PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NASIONAL
Anggota Kelompok
Bella Azli
Lulu Minarika Nur Amalia
Noval Abdi Adiwidjadja
B
A
B
1
P
E
N
D
A
H
U
L
U
A
N
Latar Belakang
. Setiap Negara memiliki ideologi masing-masing sebagai dasar bangsa dan Negara
sebagai filsafat hidup Negara tersebut. Ideologi digambarkan sebagai seperangkat gagasan tentang kebaikan bersama, ideologi juga dirumuskan sebagai suatu pandangan
atau sistem nilai yang menyeluruh dan mendalami tentang tujuan-tujuan yang hendak dicapai masyarakat, dan sebagai cara untuk mencapai tujuan oleh masyarakat.
Identivikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka masalah-masalah yang teridentivikasikan adalah sebagai Berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan Ideologi dan Pancasila ?
2. Bagaimanakah bentuk negara Pancasila dan Faham-faham didalamnya ?
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pendidikan Pancasila. Di dalam
makalah ini akan dibicarakan mengenai makna
dan peranan ideologi Pancasila sebagai ideologi
bangsa dan negara. Sehingga diharapkan kita
paham dan mengamalkan sila-sila Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari
B
A
B
2
P
E
M
B
A
H
A
S
A
N
Pancasila
Pengertian Pancasila Dan Ideologi
Oleh Karena Itu
Secara Etimologis istilah “Pancasila” berasal dari bahasa Sansekerta dari india (Bahasa kata Brahman) adapun bahasa rakyat biasa adalah bahasa Prakerta
Menurut Muhammad Yamin, dalam bahasa sansekerta kata “Pancasila” memiliki dua macam arti secara leksikal yaitu :
“Panca” artinya Lima
“Syila” artinya “Batu sendi” alias “Dasar”
“Syiila” artinya “Peraturan tingkahlaku yang baik, yang penting atau senooh”.
Prof.Khaelan,M.S,pendidikan pancasila hal : 21 Ibid
Kata-kata tersebut kemudian dalam bahasa Indonesia terutama bahasa jawa diartikan “susila” yang memiliki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu secara Etimologis kata “Pancasila” adalah :
“Pancasyila” adalah Berbatu Sendi Lima atau secara Harfiyah ’’Dasar yang memiliki lima Unsur’’
“Pancasyiila” adalah “lima aturan tingkah laku yang penting”
D
ES
AI
N
BY
A
DI
WI
DJ
A
DJ
A
PR
OJ
E
CT
1
FOTO-Foto Dampak Globalisasi
Penjelasan
Solusi
Dari paparan diatas, jelas lah bahwa
globalisasi merupakan tantang besar bagi tiap bangsa. Di satu sisi, setiap bangsa tidak ingin tergilas oleh arus globalisasi yang akan melunturkan identitas jati dirinya. Namun di sisi lain, tidak mungkin baginya untuk menutup diri ditenggah tergantungnya pada bangsa lain.
Hal yang di butuhkan sekarang adalah bagaimana Negara menjadi kerja sama dengan Negara-negara, lain terutama sesama Negara berkembang, contohnya dalam bidang ekonomi misalnya, kerja sama dengan Negara ini harus dapat menperjuangkan tatanan ekonomi dan budaya.
Dalam bidang budaya, harus ada upaya untuk mendorong berkembangnnya potensi-potensi budaya lokal
masyarakat.
Usaha ini tentu harus di barengi dengan upaya mendorong
kesadaran masyarakat untuk merespon arus budaya asing dengan baik. Budaya yang baik diterima dan yang tida baik di buang. Hal ini dapat di lakukan dengan pola pendidikan yang baik merupakan jembatan
emas menuju suatu masyarakat yang cerdas,bermoral dan
M
A
S
AL
A
H
PE
N
G
A
N
G
G
U
R
A
N
Permasalahan
Jumlah Lapangan Kerja dan biaya saat ini
Jumlah Penganguran
NAMUN
Hal ini tentunya tidaklah semudah membalikkan telapak tangan
mengingat tidak hanya faktor ekonomi dalam membangun lapangan
pekerjaan saja yang menjadi kendala, tetapi kemampuan dari masyarakat itu sendiri yang juga harus ditingkatkan mengingat ketika lapangan pekerjaan sudah ada, maka karyawan yang dicari tentunya adalah yang handal dan
memiliki kemampuan.
