• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TUGAS AKHIR MAHASISWA YANG DIUNGGAH KE INTERNET BERKAITAN DENGAN PENGUMUMAN DAN PERBANYAKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TUGAS AKHIR MAHASISWA YANG DIUNGGAH KE INTERNET BERKAITAN DENGAN PENGUMUMAN DAN PERBANYAKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Tugas akhir adalah karya ilmiah yang disusun oleh mahasiswa setiap program studi berdasarkan hasil penelitian suatu masalah yang dilakukan secara seksama dengan bimbingan dosen pembimbing. Namun akibat kecanggihan internet yang semakin meningkat, seringkali mahasiswa mengunggah tugas akhir di blog pribadi atau di situs berbagi data (file sharing website), sehingga dimanfaatkan oleh para oknum nakal untuk mengambil tugas akhir tersebut tanpa izin lalu menjualnya di internet melalui situs web. Ini menyebabkan pelanggaran terhadap hak eksklusif Pencipta, yaitu hak ekonomi. Selain itu, pihak lain juga dapat dengan mudah mengakses blog atau situs berbagi data tersebut untuk meniru dan menyalin (copy-paste) sebuah karya tulis serta mengklaim bahwa itu merupakan karya tulisnya tanpa izin Pencipta. Hal ini tentunya melanggar hak moral pencipta. Oleh karena itu, dalam skripsi ini akan dibahas mengenai perlindungan hukum terhadap hak cipta tugas akhir mahasiswa yang diunggah ke internet berdasarkan Undang-undang No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta serta tindakan hukum yang dapat dilakukan pemilik dan pemegang hak cipta yang karya tulisnya diunggah ke internet diklaim menjadi karya tulis orang lain tanpa izin, serta diperjualbelikan di internet tanpa izin berdasarkan Undang-undang No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta.

Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian dengan pendekatan yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian analisis deskriptif. Artinya, penelitian dititikberatkan pada penggunaan bahan pustaka atau data sekunder, yang mencakup bahan hukum primer, sekunder dan tersier, dengan meneliti ketentuan-ketentuan mengenai hak cipta serta perlindungan terhadap karya cipta.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa fotografi parodi merupakan ciptaan yang dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta dan pencipta fotografi parodi mendapatkan

Dalam kasus ini Pihak Sony Music Indonesia telah melanggar ketentuan yang diatur pada Pasal 2 ayat (1) mengenai hak eksklusif yang di dalamnya terdapat hak

Upaya hukum yang dapat dilakukan seorang Pencipta ketika hak-haknya dilanggar dengan melakukan mediasi sebagai alternatif penyelesaian sengketa, gugatan ganti rugi,

Berkenaan dengan hak cipta, suatu perlindungan juga sangat dibutuhkan dalam melindungi suatu karya cipta, karena pada dasarnya pencipta memiliki hak ekslusif atas

Yang dimaksud dengan pemegang Hak Cipta adalah, pencipta sebagai pemilik Hak Cipta atau orang lain yang menerima hak tersebut dari pencipta, atau orang lain yang menerima lebih

Yaitu dengan cara tidak melakukan pelanggaran hak cipta seperti yang telah tertulis dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta, di antaranya

5 Dengan ide dasar seperti diuraikan di atas, maka perlindungan yang diberikan oleh hak cipta yaitu untuk melindungi pencipta terhadap orang-orang yang ingin memanfaatkan

Untuk pelanggaran Hak Cipta dibidang komputer selain karena dilakukan perbanyakan dan pendisribusian tanpa izin dari pemegang Hak Cipta ada juga sebab lain