• Tidak ada hasil yang ditemukan

NIKAH KONTRAK MENURUT HUKUM ISLAM DAN REALITAS DI INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "NIKAH KONTRAK MENURUT HUKUM ISLAM DAN REALITAS DI INDONESIA"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

NIKA H

KONTRA K

M ENURUT

HUKUM

ISLA M

DAN

REA LITA S

DI

INDONESIA

Shafra

STAINSjechM .DjamilDjambekBukittinggi Email:Shafra_1974@yahoo.co.id

Abstrak:Theaimofthis articleistogivetheunderstandingofnikah mut’ah.IthadbeenallowedinIslaminformofrukhsah.Itisnothalal or may absolutely. Then, it wasprohibited forever and ever. Sunni prohibited it whereas Syi' ahallowed it. Rasullah’ s friends didnikah mut’ah because they were far from house in order to battling and military operation. A period of that was also still represented transitory timeofhabit ofJahiliyah.Forawhile,inIndonesiamost of nikah mut’ ahs did because of sex, and finances. Marriage contract may not comprehend simply then it is legal on behalf of religion, becauseitisassumesmorerespectablecomparedtoadultery.

KataKunci:nikahkontrak,kontrakseks,hukumIslam

PENDA HULUA N

Kian hari kesakralan perkawinan semakin terkikis dan tipis. Realitas sosial dewasa ini menampakkan kuatnya kecenderungan manusia pada aktifitas kerja ekonomis dalam mencari kesenangan materialistik-konsumtif. Salah satu bentuknya adalah nikah kontrak1 yang akhir-akhir ini menjadi

wacana yang menghangat. Kebutuhan biologis dan tuntutan ekonomi yang semakin sulit dan tinggi disalurkan lewat jalan pintas yakni perkawinan kontrak,yangatasnamaagamakontrakseksitumenjadihalal.

(2)

Fenomenainihidupdisebahagianwilayah(daerah)diIndonesiadengan melibatkan lelaki lokal sebagai makelar (mencari perempuan yang bersedia dinikahisecarakontrak),danlelakiasingsepertilelakiasalTimurTengah,serta perempuan. ProsedurnyajikalelakiasalTimurTengahsebagai mempelaitelah cocokdenganwanitanyayang akandinikahisecarakontrak, makaselanjutnya dilakukanlah pernikahan. Pernikahan itu menghadirkan penghulu dan juga saksi, akan tetapi penghulunya adalah si makelaritu sendiri. Artinya, dalam Nikah kontrak itu seluruh sarana yang dibutuhkan seperti lokasi, wali dan saksisudahdisiapkansedemikianrupa.Parapelakuhanyamenyepakatiwaktu danbiaya.Setelah ” prosesi” pernikahan itu,keduamempelaimenandatangani sebuah surat. Surat tersebut menjadi dokumen pengesahan untuk status mereka.

Realitas ini sebagai potret bahwa seks dan perempuan menjadi komoditas perdagangan yang menjanjikan. Apalagi hukum nikah kontrak itu sendiri masih diperdebatkan fukaha’. Lalu atas dasar “ daripada melakukan perzinaan” ,makalebihbaikmelakukannikah kontrak. Padahal lebihdariitu, kontrakseksitudilakukankarenanafsu dan uang.

PEM BA HASA N

AKARSEJARAHNIKAH KONTRAK

PengertianNikahKontrak

Nikahkontrak,dalam bahasaArab dikenaldengan nikah mut’ah,nikah mut’ah adalah kata majemuk yang terdiri dari dua kata yaitu nikah dan mut’ah. Nikah secara bahasaadalah akad dan watha’.Dalam istilah ini nikah diartikanakad.Katanikahinikemudiandisandingkandengankatamut’ah.

Secara defenitif Nikah menurut Muhammad Abu Zahrah yaitu akad yang menjadikan halalnya hubungan seksual antara seorang laki-laki dan seorang wanita, saling tolong menolong antara keduanya serta menimbulkan hakdankewajibanantarakeduanya.2

Dapat dipahami bahwa pernikahan merupakan sarana yang efektif untuk memelihara manusia dari perbuatan zina, karena secara sederhana pernikahan bertujuan untuk membentukkeluarga bahagiadan sejahtera serta untukmengembangkanketurunan.

Selanjutnya dalam UU Perkawinan di Indonesia didefinisikan pernikahan adalah “ ikatan lahir batin antara seorang pria dengan seorang wanitasebagaisuamiistridengantujuanmembentukkeluarga(rumah tangga) yangbahagiadankekalberdasarkanKetuhananYangMahaEsa”3

(3)

SelanjutnyaMut’ah berasaldarikataﺔﻌﺘﻣ ﻊﺘﻤﯾﯾﻊﺘﻣ secaraliteralmempuyai ragam pengertian, antara lain manfaat, bersenang-senang, menikmati, bekal.4

Terdapat beberapa pengertian tentang mut’ah, yaitu: pertama, mut’ah adalah uang, barang, dan sebagainya yang diberikan suami kepada istri yang diceraikannya sebagai bekal hidup (penghibur hati) bekas istrinya.5 Kedua,

kesenangan mutlak yang dijadikandasar hidup bagilaki-laki untuk mencapai keinginannya, hawa nafsunya, dan birahinya dari wanita tanpa syarat. Ini dilakukan dengan perkawinan sementara atau yang diistilahkan dengan “ kawinkontrak” dalamjangkawaktuyangdibatasimenurutperjanjian.6

