Evaluasi Diri Lemlit 2013 1
BAB I
PENDAHULUAN
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) telah menjalani sejarah yang panjang dari
mulai berdirinya sampai saat ini. Berdasarkan surat keputusan pejabat Rektor
UNSULUTTENG Nomor 1313/II/E/63 tanggal 22 Juni 1963 dibentuk Junior College FKIP
Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo. Pada Tahun
1963 berubah status menjadi Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo berdasarkan Surat
Keputusan Menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963. Tanggal 18 Juni 1965
lembaga ini berubah status menjadi IKIP Manado Cabang Gorontalo berdasarkan Surat
Keputusan Menteri PTIP Nomor 114 tahun 1965. Pada tahun 1982 berdasarkan Keppres
nomor 70 tahun 1982 tanggal 7 September 1982, lembaga ini kembali berubah status
menjadi FKIP UNSRAT Manado di Gorontalo. Tahun 1993 lembaga ini berubah status
menjadi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo berdasarkan
Kepres RI nomor 9 tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993. Saat itu STKIP Gorontalo terdiri
atas 4 fakultas yaitu Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial (FPIPS), Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS), Fakultas Pendidikan
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA), serta Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M). Selanjutnya berdasarkan Kepres RI nomor 19
tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001, STKIP berubah status menjadi IKIP Negeri Gorontalo.
Selanjutnya berdasarkan Keputusan Presiden RI nomor 54 tahun 2004 tanggal 23 Juni
2004, IKIP Negeri Gorontalo kemudian berubah status menjadi Universitas Negeri
Gorontalo (UNG).
Sejak berubah status menjadi universitas telah terjadi perubahan yang sangat
pesat baik dari segi struktur kelembagaan maupun jumlah mahasiswa. Beberapa fakultas
yang dilahirkan sejak UNG terbentuk adalah Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu-ilmu Pertanian
serta Fakultas Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, selain itu didirikan pula Program
Pascasarjana. Lembaga dan Badan yang menunjang operasionalisasi universitas yang
didirikan sejak perubahan status UNG adalah antara Lembaga Pengkajian dan
Evaluasi Diri Lemlit 2013 2
Pengembangan Pendidikan (LP3), Badan Penjamin Mutu, Badan Audit Internal, Badan
Pemberdayaan Aset dan Badan Pengembangan Universitas.
Lembaga Penelitian (Lemlit) Universitas Negeri Gorontalo merupakan unsur
pelaksana tri dharma perguruan tinggi di bidang penelitian yang bertugas
mengkoordinasi-kan, memantau dan menilai kegiatan penelitian yang dilaksanakan oleh dosen serta
melakukan pembinaan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui
penyelenggaraan program dan kegiatan penelitian. Untuk mengkoordinasikan serta
memantau pelaksanaan penelitian oleh dosen maka Lembaga Penelitian UNG sangat
berperan guna terciptanya profesionalitas peneliti dan mampu berkompetisi baik di
tingkat lokal, nasional maupun internasional. Dalam upaya peningkatan mutu penelitian,
perlu kiranya melakukan evaluasi diri yang merupakan upaya untuk memotret aset,
program dan capaiannya dalam jangka waktu beberapa tahun ke belakang dalam
prespektif kekuatan, kelemahan, peluang, tantangan bahkan ancaman dalam bidang
penelitian.
1.1
Visi
1.1.1
Visi Universitas Negeri Gorontalo
Visi Universitas Negeri Gorontalo 2010-2014 adalah: “Terwujudnya Universitas
yang Berdaya Saing untuk Menciptakan Insan yang Cerdas, Terampil dan Berkarakter
melalui Pelayanan Prima”
Penjelasan Visi
Civitas cerdas adalah civitas yang memiliki kecerdasan komprehensif yang meliputi
kecerdasan intelektual, emosional, sosial, spiritual, dan kecerdasan kinestetik.
Cerdas Spiritual adalah beraktualisasi diri melalui olah hati/kalbu untuk menumbuhkan
dan memperkuat keimanan, ketaqwaan dan akhlak mulia termasuk budi pekerti luhur
dan kepribadian unggul.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 3
Cerdas Emosional adalah beraktualisasi diri melalui untuk meningkatkan sensitivitas
dan apresiativitas akan kehalusan dan keindahan seni dan budaya, serta kompetensi
untuk mengekspresikannya.
Cerdas Sosial adalah beraktualisasi diri melalui interaksi sosial yang (a) membina dan
memupuk hubungan timbal balik; (b) demokratis; (c) empatik, simpatik dan santun ; (d)
menjunjung tinggi hak asasi manusia; (e) ceria dan percaya diri; dan (f) menghargai
pluralisme dan perbedaan
Cerdas Intelektual adalah beraktualisasi diri melalui olah pikir untuk memperoleh
kompetensi dan kemandirian dalam iptek agar menjadi intelektual yang kritis, kreatif,
inovatif dan imajinatif.
Cerdas Kinestetis adalah beraktualisasi diri melalui olah raga untuk mewujudkan insan
yang sehat, bugar, berdaya-tahan, sigap dan terampil
Civitas berkarakter adalah civitas yang bertaqwa kepada Tuhan YME, memiliki
integritas, jujur, toleran, bersemangat kebangsaan, serta menjunjung tinggi nilai dan
norma universal;
Pelayanan prima adalah pelayanan kepada masyarakat dengan karakteristik adanya
standar pelayanan baku, bersifat istimewa dan memberi kepuasan melebihi harapan
pelanggan (masyarakat).
