PENDAHULUAN
Informasi Kepada Pemegang Saham ini dibuat untuk kepentingan pemegang saham Perseroan agar para pemegang saham mendapat informasi secara lengkap mengenai Rencana Transaksi.
Latar Belakang Rencana Transaksi
Berdasarkan Peraturan IX.D.4, Perseroan dapat menambah modal tanpa memberikan HMETD kepada pemegang saham, dengan ketentuan: (i) jika dalam jangka waktu 2 (dua) tahun, penambahan modal tersebut paling banyak 10% (sepuluh persen) dari modal disetor atau (ii) jika tujuan utama penambahan modal adalah untuk memperbaiki posisi keuangan Perusahaan yang mengalami beberapa kondisi sebagaimana diperinci dalam Peraturan IX.D.4.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, Perseroan dapat melakukan penambahan modal tanpa HMETD dengan mengikuti ketentuan penerbitan saham baru sebanyak-banyaknya 10% (sepuluh persen) dari modal disetor dalam jangka waktu 2 (dua) tahun. Berdasarkan DPS Perseroan pada tanggal 30 September 2015 yang dikeluarkan oleh PT Raya Saham Registra, terdapat sebanyak 2.500.000.000 (dua miliar lima ratus juta)saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) yang telah ditempatkan dan disetor dalam Perseroan, sehingga Perseroan dapat menerbitkan sebanyak-banyaknya 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) saham yang merupakan 10% (sepuluh persen) dari total saham yang ditempatkan dan disetor dalam Perseroan tersebut.
Rencana Transaksi tersebut akan dilaksanakan pada harga pelaksanaan minimal Rp474 (empat ratus tujuh puluh empat Rupiah) per saham, yang merupakan harga penutupan rata-rata saham Perseroan di Pasar Reguler selama 25 (dua puluh lima) Hari Bursa sebelum Pengumuman RUPSLB Perseroan hari Senin, tanggal 9 November 2015. Dana yang diperoleh dari Rencana Transaksi akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan serta pengembangan usaha Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.
Sehubungan dengan Rencana Transaksi, Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari Senin, tanggal 9 November 2015 untuk memperoleh persetujuan Pemegang Saham Perseroan atas Rencana Transaksi. Keterangan lebih lanjut mengenai Rencana Transaksi dapat dilihat pada Bab IV “Keterangan Mengenai Rencana Transaksi”.
I. KETERANGAN TENTANG PERSEROAN
A. Struktur Permodalan dan Pemegang Saham Perseroan
Berdasarkan Akta No. 21 tanggal 29 Januari 2015 yang dibuat dihadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang, struktur permodalan dan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Keterangan
Nilai Nominal Rp 100,00 per Saham Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal
(Rp) %
Modal Dasar 6.000.000.000 600.000.000.000
-Saham Biasa Atas Nama Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
- PT Anugerah Pratama International 1.474.577.000 147.457.700.000 58,98
- Djafar Lingkaran 10.553.000 1.055.300.000 0,42
- Andreas Chaiyadi Karwandi 10.567.000 1.056.700.000 0,42
- Witjaksono 4.303.000 430.300.000 0,17
- Masyarakat 1.000.000.000 100.000.000.000 40,00
Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.500.000.000 250.000.000.000 100,00
Saham Dalam Portepel 3.500.000.000 350.000.000.000
Struktur permodalan dan pemegang saham di atas sesuai dengan Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 30 September 2015 yang dikeluarkan oleh PT Raya Saham Registra.
B. Pengurusan Dan Pengawasan Perseroan
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 48 tanggal 12 Juni 2015, dibuat dihadapan Ardi Kristiar, S.H., MBA pengganti dari Yulia, S.H., Notaris di Kota Jakarta Selatan, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sampai dengan tanggal Informasi Kepada Pemegang Saham ini diterbitkan adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Djafar Lingkaran Komisaris Independen : Iwan Supriadi
Direksi
Direktur Utama : Andreas Chaiyadi Karwandi Wakil Direktur Utama : Deazy Christine Zoe
Direktur : Witjaksono
Direktur : Dudi
Direktur : Wahyu Rahmat Hidayat
Direktur Independen : Dinna Afrianti
II. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING
Berikut ini disajikan laporan posisi keuangan konsolidasian Perseroan untuk tanggal-tanggal yang berakhir pada 30 Juni 2015, 31 Desember 2014, 2013, 2012, 2011 dan 2010, serta laporan laporan laba rugi konsolidasian dan rasio-rasio keuangan penting Perseroan untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2015 dan 30 Juni 2014, dan tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014, 2013, 2012, 2011 dan 2010.
Laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2015 dan 30 Juni 2014 tidak diaudit.
Laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014, 2013 dan 2012 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan (a member of HLB International) dengan pendapat wajar tanpa pengecualian.
Laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010, yang telah diaudit oleh Auditor Independen AF. Rachman & Soetjipto WS dengan pendapat wajar tanpa pengecualian.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Keterangan 30 Juni 31 Desember
2015* 2014 2013 2012 2011 2010
ASET ASET LANCAR
Kas dan Bank 104.616 144.059 36.727 118.389 13.863 1.404 Investasi Jangka Pendek 116.289 110.719 62.881 64.566 16.607 3.600 Piutang Usaha
Pihak Berelasi 15.960 7.097 6.705 178 173
Pihak Ketiga 586.503 455.891 330.962 145.579 46.343 15.285 Piutang Lain-lain
Pihak berelasi 8.838 2.390 - - -
Pihak ketiga 2.150 405 2.232 - -
-Persediaan 399.662 366.696 132.454 90.590 29.758 13.027 Uang Muka 355.980 356.802 227.072 15.997 14.463 2.940
Pajak Dibayar Di Muka 5.963 1.859 - 1.347 - 4
Biaya Dibayar Di Muka 1.446 533 109 20 34
-Jumlah Aset Lancar 1.597.408 1.446.452 799.141 436.666 121.240 36.260 ASET TIDAK LANCAR
Aset Pajak Tangguhan 1.326 1.122 717 882 614 147
Aset Tetap – setelah dikurangi Akumulasi penyusutan
sebesar Rp102.578.840 pada tanggal 30 Juni 2015 dan
Rp86.287.181 pada tanggal 31 Desember 2014 Akumulasi Penyusutan sebesar Rp48.784 juta pada tanggal 31 Oktober 2013, Rp30.530 juta pada tanggal 31 Desember 2012, Rp19.622 juta pada tanggal 31 Desember 2011, Rp2.787 juta pada tanggal 31 Desember 2010, Rp2.341 juta pada tanggal 31 Desember 2009 dan Rp1.922 juta pada tanggal
31 Desember 2008 559.919 455.122 328.609 252.576 46.797 7.601 Jumlah Aset Tidak Lancar 561.245 456.244 329.326 253.458 47.411 7.748
JUMLAH ASET 2.158.653 1.902.696 1.128.467 690.124 168.651 44.008
LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS
LIABILITAS JANGKA PENDEK
Utang Bank 458.322 232.161 161.264 205.053 79.276 20.349 Utang Usaha 85.104 65.941 28.279 14.494 14.006 7.664
Utang Pajak 7.922 6.947 38.128 11.645 2.463 341
Liabilitas Lainnya - 951 499 - 244
-Utang Jangka Panjang – bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Bank 55.911 57.105 48.001 50.555 30.448 3.256
Sewa Pembiayaan 9.692 10.156 9.465 8.225 2.270 163
Lembaga Keuangan 1.702 1.267 1.245 1.104 287 298
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 618.652 374.527 286.881 291.076 128.994 32.071 LIABILITAS JANGKA PANJANG
Utang Jangka Panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Bank 258.012 287.030 195.294 111.503 18.310 7.172
Sewa Pembiayaan 11.051 10.907 9.906 11.762 3.659 -
Lembaga Keuangan 1.655 1.871 2.249 2.653 319 -
Liabilitas Diestimasi Atas Imbalan Kerja 5.301 4.490 2.867 3.528 2.456 587 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 276.019 304.298 210.317 129.447 24.744 7.759
JUMLAH LIABILITAS 894.671 678.825 497.198 420.523 153.738 39.830
DANA SYIRKAH TEMPORER
Bank – Musyarakah 148.689 158.252 168.182 61.839 -
-JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 148.689 158.252 168.182 61.839 -
-EKUITAS
Modal Saham–nilai nominal Rp100 (Rupiah penuh) per saham Modal Dasar – 6.000.000.000 saham
Modal ditempatkan dan disetor penuh – 2.500.000.000 saham
250.000 250.000 150.000 1.250 1.250 1.250
Tambahan modal disetor 350.211 350.211 - - -
-Saldo Laba
Telah ditentukan penggunaannya 1.000 1.000 - - -
-Belum ditentukan penggunaannya 252.751 203.087 113.495 36.156 12.075 2.928
Komponen Ekuitas Lainnya - - - 10.588 1.588
-Surplus Revaluasi 261.320 261.320 199.592 159.768 -
-Kepentingan non pengendali 10 - - - -
-JUMLAH EKUITAS 1.115.293 1.065.619 463.087 207.762 14.913 4.178
JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH
TEMPORER DAN EKUITAS 2.158.653 1.902.696 1.128.467 690.124 168.651 44.008 * Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk periode untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2015 dan 30
Juni 2014 tidak diaudit
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Keterangan 30 Juni 31 Desember
2015* 2014* 2014 2013 2012 2011 2010
