Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Niat

(1)

Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Niat Beli Ulang yang di Moderasi Keterlibatan dan Lama Berlanglanggan Pizza Hut di Surabaya

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Program Pendidikan Strata Satu

Jurusan Manajemen

Oleh :

Hendrias Prayudianto

2003210086

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA

(2)

PENGESAHAN RANGKUMAN SKRIPSI

N a m a : Hendrias Prayudianto

Tempat, Tanggal Lahir : Surabaya, 25 Juni 1985

N.I.M : 2003210086

Jurusan : Manajemen

Program Pendidikan : Strata 1

Konsentrasi : Manajemen Pemasaran

Judul : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Niat Beli Ulang yang di Moderasi Keterlibatan dan Lama Berlanggan Pizza Hut di Surabaya

Disetujui dan diterima baik oleh :

Dosen Pembimbing, Tanggal : ...

Yudi Sutarso SE, Msi

Ketua Jurusan Manajemen Tanggal : ………..

(3)

Abstraksi

Pada penelitian “Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Niat Beli Ulang yang di Moderasi Keterlibatan Pelanggan Pizza Hut di Surabaya” menunjukan bahwa variabel kepuasan

(4)

1. Latar Belakang Masalah

Tingkat kepuasan konsumen terhadap produk barang dan jasa sangat tinggi karena banyaknya pesaing yang terjun dalam dunia bisnis yang sama membuat perilaku pembelian yang dilakukan konsumen berubah-ubah karena konsumen selalu menginginkan segala sesuatunya serba cepat dan praktis namun bisa memuaskan, hal ini juga berlaku pada persaingan dalam merebut pasar makanan siap saji. Banyaknya konsumen makanan siap saji yang merasa bingung dalam menentukan pilihan karena hampir semua produsen makanan siap saji menawarkan produk-produk yang sama dan serupa. Selain itu juga, kehadiran Pizza Hut membuat semakin beragamnya produk makanan manca negara yang masuk ke Indonesia, oleh karena itu peneliti mengambil obyek Pizza Hut karena Pizza Hut hadir tanpa mengikuti para produsen makanan siap saji yang sudah ada. Merek dapat berupa nama, simbol, logo, tanda, atau gabungan diantaranya untuk mengidentifikasi dan membedakan produk diantara produk lainnya. (Kotler, 2002 : 442)

Pada dekade delapan puluhan mulai mengalir masuk jenis produsen makanan siap saji yang merupakan paket usaha, dimana di dalamnya terdapat mulai dari nama, logo, warna, desain tata letak, sampai pada cara memproduksi, menghidangkan dan menjual (promosi dan pemasaran) yang semuanya diajarkan lengkap pada pihak penerima / pengelola di Indonesia. Mulai saat itu banyak usaha makanan siap saji bermunculan mengenalkan jenis makanan dan pelayanan yang dikemas menjadi satu usaha yang baru yang terutama digemari oleh golongan remaja.( Mendelsohn, 1993).

(5)

dikembangkan dengan waralaba seperti KFC, Pizza Hut, atau merek lokal seperti Es Teler 77 dan California Fried Chicken yang mampu eksis. Konsultan Franchise Amir Karamoy mengungkapkan data bahwa kondisi ini berbalik seiring berbalik dengan adanya krisis moneter tahun 1997-1998, akibatnya bisa ditebak, banyak pengelola makanan siap saji dari waralaba asing di Indonesia banyak yang berguguran. Bahkan pada periode 1998-2000, pertumbuhan waralaba asing tercatat minus 86 persen, sedangkan waralaba lokal justru tumbuh 40.2 persen. Kondisi yang terjadi belakangan ini mengenai bisnis waralaba di Indonesia, berdasarkan data yang ada pada Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), saat ini jumlahnya mencapai 250. Dari jumlah itu, sekitar 160 hingga 200 di antaranya adalah waralaba asing dan sisanya waralaba lokal dengan total perkiraan yang berputar di bisnis ini mencapai hampir Rp 1,5 triliun per tahun.(Sarosa, 2006).