Dalam konteks Total Quality Management (TQM) mutu pada dasarnya adalah
mutu yang memenuhi persyaratan dan selalu harus di perbaiki dan di tingkatkan sesuai
dengan permintaan pelanggan. TQM merupakan suatu budaya organisasi yang
menekankan pada upaya menciptakan mutu secara konstan melalui setiap kegiatan
organisasi. Oleh sebab itu, dalam kaitannya dengan pelayanan prima, konsep TQM
menekankan pada pelanggan, obsesi terhadap kualitas, pendekatan keilmuan, komitmen
jangka panjang, kerjasama tim, serta pendidikan dan pelatihan.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 4
Berfokus pada pelanggan. Ini berarti bahwa penentu kualitas pelayanan adalah pelanggan
eksternal. Pelanggan internal berperan dalam menentukan kualitas manusia, proses, dan
lingkungan berkaitan dengan pelayanan yang di berikan kepada pelanggan eksternal.
Obsesi terhadap kualitas. Penentu terakhir kualitas pelayanan adalah pelanggan, baik
internal maupun eksternal. Dengan demikian, semua pegawai selalu berusaha untuk
memenuhi bahkan melebihi standar yang telah di tentukan.
Pendekatan keilmuan. Pendekatan keilmuan perlu di terapkan, khususnya dalam
merancang pekerjaan serta proses pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
berkaitan dengan upaya pemberian pelayanan yang lebih bermutu kepada pelanggan.
Komitmen jangka panjang. Kesetiaan dan dedikasi konsisten dan berkelanjutan untuk
membentuk budaya kerja organisasi, yang tergambar dalam budaya pelayanan dari setiap
anggota organisasi.
Kerja sama tim. Kerja sama tim merupakan perpaduan dan kesatuan kerja antar individu
untuk mencapai tujuan bersama dan tujuan organisasi serta perbaikan sistem di lakukan
secara berkesinambungan.
Pendidikan dan pelatihan. Merupakan proses berkelanjutan dan bahkan tidak ada
akhirnya, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan sikap para
pegawai dalam melayan masyarakat yang intensitasnya cenderung semakin meningkat,
komplek, dan bervariasi.
Dengan mengacu pada total quality service (TQS), konsep pelayanan prima
ditekankan pada pelanggan, keterlibatan total, keterukuran, dan perbaikan
berkesinambungan.
Berfokus pada pelanggan. Prioritas utama adalah mengidentifikasi pelanggan. Setelah itu,
mengidentifikasi keinginan, kebutuhan, dan harapan pelanggan. Selanjutnya merancang
sistem pelayanan yang dapat memenuhi keinginan pelanggan.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 5
Keterlibatan total. Melibatkan semua yang terkait dengan perbaikan pelayanan. Hal ini
perlu diikuti oleh kebijakan pimpinan yang memberikan peluang kepada semua pegawai
untuk mengadakan perbaikan pelayanan.
Keterukuran. Semua komponen pelayanan harus terukur dengan baik. Unsur-unsur yang
perlu di tentukan standar ukurannya meliputi standar proses dan produk, ukuran
kesesuaian atau ketidaksesuaian dengan keinginan pelanggan, toleransi penyimpangan
dan ukuran peningkatan kinerja.
Perbaikan berkesinambungan. Hal ini berdasarkan pertimbangan bahwa pelayanan
merupakan suatu proses; perlunya antisipasi adanya perubahan keinginan, kebutuhan,
dan harapan pelanggan; perlunya mengurangi rantai proses yang tidak perlu; serta
menerima balikan secara ikhlas.
1.1.2
Visi Lembaga Penelitian
Visi Lembaga Penelitian Universitas Negeri Gorontalo adalah menjadi lembaga
penelitian yang unggul, bermartabat dan kompetitif dalam pelaksanaan penelitian baik di
tingkat nasional maupun internasional.
Unggul diterjemahkan sebagai kompetensi profesi sebagai peneliti yang mengedapankan
sikap imliah sebagai landasan bertindak.
Bermartabat diterjemahkan sebagai menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika dalam
pelaksanaan penelitian.
Kompetitif diterjemahkan sebagai mampu bersaing dalam kompetisi baik di tingkat
Internasional, nasional maupun daerah dalam hal kualitas dan kuantitas hasil penelitian.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 6
1.2
Misi
1.2.1
Misi Universitas Negeri Gorontalo
1. Menguatkan dan memberdayakan keunggulan Universitas Negeri Gorontalo sehingga
menjadi Perguruan Tinggi bermutu agar dapat menghasilkan sumberdaya manusia
yang cerdas dan berkarakter.
2. Menguatkan daya saing melalui penggunaan Informasi Teknologi dan layanan prima di
bidang akademik dan non akademik berdasarkan, efisiensi, transparansi dan
akuntabel.
3. Menyelaraskan kapasitas SDM Universitas Negeri Gorontalo dengan tuntutan otonomi
kampus, perubahan sosial, dan perkembangan global melalui keterampilan hard skills
dan soft skills.
