• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan - Pengaruh pajak, mekanisme bonus, dan leverage terhadap keputusan transfer pricing pada perusahaan manufaktur di bei tahun 2012-2016 - Perbanas Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan - Pengaruh pajak, mekanisme bonus, dan leverage terhadap keputusan transfer pricing pada perusahaan manufaktur di bei tahun 2012-2016 - Perbanas Institutional Repository"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

79 BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis mengenai pengaruh pajak, mekanisme bonus dan leverage terhadap keputusan transfer pricing pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

tahun 2012-2016. Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil hipotesis pertama menunjukkan bahwa variabel pajak secara signifikan berpengaruh terhadap keputusan perusahaan untuk melakukan praktik transfer pricing. Semakin rendah nilai effective tax rate perusahaan, maka dianggap semakin baik nilai effective tax rate di suatu perusahaan. Nilai baik disini menunjukkan bahwa perusahaan telah berhasil melakukan perencanaan pajak. Salah satu cara untuk melakukan perencanaan pajak tersebut yaitu dengan cara transfer pricing. Praktik transfer pricing dilakuakan dengan cara melakukan transaksi kepada

perusahaan afiliasi yang berada di Negara yang memiliki tarif pajak lebih rendah dari Indonesia untuk meminimalkan beban pajaknya.

(2)

80

dengan laba tahun sebelumnya. Ketidakstabilan nilai ini menunjukkan perusahaan kurang tertarik dalam memanipulasi laba (earnings management) dan transfer pricing, karena para direksi atau manajemen

perusahaan telah menetapkan strategi-strategi dalam mencapai target bonus yang ingin diperoleh dari pemilik perusahaan dengan melakukan inovasi strategi sehingga kemungkinan melakukan transfer pricing akan semakin kecil.

3. Hasil Hipotesisi ketiga menunjukkan bahwa variabel leverage tidak signifikan berpengaruh terhadap keputusan perusahaan untuk melakukan praktik transfer pricing. Semakin besar nilai leverage berarti semakin besar biaya yang ditanggung oleh perusahaan dalam memenuhi kewajibannya, hal tersebut dapat mengakibatkan laba perusahaan menurun. Penurunan laba perusahaan tersebut diakibatkan besarnya biaya bunga pinjaman yang ditanggung. Biaya bunga yang tinggi berpengaruh terhadap nilai hutang perusahaan serta secara tidak langsung dapat meminimalkan beban pajak sehingga kemungkinan kecil melakukan transfer pricing, oleh karena itu agar memperoleh kepercayaan dari

(3)

5.2 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini tentu tidak terlepas dari keterbatasan. Penelitian saat ini menemukan beberapa keterbatasan, antara lain:

1. Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan tahunan tidak terlalu detail melihat indikator yang peneliti gunakan saat ini sehingga peneliti cenderung menggunakan subjektivitasnya dalam menentukan informasi yang dibutuhkan.

2. Penentuan kategori 0 dan 1 bersamaan yaitu perusahaan yang termasuk dalam dua kategori tersebut dalam penelitian ini lebih mengutamakan kategori 1 bahwa perusahaan diindikasikan melakukan transfer pricing. 3. Masih minimnya teori maupun sumber mengenai transfer pricing,

mekanisme bonus sehingga peneliti kesulitan untuk memperoleh teori yang secara lengkap sebagai pendukung dalam penelitian.

4. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian masih relatif kecil yaitu 0.11 yang menunjukkan variabel pajak, mekanisme bonus, dan leverage hanya mampu mempengaruhi keputusan perusahaan untuk melakukan transfer pricing sebesar 11.1 % yang artinya masih terdapat variabel lain di luar

(4)

82

5.3 Saran

Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan yang terdapat pada penelitian ini, maka peneliti memberikan saran untuk penelitian selanjutnya sebagai berikut: 1. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan sampel penelitian selain

perusahaan manufaktur untuk memperluas penelitian seperti perusahaan perdagangan, pertambangan, dan lain-lain.

2. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan indikator lain untuk mengukur pajak, mekanisme bonus, dan leverage terhadap keputusan transfer pricing.

3. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan variabel lain selain variabel dalam penelitian saat ini yang mungkin berpengaruh terhadap keputusan transfer pricing seperti exchange rate, ukuran perusahaan dan tunneling

incentive.

(5)

DAFTAR RUJUKAN

Atika, Darmanto, dan Handayani, S. R. (2013). "Pengaruh Beberapa Rasio Keuangan terhadap Prediksi Kondisi Financial Distress". Jurnal Administrasi dan Bisnis . 2

Imam, Ghozali dan Ratmono, D. (2013). Analisis Multivariat dan Ekonometrika. Semarang: Universitas Diponegoro.

Gupta, P. (2014). Transfer Pricing: "Impact of Taxes and Tariffs in India". Journal Vikalpa , 37. 30-36.

Hartati, W., Desmiyawati, dan Azlina, N. (2014). "Analisis Pengaruh Pajak dan Mekanisme Bonus Terhadap Keputusan Transfer Pricing". Jurnal Simposium Nasional Akuntansi XVII, Lombok . 2-9.

Husnan, S. (2012). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Yogyakarta: UPP STIM Izadinia, N., dan Foroghi, D. (2013). "The Effect of Size, Return on Sales,

Leverage, Fixed Assets, Industry And Ownership on Effective Tax Rate in the Listed Companies of Tehran Stock Exchange". Interdisciplinary Journal of Contemporary Resarch in Bussiness . 5, 1. 523-524

Jansen, M. C., and Meckling, W. H. (1976). "Theory of the Firm: Magerial Behavior, Agency Cost and Ownership Structure". Journal of Financial Economics , 03, 305-360.

