Moch.Reza Santosa, 2016
POTENSI WISATA GUA KARST DI DESA CIKARANG KECAMATAN CIDOLOG KABUPATEN SUKABUMI
Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
107
107
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
A. KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di Desa Cikarang Kecamatan
Cidolog Kabupaten Sukabumi, penulis menyimpulkan bahwa :
1. Potensi pariwisata dapat dilihat dari 5 indikator yang telah ditentukan yaitu
dari aspek aksesibilitas, akomodasi, sarana prasarana, atraksi dan aktivitas
wisata. Dari hasil perhitungan , semua aspek yang terkait dengan potensi
termasuk kategori kurang mendukung terhadap daya tarik wisata gua karst
yang ada di Desa Cikarang Kecamatan Cidolog.
2. Kemenarikan pariwisata yang dimiliki oleh gua gua yang ada seperti Gua
Ciguha yaitu gua aktif memiliki lorong yang cukup panjang, serta keunikan
dan variasi ornamen seperti stalaktit, stalakmit, canopy, gordam , tiangan ,
serta biota gua yang variatif . Sementara gua Gelam ornamen dan biota gua
yang cukup beragam membuat gua ini cukup berpotensi dijadikan salah daya
tarik wisata yang ada di Desa Cikarang. Gua Alor Akon dan gua Gandaria
tidak mendapatkan kunjungan wisatawan. Panjang lorong gua dan ornament
bentukan khas gua - gua tersebut dinilai kurang menarik jika dibandingkan
dengan gua Ciguha dan gua Gelam.
3. Wisatawan yang datang ke desa Cikarang untuk berwisata didominasi oleh
usia produktif dan latar pendidikan terakhir adalah SMA serta berprofesi
sebagai mahasiswa atau pelajar dengan pendapatan yang menengah kebawah.
Serta karakteristik wisatawan yang tidak membutuhkan obyek wisata
alternatif selain gua, memiliki minat yang tinggi terhadap gua, memilik
motivasi untuk menelusuri dan mengeksplorasi gua, serta wisatawan
mempersiapkan peralatan dan pengetahuan penelusuran gua. Ciri – ciri
Moch.Reza Santosa, 2016
POTENSI WISATA GUA KARST DI DESA CIKARANG KECAMATAN CIDOLOG KABUPATEN SUKABUMI
Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
108
B. IMPLIKASI
Adapun implikasi dari kesimpulan yang telah dikemukakan adalah :
1. Dari hasil pengolahan data yang dilakukan penulis, seluruh aspek potensi
pariwisata gua kars yang ada di Desa Cikarang dinilai tidak mendukung, hal
ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah dan stakeholder
terkait keadaan potensi pariwisata yang ada di daerahnya , khususnya wisata
gua Karst di Desa Cikarang Kecamatan Cidolog.
2. Dari beberapa gua yang ada, gua Ciguha dan gua Gelam berpotensi
dikembangkan menjadi daya tarik wisata terutama wisata minat khusus
penelusuran gua, sehingga diharapkan menjadi perhatian pemerintah
setempat dalam upaya pengembangan wisata di Desa Cikarang.
C. REKOMENDASI
Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan di atas menunjukkan gambaran
hasil penelitian yang telah peneliti lakukan. Maka terdapat beberapa saran yang
peneliti kemukakan bagi pemerintah dan bagi masyarakat untuk
menggembangkan dan memanfaatkan potensi pariwisata gua kars yang ada di
Desa Cikarang, adapun saran penelitian sebagai berikut :
1. Keberadaan gua karst di Desa Cikarang diharapkan dapat dijadikan sebagai
sarana penunjang kemajuan di berbagai bidang, selain di bidang pariwisata ,
bidang yang lain seperti di bidang ekonomi yang diharapkan dapat
memberdayakan masyarakat sekitar obyek wisata dan di bidang akademik
seperti adanya penelitian ilmiah serta peningkatan kualitas pembelajaran
khususnya mata pelajaran Geografi di wilayah sekitar desa Cikarang.
2. Adanya penelitian lebih lanjut dalam rangka mengembangkan potensi
pariwisata gua kars di Desa Cikarang , sehingga diharapkan potensi yang ada
dapat dimaksimalkan dalam rangka kebermanfaatan bagi berbagai pihak,