4. Pencitraan Universitas Negeri Gorontalo melalui penciptaan kampus sebagai pusat ilmu
(scientific centre) dan penataan lingkungan fisik dan non fisik.
1.2.2
Misi Lembaga Penelitian
Misi Lembaga Penelitian Unviersitas Negeri Gorontalo :
1.
Mendinamisir pelaksanaan penelitian di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan
budaya (IPTEKS-Bud) yang inovatif, professional dan kompetitif.
2.
Penyediaan pelayanan administrasi, data dan informasi penelitian melalui suatu
Sistem Manajemen Informasi guna mewujudkan pelayanan prima.
3.
Melakukan inovasi-inovasi penelitian dalam kerangka menumbuhkan semangat dan
aktivitas penelitian menjadi perilaku dan budaya akademik bagi civitas akademika
Universitas Negeri Gorontalo.
4.
Penguatan jejaring kerja sama dengan pihak pemerintah, swasta, dan stake holder
untuk pelaksanaan penelitian.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 7
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Universitas Negeri Gorontalo
1.
Meningkatkan dan mengembangkan keunggulan UNG di bidang pendidikan, Iptek, seni
dan budaya, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
2.
Modernisasi manajemen kampus yang berbasis ICT
3.
Mewujudkan kampus yang bermartabat melalui pencitraan UNG
4.
Mewujudkan kemandirian UNG melalui kemitraan
1.3.2 Tujuan Lembaga Penelitian Universitas Negeri Gorontalo
Tujuan dari perwujudan misi lembaga penelitian adalah:
1.
Mengefektifkan serta mengembangkan kinerja lembaga penelitian untuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dalam berbagai bidang keilmuwan.
2.
Mensinergikan kegiatan Lembaga Penelitian dengan unsur-unsur lembaga lainnya
baik secara internal maupun eksternal.
3.
Memperluas dan memperkuat jejaring kerja sama lembaga penelitian dengan pihak
pemerintah, swasta maupun stake holder.
1.4 Pilar Pengembangan UNG
Terdapat 4 pilar pengembangan Universitas Negeri Gorontalo dalam mencapai visi
dan misi yaitu:
1.
Quality Assurance yaitu mengembangkan system penjaminan mutu yang
memungkinkan Lembaga Penelitian UNG menjadi suatu lembaga yang berdaya
saing tinggi baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
2.
Pengembangan IT (Teknologi Informasi) yang memungkinkan semua aspek
kegiatan dilaksanakan secara on-line.
3.
Penelitian dan pengembangan Soft Skill untuk mewujudkan sikap kreatif, inovatif,
disiplin dan kewirausahaan.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 8
4.
Environment yaitu pengembangan lingkungan kampus baik fisik maupun non fisik
sedemikian hingga kampus menjadi istana bagi para mahasiswa, staff dan para
ilmuwan.
1.5 Tata Nilai UNG
Tata nilai UNG adalah I’KTIBAR (Ikhtiar, Ibadah dan reaktualisasi diri). Kampus
I’ktibar bermakna: kampus sebagai tempat belajar, sumber dan pusat pendidikan
pengajaran, penelitian, seni, budaya dan pembentukan moral yang beradab. I’KTIBAR
bermakna
1.
Ikhtiar, sebagai sebuah cermin hamba yang mengakui akan kemutlakkan Tuhan Yang
Maha Esa, sehingga dalam aktivitasnya, warga UNG harus menyandarkan diri pada
ikhtiar yang tulus. Ikhtiar inilah yang menjadi input values, atau nilai-nilai yang harus
dimiliki oleh warga UNG, yang dapat dilihat pada keberadaan insan akademis, insan
yang: (i) amanah, (ii) profesional, dan (iii) istiqomah.
2.
Ibadah, sebagai sebuah cermin wujud tanggung jawab penghambaan diri kepada
Tuhan Yang Maha Esa melalui aktivitas tugas pokok dan fungsi yang bernilai Ibadah.
Ibadah inilah yang menjadi nilai proses (process values), atau nilai-nilai dalam
melakukan pekerjaan yang berwujud pada keberadaan insan kampus yang : (i)
visioner, (ii) bersemangat, dan (iii) sinergis.
3.
Reaktualisasi diri, sebagai bentuk tanggungjawab insan kampus yang memiliki potensi
untuk diberdayakan kembali melalui peran-peran konkritnya sebagai bagian
terintegrasi dengan masyarakat luas. Oleh karena itu, reaktualisasi diri merupakan nilai
yang akan ditangkap oleh para stakeholders (eksekutif, legislatif, masyarakat, dunia
usaha dan dunia industri (DUDI), serta pihak lain) yang dapat bekerjasama dan
bersinergi dengan pihak UNG. Reaktualisasi diri ini termasuk apa yang disebut dengan
output values yang dapat mewujud pada keberadaan insan akademis yang: (i)
Evaluasi Diri Lemlit 2013 9
BAB II
ORGANISASI PELAKSANAAN PENELITIAN
2.1 Personalia, Tugas Pokok dan Fungsi
Lembaga Penelitian (Lemlit) UNG dipimpin oleh Ketua Lemlit yang dibantu oleh
Sekretaris Lemlit. Ketua dan Sektretaris Lembaga Penelitian diangkat dan diberhentikan
oleh Rektor.