Jogiyanto, M. C. (2013). Teori portofolio dan analisis investasi. Yogyakarta: BPFE.

Julaikah, dan Nurul. (2014). Hampir Semua Perusahaan Asing Akali Bayar Pajak. Merdeka .( http://m.merdeka.com, diakses 16 November 2017).

Klassen, K., Lisowsky, P., dan Mescall, D. (2013). "Transfer Pricing Strategies, Practices, and Tax Minimization". Journal of Tax Excecutive Institute (TEI) .

Lingga, I. S. (2012). "Aspek Perpajakan Dalam Transfer Pricing dan Problematika Praktik Penghindaran Pajak (Tax Avoidance)". Jurnal Zenit , 1, 210-221.

(6)

Marfuah, dan Azizah, A. P. (2014). "Pengaruh Pajak, Tunneling Incentive, dan Exchange Rate pada Keputusan Perusahaan Melakukan Transfer Pricing". JAAI , 18.

Mispiyanti. (2015). "Pengaruh Pajak, Tunneling Incentive, dan Mekanisme Bonus terhadap Transfer Pricing". 16.63-70

News, Tempo. (2014). Prahara Pajak Raja Otomotif, (Online). (https://investigasi.tempo.co/toyota, diakses pada 21 November 2017) Noviastika, D., Mayowan, Y., dan Karjo, S. (2016). "Pengaruh Pajak, Tunneling

Incentive, dan Good Corporate Governance (GCG) tehadap Indikasi Melakukan Transfer Pricing pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia". Jurnal Perpajakan (JEJAK), 8. 1-7. Nurhayati, I. D. (2013). "Evaluasi Perlakuan Perpajakan terhadap Transaksi Transfer Pricing Pada Perusahaan Multinasional di Indonesia". Jurnal Manajemen dan Akuntansi , 2, 32.

Refgia, T. (2017). "Pengaruh Pajak, Mekanisme Bonus, Ukuran Perusahaan, Kepemilikan Asing, dan Tunneling Incentive terhadap Transfer Pricing". JOM Fekon , 4.543-549

Siti Resmi. (2014). Perpajakan Teori dan Kasus. Jakarta: Salemba Empat.

Richardson, G., Taylor, G., dan Lanis, R. (2013). :Determinants of Transfer Pricing Aggressiveness: Empirical Evidence from Australian Firms". Journal of Contemporary Accounting & Economics , 136-150.

Saraswati, G. A., dan Sujana, I. K. (2017). "Pengaruh Pajak, Mekanisme Bonus dan Tunneling Incentive pada Indikasi Melakukan Transfer Pricing". E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana , 19, 2. 1000-1014.

Setiawan, H. (2017). Transfer pricing dan Resikonya terhadap Penerimaan Negara. (http:/www.kemenkeu.go.id, diakses 10 Oktober 2017)

Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 7 Tahun 2017 tentang Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi

Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 15 Tahun 2017 tentang Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

Suandy, E. (2011). Perencanaan Pajak. Jakarta: Salemba Empat.

(7)

Swingly, C., and Sukartha, I. (2015). Pengaruh Karakter Komite Audit, Ukuran Perusahaan, Leverage dan Sales Growth pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi .

TradingEconomics. (2016). Analisa Trading Real Time, (Online). (https:// id.tradingeconomics.com, diakses pada 20 November 2017)

Undang-Undang KUP No. 28 Tahun 2007

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan

Wafiroh, N. L., dan Hapsari, N. N. (2015). "Pajak, Tunnelling Incentive, dan Mekanisme Bonus pada Keputusan Transfer Pricing". El-Muhasabah , 6, 2. 157-164.

Watts, R. L., dan Zimmerman, J. L. (1990). "Positive Accounting Theory: A Ten Year Perspective". The Accounting Review , 65, 131-156.

Xioling, C. (2015). "Determinants and Consequences of Transfer Pricing Autonomy: An Empirical Investigation". Journal of Mnaagement Accounting Research, 27.

Referensi

Dokumen terkait

1. Obsevasi yang mengadakan pengamatan secara langsung pada objek yang diteliti. Wawancara, dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Peran Pemerintah Desa Dalam

Terpaut dengan kekerasan dalam rumah tangga terhadap anak paling tidak wajib dimengerti bagaikan aspek yang merangsang kekerasan pada kanak- kanak, misalnya,

Terima kasih Pimpinan, saya berpendapat dari golkar ini bahwa DIM nomor 52 inikan terkait juga dengan DIM yang terdahulu DIM nomor 50 begitu pak jadikan runtut ini

Tujuan dari tugas akhir ini adalah dapat membuat robot beroda yang memiliki kemampuan arah gerak yang banyak dengan menggunakan penggerak 4 buah roda omni

Tingkat pencahayaan yang digu- nakan memiliki nilai standar yang harus dipenuhi dan telah ditentukan oleh Standar Nasional Indonesia ( SNI ). Politeknik Negeri

Hal ini karena soal-soal matematika yang terkait dengan dunia nyata menuntut siswa untuk: merepresentasikan soal dalam bentuk model matematika yang lebih

Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan buku saku dengan pendekatan saintifik telah dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa, hal ini terbukti dari

dengan sebaik-baiknya sebagai sumber belajar alternatif bagi guru dan siswa. Guru berperan mengarahkan pemikiran siswa untuk menggali pola pikir siswa dengan instrumen