• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1. Bagan kerja penelitian. 1 g Serbuk sampel. Dimasukkan kedalam beaker glass, ditambahkan 100 ml air panas dan diletakkan diatas hot plate.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lampiran 1. Bagan kerja penelitian. 1 g Serbuk sampel. Dimasukkan kedalam beaker glass, ditambahkan 100 ml air panas dan diletakkan diatas hot plate."

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Bagan kerja penelitian

1 g Serbuk sampel

Seduhan Teh Daun Sirsak Kemasan

Dimasukkan kedalam beaker glass, ditambahkan 100 ml air panas dan diletakkan diatas hot plate.

Didihkan. Senyawa Flavonoid Senyawa Polifenol Pemeriksaan Senyawa Bersifat Antioksidan Hasil

Dilakukan uji aktivitas antioksidan secara spektrofotometri UV-Visible

(2)

Lampiran 2. Data kemasan teh daun sirsak

2.1 K1: Kemasan

Nama Produk : Griya Herba Drink

Komposisi : Daun Sirsak (Annona muricata folium) Isi : 40 g (20 x 2 g)

Produksi : UD. Herba Sari Sukoharjo – Indonesia untuk CV. Griya Herba Semarang – Indonesia No. Registrasi : P.IRT No. 810331114343

Tgl. Produksi : 19 Januari 2016 Exp. Date : 19 Januari 2018

2.2 K2: Kemasan 2

Nama Produk : Teh Herbal Celup Laurico Daun Sirsak (Soursop leaf bag) Komposisi : Daun Sirsak (Annona muricata folium)

Isi : 50 g (25 x 2 g)

Produksi : PT. Palma Natura Sanat Depok – Jawa Barat No. Registrasi : Dinkes P.IRT No. 81327603115

Tgl. Produksi : -

Exp. Date : 28 November 2016 No. Batch : 1056

2.3 K3: Kemasan 3

Nama Produk : Gravila Teh Celup Daun Sirsak

Komposisi : Daun Sirsak (Annona muricata folium) Isi : 50 g (25 x 2 g)

Produksi : CV. Permana Putra Mandiri Jakarta - Indonesia No. Registrasi : Dinkes P.IRT No. 310321301554

Tgl. Produksi : -

Exp. Date : April 2018 No. Batch : 011015

(3)

Lampiran 3. Gambar kantongan dan serbuk teh daun sirsak.

Gambar 1. Kantongan dan serbuk teh daun sirsak K1

Gambar 2. Kantongan dan serbuk teh daun sirsak K2

(4)

Lampiran 4. Gambar seperangkat alat spektrofotometer UV-Visibel (UV 1800 - Shimadzu)

Gambar 4. Gambar seperangkat alat spektrofotometer UV - Visibel (UV 1800 - Shimadzu)

(5)

Lampiran 5. Perhitungan Pembuatan larutan blanko DPPH 0,5 mM

0,5 mM =394,32 g/mol 𝑥𝑥mg 100 𝑚𝑚𝑚𝑚1000

mg = 19,716 mg ≈ 20 mg

Jadi, serbuk DPPH yang ditimbang adalah 20 mg untuk membuat larutan blanko DPPH 0,5 mM didalam volume 100 ml.

(6)

Lampiran 6. Hasil Pengukuran Operating Time 6.1 Hasil Pengukuran Operating Time Tanpa Sampel.

Time (Minute) Raw Data 0.0000 1.1426 1.0000 1.1381 2.0000 1.1345 3.0000 1.1314 4.0000 1.1285 5.0000 1.1263 6.0000 1.1239 7.0000 1.1232 8.0000 1.1212 9.0000 1.1193 10.0000 1.1188 11.0000 1.1176 12.0000 1.1160 13.0000 1.1152 14.0000 1.1142 15.0000 1.1131 16.0000 1.1124 17.0000 1.1115 18.0000 1.1104 19.0000 1.1097 20.0000 1.1092 21.0000 1.1082 22.0000 1.1076 23.0000 1.1065 24.0000 1.1059 25.0000 1.1053 26.0000 1.1048 27.0000 1.1043 28.0000 1.1035 29.0000 1.1033 30.0000 1.1033 31.0000 1.1033 32.0000 1.1025 33.0000 1.1021 34.0000 1.1021 35.0000 1.1021 36.0000 1.1011 37.0000 1.1007 38.0000 1.1005 39.0000 1.1001 40.0000 1.0996

