• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 5 Daftar Rujukan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab 5 Daftar Rujukan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

115 A. Simpulan

Berdasarkan paparan data, temuan penelitian dan pembahasan penelitian

yang diuraikan, maka diperoleh kesimpulan berikut:

1. Profil kemampuan komunikasi pada siswa berkemampuan tinggi memenuhi

semua indikator komunikasi matematis, yaitu; (1) menggambarkan situasi

masalah dan menyatakan solusi masalah menggunakan gambar, bagan tabel,

dan secara aljabar; (2) menyatakan hasil dalam bentuk tertulis; (3)

menggunakan representasi menyeluruh untuk menyatakan konsep matematika

dan solusi; (4) membuat situasi matematika dengan menyediakan ide dan

keterangan dalam bentuk tertulis; (5) menggunakan bahasa matematika dan

simbol secara tepat.

2. Profil kemampuan komunikasi pada siswa berkemampuan sedang memenuhi

empat indikator dari lima indikator komunikasi matematis, yaitu; (1)

menggambarkan situasi masalah dan menyatakan solusi masalah

menggunakan gambar, bagan tabel, dan secara aljabar; (2) menyatakan hasil

dalam bentuk tertulis; (3) menggunakan representasi menyeluruh untuk

menyatakan konsep matematika dan solusi; (4) menggunakan bahasa

(2)

3. Profil kemampuan komunikasi pada siswa berkemampuan rendah memenuhi

satu indikator dari lima indikator komunikasi matematis, yaitu; (1)

menyatakan hasil dalam bentuk tertulis.

B. Saran Penelitian

Adapun saran yang dapat dikemukakan oleh peneliti adalah sebagai berikut.

1. Bagi siswa, hendaknya dapat dijadikan sebagai bekal pengetahuan tentang

kemampuan komunikasi matematika, sehingga proses komunikasi

matematika memungkinkan bagi siswa untuk mengembangkan ide-ide dan

membangun pengetahuan matematikanya.

2. Bagi guru matematika, dengan adanya hasil penelitian ini, diharapkan

Bapak/Ibu guru membantu anak mengembangkan kemampuan komunikasi

matematis siswa agar pembelaran matematika dapat dicapai dengan baik.

3. Bagi sekolah, dengan adanya hasil penelitian ini hendaknya dapat

dijadikan masukan dan pertimbangan sebagai salah satu bahan alternatif

dalam kemajuan semua mata pelajaran terutama matematika.

4. Bagi peneliti lain, hendaknya dapat digunakan sebagai acuan dalam

penelitian selanjutnya serta memberikan kontribusi bagi upaya

(3)

DAFTAR RUJUKAN

Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.

Aqib, Zainal. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya.

Departemen Pendidikan Nasional. 2012. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Hasanah, Awwalul. 2010. Kemampuan komunikasi tulis dan lisan siswa dalam memecahkan masalah terbuka (open ended) pada pokok bahasan sistem persamaan linier dua variabel Di kelas VIII. UIN: Skripsi dalam http://digilib.uinsby.ac.id/8724 diakses 28 februari 2015

Huda, Nurul dan Purwowidodo Agus. 2013. Komunikasi Pendidikan. Surabaya: Acima Publishing.

Irawan, Rino. Deskripsi Kemampuan Komunikasi Matematika SMP N 2 Gumelar, dalam

http://fkip.ump.ac.id/index.php/artikel-ilmiah/summary/8-pendidikan-matematika/465 diakses 20 februari 2015

J. Moleong, Leky. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Jazuli, Akhmad. 2009. Berfikir Kreatif Dalam Kemampuan Komunikasi Matematika, (UNY: Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika) dalam : http://eprints.uny.ac.id/7025/ diakses 28 Februari 2015

Komsiyah, Indah. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.

Masykur, Moch dan Abdul. 2007. Mathematical Intelligence Cara Cerdas Melatih Otak dan Menanggulangi Kesulitan Belajar. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Naim, Ngainun. 2011. Dasar-dasar Komunikasi Pendidikan. Jogjakarta: AR-Ruzz Media.

