI

Ha : X1- X8 tidak menjadi alas an seseorang memilih bank BNI

b). Alpha: 0,05 (5%), dengan df = 7, sehingga X2tabel =14.067

c). Kriteria: tolak Ho apabila Q >14.067, terima Ho apabila Q <14.067

d).Q hitung: 17.181

e). Q hitung: (17. 181 )> X2 tabel (14.067) maka Ho ditolak.

Karena hasilnya masih menolak Ho, maka perlu dilakukan uji Cochran

kembali dengan menghilangkan atribut jawaban ”Ya” terendah yaitu terkait suasana

(67)

2. Tahap kedua

a). Ho: x1,x2,x3,x4,x6,x7,x8 menjadi alas an seseorang memilih bank BNI

Ha: x1,x2,x3,x4,x6,x7,x8 tidak menjadi alasan seseorang memilih bank BNI

b).Alpha: 0,05 (5%), dengan df = 6, sehingga X2 tabel,12.592

c). Kriteria: tolak Ho apabila Q > 12.592, terima Ho apabila Q <12.592 d).Q hitung : 8.823

e). Q hitung: (8.823) < tabel 12.592, maka Ho diterima

Karenahasilnya Q menerima Ho, maka dapat di simpulkan bahwa x1,x2,x3,x4,x6,x7,x8 menjadi alas an seseorang memilih bank BNI, sehingga

dapat diambil kesimpulan bahwa faktor-faktor yang menjadi alas an seseorang memilih bank BNI adalah:

1.Bungadeposito,

2.Jaminankeamanan,

3.Letaklokasi Bank,

4.Nama Bank atau brand name,

5.AdanyaKartu ATM,

6.Kemudahandalammengunakanfasilitasataufitur,

(68)

2.Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan terhadap

nasabah bank BNI di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, penelitian ini dapat menunjukan bahwa alasan – alasan yang menjadi seseorang memilih bank BNI.

Bunga deposito, Jaminan keamanan, Letak lokasi Bank, Nama Bank atau brand name, Adanya Kartu ATM, Kemudahan dalam mengunakan fasilitas atau fitur, Pelayanan karyawan. Berpengaruh secara tidak langsung terhadap memilih bank BNI

yang dilakukan oleh Mahasiswa Sanata Dharma.

Dalam penelitian ini peneliti ingin lebih mengetahui faktor – faktor yang

menjadi alasan seseorang memilih bank BNI, dari faktor – faktor yang ada itu peneliti mencoba menganalisis dengan menggunakan metode Chochran Q-test. Hasil dari

analisis Chochran Q-test menunjukan bahwa faktor yang menjadi alasan seseorang dalam memilih bank BNI yaitu faktor Bunga deposito, Jaminan keamanan, Letak lokasi Bank, Nama Bank atau brand name, Adanya Kartu ATM, Kemudahan dalam

mengunakan fasilitas atau fitur, Pelayanan karyawan. Faktor adanya kartu ATM menurut konsumen menjadi alasan yang pertama dalam memilih bank BNI karena

dengan adanya kartu ATM nasabah biasa melakukan transaksi penarikan uang tunai dan transaksi pembayaran lainnya dengan mudah. Dan yang kedua adalah jaminan

(69)

usaha-usaha lain sesuai yang dibutuhkan nasabah. menurut konsumen menjadi alasan dalam memilih bank BNI karena sesuai dengan kebutuhan nasabah.

Sedangkan untuk keempat faktor lainnya (Bunga deposito, Letak lokasi Bank,Nama Bank atau brand name, Kemudahan dalam mengunakan fasilitas atau fitur) bukan berarti tidak mempengaruhi seseorang dalam memilih bank BNI, tetapi keempat

faktor tersebut memiliki nilai Cj (jumlah jawaban ya) yang relatif kecil bila dibandingkan dengan ketiga faktor yaitu adanya kartu ATM, jaminan keamanan dan

(70)

52

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil yang didapat dalam penelitian ini serta analisis data yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan beberapa hal yaitu:

1. Karakteristik atau profil konsumen

a. Dari 100 responden sebagian besar responden adalah responden pria sebanyak 58 orang atau 58 persen, sedangkan responden wanita

sebanyak 42 orang atau 42 persen.

b. Dari 100 responden sebagian besar responden berusia dari 18-23 tahun sebanyak 68 orang atau 68 persen, disusul responden yang

berusia 24-34 tahun sebanyak 32 orang atau 32 persen.

c. Dilihat dari fakultas responden maka kelompok terbesar adalah

fakultas ekonomi dengan responden sebesar 38 orang atau 38 persen, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan sebanyak 22 orang atau 22

(71)

d. Dari 100 responden sebagian besar responden yang melakukan transaksi penarikan dan setoran lebih kecil dariRp< 100.000

sebanyak53 orang atau 53 persen, dari Rp 100.000 – 199.000 sebanyak 43 orang atau 43 persen, dari Rp 200.000 – 500.000 sebanyak 4 orang atua 4 persen.

