• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Program Studi

: Pendidikan IPA

Nama Mata Kuliah

: KIMIA UMUM -2

Kode

: IPA6214

Jumlah SKS

: 2

Semester

: 2

Mata Kuliah Prasyarat

: Kimia Umum-1

Dosen Pengampu

: Putri Anjarsari, S.Si., M.Pd (putri_anjarsari@uny.ac.id)

Deskripsi Mata Kuliah

:

Mata kuliah ini mengembangkan kompetensi mahasiswa untuk memahami konsep kimia dalam kehidupan (senyawa kimia

organik dan biokimia), larutan elektrolit, redoks dan elektrokimia, koloid, kelarutan dan hasil kali kelarutan, kimia inti

radioaktivitas, dan senyawa kompleks.

Capaian Pembelajaran (Komp Mata Kuliah) :

1. Mahasiswa dapat memahami konsep-konsep dasar ilmu kimia tentang senyawa organik dan turunannya, karbohidrat, protein,

dan lemak

2. Mahasiswa dapat memahami konsep dasar larutan elektrolit, redoks, dan elektrokimia

3. Mahasiswa dapat memahami konsep koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

4. Mahasiswa dapat memahami konsep larutan kaitannya dengan kelarutan dan hasil kali kelarutan

5. Mahasiswa dapat memahami konsep kimia inti radioaktivitas

6. Mahasiswa dapat memahami konsep senyawa koordinasi dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Perte muan Ke- Sub Capaian Pembelajaran (SubKomp) Bahan Kajian/ Pokok Bahasan Bentuk/ Model Pembelajar an

Pengalaman Belajar Indikator Penilaian Teknik Penilaian Bobot Penilai an (per subkom p) Waktu Referensi

(2)

1-6 1. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik umum senyawa organik, gugus fungsi senyawa organik, kiralitas dalam senyawa organik, dan senyawa biokimia (karbohidrat, protein, dan lemak) 2. Mahasiswa mampu menggambarkan struktur senyawa organik dan turunannya 3. Mahasiswa mampu

memberi nama struktur senyawa organik dan turunannya 4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi gugus fungsi senyawa organik 5. Mahasiswa mampu menggolongkan gugus fungsi senyawa organik Kimia dalam kehidupan (kimia organik dan biokimia) Ceramah dan diskusi 1. Pemahaman mahasiswa tentang karakteristik umum senyawa organik dan turunannya serta senyawa biokimia

2. Pemahaman mahasiswa tentang kiralitas senyawa organik

3. Mahasiswa dengan bimbingan dosen, menggambarkan struktur senyawa organik dan turunannya

4. Mahasiswa dengan bimbingan dosen, memberi nama struktur senyawa organik dan

turunannya

5. Mahasiwa ddengan bimbingan dosen, mengidentifikasi gugus fungsi suatu senyawa organik

6. Mahasiwa dengan bimbingan dosen, menggolongkan gugus fungsi senyawa organik

1. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik umum senyawa organik dan turunannya 2. Mahasiwa mampu menunjukkan kiralitas senyawa organik 3. Mahasiswa mampu menggambarkan struktur senyawa organik dan turunannya 4. Mahasiswa mampu memberi nama struktur senyawa organik dan turunannya 5. Mahasiswa mampu mengidentifikasi gugus fungsi suatu senyawa organik 6. Mahasiswa mampu

menggolongkan gugus fungsi senyawa organik 7. Mahasiswa mampu mendeskripsikan karakteristik umum karbohidrat 8. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik umum protein 9. Mahasiswa mampu mendeskripsikan karakteristik umum lemak 1.Diskusi dan tanya jawab 2.Tugas dan kerja kelompok 3. Ujian tulis 30 % 6x100 menit

1, 3

(3)

7-10 1. Mahasiswa mampu menjelaskan larutan elektrolit

2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi ciri larutan elektrolit dan non-elektrolit 3. Mahasiswa mampu

membedakan konsep reaksi redoks dan elektrokimia 4. Mahasiswa mampu

mengapikasikan konsep reaksi redoks

Daya hantar litrik, redoks dan elektrokimia Ceramah dan diskusi 1. Mahasiswa dengan bimbingan dosen mempelajari tentang karakteristik larutan elektrolit serta kaitannya dengan reaksi redoks dan elektrokimia