PENJUALAN BERSIH 535.235 418.208 894.482 513.122 205.169 147.305 51.935 BEBAN POKOK PENJUALAN (366.387) (267.530) (617.264) (329.562) (126.258) (116.904) (38.930)
LABA KOTOR 168.848 150.678 277.217 183.560 78.911 30.401 13.005
Pendapatan Lain-lain 4.672 5.753 16.064 4.735 1.104 1.448 594 Beban Penjualan (9.914) (11.357) (24.605) (5.781) (2.337) (1.499) (1.630) Beban Umum dan Administrasi (30.283) (31.590) (63.475) (36.570) (16.412) (12.732) (4.843) Beban Keuangan (56.226) (34.269) (74.149) (49.301) (22.020) (7.630) (4.697) Beban Lain-lain (10.659) (5.010) (16.061) (4.754) (1.087) (846) (473) LABA SEBELUM TAKSIRAN
BEBAN PAJAK 66.439 74.204 114.990 91.890 38.159 9.142 1.956
TAKSIRAN BEBAN PAJAK (16.775) (19.138) (24.398) (23.846) (10.579) (2.176) (485) LABA PERIODE BERJALAN 49.664 55.066 90.593 68.043 27.580 6.966 1.471
Keterangan 2015*30 Juni2014* 2014 2013 31 Desember2012 2011 2010 Pendapatan Komprehensif
lainnya - - 61.728 39.823 159.769 -
-JUMLAH LABA KOMPREHENSIF PERIODE
BERJALAN 49.664 55.066 152.321 107.867 187.349 6.966 1.471
LABA PER SAHAM DASAR
(Rupiah penuh) 62,71 60,07 43,25 88,20 2.206,43 557,35 632,03
* Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk periode untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2015 dan 30 Juni 2014 tidak diaudit
RASIO-RASIO KEUANGAN
Keterangan 30 Juni 31 Desember
2015 2014 2013 2012 2011 2010
Rasio Pertumbuhan
Penjualan Bersih 28% 74% 150% 39% 184% 31%
Laba Kotor 12% 51% 133% 160% 134% 75%
Laba Sebelum Pajak -10% 25% 141% 317% 367% 65%
Laba Bersih -10% 41% 147% 296% 374% 73%
Jumlah Aset 13% 69% 63.5% 309% 283% 21%
Jumlah Kewajiban 32% 37% 18.2% 174% 286% 18%
Jumlah Dana Syirkah Temporer -6% -6% 172% 100% -
-Ekuitas 5% 130% 123% 1293% 257% 55%
Rasio Likuiditas dan Solvabilitas
Aset Lancar/Kewajiban Lancar 2,58 3,86 2,78 1,50 0,94 1,13 Jumlah Kewajiban/Ekuitas 0,80 0,64 1,07 2,02 10,31 9,53 Jumlah Kewajiban/Jumlah Aset 0,41 0,36 0,44 0,61 0,91 0,91
Rasio Aktivitas
Inventory Turnover 1,34 2,44 3,87 2,26 4,95 3,99
Inventory Days 171 102 191 497 537 1613
Receivable Turnover 2,78 4,65 2,67 1,07 0,77 0,27
Receivable Days 411 3 240 259 115 107
Rasio Usaha
Laba Kotor/Penjualan Bersih 0,32 0,31 0,35 0,38 0,21 0,25 Laba Sebelum Pajak/Penjualan Bersih 0,12 0,13 0,18 0,19 0,06 0,04 Laba Bersih/Penjualan Bersih 0,09 0,10 0,13 0,13 0,05 0,03 Laba Bersih/Jumlah Aset 0,02 0,05 0,06 0,04 0,04 0,03
Laba Bersih/Ekuitas 0,04 0,09 0,15 0,13 0,47 0,35
III. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN
a. Umum
Perseroan bergerak dalam bidang industry kemasan percetakan offset dan karton gelombang. Perseroan berlokasi di Jalan Telesonik No. 1, kelurahan Jatake, Kecamatan Jatiuwung, Tengerang Prospek usaha di masa mendatang secara langsung terkait dengan kombinasi keunggulan kompetitif yang dimiliki perseroan, di antaranya adalah:
a. Perseroan memiliki kapasitas produksi yang sangat lengkap baik meliputi industri Offset Printing dan Karton Gelombang (One Stop Paper Packaging).
b. Perseroan memiliki pelanggan–pelanggan yang merupakan perusahaan–perusahaan besar di Indonesia yang bergerak dibidang makanan dan minuman, telekomunikasi, farmasi, peralatan rumah tangga, sepatu, dan beberapa bidang industri lainnya.
c. Perseroan memiliki komitmen yang sangat keras untuk mengutamakan pelayanan ke pelanggan dengan maksimal terutama untuk kualitas produk, harga dan waktu pengiriman. d. Perseroan menjalankan Good Corporate Governance danStandarisasi Management Mutu
melalui ISO 9001 : 2008 agar kinerja Perseroan dapat terus meningkat.
b. Keuangan
Pembahasan dan Analisa Manajemen Perseroan untuk tanggal-tanggal yang berakhir pada 30 Juni 2015, 31 Desember 2014, 2013, 2012, 2011 dan 2010, serta laporan laporan laba rugi [konsolidasian] dan rasio-rasio keuangan penting Perseroan untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2015 dan 30 Juni 2014, dan tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014, 2013, 2012, 2011 dan 2010.
