• Tidak ada hasil yang ditemukan

e purchasing Pacitan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "e purchasing Pacitan"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LPSE PROVINSI JAWA TIMUR

Biro Administrasi Pembangunan Provinsi Jawa Timur

Gedung SETDA PROV JATIM Lantai 2 Jl. Pahlawan No.110 Surabaya. Telepon : (031)3550950 email : pengadaan_ap@yahoo.co.id

PEMBELIAN

(2)

MATERI PAPARAN :

1. Pendahuluan

(3)

PENDAHULUAN :

Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa

Maksud dan tujuan E-Purchasing

Dasar Hukum dan Terminologi Umum

(4)

Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa

(Pasal 3 Perpres No. 54 Tahun 2010)

Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa dilakukan melalui :

Swakelola Pemilihan Penyedia

Barang/Jasa

(Pasal 35 Perpres No. 54 Tahun 2010)

Pelelangan

(5)

Pengadaan Secara Elektronik

(Pasal 106 Perpres No. 54 Tahun 2010)

Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik dilakukan melalui cara :

Electronic Tendering Electronic Purchasing

Pada umumnya, jenis-jenis barang (komoditas) yang dipertimbangkan untuk dimasukan dalam sistem

Electronic Purchasing adalah barang-barang manufaktur yang tersedia di pasar dan yang cukup sering dibeli oleh Pemerintah

(6)

Maksud dan Tujuan

E-Purchasing

Pada umumnya pengadaan barang/jasa secara elektronik dimaksudkan antara lain untuk (Pasal 107 Perpres No. 54 Tahun 2010) :

Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas 1.

Meningkatkan akses pasar dan persaingan usaha yang sehat 2.

Efisiensi dan Efektifitas proses pengadaan 3.

Selain maksud dan tujuan diatas, E-Purchasing terutama dimaksudkan untuk :

Mempercepat penyerapan anggaran K/L/D/I 1.

Mengamankan (secure) Kebijakan dan Program Strategis Pemerintah

(7)

E-Purchasing

DASAR HUKUM :

•Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 dan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. (Pasal 110 Perpres 70 Tahun 2012) •Peraturan Kepala LKPP Nomor 17 Tahun 2012 tentang E-Purchasing.

•SK Kepala LKPP tentang Penetapan pencantuman barang/jasa.

•Surat Edaran Kepala LKPP Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pengadaan Barang/Jasa dengan sistem E-Purchasing.

TERMINOLOGI:

E-Purchasing adalah tatacara pembelian melalui sistem katalog elektronik. •E-Catalogue adalah sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis dan harga barang tertentu dari berbagai Penyedia

Barang/Jasa Pemerintah.

(8)

E-Purchasing

KETENTUAN PERKA 17/2012 (E-PURCHASING)

1. Ruang Lingkup:

Tata cara penyusunan e-Catalogue

(9)

E-Purchasing

KETENTUAN PERKA 17/2012 (E-PURCHASING)

A. Tata cara penyusunan e-Catalogue

1. Barang/jasa yang dicantumkan pada katalog elektronik

ditetapkan oleh Kepala LKPP.

2. Penyedia yang masuk dalam katalog elektronik adalah

penyedia yang telah menandatangani kontrak payung dengan LKPP

3. Pemilihan penyedia barang/jasa dalam kontrak payung

dapat dilaksanakan dengan lelang/non lelang.

4. Barang/jasa (spek dan harga) pada e-katalog ditayangkan

(10)

E-Purchasing

KETENTUAN PERKA 17/2012

(E-PURCHASING)

B. Prosedur E-Purchasing

Dilaksanakan melalu aplikasi e-Purchasing pada SPSE Ketentuan e-Purchasing:

1. Prosedur e-Purchasing (pada lampiran perka 17/2012) 2. syarat dan ketentuan penggunaan aplikasi

e-purchasing

(11)

Terima Kasih

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

[r]

Pada indikator ketiga dengan pernyataan “Saya akan mencoba produk lain yang ditawarkan oleh Warung Kopi Josua” pendapat responden tertinggi adalah setuju sebanyak 64 orang

Berdasarkan pertanyaan penelitian di atas, maka tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara stres berkendara dengan disiplin berlalu lintas pada pengguna

Unit teknis (Asisten Deputi yang menangani masing-masing sektor) melakukan peer review dalam penyusunan rapot sementara untuk memastikan kesesuaian Rapot

Nama kampung-kampung kuno ini disesuaikan dengan kelompok etnis, pekerjaan atau kondisi dan situasi yang pernah terjadi di kampung tersebut, seperti kampung Pecinan, kampung

Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2007 Nomor

penelitiannya yang berjudul “Efektifitas Penggunaan Media Permainan Kotak dan Kartu Misterius (KOKAMI) dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jerman”?. Penelitian tersebut

ditemukan dalam novel “Liebe… ganz schön peinlich” adalah 229 kalimat yang.. terbagi dalam tujuh jenis kalimat dalam bahasa