VISIVISI
VISI
Bersama lanjutkan Payakumbuh yang Sejahtera, Terdepan Berprestasi melalui
Payakumbuh yang mandiri bersahabat, beragama-berbudaya sehat terdidik, prima
berwibawa, asri berpotensi.
Motto:
“
BELA
Payakumbuh Sejahtera, Terdepan Berprestasi Melalui Payakumbuh
BERSEMANGAT
“
“
BELA
Payakumbuh
BERSEMANGAT
“
BERSAMA LANJUTKAN
Mengandung arti bahwa dengan semangat kebersamaan melalui partisipasi dan kerja sama seluruh komponen masyarakat Kota Payakumbuh bahu membahu dan berkomitmen untuk melanjutkan dan meningkatkan apa yang telah digagas, dirancang dan dirintis oleh Pemerintah sebelumnya.
PAYAKUMBUH
Meliputi Payakumbuh dengan segala kesatuannya: kesatuan demografis, kesatuan geografis dan kesatuan budaya. Ini berarti pembangunan yang dilaksanakan di Payakumbuh merupakan pembangunan yang komprehensif, integral, menyeluruh dan merata
SEJAHTERA
Kesejahteraan yang ingin diwujudkan tidak hanya dalam konteks materi saja, melainkan juga kesejahteraan jiwa. Kesejahteraan ini dimaksudkan kepada keseimbangan segala aspek kehidupan, yang dihasilkan dari interaksi dari setiap komponen pembentuknya (masyarakat-pihak swasta-akademi-pemerintah) yang melibatkan segala aspek keberlanjutan kota (Ekonomi-Sosial-Lingkungan-Spasial) sehingga akan akan melahirkan kondisi dan kualitas hidup yang lebih baik kedepannya.
TERDEPAN
Jika Payakumbuh Sejahtera merupakan kondisi yang secara umum diinginkan dari Payakumbuh, maka Payakumbuh terdepan diinginkan munculnya kreatifitas dan inovasi dan sikap pelopor dari masyarakat,
BE
rsama
LA
njutkan
VISIVISI
Sehingga, seluruh masyarakat Kota Payakumbuh diharapkan tampil menjadi pelopor pembangunan di lingkup wilayah masing-masing.
BERPRESTASI
VISIVISI
VISI TERKANDUNG
Dari visi yang tertuang tersebut maka tergambar bahwa untuk mewujudkan Payakumbuh yang Sejahtera, Terdepan Berprestasi dibutuhkan Payakumbuh yang mandiri bersahabat, Berbudaya Sehat Terdidik, Bersih Prima Berwibawa, Asri Berpotensi.
MANDIRI
Pemerintahan yang Mandiri berarti Pemerintahan yang memiliki kemampuan untuk menjalani roda pemerintahan dengan potensi yang ada dengan menggali, memaksimalkan dan memelihara sumber daya yang telah ada. Disisi lain kemandirian dapat juga diartikan sebagai minimnya ketergantungan pada pihak lain yang nantinya dapat mempengaruhi proses pemerintahan itu sendiri. Sehingga dapat menyelesaikan sendiri masalah-masalah yang dihadapi tanpa meminta bantuan atau adanya ketergantungan dari orang lain dan dapat bertanggung jawab terhadap segala keputusan yang telah diambil melalui berbagai pertimbangan sebelumnya.
BERSAHABAT
Bersahabat merupakan istilah yang dapat digunakan untuk menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung, antara dua entitas sosial atau lebih. Dalam pemahaman akan persahabatan terkandung pengetahuan, penghargaan, afeksi dan kesetiaan. Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain. Pemerintah yang seperti ini yang ingin diwujudkan. Pemerintah yang merupakan bagian dari masyarakat, yang mengenal masyarakat dan komponen entitas sosial lainnya dalam pemerintahan. Dengan entitas sosial di masyarakat dimana akademisi, pemerintahan, sector swasta dan masyarakat menjadi bagian, Pemerintah harus mampu untuk menjadi inovator, mediator, fasilitator maupun motivator tidak hanya bagi dalam pemerintahan sendiri maupun pemerintahan lain sehingga dapat terwujud pola pemerintahan yang baik.
Sejatinya Payakumbuh merupakan kota kecil yang berpotensi untuk berkembang menjadi kota menengah dengan Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten 50 Kota sebagai hinterland, secara geografis dan administrative, Payakumbuh memiliki keterkaitan dengan daerah sekitarnya, sehingga dengan adanya kerjasama yang baik antara dua daerah atau lebih merupakan pemahaman dan kepedulian yang didasarkan atas pengetahuan terhadap keterbatasan diri untuk berkembang dan membangun dibalik keterbatasan yang dimiliki.