(7)

43.0000 1.0986 44.0000 1.0989 45.0000 1.0984 46.0000 1.0981 47.0000 1.0978 48.0000 1.0978 49.0000 1.0974 50.0000 1.0973 51.0000 1.0967 52.0000 1.0972 53.0000 1.0970 54.0000 1.0966 55.0000 1.0965 56.0000 1.0962 57.0000 1.0963 58.0000 1.0961 59.0000 1.0956 60.0000 1.0956 61.0000 1.0956 62.0000 1.0952 63.0000 1.0952 64.0000 1.0952 65.0000 1.0961 66.0000 1.0971 67.0000 1.0965 68.0000 1.0964 69.0000 1.0963 70.0000 1.0963 71.0000 1.0961 72.0000 1.0959 73.0000 1.0958 74.0000 1.0957 75.0000 1.0961 76.0000 1.0962 77.0000 1.0965 78.0000 1.0967 79.0000 1.0969 80.0000 1.0966

(8)

6.2 Hasil Pengukuran Operating Time dengan C = 500 ppm pada K1: kemasan 1 Time (Minute) Raw Data 0.0000 0.7496 1.0000 0.7493 2.0000 0.7492 3.0000 0.7493 4.0000 0.7492 5.0000 0.7495 6.0000 0.7495 7.0000 0.7497 8.0000 0.7500 9.0000 0.7499 10.0000 0.7499 11.0000 0.7500 12.0000 0.7503 13.0000 0.7503 14.0000 0.7504 15.0000 0.7505 16.0000 0.7513 17.0000 0.7507 18.0000 0.7510 19.0000 0.7511 20.0000 0.7514 21.0000 0.7514 22.0000 0.7514 23.0000 0.7518 24.0000 0.7518 25.0000 0.7521 26.0000 0.7523 27.0000 0.7525 28.0000 0.7527 29.0000 0.7529 30.0000 0.7529 31.0000 0.7531 32.0000 0.7533 33.0000 0.7534 34.0000 0.7536 35.0000 0.7537 36.0000 0.7539 37.0000 0.7540 38.0000 0.7541 39.0000 0.7542 40.0000 0.7543 41.0000 0.7546

(9)

43.0000 0.7547 44.0000 0.7550 45.0000 0.7551 46.0000 0.7553 47.0000 0.7557 48.0000 0.7566 49.0000 0.7563 50.0000 0.7567 51.0000 0.7568 52.0000 0.7570 53.0000 0.7570 54.0000 0.7571 55.0000 0.7574 56.0000 0.7574 57.0000 0.7577 58.0000 0.7578 59.0000 0.7580 60.0000 0.7580 61.0000 0.7580 62.0000 0.7580 63.0000 0.7593 64.0000 0.7595 65.0000 0.7598 66.0000 0.7597 67.0000 0.7599 68.0000 0.7599 69.0000 0.7599 70.0000 0.7603 71.0000 0.7612 72.0000 0.7614 73.0000 0.7624 74.0000 0.7628 75.0000 0.7631 76.0000 0.7635 77.0000 0.7639 78.0000 0.7643 79.0000 0.7650 80.0000 0.7654

(10)