Aset
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2014
Pada Juni 2015, total aset naik menjadi Rp. 2.158.653 juta atau tumbuh sebesar 13% jika dibandingkan dengan posisi total aset di Desember 2014
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, total aset mencapai Rp. 1.902.696 juta atau tumbuh sebesar 69% dibandingkan
dengan tahun 2013. Pertumbuhan yang signiikan ini merupakan hasil dari IPO yang dilakukan pada
tahun ini.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Total aset pada tahun 2013 mencapai Rp. 1.128.467 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 690.124 juta, pertumbuhan aset pada tahun 2013 mencapai 64%. Kenaikan ini disebabkan karena adanya penambahan kapasitas produksi yang berasal dari pinjaman bank.
Liabilitas
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2014
Pada Juni 2015, total liabilitas naik menjadi Rp. 894.671 juta atau tumbuh sebesar 32% jika dibandingkan dengan posisi total liabilitas di Desember 2014
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, total liabilitas mencapai Rp. 678.825 juta atau tumbuh sebesar 37% dibandingkan dengan tahun 2013.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Total liabilitas pada tahun 2013 mencapai Rp. 497.198 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 420.522 juta, pertumbuhan liabilitas pada tahun 2013 mencapai 18%. Kenaikan ini dipengaruhi karena meningkatnya kapasitas produksi dan juga meningkatnya kewajiban perseroan terhadap bank.
Ekuitas
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2014
Pada Juni 2015, ekuitas naik menjadi Rp. 1.115.293 juta atau tumbuh sebesar 5% jika dibandingkan dengan posisi ekuitas di Desember 2014
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, ekuitas mencapai Rp. 1.065.619 juta atau tumbuh sebesar 130% dibandingkan
dengan tahun 2013. Pertumbuhan yang signiikan ini merupakan hasil dari IPO yang dilakukan pada
tahun ini.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Ekuitas pada tahun 2013 mencapai Rp. 463.086 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 207.762 juta, pertumbuhan ekuitas pada tahun 2013 mencapai 123%. Hal ini disebabkan karena pada tahun 2013, pemegang saham melakukan panambahan setoran modal sebesar Rp. 148.750 juta dan perseroan juga mengalami surplus revaluasi sebesar Rp. 199.592 juta.
Penjualan
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Periode yang Sama pada tahun 2014
Pada Juni 2015, penjualan mencapai Rp. 535.235 juta. Jika dibandingkan dengan penjualan pada tahun 2014, pencapaian ini sudah 60% dari total penjualan pada tahun 2014. Sehingga, diperkirakan untuk penjualan sampai dengan akhir tahun 2015 akan melampaui pencapaian penjualan dari tahun sebelumnya.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, penjualan mencapai Rp. 894.481 juta atau tumbuh sebesar 74% dibandingkan
dengan tahun 2013. Pada tahun ini, kenaikan yang signiikan terjadi karena kapasitas produksi yang
meningkat dengan penambahan line produksi dan juga peremajaan mesin-mesin produksi. Selain itu, kenaikan ini juga disebabkan oleh kenaikan harga jual produk dan juga penambahan variasi produk sehingga volume penjualan juga naik.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Penjualan pada tahun 2013 mencapai Rp. 513.122 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 205.169 juta, pertumbuhan penjualan pada
tahun 2013 mencapai 123%. Kenaikan yang signiikan ini disebabkan oleh kapasitas produksi dan
kenaikan order dari pelanggan perseroan baik dari pelanggan lama maupun pelanggan baru.
Beban Pokok Penjualan
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Periode yang Sama pada tahun 2014
Pada Juni 2015, total beban pokok penjualan mencapai Rp. 366.387 juta. Jika dibandingkan dengan total beban pokok penjualan pada Juni 2014 yang mencapai Rp. 267.530 juta , mengalami kenaikan sebesar 27%. Kenaikan ini juga disebabkan oleh meningkatnya kapasitas produksi perseroan. Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, total beban pokok penjualan mencapai Rp. 617.264 juta atau tumbuh sebesar 47% dibandingkan dengan tahun 2013. Kenaikan ini juga disebabkan oleh meningkatnya kapasitas produksi perseroan.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Total beban pokok penjualan pada tahun 2013 mencapai Rp. 329.562 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 126.258 juta, pertumbuhan total
beban pokok penjualan pada tahun 2013 mencapai 62%. Kenaikan yang signiikan ini dikarenakan
oleh meningkatnya penjualan dan kapasitas produksi perseroan yang mencapai 2 kali lipat dari tahun sebelumnya.
