• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

KESIMPULAN DAN SARAN

Hadirnya Bang Beli yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang sosial, diharapkan mampu membantu para PKL liar dan mengembangkan bisnis mereka ke arah yang lebih baik. Jasa dan penawaran yang diberikan oleh Bang Beli adalah untuk menjawab masalah yang ada pada PKL saat ini. Karena itu, berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka kesimpulan yang didapat dari perancangan bisnis ini adalah sebagai berikut:

5.1. Analisa Kelayakan Bisnis

Untuk menganalisa kelayakan dari model bisnis Bang Beli, akan ditinjau dari 3 (tiga) aspek, yaitu:

5.1.1. Aspek Pasar dan Industri

Pasar dari Bang Beli merupakan pasar yang menjanjikan karena jumlah dari para PKL yang terus meningkat dari tahun ke tahun, baik itu PKL yang legal maupun liar, sedangkan organisasi yang mengelola para PKL masih sedikit. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan oleh Bang Beli, para PKL tersebut memang membutuhkan suatu organisasi yang mau membantu dalam hal modal dan tempat berjualan untuk meningkatkan taraf hidup mereka. Bang Beli menggunakan sistem sharing revenue PKL

(2)

sebesar 10% sebagai pendapatan Bang Beli agar dapat terus beroperasi, dan bobot tersebut bukanlah bobot yang besar untuk para PKL.

5.1.2. Aspek Produk atau Jasa yang ditawarkan

Jasa yang ditawarkan oleh Bang Beli kepada para PKL adalah tempat berjualan yang strategis, pelatihan, program-program berhadiah sebagai bentuk apresiasi, modal bisnis, dan subsidi biaya sewa tempat. Tidak ada biaya pendaftaran bagi para PKL yang ingin bergabung. Semua fasilitas diberikan kepada PKL secara gratis, kecuali tempat berjualan, PKL perlu memberikan kontribusi sebesar 30% dari harga sewa tempat kepada Bang Beli. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa memiliki bisnis bagi para PKL.

5.1.3. Aspek Financial

Untuk mengukur kelayakan bisnis Bang Beli maka diperlukan analisis finansial untuk mengukur nilai uang atau tingkat pengembalian dari investasi Bang Beli. Analisis keuangan yang digunakan adalah metode payback period, Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return, dan Return on Investment (ROI). Payback Period Bang Beli untuk skenario optimis maupun pesimis jatuh pada tahun kedua, dengan IRR optimis 198%, pesimis 155%. Dengan nilai tersebut, bisnis Bang Beli ini layak dijalankan dan memiliki prospek ke depan yang baik.

(3)

5.2. Limitasi Model Bisnis

a. Pencurian ide dan pesaing baru

Model bisnis Bang Beli bukanlah model bisnis yang sulit untuk diadaptasi oleh pesaing lain. Bang Beli merupakan perusahaan swasta pertama dalam bisnis ini. Karena mudahnya bisnis ini ditiru, Bang Beli mengatasi hal tersebut dengan terus meningkatkan pelayanan terhadap PKL dan menjalin hubungan yang baik dengan para PKL. Bang Beli juga akan terus terbuka dan menerima masukan dari para PKL dan pihak lainnya untuk terus mengembangkan bisnis ini dengan cara:

a. Insentif kepada PKL berprestasi setiap bulannya b. Reward PKL of the Year

c. Mengadakan Bang Beli Street Night d. Suggest your PKL

b. PKL bermasalah

Beberapa masalah yang kemungkinan terjadi selama kontrak PKL 2 (dua) tahun bersama Bang Beli antara lain:

PKL menggunakan zat berbahaya

Untuk mengatasi hal ini, Bang Beli melakukan review terhadap PKL setiap 3 (tiga) bulan. Waktu review juga tidak akan diinformasikan kepada PKL. PKL yang ketahuan menggunakan zat berbahaya, akan diberikan surat peringatan.