6.3 Hasil Pengukuran Operating Time dengan C = 500 ppm pada K2: kemasan 2 Time (Minute) Raw Data 0.0000 0.8262 1.0000 0.8251 2.0000 0.8226 3.0000 0.8216 4.0000 0.8203 5.0000 0.8189 6.0000 0.8176 7.0000 0.8165 8.0000 0.8159 9.0000 0.8143 10.0000 0.8139 11.0000 0.8131 12.0000 0.8117 13.0000 0.8111 14.0000 0.8100 15.0000 0.8098 16.0000 0.8087 17.0000 0.8084 18.0000 0.8075 19.0000 0.8065 20.0000 0.8074 21.0000 0.8085 22.0000 0.8093 23.0000 0.8106 24.0000 0.8107 25.0000 0.8114 26.0000 0.8114 27.0000 0.8114 28.0000 0.8114 29.0000 0.8111 30.0000 0.8113 31.0000 0.8116 32.0000 0.8121 33.0000 0.8120 34.0000 0.8121 35.0000 0.8189 36.0000 0.8202 37.0000 0.8186 38.0000 0.8191 39.0000 0.8191 40.0000 0.8190 41.0000 0.8188

(11)

43.0000 0.8184 44.0000 0.8182 45.0000 0.8182 46.0000 0.8183 47.0000 0.8182 48.0000 0.8183 49.0000 0.8180 50.0000 0.8175 51.0000 0.8175 52.0000 0.8172 53.0000 0.8166 54.0000 0.8164 55.0000 0.8158 56.0000 0.8156 57.0000 0.8154 58.0000 0.8150 59.0000 0.8148 60.0000 0.8144 61.0000 0.8144 62.0000 0.8144 63.0000 0.8144 64.0000 0.8158 65.0000 0.8162 66.0000 0.8157 67.0000 0.8155 68.0000 0.8153 69.0000 0.8149 70.0000 0.8147 71.0000 0.8145 72.0000 0.8139 73.0000 0.8144 74.0000 0.8138 75.0000 0.8131 76.0000 0.8129 77.0000 0.8217 78.0000 0.8211 79.0000 0.8210 80.0000 0.8212

(12)

6.4 Hasil Pengukuran Operating Time dengan C = 500 ppm pada K3: kemasan 3 Time (Minute) Raw Data 0.0000 0.8235 1.0000 0.8221 2.0000 0.8215 3.0000 0.8213 4.0000 0.8211 5.0000 0.8212 6.0000 0.8211 7.0000 0.8211 8.0000 0.8211 9.0000 0.8211 10.0000 0.8209 11.0000 0.8212 12.0000 0.8208 13.0000 0.8208 14.0000 0.8208 15.0000 0.8206 16.0000 0.8206 17.0000 0.8228 18.0000 0.8228 19.0000 0.8255 20.0000 0.8256 21.0000 0.8295 22.0000 0.8317 23.0000 0.8329 24.0000 0.8333 25.0000 0.8343 26.0000 0.8348 27.0000 0.8353 28.0000 0.8357 29.0000 0.8365 30.0000 0.8379 31.0000 0.8385 32.0000 0.8390 33.0000 0.8395 34.0000 0.8400 35.0000 0.8402 36.0000 0.8407 37.0000 0.8434 38.0000 0.8443 39.0000 0.8450 40.0000 0.8450 41.0000 0.8466

(13)

43.0000 0.8469 44.0000 0.8472 45.0000 0.8473 46.0000 0.8474 47.0000 0.8475 48.0000 0.8477 49.0000 0.8478 50.0000 0.8481 51.0000 0.8482 52.0000 0.8483 53.0000 0.8484 54.0000 0.8487 55.0000 0.8488 56.0000 0.8490 57.0000 0.8492 58.0000 0.8492 59.0000 0.8496 60.0000 0.8498 61.0000 0.8498 62.0000 0.8498 63.0000 0.8498 64.0000 0.8499 65.0000 0.8504 66.0000 0.8504 67.0000 0.8505 68.0000 0.8506 69.0000 0.8506 70.0000 0.8507 71.0000 0.8509 72.0000 0.8509 73.0000 0.8510 74.0000 0.8511 75.0000 0.8512 76.0000 0.8513 77.0000 0.8516 78.0000 0.8518 79.0000 0.8519 80.0000 0.8520