Beban Operasional
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Periode yang Sama pada tahun 2014
Pada Juni 2015, total beban operasional mencapai Rp. 107.082 juta. Jika dibandingkan dengan total beban operasional pada Juni 2014 yang mencapai Rp. 82.226 juta , mengalami kenaikan sebesar 27%. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh meningkatnya kewajiban bank sehingga beban keuangan juga mengalami kenaikan.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, total beban operasional mencapai Rp. 178.290 juta atau tumbuh sebesar 46% dibandingkan dengan tahun 2013. Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya beban akibat dari naiknya kapasitas produksi diantaranya penambahan beban karyawan, listrik, bunga bank dan beban lainnya.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Sedangkan untuk total beban operasional pada tahun 2013 mencapai Rp. 96.406 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 22.038 juta, pertumbuhan total beban operasional pada tahun 2013 mencapai 77%. Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya beban akibat dari naiknya kapasitas produksi diantaranya penambahan beban karyawan, listrik, bunga bank dan beban lainnya.
Laba Komprehensif Tahun Berjalan
Perbandingan antara posisi tanggal 30 Juni 2015 Dibandingkan dengan Periode yang Sama pada tahun 2014
Pada Juni 2015, total laba komprehensif tahun berjalan mencapai Rp. 49.664 juta. Jika dibandingkan dengan total laba komprehensif tahun berjalan pada Juni 2014 yang mencapai Rp. 55.066 juta, mengalami penurunan sebesar 10%. Penurunan ini disebabkan oleh meningkatnya harga pokok produksi dan operasional yang dialami oleh perseroan.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2014 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013
Pada tahun 2014, total laba komprehensif tahun berjalan mencapai Rp. 152.321 juta atau tumbuh sebesar 41% dibandingkan dengan tahun 2013. Kenaikan ini disebabkan terutama dari penigkatan volume dari pelanggan tetap dan serta penambahan pelanggan baru.
Perbandingan antara posisi tanggal 31 Desember 2013 Dibandingkan dengan Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2012
Total laba komprehensif tahun berjalan pada tahun 2013 mencapai Rp. 107.867 juta. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun 2012 yang mencapai Rp. 187.349 juta, pertumbuhan total laba komprehensif tahun berjalan pada tahun 2013 turun sebesar 42%. Penurunan ini disebabkan karena laba komprehensif yang dialami pada tahun 2012 sebagian besar dari pendapatan komprehensif lainnya yaitu revaluasi asset. Namun jika dilihat tanpa pendapatan komprehensif lainnya, laba perseroan mengalami peningkatan sebesar 140%.
IV. KETERANGAN MENGENAI RENCANA TRANSAKSI
Berikut ini adalah keterangan mengenai Rencana Transaksi yang akan dilakukan oleh Perseroan sehubungan dengan pelaksanaan Rencana Kerjasama.
A. Latar Belakang Rencana Transaksi
Perseroan berupaya terus menerus meningkatkan nilai Perseroan bagi seluruh pemegang saham dan para pemangku kepentingan lainnya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mencari peluang-peluang baru untuk mengembangkan usaha. Hal ini dilakukan oleh Perseroan dengan langkah-langkah konkret sebagai berikut:
1. Meningkatkan kapasitas produksi secara terukur dengan melakukan pembelian dan peremajaan mesin-mesin dengan yang lebih baru yang diseuaikan dengan potensi pasar dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
2. Melakukan akuisi perusahaan sejenis dengan perseroan untuk menambah pangsa pasar dan meningkatkan penjualan.
3. Melakukan ekspansi ke bisnis ritel dan masuk ke pasar modern maupun tradisional dengan launching produk –produk baru
4. Aktif dalam melakukan aktivitas marketing seperti mengikuti pameran-pameran bertaraf internasional dan juga aktivitas sosial seperti CSR
Rencana Transaksi dilakukan untuk memperbaiki struktur permodalan, sehingga membuka peluang bagi Perseroan untuk dapat melakukan ekspansi usaha dan meningkatkan modal kerja serta pada akhirnya akan mendatangkan peningkatan nilai bagi para pemangku kepentingan. Hal ini didasari pemikiran bahwa peningkatan modal kerja yang diperoleh dari Rencana Transaksi akan memberikan keleluasaan bagi manajemen Perseroan untuk memperbesar sumber pendanaan yang akan digunakan dalam operasional sehari-hari dan kemudian dapat meningkatkan kapasitas produksi.
B. Obyek Rencana Transaksi
Obyek dalam Rencana Transaksi adalah sebanyak-banyaknya 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) baru dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) per saham, yang jumlahnya merupakan 10% (sepuluh persen) terhadap keseluruhan jumlah saham yang ditempatkan dan disetor dalam Perseroan pada saat Informasi Kepada Pemegang Saham ini diterbitkan, sesuai Peraturan IX.D.4.
