ANALISIS BIAYA PASIEN KANKER PARU DI INSTALASI
RAWAT INAP RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO
PURWOKERTO TAHUN 2009-2012
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagai persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1
Diajukan Oleh
RAKHMAT AJI SAPUTRA
0908010072
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
PURWOKERTO
INTISARI
RAKHMAT AJI SAPUTRA. Analisis Biaya Pasien Kanker Paru Di Instalasi Rawat Inap RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Tahun 2009-2012. Dibawah bimbingan Didik Setiawan dan Githa Fungie Galistiani
Latar Belakang: Kanker Paru merupakan salah satu jenis kanker yang mempunyai tingkat insidensi yang tinggi di dunia termasuk di Indonesia dengan insidensi tertinggi pada pria 19,4%. Penelitian di Rumah Sakit Pendidikan Jakarta yang merupakan Rumah Sakit Negeri menunjukkan rata-rata biaya pengobatan pertahun sebesar Rp. 51.600.000 yang cenderung lebih mahal dari Rumah Sakit Siloam Groups yang merupakan Rumah Sakit Swasta dengan rata-rata biaya pengobatan sebesar Rp. 9.827.909.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui biaya pengeluaran pasien kanker paru yang meliputi direct cost dan indirect cost serta ada atau tidak adanya perbedaan dan hubungan biaya-biaya pada stadium klinik, sumber pembiayaan dan kelas perawatan.
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional dengan metode pengambilan data secara retrospektif dari rekam medik, instalasi farmasi dan bagian keuangan serta wawancara dengan pasien atau keluarga pasien.
Hasil: Jumlah total pasien yang diperoleh adalah 101 dengan rincian direct cost dan indirect cost berdasarkan stadium klinik yang terbesar pada stadium III Rp. 11.703.044,00 dan Rp. 86.552,00., direct cost terbesar berdasarkan sumber pembiayaan pada Pertamina Rp. 13.177.364,00 dan indirect cost terbesar pada Jamkesmas Rp. 101.250,00., direct cost terbesar berdasarkan kelas perawatan yang terbesar pada kelas I Rp. 9.289.326,00 dan indirect cost terbesar kelas III Rp. 86.184,00.
Kesimpulan: Ada perbedaan rata-rata direct cost berdasarkan sumber pembiayaan, rata-rata indirect cost berdasarkan sumber pembiayaan, dan rata-rata indirect cost berdasarkan kelas perawatan. Tidak ada perbedaan rata-rata direct cost dan indirect cost berdasarkan stadium klinik, dan rata-rata direct cost berdasarkan kelas perawatan. Ada hubungan yang signifikan antara sumber pembiayaan dengan direct cost, kelas perawatan dengan direct cost, dan kelas perawatan dengan indirect cost. Tidak ada hubungan yang signifikan antara stadium klinik dengan direct cost dan indirect cost, dan sumber pembiayaan dengan indirect cost.
ABSTRACT
RAKHMAT AJI SAPUTRA. Cost Analysis of Lung Cancer Patients In Hospital Inpatient Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Year 2009-2012.
Underguidance Didik Setiawan and Githa Fungie Galistiani
Background: Lung cancer is one type of cancer that has a high incidence rate in the world, including in Indonesia with the highest incidence in men 19.4%. Research in the Pendidikan Hospital in Jakarta which is the State Hospital showed that the average annual medical cost of Rp. 51.6 million which tend to be more expensive than the Siloam Hospitals Groups is a Private Hospital with an average treatment cost of Rp. 9,827,909.
Objective: To determine the lung cancer patient expenses which include direct cost and indirect costs as well as the presence or absence of distinction and relationship costs on clinical stage, sources of financing and maintenance classes. Methods: The study was an observational analytic cross sectional study with retrospective data collection method from medical records, pharmacy and finance as well as an interview with the patient or the patient's family.