(4)

PKL sepi pengunjung, tidak produktif, dan tidak mampu membayar uang sewa

Untuk mengatasi hal ini, Bang Beli melakukan review terhadap PKL setiap 3 (tiga) bulan. PKL yang sepi pengunjung akan diinvestigasi oleh tim Bang Beli dan mencari tahu permasalahannya, apakah hal tersebut diakibatkan oleh tempatnya yang memang sepi, makanan yang kurang enak, atau hal lainnya. Setelah itu, PKL akan direlokasi atau diberikan pelatihan kembali sesuai dengan masalah yang didapatkan.

PKL tidak mendapatkan tempat relokasi

Ada kemungkinan PKL tidak mendapatkan tempat relokasi secara langsung meskipun telah mendaftar di bawah Bang Beli. Untuk mengatasi hal ini, Bang Beli memiliki divisi akuisisi yang bekerja khusus untuk terus mencari tempat berjualan untuk para PKL.

PKL memutus kontrak sebelum waktunya

Ada kemungkinan PKL dengan sengaja melakukan pelanggaran-pelanggaran dengan tujuan memutuskan kontrak dengan pihak Bang Beli karena mereka telah merasa dapat memodali diri mereka sendiri dan tidak perlu lagi bekerja di bawah binaan Bang Beli. Untuk mengatasi hal ini, Bang Beli akan memberlakukan blacklist kepada PKL yang dikeluarkan karena bermasalah, dan tempat jualan mereka akan diganti dengan PKL lainnya yang lebih membutuhkan.

PKL memalsukan laporan pendapatan harian

Ada kemungkinan PKL dengan sengaja melakukan pemalsuan laporan hariannya. Bang Beli membutuhkan laporan jumlah penjualan setiap

(5)

harinya dari para PKL. Laporan ini akan menjadi acuan Bang Beli untuk menghitung jumlah komisi yang harus dibayar oleh para PKL. Pemalsuan jumlah penjualan harian bisa mempengaruhi tinggi rendahnya komisi yang didapatkan PKL. Untuk mengatasi hal ini, Bang Beli akan melakukan review PKL secara berkala dan memberikan rewards bagi para PKL yang memiliki tingkat penjualan yang tinggi.

5.3. Sustainability

Agar model bisnis Bang Beli dapat bertahan untuk waktu yang lama, diperlukan rencana dan strategi khusus agar tidak kalah dengan kompetitor yang ada di masa mendatang. Berikut ini adalah beberapa hal yang akan dilakukan oleh Bang Beli untuk 5 (lima) tahun ke depan:

a. Terus menambahkan jumlah PKL liar yang dibantu oleh Bang Beli agar semakin sedikit jumlah PKL liar yang ada di Jakarta

b. Mencari tempat yang strategis untuk PKL berjualan sehingga pendapatan dari PKL dapat meningkat, serta terus menambah jumlah kerja sama dengan para penyedia tempat agar seluruh anggota PKL Bang Beli dapat terlayani.

c. Meningkatkan fasilitas training dan trainer untuk para PKL.

d. Mengevaluasi dan memperbaiki sistem penyeleksian PKL sebelum menjadi anggota agar PKL yang direkrut oleh Bang Beli lebih berkualitas dan dapat dilatih dengan baik

e. Menjalin dan menjaga relasi dengan komunitas PKL, pemerintah, dan komunitas bisnis lainnya

(6)

f. Membuat program-program marketing untuk promosi agar Bang Beli lebih dikenal dan hubungan dengan para PKL semakin baik.