C. Harga Pelaksanaan dalam Rencana Transaksi
Harga pelaksanaan untuk sebanyak-banyaknya 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) saham biasa yang akan diterbitkan dalam Rencana Transaksi adalah minimal sebesar Rp474 (empat ratus tujuh puluh empat Rupiah) per saham.
Penetapan harga pelaksanaan ini dilakukan berdasarkan rata-rata harga penutupan saham Perseroan selama kurun waktu 25 hari Bursa berturut-turut di Pasar Reguler sebelum Perseroan melakukan iklan pengumuman mengenai akan dilakukannya pemanggilan RUPSLB yang mengagendakan Penambahan Modal Tanpa HMETD, sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep-00001/BEI/01-2014 perihal Perubahan Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat.
Berikut data harga penutupan dan rata-rata harga penutupan saham Perseroan di Pasar Reguler dalam kurun waktu 25 Hari Bursa berturut-turut di Pasar Reguler sebelum Perseroan melakukan iklan Pengumuman RUPSLB Perseroan yang diterbitkan pada hari Kamis, tanggal 1 Oktober 2015 :
Tanggal Harga Penutupan
(Rp)
Tanggal Harga Penutupan
(Rp)
Tanggal Harga Penutupan
(Rp) 26 Agustus 2015 491 8 September 2015 500 21 September 2015 475 27 Agustus 2015 490 9 September 2015 471 22 September 2015 480 28 Agustus 2015 490 10 September 2015 489 23 September 2015 480 31 Agustus 2015 500 11 September 2015 480 25 September 2015 433 1 September 2015 505 14 September 2015 471 28 September 2015 390 2 September 2015 490 15 September 2015 475 29 September 2015 387 3 September 2015 500 16 September 2015 490 30 September 2015 445 4 September 2015 500 17 September 2015 444
7 September 2015 500 18 September 2015 467
Harga Rata-Rata Penutupan 474
D. Nilai Rencana Transaksi
Dari pelaksanaan Rencana Transaksi, Perseroan akan memperoleh dana minimal sebesar Rp118.430.000.000 (seratus delapan belas miliar empat ratus tiga puluh juta Rupiah) dengan asumsi jumlah saham biasa yang diterbitkan adalah 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) lembar saham dan harga pelaksanaan minimal adalah Rp474 (empat ratus tujuh puluh empat Rupiah) per lembar saham.
E. Periode Pelaksanaan Rencana Transaksi
Penerbitan sebanyak-banyaknya 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) saham baru pada harga pelaksanaan minimal sebesar Rp474 (empat ratus tujuh puluh empat Rupiah) per saham akan dilaksanakan dalam jangka waktu 2 (dua) tahun sejak tanggal RUPSLB yang menyetujui Rencana Transaksi. Sebagaimana diatur dalam Peraturan IX.D.4, Perseroan akan melakukan keterbukaan informasi sebagai berikut:
a. Paling lambat 5 (lima) hari kerja sebelum pelaksanaan penambahan modal tanpa HMETD, Perseroan akan memberitahukan kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) serta mengumumkan kepada masyarakat mengenai waktu pelaksanaan penambahan modal tersebut.
b. Paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah pelaksanaan penambahan modal tanpa HMETD, Perseroan akan memberitahukan kepada OJK serta masyarakat mengenai hasil pelaksanaan penambahan modal tersebut, yang meliputi informsi antara lain jumlah dan harga saham yang diterbitkan.
F. Struktur Permodalan Perseroan Sebelum dan Setelah Pelaksanaan Rencana Transaksi
Tabel berikut menunjukkan komposisi pemegang saham dan struktur permodalan Perseroan sebelum dan setelah pelaksanaan Rencana Transaksi.
Keterangan
Nilai Nominal Rp 100,00 per Saham Sebelum Rencana Transaksi Setelah Rencana Transaksi Jumlah
Saham
Jumlah Nilai Nominal (Rp) %
Jumlah Saham
Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 6.000.000.000 600.000.000.000 - 6.000.000.000 600.000.000.000 -Saham Biasa Atas
Nama Modal Ditempatkan
dan Disetor Penuh - PT Anugerah Pratama
International 1.474.577.000 147.457.700.000 58,98 1.474.577.000 147.457.700.000 53,62 - Djafar Lingkaran 10.553.000 1.055.300.000 0,42 10.553.000 1.055.300.000 0,38 - Andreas Chaiyadi
Karwandi 10.567.000 1.056.700.000 0,42 10.567.000 1.056.700.000 0,38 - Witjaksono 4.303.000 430.300.000 0,17 4.303.000 430.300.000 0,16 - Masyarakat 1.000.000.000 100.000.000.000 40,00 1.250.000.000 125.000.000.000 45,45 Total Modal
Ditempatkan dan Disetor Penuh
2.500.000.000 250.000.000.000 100,00 2.750.000.000 275.000.000.000 100,00 Saham Dalam Portepel 3.500.000.000 350.000.000.000 3.250.000.000 325.000.000.000
G. Rencana Penggunaan Dana yang diperoleh dari Rencana Transaksi
Dana yang diperoleh dari Rencana Transaksi, akan digunakan Perseroan untuk memperkuat struktur permodalan yang digunakan untuk pengembangan usaha dan peningkatan modal kerja Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan serta dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk peraturan OJK terkait.
V. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA
Sehubungan dengan Rencana Transaksi sebagaimana telah diuraikan dalam Informasi Kepada Pemegang Saham ini, Perseroan bermaksud untuk meminta persetujuan dari RUPSLB Perseroan yang akan diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 9 November 2015 dengan memperhatikan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan, yaitu sebagai berikut :
a. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Untuk Rencana Transaksi, RUPSLB Perseroan harus dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, dan keputusan disetujui lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah yang hadir dalam RUPSLB.
b. Apabila pemegang saham tidak menyetujui Rencana Transaksi yang diusulkan, maka rencana transaksi tersebut tidak dapat diajukan kembali dalam jangka waktu 12 bulan sejak tanggal RUPSLB yang menolak rencana Transaksi.
Sehubungan dengan pelaksanaan RUPSLB, Pemberitahuan RUPSLB telah dipublikasikan dalam surat kabar berbahasa Indonesia yaitu harian Investor Daily pada tanggal 1 Oktober 2015. Sedangkan panggilan RUPSLB akan dipublikasikan pada tanggal 16 Oktober 2015 pada surat kabar yang sama.
Sebagai informasi, tanggal-tanggal penting yang perlu diperhatikan dalam kaitannya dengan penyelenggaraan RUPSLB Perseroan adalah sebagaimana tertera pada tabel jadwal berikut ini:
PERISTIWA TANGGAL
Surat Pemberitahuan Rencana RUPSLB ke OJK & Bursa 23 September 2015 Iklan Pemberitahuan RUPSLB di Surat Kabar 1 Oktober 2015 Penyampaian Iklan pemberitahuan RUPSLB ke BURSA dan OJK 5 Oktober 2015 Recording Data RUPSLB 15 Oktober 2015 Iklan Panggilan RUPSLB di Surat Kabar 16 Oktober 2015 Penyampaian Iklan Panggilan RUPSLB ke Bursa dan OJK 20 Oktober 2015
RUPSLB 9 November 2015
Iklan Ringkasan Risalah RUPSLB di Surat Kabar 13 November 2015 Penyampaian Iklan Risalah RUPSLB ke Bursa dan OJK 13 November 2015 Penyampaian Hasil Risalah RUPSLB Ke OJK & Bursa 4 Desember 2015
A. Tempat Pelaksanaan, Kehadiran dan RUPSLB Perseroan
RUPSLB Perseroan akan diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 9 November 2015 pukul 10.00 WIB s/d selesai, tempat penyelenggaraan akan diinformasikan dalam iklan panggilan yang akan diterbitkan pada tanggal 16 Oktober 2015. Para pemegang saham yang tidak dapat hadir dalam rapat, dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa Surat Kuasa yang sah dalam bentuk yang dapat diterima Direksi dengan ketentuan para anggota Direksi, Komisaris dan karyawan Perseroan diperkenankan untuk bertindak selaku Kuasa Para Pemegang Saham dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku Kuasa tidak dihitung dalam pemungutan suara. Bagi Pemegang saham yang alamatnya terdaftar di luar negeri, Surat Kuasa harus dilegalisir oleh Notaris dan Kedutaan Besar Republik Indonesia setempat.
Formulir Surat Kuasa dapat diperoleh setiap hari kerja, selama jam-jam kerja di kantor Perseroan dengan alamat Jl. Industri Raya II/5, Kel. Pasir Jaya, Jatiuwung-Tangerang, telp. (021) 5903636, fax. (021) 59305801. Surat Kuasa harus ditandatangani dengan dibubuhi materai dan diterima oleh Corporate Secretary Perseroan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum tanggal RUPSLB, yaitu pada hari Rabu, tanggal 4 November 2015.
B. Agenda RUPSLB Perseroan
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa akan meminta persetujuan pemegang saham atas: Penambahan modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
VI. REKOMENDASI DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PERSEROAN
Informasi Kepada Pemegang Saham ini telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, dan oleh karenanya Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan bertanggung jawab atas kebenaran informasi material dan pendapat yang dikemukakan dalam informasi kepada Pemegang Saham ini adalah benar dapat dipertanggungjawabkan dan bahwa tidak ada informasi material lainnya yang belum diungkapkan sehingga dapat menyebabkan pernyataan ini menjadi tidak benar atau menyesatkan.