Results: The total number of patients who obtained was 101 with details of direct cost and indirect costs based on the biggest stage of clinical stage III Rp. 11,703,044 and Rp. 86,552., The largest direct cost funding sources based on Pertamina Rp. 13,177,364 and indirect costs on Jamkesmas biggest Rp. 101,250., The largest direct cost of the largest treatment classes based on the class I Rp. 9,289,326 and indirect cost largest class III Rp. 86,184.
Conclusion: There are differences in the average direct cost based on sources of financing, the average indirect costs based on the source of financing, and the average indirect costs based care class. There is no difference in the average direct cost and indirect cost based on clinical stage, and the average direct cost based care class. There is a significant relationship between the direct cost source of financing, care class with direct cost and indirect cost to the treatment classes. There is no significant relationship between the clinical stage of direct cost and indirect costs, and the indirect costs of financing sources.
PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan pada:
1. Allah SWT, Tuhan Pencipta Alam.. Alhamdulillah Wasyukurillah... Terima kasih atas segala nikmat sehat, kelancaran, dan kemudahan yang telah diberikan pada saya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini tepat waktu, Alhamdulillah telah memberikan banyak pelajaran hidup.. Terima kasih telah memberikan beribu-ribu kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik lagi.. Allohuakbar..
2. Kedua orang tuaku dan keluarga.. Almarhum Bapak H. Untung Siyogo dan
Ibu Hj. Sa’adah. Terima kasih telah memberikan semangat, kasih sayang, dan
do’a yang tak pernah putus.. Selalu memberikan yang terbaik untuk saya..
Kakakku, mbak Dewi dan mas Yogi, mbak Yayan dan mas Marno, mbak
Armi.. terima kasih untuk semangat, do’a dan dukungannya.. Keponakan
-keponakanku, adek Fahad, mbak ifa yang selalu membuat saya tertawa atas tingkahnya hingga melupakan sejenak kepenatan.. Lik Nur, Om Aris, Nisa,
Huda, Rahma.. terima kasih atas semangat dan do’anya..
3. Keluarga besar mbah Anshor dan Dullah yang sudah memberikan do’a dan dukungannya..
4. Teman-teman seperjuangan (Ajeng, Aconk, Kirun, Ucup, Bayu, Bani, Elis, Mboke, Devi, Nene, Sinta, Ayu, Diana, Aan, Ikhsan, Kukuh, Adenk, Vindul,
Erma, Dinda, Linda, Innasa, Budi, Pras, Mali’ah, Qurota, Paradita, Tya,
7. Immawan dan Immawati Farmasi UMP (Mas Baedy, Lukman, Rifqi, Sandya, Toro, Mba Farida, Mba Lintang, Mba Erlin, dll) terima kasih untuk semuanya....
PRAKATA
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat, anugerah, serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi. Skripsi ini disusun guna memenuhi persyaratan untuk mencapai derajat Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Didik Setiawan, M.Sc., Apt dan Ibu Githa Fungie Galistiani, M.Sc., Apt yang telah berkenan membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Ucapan terima kasih dan penghargaan juga penulis sampaikan kepada : 1. Bapak Drs. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Purwokerto.
2. Dr. Nunuk Aries Nurulita, M.Si., Apt selaku dekan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
3. Bapak Drs. Sudarso, Apt dan Ibu Wahyu Utaminingrum, S.Farm., Apt selaku penguji ujian skripsi.
4. Bapak dan Ibu dosen, beserta seluruh staf akademik, staf tata usaha dan seluruh staf karyawan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan bekal bagi kehidupan.
5. Bapak Dr. M. Targib A., Sp.BS selaku Wakil Direktur Penunjang dan Pendidikan RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian di rumah sakit tersebut.
6. Kepala Bagian Rekam Medik, Instalasi Farmasi dan Bagian Keuangan RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto beserta staf-stafnya yang telah membantu selama proses penelitian.
Penulis menyadari, masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Untuk itu, dengan besar hati penulis menerima kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan penulisan ini.