Secara definitif, nikah mut’ah berarti : pernikahan dengan menetapkan batas waktu tertentu berdasarkan kesepakatan antara calon suami dan isteri.7

Bila habis masa (waktu) yang ditentukan, maka keduanya dapat memperpanjang atau mengakhiri pernikahan tersebut sesuai kesepakatan semula. Penentuanjangka waktu inilah yang menjadi ciri khasnikah mut’ah, sekaliguspembedadarinikahbiasa.8

Persyaratan untuk melangsungkan nikah kontrak tidak terikat pada persyaratan sebagaimanayang lazimnyadilakukanuntuk syaratsahnyanikah permanen.Iadapatdilaksanakandenganmenghadirkansaksi,atautanpasaksi, di depan wali atau sebaliknya,9 asalkan perempuan yang dinikahi setuju

menerimanya. Menurut Ja’far Murthada Al-Amili,10 yang harus terpenuhi

dalam nikah kontrak adalah: baligh, berakal, tidak ada suatu halangan syar’i untuk berlangsungnya perkawinan tersebut, seperti adanya nasab, saudara sesusu, masih menjadi istri orang lain, atau menjadi saudara perempuan istrinyasebagaimanayangtelahdinyatakandalamal-Qur’an.

Setelahhabiswaktuyang disepakati,wanitatersebutbilahendakkawin dengan laki-lakilaindiaharusmelakukan iddahselamaduabulan.Tetapiada pendapat lain yang mengatakan satu bulan jika masa haidnya normal, dan empat puluh lima hari kalau dia sudah dewasa tetapi tidak pernah haid. Sedangkan iddah wanita hamil atau ditinggal mati oleh suaminya, maka iddahnyasepertidalamiddahpermanen.11

NikahKontrakdalamSejarah

Nikah kontrak merupakan warisan dari tradisi masyarakat pra-Islam. Tradisi ini dimaksudkan untuk melindungi kaum perempuan di lingkungan sukunya. Pada masa Islam, nikah kontrak mengalami beberapa perubahan hukum. Duakali dibolehkan (yaknipadawaktu sebelum perang Khaibardan pada waktu penaklukan kota Mekkah) dan dua kali dilarang (waktu perang Khaibardan3harisetelahpenaklukankotaMekah) danakhirnyadiharamkan untukselama-lamanya.

(4)

Sedangkan Umar ibn al-Khattab (581-644) secara tegas melarang nikah kontrak,13 bahkan pada masa pemerintahannya, pelakunya diancam dengan

hukumanrajam. LaranganUmarini dapatmenghentikansecaratotal praktek nikah kontrak. Keadaan ini terus berlanjut sampai generasi berikutnya. Lalu, pada masa pemerintahan al-Makmun (khalifah ke-7 dari Dinasti Abbasiyah, 198 H / 813 M- 218 H / 833 M), nikah mut’ah secara formal diberlakukan kembali.Akantetapinikah kontrakini kemudiandilarang padamasakhalifah berikutnya,yaitupadamasaal-Mu’tashim(218H/ 833M–227H/ 842M).

Terjadinya perbedaan dalam praktek nikah kontrak ini karena perbedaanpemahamantentangkandungansuratan-Nisa’(4):ayat24.

( öNà6ãY»yJ÷ r & ôMs3n=tB $tB wÎ) Ïä!$|¡ÏiY9$# z`ÏB àM»oY|ÁósßJø9$#ur br & öNà6Ï9ºs uä!#u ur $¨B Nä3s9 ¨@Ïmé&ur 4 öNä3ø n=tæ «!$# |=»tGÏ. $yJsù 4 úüÅsÏÿ»|¡ãB u ö xî tûüÏYÅÁøt C Nä3Ï9ºuqøBr'Î/ (#qäótFö6s? 4 Zp Ò Ì sù Æèdu qã_é& £`èdqè?$t«sù £`åk÷]ÏB ¾ÏmÎ/ Läê÷ètGôJtGó $# Ï ÷èt/ .`ÏB ¾ÏmÎ/ OçF÷ |ʺt s? $yJ Ïù öNä3ø n=tæ yy$oYã_ wur

ÇËÍÈ$VJ Å3ym$¸J Î=tãtb%x.© !$# ¨bÎ)4Ïp Ò Ì xÿø9$#

Artinya: Dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki (Allah telah menetapkan hukum itu) sebagai ketetapan-Nya atas kamu. Dan dihalalkan bagi kamu selain yang demikian (yaitu) mencari istri-istri dengan hartamu untuk dikawini bukan untuk berzina. Makaistri-istri yang telah kamu nikmati (campuri) di antara mereka, berikanlah kepada mereka maharnya, sebagai suatu kewajiban; dan tiadalah mengapa bagi kamu terhadap sesuatu yang kamu telah saling merelakannya, sesudah menentukan mahar itu. Sesungguhnya Allah Maha MengetahuilagiMahaBijaksana.

Selain ayat di atas, perbedaan juga terjadi karena berbeda dalam memahami hadits-haditstentang nikah kontrak tersebut. Adabeberapa hadits yangmemperbolehkannya.Munculpulahadits-haditsyangmelarangnya.