Lembaga Penelitian terdiri atas Pusat-pusat Studi yaitu:
-
Pusat Studi Lingkungan dan Kependudukan
Pusat Studi Lingkungan dan Kependudukan adalah pusat kajian yang terkonsentrasi
dalam bidang pencemaran lingkungan, konservasi sumber daya alam, dan
kependudukan. Pusat Studi Lingkungan dan Kependudukan ini dipimpin oleh seorang
Kepala Pusat Studi Lingkungan dan Kependudukan.
-
Pusat Riset, Tekonologi dan Publikasi Ilmiah
Pusat Studi Riset, Teknologi dan Publikasi Ilmiah adalah pusat kajian yang
terkonsentrasi dalam bidang riset dan teknologi, serta mengelola publikasi ilmiah
berupa Jurnal ilmiah berkala yang bernama Jurnal Penelitian dan Pendidikan. Pusat ini
dipimpin oleh seorang Kepala Pusat Studi Riset, Teknologi dan Publikasi Ilmiah.
-
Pusat Studi Wanita
Pusat Studi Wanita adalah pusat kajian yang terkonsentrasi pada bidang kajian wanita.
Pusat Studi Wanita dipimpin oleh seorang Kepala Pusat Wanita.
Unsur pelaksana administrasi adalah bagian Tata Usaha yang dipimpin oleh:
-
Kepala Bagian Tata Usaha
Kepala Bagian Tata Usaha dibantu oleh:
-
Sub Bagian Umum, terdiri dari:
a.
Pengagenda, bertugas:
Menerima surat, naskah dan dokumen
Evaluasi Diri Lemlit 2013 10
Memilah surat, naskah dan dokumen berdasarkan jenisnya.
Membuat nomor indeks masing-masing arsip untuk memudahkan penataannya.
Menata arsip surat, naskah dan dokumen dengan melengkapinya berdasarkan
jenis dan pola klasifikasi arsip untuk memudahkan pencarian kembali bila
diperlukan.
Melayani peminjaman arsip, naskah dan dokumen sesuai dengan disposisi.
Memelihara keutuhan arsip dan dokumen.
Mencatat dan memberi nomor surat keluar.
Mengarsip surat keluar dan surat masuk.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
b.
Caraka, bertugas:
Menerima dan mencatat surat, naskah dan dokumen yang masuk untuk
disampaikan sesuai dengan alamat yang dituju.
Mencatat alamat surat ke dalam buku ekspedisi untuk bukti penerimaan.
Menyampaikan surat sesuai dengan alamat yang dituju.
Mengirim naskah dan dokumen sesuai dengan alamat yang dituju untuk
kelancaran tugas.
Menggandakan/foto kopi surat-surat.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan yang berkaitan dengan tugas dan
fungsinya sebagai pertanggungjawaban.
c.
Penata Arsip, bertugas:
Menerima surat, naskah dan dokumen.
Memeriksa surat, naskah dan dokumen yang akan disimpan.
Memilah surat, naskah dan dokumen berdasarkan jenisnya.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 11
Menata arsip surat, naskah dan dokumen dengan melengkapinya berdasarkan
jenis dan pola klasifikasi arsip untuk memudahkan pencarian kembali bila
diperlukan
Melayani peminajaman arsip, naskah dan dokumen sesuai dengan disposisi.
Memelihara keutuhan arsip dan dokumen.
Mencatat dan member nomor surat keluar.
Mencatat surat masuk
Mengarsip surat keluar dan surat masuk.
d.
Bendahara Pengeluaran Pembantu, bertugas:
Menerima dan mempelajari kegiatan dan data anggaran untuk mengetahui
jumlah dana yang tersedia.
Mengajukan SPP UP/TUP/GU untuk mendapatkan SPM.
Membuat SPTB sebagai pertanggungjawaban penggunaan anggaran.
Menerima SPM
Mengajukan pencairan uang ke bank sesuai SPM.
Menerima dan menghitung uang yang diterima dari PUM Rektorat untuk
mengetahui kesesuaian jumlahnya.
Mempersiapkan pembayaran honorarium dan keperluan operasional kegiatan.
Meneliti kebenaran jumlah honorarium dan lain-lain, kemudian membayarkan
kepada pegawai yang berhak menerima.
Menerima dan mempelajari kegiatan dan data anggaran untuk mengetahui
jumlah dana yang tersedia.
Mencatat semua bukti penerimaan, pengeluaran uang pada Buku Kas Umum
dan buku bantu lainnya serta menyimpan uang di bank.
Membayar tagihan dan biaya kegiatan sesuai jumlah yang disetujui atasan yang
berkaitan dengan tugas dan fungsinya kepada pelaku kegiatan.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 12
Menyusun SPJ Keuangan sesuai dengan ketentuan dan mengirim SPJ Keuangan
kepada PUM Rektorat.
Melaksanakan pengarsipan di bidang keuangan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
e.
Pengadministrasi Urusan Kepegawaian, bertugas:
Pengadministrasi usul kenaikan pangkat tenaga penunjang akademik.
Pengadministrasi usul pemberhentian tenaga penunjang akademik.
Menyiapkan bahan usul kenaikan gaji berkala tenaga penunjang akademik.
Melakukan urusan pemberian cuti tenaga penunjang akademik.
Menyiapkan bahan penyusunan DP3 pimpinan dan tenaga penunjang akademik.
