RADARBANDUNG
o
Senin
2 3
18 19
--OPeb
o Selasa
4
5
20
o fAar
o Rabu
6
7
21
22
OApr
OMei
o Kamis . Jumat
8
9
~
1123 24 25 26
OJun . Jul 0 Ags
o SJbtu
12
13
27
28
o Sep 0 Okt
14 Mahasiswa ITB
~ -"'" '" . . --~=----Terancam Dipecat
Terlibat Perjokian
SaatSNMP1N
BANDUNG-Sebanyak 14 ma-hasiswa Institut Teknologi Ban-, dung (ITB) siap-siap ditendang
dari kampus berlambang Ghanesa itu. Soalnya, mereka telah di-anggap mencemarkan nama baik ITB dengan menjadi joki dalam pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Makassar beberapa waktu lalu.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ITB, Widyo Nugroho SU-LASDI kepada wartawan yang dige-lar,kemarin(9/8) di ruang Rapim ITB. "Setelah dilakukan investigasi langsung oleh biro kemahasis-waan ITB, maka ke-14 mahsiswa itu telah dianggap mencemarkan nama baik ITB, karena tidak bisa
~- ~
menjaga nama baik institusi, serta merusak asas, sifat, dan tujuan yang digunakan untuk menditikan ITB sebagai Badan Hu!<umMilik
,
Negara(BHMN)t ujamya.
.Meski demikian Widyo me-' ngaku dari 14 mahasiswa itu, baru lima orang yang mengaku mel<ikukan aksi perjokian. 8e-dangkan sisanya hingga saat ini masih belum diketahui keberada-annya, karena sulit dihubungi.
Ke 14 mahasiswa itu hingga saat ini masih ditetapkan se-bagai saksi yang diperiksa. Me-reka adalah FS (teknik Geo-desi'07), DN (Teknik Mate-rial'OS), ZFRKK (Teknik Me-sin'07), EBMM (Teknik Pertam-bangan'07), IS(teknik Ki-mia'OS), WHS (Teknik Mate-rial '08), AAP (Teknik Mesin '07),
AQ (Teknik Mesin'08),
AA
(Teknik Metalurgi'08),
LTL
(TeknikMetalurgi'08), FR
nik Pertambangan'07), RJ
nik Pertamgangan'07), NC
(Tek-nik Pertambangan'07) dan
ZK-SD (TeknikGeofisika'08)..
.Terungkapnya komplotan joki .
itu, berdasarkan pengakuan kelima mahasiswa ITB yang diinterograsi Komisi Disiplin ITB Nanang T Puspito. Ak-hirnya, satu per satu s'emua mahasiswa ITB yang terlibat bisa terbongkar identitasnya.
"Bahkan salah satu mahasiswa yaitu IS merupakan salah satu mahasiswa yang memiliki IPK tinggi yaitu 3,8. Bahkan ketika di SMA ia merupakan juara olimpiade Kimia Tingkat Nasio-nal peringkat tujuh," jelasnya.
Menunit Nanang, motif ke 13 mahasiswa itu sehingga'mereka nekat menjadi joki semata-mata karena faktor ekonomi. "Namun itu akan terus kita gali dan selidiki dalam siding indisipiner yang akan diselenggarakan 17 Juli mendatang," papar Nanang.
Modus yang dilakukan ke 14 mahasiswa itu adalah menjadi peserta SNMPTN untuk ke-mudian menyebarkan jawaban kepada mahasiswa yang ada di samping kanan dan kirinya, sesuai dengan permintaan pe-I serta SNMPTN yang memba-yarnya. "Masing-masing di-bayar Rp 30 juta, untuk bisa duduk dengan kliennya maka dari keterangan mereka se-belumnya posisi duduk ujian-nya sudah ada yang mengatur,"
. . . ~
,terahgnya.
,Nanang menambahkan, ada dua aktor intelektual yang ter~ liba~ dlilam perjokian di Makas-sar itu,' yakni Hr' (Mahasiaswa UnhaS, Fakultas Kedokteran'9&) yang juga sebagai penyandang
daita dan Sf (mahasiswa Unhas
'Fak 'Kedokteran'06). "Nah, Sf
I inilah yang kemudian mericari
joki hingga ke ITB dan
dida-patlah IS dan AA, sementaraHr
selainmenandang dan 'ia juga
mengaet delapan
mahasiswa
ITB lainnya," ungkapnya.
Dan ke 14 mahasiswaITB itu,
empatdi antaranyabukansebagai
peserta namun hanya sebagai
pendukung atau yang bergerak
di luar ruangan.,Sedangkan10
orang lainnya mengikuti ujian
dalam kelas dan menyebarkan
lembarjawabannya.
"Oleh karena itu, pihak ITS
akan mengambil langkah cepat,
agar nama ITB tidak tercemar
lagi. Qan jika terus dibiark~n,
makah Indonesia,' khususnya
perguruan tinggi negeri akan
mendapatkan mahasiswa yang
tidak bermuty," kata Widyo.
1'\9
Hum:JS
Unpod
2009
--Sid~ng indisipiner itu sendiri akan diadakan pada Jumat, 17 Juli mendatang. Namun hanya sembilan orang mahasiswa yang akan di sidangkan pada Jumat mendatang. Jenis pelanggaran yang dilakukan adalah, PP No.
155 Pasal 63, Anggaran Rumah Tangga ITB BHMN Pasal 153, ayat 2, UU Pendidikan mengenai tujuan pendidikan nasional, serta' Peraturan Kemaha-siswaan, pasal 62 butir (n).
Oalam sidang akan diangkat tingkat peran para tersangka. Dan d'engarl mempertimbahg-' kan peraturan akademik clan kemahasiswaan ITB, mene-tapkan sanksi untuk tindak perjokian setingi-tingginya dikeluarkan dari ITB.
Kasus kecurangan ini akan diberitahukan kepada orangtua masirig-masing mahasiswa ya-ng menjadi tersaya-ngka, melalui suraL Selain itu, Widyo Nu-groho SULASDI juga mengim-bau agar Keluarga Mahasiswa ITB memberikan penilaian yang tegas terhadap masalah ini.
Sementara ,seluruh komunitas di ITB menginginkan agar para
tersangka tersebut dikeluarkan
.dari ITB dan di-blacklist. Tidak hanya di lingkungan ITB, tapi juga di seluruh perguruan tinggi