MASALAH PENGANGGURAN
Masalah pengangguran memang merupakan masalah yang cukup rumit yang pemecahannya juga masih belum bisa dipastikan. Banyak anggapan bahwa untuk menanggulangi tingkat
M
A
S
AL
A
H
PE
N
G
A
N
G
G
U
R
A
N
Market Share by Division Jumlah Pengangguran Dan Yang Selesai Kuliah
1. Perihal pengangguran terbuka, yakni tidak bekerjanya tenaga kerja yang seharusnya bekerja.
2. Perihal pengangguran terselubung, yakni terjadinya pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan. Hal ini
dikarenakan seseorang tersebut
sebenarnya sudah memiliki pekerjaan, akan tetapi ternyata produktivitasnya rendah sehingga ketika perusahaan ternyata sudah semakin besar atau pun jiak dalam mengalami masalah maka akan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan tersebut.
3. Perihal pengangguran musiman, yakni dalam periode tertentu memiliki
pekerjaan, namun di periode
berikutnya sudah tidak lagi bekerja. Hal ini biasanya tejadi pada
K
O
N
FI
G
U
R
A
SI
D
E
M
O
G
R
A
FI
Penduduk yang belum waktunya memasuki pekerjaan
TIGA HAL KONFIGURASI DEMOGRAFI
Penduduk yang belum waktunya memasuki pekerjaan
TIGA HAL KONFIGURASI DEMOGRAFI
Konfigurasi demografi menyangkut akan tiga hal, yakni;
Penduduk yang belum waktunya memasuki lapangan pekerjaan (anak-anak yang masih dalam batasan umur belum boleh bekerja).
Penduduk yang tergolong pada angkatan kerja, dan.
Penduduk yang tergolong purnakarya
Tantangan nya adalah, bagaimana untuk ke depannya organisasi harus mampu melihat akan hal ini di mana penduduk yang tergolong pada angkatan kerja/produktif harus menopang kehidupan penduduk yang masih belum waktunya memasuki lapangan pekerjaan dan penduduk yang sudah tidak produktif lagi (lanjut usia).
K
E
M
IS
KI
N
A
N
KEMISKINAN
Perhitungan kemiskinan di indonesia
Menurut Kamus Bahasa Indonesia
Kemiskinan
adalah keadaan dimana terjadi
kekurangan hal-hal yang biasa untuk
dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat
berlindung dan air minum, hal-hal ini
P
E
N
Y
E
B
A
B
K
E
MI
S
KI
N
A
N
Penyebab Kemiskinan
penyebab individual, atau patologis, yang melihat
kemiskinan sebagai akibat dari perilaku, pilihan, atau
kemampuan dari si miskin; penyebab keluarga, yang menghubungkan kemiskinan dengan pendidikan keluarga; penyebab sub-budaya ("subcultural"), yang
menghubungkan kemiskinan dengan kehidupan sehari-hari, dipelajari atau dijalankan dalam lingkungan sekitar;
penyebab agensi, yang melihat kemiskinan sebagai akibat dari aksi orang lain, termasuk perang, pemerintah, dan ekonomi;
penyebab struktural, yang memberikan alasan bahwa
SO LU SI PE NA N G G UL AN GA N KE MI SK IN AN
SOLUSI MASALAH KEMISKAN
Lakukan investasi di bidang
pendidikan dengan fokus pada
perbaikan akses dan keterjangkauan sekolah menengah serta pelatihan ketrampilan bagi masyarakat
miskin, sambil terus meningkatkan mutu dan efisiensi sekolah dasar.
