MEMBERI AKSES USER PADA DATABASE MYSQL
Muhamad Zaelani
zaelani@Raharja.info
Abstrak
Mengelola manajeman database merupakan tugas penting dalam pengelohan database, database sendiri merupakan kumpulan data yang telah dimasukan sebelumnya menggunakan sistem informasi yang biasanya menggunakan SQL ataupun oracle. Dalam memanajemenkan data pasti harus mempunyai security database agar tidak ada orang yang tidak mempunyai akses untuk masuk kedalam database tersebut. keamanan database merupakan cara untuk melindungi database dari ancaman baik disengaja maupun tidak disengaja. dalam artikel ini menggunakan aplikasi MySQL sebagai pengolahan database, karena MySQL merupakan aplikasi yang friendly dalam pengolahan database.
Pendahuluan
Keamanan dalam manajemen database ialah hal yang terpenting dalam security database, karena tanpa ada pengamanan didalam database akan mengakibatkan fatal seperti tercurinya data-data penting yang ada dalam database tersebut. manajemen database security berfungsi untuk membatasi akses yang masuk kedalam sistem database tersebut, hanya admin dan orang tertentu saja yang dapat mengakses manajemen database tersebut.
Keamanan database adalah suatu cara untuk melingungi database dari ancaman, baik dalam bentuk kesengajaan ataupun bukan. Ancaman tersebut dapat disengaja maupun dalam pengarus sistem secara konsekuensi terhadap perusahaan. Keamaan ini tidak mengenai tentang data yang ada di database saja, tetapi meliputi yang lain dari sytem database.
Database memiliki banyak definisi, dari definisi tersebut secara sederhana
database adalah kumpulan data baik itu nomor, nama, alamat dan sebagainya. Ada juga
yang menyebutkan bahwa database merupakan kumpulan data yang terintegrasi dan
diatur sedemikian rupa sehingga data tersebut dapat dimanipulasi, diambil, dan dicari
secara cepat menurut budi raharjo (2015:2).
Tujuan keamanan basis dara terdiri dari
Secrecy/confidentiality : informasi tidak boleh diungkapkan kepada pengguna yang tidak sah
Integrity : hanya pengguna yang berwenang harus diizinkan untuk memodifikasi data tersebut.
Pembahasan
1. Mengelola security Database
Didalam pengolahan database ini penulis menggunakan aplikasi MySQL sebagai pengolahan security database. Pada saat instalasi pasti ada perintah untuk mengaktifkan security setting yang terdapat memasukan password pada root.
Gambar konfigurasi password
Dengan adanya sistem security atau password data yang disimpan didalam database dapat terhindar dari hecker yang akan mengambil data tersebut. maka dari itu untuk mengakses database tersebut harus mempunyai akses untuk masuk kedalam database tersebut.
2. Mengaktifkan Kemanan standar
Untuk mengaktifkan keamanna standar tersebut telebih dahulu aktifkan aplikasi XAMPP dengan mengklik start MySQL, jika telah running buka command prompt yang ada di laptop anda.
Gambar Start MySQL
Kegunaan command promt ini sebagi langkah langkah untuk memanajemenkan database dengan perintah text. Yang pertama kali anda harus memilih database terlebih dahulu, sebelum memilih anda dapat menampilkan database yang ada di XAMPP dengan menulis perintah sebagai berikut :
Show databases;
memilih database yang akan di beri hak akses dengan cara perintah sebagai berikut :
Use mysql;
Jika telah dipilih database tersebut selanjutnya yaitu menampilkan data tabel yang ada di database mysql dengan perintah sebagai berikut :
Show tables;
Dalam table mysql terdapat 5 tabel yang digunakan dalam mengatur user dan izin untuk mengakses masing masing user yaitu user, db, host, tables_priv dan columns_priv kelima tabel tersebut di sebut dengan GRANT TABLE.