(6)

Berdasarkan pengamatan peneliti, bahwa mayoritas konsumen makanan siap saji terdapat pengelompokan-pengelompokan sesuai dengan selera konsumen dan konsumen yang mementingkan prestise jika mengkonsumsi produk makanan siap saji tersebut. Kegiatan pemasar tidak berhenti pada sesuatu yang diperoleh dari penilaian kebutuhan konsumen, namun perlu disadari bahwa tidaklah mungkin bagi seseorang (suatu perusahaan atau organisasi) untuk memenuhi dan memuaskan semua kebutuhan konsumen, sehingga mereka yang bergerak dalam bidang pemasaran harus mengkhususkan usaha mereka pada group calon pembeli tertentu dengan kebutuhan yang tertentu pula. (Rusmiati dan Suratno, 2001:8). Seperti Pizza Hut, produsen makanan siap saji yang menyediakan makanan yang berasal dari negara Italia tetapi sudah menjadi makanan Eropa dan Pizza Hut juga menyediakan produk makanan lainnya yang menjadi makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat Eropa.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah seperti yang telah diuraikan di atas, maka perumusan masalah yang ingin dibahas oleh penulis adalah (1) Apakah kepuasan berpengaruh terhadap niat beli ulang Pizza Hut dengan dimoderasi oleh keterlibatan konsumen Pizza Hut di surabaya (2) Apakah kepuasan berpengaruh terhadap niat beli ulang Pizza Hut dengan dimoderasi oleh lama berlangganan konsumen Pizza Hut di surabaya?

3. Tujuan Penelitian

(7)

4. Manfaat Penelitian

Berdasarkan hal tersebut di atas, penelitian yang dilakukan mempunyai beberapa manfaat baik bagi penulis maupun pihak-pihak yang terkait, yaitu sebagai berikut di bawah ini :

1. Bagi peneliti, sebagai sarana penerapan teori selama peneliti berada di bangku perkuliahan dengan praktek yang terjadi di lapangan. Sehingga dapat menambah wawasan dibidang manajemen pemasaran.

2. Bagi perusahaan, membantu perusahaan dalam meningkatkan penjualan varian produk yang ditawarkan Pizza Hut kepada konsumen makanan siap saji di kawasan Surabaya.

3. Bagi STIE Perbanas Surabaya, hasil dari penelitian ini dapat menjadi tambahan perbendaharaan kepustakaan sehingga dapat menjadi perbandingan bagi penulis-penulis selanjutnya dalam mengandakan penelitian lebih lanjut.

5. METODE PENELITIAN Rancangan Penelitian

(8)

Batasan Penelitian

Di dalam pelaksanaannya penelitian ini menggunakan metode deskriptif, hal ini disebabkan karena peneliti bermaksud menarik generalisasi atas hasil yang diperoleh tetapi sebagai upaya untuk pembahasan yang lebih mendalam. Adapun pembahasan dalam penelitian ini adalah tentang pengaruh kepuasan konsumen terhadap produk Pizza Hut dengan produk sebagai variabel pemediasi pada kepuasan konsumen terhadap rasa yang ditawarkan Pizza Hut kepada konsumen di kota Surabaya.

Definisi operasional

Keterlibatan adalah tingkat kepentingan pribadi yang dirasakan dan atau minat yang dibangkitkan oleh stimulus di dalam situasi spesifik hingga jangkauan kehadirannya, konsumen bertindak dengan sengaja untuk meminimumkan resiko dan memaksimumkan manfaat yang diperoleh dari pembelian dan pemakaian.

Lama berlangganan adalah pengalaman terdahulu mempengaruhi maksud perilaku dan kesehatan.

Kepuasan konsumen terhadap produk yang di konsumsi sangat berarti bagi perusahaan karena hal tersebut mempengaruhi kelangsungan hidup tahap proses pengambilan keputusan pembeli dimana konsumen tergerak untuk mencari informasi tambahan, konsumen mungkin sekedar meningkatkan perhatian atau mungkin pula mencari informasi secara aktif.

(9)

Populasi, Sampel danTeknik Penentuan Sampel

Populasi adalah jumlah dari unit yang akan dianalisa yang ciri-cirinya akan. Sedangkan populasi atau keseluruhan subyek dari penelitian ini adalah konsumen Pizza Hut di Surabaya. Sampel yang digunakan sebagai responden adalah konsumen Pizza Hut.

Dalam penelitian ini penentuan sample menggunakan non probability sampling methode

yaitu metode sampling dimana elemen dari populasi tidak memiliki kemungkinan untuk dipilih sebagai subjek dalam sample dan menggunakan teknik accidental samplingmethode yaitu teknik penentuan sample berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang termasuk dalam populasi dan ditemukan oleh peneliti selama pengumpulan data dan teknik jugdementalsampling yaitu teknik pengambilan sejumlah sample sesuai kriteria dari sample di dalam populasi.

Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner yang akan langsung disebarkan di lapangan. Dalam membuat pertanyaan yang di tulis di dalam kuisioner, penulis mengadaptasi pertanyaan sesuai dengan landasan teori dan indikator-indikatornya yang telah dijelaskan dalam definisi operasional.

(10)

Data dan Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data yang didapat secara langsung dan secara khusus diperoleh dari hasil penelitian berdasarkan jawaban yang diberikan responden.

Metode pengumpulan data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner yakni suatu metode pengumpulan data yang di peroleh dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan yang ditanyakan untuk memperoleh jawaban dari responden. Cara ini digunakan dengan cara menyebarkan susunan pertanyaan kepada individu yang pernah mengunjungi Pizza Hut di Surabaya. Setiap individu atau respon diberikan satu lembar yang berisi susunan prtanyaan yang akan di respon atau diisi sesuai dengan penilaian responden tanpa ada paksaan atau pengaruh dari

surveyor.

Teknik Analisa Data

Dalam penelitian ini akan dilakukan dua analisis yaitu analis deskriptif dan analisis statistik.

Analisis deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran mengenai pengaruh moderasi keterlibatan dan lama berlangganan pada pengaruh kepuasan konsumen dan niat beli ulang pelanggan Pizza Hut di Surabaya.

(11)

Langkah pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut :

a) Analisis pengaruh variabel kepuasan konsumen terhadap variabel niat beli ulang.

b) Analisis moderasi lama berlangganan atas pengaruh kepuasan konsumen terhadap niat beli ulang.

Pada tahapan ini dilakukan, pengujian terhadap pengaruh variabel kepuasan konsumen yang terdapat pada model yang terbentuk, untuk mengetahui apakah variabel kepuasan konsumen yang ada dalam model mempunyai pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap niat beli ulang. Hasil uji parsial (uji t) digunakan sebagai dasar untuk menyimpulkan apakah hipotesis dalam penelitian ini diterima atau tidak. Apabila nilai t hitung lebih besar dari nilai ttabel / thitung lebih kecil dari ttabel maka Ho ditolak dan Hi diterima. Artinya variabel kepuasan konsumen secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap niat beli ulang. Apabila nilai t hitung lebih kecil atau sama dengan nilai ttabel maka Ho diterima dan Hi ditolak, yang artinya variabel kepuasan konsumen secara parsial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap niat beli ulang

6. HASIL DAN PEMBAHASAN

Subyek pada penelitian ini merupakan pelanggan yang pernah berkunjung di Pizza Hut dan mengkonsumsinya. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner yang di sebarkan ke konsumen yang pernah berkunjung di Pizza Hut dan mengkonsumsinya, dari hasil pengumpulan data akan dianalisis sesuai dengan tujuan penelitian.

(12)

minggu. Adapun kriteria yang harus dipenuhi oleh responden agar termasuk dalam sampel penelitian ini, yaitu responden sering mengkonsumsi produk Pizza Hut dan sudah berapa lama responden berlangganan di Pizza Hut yang minimal lebih dari satu bulan. Sehingga, dapat dipastikan output statistik deskriptif pada kriteria yang kedua (sudah berapa lama responden berlangganan di Pizza Hut yang minimal lebih dari satu bulan) menunjukan presentase 100 persen dari 100 responden.

Pada penelitian yang dilakukan, peneliti memberikan kriteria-kriteria tertentu bagi responden dalam kuesioner yang disebarkan. Pemberian kriteria tersebut bertujuan agar responden lebih mewakili dari sampel penelitian yang diinginkan oleh peneliti.

Pada tahap ini akan dilakukan analisa data dan pengujian untuk menjawab permasalahan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Berikut ini langkah-langkah yang dilakukan untuk menganalisa dan pengujian hipotesa. Pada tahap dilakukan analisa data dan pengujian untuk menjawab permasalahan yang telah dijelaskan. Analisa deskriptif mendeskripsikan nilai kuesioner variabel kepuasan konsumen, maka perlu ditentukan terlebih dahulu kelas-kelas dengan penentuan rentang skala. Setelah ditentukan kategori rentang skala, maka selanjutnya akan ditampilkan skor tanggapan responden terhadap variabel-variabel yang diteliti.