5.4. Rencana Pengembangan

Bang Beli memiliki beberapa rencana dalam mengembangkan bisnis ke depan. Berikut adalah beberapa rencana pengembangan Bang Beli:

a. Membuka cabang di kota lain

Untuk membantu para PKL yang berada di kota lain, Bang Beli memiliki rencana untuk membuka cabang di kota lain yaitu Bandung, membantu para PKL yang berlokasi di sana.

b. Membeli kantor / gedung Bang Beli

Semakin bertambahnya karyawan Bang Beli dan PKL, Bang Beli tentu membutuhkan kantor sendiri yang besar untuk beroperasi dan melakukan pelatihan bagi para anggota.

c. Membuat aplikasi jualan Bang Beli

Tujuannya adalah untuk memperluas pasar dari Bang Beli dan para PKL tersebut sehingga pendapatan dapat semakin meningkat dengan cara membuat transaksi fisik menjadi online.

d. Membuka lahan jualan sendiri

Bang Beli memiliki rencana untuk membeli sebuah lahan di lokasi yang strategis untuk menampung para PKL anggota agar dapat berjualan. Hal ini akan mempermudah Bang Beli dalam mengelola PKL secara berkelompok.

(7)

e. Memiliki training center

Bang Beli berencana untuk memiliki food training center sendiri untuk melakukan pelatihan, dan memiliki para tenaga ahli atau profesional sebagai pelatihnya, sehingga PKL yang dihasilkan oleh Bang Beli memiliki kualitas makanan yang baik.

f. Memiliki laboratorium pengujian makanan

Bang Beli memiliki rencana untuk memiliki alat-alat pengujian makanan dan laboratorium sendiri untuk menguji makanan-makanan yang dijual oleh para PKL Bang Beli.

g. Bekerja sama dengan penyelenggara event (Event Hunter)

Bang Beli akan melakukan kerja sama dengan para penyelenggara event untuk memasukkan PKL Bang Beli untuk berjualan pada event tersebut.

h. Bekerja sama dengan para pemberi modal

Bang Beli akan bekerja sama dengan para pihak bank dan mempermudah akses dari PKL ke pemberi modal, sehingga mereka dapat mengembangkan bisnis mereka secara mandiri dan lebih besar lagi.

5.5. Saran

Berikut adalah saran untuk model bisnis Bang Beli:

a. Bekerja sama dengan BPOM dan MUI untuk memberikan sertifikasi kepada para PKL.

(8)

b. Memperluas jenis PKL yang dibantu, tidak hanya makanan saja, tetapi juga ke para PKL pakaian, peralatan rumah, dan sebagainya.

c. Memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dengan melakukan pembuatan aplikasi mobile untuk mempromosikan para PKL sehingga pengunjung dari para PKL tersebut semakin meningkat.

d. Meningkatkan keamanan dalam pelaporan keuangan dengan menggunakan Point of Sales (POS).

Referensi

Dokumen terkait

Penyusunan rencana strategis SI/TI dengan menggunakan metode Ward and Peppard pada Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Anambas

Keluarnya Rusia dari kebijakan blokade kontinental Napoleon memberi peluang yang sangat besar bagi Inggris untuk terus memperbaiki perekonomiannya dalam bidang

Berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa suhu fusi mempengaruhi pembentukan zeolit A dari abu layang.. Semakin meningkat suhu

1) Diharapkan masyarakat dapat memperhatikan tempat pembuangan air limbah rumah tangganya agar tidak mencemari dan mengotori lingkungan sekitar dan menjadi

Karena kegiatan pariwisata Situ Bagendit terus berkembang, kendati berada pada lahan perlindungan, maka konsep penataan ruang Situ Bagendit sebagai kawasan wisata

Saran penulis terkait hasil dari penelitian yang telah dilakukan baik bagi perusahaan maupun pemerintah Indonesia, adalah terus mengembangkan inovasi produk

Hasil penelitian ini menyiratkan bahwa untuk mengelola layanan game online berjenis MMORPG agar memiliki daya saing terhadap kompetitor yang sama, penyedia layanan game online

Pasien gagal ginjal kronis dengan hemodialisis yang memiliki tingkat konsumsi protein pada kategori rendah – sedang disarankan menambah asupan protein sehingga mampu memenuhi kebutuhan