Untuk melihat user pada MySQL kita dapat mengetahui dengan melihat table user yang didalamnya mewakili field masing-masing 1 jenis akses user. Perintahnya adalah sebagai berikut :
Select user, host, password from user;
Jika terdapat user yang di dalamya tanpa ada passeord maka siapapun akan dapat masuk kedalam database tersebut, maka untuk mengamankan database tersebut dengan memberikan passeord pada root dengan melakukan printah sebagai berikut :
Sebelum memberikan password kita harus terlebih dahulu melakukan dellete kepada user yang masih kosong passwordnya dengan menulis :
Delete from user where user=””;
Maka selanjutnya memberikan password pada root Update user set password=password(‘zaelani’) Where user=’root’;
Selanjutnya yaitu melakukan perintah FLUSH Flush privileges;
Kegunaan flush yaitu untuk membaca GRANT table merupakan perintah untuk memerintahkan kepada sistem agar dapat membaca ulang kelima grant table tanpa harus merestar server mysql dengan memerikasa perintah
Select user, host, password from user;
Maka akan tampil semua password yang telah kita isikan sebelumnya, untuk mencoba password masuk kedalam database mysql, anda harus terlebih dahulu keluar dari aplikasi mysql kemudian masuk lagi dengan perintah
Exit;
Mysql –u root –p;
4. Manajemen User
Memanajemenkan user kita harus terlebih dahulu mengetahu perintah perintah dasar dalam memanajmenkan user yaitu diantaranya
GRANT : digunakan untuk membuat user baru REVOKE : digunakan untuk menghapus izin user
DELLETE : digunakan untuk menghapus user secara permanen Untuk membuat user baru
Identifiedd by ‘muhammad’ With grant option;
Perintah all dimaksudkan untuk memberikan akses kepada zaelani sebagai administrator dengan user baru dengan nama “muhammad”
Maka kita bisa lihat bahwasanya user yang telah dibuat telah ada di database user Kemudian untuk mengenai hak akses user kita dapat memriksa kolom privileges pada tabel user.
Selanjutnya memberikan akses kepada zaelani dengan memerintahkan perintah sebagai berikut :
Terlihat bahwasanya Y berarti dapat mengkases dan N berarti tidak dapat mengakses database tersebut.
Penutup
Setelah dibuatnya suatu manajemen pada database dengan menambahkanya password pada MySQL, maka hak akses untuk masuk kedalam database dibatasi, hanya pengguna user yang ada di dalam database saja yang bisa akses database tersebut.
Keamanan database dapat melindungi database dari ancaman, baik dalam bentuk kesenjangan ata pun bukan. Keamanan database dapat kit buat dengan melakukan perintah perintah sederhana pada MySQL yang telah dijelaskan sebelumnya. Database itu sendiri merupakan sekumpulan data yang telah kita olah sehingga dapat kita pergunakan pada saat dibutuhkan,
Referensi
[1] Raharjo, Budi 2015 “Belajar otodidak MySQL. Bandung : Informatika [2] Artikel Ilmu komputer 2016 “Keamanan Database”
[3] Yan Fauzi 2015 “ Database Security” . http://yanfauziviandi.blogspot.co.id
Biografi
Muhammad Zaelani, Lahir di Tangerang, 29 Mei 1996. Anak terakhir dari 4 bersaudara, hobby bermain komputer, baca buku, buku yang sekarang dipelajari mengenai Administrasi Database, DBMS Programing. Kuliah di Perguruan Tinggi daerah Tangerang, mengambil Jurusan Sistem Informasi tahun angkatan 2014, fokus di dalam kuliah kepada sistem database. Aktif dalam berorganisasi. Kompetensi yang dimiliki DBMS Programing, Sql server, dasar PHP, Jaringan komputer, troubleshooting Komputer/ Laptop. Bekerja di Unit Transfusi Darah PMI Kabupaten Tangerang bagian administrasi pelayanan dari 2015 hingga sekarang. Email : Zaelani@raharja.info