• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Laporan Kehadiran Berbasis Web Pada Mini Market Menggunakan Metode Coloring

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Aplikasi Laporan Kehadiran Berbasis Web Pada Mini Market Menggunakan Metode Coloring"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 13

Aplikasi Laporan Kehadiran Berbasis Web

Pada Mini Market Menggunakan Metode Coloring

1)

Syaiful Anwar 2) Ni Nengah Devita Sari 3) Frans Eduard Schaduw 1) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik Informatika

Universitas Bina Sarana Informatika

Jl. Kamal Raya No.18, Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11730

syaiful.sfa@bsi.ac.id

2)

Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik Informatika Universitas Bina Sarana Informatika

Jl. Kamal Raya No.18, Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11730

devitasari884@yahoo.com

3)Program Studi Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Bina Sarana Informatika

Jl. Kamal Raya No.18, Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11730 frans.fes@bsi.ac.id

Abstrak. Mini Market Food Lestari Jakarta membutukan sekali keberadaan suatu sistem informasi yang mendukung dan memberikan kemudahan informasi bagi perusahaan jika terjadi di Mini Market Food of Lestari. Saat ini Mini Market Food Lestari Lestari Jakarta hanya sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan kebutuhan sehari-hari. Sistem yang ada di Mini Market Food Sustainable Lestari Jakarta masih dilakukan secara manual, mulai dari pencatatan kehadiran karyawan dan liburan karyawan, hingga penyimpanan data lain yang berkaitan dengan absensi karyawan sampai pembuatan laporan, sehingga memungkinkan selama proses berlangsung. Salah dalam Recording, ketidakakuratan laporan dibuat dan penundaan dalam mencari data yang diperlukan. Perancangan sistem informasi ini merupakan solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan yang ada di perusahaan ini, serta dengan sistem komputerisasi dapat dicapai kegiatan yang efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan di perusahaan ini. Sistem komputerisasi lebih baik daripada sistem manual sehingga membuat kehadiran sistem yang lebih efektif dan efisien serta kehadiran sekarang lebih baik daripada sebelumnya. Serta menghasilkan bentuk Laporan yang mudah dipahami berdasarkan metode warnanya.

Kata kunci: Mini Market, Kehadiran Sistem, Web, Coloring

Abstract. Mini Market Food Lestari Jakarta membutukan once existence of an information system that supports and provide ease of information for company in case of presence in Mini Market Food of Lestari. At this time Mini Market Food Sustainable Lestari Jakarta just a company engaged in the sale of everyday needs. The existing system in Mini Market Food Sustainable Lestari Jakarta is still done manually, ranging from recording the presence of employees and employee holidays, until the storage of other data related to the employee absenteeism until the making of the report, making it possible during the process of going wrong in the Recording, inaccuracy of reports made and delays in searching for necessary data. The design of this information system is the best solution to solve the problems existing in this company, as well as with a computerized system can be achieved an effective and efficient activities in supporting activities in this company. The computerized system is better than the manual system, making the presence of a more effective and efficient system and present better than ever. And produces an easy to understand report form based on the color method.

Keywords: Mini Market, Attendance System, Web, Coloring

1. Pendahuluan

Sistem presensi digital melakukan identifikasi karyawan dan mencatat waktu identifikasi sebagai data kehadiran secara digital. Sistem menyimpan dan mengelola data kehadiran tersebut pada server. Data kehadiran tersebut kemudian disajikan

dalam bentuk tabel presensi dan laporan presensi (Didot Septiawan dkk, 2016).

Dengan sistem informasi absensi karyawan, semua kegiatan di perusahaan akan menjadi lebih efisien karena sistem akan dirancang sedemikian rupa dan dirangkap menjadi suatu sistem yang

(2)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 14 terstruktur. Oleh karena itu dibutuhkan

suatu konsep pengolahan data karyawan dengan fitur penyimpanan data diri karyawan, absensi online, permohonan untuk cuti, izin keluar kantor, rekapitulasi data karyawan, data absen, data cuti, dan lain-lain.

Penelitian tentang aplikasi pengajuan cuti pegawai secara online penting dilakukan karena memberikan manfaat dalam memberikan informasi dengan cepat, dan memberikan kemudahan bagi pegawai untuk dapat mengajukan cuti dan mengakses informasi cuti pegawai (Syaripudin, 2015).