BERBUDAYA
Masyarakat Kota Payakumbuh yang berbudaya merupakan kondisi dimana nilai-nilai luhur dipertunjukkan dalam sifat, sikap, tindakan masyarakat dalam aktivitas sehari-hari di semua tempat. Masyarakat menjunjung tinggi kesantunan, kesopanan, nilai-nilai sosial, dan adat istiadat dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku berbudaya juga ditunjukkan melalui pelestarian tradisi kebudayaan warisan masa terdahulu dengan merevitalisasi makna-maknanya untuk diterapkan di masa sekarang dan masa yang akan datang.
VISIVISI
Dalam masyarakat yang beragama, terdapat ajaran untuk mengamalkan ajaran agama masing-masing ke dalam bentuk cara berpikir, bersikap, dan berbuat. Apapun bentuk perbedaan di kalangan masyarakat dihargai dan dijadikan sebagai faktor pendukung pembangunan daerah. Disamping itu dengan adanya pemahaman akan keragaman beragama, akan menimbulkan sikap toleran antar umat beragama, yang berguna untuk saling mengerti dan saling peduli terhadap perbedaan
SEHAT
Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Kesehatan harus dilihat sebagai satu kesatuan yang utuh terdiri dari unsur-unsur fisik, mental, dan sosial dimana di dalamnya ada kesehatan jiwa yang menjadi bagian dari integral kesehatan. Penduduk yang sehat jiwa dan raganya akan mampu memberikan kontribusi yang layak sesuai dengan proporsi posisinya dalam kemasyarakatan.
TERDIDIK
Terdidik adalah kondisi dimana semua masyarakat mendapatkan pendidikan yang layak sesuai dengan peraturan perundangan. Masyarakat yang terdidik akan senantiasa tergerak dan memiliki daya saing untuk membangun Kota Payakumbuh.
BERSIH
Kota Payakumbuh yang bersih adalah harapan seluruh warga Kota Payakumbuh. Lingkungan kota yang bebas dari tumpukan sampah dan limbah adalah kondisi yang diharapkan dalam pembangunan Kota Payakumbuh. Selain itu, bersih juga harus menjadi ciri dari penyelenggaraan pemerintahan. Pemerintahan yang bersih (clean governance) harus diciptakan agar kepentingan masyarakat dapat terlayani dengan sebaik-baiknya
PRIMA
Pelayanan bisa diartikan sebagai usaha melayani kebutuhan orang lain. Pada dasarnya melayani adalah kegiatan yang bersifat tidak berwujud yang ditawarkan kepada konsumen atau pelanggan yang dilayani Pelayanan prima adalah suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. Layanan prima (excellent service) bertujuan untuk menunjukkan kepedulian terhadap kebutuhan pelanggan dan mewujudkannya dalam bentuk memberikan pelayanan terbaik, dan memuaskan pelanggan dengan berorientasi pada standar layanan tertentu. Sehingga dalam pelayanan prima terdapat dua elemen penting yang saling berkaitan yaitu pelayanan dan kualitas. Pemerintah dalam hal ini bertindak sebagai pelayan masyarakat, memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat itu sendiri, dengan kualitas standar yang dibutuhkan memenuhi standar efisiensi, transparent, dan akuntabel.
BERWIBAWA
VISIVISI
Pemerintah harus peka terhadap keinginan masyarakat, dan proses penyusunan kebijakan serta perencanaan pembangunan dilaksanakan secara demokratis dengan pelaksanaan yang terbuka dan transparan. Aspiratif, partisipatif dan transparan merupakan konsep yang diinginkan untuk mewujudkan pemerintahan yang berwibawa, dimana untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan bersih memiliki konsekuensi perlu pelibatan segenap elemen masyarakat, mendorong partisipasi dan peran aktif masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan dengan menyediakan ruang dan akses bagi masyarakat untuk berperan secara aktif dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
ASRI
Kota Payakumbuh yang asri adalah dambaan masyarakat. Keasrian, keindahan, kesegaran, dan kebersihan lingkungan kota. Sehingga, segala pembangunan, baik fisik maupun non-fisik, diharuskan Asri dalam arti bahwa upaya pengaturan tata ruang desa dan kota dapat serasi, selaras dan seimbang dengan kegiatan–kegiatan manusia yang menghuninya seakan menumbuhkan perasaan nyaman, aman dan kekeluargaan. Sehingga pada prosesnya bagaimana menyelaraskan kebutuhan masyarakat akan ekonomi, sosial dan lingkungan dapat dituangkan kedalam rencana spasial (ketataruangan) kota sehingga masyarakat menjadi bagian dari lingkungan kota yang asri tersebut.
