Studi Eksperimen Pengaruh Kecepatan Udara Pengering Inlet Chamber Pada Swirling Fluidized Bed Dryer Terhadap Karakteristik Pengeringan Batubara
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Pada Gambar 1 terlihat bahwa kecepatan angin blower dan variasi jumlah pipa juga sangat berpengaruh terhadap energi yang diberikan udara, karena tinggi atau
1) Posisi peletakan batubara pada ruang pengering tidak memberikan pengaruh yang berarti terhadap laju pengeringan batubara, hal ini terlihat dari perbandingan kontur
Untuk mencari besarnya massa uap air dalam udara maka dapat dicari dari selisih humidity ratio udara pengering masuk chamber dengan humidity ratio udara keluar chamber
Relative humidity udara pada variasi kecepatan 25.61 m/s dan 21.21 m/s menunjukkan nilai yang jauh lebih tinggi pada awal proses pengeringan dibandingkan dengan
Hal ini sesuai dengan penelitian Liu., dkk (2014) yaitu pada proses pengeringan serbuk kayu menggunakan fluidized bed dryer dimana semakin tinggi kecepatan udara maka
Pada penelitian eksperimen swirling fluidized bed coal dryer dengan variasi temperatur udara pengering didapatkan hasil analisa untuk mengetahui pengaruh temperatur
Untuk mencari besarnya massa uap air dalam udara maka dapat dicari dari selisih humidity ratio udara pengering masuk chamber dengan humidity ratio udara keluar chamber
Untuk mencari besarnya massa uap air dalam udara maka dapat dicari dari selisih humidity ratio udara pengering masuk chamber dengan humidity ratio udara