Menggunakan data base dapat mengurangi ruang penyimpanan dan mengurangi terjadinya kehilangan data, sehingga mempercepat proses pembuatan laporan seperti laporan data pegawai, laporan data jabatan dan laporan pengajuan cuti pegawai (Keukeu Rohendi,2015)

Tinjauan penelitian yang sejenis, Berdasarkan perancangan sistem informasi manajemen absensi kegiatan banjar dapat disimpulkan beberapa hal yaitu aplikasi absensi kegiatan banjar dapat diakses dimana saja dan kapan saja dengan syarat harus terkoneksi dengan internet, (Made Pradtha Gutama, 2014)

Pewarnaan adalah untuk mencari jumlah warna seminimal mungkin yang diperlukan untuk mewarnai simpul tanpa adanya konflik antar simpul (Faisal, 2013)

Penerapan algoritma greedy coloring pada peta menghasilkan suatu peta alternatif dengan tata warna berjumlah 4 warna yaitu merah, kuning, hijau, dan biru (Mussafi, Noor Saif Muhammad, 2015) 2. Metode Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan nantinya direncanakan ke dalam tahapan langkahlangkah secara sistematis. Penelitian dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu:

a. Studi Literatur

Penulisan ini dimulai dengan studi kepustakaan yaitu mengumpulkan bahanbahan referensi baik dari buku, artikel, paper, jurnal, makalah, maupun situs internet mengenai aplikasi kehadiran dan laporan kehadiran menggunakan model coloring

b. Analisa dan Desain Aplikasi

Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini menggunakan metode waterfall, dimana tahapannya dimulai dari pemilihan bentuk modelan sistem yang diinginkan, pada tahap analisa sistem dari perangkat lunak yang akan dibangun menggunakan UML, desain sistem atau pembangunan sistem menggunakan bahasa html dan php.. Metode Greedy adalah salah satu cara atau teknik merancang suatu algoritma. Metode Greedy digunakan untuk mendapatkan solusi optimal dari suatu

permasalahan. Salah satu

permasalahan yang dapat diselesaikan dalam metode Greedy adalah masalahColoring atau pewarnaan. Pewarnaan graf adalah proses pelabelan setiap simpul dalam graf dengan label tertentu (warna) sehingga tidak ada dua simpul bertetanggan yang memiliki warna yang sama. Pewarnaan graf dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang atau masalah. Metode ini akan diterapkan dalam pembuatan laporan kehadian berdasarkan warna sesuai dengan masing-masing jenis bagian absensinya

Gambar 1. Simpul Warna Sumber Hasil Penelitian c. Pengujian Sistem

Sistem yang telah dirancang akan diuji variasinya dengan menggunakan metode Black Box Testing

(3)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 15 3. Hasil dan Pembahasan

3.1. Analisa Kebutuhan

Analisis kebutuhan merupakan analisis terhadap semua kebutuhan yang diperlukan di dalam lingkup perangkat lunak yang akan dikembangkan.

1. Pegawai

a. Dapat melakukan input kehadiran b. Dapat mengajukan permohonan ijin c. Dapat mengajukan permohonan cuti d. Dapat mencetak rekap absen, ijin, dan

cuti.

2. Administrator Web

a. Dapat mengolah data kehadiran, rekap ijin, dan rekap cuti.

b. Mengkonfirmasi ijin dan cuti karyawan. c. Membuat laporan kehadiran, izin dan

cuti

Use Case Diagram

Gambar 2. Use Case Diagram Absensi Sumber : Hasil Penelitian Activity Diagram (AD)

a. Activity Absen

Gambar 3. Activity Diagram Absen Sumber : Hasil Penelitian

b. Activity Cuti

Gambar 4. Activity Diagram Cuti Sumber : Hasil Penelitian c. Activity Izin

Gambar 5. Activity Diagram Izin Sumber : Hasil Penelitian uc Use Case M o...