2. Mahasiswa mengamati video untuk mengidentifikasi ciri larutan elektrolit dan non-elektrolit

3. Mahasiswa berdiskusi untuk meggolongkan larutan elektrolit dan non-elektrolit 4. Mahasiswa berdiskusi untuk

menyelesaikan permasalahan terkait konsep redoks dan elektrokimia 1. Mahasiswa mampu menjelaskan karaktersitik larutan elektrolit 2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri larutan elektrolit dan non-elektrolit 3. Mahasiswa mampu

menyebutkan senyawa yang termasuk elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non elektrolit 4. Mahasiswa mampu

menggolongkan larutan elektrolit dan non-elektrolit dari beberapa larutan yang diberikan

5. Mahasiswa mampu membedakan konsep reaksi redoks dan elektrokimia 6. Mahasiswa mampu menyetarakan reaksi redoks 7. Mahasiswa mampu menyebutkan aplikasi konsep redoks dan elektrokimia dalam kehidupan sehari-hari 1.Pengamatan diskusi dan tanya jawab 2.Tugas dan kerja kelompok 3. Ujian tulis 30 % 4100 menit

1, 2, 4

11 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kimia koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Kimia koloid Demonstr as dan diskusi

1. Mahasiswa dipandu oleh dosen, melakukan demonstrasi efek tyndal koloid

menggunakan lampu senter yang dilewatkan pada larutan 2. Mahasiswa melakukan

pengamatan demonstrasi dan video contoh pembuatan koloid dalam kehidupan sehari-hari 1. Mahasiswa mampu menjelaskan kimia koloid 2. Mahasiswa mampu mendeskripsikan sifat koloid 3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi sifat koloid berdasarkan demonstrasi yang 1.Pengamatan diskusidan tanya jawab 2.Tugas dan kerja kelompok 3. Ujian tulis 20 % 1100 menit

1, 2, 4

(4)

3. Mahasiswa berdiskusi materi tentang koloid dan

kegunannya dalam kehidupan sehari-hari dilakukan 4. Mahasiswa mampu menyebutkan contoh pembuatan koloid 5. Mahasiswa mampu menyimpulkan kegunaan koloid dalam kehidupan sehari-hari 12 1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kesetimbangan kelarutan, kelarutan molar dan kelarutan 2. Mahasiswa mampu memprediksi reaksi pengendapan Kesetimbangan Kelarutan Ceramah dan diskusi

1. Mahasiswa dipandu oleh dosen, membahas kesetimbangan larutan 2. Mahasiswa dibimbing oleh

dosen menganalisis kelarutan molar dan kelarutan suatu campuran

3. Mahasiswa berdiskusi untuk memprediksi reaksi pengendapan 1. Mahasiswa mampu menjelaskan kesetimbangan larutan 2. Mahasiswa mampu menghitung kelarutan molar dan kelarutan suatu campuran 3. Mahasiswa mampu memprediksi reaksi pengendapan suatu campuran 1.Pengamatan diskusi dan tanya jawab 3. Ujian tulis 10 % 1100 menit

1, 2, 4

13-14 Sikap:

Bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok terkait solusi dampak negatif dari radiasi serta melakukan evaluasi terhadap hasil diskusi

Pengetahuan:

1. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat reaksi inti, inti 2. Mahasiswa mampu

membedakan reaksi fisi dan fusi 3. Mahasiswa mampu

mengidentifikasi umur benda berdasarkan

Kimia Inti Diskusi, ceramah, kaji referensi

1. Mahasiswa diberi bahan diskusi tentang kimia inti radioaktivitas kemudian mendiskusikannya dalam kelompok

2. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mecari informasi terkait dampak positif dan negatif radiasi kemudian mendiskusikannya dalam kelompok

3. Mahasiswa perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dalam kelas 4. Dosen dan mahasiswa

melakukan refleksi dan evaluasi terkait materi kimia inti yang dipresentasikan setiap kelompok

1. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap tanggung jawab terhadap hasil diskusi kelompok