Lakukan investasi di bidang
kesehatan dengan fokus pada
perbaikan mutu layanan kesehatan dasar (oleh pemerintah dan swasta) dan akses yang lebih baik ke
layanan kesehatan.
Perluas jangkauan layanan
keuangan bagi masyarakat miskin dan tingkatkan akses usaha mikro dan kecil ke pinjaman komersial.
Perbaiki fokus kepada
P
E
N
DI
DI
K
A
N
Permasalahan
Pendidikan adalah suatu hak yang harus dimiliki oleh setiap anak-anak di dunia ini. Karena pendidikan , anak-anak bisa dapat
membaca,berhitung dan menulis. Pedidikan di indonesia masih sangat mengkhawatirkan karena persepsi orang pedidikan itu hanya untuk kalangan orang yang mampu dan punya kelebihan di bidang finansial. Tetapi semua itu tidak lah benar karena sekarang banyak bantuan dari pemerintah untuk siswa-siswi yang kurang mampu.
S
O
LU
SI
M
A
S
AL
A
H
PE
N
DI
DI
K
A
N
S
O
L
U
S
I
M
A
S
L
A
H
P
E
N
D
ID
IK
A
N
1. Hilangkan pendapat bahwa pendidikan hanya untuk orang kaya.
2. Lebih banyak lagi bantuan dari pemerintah tentang pendidikan .
3. Sekolah gratis bagi siswa-siswi yang berprestasi tapi kurang mampu.
4. Siswa-siswi kurang mampu jangan terlalu di bebani dengan biaya yang mahal.
M
O
D
E
R
NI
S
A
SI
MODERNISASI
FOTO-FOTO ODERNISASI
M
O
D
E
R
N
IS
A
S
I
Modernisasi diartikan sebagai perubahan-perubahan masyarakat yang bergerak dari keadaan yang tradisional atau dari masyarakat pra
M
O
D
E
R
NI
S
A
SI
DAMPAK Postif Modernisasi
>Perubahan Tata Nilai dan Sikap
>Adanya modernisasi dalam zaman sekarang ini bisa dilihat dari cara berpikir masyarakat yang irasional menjadi rasional.
>Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi
masyarakat menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih maju, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi pula yang membentuk masa modernisasi yang terus kian berkembang dan maju di waktu sekarang ini.
>Tingkat Kehidupan yang lebih Baik
>Dibukanya industri atau industrialisasi berdasarkan teknologi yang sudah maju menjadikan nilai dalam memproduksi alat-alat
komunikasi dan transportasi yang canggih, dan juga merupakan
salah satu usaha mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat, hal ini juga dipengaruhi tingkat ilmu pengetahuan dan teknologi yang membantu perkembangan modernisasi.
M
O
D
E
R
N
IS
A
S
I
M
O
D
E
R
NI
S
A
SI
DAMPAK Negatif Modernisasi
• Pola Hidup Konsumtif
Perkembangan teknologi industri yang sudah modern dan semakin pesat membuat penyediaan barang kebutuhan masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik untuk menkonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada, sesuai dengan kebutuhan masing – masing.
• Sikap Individualistik
Masyarakat merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan orang lain dalam beraktivitas. Padahal manusia diciptakan sebagai makhluk sosial.
• Gaya Hidup Kebarat-baratan
Tidak semua budaya Barat baik dan cocok diterapkan di Indonesia.
Budaya negatif yang mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orang tua, kehidupan bebas remaja, dan lain-lain.
• Kesenjangan Sosial
Apabila dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus modernisasi dan globalisasi maka akan
memperdalam jurang pemisah antara individu dengan individu lainnya. Dengan kata lain individu yang dapat terus mengikuti perkembangan
zaman memiliki kesenjangan tersendiri terhadap individu yang tidak dapat mengikuti suatu proses modernisasi tersebut. Hal ini dapat menimbulkan kesenjangan sosial antara individu satu dengan lainnya, yang bisa
disangkutkan sebagai sikap individualistik.
M
O
D
E
R
N
IS
A
S
I
S
E
L
E
S
AI