Purwokerto, 21 Agustus 2013
RIWAYAT HIDUP
A. IDENTITAS
N a m a : Rakhmat Aji Saputra
N I M : 0908010072
Tempat / Tanggal Lahir : Cilacap / 07 Juni 1992
A g a m a : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
A l a m a t : Jl. Ranggasena No. 10 Rt 02 Rw 03 Sidareja Kabupaten Cilacap
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. SD Negeri 04 Sidareja : Lulus tahun 2003 2. SMP Negeri 1 Sidareja : Lulus tahun 2006 3. SMA Negeri 1 Siadreja : Lulus tahun 2009 4. Fakultas Farmasi UMP : 2009 - sekarang
C. RIWAYAT PEKERJAAN
-
D. RIWAYAT KELUARGA
Nama orang tua :
DAFTAR ISI
8. Penatalaksanaan Terapi Kanker Paru ... 12
E. Kerangka Konsep ... 15
BAB III METODE PENELITIAN ... 16
A. Jenis dan Rancangan Penelitian ... 16
B. Variabel Penelitian ... 16
C. Definisi Variabel Operasional ... 16
D. Waktu dan Tempat Penelitian ... 20
E. Bahan ... 20
F. Cara Penelitian ... 22
G. Analisis Hasil ... 23
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 26
A. Karakteristik Pasien ... 26
B. Karakteristik Kanker Paru ... 28
C. Analisis Biaya Pasien Kanker Paru Yang Menjalani Rawat Inap ... 29
1. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker Paru Berdasarkan Total Biaya Pengobatan Kanker Paru ... 29
2. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker Paru Berdasarkan Stadium Klinik ... 31
3. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker Paru Berdasarkan Sumber Pembiayaan ... 33
4. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker Paru Berdasarkan Kelas Perawatan ... 36
D. Uji Perbedaan ... 37
E. Uji Analisis Korelasi ... 39
F. Keterbatasan Penelitian ... 41
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Klasifikasi Stadium Klinis Kanker Paru Berdasarkan TNM ... 11 Tabel 2. Distribusi Proporsi Pasien Kanker Paru Yang Menjalani Rawat
Inap Berdasarkan Umur, Jenis Kelamin, Riwayat Merokok, Pekerjaan, Kelas Perawatan dan Sumber Pembiayaan di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Tahun 2009-2012 ... 26 Tabel 3. Distribusi Proporsi Pasien Kanker Paru Yang Menjalani Rawat
Inap Berdasarkan Stadium Klinik, Keluhan, Keadaan Sewaktu Pulang dan Lama Rawatan Rata-rata di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Tahun 2009-2012 ... 28 Tabel 4. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker
Paru Berdasarkan Total Biaya Pengobatan Kanker Paru ... 29 Tabel 5. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker
Paru Berdasarkan Stadium Klinik ... 31 Tabel 6. Jenis Obat Kemoterapi Berdasarkan Stadium Klinik ... 32 Tabel 7. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker
Paru Berdasarkan Sumber Pembiayaan ... 34 Tabel 8. Analisis Direct Cost dan Indirect Cost Rata-rata Pasien Kanker
Paru Berdasarkan Kelas Perawatan ... 36 Tabel 9. Hasil Analisis Uji Perbedaan Rata-rata Direct Cost dan Indirect
cost Berdasarkan Stadium Klinik, Sumber Pembiayaan dan Kelas
Perawatan... 38 Tabel 10. Hasil Uji Analisis Korelasi Stadium Klinik, Sumber Pembiayaan,
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Data Karaktersitik Pasien ... 48
Lampiran 2. Data Karaktersitik Kanker Paru ... 51
Lampiran 3. Data Rincian Biaya ... 54
Lampiran 4. Data Penggunaan Jenis Terapi ... 59
Lampiran 5. Data Penggunaan Regimen Terapi ... 59
Lampiran 6. Data Penggunaan Jenis Obat Non Kemoterapi ... 60
Lampiran 7. Siklus Kemoterapi ... 61
Lampiran 8. Master Data ... 62
Lampiran 9. Hasil SPSS ... 66
Lampiran 10. Daftar Pertanyaan Wawancara ... 85