2. Mahasiswa mampu melakukan evaluasi terhadap hasil diskusi kelompok 3. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat reaksi inti 4. Mahaiswa mampu membedakan reaksi fisi dan fusi 5. Mahasiswa mampu menhitung umur benda berdasarkan perhitungan 1.Pengamatan diskusi dan tanya jawab 2.Tugas dan kerja kelompok 3. Ujian tulis 10% 1100 menit

1, 2, 4

(5)

perhitungan peluruhan radioaktif 4. Mahasiswa mampu mencari informasi penggunaan radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari Keterampilan umum: Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dalam mencari solusi dari dampak negatif dari radiasi

Keterampilan khusus:

Mampu menggunakan sumber dan media pembelajaran IPA berbasis IPTEK dalam membantu mencari informasi terkait dampak positif dan dampak negatif dari radiasi beserta solusinya

peluruhan radioaktif 6. Mahasiswa mampu

mencari informasi dampak positif dan negatif radiasi beserta solusinya secara logis, kritis, dan sistematis 15-16 1. Mendeskripsikan karakteristik senyawa koordinasi, ikatan dalam senyawa koordinasi (teori medan kristal), serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari 2. Menjelaskan penamaan senyawa koordinasi Kimia Senyawa Koordinasi Diskusi, ceramah, kaji referensi

1. Mahasiswa dipandu oleh dosen mendiskusikan karakteristik senyawa koordinasi dan ikatannya 2. Mahasiswa mencoba memberi

nama senyawa koordinasi berdasarkan acuan yang diberikan oleh dosen 3. Mahasiswa melakukan kaji

referensi penggunaan senyawa koordinasi dalam kehidupan sehari-hari 1. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik senyawa koordinasi dan ikatannya 2. Mahasiswa mampu menyebutkan nama senyawa koordinasi 3. Mahasiswa mampu menjelaskan kegunaan senyawa koordinasi dalam kehidupan sehari-hari 1.Pengamatan diskusi dan tany ajawab 2.Tugas dan kerja kelompok 3. Ujian tulis 10 % 2100 menit

1, 2, 4

(6)

Penetapan Nilai Akhir:

(Bobot nilai per subkomp x 70) + (Nilai UAS x 30) NA = ---

100

Referensi :

1. Brown, Theodore, et .al, 1976, Chemistry the central science.Pearson: Pearson Pertice Hall.

2. Chang, R., 2004, KIMIA DASAR (konsep-konsep inti), edisi ketiga, jilid 2, Erlangga, Jakarta

3. Fessenden, 2012, Kimia Organik, edisi ketiga, jilid 2, Erlangga, Jakarta

4. Keenan, 1989, Kimia untuk Universitas, edisi keenam, jilid 2, Erlangga, Jakarta

Mengetahui,

Wakil Dekan I FMIPA.

Dr. Suyanta, MSi

NIP. 19660508 199203 1 002

Yogyakarta, Agustus 2015 Ketua Tim Dosen,

Putri Anjarsari, S.Si., M.Pd NIP. 19870720 201212 2 001

Referensi

Dokumen terkait

Perlu ditekankan lagi bahwa unsur problem posing dalam metode silih tanya adalah siswa membuat atau menyusun soal dari situasi yang tersedia. Siswa mengajukan soal setelah

Karena dalam pembelajaran dengan metode ini, siswa di tuntut untuk menjadi lebih kreatif dengan membuat pertanyaan atau soal terhadap siswa lain, kompetitif dalam hal

カレッジのあり方への批判にもとづいて、合流し、全米に拡大していった、と捉えられて

Kornea berfungsi sebagai membran pelindung dan “jendela” yang dilalui berkas cahaya menuju retina. Sifat tembus cahayanya disebabkan oleh strukturnya yang

Adapun SBU yang disyaratkan adalah yang sesuai ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 19/PRT/M/2014 tentang Perubahan Peraturan Menteri

Dalam peraturan yang lama hal ini tidak dikenakan pajak karena dianggap sebagai. suatu

Vector graphics disimpan sebagai sebuah set dari operasi matematika atau algoritma yang mendefinisikan kurva, garis, dan bentuk dalam.. Untuk grafik yang tidak memiliki

Dari pemeriksaan fisik sering didapatkan tidak adanya tanda yang khas dari luar, terutama pada stadium dini/permulaan, tetapi bila tumor sudah menjalar ke kelenjar limfe leher,