Terlepas dari kontroversi para fukaha’ tentang hukum nikah kontrak dalam hadis-hadis tersebut, yang jelas keberadaan hadis-hadis tersebut menggambarkan bahwa di masa lalu (masa rasul dan sahabatnya) nikah kontrak pernah terjadi. Dua kali dibolehkan dan kemudian diharamkan sebanyak dua kali pula; yakni dibolehkan sebelum perang Khaibar, tapi kemudian diharamkan ketika perang Khaibar (7 H / 628 M). Kemudian dibolehkan selama tiga hari ketika Fathu Makkah, atau perang Authas, kemudiansetelahitudiharamkanuntukselamanyasampaiharikiamat.

Sekarang prakteknikahkontrakmasihterjadidisebagianwilayahIslam yang bermazhab Syi’ah yakni Iran. Dibolehkannya nikah kontrak ini diatur dalamUndang-undang Perdatapadababenamnya.Pelaksanaannyadilakukan dengan sangat ketat dan hati-hati. Dalam Undang-undang tersebut disebutkan14 : 1) perkawinan kontrak berlaku untuk waktu tertentu, 2) masa

(5)

yang berkaitan dengan mahar dan pewarisan. Ketentuan dalam undang-undang ini tidak membedakan aturan yang berlaku pada pernikahan biasa dengannikahkontrak.

NikahKontrakPerdebatanantaraSunnidanSyi’ah

Hukum nikah kontrak merupakan wacana hukum pernikahan yang kontroversial di kalangan fukaha’ antara Ahlu al-Sunnah dan Syi’ah. Akar perdebatanituberawaldariQ.S.an-Nisa’ (4)ayat24.

Æèdu

qã_é& £`èdqè?$t«sù £`åk÷]ÏB ¾ÏmÎ/ Läê÷ètGôJtGó $# $yJsù

Zp Ò

Ì sù Artinya: “ ...Maka istri-istri yang telah kamu nikmati (campuri) di antara mereka,berikanlahkepadamerekamaharnya sebagaisuatukewajiban… ” . Menurut ulama bermazhab Syi’ah penggalan ayat di atas menunjuk kepadanikahkontrak.PendapatinidikuatkanantaralaindenganbacaanUbay ibn Ka’ab dan Ibn Abbas r.a.15 yang menambahkan kata ﻲﻤﺴﻣ ﻞﺟااﻰﻟاا yang

berarti sampai waktu tertentu setelah kata ﻦﮭﮭﻨﻣ ﮫﮫﺑ ﻢﺘﻌﺘﻤﺘﺳاا ﺎﻤﻓ , maka secara lengkapbunyiayatitumenjadi ﺔﻀﯾﯾﺮﻓﻦھھھھررﻮﺟأأﻦھھھھﻮﺗﺂﻓ ﻰﻤﺴﻣﻞﺟااﻰﻟااﻦﮭﮭﻨﻣﮫﮫﺑﻢﺘﻌﺘﻤﺘﺳااﺎﻤﻓ

Tambahan kata ini oleh Muhammad ibn Ali al-Syaukani (tokoh hadis) hanyalah penafsiran, bukan ayat al-Qur’an. Karena itu tidak dapat dijadikan hujjah. Senadadengan pendapatal-Syaukaniitu, menurutM. Quraish Shihab tambahan katatersebutdikenal sebagai bacaanmudraj,16 yakni kata-katayang

bukan merupakankata-kataasli ayat,tetapi iaditambahkan olehparasahabat sebagai penjelasan makna. Dalam konteks tafsir, ini menjadi pendukung makna.

Namun ketika Ibn Abbas dikonfirmasi kembali tentang pendapatnya tersebut(bolehnyanikahkontrak)denganpenambahankatailaajalinmusamma, makadalamhaliniIbnAbbasmengklarifikasipendapatnyatersebut.17

!(

نﻮﻌﺟرا

ﻪﻴﻟإ

ﺎﻧوإ

ﻪﻠﻟ

ﺎﻧإ

)

:

سﺎﺒﻋ

ﻦﺑا

لﺎﻗ

ﺖﻠﻠﺣأ

ﻻو

،أرﺪـــــﺗ

اﺬﻫ

ﻻو

،ﺖﻴﺘﻓأ

اﺬﻬﺑ

ﺎﻣ

ﻪﻠﻟوا

ﻢﺤﻟو

مﺪﻟوا

ﺔﺘﻴﻤﻟا

ﻪﻠﻟا

ﻞﺣأ

ﺎﻣ

ﻞﺜﻣ

ﻻإ

ﻻإ

ﻲﻫ

ﺎﻣو

،ﺮﻄﻀﻤﻠﻟ

ﻻإ

ﻞﺤﺗ

ﺎﻣو

،ﺮﻳﺰﻨﺨﻟا

ﺮﻳﺰﻨﺨﻟ

ا

ﻢﺤﻟ

و

م

ﺪﻟ

او

ﺔﺘﻴﻤﻟﺎﻛ

Artinya:IbnAbbasberkata:“ innalillahiwainnailaihi raji’un,demiAllahaku tidak berfatwa seperti itu, pun tidak pula bermaksud demikian. Aku tidak menghalalkan nikahmut’ ahkecuali sepertiAllahmenghalalkan bangkai, darah dandagingbabi.Tidakpulamenghalalkannikahmut’ahkecualiketikadarurat. Nikahmut’ahitusamasepertibangkai,darah,dandagingbabi.