Mengkoordinir, merekapitulasi presensi harian dan presensi dalam berbagai
kegiatan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
Menerima, mencatat, menyimpan dan memelihara data arsip dokumen di
bidang kepegawaian.
f.
Pengadministrasi Kerumahtanggaan/Teknisi, bertugas:
Mengurus masuk, keluar serta mutasi barang inventaris.
Mengelola barang inventaris.
Pengadaan dan penghapusan barang inventaris.
Pembukuan barang inventaris ke dalam Buku Induk.
Membuat laporan triwulan/tahunan barang inventaris.
Menyiapkan daftar kebutuhan alat kerumahtanggaan.
Melaporkan alat rumah tangga kepada kasubbag umum.
Mencatat setiap kerusakan alat/perlengkapan serta melaporkan kepada
Kasub-bag Umum.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 13
Memelihara peralatan kerumahtanggaan dan elektronik serta perbaikannya.
Mengusulkan penghapusan barang inventaris.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
g.
Teknisi/Operator Komputer, bertugas:
Pemelihara laboratorium computer fakultas/lembaga.
Mengupdate website faklutas, mengelola e-learning, internet dan jaringan local
fakultas/lembaga.
Melayani alat-alat perkuliahan, ruang laboratorium dan ruang yang
diperguna-kan untuk kegiatan fakultas/lembaga.
Sebagai operator computer untuk pengetikan dan memperbanyak surat dan
naskah.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
h.
Pengadministrasi Operasi Kendaraan Dinas/Sopir, bertugas:
Menerima dan mencatat permintaan penggunaan kendraan dinas fakultas/
lembaga untuk untuk diproses lebih lanjut.
Mengatur jadwal pengemudian dari kendaraan dinas untuk kelancaran tugas.
Mengajukan kebutuhan bahan bakar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Melaporkan kondisi kendaraan dinas agar selalu dalam keadaan siap dipakai.
Melaporkan kegiatan pemakaian kendaraan dinas sebagai bahan informasi
atasan yang berkaitan dengan tugas dan fungsinya.
Pengemudi mobil dinas fakultas/lembaga.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berkaitan dengan
tugas dan fungsinya.
Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan yang berkaitan dengan tugas dan
fungsinya sebagai pertanggungjawaban.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 14
-
Sub Bagian Program, Data dan Informasi yang bertugas :
a.
Pengadministrasi Kegiatan Penelitian, uraian tugasnya adalah:
Memberikan informasi kegiatan penelitian kepada dosen melalui fakultas dan
jurusan.
Menerima usul proposal kegiatan penelitian
Meneliti kelengkapan berkas usul proposal penelitian
Menyusun jadwal penilaian proposal penelitian
Menyiapkan bahan penilaian proposal penelitian
Menyiapkan bahan kerja sama kegiatan penelitian dengan pihak lain
Menyiapkan bahan penyusunan rencana pertemuan ilmiah.
b.
Pengelola Data dan Informasi Penelitian, uraian tugasnya adalah:
Mengolah data dan informasi kegiatan penelitian
Melayani permintaan data dan informasi penelitian
Membuat jadwal kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
penelitian.
Menerima artikel hasil penelitian
Mengklasifikasi setiap artikel menurut bidang ilmu
Melakukan urusan publikasi hasil penelitian.
Perincian tugas ini berdasarkan pada Keputusan Mendiknas RI Nomor: 258/D/O/2006
tentang Perincian Tugas Bagian dan Sub Bagian di Lingkungan Universitas Negeri
Gorontalo.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 15 KASUBAG
UMUM Maya Novrita Dama
KASUBAG PRODASI Herman Arsyad, S.Pd STUDI Lingkungan dan Kependudukan Yanti Saleh, S.P, M.Pd SEKRETARIS Dr. Harto Malik, M.Hum
KETUA
Dr. Fitryane Lihawa, M.Si REKTOR
KABAG TU Yusuf Djibran
Riset, Teknologi dan Publikasi Ilmiah Dr. Supriyadi, M.Pd STUDI Wanita Tineke Wolok, S.T, MM KEPALA - KEPALA PUSAT PENELITI STAF
Evaluasi Diri Lemlit 2013 16 2.2 Sistem Kepemimpinan
Lembaga Penelitian (Lemlit) Universitas Negeri Gorontalo merupakan unsur pelaksana tri dharma perguruan tinggi di bidang penelitian yang bertugas mengkoordinasi-kan, memantau dan menilai kegiatan penelitian yang dilaksanakan oleh dosen serta melakukan pembinaan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui penyelenggaraan program dan kegiatan penelitian.
Berdasarkan STATUTA Universitas Negeri Gorontalo Lembaga Penelitian dipimpin oleh seorang Ketua dan dibantu oleh seorang Sekretaris. Ketua Lembaga Penelitian bertanggung jawab langsung pada Rektor.
Komitmen dalam mewujudkan kepemimpinan di Universitas Negeri Gorontalo tergolong baik, yang diperlihatkan dari adanya penekanan pada upaya pembentukan organisasi yang sehat dan manajemen yang transparan. Akan tetapi dalam pelaksanaannya memang masih terkendala oleh keterbatasan SDM sehingga banyak staf akademik yang diperbantukan sebagai tenaga administratif.
