1
Yoeyong Rahsel, 2012
Pengaruh Iklim Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Pusat Universitas Padjadjaran Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Penelitian
Seiring dengan adanya otonomi daerah atau desentralisasi, maka
perguruan tinggipun kedepannya dituntut untuk dapat melaksanakan otonomi
kampus melalui Badan Hukum Pendidikan Milik Negara (BHPMN), yang
mengacu pada Undang-Undang No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Tinggi.
Pendidikan juga dihadapkan kepada globalisasi pendidikan, yang
menuntut institusi pendidikan untuk dapat siap menghadapi persaingan secara
global, tidak hanya datang melalui perguruan tinggi yang ada di Indonesia, akan
tetapi harus berhadapan dengan berbagai perguruan tinggi dari luar negeri dengan
kekuatan sumber daya manusianya yang sudah memadai. Untuk mengantisipasi
hal itu, maka Universitas Padjadjaran harus mampu dan siap berhadapan dengan
persaingan secara global, oleh karena itu perlu ditunjang dengan sumber daya
manusia yang handal secara individu, kelompok, maupun secara organisasi.
Sumber daya manusia yang berada dalam suatu organisasi tidak terlepas
dari pengaruh budaya yang merupakan nilai atau ciri yang berada antar satu
organisasi dengan organisasi lainnya, tergantung budaya yang berlaku dari
masing-masing budaya tersebut. Begitu juga dengan pegawai yang ada dalam
suatu organisasi, tidak terlepas dari kultur yang berlaku dalam suatu organisasi,
sehingga diperlukan iklim kerja yang dapat membentuk watak atau pribadi
individu maupun kelompok dari pegawai demi tercapainya prestasi atau kinerja