(6)

َ◌

َ◌ا

ل

ّ◌ َ◌

Di samping ayat diatas, ada beberapa hadis yang dipakai ulama Syi’ah untukmenunjukkannikahkontrakituboleh,diantaranyahadisriwayat BukhariMuslimberikutini:18

Artinya:DariIbnMas’uddiaberkata:“ KamiberperangbersamaRasulSAW, di tengah-tengah kami tidak ada wanita, lalu kami bertanya: “ Apakah tidak sebaiknyakitamengebirisaja? ” .Lalu Rasulmelarangkamimelakukanhalitu. Kemudian beliaumemberikan keringanankepadakamiuntukmenikahiseorang wanita dalam jangka waktu tertentu dengan mahar pakaian. Kemudian Abdullah ibn Mas’ud membaca ayat : Wahai orang-orang yang beriman janganlahkamu mengharamkan apa-apayang baikyang dihalalkan olehAllah

SWTbagimu” .

Hadisdi atasmenggambarkan bahwasahabatpernah melakukan nikah kontrak, dan itu merupakan dispensasi yang diberikan rasul kepada sahabatnyaketikaterjadiperang.

SementaramenurutulamaSunni,suratan-Nisa’ ayat24diatasdipahami dalampengertian,menikmatihubunganpernikahanyangdijalinsecaranormal. Di samping itu, menurut mereka, Allah hanya membenarkan dua cara untuk penyaluran nafsu seksual yaitu, melalui pasangan-pasangan yang dinikahi tanpabataswaktu,danmelaluikepemilikanbudakperempuan.Bukanmelalui nikahkontrak. Hadisyangmerekapakaisebagaidalilpendukungdiantaranya adalahhadisriwayatMuslim.

Artinya: Dari Ali r.a. ia berkata: “ Rasulullah SAW melarang nikah kontrak ketikaperangKhaibar” (H.R.BukharidanMuslim).

Hadislainyangmenjelaskanharamnyanikahmut’ahadalah19:

ﻪﻠﻟا

ﻰﻠﺻ

لﻮﺳر

ﺎـــﻧ

ﻪﻴﺑا

ﻦﻋ

ﻰﻨﻴﻬﺠﻟا

ةﺮﺒﺳ

ﻦﻋ

ﻦﻣ

ﺎﻣﺮﺣ

ﺎﻬﻧا

ﻻا

لﺎﻗو

ﻪﻌﺘﻤﻟا

ﻦﻋ

ﻰﻬﻧ

ﻢﻠﺳو

ﻪﻴﻠﻋ

ﺄﻴﺷ

ﻰﻄﻋا

نﺎﻛ

ﻦﻣو

ﺔﻣﺎﻴﻘﻟا

مﻮﻳ

ﻰﻟا

اﺪﻫ

ﻢﻜﻣﻮﻳ

ﻢﻠﺴﻣ

روﺎﻫ

.

هﺪﺧﺄﻳ

ﻼﻓ

(7)

sejak hari ini (Fathu Mekkah : penaklukan kota Mekkah) sampai hari kiamat kelak. Siapayang telahmemberikansesuatukepadamereka,makajanganlahdiambil” . (H.R. Muslim)

Duahadisdiatassecarajelasmenunjukkanharamnyamelakukannikah mut’ah. Kepastian haramnya nikah kontrak dipahami dari teks hadis yang menggunakan kata ﻰﮭﮭﻧ dan ممااﺮﺣ yang berarti terlarang atau tidak boleh dilakukan.

Menurut seorang pakar hukum Islam, al-Hazimi, bahwa pada awal permulaan Islam nikah kontrak memang dibolehkan. Pembolehan nikah kontrak padawaktu itu, sebagaimanayang terdapatdalam hadisIbn Mas’ud, yaitu padasaatparasahabatsedang berperang.Menurutnya,tidakditemukan riwayat(hadis) yang membolehkan parasahabat yang tinggal di rumah atau tidaksedangberperang,melakukannikahkontrak.Olehkarenaitu,RasulSAW melarangnya berkali-kali. Kemudian membolehkan lagi pada waktu-waktu tertentu, sampai akhirnya diharamkan untuk selama-lamanya. Pengharaman yang terakhir ini berlangsung pada waktu Rasul SAW mengerjakan haji Wada’.20

Terlepas dari kontroversi para fukaha’ tentang boleh tidaknya nikah kontrak, namun mereka pernah sepakat, bahwa nikah kontrak pernah dibolehkan dan menjadi salah satu bentuk perkawinan pada periode awal pembinaanhukumIslam.KarenapadawaktuituumatIslamjumlahnyasedikit dan keadaan ekonominya terbatas, sedangkan tenaganya dikonsentrasikan menghadapi musuh dalam berperang. Keadaan seperti ini tidak memungkinkan merekadapathidup berkeluargasecaranormaldan membina anak-anakmereka.Karenaalasaninilahmereka(sahabat)diberikankeringanan untukmelakukannikahkontrak.Bukanhalalsecaramutlak.