(4)

Novianti, Ines. 2013. Persepsi Siswa Terhadap Komunikasi Guru Pembimbing Dalam Pelaksanaan Layanan Informasi Di SMP 26 Padang, (Jurnal Ilmiah Konseling) dalam http://ejournal.unp.ac.id/index.php/konselor diakses 28 Februari 2015

Nurjanah, Siti. Perbandingan Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematika Antara Siswa yang Memperoleh Pembelajaran Model Pembelajaran Auditory, Intelectually and Repetition (AIR) dan Reciprocal Teaching,” dalam http://digilib.unpas.ac.id,diakses 28 April 2015.

Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Qohar, Abd. Pengembangan Instrumen Komunikasi Matematis untuk Siswa SMP, dalam http://eprints.uny.ac.id/6968/1/Makalah/Peserta/Qohar2.pdf

diakses 24 Februari 2015.

Raharjo, Mulyo dan Daryanto. 2012. Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media.

Ramdani, Yani. Pengembangan Instrument dan Bahan Ajar Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi, Penalaran, dan Koneksi dalam Konsep Integral, (Jurnal Penelitian Pendidikan, vol.13 no.1 april 2012) dalam

http://jurnal.upi.edu/file/6-yani_ramdhana-edi.pdf diakses 28 Februari 2015.

Rasiman. Penelitian Proses Berpikir Kritis dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Bagi Sisiwa dengan Kemampuan Matematika Tinggi, dalam file://diskstation/Data%20User/Downloads/221-257-1-PB.pdf diakses 26 Maret 2015.

Ronis, Diane. 2009. Pengajaran Matematika sesuai Cara Kerja Otak. Jakarta: Permata Puri Media.

Sadiman, Arif S. 2006. Media Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Preneda Media Group.

Satori Djam’an dan Komariah Aan. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif.

Bandung: Alfabeta.

Setiyo, Edy dan Aprilia Ayu. Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Sistem Persamaan Linier Dua Variabel

Berdasarkan Kemampuan Matematis, dalam

(5)

Siswono, TYE. 2010. Penelitian Pendidikan Matematika. Surabaya: Unesa University Press.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suhana, Cucu dan Hanifah. 2012. Konsep Strategi Pembelajaran, Bandung: Refika Aditama.

Suherman, Erman. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: UPI Bandung.

Sukardi. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktikanya, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Suprijono, Agus. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syah, Muhibbin. 2011. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

T.Safaria. 2005. Metode Pengembangan Kecerdasan Interpersonal Anak. Yogyakarta: Amara Books.

Uno, Hamzah B dan Nurdin Mohamad. 2012. Belajar dengan Pendekatan Pailkem. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Usodo, Budi. Karakteristik Instuisi SMA dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau dari Kemampuan Matematika dan Perbedaan

Gender, dalam

http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/AKSIOMA/article/view/1268/92 2 diakses 26 Maret 2015.

Referensi

Dokumen terkait

Puskesmas sekeloa merupakan puskesmas yang bergerak dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat, kendala yang dihadapi oleh puskesmas sekeloa yaitu banyaknya

Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitan adalah perlakuan elektroporasi dengan kejut listrik 100-200 volt dapat digunakan untuk memberi label pada sel testikular yang

LOKASI: Gedung ICT Center, Menara Pinisi UNM Wing B Lantai 3 dan

Berbasis kepada riset yang dilakukanya, PKRA menawarkan advokasi kebijakan bagi setiap instansi pemerintah pusat maupun daerah untuk mengembangkan sistem

Pengolahan limbah Pengenalan Teknik Kimia Dasar - dasar Bioproses Metodologi Penelitian Kamis Matematika I Mikrobiologi Industri Fenomena Perpindahan Reaktor Kimia Thermodinamika TK I

Tujuan dan Signifikansi Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi yang dijalankan oleh caleg perempuan terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten/ Kota

Permasalahan pertama adalah untuk mengetahui bagaimana peramalan curah hujan untuk monitoring kekeringan yang terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Timur menggunakan

TA 2017.. BIDANG KETERSEDIAAN DAN KERAWANAN PANGAN TUGAS : Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan teknis serta pemantauan dan evaluasi