PERTANGGUNGJAWABAN AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA
NI LUH PUTRI SANTIKA NIM. 1003005101
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR 2014
PERTANGGUNGJAWABAN AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA
Skripsi ini dibuat untuk memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana
NI LUH PUTRI SANTIKA NIM. 1003005101
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR 2014
KATA PENGANTAR
“Om Swastiastu”
Puji dan puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Esa karena atas asung kerta wara nugraha-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pertanggungjawaban Agen Dalam Pengangkutan Multimoda” tepat pada waktunya. Skripsi ini disusun sebagai tugas akhir yang sekaligus merupakan prasyarat dalam memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Udayana.
Adapun keberhasilan dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan dan bantuan moral dari berbagai pihak, baik yang berupa materiil maupun moril. Untuk itu melalui kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana, SH., MH., Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana;
2. Bapak I Ketut Sudiarta, SH., MH., Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Udayana;
3. Bapak I Wayan Bela Siki Layang, SH.,MH., Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana;
4. Bapak I Wayan Suardana, SH., MH., Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana;
Fakultas Hukum Universitas Udayana;
6. Bapak Dr. I Made Udiana, SH.,MH., Pembimbing I yang dengan kesabaran beliau memberikan bimbingan dalam menyelesaikan skripsi ini;
7. Bapak A.A. Ketut Sukranatha, SH.,MH., Pembimbing II yang dengan kesabaran beliau memberikan bimbingan dalam menyelesaikan skripsi ini;
8. Ibu I Gusti A A Ari Krisnawati, SH., Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak mengarahkan penulis dalam penyusunan mata kuliah selama mengikuti perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Udayana;
9. Bapak/Ibu Dosen dan Staf Pengajar Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat selama masa Studi di Fakultas Hukum Universitas Udayana;
10. Bapak/Ibu Pegawai Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah membantu dalam hal administrasi selama perkuliahan;
11. Bapak/Ibu Pegawai Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah membantu dalam hal penyedian dan pencarian literatur selama perkuliahan dan penulisan skripsi ini;
12. Kepada orang tua tercinta I Made Duama, SE. Msc dan Ni Nyoman Sampir, serta saudara kandung dari penulis Kadek Bobo Sanjaya, yang telah memberikan doa dan dukungan kepada penulis serta kepada segenap keluarga besar, penulis ucapkan terima kasih atas segala dukungannya;
13. Sahabat terdekat penulis yaitu Eva, Dewi Satya, Sela, Juli, Risha, Ayu Lestari, Mas Ayu (CBG), Kusdi, Kak Astrid Yolanda Sari, Noviana Dewi,
vii
Ari GP, Vera, Harry, Borax, Ayusitha, Wulan, Kak Sakwin, Kak Dika, Selot, Ropik, Dolith, dan Kak I Gede Agus Parwata Tri Bwana yang telah banyak memberikan perhatian, semangat, dan dukungan baik moral maupun material dalam penyelesaian skripsi ini;
14. Seluruh teman - teman Fakultas Hukum Universitas Udayana angkatan 2010 yang tidak bisa disebutkan satu persatu, Aktifis dan Fungsionaris Komite Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana (KMFH UNUD) angkatan 2008 sampai dengan angkatan 2013, Kelompok KKN- PPM VII Desa Buahan Kaja, dan STYWS Desa Ungasan serta ;
15. Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak memberikan bantuan dan dukungan semangat kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa membalas segala kebaikan dan ketulusan hati semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini. Menyadari kelemahan-kelemahan dan keterbatasan penulis, sudah barang tentu apa yang tersaji dalam skripsi ini bayak kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Akhir kata, besar harapan agar skripsi ini dapat berguna bagi perkembangan ilmu hukum pada khususnya dan juga bagi para pembaca pada umumnya. Maka dari itu kritik ataupun saran yang sifatnya konstruktif sangat diharapkan guna kesempurnaan dari skripsi ini.
“Om Shanti Shanti Shanti Om”
Denpasar, Januari 2014 Penulis
PERTANGGUNGJAWABAN AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA
Makalah ini berjudul "PERTANGGUNGJAWABAN AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA". Makalah ini menggunakan metode analisis normatif, pendekatan perundang-undangan dan pendekatan analisis konsep hukum. Pengangkutan Multimoda merupakan sebuah terobosan di bidang pengangkutan barang yang lebih efektif dan efisien. Eksistensi agen sebagai perantara antara pengangkut dan pengguna jasa dikenal dalam perjanjian pengangkutan, sehingga perlu untuk dikaji perihal dasar hukum dan bentuk tanggung jawab agen dalam hal terjadinya kehilangan dan kerusakan barang dalam pengangkutan multimoda.