HRD/admin

Proses Absen Absen masuk

Absen Keluar Izin

Cuti M erekap Absen M embuatLaporan Absen Staff Pimpinan login Lihat Absen «extend» «extend» «extend» «extend» «i ncl ude» «extend»

act Use Case M odel

start Brow se M enu Absen M elakukan Absen Absen M asuk Absen Keluar Lihat Absen

act Use Case Model

start

Brow se Menu Cuti

Brow se Pengaj uan Cuti Brow se Status Cuti Mengirim Form Cuti Mengisi Form Cuti Melihat Status Cuti

act Use Case Model

start

Brow se Menu Izin

Brow se Pengaj uan Izin Brow se Status Izin Mengirim Form Izin Mengisi Form Izin Melihat Status Izin

(4)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 16 3.2. Rancangan Antar Muka

Menjelaskan rancangan antar muka (interface) yang terdapat pada sistem informasi kehadiran karyawan PT. Pangan Lestari.

a. Rancangan Form Kehadiran Karyawan Karyawan dapat melakukan absensi masuk kerja dengan menklik tombol absen yang memiliki dua sisi masuk/keluar.

Gambar 6. Halaman Kehadiran Karyawan Sumber : Hasil Penelitian

b. Rancangan Form Izin Karyawan

Apabila karyawan ini melakukan izin keluar dari kantor maka harus melakukan penginputan data izin pada form ini. Pada form ini karyawan bisa mengajukan izin keluar dengan persetujuan dari admin nantinya. Adapun data yang diisikan seperti NIK, Nama, Tanggal Izin, Mulai Izin dan Keterangan.

Gambar 7. Halaman Izin Karyawan Sumber : Hasil Penelitian

c. Rancangan Form Cuti Karyawan Jika karyawan ingin mengajukan cuti kerja maka karyawan dapat menginput tanggal cuti yang dinginkan pada form di bawah ini. Di dalam form ini dilengkapi dengan saldo cuti yang sudah pernah diambil, sehingga pengajuannya tidak boleh melebihi dari angka saldo cuti. Adapun data lain yang harus diisikan seperti alasan mengambil cuti, tanggal awal cuti, tanggal akhir cuti serta keterangan cuti.

Gambar 8. Halaman Cuti Karyawan Sumber : Hasil Penelitian d. Rancangan Form Rekap Kehadiran Form rekap kehadiran ini merupakan fasilitas yang disediakan untuk mengecek kembali absensi yang pernah dilakukan termasuk data izin dan cuti akan muncul sesuai dengan data real yang dilakukan oleh karyawan pada saat absen harian.

Gambar 9. Halaman Rekap Kehadiran Sumber : Hasil Penelitian

(5)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 17 Flowchart Laporan Metode Coloring

Gambar 10. Flowchart Laporan (Coloring) Sumber : Hasil Penelitian

Penjelasan Algoritmanya sbb:

a. Data absen yang telah disimpan akan diolah dalam subroutin modul program diatas (gambar 10)

b. Apbila data yang dicek terdapat tanggal kehadiran maka akan masuk jalur “Y’ dari decision Hadir (lanjut ke c), jika tidak ada tanggal kehadirannya maka masuk ke jalur ‘T’ (lanjut ke f) c. Apabila hadir tapi telat datangnya

maka tanggal dan jam kehadiran akan berwarna orange

d. Apbila hadir tapi izin pada jam kerja maka tanggal dan jam kehadiran akan berwarna biru

e. Apabila hadir datang tepat waktu dan tidak melakukan izin maka tanggal dan jam kehadiran akan berwarna hijau f. Apabila tidak hadir tapi melakukan cuti

maka tanggal cuti akan diberi warna kuning

g. Apabila tidak hadir dan tidak cuti maka maka tanggal tersebut akan diberi warna merah

3.3.1. Rancangan Basis Data 1. Entity Relationship Diagram

Gambar 11. Entity Relationship Diagram Sumber : Hasil Penelitian 2. Logical Record Structure

Gambar 12. Logical Record Structure Sumber : Hasil Penelitian Rancangan Struktur Navigasi

A. Struktur Navigasi Karyawan (Front End)

Gambar 13. Navigasi Karyawan (Front End) Sumber : Hasil Penelitian

(6)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 18 3.3. Implementasi

A. Implementasi Antar Muka 1. Halaman Login Karyawan

Gambar 14. Halaman Login Karyawan Sumber : Hasil Penelitian

2. Halaman Submit Kehadiran Karyawan

Karyawan dapat melakukan absensi

masuk kerja dengan menklik tombol

absen

yang

memiliki

dua

sisi

masuk/keluar.

