• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel, namun cara tersebut masih

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel, namun cara tersebut masih"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

1

I.1. Latar Belakang

K-LINK didirikan di saat-saat bersejarah pada transisi antara era lama ke era baru. dengan membawa misi pengetahuan, kasih saying dan berperikemanusiaan dari abad yang lalu. Melalui produk yang berkualitas dan inovatif, skema pemasaran yang dinamis serta program latihan yang diterapkan melalui satu sistem. Sistem yang digunakan pada perusahaan khususnya pada pengolahan arus kas perusahaan sudah menggunakan sistem komputerisasi yaitu menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel, namun cara tersebut masih membutuhkan waktu yang lama dalam penginputan data dan sering terjadi penimpaan data sehingga kinerja perusahaan menjadi tidak efektif.

Terhadap permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka penulis mengambil judul untuk skripsi “Sistem Informasi Arus Kas Pada PT.K-LINK”.

I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1. Identifikasi Masalah

Dari identifikasi di atas, terdapat beberapa masalah yang ditemui dan diharapkan dapat diselesaikan melalui penelitian ini adalah:

1. Penyebaran informasi mengenai penerimaan-penerimaan dan pengeluaran arus kas pada perusahaan masih membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga menghambat kinerja perusahaan.

(2)

2. Perusahaan masih menggunakan Microsoft Word dan Excel dalam melakukan pengolahan data keuangan sehingga dapat terjadi redudansi pada data.

I.2.2. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang penulis kemukakan dalam sistem informasi arus kas pada PT.K-LINK ini adalah:

1. Bagaimana memberikan informasi secara akurat mengenai penerimaan-penerimaan dan pengeluaran - pengeluaran kas dari pihak keuangan pada PT. K-LINK?

2. Bagaimana memberikan kemudahan pihak keuangan dalam melakukan pencatatan dan pengemplokan sistem arus kas yang ada saat ini pada PT. K-LINK?

I.2.3 Batasan Masalah

Mengingat luasnya permasalahan yang ada, maka penulis membuat batasan masalah pada sistem arus kas pada PT. K-LINK sebagai berikut:

1. Sistem arus kas yang penulis buat membahas mengenai penerimaan dan pengeluaran kas.

2. Data yang digunakan sebagai data inputan adalah data aktivitas, data akun, data arus kas masuk, data arus kas keluar dan data output yang dihasilkan sistem adalah jurnal umum, buku besar, buku kas dan arus kas perusahaan. 3. Perancangan yang dilakukan untuk pembuatan laporan pada sistem yaitu

(3)

menggunakan dreamweaver dan penyimpanan database dilakukan pada database MySQL.

I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari sistem arus kas pada PT. K-LINK ini adalah :

1. Untuk merancang dan membuat sebuah sistem informasi arus kas pada PT. K-LINK.

2. Untuk mendukung pengambilan keputusan manajemen akuntansi.

I.3.2 Manfaat

Adapun manfaat yang ingin dicapai dari sistem arus kas pada PT. K-LINK ini adalah :

1. Memudahkan perusahaan untuk memperoleh informasi mengenai arus kas yang telah diperoleh.

2. Menambah wawasan dan pengetahuan penulis terhadap sebuah aplikasi untuk membangun sistem informasi arus kas yang kompleks terutama berbasis web.

3. Pengembangan ilmu pengetahuan, untuk menambah pengetahuan tentang arus kas yang sekarang ini dipakai pada setiap perusahaan yang besar.

(4)

I.4. Metode Penelitian

I.4.1. Analisa Sistem Yang Ada

Di dalam menyelesaikan penelitian ini penulis menggunakan 2 (dua) metode studi yaitu :

1. Wawancara (Interview), yaitu pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab dengan adm.keuangan dalam mengenai pemahaman mereka tentang pembuatan sistem arus kas yang dipakai saat ini pada PT.K-LINK. 2. Pengamatan (Observation), Penulis melakukan pengamatan langsung pada

PT.K-LINK yang ada di Medan. Dan pengumpulan data yang dilakukan oleh 3. Metode Kepustakaan ( library research ) yang dilakukan adalah sebagai

berikut :

a. Merupakan cara untuk mencari referensi serta untuk mengetahui lebih dalam lagi untuk menganalisa. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan bahan-bahan pustaka yang dilakukan diperpustakaan-perpustakaan.

b. Penelitian kepustakaan juga dilakukan melalui pencarian lewat internet. Dengan mengunjungi situs-situs seperti google Book online yang dapat membantu pembahasan materi.

Ada beberapa prosedur yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Prosedur Perancangan

Langkah-langkah yang dibentuk dalam merancang sistem informasi arus kas ini mulai dari proses tampilan, pengiimplementasi program PHP ke dalam form

(5)

atau template, mengkoneksikan bahasa pemrograman PHP dengan database MySQL, Adapun prosedur data gambar I.1 di bawah ini :

2. Analisis Kebutuhan

Untuk mencapai penyelesaian masalah, kebutuhan pokok yang harus ada pada sistem yang hendak dibangun adalah :

Sistem yang akan dibangun harus dapat digunakan semudah mungkin oleh masyarakat, sehingga masyarakat awam dengan komputer dapat mengerti menggunakan sistem tersebut.Tampilan aplikasi harus menarik, mudah digunakan dan juga menampilkan laporan yang baik dan akurat. Sistem ini harus dapat

Berhasil

Spesifikasi

Pemilihan Software dan Hardware yang diperlukan

Gagal

Target

Membangun Sistem Informasi Arus Kas Pada PT.K-LINK

Desain dan Implemetasi

Perancangan Database, From, Diagram dan Pengkodean

Analisis Kebutuhan

Meliputi Nama Produk yang terjual serta laporan keuangan

Verifikasi

Validasi

Pembuatan laporan keuangan hasil penjualan produk

Finalisasi

(6)

menampilkan hasil yang sebenar-benarnya dari proses perhitungan jumlah kas yang masuk dan keluar, dan mengeluarkan output berupa laporan kas penjualan produk K-LINK.