2.3 Pelayanan Bagi Peneliti
Pelayanan Lembaga Penelitian UNG bagi dosen peneliti dilakukan melalui Web Site www.lemlit.ung.ac.id dan pengelolaan administrasi melalui Sistem Manajemen Penelitian melalui www.simlit.ung.ac.id dan sistem layanan langsung di Gedung Lemlit UNG.
Panduan-panduang penelitian baik yang didanai oleh PNBP maupun Dit. Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (Litabmas) DIKTI.
2.4 Monitoring dan Evaluasi
Implementasi Program yang tertuang dalam Rencana Strategis Lembaga Penelitian UNG Tahun 2011-2014, perlu diikuti dan ditindaklanjuti dengan penerapan sistem moni-toring dan evaluasi. Secara substansial, pelaksanaan monimoni-toring dan evaluasi merupakan satu kesatuan sistem yang utuh, komprehensif dan terpadu dalam rangka memantau dan mengevaluasi terhadap hasil capaian dan target sebagaimana yang tertuang dalam Renstra Lembaga Penelitian UNG Tahun 2011-2014. Oleh karena itulah, maka pelaksanaan moni-toring dan evaluasi dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
Evaluasi Diri Lemlit 2013 17
2) pelaksanaan monev dilaksanakan secara obyektif,
3) monitoring secara internal dilakukan oleh satu Tim tertentu di Lembaga Penelitian UNG dan monitoring secara eksternal dilakukan oleh Badan Monitoring dan Evaluasi UNG,
4) pelaksanaan Monev dilaksanakan secara transparan untuk kepentingan pengambilan kebijakan selanjutnya oleh Pimpinan UNG,
5) pelaksanaannya dapat dipertanggungjawabkan secara internal dilingkungan UNG dan eksternal kepada stakeholder yang terkait dengan Lembaga Penelitian UNG, 6) meliputi semua objek agar dapat menggambarkan secara utuh kondisi dan situasi
sasaran monitoring dan evaluasi,
7) dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan.
Monitoring dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan informasi tentang : a. Kekuatan dan kelemahan program, sehingga dapat memperkuat program yang sedang
dan akan dilaksanakan tanpa harus menunggu dilakukannya evaluasi pada akhir program; b. Efektif tidaknya upaya yang sedang dilakukan untuk mendukung program yang diimplementasikan, sehingga dapat ditentukan berbagai alternatif yang dapat meningkatkan keberhasilan program;
c. Tingkat kemajuan dari program yang telah dilaksanakan, sehingga dapat diestimasi berbagai antisipasi yang dibutuhkan agar program dapat dicapai.
Evaluasi dilaksanakan pada akhir program dengan tujuan untuk:
a. Menetapkan apakah program yang telah dilaksanakan dapat: (i) diteruskan dan menjadi acuan untuk program berikutnya, (ii) diteruskan, tetapi perlu ada revisi seperlunya, dan (iii) dihentikan, karena terjadi kendala dan atau penyimpangan yang merugikan semua pihak;
b. Feedback bagi pimpinan UNG, Lembaga, Fakultas, Jurusan/Program Studi, Pusat dan UPT di lingkungan UNG untuk mengukur kinerja dan kendala-kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan kebijakan program.
Dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi dibentuk Tim Evaluator melalui Surat Keputusan Rektot UNG. Tim evaluator adalah dosen yang telah lulus dalam pelatihan Audit Internal yang dilaksanakan oleh Pusat Penjaminan Mutu UNG.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 18
Monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara periodik, berjenjang, terpadu, utuh, dan komprehensif serta berkelanjutan. Periodik, artinya monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara sistematis berdasarkan periode waktu yang telah ditetapkan, yaitu Bulanan, Triwulan, Semester, Tahunan, maupun 4 Tahun. Berjenjang, artinya mulai dari tingkat pimpinan Lembaga Penelitian UNG, memonitor dan mengevaluasi Pusat-pusat studi di lingkungan Lembaga Penelitian UNG, yang terkait dengan bidang tugasnya masing-masing dan unit kerja lainnya memonitor dan mengevaluasi kinerja stafnya. Terpadu, artinya monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara melembaga dan serentak dalam blok waktu yang telah ditentukan. Utuh dan Komprehensif, artinya monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara menyeluruh mulai dari input – proses – output – dan Outcomes sesuai bidang program yang direncanakan. Berkelanjutan, artinya monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara terus menerus, sehingga kendala-kendala dan permasalahan yang ditemui secara dini diketahui dan dilakukan tindakan perbaikan secepatnya.
Indikator kinerja yang menjadi sasaran monitoring dan evaluasi, meliputi:
a. Indikator masukan (input), berupa: dana, sumber daya manusia, informasi, kebijakan perundang-undangan dan sebagainya;
b. Indikator proses (process) berupa: aktivitas yang terjadi atau dilakukan selama pelaksanaan kegiatan berlangsung, khususnya dalam proses mengolah data input menjadi output dan relevansinya dengan outcomes;
c. Indikator keluaran (output) adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu aktivitas berupa fisik dan atau non fisik;
d. Indikator hasil (outcomes) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah.
Keempat indikator kinerja tersebut, harus memiliki dan menerapkan kriteria SMART (Specific, Measureble, Achieveble, Realistic, dan Timebound).