FenomenaNikahKontrakdiIndonesia

Nikah mut’ah adalah istilah yang dipakai di dalam fikih untuk menyebut pernikahan yang ditentukan batas waktunya. Dalam pemahaman masyarakat Indonesia nikah yang ditentukan waktunya itu disebut nikah kontrak. Nikah kontrak tersebut marak terjadi di daerah Jawa Baratterutama Bogor di daerah Cisarua, Bekasi, Indramayu, dan Cianjur di daerah Ciloto, selama bulan Juli, Agustus, dan September. Namun demikian di luar waktu-waktu itu, juga tidak menutup kemungkinan terjadi praktek kawin kontrak tersebut.

Pelakunya biasanya adalah turis asal Timur Tengah. Karena, selama kurunwaktu tigabulantersebutmerupakan musimliburanbagimereka. Oleh masyarakatsekitar,selamawaktu-waktutersebutdisebutdenganmusimArab. Karena kawasantersebutdipadatiwisatawandarinegara-negaraArab.Tidak hanyadariArabSaudi,mereka jugadatangdarinegara-negaraTimurTengah lainsepertiKuwait,IrandanbahkandariluarTimurTengahsepertiPakistan.

(8)

meski hanya untuk sementara. Mereka melakukan kawin kontrak hanya sebatasmencarikesenanganuntuk berhubunganseksualsecaralegal.21Setelah

tigabulanitu,merekakemudiankembalikenegaraasalnya.

Sementara bagi warga Indonesia terutama perempuannya yakni perempuan yang terlibat dalam pernikahan kontrak tersebut, mereka melakukannya karena alasan ekonomi. Persoalan finansial menjadi alasan utama untuk melakukan nikah kontrak. Karena dalam perkawinan kontrak tersebut harga yang ditetapkan cukup tinggi, bisa mencapai 5 juta rupiah bahkan mencapai 7 juta rupiah. Jumlah sebesar ini dapat menyelesaikan beberapa permasalahanekonomi yang merekahadapi.22 Semakin lama jangka

waktunya, maka tarifnya semakin tinggi dan mahal. Cara ini dianggap lebih baik daripada melakukan perzinaan, karena pernikahan menghalalkan hubungansuamiisteritersebut.

PlusM inusNikahKontrak

Harus diakui bahwa kehadiran wisatawan Timur Tengah telah menggairahkan roda perekonomian di sebagian daerah Jawa Barat seperti Puncakyang dikenalsebagaisalahsatulokasiuntukmelakukannikahkontrak tersebut. Karenamenjadidestinasirutin,sejumlahfasilitaswisatamenjamurdi kawasantersebut.Diantaranyarentalmobil,jasapenukaranuangasing,travel agent, hingga penatu.Semua penyedia jasaitu bahkan membuat papan nama dalamduabahasa,yakniArabdanIndonesia.

Meskipun kehadiran wisatawan Arab tersebut membuat roda perekonomian masyarakat sekitar menguat, namun pernikahan kontrak itu juga menyisakan dampak negatif terutama kepada wanita dan anak yang dilahirkanakibatdari pernikahankontrak tersebut. Anakyang dilahirkandari perkawinan kontrak mengalami nasib yang tidak menguntungkan. Ia mirip anak yatim, diasuh, dididik, dan dibesarkan hanya oleh ibunya tanpa mengenali, merasakan asuhan, pendidikan, dan kasih sayang bapaknya. Bahkan menurut Kedutaan Arab Saudi di Jakarta, keberadaan anak-anak tersebutbanyakyang tidakdiakuiolehbapaknya.

Di dalam masyarakat, perempuan yang terjebak dalam nikah kontrak seringkalimendapatpenilaiannegarif.Ianyarisdisamakandenganperempuan yang dapat dibeli untuk pemuas nafsu laki-laki, tidak demikian sebaliknya. Ironisnya lagi, setelah berakhir jangka waktu, perempuan-perempuan pelaku nikahkontraktersebut,beralihprofesimenjadiPenjajaSeksKomersil(PSK).

(9)

tersebutjikasang suamimeninggal dunia.Begitujugadengananakyang lahir semuaditanggungolehperempuanbilakontraksudahhabis.

Semua akibat yang muncul dari nikah kontrak tersebut sangat bertentangan dengan prinsip dan aturan perkawinan. Karena perkawinan menimbulkan hak-hak dan kewajiban dalam relasi hubungan suami isteri. Sementaradalamperkawinankontraktidakdemikian.

Model pernikahan kontrak yang dipraktekkan dalam kehidupan umat Islam di Indonesia menurut penulis tidak dibenarkan kalau tidak dikatakan haram. Karena hanya bertujuan untuk mencari kesenangan semata dan berdampak negatif terutamakepadaperempuandananak. Pernikahanseperti itubukanlahpernikahanyangsehat,karenabertentangandengantujuandalam perkawinanbiasa. Pernikahanbukanhanyasoalhubungansekssemata,tetapi juga menyangkut keluarga, serta hak dan kewajiban dalam relasi hubungan suamiisteridansebagainya.

