FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMAKAIAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG PADA ISTERI PASANGAN
USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN DOLOKSANGGUL TAHUN 2012
TESIS
Oleh
LUSIANNA SILABAN 107032199/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
FACTORS INFLUENCED THE USE OF LONG TERM CONTRACEPTIVE METHODS AMONG THE WIVES OF PRODUCTIVE-AGED COUPLES
AT DOLOKSANGGUL SUBDISTRICT IN 2012
THESIS
By
LUSIANNA SILABAN 107032199/IKM
MASTER OF PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH
UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMAKAIAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG PADA ISTERI PASANGAN
USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN DOLOKSANGGUL TAHUN 2012
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara
Oleh
LUSIANNA SILABAN 107032199/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
Judul Tesis : FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMAKAIAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG PADA ISTERI PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI
KECAMATAN DOLOKSANGGUL TAHUN 2012 Nama Mahasiswa : Lusianna Silaban
Nomor Induk Mahasiswa : 107032199
Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi : Kesehatan Reproduksi
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes) (dr. Yusniwarti Yusad, M.Si
Ketua Anggota
)
Dekan
(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)
Telah diuji
Pada tanggal : 27 Agustus 2012
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes Anggota : 1. dr. Yusniwarti Yusad, M.Si
PERNYATAAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMAKAIAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG PADA ISTERI PASANGAN
USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN DOLOKSANGGUL TAHUN 2012
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Oktober 2012
ABSTRAK
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) adalah metode kontrasepsi yang masa kerjanya lama dan mempunyai efektivitas tinggi terhadap pencegahan kehamilan, yang terdiri dari susuk/implant, Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) /Intra Uterine Device (IUD), Metode Operasi Pria (MOP), dan Metode Operasi Wanita (MOW). Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2010, pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang masih rendah di Indonesia yaitu sebesar 8,8% dari perempuan kawin berumur 10-49 tahun. Sementara kondisi di Kecamatan Doloksanggul, tempat di mana penelitian ini dilakukan, pada tahun 2010 pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang pada wanita usia subur berusia 10-49 tahun adalah sebesar 7,7%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang pada isteri Pasangan Usia Subur (PUS) di Kecamatan Doloksanggul.
Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan potong lintang (cross sectional). Populasi adalah seluruh isteri Pasangan Usia Subur (PUS) yang memakai alat kontrasepsi modern yang bertempat tinggal di Kecamatan Doloksanggul pada bulan Januari 2012 sebanyak 2061 orang. Sampel adalah seluruh isteri PUS akseptor KB modern yang tinggal di Kecamatan Doloksanggul yang tercatat dalam laporan bidan desa dan berjumlah 102 orang dengan tehnik pengambilan sampel secara purposive dengan sampel berimbang (proportional
sampling). Analisis data dilakukan dengan tahapan analisis meliputi analisis
univariat, bivariat(Chi Square), dan multivariat (Regresi Logistik Berganda).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya umur (p = 0,026) yang terbukti berpengaruh secara bermakna terhadap pemakaian MKJP pada isteri PUS. Nilai
Percentage Correct menunjukkan variabel umur bisa menjelaskan pengaruhnya
terhadap pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang pada PUS sebesar 65,7%, sedangkan sisanya sebesar 34,3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Disarankan kepada petugas kesehatan agar meningkatkan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang MKJP melalui paguyuban atau kelompok peminat Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Keluarga Berencana (KB) untuk meningkatkan pengetahuan PUS tentang MKJP. Isteri PUS diharapkan mau menggunakan MKJP.
ABSTRACT
Long Term Contraceptive Methods (LTCM) is a contraception method which has a long time effect and high effectiveness in preventing pregnancy. It consists of implant, Intra Uterine Device (IUD), men sterilization, and women sterilization. According to the results of Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2010, the use of long term contraceptive methods still low in Indonesia, that is 8,8% of the married women aged 10-49 years. Meanwhile in Doloksanggul Subdistrict, place where the research done, in the year 2010 the use of long term contraceptive methods at the fertile aged women 10-49 years amounted to 7,7%. The aim of this research was to know what factors which influenced the use of long term contraceptive methods in wives of productive-aged couples at Doloksanggul Subdistrict.
The type of the research was observational with cross sectional approach. The population was 2061 wives of productive-aged couples who used modern contraceptive device at Doloksanggul Subdistrict in January, 2012. One hundred and two of them were used as the samples, using proportional sampling technique. The data were analyzed by using Chi Square and multiple logistic regression tests.