Tim Evaluator melaporkan hasil evaluasi kepada Ketua Lemlit dan Rektor UNG untuk kemudian ditindaklanjuti.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 19 BAB III
INFRASTURKTUR PENELITIAN
3.1Unit-unit Kajian/Pusat Studi/Laboratorium 3.1.1 Pusat Studi
Pusat Studi yang berada di bawah Lembaga Penelitian UNG adalah : - Pusat Studi Lingkungan
- Pusat Studi Wanita
- Pusat Studi Pusat Studi Riset, Tekonologi dan Publikasi Ilmiah
Di samping pusat studi tersebut, terdapat pusat studi yang berada di fakultas akan tetapi secara fungsional berkoordinasi dengan Lembaga Penelitian yaitu:
1. Fakultas Ilmu Pendidikan
- Pusat Studi Pendidikan Luar Sekolah yang berkolaborasi dengan LPTK. 2. Fakultas Ilmu Sosial
- Pusat Studi Ilmu Sosial 3. Fakultas Sastra dan Budaya
- Pusat Kajian Kebudayaan Melayu 4. Fakultas Pertanian
- Pusat Studi Perikanan Teluk dan Laut - Pusat Kajian Pertanian Tropis
- Pusat Kajian Agribisnis dan Lingkungan Peternakan - Pusat Studi Peternakan dan Kesehatan Hewan
- Pusat Studi Perencanaan dan Pengembangan Sistem Pertanian Hulu (PSP2SPH) 5. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
- Lembaga Penelitian Pengkajian Ekonomi dan bisnis (LP2EB)
- Pusat Pengkajian Usaha Mikro Kecil, Menengah dan Koperasi (P3UMKMK) 6. Fakultas MIPA
Evaluasi Diri Lemlit 2013 20 3.1.2 Gedung Kantor, Perpustakaan dan Laboratorium
Lembaga Penelitian memiliki satu gedung kantor yang memiliki luas bangunan 290 m2 yang terdiri dari ruang ketua, ruang sekretaris, ruang kantor untuk pusat studi, ruang administrasi/staff, dan ruang pertemuan.
Infrastruktur penunjang kegiatan penelitian yang tersedia adalah gedung perpustakaan pusat dan perpustaakn yang ada di masing-masing fakultas dan jurusan. Fasilitas layanan yang tersedia di perpustaakn adalah layanan e-journal, buku-buku teks, jurnal internasional, jurnal nasional dan majalah-majalah ilmiah.
Laboratorium yang merupakan fasilitas penunjang dalam kegiatan penelitian tersedia pada masing-masing fakultas.
Infrastruktur penunjang kegiatan penelitian ditunjukkan pada Tabel 3.1
Tabel 3.1 Infrastruktur Penunjang Penelitian
No. Nama Bangunan Luas
(M2)
Jumlah
Lantai Kondisi Pemilikan
1 Gedung Lembaga Penelitian
(Lemlit) 290 1 Sangat Baik UNG
2 Gedung Laboratorium
Matematika 287 1 Sangat Baik UNG
3 Gedung Laboratorium Biologi 519 1 Sangat Baik UNG
4 Gedung Laboratorium Biologi 253 1 Sangat Baik UNG
5 Gedung Laboratorium Kimia dan
Fisika 1.254 2 Sangat Baik UNG
6 Gedung Laboratorium Bahasa 495 1 Sangat Baik UNG
7 Gedung UPT Pusat Komputer 494 2 Sangat Baik UNG
8 Gedung Laboratorium Akuntansi 290 1 Sangat Baik UNG
9 Bengkel Ekonomi 256 1 Sangat Baik UNG
10 Gedung Civika 296 1 Sangat Baik UNG
11 Gedung BK (Bimbingan
Konseling) 355 1 Sangat Baik UNG
12 Gedung Perpustakaan Induk
UNG 1.508 2 Sangat Baik UNG
13 Gedung PKM (Pusat Kegiatan Mahasiswa) 1.682 2 Sangat Baik UNG
14 Gedung Pusat Studi Luar Negeri 243 1 Sangat Baik UNG
15 Gedung Bengkel Seni (RK. Jur.
Pariwisata) 451 2 Sangat Baik UNG
16 Gedung Jambura Inn (Hotel
Praktek Jur.Pariwisata) 306 1 Sangat Baik UNG
Evaluasi Diri Lemlit 2013 21
No. Nama Bangunan Luas
(M2)