Islam sebagai agama rahmat bagi semua umat, mengajarkan keadilan danpersamaanhakdalam hidupbegitupuladalamhubunganpernikahan(QS, 2:228). Ikatanpernikahanbertujuan mewujudkankebaikandankemashlahatan manusia, laki-laki dan perempuan tanpa membedakan jenis kelamin. Dalam rumah tangga ada kesetaraan dan keadilan hak dan kewajiban bagi laki-laki danperempuan,sampaidalamurusan” tempattidur” (QS.2:187).

Dari segi aspek keadilan, nikah kontrak tidak adil untuk perempuan, karena laki-laki berada pada posisi yang diuntungkan. Ia dapat menikahi seorang perempuan selama masa ia kehendaki dan melepaskan syahwatnya. Setelahhabismasakontrakiadapatpergidanmenikahlagidenganperempuan lain.Demikanseterusnyatanpadibebanitanggungjawabmorilterhadap akibat dari pernikahan tersebut. Perempuan yang dalam nikah kontrak hanya berfungsi sebagai objek yang berada pada posisi yang lemah. Akibat kodrati dari perempuan yang menikah, yang tidak pernah dirasakan oleh laki-laki adalah hamil, melahirkan dan menyusui. Sehabis masa kontrak, ia berfungsi sebagai single parent bagi anak-anak yang dilahirkan dari perkawinan kontrak tersebut.

Perempuan nikah kontrak dihadapkan pada situasi yang tidak menguntungkan pada dirinya, setelah dia hamil, melahirkan dan menyusui merupakan beban berat baginya, dia diharuskan mengurus, mengasuh, membesarkan dan mendidik anak-anak sendirian. Sementara itu anak-anak yang dilahirkan dalam nikah kontrak dianggap anak ibunya kalau tidak dikatakan ” anak zina” karena di Indonesia nikah kontrak tidak diakui. Sehingga tidak ada legalitas perkawinan yang diperoleh perempuan tersebut, notabenenya anak-anak yang dilahirkan dari pernikahan kontrak tidak mempunyai akte kelahiran, kalau pun bisa diurus tapi nasabnya hanyapada ibunyasaja.

(10)

tersebut, seperti ketidakpastian hak, pengabaian, atau bahkan penelantaran perempuandananak-anak.

Dalam nikah kontrak seorang perempuan cenderung disepelekan, dan lelaki bertindak semaunya terhadap perempuan yang dinikahinya karena tanpa catatan legalitas tersebut. Kekerasan fisik dan seksual adalah dampak yang palingsering terjadi.Perempuandihadapkandenganberbagairesiko dan kebanyakan menjadi korban. Oleh karena itu nikah kontrak tidak dibolehkan berdasarkankaedahushul:23

ﺢﻟﺎﺼﻤﻟا

ﺐﻠﺟ

ﻰﻠﻋ

مﺪﻘﻣ

ﺪﺳﺎﻔﻤﻟا

درء

Artinya: Menolak kemudaratan lebih diprioritaskan daripada menarik kemaslahatan” .

Sementarabentangansejarahyang pernahduakalimembolehkannikah mut’ah dan dua kali pula melarangnya, dan akhirnya melarangnya selama-lamanya,menurutpenulisadalahgambarantentang tahapanprosespenetapan hukum nikah mut’ah. Karenaketikanikah mut’ahdibolehkan, situasinyapara sahabat dalam keadaan berperang yang jauh dariistri, sehingga parasahabat yang ikut perang merasasangatberat. Masa itu juga masih merupakan masa peralihandarikebiasaanzamanjahiliyah.

Sepanjang sejarah penetapan hukum di zaman Nabi SAW dan sahabatnya, ada beberapa kasus yang hukumnya ditetapkan secara bertahap. Misalnya penetapan keharaman minuman khamar, pembatasan jumlah poligami dan lain sebagainya. Tahapan hukum tersebut karena sangat dipengaruhi oleh tradisi dan kebiasaan yang sudah mengakar kuat. Proses tahapan hukum itu dimaksudkan agar suatu hukum dapat diterima dengan mudah dan berlaku efektif bagi masyarakatnya. Sama halnya dengan nikah mut’ah.

Oleh karena itu kebolehan melakukan nikah mut’ah merupakan keringanan (rukhshah) bagi para sahabat ketika itu, tidak dengan maksud menjadikannyasebagai komoditasseksyang dibingkaiatas namaagama,atau mensejajarkannya dengan perzinaan. Perkawinan tidak sama dan bukanlah perzinaan. Perkawinan yang dijangkakan waktunya itu cacat hukum baik secarasyar’iataupunhukumnegara.

(11)

Pada eraglobal ini, sudah bayak perempuan yang berpendidikan, dan diberi kesempatan dalam berbagai bidang, walaupun masíh ada di beberapa tempatperempuanditempatkan padaposisi second class . Artinyamasih ada halangan bagi segelintir perempuan untuk maju. Namun keadaan sekarang sudah cukup memberikan pilihan bagi perempuan untuk memilih hidup sebagaiobjekdalam kehidupanatausebagaisubjek.

SIM PULA N

Nikah yang batas waktunya ditentukan berdasarkan kesepakatan para pelaku di Indonesia dikenal dengan nama nikah kontrak. Dalam istilah fikih dikenal dengansebutan nikahmut’ah. Nikahmut’ah mengalamipasang surut dalam penetapan hukumnya, sampai akhirnya diharamkan selama-lamanya. NamunSyi’ahmembolehkannya.