(13)

Realibilitas adalah konsistensi dan kestabilan alat ukur dalam melakukan pengukuran. Jawaban responden terhadap pertanyaan dikatakan reliabel jika masing-masing pertnyaan dijawab secara konsisten atau jawaban tidak boleh acak oleh karena itu masing-masing pertanyaan hendak mengukur hal yang sama. Uji realibilitas dilakukan dengan melihat koefisien alpha Cronbach, suatu variabel dikategorikan reliabel apabila koefisiensi alpha Cronbach minimal 0,60.

Berdasarkan hasil pengujian diatas, menunjukan bahwa variabel-variabel penelitian dapat dikatakan reliabel. Maka, selanjutnya dapat dilakukan analisis regresi linier dan regresi moderasi. Dengan menggunakan analisa regresi linier pada variabeb bebas kepuasan konsumen dan analisa regresi moderasi pada variabel moderasi lama brelangganan dan keterlibatan terhadap variabel niat beli ulang.

Dari hasil analisis regresi linier pada variabel kepuasan konsumen dan analisis regesi moderasi pada variabel keterlibatan terhadap niat beli ulang apabila dihubungkan dengan dengan penelitian terdahulu, yaitu pada variabel kepuasan konsumen. Namun hanya satu yang bisa di lanjutkan dalam penelitian ini yaitu hubungan antara kepuasan konsumen dengan niat beli ulang, sedangkan variabel keterlibatan tidak bisa dilanjutkan pada penelitian ini karena hasil uji realibilitas menunjukan hasil yang tidak reliabel.

(14)

mengkonsumsi produk Pizza Hut di counter Pizza Hut dan konsumen juga merasakan kemudahan dan kenyamanan dalam mendapatkan produk-produk dari Pizza Hut dengan adanya sistem antar dari Pizza Hut karena semakin mempermudah pelayanan terhadap konsumen yang enggan untuk berkunjung dan mengkonsumsi produk yang di tawarkan Pizza Hut, dengan pertimbangan inilah sebagian besar konsumen menjadikan Pizza Hut sebagai prioritas utama dalam memilih makanan cepat saji, khususnya pizza dengan beragam varian yang ditawarkan serta pelayanan yang baik karena konsumen beranggapan akan lebih baik memilih produk yang sudah terpecaya dari pada harus mencoba makanan siap saji sejenis lainnya.

7. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan dalam penelitian ini dapat di ambil kesimpulan bahwa berdasarkan pengujian pada hipotesis 1 menunjukan bahwa variabel kepuasan konsumen mempengaruhi niat beli ulang konsumen yang dipengaruhi oleh Pizza Hut untuk mengkonsumsi produk-produk yang ditawarkan Pizza Hut dan mengunjungi kembali Pizza Hut karena konsumen merasa puas dengan apa yang yang di tawarkan oleh Pizza Hut, karena Pizza Hut melakukan inofasi produk secara terus menerus dengan jangka waktu yang relatif dekat yang membuat konsumen selalu ingin mencoba produk-produk terbaru apa saja yang di tawarkan oleh Pizza Hut. Sedangkan variabel keterlibatan tidak dilanjutkan pengujiannya karena hasil uji realibilitas menunjukan hasil yang tidak reliabel, maka dari itu variabel keterlibatan tidak bisa di gunakan lebih lanjut dalam penelitian ini.

(15)

terhadap niat beli ulang karena semakin lama konsumen berlangganan maka keinginan untuk mengkonsumsi ulang produk tersebut akan semakin kuat dari pada mencoba produk baru.

8. Saran

1. Diharapkan pada penelitian selanjutnya lebih memperbayak variabel-variabel yang akan diteliti.

(16)

DAFTAR RUJUKAN

Anders Gustafsson, Michael D. Jhonson and Inger Roos, The Effect of Customer Satisfaction, Relationship Commitment, Demensions, and Triggers on Customers Retention Journal Marketing Vol. 69, October 2005.

Bilson Simamora, 2002, Panduan Riset Perilaku Konsumen

Boyd, Walker, Larreeche, 2000, Manajemen Pemasaran ”Suatu Pendekatan Strategis dengan

Orientasi Global”.

Celsi and Olson,1988, Journal of Consumer Psycology, When Brand Attitude Effect the Customer Satisfaction-Loyalty Relation : The Moderating Role of Product Involvement.