The result of the research showed that only age (p = 0.026) which had the influence on the use of LTCM in wives of productive-aged couples. The Percentage Correct showed that the variable of age had the influence on the use of 65.7% of long term contraceptive device in wives of productive-aged couples, while the rest (34.3%) was influenced by other factors.
It is recommended that the health personells should increase Comunication Information and Education about LTCM through “paguyuban” (community groups) that are interested in Maternal and Child Health (Kesehatan Ibu dan Anak/KIA) and Family Planning (Keluarga Berencana/KB) in order to increase the knowledge of productive-aged couples in LTCM. It is also recommended that the wives of productive-aged couples should use LTCM.
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan
berkat-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Tesis yang
berjudul “Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka
Panjang pada Isteri Pasangan Usia Subur (PUS) di Kecamatan Doloksanggul Tahun
2012.”
Penyusunan tesis ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Magister Kesehatan Masyarakat pada Program Studi S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.
Dalam penyusunan Tesis ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dan
dorongan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis ingin menyampaikan ucapan
terima kasih kepada :
1. Rektor Universitas Sumatera Utara, yaitu Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu,
DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A (K).
2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara.
3. Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes, selaku pembimbing utama yang telah memberikan
kesempatan dan waktunya untuk membimbing penulis hingga selesainya
4. dr. Yusniwarti Yusad, M.Si , selaku pembimbing kedua yang juga telah
memberikan kesempatan dan waktunya untuk membimbing penulis hingga
selesainya penulisan tesis ini.
5. Drs. Abdul Jalil AA, M.Kes dan dr. Yostoto Kaban, SpOG (K) selaku penguji
tesis yang telah memberikan masukan demi perbaikan tesis ini.
6. Seluruh dosen Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu yang berharga bagi penulis dan
membantu dalam menyelesaikan tesis ini.
7. Kepada suami S.M. Sihite, SE dan anak-anakku tercinta; Tasya, Vivi, Niko, yang
selalu sabar saat ditinggalkan selama mengikuti pendidikan dan terima kasih atas
semangat, dorongan, kasih sayang dan doanya.
8. Mama, Op. Romeo br Hombing dan kakak tersayang, Dra. Denny Riama
Silaban, M.Si, yang telah banyak memberi bantuan dan dukungan hingga
terselesaikannya tesis ini.
9. Seluruh petugas kesehatan dan KB di kecamatan Doloksanggul atas semua
bantuannya hingga seluruh proses dalam penyusunan tesis ini dapat berjalan
lancar.
10. Seluruh pihak yang telah banyak membantu hingga terselesaikannya tesis ini,
Penulis menyadari tulisan ini masih jauh dari kesempurnaan. Kritik dan saran
yang bersifat membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan tesis ini.
Medan, Agustus 2012
RIWAYAT HIDUP
Lusianna Silaban, lahir pada tanggal 31 Mei 1970 di Doloksanggul. Anak
kesembilan dari sembilan bersaudara dari Bapak S.T. Silaban (Alm) dan Ibu R. br
Sihombing. Menikah dengan S.M. Sihite, SE dan dikaruniai tiga putra/putri: 1. Caryn
Anasthasya Naomi Sihite; 2. Oktaviany Maryto Sihite; 3. Nicholas Raymond Sihite.
Pada tahun 1976-1982, sekolah di SD Negeri 1 Doloksanggul dengan status
berijazah. Tahun 1982–1985 SMP Negeri 1 Doloksanggul dengan status berijazah.
Tahun 1985-1988 SMA Negeri 5 Medan dengan status berijazah. Tahun 1988-1995
Kedokteran Umum-USU Medan dengan status berijazah, serta pada tahun 2010-2012
melanjutkan pendidikan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas
Kesehatan Masyarakat di Universitas Sumatera Utara.
Bekerja sejak tahun 1995-1998 sebagai Dokter PTT di Puskesmas Motoling
Kabupaten Minahasa Propinsi Sulawesi Utara. Tahun 2001-2004 Dokter Puskesmas
Sikumana Kotamadya Kupang Propinsi Nusa Tenggara Timur. Tahun 2004-2007
Dokter Puskesmas Matiti Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang
Hasundutan. Tahun 2007-sekarang Kepala Puskesmas Matiti Kecamatan
Doloksanggul.