Nikah kontrak yang dilakukan menimbulkan dampak negatif atau ketidakadilan bagi perempuan dan anak-anak yang dilahirkan, untuk itu sedapat mungkin nikah kontrak dihindari. Untuk itu perlu menumbuhkan kesadaranpadamasyarakat,terutamakaumperempuanbahwaiaadalahsalah satu makhluk AllahSWTyang mulia.Iabisahidup samadenganlaki-lakibila dia menggunakan seluruh potensi yang ada dalam dirinya, dengan cara menuntut ilmu pengetahuan. Karena dengan ilmu pengetahuan dia dapat berperan dalam masyarakat sertadapat tercegah dari perbuatan negatif yang merugikandiridananak-anaknya.

Endnotes:

1 Nikahkontrakdalamistilahlainnyadisebutjugadengannikahmut’ah.Untukselanjutnya penulismemakaiistilahnikahkontrak

2 AbuZahrah.1967.al-Ahwalal-Syakhsiyya.Mesir:Daral-Fikr.hlm.18

3 Idris Ramulyo,S.H.1986. DariSegiHukumPerkawinanIslam.Jakarta:Ind-Hillco.hlm.2 4 Husaini bin Muhammad al-Damaghany. 1985. Kamus al-Qur’an an Ishahal-W ujuh wa

al-Nazhairfial-Qur’anal-Karim. Beirut:Daral-Ilm.hlm.125

5 DEPDIKBUD.1995. KamusBesarBahasaIndonesia.Jakarta:BalaiPustaka.hlm.677

6 FuadMohd.Fahruddin.1992.KawinM ut’ahdalamPandanganIslam.Jakarta:PedomanIlmu Jaya.hlm.70

7 Quraish Shihab.2005. Perempuan: Dari CintaSampaiSeks dari NikahMut’ahsampaiNikah

BiasadariBiasLamaSampaiBiasBaru. Jakarta:LenteraHati.hlm.189.Dalambeberapakitab

Fikihdefinisinikahmut’ahdikemukakandenganredaksiyangberagam,namunsemuanya

mengacu pada makna yang sama, yakni nikah mut’ah adalah pernikahan dengan

menentukanbataswaktu.

8 Olehkarenapernikahaninidicirikandenganpenentuanwaktudan sejumlahuang,maka pernikahan modelinikemudian dikenaljugadengannama nikah kontrak.Istilahinilah yangdikenaldiIndonesia.Istilahlainnyaadalahnikahwisataataunikahmusiman.Karena kecenderunganterjadinyanikahkontrakinimusimanpadawaktu-waktutertentu.

9 Ja’farMurthadaal-Amili.1992.NikahMut’ahdalamIslamKajiandalamBerbagaiMazhab.terj. AbuMuhammadJawwad.Jakarta:YayasanAs-Sajjad.hlm.19

10 Ibid.,hlm.17

11 Ibid.,hlm.18

(12)

َ◌

ﻋﻠ

ﺿﻮﻷ

13 Pengharaman nikah mut’ah oleh Umaribn al-Khattab merupakansalah satu dariijtihad Umar.PenjelasantentanghalinisecaraterperincidapatdilihatdalamFiqhUmarIbnKhattab

M uwasinan bi Fiqh ashuri al-M ujtahidin. yang dikarang oleh Ruway ibn Rajih al-Ruhaili.

1994.AlihbahasaAbbasM.B.Jakarta:Pustakaal-Kautsar.hlm.90-104

14 Loc.cit.

15 AbiAlial-FadlibnHasanal-Thabrasi.tt.Majma’ al-Bayanfial-Tafsiral-Qur’an.t.t.:Dar al-Ma’rifah.hlm.52

16 QuraishShihab,loc.cit.

17 Ibid.,hlm.269-270.Al-Syaukani.tt.Nailal-Authar.Beirut:Daral-Fikr. hlm.269-270

18 Ibid.,hlm.268

19 Hadislainyangsenadaadalah:

َ◌

ل

ﻪﻨﻪ

اﻲع

اﻦ َ◌ﺔ

ﻤﻠ

ْﺳ َ◌

ٍ◌

و

م َ◌

َ◌

َ◌

ّ◌ ُ◌ َ◌ِ◌

ﻢﻠ

ﻣهو

.

َﺎ َ◌ ْ◌ َﻰ َ◌ً◌ ُ◌َ◌َ◌ ِ◌ﺔ

ﺘﻟﻲ

َﻰ ِ◌

ا

“ Dari Salamah bin al-Akwa’ r.a. ia berkata: Rasulullah SAW memberikan keringanan

(memperbolehkan nikahmut’ahselamatigahari padatahun Authas (ketikaditaklukkannyaKota

Makkah)kemudian (setelahitu)melarangnya” .HR.Muslim.Al-Nawawi,ShahihMuslimwa

SyarhAn-Nawawi.1924. Mesir:al-Maktabahal-Mishriyah.hlm.189

20 Menurut hadis riwayatAli ibn Abi Thalib nikah kontrak diharamkan pada saat perang Khaibar(7H/ 628M)bersamaandengandiharamkannyamemakandaginghimar(keledai). Sedangkan menurut hadis yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud dari al-Rabi’ ibn