Christian Homburg, Nicole Koschate, and Wayne D. Hoyer, Do Satisfied Costumers Really Pay More? A Study of the Relationship Between Costumer Satisfaction and Willingness to Pay

Cooper, Donald R dan Pamela S. Schinder, 2001, Bussines Researc Methods Seven Edition McGrowhill International Inc.

Dwi Suhartanto, Kepuasan Pelanggan : Pengaruhnya Terhadap Perilaku Konsumen di Industri Perhotelan.

E. Catur Rusmiati – lg.. Bondan Suratno, 2001, Pemasaran Barang dan Jasa Fandy Tjiptono, 2001, Strategi Pemasaran.

Freddy Rangkuti, 2002, Riset Pemasaran.

J. Supranto, 2003, Metode Pemasaran Aplikasinya dalam Pemasaran.

Kotler, 2002, Marketing Management.

Martin Mendelsohn, 1993, Franchising Petunjuk Praktis bagi Franchisor dan

Franchisee.

(17)

Rebecca J. Morris and Charles L, 2000, Martin Journal of Product and Brand

Management, Vol 9 No 2.

Nugroho J. Setiadi, 2003, Perilaku Konsumen.

Pierta Sarosa, 2006, Mewaralabakan Usaha Anda.

Sofjan Assauri, S.E, M.B.A., 2002, Mana jemen Pemasaran Dasar dan Strategis.

Singgih Santoso dan Fandy Tjiptono, 2000, Riset Pemasaran Konsep dan Aplikasi dengan SPSS.

Uma Sekaran, 2003, Research Methods for Bussines 4th Edition, U S A.

Verhoef, Frances, and Hoeksta, October 2005. Journal of Marketing Vol. 69,.

Wahyuningsih, 2005, Gajah Mada International Jounal of Business September- Desember 2005, Vol 7, No 3, The Relationship Among Customer Value,Satisfaction and Behavioral Intentions a general structural equationmodels.

(18)

< 21 tahun

21 tahun - 30 tahun

30 tahun - 40 tahun

STUDI MODERASI DAN LAMA BERLANGGANAN PADA PENGARUH

KEPUASAN DAN NIAT BELI ULANG PELANGGAN

PIZZA HUT DI SURABAYA

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS

SURABAYA

IDENTITAS RESPONDEN

1. Nama : ………...

2. Usia :

3. Jenis Kelamin : Pria Wanita BAGIAN A

Petunjuk Pengisian

Jawablah semua pertanyaan, sehingga tidak ada yang tidak terjawab

Berilah ta da √ pada salah satu jawa a ya g a da a ggap pali g tepat se agai a a o toh berikut dibawah ini

Usia : < 21 Tahun

(19)

4. Saya sering memakan pizza di PIZZA HUT_{Ya Tidak}

6. Sudah berapa lama anda berlangganan di PIZZA HUT_{< 1 bulan 1 bulan}–_{1 tahun \ > 1 tahun}

Setiap orang memiliki penilaian tersendiri mengenai pelayanan Pizza Hut di Surabaya. Berilah penilaian Anda terhadap hal-hal dibawah ini, dengan memberi tanda centang salah satu tanggapan yang paling tepat menurut anda. Alternatif jawaban terdiri dari:

SS _{: Sangat setuju}

S _{: Setuju}

RR _{: Ragu-ragu}

TS _{: Tidak Setuju}

STS _{: Sangat Tidak Setuju}

Centang satu jawaban yang anda anggap paling tepat sebagaimana contoh berikut dibawah ini.

1. Membandingkan kualitas yang kita dapat dengan harga yang harus dikeluarkan

STS TS RR S SS

√

(20)

DAFTAR PERNYATAAN

Pernyataan kk1 – kk3 terkait dengan kepuasan konsumen tentang pengalaman mengkonsumsi PIZZA

HUT_di

Surabaya.

Pernyataan NB4 – NB6 terkait dengan keinginan Anda untuk kembali mengkonsumsi Pizza kembali di PIZZA HUT_.

NB PERNYATAAN

STS TS RR S SS

NB5 Jika saya ingin memakan Pizza saya memilih tempat di Pizza Hut.

NB6 Saya akan memprioritaskan Pizza Hut dari pada makanan siap saji sejenis. NB7 Saya akan kembali membeli produk yang di tawarkan Pizza Hut.