Medan, Agustus 2012
DAFTAR ISI
2.1.3.Kontrasepsi Mantap/Sterilisasi... 19
3.4 Metode Pengumpulan Data ... 40
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 48
4.1.1 Keadaan Geografis ... 48
4.1.2 Kependudukan ... 48
4.1.3 Sarana Kesehatan ... 49
4.2 Analisis Univariat ... 50
4.2.1 Karakteristik responden ... 50
4.2.2 Pengetahuan ... 51
4.2.3 Persepsi Nilai Anak ... 54
4.2.4 Dukungan Suami ... 56
4.2.5 Ada/Tidaknya KIE ... 57
4.3 Analisis Bivariat ... 59
4.3.1 Hubungan Karakteristik Responden dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 59
4.3.2 Hubungan Pengetahuan dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 61
4.3.3 Hubungan Persepsi Nilai Anak dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi jangka Panjang ... 62
4.3.4 Hubungan Dukungan Suami dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 62
4.3.5 Hubungan Ada/Tidaknya KIE dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 63
4.3.6 Hubungan Antar Variabel Independen... 64
4.4 Analisis Multivariat ... 66
BAB 5. PEMBAHASAN ... 68
5.1 Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 68
5.2 Pengaruh Karakteristik Responden terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 70
5.2.1 Pengaruh Umur terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 70
5.3 Pengaruh Pengetahuan terhadap Pemakaian Metode
Kontrasepsi Jangka Panjang ... 73
5.4 Pengaruh Persepsi Nilai Anak terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 76
5.5 Pengaruh Dukungan Suami terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 78
5.6 Pengaruh Ada/Tidaknya KIE terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ... 80
5.7 Keterbatasan Penelitian ... 82
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 84
6.1 Kesimpulan ... 84
6.2 Saran ... 85
DAFTAR TABEL
No Judul Halaman 2.1 Konsep Pemilihan Alat Kontrasepsi yang Benar ... 25
3.1 Besar Sampel yang Diteliti di Wilayah Kecamatan Doloksanggul ... 39
3.2 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 41
4.1 Distribusi Jumlah Penduduk Menurut Kepala Keluarga dan Jenis
Kelamin di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2011 ... 49
4.2 Distribusi Karakteristik Responden di Kecamatan Doloksanggul Tahun
2012 ... 50
4.3 Distribusi Responden Menurut Jawaban Pertanyaan Pengetahuan di
Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 51
4.4 Distribusi Pengetahuan Responden tentang KB MKJP ... 54
4.5 Distribusi Responden Menurut Jawaban Pertanyaan Persepsi Nilai Anak
di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 55
4.6 Distribusi Persepsi Nilai Anak ... 56
4.7 Distribusi Responden Menurut Jawaban Pertanyaan Dukungan Suami
di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 56
4.8 Distribusi Dukungan Suami untuk Memakai MKJP ... 57
4.9 Distribusi Responden Menurut Jawaban Pertanyaan Ada/Tidaknya KIE
di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 58
4.10 Distribusi Ada/Tidaknya KIE tentang MKJP ... 59
4.11 Hubungan Karakteristik Responden dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Kecamatan Doloksanggul
tahun 2012 ... 60
4.12 Hubungan Pengetahuan dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka
4.13 Hubungan Persepsi Nilai Anak dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi
Jangka Panjang (MKJP) di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 62
4.14 Hubungan Dukungan Suami dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi
Jangka Panjang (MKJP) di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 62
4.15 Hubungan Ada/Tidaknya KIE dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi
Jangka Panjang (MKJP) di Kecamatan Doloksanggul Tahun 2012 ... 63
4.16 Hubungan Antara Variabel Umur dengan Jumlah Anak Hidup ... 64
4.17 Hubungan Antara Variabel Pengetahuan dengan Ada/Tidaknya KIE ... 65
4.18 Hubungan Antara Variabel Ada/Tidaknya KIE dengan Dukungan Suami 65
4.19 Hasil Akhir Analisis Regresi Logistik Ganda Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang pada
DAFTAR GAMBAR
No Judul Halaman 1.1 Persentase Perempuan Kawin Usia 10-49 Tahun yang Menggunakan
Alat/Cara KB Menurut Jenis Alat/Cara KB ... 2
1.2 Persentase Perempuan Kawin Usia 10-49 Tahun yang Menggunakan
Alat/Cara KB ... 7
2.1 Kerangka Teori Modifikasi dari Teori Becker (1974), Roger (1974),
Lawrence Green (1980), Affandi (1988) ... 28
2.2 Faktor yang Memengaruhi Perilaku Kesehatan ... 30
DAFTAR LAMPIRAN
No Judul Halaman
1. Surat Permohonan Izin Penelitian ... 91
2. Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian ... 92
3. Surat Persetujuan Sebagai Subjek Penelitian ... 94
4. Daftar Pertanyaan/Kuesioner Penelitian ... 96
5. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 102
6. Hasil Analisis Univariat ... 107
7. Hasil Analisis Bivariat ... 121