Saburah, larangan itu terjadi pada saat haji Wada’. Adapun menurut hadis yang

diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Iyas ibn Salamah dari ayahnya, Rasulullah SAW melarang para sahabatnya melakukan nikah kontrak pada hari ketiga setelah perang Authas. Al-Syaukani, op.cit., hlm.273. Lihatjuga: ShalaHaeri. PerkawinanMut’ah dan ImprovisasiBudaya. dalam Jurnal Ulumul Qur’an, NO.4, VOL VI. Tahun 1995.Jakarta: LSAF-ICMI.hlm.69

21 Awalnyapelakunikahkontrakmenyepakatiharga.Untukjangkawaktutigasampaiempat bulan,tarifberkisarantaraRp5jutahinggaRp7juta.Semakinlamajangkawaktunyatarif semakin mahal. Setelah cocok dengan calon mempelai, prosedur selanjutnya adalah melakukan pernikahan dengan menghadirkan penghulu dan satu saksi. Yang jadi saksi biasanya adalahcalo yang menjadi makelar itu sendiri. Sedang penghulunya bisa siapa saja.Setelah” prosesi” pernikahan,kedua mempelaimenandatanganisebuahsurat.Surat tersebutmenjadidokumenpengesahanuntukstatusperkawinankontraktersebut.

22 Indra Maulanadan Gadiza Fauzi reporter Metro TV pernah mewancarai salah seorang pelaku nikah kontrak, Santi (bukan nama sebenarnya), yang mengaku menjalani kawin kontrak dengan seorang wargaArab Saudi selamasebulan. Alasannya adalahfinansial. Karenamaharyangditerimanyaketikaitusebanyak Rp10juta.Peristiwaituterjadipada tahun2004.Metrotvnews.com,diaksestanggal20Februari2010

23 al-Suyuthi,al-Asybahwaal-Nazhair.1968.Semarang:TohaPutra.hlm.62

DAFTA RPUSTAKA

AlAmili,Murthada,Ja’far.1992. NikahMut’ahdalamIslamKajian DlamBerbagai

Mazhab.terj.AbuMuhammadJawwad,Jakarta:YayasanAs-Sajjad.

Al Damaghany, Husaini bin Muhammad. 1985. Kamus al-Qur’an an Ishah al-Wujuhwaal-Nazhairfial-Qur’anal-Karim.Beirut:Daral-Ilm.

(13)

AlSyaukani.tt.Nailal-Authar.Beirut:Daral-Fikr

AlThabrasi,ibnHasan,al-Fadl,AbiAli.tt.Majma’ al-Bayanfial-Tafsiral-Qur’ an. tp.:Daral-Ma’rifah.

Dahlan, Aziz, Abdul, dkk. 1997. Ensiklopedi Hukum IslaM. Jilid IV. Jakarta: IkhtiarBaruVanHoeve.

DEPDIKBUD.1995. KamusBesarBahasaIndonesia.Jakarta:BalaiPustaka.

Fahruddin, Mohd., Fuad. 1992. Kawin Mut’ ah dalam Pandangan Islam. Jakarta: PedomanIlmuJaya.

Haeri, Shala. 1995. Perkawinan Mut’ ah dan Improvisasi Budaya. dalam Jurnal UlumulQur’an,NO.4, VOLVI.Tahun1995.Jakarta:LSAF-ICMI.

Ramulyo, Idris , S.H. 1986. Dari Segi Hukum Perkawinan Islam. Jakarta: Ind-Hillco.

ShahihMuslimwaSyarhAn-Nawawi.1924. Mesir:al-Maktabahal-Mishriyah.

Shihab, Quraish. 2005. Perempuan : Dari Cinta Sampai Seks dari Nikah Mut’ ah

sampai Nikah Biasadari BiasLamaSampai Bias Baru. Jakarta: Lentera Hati.

Referensi

Dokumen terkait

Komunikasi ini menggunakan karya audio visual berupa motion grafis karena motion grafis merupakan penggabungan dari elemen-elemen visual yang bergerak. Dalam

Akan tetapi, jika air laut datang dengan ketinggian 1 m maka hanya ada beberapa segmen di bagian tengah dan barat yang mampu meredam air tersebut, sehingga tidak masuk ke

Berdasarkan hasil pengamatan selama 7 kali pemetikan, produksi pucuk menunjukkan hasil signifikan terhadap perlakuan pupuk mikro Zn dan Cu (melalui daun) dengan pupuk

Ketiga , kendati merujuk ke fakta-fakta kongkret, atau merujuk ke dunia di luar teks, cerpen-cerpen dalam Saksi Mata tidak kehilangan nuansa dan substansinya sebagai sastra

penelitian ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan sosok ulama lokal yang mempunyai kualitas keilmuan yang mumpuni yang sebenarnya mampu bersanding dengan

Penulis skripsi ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana pada Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Di antara kegiatan ekstra kulikuler tersebut adalah gerakan pramuka sebagai suatu wadah pendidikan bagi anak-anak dan pemuda yang dilaksanakan di luar lingkungan

elektroda X bertindak sebagai katoda (ada di sebelah kanan pada notasi sel), maka potensial elektroda standar dari elektroda X sesuai dengan reaksi reduksi