(14)

Lampiran 7. Pemeriksaan senyawa Flavonoid dan Polifenol

1. Pemeriksaan Senyawa Flavonoid 2. Pemeriksaan Senyawa Polifenol

Identifikasi senyawa flavonoid K1 Identifikasi senyawa polifenol K1

(15)

Lampiran 8. Hasil uji aktivitas antioksidan

5.1 Tabel hasil uji aktivitas antioksidan STDSK K1. Larutan

Uji

Konsentrasi (ppm)

Absorbansi % Pemerangkapan

I II III I II III

Rata-rata K1 Blanko 0,846 0,844 0,847 0 0 0 0 500 0,736 0,731 0,742 13,00 13,39 12,40 12,93 1000 0,614 0,610 0,618 27,42 27,73 27,04 27,40 1500 0,509 0,510 0,508 33,70 39,57 40,02 37,76 2000 0,399 0,400 0,398 44,70 52,61 53,01 50,12 2500 0267 0,270 0,263 68,44 68,01 68,95 68,47 3000 0,169 0,166 0,172 80,02 80,33 79,69 80,01

5.2 Tabel hasil uji aktivitas antioksidan STDSK K2. Larutan

Uji

Konsentrasi (ppm)

Absorbansi % Pemerangkapan

I II III I II III

Rata-rata K2 Blanko 0,880 0,877 0,874 0 0 0 0 500 0,760 0,753 0,746 13,63 14,14 14,65 14,14 1000 0,656 0,628 0,600 25,45 28,39 31,35 28,39 1500 0,540 0,545 0,550 38,64 37,86 37,07 37,85 2000 0,409 0,406 0,403 53,52 53,71 53,89 53,70 2500 0,360 0,365 0,370 59,09 58,38 57,67 58,38 3000 0,249 0,253 0,257 71,70 71,15 70,59 71,15 5.3 Tabel hasil uji aktivitas antioksidan STDSK K3.

Larutan Uji

Konsentrasi (ppm)

Absorbansi % Pemerangkapan

I II III I II III

Rata-rata K3 Blanko 0,802 0,803 0,805 0 0 0 0 500 0,729 0,724 0,720 9,10 9,84 10,56 9,83 1000 0,628 0,638 0,648 21,70 20,55 19,50 20,58 1500 0,541 0,550 0,564 32,54 31,51 29,93 31,32 2000 0,480 0,477 0,474 40,15 40,60 41,11 40,62 2500 0,380 0,370 0,360 52,61 53,92 55,28 53,93 3000 0,279 0,284 0,289 65,21 64,63 64,09 64,64

(16)

Lampiran 9. Contoh perhitungan persen pemerangkapan dan perhitungan nilai IC50

9.1 Perhitungan persen pemerangkapan STDSK K1. Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 1

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,846 2 500 0,736 3 1000 0,614 4 1500 0,509 5 2000 0,399 6 2500 0267 7 3000 0,169

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,736 -0,846 = 13,00 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,614 -0,846 = 27,42 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,509 -0,846 = 33,70 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,399 -0,846 = 44,70 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(17)

5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,267 -0,846 = 68,44 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,846 0,169 -0,846 = 80,02.

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 2

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,844 2 500 0,731 3 1000 0,610 4 1500 0,510 5 2000 0,400 6 2500 0,270 7 3000 0,166

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,731 -0,844 = 13,39 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,610 -0,844 = 27,73 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,510 -0,844 = 39,57 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(18)

4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,400 -0,844 = 52,61 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,270 -0,844 = 68,01 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,844 0,166 -0,844 = 80,33

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 3

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,847 2 500 0,742 3 1000 0,618 4 1500 0,508 5 2000 0,398 6 2500 0,263 7 3000 0,172

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,742 -0,847 = 12,40 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(19)

2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,618 -0,847 = 27,04 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,508 -0,847 = 40,02 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,398 -0,847 = 53,01 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,263 -0,847 = 68,95 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,848 0,172 -0,847 = 79,69.