Gambar 15. Halaman Submit Kehadiran Sumber : Hasil Penelitian 3. Halaman Pengajuan Izin Karyawan Apabila karyawan ini melakukan izin keluar dari kantor maka harus melakukan penginputan data izin pada form ini. Pada form ini karyawan bisa mengajukan izin keluar dengan persetujuan dari admin nantinya. Adapun data yang diisikan seperti NIK, Nama, Tanggal Izin, Mulai Izin dan Keterangan.

Gambar 16. Halaman Pengajuan Izin Sumber : Hasil Penelitian 4. Halaman Pengajuan Cuti Karyawan Jika karyawan ingin mengajukan cuti kerja maka karyawan dapat menginput tanggal cuti yang dinginkan pada form di bawah ini. Di dalam form ini dilengkapi dengan saldo cuti yang sudah pernah diambil, sehingga pengajuannya tidak boleh melebihi dari angka saldo cuti. Adapun data lain yang harus diisikan seperti alasan mengambil cuti, tanggal awal cuti, tanggal akhir cuti serta keterangan cuti.

Gambar 16. Halaman Pengajuan Cuti Sumber : Hasil Penelitian

5. Halaman Rekap Kehadiran Karyawan Form rekap kehadiran ini merupakan fasilitas yang disediakan untuk mengecek kembali absensi yang pernah dilakukan termasuk data izin dan cuti akan muncul sesuai dengan data real yang dilakukan oleh karyawan pada saat absen harian.

(7)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 19 Gambar 17. Halaman Rekap Kehadiran

Sumber : Hasil Penelitian 6. Halaman Laporan Kehadiran

Gambar 18. Halaman Permohonan Izin Sumber : Hasil Penelitian

B. Spesifikasi Sistem Komputer

Berikut ini adalah spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak minimum yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan web sistem informasi kehadiran karyawan PT. Pangan Lestari.

1. Spesifikasi Perangkat Keras Tabel 1. Spesifikasi Perangkat Keras

Hardware Server Client

Processor Core Pentium

Ram 2 GB 1 GB

Harddisk 250 GB 40 GB

Mouse Standard Standard

Keyboard Standard Standard

Monitor 1024x768 1024 x 600

Connection 10 Mbps 2 Mbps Sumber : Hasil Penelitian 2. Spesifikasi Perangkat Lunak

Tabel 2. Spesifikasi Perangkat Lunak

Software Server Client

Operating S Win/ Linux Win/ Linux web server Xampp,

WampServer, Apache2triad - Web Browser Firefox, Opera, IE, Google Firefox, Opera, IE, Google Sumber : Hasil Penelitian 3.4. Pengujian Unit

Pengujian unit merupakan pengujian terhadap program atau website yang dibuat menggunakan black-box testing yang fokus terhadap proses masukan dan keluaran program.

Tabel 3. Hasil Pengujian Black Box Testing Form Login

No Test Case Hasil Yang Diharapkan Hasil

1 Username :

(kosong)

Password : (kosong)

Sistem akan menolak akses Login dan menampilkan pesan “anda belum mengisikan NIK” dan kursor akan mengarah ke kolom NIK Valid 2 Username : 2016010001 Password : (kosong)

Sistem akan menolak akses Login dan menampilkan pesan “Tidak Cocok... Pastikan Username dan Password Anda Benar !!” Valid 3 Username : 2016010001 Password : 12345

Sistem menerima akses

login kemudian

menampilkan formUser

Valid

Sumber : Hasil Penelitian

Tabel 4. Hasil Pengujian Black Box TestingForm Absen Karyawan

No Test Case Hasil Yang Diharapkan Hasil

1 tombol absen masuk dan

Tombol absen masuk dan absen keluar bisa ditekan

(8)

ISSN : 2302-5700 (Print) – 2354-6654 (Online) 20 absen keluar

tidak di tekan

(enable), tombol absen keluar disable

2 Tombol Absen Masuk ditekan

Tombol absen masuk

disable, tombol absen keluar enable, dan pada tabel rekap absen harian jam masuk akan terinput

dan pada keterangan akan tertulis “Sudah Absen Masuk”

Valid

3 Tombol absen keluar ditekan

Tombol absen masuk dan keluar disable, pada tabel rekap absen harian semua akan terinput dan pada keterangan akan tertulis “Hadir”

Valid

Sumber : Hasil Penelitian

Untuk pengujian form cuti dan izin hampir sama dengan pengujian diatas.