3. Spesifikasi dan Desain

Secara umum sistem arus kas pada PT. K-LINK ini mempunyai spesifikasi sebagai berikut :

a. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan menggunakan MySQL Server serta menggunakan iReport untuk pembuatan laporan.

b. Aplikasi yang dibangun dapat berjalan pada Sistem Operasi Windows 7 Ultimate, laptop dengan processor core i3 ke atas dengan processor 2 gbyte, hardisk 500 gbyte.

4. Implementasi dan Verifikasi

Setelah jelas apa-apa saja yang menjadi spesifikasi dan desain juga sudah dirancang, maka langkah selanjutnya memulai mengatur posisi yang tepat untuk form-form pada sistem, kemudian membentuk suatu logika yang diimplementasikan dengan bahasa pemrograman. Untuk mengetahui apakah sistem yang dirancang sudah dapat bekerja dngan baik maka perlu dilakukan verifikasi. Dengan demikian bila ada kesalahan atau kekurangan dapat diperbaiki terlebih dahulu.

5. Validasi

Disini penulis membuat laporan keuangan hasil penjualan produk sistem informasi arus kas pada PT K-LINK yang menggunakan PHP.

(7)

I.4.2. Perbandingan Sistem Lama Dengan Sistem yang Akan Dirancang

Berikut ini perbandingan antara sistem yang lama dengan sistem yang baru pada tabel berikut :

Tabel 1.1 : Perbandingan Sistem Lama dan Yang Akan Dirancang

Elemen Sistem Yang Lama Sistem Yang Dirancang

Transaksi Dicatat pada media kertas Dicatat melalui form

Indeks Berkas Tidak Terindeks Diindeks dalam database

Keamanan Tanpa keamanan Dengan keamanan

Laporan Manual Otomatis

I.4.3. Pengujian Sistem

Untuk memastikan bahwa sistem yang dibuat telah sesuai dengan yang diharapkan maka sistem ini akan diuji berdasarkan beberapa aspek berikut ini: a. Pengujian transaksi sistem yang meliputi input data sampai output yang

dihasilkan.

b. Pengujian kesesuaian informasi yang dihasilkan sistem dengan standar akuntansi yang ada.

c. Kestabilan sistem saat dijalankan pada perangkat keras yang berbeda.

I.5. Lokasi Penelitian

Penelitian yang penulis lakukan pada PT.K-LINK INDONESIA Mobile Stockist JL. Williem Iskandar Komplek MMTC Medan.

(8)

I.6. Sistematika Penulisan

Langkah dan tahapan yang ditempuh dalam menyelesaikan penulisan ini adalah :

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini dibahas mengenai latar belakang masalah, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi yang digunakan serta sistematika penulisan ini sendiri.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini dijelaskan teori-teori penunjang yang digunakan sebagai dasar dalam proses perancangan sistem informasi arus kas.

BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN

Pada bab ini membahas tentang cara kerja dari metode yang digunakan dalam proses pembuatan serta penjelasan dari diagram perancangannya.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini berisikan tentang tampilan hasil, pembahasan, kelebihan dan kekurangan dari desain animasi yang dirancang.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup dari penulisan laporan Skripsi ini yang berisikan kesimpulan atas hasil analisis dan perancangan serta berisikan saran-saran.

Gambar

Gambar I.1 :  Prosedur Perancangan
Tabel 1.1 : Perbandingan Sistem Lama dan Yang Akan Dirancang

Referensi

Dokumen terkait

(2013) menyebutkan bahwa pada dasarnya, keterkaitan antara komitmen hubungan, sikap positif terhadap perilaku seks, dan perilaku seks itu sendiri dapat

Masih dalam ulasan artikel tersebut, hal yang sama disampaikan pula oleh Brand Ambassador Lifebuoy ActivSilver Formula terbaru, Titi kamal dan Christian Sugiono,

Dalam tahap analisis data, peneliti menggunakan metode padan pragmatik dengan teknik dasar yang digunakan teknik Pilah Unsur Penentu (PUP). Pada tahap penyajian

Dengan tidak sesuainya antara harapan bangsa Indonesia dengan kenyataan yang terjadi di lapangan, sekolah sudah seharusnya tergerak untuk membuat strategi atau

Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa perlakuan waktu pemberian pupuk (W) memberikan pengaruh tidak nyata terhadap rata-rata tinggi tanaman umur 15 hari , 30 hari,

Faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan mahasiswa baru dalam proses adaptasi di ma’had sebagaimana diungkap oleh salah satu murabbi adalah 1 latar belakang mahasiswa

---Bahwa GAMSIR MANIK pada hari Sabtu tanggal 18 Oktober 2008 sampai dengan diketahui pada hari Selasa tanggal 31 Mei 2011 sekira pukul 14.00 wib atau pada waktu

Sasaran kawasan tanpa rokok adalah gedung kantor dan tempat kerja, tempat proses belajar mengajar, tempat pelayanan kesehatan, arena kegiatan anak- anak dan tempat ibadah