(20)

Perhitungan nilai IC50 Tabel IC50 dari STDSK K1 X Y XY X2 0 0 0 0 500 12,93 6465 250000 1000 27,40 27400 1000000 1500 37,76 56640 2250000 2000 50,11 100220 4000000 2500 68,47 171175 6250000 3000 80,01 240030 9000000 ΣX = 10500 X = 1500 ΣY = 276,68 Y = 39,53 ΣXY = 601930 ΣX 2 = 22750000 Keterangan: X = Konsentrasi (ppm) Y = % Pemerangkapan a = n / X) ( ) X ( n / Y) X)( ( -XY) ( 2 2 − ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ = 0,026 7000000 186970 7 / ) 10500 ( ) 22750000 ( 7 / ) 276,68 )( 10500 ( ) 601930 ( 2 = = − − b = Y−aX = 39,53 – (0,026) (1500) = -0,535

Jadi, persamaan garis regresi Y = 0,026x – 0,526 Nilai IC50 = Y = 0,026x – 0,535

50 = 0,026x – 0,535 X = 1943

(21)

9.2 Contoh perhitungan persen pemerangkapan STDSK K2 • Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 1

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,880 2 500 0,760 3 1000 0,656 4 1500 0,540 5 2000 0,409 6 2500 0,360 7 3000 0,249

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,760 -0,880 = 13,63 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,656 -0,880 = 25,45 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,540 -0,880 = 38,64 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,409 -0,880 = 53,52 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(22)

5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,360 -0,880 = 59,09 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,880 0,249 -0,880 = 71,70

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 2

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,877 2 500 0,753 3 1000 0,628 4 1500 0,545 5 2000 0,406 6 2500 0,365 7 3000 0,253

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,753 -0,877 = 14,14 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,628 -0,877 = 28,39 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(23)

3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,545 -0,877 = 37,86 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,406 -0,877 = 53,71 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,365 -0,877 = 58,38 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,877 0,253 -0,877 = 71,15

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 3

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,874 2 500 0,746 3 1000 0,600 4 1500 0,550 5 2000 0,403 6 2500 0,370 7 3000 0,257

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,746 -0,874 = 14,65 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(24)

2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,600 -0,874 = 31,35 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,550 -0,874 = 37,07 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,403 -0,874 = 53,89 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,370 -0,874 = 57,67 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,874 0,257 -0,874 = 70,59.

(25)

Perhitungan nilai IC50 Tabel IC50 dari STDSK K2 X Y XY X2 0 0 0 0 500 14,14 7070 250000 1000 28,39 28390 1000000 1500 37,86 56790 2250000 2000 53,71 107420 4000000 2500 57,67 144175 6250000 3000 71,15 213450 9000000 ΣX = 10500 X = 1500 ΣY = 263,63 Y = 37,66 ΣXY = 557295 ΣX 2 = 22750000 Keterangan: X = Konsentrasi (ppm) Y = % Pemerangkapan a = n / X) ( ) X ( n / Y) X)( ( -XY) ( 2 2 − ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ = 0,023 7000000 161850 7 / ) 10500 ( ) 22750000 ( 7 / ) 263,63 )( 10500 ( ) 557295 ( 2 = = − − b = Y−aX = 37,66 – (0,023) (1500) = 2,601

Jadi, persamaan garis regresi Y = 0,023x + 2,601

Nilai IC50 = Y = 0,023x + 2,601

50 = 0,023x + 2,601 X = 2287

(26)

9.3 Contoh perhitungan persen pemerangkapan STDSK K3 • Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 1

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,802 2 500 0,729 3 1000 0,628 4 1500 0,541 5 2000 0,480 6 2500 0,380 7 3000 0,279

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,729 -0,802 = 9,10 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,628 -0,802 = 21,69 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,541 -0,802 = 32,54 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,480 -0,802 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(27)