4. Kesimpulan

Setelah dibuat laporan penelitian ini dengan judul Perancangan Sistem Informasi Kehadiran Karyawan Berbasis Web Pada Mini Market Pangan Lestari Jakarta, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa :

Aplikasi kehadiran secara online akan memberikan keuntungan baik untuk pegawai maupun untuk tingkat pimpinan. Akurasi sistem kehadiran memberikan kemudahan dalam pengelolan data kehadiran dan perhitungan rekap absen,sehingga mempercepat proses pengambilan keputusan, teguran, sanksi terhadap kehadiran pegawai.

Proses pencatatan kehadiran dengan menggunakan sistem yang berbasis web dapat mengurangi tingkat kecurangan dan manipulasi absen yang dilakukan oleh karyawan, sehingga pihak menejemen mini market dapat mengambil tindakan yang bersifat membangun tingkat kedisiplinan karyawan secara cepat dan tepat

Referensi

[1.] Faisal.

2013.

Teknik

Menentukan Perjalanan Pada

Masalah Persimpangan Dengan

Menggunakan Metode Greedy

Coloring. Jurnal Penelitian Ilmu

Komputer, 43-46

[2.] Gutama,

Made

Praditha.,

Sudana, Kompiang Oka., &

Cahyawan W, Agung. 2014.

Rancang

Bangun

Sistem

Manajemen Absensi Kegiatan

Banjar

Berbasis

Web.

MERPATI, 179-187.

[3.] Mussafi

,

Noor

Saif

Muhammad. 2015. Penerapan

Greedy Coloring Algorithm Pada

Peta Kotamadya Yogyakarta

Berbasis Four-Colour Theorem.

Kaunia, 19-26

[4.] Rohend, Keukeu. 2015. Sistem

Informasi Pengajuan Cuti Pegawai Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika Propinsi Sumatera Barat. Jurnal TEKNOIF, 63-69

[5.] Septiawan, Didot. Perancangan

dan

Implementasi

Presesi

Digital Guru dan Karyawan SMA

Negeri 9 Semarang, JTsiskom,

215-222

[6.] Syaripudin, Gandana Akhmad.

2015. Pengembangan Aplikasi

Web Untuk Pengajuan Cuti

Pegawai Secara Online. Jurnal

Algoritma, 1-8

Gambar

Gambar 3. Activity Diagram Absen   Sumber : Hasil Penelitian
Gambar 9. Halaman Rekap Kehadiran  Sumber : Hasil Penelitian
Gambar 11. Entity Relationship Diagram  Sumber : Hasil Penelitian  2.  Logical Record Structure
Gambar 16. Halaman Pengajuan Cuti Sumber : Hasil Penelitian
+2

Referensi

Dokumen terkait

Malaikat adalah mahluk mulia dan sangat dipercaya oleh Allah untuk menjalankan segala perintahnya. Semua tugas dilaksanakan dengan sepenuh hati. Memiliki prinsip satu, yaitu

Data nasabah adalah data kasus dari nasabah yang akan dilakukan perhitungan menggunakan teknik Algoritma C4.5 dan akan membentuk suatu

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Subhana Wata’ala atas rahmat yang telah dilimpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan tesis yang

Jika ketiga keputusan keuangan tersebut, yaitu keputusan pendanaan, keputusan investasi dan kebijakan pembagian dividen dilakukan dengan hati-hati dan tepat, maka

Kebutuhan yang harus dipenuhi oleh masyarakat sangatlah beraneka ragam, antara lain kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Kebutuhan primer merupakan prioritas

Pada penelitian ini telah diimplementasikan sebuah aplikasi android untuk mengidentifikasi pola rugae palatina manusia dengan deteksi Binary Large Object (BLOB),

Dari output regresi berganda didapat bahwa kompetensi dan kepuasan kerja berhubungan tidak signifikan dengan kinerja tenaga kependidikan di UMTS Ini menunjukkan

Bahan hukum primer adalah bahan hukum atau bahan pustaka yang mempunyai kekuatan hukum mengikat secara yuridis, adapun yang peneliti gunakan adalah: Undang-Undang