2. Dari hasil analisis cochran (setelah melakukan pengujian dan perhitungan dengan melewati beberapa tahap) dapat disimpulkan bahwa dari kesembilan faktorter dapat tujuh alasan nasabah memilih bank BNI, yang

terdiri dari Bunga deposito, Jaminan keamanan, Letak lokasi Bank,Nama Bank atau brand name, Adanya Kartu ATM, Kemudahan dalam mengunakan fasilitas atau fitur, Pelayanan karyawan.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan – kesimpulan di atas, ada beberapa saran yang dapat

dikemukakan penulis bagipihak bank BNI. Saran tersebut antara lain sebagai berikut:

1)Bagi Bank BNI.

Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dari delapan alasan yaitu Bunga deposito, Jaminan keamanan, Letak lokasi Bank, Nama Bank

(72)

mengunakan fasilitas atau fitur, pelayanan karyawan) hanya ada tujuh alasan konsumen yang mempengaruhi keputusan nasabah memilih Bank BNI yaitu

Adanya Kartu ATM, Jaminan keamanan, pelayanan karyawan, letaklokasi bank, kemudahan mengunakan fasilitas atau fitur, bunga deposito. Maka sebaiknya bank BNI tetap mempertahankan tingkat bunga tabungan yang

diberikan kepada nasabah, menambah kantor cabang yang bias terjangkau oleh nasabah dan meningkatkan jaminan keamanan yang lebih baik karena

sekarang banyak nasabah yang sering melakukan transakasi dengan menggunakan fasilitas-fasilitas yang tawarkan oleh bank dan juga mengunaan

kartu ATM bank harus benar-benar memperhatikan semua hal tersebutu ntuk menjadi kekuatan bagiBank BNI.

2) Bagi peneliti selanjutnya

Pada penelitian ini diketahui bahwa alasan Adanya Kartu ATM, Jaminan keamanan, pelayanan karyawan, letak lokasi bank, kemudahan mengunakan

fasilitas atau fitur, bunga deposito menjadi alasan konsumen Bank BNI, maka peneliti selanjutnya sebaiknya meneliti variabel lainnya yang lebih spesifik

yang dapat mempengaruhi nasabah untuk memilih Bank BNI.

C. Keterbatasan

Dalam penelitian ini, penulis mungkin masih banyak kekurangan yang harus

(73)

1. Terbatasnya waktu, biaya, pengetahuan, serta kemampuan penulis dalam mengumpulkan data maupun dalam mengolah data.

2. Terbatasnya pertanyaan-pertanyaan yang digunakan dalam penelitian yang mungkin masih banyak bagi pertanyaan-pertanyaan yang dapat digunakan. 3. Jawaban responden tidak dapat dilacak kebenarannya jika responden

memberikan jawaban yang tidak jujur.

4. Kurangnya pengalaman penulis dalam melakukan penelitian atau karya

(74)

Basu,Swasta, Manajemen Pemasaran dan Perilaku Konsumen. BPFE, Yogyakarta B.Yuli Tantra Tirani 2004. Skripsi. BIJ. Fe Sanata Dharma

Drs.Djarwanto,Ps.2007, Statistik Nonparametris.BPFE.Yogyakarta.

Engel,James F,Vlackwell,Rogerd d minard.Paul W,1994,Perilaku Konsumen,Jilid I,Jakarta: Bima Rupa Aksara.

H. Indriyo.G.1994. Manajemen Pemasaran.ed 1 BPFE. Yogyakarta Kamus Perbankan.1998. Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia.x Kasmir, SE.,MM.2008,Manajemen Perbankan.Ed revisi, Jakarta: Rajawali. Kasmir,SE.,MM. 2007,Dasar-dasar Perbankan.Jakarta:Raja Grafindo. Kotler,P dan Amstrong,G 2008,Principle of Marketing.edisi 12. Erlanga. McCarthy and Parreault,William.D 1995,Manajemen Pemasaran. Irwin Malhotra.N.K, 2005Metode Penelitian. Edisi Pertama.Alfabeth.Bandung. Phlip,Amstrong, 2002,Prinsip-prinsip Pemasaran, , edisi 12. Jakarta: Erlanga. Sugiono,Prpf.Dr. 2008, Metodologi Penilitian Bisnis.Alfabet, Bandung. Sugiono,Prpf.Dr, Metodologi Penelitian Bisnis.Alfabet,bandung. Simamora,Bilson.2004.Riset Pemasaran. Gramedia. Jakarta.

(75)
(76)

LAMPIRAN

I

(77)

Kepada YTH. Bapak/Ibu/Saudara/Saudari Di Yogyakarta.

Dengan Hormat

Dengan segala keredahan hati, saya :

Nama : Gilson Benevides

No. Mhs : 052214167

Fakultas : Ekonomi Manajemen

Universitas : Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Pada kesempatan ini, saya mohon Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk meluangkan waktu sejenak untuk memberikan tanggapan terhadap pertanyaan-pertanyaan yang saya ajukan, sebagaimana terlampir dalam lembar kuesioner ini.