5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,380 -0,802 = 52,61 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,802 0,279 -0,802 = 65,21

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 2

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,803 2 500 0,724 3 1000 0,638 4 1500 0,550 5 2000 0,477 6 2500 0,370 7 3000 0,284

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Asampel = Absorbansi sampel

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,724 -0,803 = 9,84 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,638 -0,803 = 20,55 Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(28)

3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,550 -0,803 = 31,51 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,477 -0,803 = 40,60 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,370 -0,803 = 53,92 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,803 0,284 -0,803 = 64,63

• Tabel data absorbansi DPPH pengukuran 3

No. Konsentrasi Larutan Uji (ppm) Absorbansi

1 0 0,805 2 500 0,720 3 1000 0,648 4 1500 0,564 5 2000 0,474 6 2500 0,360 7 3000 0,289

Keterangan : Akontrol = Absorbansi tidak mengandung sampel

Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% kontrol A sampel A -kontrol A

(29)

1. Konsentrasi 500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,805 0,720 -0,805 = 9,83 2. Konsentrasi 1000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,805 0,648 -0,805 = 19,50 3. Konsentrasi 1500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,805 0,564 -0,805 = 29,93 4. Konsentrasi 2000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,805 0,474 -0,805 = 41,11 5. Konsentrasi 2500 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,804 0,380 -0,805 = 55,28 6. Konsentrasi 3000 ppm Aktivitas pemerangkapan (%) = x 100% 0,804 0,289 -0,805 = 64,09

(30)

Perhitungan nilai IC50 Tabel IC50 dari LTDSK K3 X Y XY X2 0 0 0 0 500 9,83 4915 250000 1000 20,57 20570 1000000 1500 31,32 46980 2250000 2000 40,62 81240 4000000 2500 53,93 134825 6250000 3000 64,64 193920 9000000 ΣX = 10500 X = 1500 ΣY = 220,91 Y = 31,55 ΣXY = 482450 ΣX 2 = 22750000 Keterangan: X = Konsentrasi (ppm) Y = % Pemerangkapan a = n / X) ( ) X ( n / Y) X)( ( -XY) ( 2 2 − ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ = 0,021 7000000 151085 7 / ) 10500 ( ) 22750000 ( 7 / ) 220,91 )( 10500 ( ) 482450 ( 2 = = − − b = Y−aX = 31,55 – (0,021) (1500) = 0,05

Jadi, persamaan garis regresi Y = 0,021x – 0,05

Nilai IC50 = Y = 0,021x – 0,05

50 = 0,021x – 0,769 X = 2383

Gambar

Gambar 2. Kantongan dan serbuk teh daun sirsak K2
Gambar 4. Gambar seperangkat alat spektrofotometer UV - Visibel (UV 1800 -       Shimadzu)

Referensi

Dokumen terkait

Demikian halnya dengan dimensi pemberian Kepercayaan, aksesibilitas dan pendelegasian kewenangan kepada aparat pemerintah desa sebagai bagian dari kebijakan

Prinsip- prinsip penyembuhan pada penderita penyakit gangguan jiwa di Panti Rehabilitasi Bukit Doa adalah keyakinan memasrahkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta

Pada pendekatan ini darjah kewibawaan penilai didarabkan dengan wajaran kriteria yang dijelmakan melalui operator wajaran subjektif kriteria sebagai yang

Pengertian umum yang paling simpel untuk masyarakat awam ter-hadap musik non klasik adalah musik populer, dengan kelompok band sebagai bentuk ekspresinya, sehingga dalam buku

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas, hasil belajar dan khusus untuk kelas eksperimen digunakan angket untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.... i

Pada tahap ini peneliti melakukan beberapa tahapan-tahapan mengenai perancangan desain dan sistem untuk membangun sebuah alat peraga pengenalan warna bagi anak

Untuk menjadikan nilai sebagai bahan pengembangan tentunya disesuaikan dengan usia dan pola pikir anak usia sekolah dasar, sedangkan nilai yang tidak bersifat