• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Tradisi Melahirkan dengan Perantara Dukun Beranak di Desa Taramana Kecamatan Alor Timur Laut Kabupaten Alor T1 152012015 BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Tradisi Melahirkan dengan Perantara Dukun Beranak di Desa Taramana Kecamatan Alor Timur Laut Kabupaten Alor T1 152012015 BAB I"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia adalah bangsa yang majemuk terdiri dari berbagai macam suku dan budaya. Indonesia memiliki beragam budaya dan tradisi yang masih dilaksanakan dan dijaga keberadaannya oleh setiap suku didaerahnya masing-masing. Akhir-akhir ini bangsa Indonesia sebagai bangsa yang dinamis, mengalami tantangan dalam menghadapi globalisasi dan kemajuan teknologi (Widiarto, 2009: 4).

Bangsa Indonesia tidak lepas dari proses modernisasi dalam rangka mengisi cita-cita kemerdekaan, hal ini berarti bangsa Indonesia harus dapat mengikuti gerak modernisasi. Salah satunya adalah pemahaman antar negara atau antar etnik. Pemahaman budaya terhadap budaya lain akan menimbulkan pemahaman budaya yang berarti pemahaman terhadap jiwa bangsa lain atau etnik lain. (Widiarto, 2009: 2).

(2)

daerah pedesaan tidak mengikuti gerak gerik lalu lintas internasional artinya masyarakat tidak mengikuti modernisasi jiwa jaman oleh karena itu masyarakat pedesaan masih mempertahankan tradisi yang sudah dilakukan dari zaman dulu. (Koentjaraningrat, 1969: 125).

(3)

dari anak tersebut kurang lebih akan sama dengan orang yang telah mengubur ari-ari tersebut entah itu sifat baik, galak dan lain-lain. Kebiasaan yang dilakukan turun-temurun yang disadari maupun tidak di sadari sudah menjadi kepercayaan, pengetahuan dan adat istiadat yang dilakukan oleh masyarakat di desa Taramana dari zaman dulu hingga sekarang. (Arum Pratiwi, 2010: 16).

Kebudayaan mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan masyarakat. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat sebagian besar dipenuhi melalui kebudayaan yang bersumber dari pada masyarakat itu sendiri. Dikatakan sebagain besar karena kemampuan manusia adalah terbatas dengan demikian kemampuan kebudayaan yang merupakan hasil ciptanya juga terbatas dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan manusia. Kebudayaan juga mengatur agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat, menentukan sikapnya kalau mereka berhubungan dengan orang lain. Apabila manusia hidup sendiri maka tidak akan ada manusia lain yang merasa terganggu oleh tindakan-tindakannya, akan tetapi setiap individu tidak akan bisa untuk hidup sendiri tanpa adanya masyarakat dan kebudayaan. (Widiarto, 2009: 39).

(4)

dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai pelayanan kesehatan, khususnya untuk membantu proses persalinan adalah dukun beranak. Contoh bentuk kebudayaan dijadikan sebagai warisan dan pedoman keseharian adalah tradisi dukun beranak di Desa Taramana Kecamatan Alor Timur Laut Kabupaten Alor.

Sampai saat ini, dukun beranak masih menjadi pilihan utama bagi masyarakat desa Taramana. Sebagian besar ibu di daerah pedesaan lebih senang memanfaatkan pelayanan dukun beranak dalam membantu proses persalinan. Hal ini disebabkan karena sesuai dengan sistem sosiokultural yang ada di daerah pedesaan tersebut. Dukun beranak biasanya berasal dari daerah tersebut dan dikenal oleh masyarakat. Mereka telah menjadi bagian dari sistem organisasi sosial dan sistem keagamaan yang berlaku. Imbalan terhadap pelayanan telah diberikan oleh dukun beranak tidak berupa uang, melainkan bisa berupa ayam, beras dan hasil kebun lainnya. Hal ini menyebabkan bidan atau petugas kesehatan hanya bertugas sebatas memeriksa kondisi kesehatan dari ibu hamil.

(5)

Kepercayaan masyarakat desa Taramana kepada dukun beranak yang membuat dukun beranak bukan hanya membantu ibu dalam proses persalinan tetapi dukun beranak juga bersediah membantu ibu selama 1 minggu untuk mengurus ibu dan bayi pasca persalinan. Dukun beranak mempunyai jadwal kunjungan ke rumah ibu pasca persalinan untuk merawat ibu dan bayi. Beberapa hal yang dilakukan oleh dukun beranak pasca melahirkan adalah merawat bayi dan ibu, juga melatih ibu dalam mengurus bayi. Hal ini dilakukan oleh dukun agar ibu menjadi mandiri dalam merawat bayinya tanpa bantuan dukun.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang permasalahan di atas maka dapat diperoleh suatu rumusan masalah sebagai berikut: Bagaimana tradisi melahirkan dengan perantara dukun beranak bagi masyarakat Desa Taramana Kecamatan Alor Timur Laut Kabupaten Alor?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tradisi melahirkan dengan perantara dukun beranak bagi masyarakat Desa Taramana.

D. Manfaat Penelitian

(6)

2. Manfaat Praktis

Referensi

Dokumen terkait

Nama Peneliti / Tahun Skim Penelitan Judul Penelitian Hasil penelitian Rekomendasi Andi Widiyanto, Nuryanto (2015) Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Magelang Android

-- Ciri-ciri : fase gas, warna kuning kehijauan, larut dalam air, mudah bereaksi Ciri-ciri : fase gas, warna kuning kehijauan, larut dalam air, mudah bereaksi -- Klorin terkandung

:=aktor yang mendukung kepala sekolah dalam melaksanakan super"isi kaitanya sebagai super"isor dalam proses belajar mengajar mata pelajaran %&$ terpadu, yaitu 3uru

Alasan penelitian ini dilakukan pada karyawan Bank Syariah Bukopin terhadap pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan motivasi Islam terhadap kinerja

Semantic Differential dipergunakan untuk menggambarkan dimensi kualitas jasa (reliabilitas, responsivitas, kepastian atau jaminan, empati dan bukti fisik atau keter- wujduan) dari

The Groovy example does exactly what the Java code does but with a frac- tion of the lines of code.. As one final example, how many lines of Java would it take for you to open a

Sponsor Utama adalah pihak yang bersedia untuk ikut bekerja sama dalam kegiatan reboisasi Hutan Lindung dengan nama “TANAM POHONKU UNTUK ANAK CUCUKU” memberikan kontribusi

PRODI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN PROGRAM PASCASARJANA. UNIVERSITAS PENDIDIKAN