Tujuan dari penelitian ini semata-mata hanya untuk tujuan ilmiah dimana pendapat Bapak/Ibu/Saudara/Saudari tersebut akan kami simpulkan dalam bentuk skripsi dengan judul “FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI ALASAN SESEORANG MEMILIH BANK BNI“

Akhir kata, atas segala bantuan Bapak/Ibu/ Saudara/Saudari berikan, saya mengucapkan terima kasih. Mohon maaf jika ada hal-hal yang tidak berkenan di hati Bapak/Ibu/Saudara/Saudari.

Hormat saya,

(78)

Bagian I: Berilah tanda ( X ) pada jawaban yang anda pilih

1. Jenis kelamin

( a.)Pria. ( b.) Wanita.

2. Usia Anda

( a.) Kurang dari 18 tahun.

( b.) 18 tahun – 24 tahun.

( c.) 24 tahun – 34 tahun.

(d) Lebih dari 34

3. Fakultas anda.………..………

4. Dana yang sering anda setor atau tarik setiap kali anda melakukan transaksi.

( a.) Rp.< 100.000,00

( b.) Rp. 100.000,00 - Rp. 199.000,00

( c.) Rp. 200.000,00 – Rp.500.000,00

(79)

Bagian II

Pilihlah jawaban yang sesuai dengan pilihan anda dengan memberi tanda ( X ) pada alternatif jawaban yang anda pilih.

NO PERTANYAAN YA TIDAK

1 Apakah anda memilih bank BNI karena bunga tabungan atau deposito yang di tawarkan tinggi?

2 Apakah anda memilih bank BNI karena anda merasa uang anda aman tersimpan di bank BNI ?

3 Apakah anda memilih bank BNI karena letak lokasi

bank BNI yang dekat ?

4 Apakah anda memilih bank BNI karena nama besar dari bank tersebut?

5 Apakah anda memilih bank BNI karena tataletak dan

suasana didalam bank tersebut?

6 Apakah anda memilih bank BNI, karena adanya kartu ATM yang dimaksudkan untuk memudahkan transaksi

khususnya pengambilan uang kas ?

7 Apakah anda memilih bank BNI karena desain buku tabungan yang menarik dan informatif ?

8 Apakah anda memilih bank BNI karena kemudahan

dalam melakukan transaksi via Sms, Internet ?

(80)

LAMPIRAN

II

(81)

Tabel Chi Square (Pada Taraf Signifikansi 0.05)

Df Signifikansi 0.05 Df Signifikansi 0.05 Df Signifikansi 0.05

(82)

LAMPIRAN

III

(83)
(84)

47 0.2876 0.2429 97 0.1995 0.1680

48 0.2845 0.2403 98 0.1985 0.1671

49 0.2816 0.2377 99 0.1975 0.1662

50 0.2787 0.2353 100 0.1965 0.1654

51 0.2759 0.2329 101 0.1955 0.1646

(85)

LAMPIRAN

IV

TABULASI RESPONDEN

(86)

No

Jenis Kelamin USIA Fakultas DANA YANG SERING ANDA TARIK

(87)
(88)
(89)

92 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0

93 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0

94 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0

95 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0

96 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0

97 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0

98 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0

99 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0

100 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0

(90)

LAMPIRAN

V

TABULASI RESPONDEN

(91)
(92)
(93)
(94)
(95)

LAMPIRAN

VI

(96)
(97)

Correlations

B4 Pearson Correlation

-.123 .442

B7 Pearson Correlation

(98)

Reliability

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0.699 9

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

TOTAL Pearson Correlation .417

*

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(99)

LAMPIRAN

VII

(100)

Gambar

Tabel V.1.
Tabel V.3.
Tabel V.4
Tabel V.5.
+6

Referensi

Dokumen terkait

Sementara itu harga E a korosi baja dalam 20% asam asetat yang ditambah inhibitor lebih tunggi kecuali pada inhibitor AT dibandingkan dalam larutan asam tanpa

Penyelenggaraan Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2 paket

keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi melalui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda)

Faktor yang paling mendasar dalam menentukkan kelas kemampuan lahan adalah keadaan lereng, di daerah penelitian mempunyai tiga kemiringan lereng seperti di tunjukkan

Gambar 10 merupakan proses bisnis usulan menangani pengiriman produk melibatkan logistik yang dimulai dari melakukan cek data order konsumen melalui aplikasi,

Grafik Pengaruh Jenis Mikroorganisme dan pH Terhadap Viabilitas BAL Selama Penyimpanan Dingin Berdasarkan Gambar 4.5 dapat dilihat bahwa selama penyimpanan dingin minuman

Frekuensi makan yang paling tinggi pada siswi terdapat pada kategori tidak sering, sedangkan dari konsumsi jenis makanan dapat dilihat bahwa yang paling tinggi

Tempat yang akan digunakan sebagai penelitian mengenai peningkatan keaktifan mahasiswa dalam mata kuliah struktur aljabar I melalui strategi Snow Balling adalah di