Faktor-Faktor Ibu Memilih Pemberian Susu Formula Pada Bayi 0-6 Bulan di Desa Lubuk Rotan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2013
ABSTRAK Erni Febrina Siregar
Latar Belakang : pemberian susu formula merupakan pemberian makanan berupa susu yang sesuai dan bisa diterima oleh sistem tubuh pada bayi yang ditujukan secara khusus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi sebagai pengganti sebagian atau hampir semua dari ASI yang karena sesuatu hal ASI tidak bisa diberikan secara penuh atau sebagian. Persentase bayi yang menyusui eksklusif sampai 6 bulan yaitu 15,3% dan yang memberikan susu formula pada bayi sebanyak 71,3% dan pada bayi kelompok umur 0 – 5 bulan 74,0%.
Tujuan Penelitian : untuk mengetahui faktor-faktor ibu memilih pemberian susu formula pada bayi 0-6 bulan.
Metode Penelitian : penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang. Pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat.
Hasil : hasil uji statistik diperoleh faktor-faktor ibu memilih pemberian susu formula pada bayi 0-6 bulan di desa lubuk rotan kecamatan perbaungan kabupaten serdang bedagai berdasarkan faktor predisposisi (puting susu datar/terbenam) yaitu sebanyak 46 orang (95,8%), berdasarkan faktor pendukung (kurang tersedianya sarana kesehatan) yaitu 32 orang (66,7%) dan faktor pendorong (kurangnya petugas kesehatan) yaitu 38 orang (79,2%).
Kesimpulan : dari hasil penelitian ini, bahwa faktor-faktor ibu memilih pemberian susu formula pada bayi 0-6 bulan yang paling dominan adalah berdasarkan faktor predisposisi (puting susu datar/terbenam), faktor pendorong (kurangnya petugas kesehatan) dan faktor pendukung (kurang tersedianya sarana kesehatan). Oleh karena itu disarankan pada petugas kesehatan agar meningkatkan upaya promosi kesehatan yakni peningkatan kualitas penyuluhan kesehatan, motivasi dalam pelayanan kesehatan terutama ASI esklusif.
Kata Kunci : Faktor-faktor, pemberian susu formula