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan merekomendasikan kepada seluruh Pemegang Saham untuk menyetujui Rencana Transaksi sebagaimana disebutkan dalam Informasi Kepada Pemegang Saham ini. Dalam memberikan rekomendasi tersebut kepada pemegang saham, Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah menelaah manfaat dari Rencana Transaksi, dan oleh karenanya berkeyakinan bahwa pelaksanaan Rencana Transaksi merupakan pilihan terbaik bagi Perseroan dan seluruh pemegang saham.
VII. INFORMASI TAMBAHAN
Para Pemegang Saham yang ingin memperoleh informasi lain sehubungan dengan Rencana Transaksi, dapat menghubungi Perseroan selama jam kerja (pukul 08.00 sampai dengan 16.00 Waktu Indonesia Barat) pada hari Senin sampai dengan Jumat (kecuali hari libur) di kantor Perseroan dengan alamat berikut :
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO TBK
Jl. Industri Raya II/5 Kel. Pasir Jaya Jatiuwung-Tangerang Telp.: (021) 5903636 Fax. : (021) 59305801 E-mail: sekper@dajk.com
www.dajk.co.id
Jika anda mengalami kesulitan untuk memahami Informasi Kepada Pemegang Saham ini atau ragu ragu dalam mengambil keputusan, sebaiknya anda berkonsultasi dengan perantara pedagang efek, manajer investasi, konsultan hukum, akuntan atau penasehat profesional lainnya.
Jika Anda telah menjual seluruh saham dalam Perseroan yang Anda miliki, Anda diminta dengan hormat untuk segera menyerahkan Informasi Kepada Pemegang Saham ini berikut lampirannya kepada pembeli atau kepada perantara penjualan saham tersebut untuk diteruskan kepada pembeli yang bersangkutan.
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO TBK
DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Kegiatan Usaha
Bergerak Dalam Bidang Industri Kemasan Percetakan Offset dan Karton Gelombang Kantor Pusat :
Jl. Industri Raya II/5 Kel. Pasir Jaya Jatiuwung-Tangerang
Telp.: (021) 5903636 Fax. : (021) 59305801 E-mail: sekper@dajk.com
www.dajk.co.id
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PENERBITAN SEBANYAK-BANYAKNYA 250.000.000 (DUA RATUS LIMA PULUH JUTA) SAHAM BIASA TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
Sehubungan dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.D.4 mengenai Pemambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Peraturan IX.D.4), Perseroan berencana untuk melakukan penerbitan sebanyak-banyaknya 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta)saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“Rencana Transaksi”). Sehubungan dengan Rencana Transaksi, Perseroan bermaksud untuk meminta persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diadakan pada hari Selasa, tanggal 20 Oktober 2015.
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan baik secara sendiri sendiri maupun bersama-sama bertanggung jawab sepenuhnya atas kebenaran dan kelengkapan semua informasi atau fakta material yang dimuat dalam Informasi Kepada Pemegang Saham ini. Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan setelah mengadakan cukup penyelidikan, menegaskan bahwa tidak ada fakta penting dan relevan yang tidak dikemukakan yang menyebabkan informasi atau fakta material dalam Informasi Kepada Pemegang Saham ini menjadi tidak benar dan/atau meyesatkan.
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menyatakan bahwa Rencana Transaksi dan/atau transaksi yang akan dilakukan Perseroan dengan menggunakan dana yang diperoleh dari Rencana Transaksi, bukan merupakan transaksi yang bersifat material sebagaimana yang dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama (Peraturan IX.E.2) dan bukan merupakan Transaksi Ailiasi atau Transaksi yang mengandung benturan kepentingansebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No IX.E.1 tentang Transaksi Ailiasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (Peraturan IX.E.1).
Pemberitahuan mengenai RUPSLB Perseroan yang akan diadakan pada hari Senin, tanggal 9 November 2015 di Jakarta, telah diumumkan dalam surat kabar harian berbahasa Indonesia yaitu harian Investor Daily pada hari Kamis, tanggal 1 Oktober 2015. Para Pemegang Saham yang tidak dapat hadir dalam rapat, dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa Surat Kuasa yang sah dalam bentuk yang dapat diterima Direksi dengan ketentuan para anggota Direksi, Komisaris dan karyawan Perseroan diperkenankan untuk bertindak selaku Kuasa Para Pemegang Saham dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku Kuasa tidak dihitung dalam pemungutan suara. Bagi Pemegang saham yang alamatnya terdaftar di luar negeri, Surat Kuasa harus dilegalisir oleh Notaris dan Kedutaan Besar Republik Indonesia setempat. Formulir Surat Kuasa dapat diperoleh setiap hari kerja, selama jam-jam kerja di kantor Perseroan dengan alamat Jl. Industri Raya II/5, Kel. Pasir Jaya, Jatiuwung-Tangerang. Surat Kuasa harus ditandatangani dengan dibubuhi materai dan diterima oleh Corporate Secretary Perseroan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum tanggal RUPSLB, yaitu pada hari Rabu, tanggal 4 November 2015.