NB8 Saya akan merekomendasikan produk yang di tawarkan Pizza Hut kepada teman saya

Pernyataan di bawah ini berkaitan dengan keterlibatan konsumen terhadap PIZZA HUT_.

K PERNYATAAN

STS TS RR S SS K9 Saya sangat tertarik untuk mengkonsumsi kembali produk yang di tawarkan

oleh Pizza Hut.

K10 _{Mengkonsumsi produk dari Pizza Hut sangat penting buat saya di banding} dengan produk pizza dari produsen pizza lainnya.

K11 _{Variasi produk Pizza Hut yang ditawarkan sangat menarik.}

K12 _{Harga yang di tawarkan oleh Pizza Hut sesuai dengan produk yang di}

KK PERNYATAAN

STS TS RR S SS KK1 Mengkonsumsi produk Pizza Hut sangat menyenangkan.

KK2 Saya puas dengan apa yang di tawarkan Pizza Hut. KK3 Saya puas dengan pelayanan Pizza Hut.

(21)

tawarkan.

Adakah pertanyaan yang kurang anda pahami? Ya Tidak

Pertanyaan nomer ...

Penelitian ini dilakukan untuk memenuhi salah satu persyaratan kelulusan studi strata satu di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas Surabaya. Output dari penelitian ini akan menjadi masukan kususnya bagi Pizza Hut

. Untuk itu kami mohon bantuan dan kesediaan saudara/i untuk berpartisipasi dalam pengisian kuesioner ini.

Segala bentuk informasi yang saudara/i berikan akan saya jamin kerahasiaannya sesuai dengan kode etik

penelitian. Penelitian ini akan sangat menghargai pendapat saudara dan atas bantuan saudara kami ucapkan

terima kasih.

PEMBERITAHUAN

(22)

4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 4 16 14 14

4 4 3 3 2 2 3 3 4 3 3 3 14 10 13

4 4 3 4 4 3 3 4 4 2 4 3 15 14 13

2 3 3 3 4 1 3 3 2 1 4 4 11 11 11

4 4 5 4 5 5 4 4 4 3 5 5 17 18 17

4 4 4 5 3 2 3 3 4 3 4 2 17 11 13

4 4 4 5 4 2 3 3 4 3 4 3 17 12 14

4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 5 5 17 17 17

5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 17 20 18

5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 18 20 18

4 5 5 4 4 5 4 4 5 3 4 5 18 17 17

5 4 4 5 5 5 4 4 4 3 5 4 18 18 16

4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 16 19 17

4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 15 16 15

4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 16 17 18

4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 17 18 16

5 4 3 4 5 4 4 4 5 4 4 4 16 17 17

5 5 3 4 4 4 5 4 4 5 5 4 17 17 18

4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 3 3 18 18 14

4 4 4 5 4 5 4 4 4 3 4 5 17 17 16

5 5 5 5 5 4 3 3 5 2 5 5 20 15 17

4 4 4 5 5 3 4 5 5 3 4 4 17 17 16

4 4 4 5 4 3 4 4 5 4 4 4 17 15 17

5 5 4 4 5 3 4 4 5 2 4 4 18 16 15

(23)

5 5 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 18 17 16

4 4 2 4 4 3 4 4 4 3 4 3 14 15 14

2 2 4 4 2 1 2 1 2 2 4 4 12 6 12

4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 16 13 15

(24)

Reliability

Warnings

The covariance matrix is calculated and used in the analysis.

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excluded

(a) 0 .0

Total 30 100.0

a Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's Alpha Based

on Standardized

Items N of Items

.444 .454 4

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

K9 4.2333 .77385 30

K10 3.1333 .89955 30

K11 4.2000 .61026 30

(25)

Inter-Item Correlation Matrix

(26)

(27)

Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .001 .

N 30 30 30 30 30

(28)

Reliability

Warnings

N %

Excluded

(a) 0 .0

Total 30 100.0

Cronbach's Alpha

on Standardized

Items N of Items

.649 .650 4

Item Statistics

KK1 4.1333 .73030 30

KK2 4.1333 .62881 30

KK3 3.8667 .68145 30

(29)

(30)

(31)

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .

N 30 30 30 30 30

** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

(32)

Reliability

Warnings

N %

Excluded

(a) 0 .0

Total 30 100.0

Cronbach's Alpha

on Standardized

Items N of Items

.861 .876 4

Item Statistics

NB5 4.2667 .82768 30

NB6 3.6000 1.22051 30

NB7 3.9000 .75886 30

(33)

(34)

(35)

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .

N 30 30 30 30 30

(36)

Ya

(37)

Ya

(38)

Ya

(39)

Ya

(40)

(41)

(42)

(43)

(44)

(45)

(46)

Reliability

Warnings

N %

Excluded

(a) 0 .0

Total 100 100.0

Cronbach's Alpha

on Standardized

Items N of Items

.525 .538 4

Item Statistics

K9 4.23 .750 100

K10 3.12 .935 100

K11 4.20 .603 100

(47)

(48)

Correlations

Descriptive Statistics

K9 4.23 .750 100

K10 3.12 .935 100

K11 4.20 .603 100

K12 3.87 .761 100

TK 15.4200 1.98061 100

Correlations

K9 K10 K11 K12 TK

K9 Pearson

Correlation 1 .263(**) .188 .106 .601(**)

Sig. (2-tailed) . .008 .062 .294 .000

N 100 100 100 100 100

K10 Pearson

Correlation .263(**) 1 .262(**) .193 .725(**)

Sig. (2-tailed) .008 . .009 .055 .000

N 100 100 100 100 100

K11 Pearson

Correlation .188 .262(**) 1 .343(**) .631(**)

Sig. (2-tailed) .062 .009 . .000 .000

N 100 100 100 100 100

K12 Pearson

Correlation .106 .193 .343(**) 1 .620(**)

Sig. (2-tailed) .294 .055 .000 . .000

(49)

TK Pearson

Correlation .601(**) .725(**) .631(**) .620(**) 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .

N 100 100 100 100 100

(50)

Reliability

Warnings

N %

Excluded

(a) 0 .0

Total 100 100.0

Cronbach's Alpha

on Standardized

Items N of Items

.632 .636 4

Item Statistics

KK1 4.18 .687 100

KK2 4.12 .591 100

KK3 3.91 .698 100

(51)

(52)

Correlations

Descriptive Statistics

KK1 4.18 .687 100

KK2 4.12 .591 100

KK3 3.91 .698 100

KK4 4.36 .628 100

TKK 16.5700 1.79930 100

Correlations

KK1 KK2 KK3 KK4 TKK

KK1 Pearson

Correlation 1 .693(**) .139 .199(*) .733(**)

Sig. (2-tailed) . .000 .166 .047 .000

N 100 100 100 100 100

KK2 Pearson

Correlation .693(**) 1 .173 .155 .714(**)

Sig. (2-tailed) .000 . .084 .124 .000

N 100 100 100 100 100

KK3 Pearson

Correlation .139 .173 1 .467(**) .661(**)

Sig. (2-tailed) .166 .084 . .000 .000

N 100 100 100 100 100

KK4 Pearson

Correlation .199(*) .155 .467(**) 1 .657(**)

Sig. (2-tailed) .047 .124 .000 . .000

(53)

TKK Pearson

Correlation .733(**) .714(**) .661(**) .657(**) 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .

N 100 100 100 100 100

** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

(54)

Reliability

Warnings

N %

Cases Valid 98 98.0

Excluded

(a) 2 2.0

Total 100 100.0

Cronbach's Alpha

on Standardized

Items N of Items

.847 .858 4

Item Statistics

NB5 4.35 .748 98

NB6 3.62 1.089 98

NB7 3.95 .723 98

(55)

(56)

(57)

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .

N 98 98 98 98 98

(58)

Frequencies

Statistics

Ya Tidak

N Valid 100 100

Missin

g 0 0

Ya

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Ya 100 100.0 100.0 100.0

Tidak

Cumulative Percent

(59)

Ya

(60)

Ya

(61)

Ya

(62)

Ya

(63)

Frequencies

Statistics

krg_1bln

satubln_sd_sat

uthn lbh_1thn

N Valid 100 100 100

Missin

g 0 0 0

Frequency Table

krg_1bln

Cumulative Percent

Valid 100 100.0 100.0 100.0

satubln_sd_satuthn

Cumulative Percent

Valid 100 100.0 100.0 100.0

lbh_1thn

Cumulative Percent

(64)

Regression

a All requested variables entered.

b Dependent Variable: R_NB

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R Std. Error of

(65)

(66)

Covarian ces

R_KK

.018