Pengaturan mengenai pertanggungjawaban agen dalam pengangkutan multimoda yang tidak diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia sehingga mengacu pada Pasal 1338, 1320, 1367, dan 1792 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Pertanggungjawaban agen tersebut menjadi tanggung jawab pengangkut dalam bentuk ganti rugi dan selain itu secara terpisah agen akan bertanggung jawab kepada pengangkut sebagaimana dengan perjanjian pemberian kuasa oleh pengangkut dengan agen itu sendiri yang telah disepakati sebelumnya.
Dengan terbentuknya peraturan pengangkutan multimoda, pihak pengangkut (agen) harus melaksanakan dan merealisasikan tanggung jawabnya sehingga dapat meminimalisasikan masalah yang dapat timbul dan agar terciptanya pengangkutan multimoda yang terjamin pertanggungjawaban agen serta kepastian hukumnya.
Kata kunci : Pertanggungjawaban Agen, Pengangkutan, Multimoda.
ix
ABSTRACT
AGENT LIABILITY
IN THE MULTIMODA TRANSPORTATION
This paper entitled “AGENT LIABILITY IN THE MULTIMODA TRANSPORTATION”. This paper uses normative analytical methods, the statute approach and analytical & conseptual approach. Multimoda transportation is brand new breakthrough in the goods transportation sector which is more effective and efficient. The agent existence as intermediatary between carrier and services user is identified in the transportation agreement, so it needs to be reviewed about basic law and the responsibility of the agent in the event of loss or damage the goods in multimoda transportation.
The regulation about liability of agent in multimoda transportation is not stipulated in Indonesian Government Regulation, so it terms from article of 1338, 1320, 1367 and 1792 Indonesian Civil Code. The carrier should take responsibility of an agent liability into compensation and apart from that the agent will be liable to the carrier based on the carrier’s agreement with the authorization by the agency itself that have been agreed before. By the establishment of multimoda transportation regulations, the carrier (agent) have to implement and realize their responsibilities so it can minimizing the problems which is appear and to create ensurement of agent liability multimoda transportation and for the rule of law.
Keywords: Agents Liability, Transportation, Multimoda.
Halaman
HALAMAN SAMPUL DALAM ... . i
HALAMAN PRASYARAT GELAR SARJANA HUKUM ... . ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .………... . ... iii
HALAMAN PENGESAHAN PANITIA PENGUJI ……… . ... iv
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ………...………... ... v
KATA PENGANTAR ... ... vi
ABSTRAKSI ………... ix
ABSTRACT……… ... x
DAFTAR ISI... ... ... xi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah………. 1
1.2. Rumusan Masalah……….. . 7
1.3. Ruang Lingkup Masalah……… . 7
1.4. Orisinalitas ………. 8
1.5. Tujuan Penelitian………. 10
1.4.1. Tujuan umum……… . 10
1.4.2. Tujuan khusus………... . 10
1.5. Manfaat Penelitian……….. . 10
1.5.1. Manfaat teoritis………. . 10
1.5.2. Manfaat praktis………. . 11
xi
1.6. Landasan Teoritis………... . 11
1.7. Metode Penelitian………... . 26
1.7.1. Jenis penelitian………. . 26
1.7.2. Jenis pendekatan………... . 27
1.7.3. Sumber bahan hukum………... . 28
1.7.4. Teknik pengumpulan bahan hukum………. . 29
1.7.5. Teknik analisis bahan hukum………... . 29
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENGANGKUTAN MULTIMODA 2.1. Pengertian Angkutan Multimoda... . 30
2.2. Dasar Hukum Pengangkutan Multimoda………... . 31
2.3. Pihak-Pihak Dalam Pengangkutan Multimoda……….. . 33
2.4. Fungsi Pengangkutan Multimoda………... . 34
2.5. Asas-Asas Pengangkutan Multimoda………. . 36
2.6. Manfaat Pengangkutan Multimoda……… . 37
2.7. Tujuan Pengangkutan Multimoda……….. . 39
BAB III PENGATURAN MENGENAI TANGGUNG JAWAB AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA 3.1. Peraturan Hukum Terkait Dengan Pengangkutan ……. . 41
3.2. Peraturan Terkait Dengan Pengangkutan Multimoda……….. . 45
3.3. Peraturan Terkait Dengan Agen………. . 48
Pengangkutan Multimoda……….. . 53 BAB IV HAK, KEWAJIBAN, DAN TANGGUNG JAWAB
AGEN DALAM PENGANGKUTAN MULTIMODA 4.1. Hak dan Kewajiban Agen Dalam Pengangkutan
Multimoda ………. . 57 4.1.1 Hak agen dalam pengangkutan multimoda …... . 58 4.1.2 Kewajiban agen dalam pengangkutan
multimoda ………. . 61 4.2. Tanggung Jawab Agen Dalam Pengangkutan
Multimoda………. . 64 BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan……… 73
5.2 Saran……….. . 73 DAFTAR PUSTAKA ... 75 RINGKASAN SKRIPSI
DAFTAR LAMPIRAN
xiii