BERPOTENSI
VISIVISI
MISI
Menjadi Payakumbuh yang Mandiri Bersahabat.
Kota Payakumbuh memiliki potensi sumberdaya lokal yang bisa dikembangkan dengan optimal, dan menjadi modal dalam mencapai Payakumbuh yang sejahtera, terdepan dan Berprestasi. Sumberdaya lokal dimaksud antara lain adalah potensi industri kerajinan bordir, makanan ringan maupun spesifik, potensi sumberdaya alam serta potensi sistem sosial budaya masyarakat dengan ciri religiusitas yang menonjol. Ini dimaksudkan bahwa payakumbuh memantapkan dasar untuk pola ekonomi berbasis kerakyatan dengan mengoptimalkan potensi daerah, dimana berdasarkan struktur ekonomi kota, dan sebagai kota jasa dan industry berskala mikro, kecil dan menengah maka prioritas diarahkan untuk membanguan aspek potensial dan utama, tetapi walaupun begitu pola ekonomi kota merupakan ekonomi yang bersahabat tidak hanya terhadap pelaku usaha, tetapi juga masyarakat sebagai pengguna produk maupun masyarakat yang secara tidak langsung terkait dengan proses produksi. Sehingga siap bersaing secara regional, nasional dan global. Diharapkan dengan kondisi demikian kemandirian dan bersahabat baik dengan daerah lain dan dengan lingkungan dapat tercapai.
Misi:
MENGOPTIMALKAN EKONOMI RAKYAT YANG BERSAHABAT UNTUK MEMBANGUN
KEMANDIRIAN
Tujuan:
1. Meningkatkan ekonomi masyarakat berbasis kerakyatan yang tangguh, produktif, mandiri dan berdaya saing regional, global, dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya pembangunan daerah
2. Memberdayakan ekonomi kerakyatan dengan pembinaan berkelanjutan terhadap UMK/UMKM serta industri rumah tangga maupun pengembangan koperasi dan pasar tradisional/modern agar menghasilkan produk-produk yang mempunyai ciri khas Kota Payakumbuh dan berdaya saing dalam berkompetisi di pasar global
3. Mengembangkan kemandirian perekonomian daerah yang bertumpu pada pengembangan potensi lokal unggulan melalui sinergi fungsi fungsi industri, pertanian, pariwisata, dan sektor lainnya, dengan penekanan pada peningkatan pendapatan masyarakat dan penciptaan lapangan kerja yang berwawasan lingkungan
4. Pengembangan kerjasama dan kemitraan antar daerah maupun antar pelaku usaha untuk menciptakan peluang peningkatan kesejahteraan masyarakat dan terbangunnya sinergitas antar daerah.
5. Mewujudkan iklim investasi bersahabat berbasis pada potensi dan budaya daerah yang kondusif melalui ketersediaan infrastruktur untuk menarik investasi.
6. Meningkatkan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran yang berbasis kemandirian lokal dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang partisipatif dan pro rakyat.
VISIVISI
Payakumbuh yang berbudaya menunjukkan bahwa dengan adat Minangkabau yang berdasar pada adat basyandi syarak, syarak basandi kitabullah menunjukkan bahwa adat budaya bercermin dari refleksi alquran dan hadist, sehingga dengan pembangunan karakter masyarakat berbudaya menunjukkan karakter keimanan dan keagamaan. Disamping itu Payakumbuh memahami tidak ada pembangunan yang terlaksana jika dalam prosesnya masyarakat payakumbuh itu sendiri tidak terbangun. Oleh karena itu tidak hanya dalam segi kuantitas saja; kualitas sumber daya manusia merupakan penekanan utama dalam proses pembangunan kota seutuhnya. Sehingga sasaran utama peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter tercermin dalam masyarakat berbudaya, beragama, sehat dan terdidik.
Misi:
Meningkatan Kualitas Dan Kuantitas Penduduk Sehat Terdidik, Untuk Membangun
Kepribadian Yang Berkarakter
Tujuan:
1. Melestarikan budaya dan kearifan lokal serta mengembangkan tata kehidupan bermasyarakat yang yang harmonis, agamais, beradat, dan berbudaya, berdasarkan falsafah adat basandi integrasi dan revitalisasi nilai-nilai luhur kebudayaan local tradisional dan adat istiadat sebagai perekat sosial didukung dengan kesadaran nilai-nilai keagamaan dikembangkan dalam kehidupan masyarakat yang dipadukan dengan pembangunan Kota yang modern.
5. Pembinaan dan pemberdayaan pemuda berbasis keagamaan, olahraga, ekonomi dan seni budaya, untuk meningkatkan rasa optimisme, kepercayaan diri tinggi, kemampuan berkarya dengan mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa
6. Meningkatkan derajat kualitas kesehatan dan pendidikan masyarakat dengan memberikan layanan murah bagi masyarakat prasejahtera dan peningkatan pembangunan fasilitas umum masyarakat di sektor kesehatan.
Menjadi Payakumbuh yang Bersih Prima Berwibawa
VISIVISI
peningkatan kualitas aparatur, serta peningkatan dan penguatan kelembagaan masyarakat melalui penciptaan lingkungan yang kondusif kearah terciptanya penguatan ketahanan ekonomi wilayah yang didukung oleh upaya peningkatan kualitas manusia. Pada kondisi yang demikian ini diharapkan dapat diwujudkan nuansa peran dan fungsi yang seimbang dan saling berinteraksi antara pemerintah, sektor swasta, akademi, pihak kelembagaan adat dan masyarakat, dalam suasana kehidupan demokrasi yang semakin berkembang dan mantap.Misi:
Membangun Pemerintahan Yang Berwibawa Melalui Penyediaan Layanan Prima Dan
Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih
Tujuan:
1. Meningkatkan partisipasi masyarakat baik dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan maupun dalam memelihara dan menikmati hasil pembangunan melalui pemberdayaan masyarakat serta penjaringan aspirasi masyarakat dengan memanfaatkan mekanisme politik yang sehat dan dinamis
2. Meningkatkan tata pemerintahan yang baik, dan bersih (good and clean goverment) dan Beribawa secara professional, efektif, efisien akuntabel dan transparan, yang mencakup pemberdayaan aparatur pemerintah dan masyarakat
3. Peningkatan kemajuan dan kemandirian melalui penyelenggaraan otonomi daerah yang luas, nyata dan bertanggung jawab dengan mewujudkan perimbangan keuangan pusat dan daerah yang adil.
4. Mewujudkan profesionalisme aparatur dan pemerintahan yang amanah, bersih, bebas dari KKN dan demokratis, dengan mengutamakan penegakan hukum, jaminan keamanan dan ketertiban umum yang didukung oleh partisipasi masyarakat yang tinggi.
5. Meningkatkan kondusifitas daerah dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan dan pemberdayaan sebagai barometer pembangunan di Kota Payakumbuh.
6. Penguatan lembaga dan kelembagaan di pedesaan Pemberdayaan desa dan kelurahan sebagai ujung tombak penyelenggaraan pembangunan yang partisipatif dan demokratif sesuai kebutuhan yang didasarkan pada karakteristik dan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia.
Menjadi Payakumbuh yang Asri Berpotensi
VISIVISI
ketersediaan infrastruktur dan kemudahan akses akan mempercepat proses pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kualitas layanan masyarakat.
Misi:
Mewujudkan kawasan perkotaan dan perdesaan yang sesuai dengan dinamika dan
potensi kota dengan tetap memperhatikan prinsip keselarasan penataan kota yang
berwawasan lingkungan.
Tujuan:
1. Meningkatkan penataan Kota, yang mencakup pemeliharaan serta peningkatan prasarana dan sarana kota agar sesuai dengan dinamika dan potensi kota dengan tetap memperhatikan tata ruang kota dan daya dukung lingkungan kota yang Merata, dan Ramah Keluarga
2. Peningkatan dan pemerataan infrastruktur perkotaan, pengendalian tata ruang berbasis lingkungan serta penataan kawasan rawan bencana
3. Mengembangkan Sistem Transportasi Terpadu Dan Infrastruktur Yang Nyaman Untuk meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat yang dapat mengakselerasi pertumbuhan dan transformasi perekonomian serta kemajuan/kemandirian
4. Mengembangkan pemerataan informasi dan teknologi melalui pengembangan IT (Informasi Teknologi) berbasis komunitas dan aksesibilitas informasi dan pergerakan