Jumlah
Lantai Kondisi Pemilikan
18 Lab. Teknologi Pertanian 142 1 Sangat Baik UNG
19 Gedung Perpustakaan FIP 305 1 Sangat Baik UNG
20 Gedung TK Lab. A ( Lab. PGTK) 123 1 Sangat Baik UNG
21 Gedung TK Lab. B (SD Lab.
PGSD) 292 1 Sangat Baik UNG
22 Gedung TK Lab. C (Lab. PGSD) 168 1 Sangat Baik UNG
23 Gedung TK Lab. D (Lab. PGSD) 444 1 Sangat Baik UNG
24 Gedung TK Lab. E 292 1 Sangat Baik UNG
25 Gedung TK Lab. F 292 1 Sangat Baik UNG
26 Gedung SD Lab. Kelas I-III 254 1 Sangat Baik UNG
27 Gedung SD Lab. Kelas IV-VI 254 1 Sangat Baik UNG
28 Mushola SD Lab. 78 1 Sangat Baik UNG
29 Gedung Laboratorium FIKK 148 1 Sangat Baik UNG
30 Gedung Perpustakaan FIKK 143 1 Sangat Baik UNG
31 Laboratorium Teknik Sipil 300 1 Sangat Baik UNG
32 Laboratorium Sistem Produksi 1 Sangat Baik UNG
33 Laboratorium Analisis
Perancangan Kerja 1 Sangat Baik UNG
34 Laboratorium Biokimia dan Faal 1 Baik UNG
35 Laboratorium Botani 1 Sangat Baik UNG
36 Laboratorium Elektronika 1 Sangat Baik UNG
37 Laboratorium Farmasi 1 Baik UNG
38 Laboratorium Gambar Teknik 1 Baik UNG
39 Laboratorium Geografi 1 Baik UNG
40 Laboratorium Geologi 1 Baik UNG
41 Laboratorium Keairan Teknik
Sipil 1 Baik UNG
42 Laboratorium Kepelatihan dan
Keolahragaan 1 Sangat Baik UNG
43 Laboratorium Keperawatan 1 Baik UNG
44 Laboratorium Kesehatan
Masyarakat 1 Baik UNG
45 Laboratorium Komputasi Teknik
Industri 1 Baik UNG
46 Laboratorium Kultur Jaringan 1 Baik UNG
47 Laboratorium Pasar Modal 1 Baik UNG
48 Laboratorium Pengukuran dan
Pemetaan 1 Baik UNG
49 Laboratorium SIG dan PJ 1 Baik UNG
50 Laboratorium Simulasi Teknik
Industri 1 Baik UNG
51 Laboratorium Sendra Tasik 1 Baik UNG
52 Laboratorium Teknik Kriya 1 Baik UNG
53 Laboratorium Transportasi 1 Baik UNG
Evaluasi Diri Lemlit 2013 22 3.2Tenaga Peneliti
Sampai Tahun 2013 Dosen Universitas Negeri Gorontalo berjumlah 664 orang dan tenaga penunjang akademik 218 orang. Perkembangan jumlah dosen menurut pendidikan serta keadaan Guru Besar tersaji pada Tabel 3.1 dan Gambar 3.2
Tabel 3.2 Perkembangan Jumlah Dosen Berdasarkan Tingkat Pendidikan Selang Waktu Tahun 2008 – Tahun 2010
No FAKULTAS Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 1 MIPA 22 58 13 28 65 17 22 70 16 2 Ilmu Pendidikan 20 39 4 20 47 6 13 54 6 3 Ilmu Sosial 40 61 4 4 41 1 3 40 4 4 Sastra Budaya 35 34 5 37 45 5 23 58 5 5 Teknik 52 40 - 52 51 - 39 64 - 6 Pertanian 28 38 5 26 48 7 18 57 7
7 Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
18 17 1 23 25 1 22 26 1
8 Ekonomi dan Bisnis - - - 30 57 3 14 64 6
TOTAL UNG 215 287 32 220 373 40 154 433 23
Keterangan: Tahun 2008 FEB belum terbentuk.
Tabel 3.3 Perkembangan Jumlah Dosen Berdasarkan Tingkat Pendidikan Selang Waktu Tahun 2011 – Tahun 2013
No FAKULTAS Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 1 MIPA 16 75 16 12 71 25 8 64 36 2 Ilmu Pendidikan 11 56 6 8 50 14 4 47 19 3 Ilmu Sosial 3 39 6 3 33 11 2 37 11 4 Sastra Budaya 22 60 6 14 53 18 5 58 21 5 Teknik 33 70 0 18 83 1 9 89 3 6 Pertanian 14 60 8 11 60 12 4 65 15
7 Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
19 32 1 13 39 1 9 41 5
8 Ekonomi dan Bisnis 13 67 6 7 66 12 1 71 15 TOTAL UNG 131 459 49 86 456 93 42 472 125
Evaluasi Diri Lemlit 2013 23
Tabel 3.4 Perkembangan Jumlah Profesor di UNG Selang Tahun 2008-2013
No FAKULTAS TAHUN 2008 2009 2010 2011 2012 2013 1 F. MIPA 7 8 9 9 9 9 2 F. Ilmu Pendidikan 1 3 4 4 4 4 3 F. Ilmu Sosial 1 1 2 2 3 4 4 F. Sastra Budaya 2 4 3 3 2 3 5 F. Teknik - - - - 6 F. Pertanian 1 2 2 2 2 2
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
- 1 1 1 1 1
8 F. Ekonomi dan Bisnis - 1 2 3 2 2
TOTAL UNG 11 20 23 24 23 25
Sumber: Biro Kepegawaian UNG, Oktober 2013
Keadaan sumber daya peneliti di Universitas Negeri Gorontalo semakin meningkat. Hal ini ditunjukkan dengan kualifikasi tingkat pendidikan yang semakin tinggi, dimana jumlah dosen peneliti yang berkualifikasi S3 semakin meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan kualitas sumber daya manusia juga ditunjukkan dengan semakin meningkatknya jumlah Guru Besar.
3.3Dana
Perencanaan kegiatan dan program Lembaga Penelitian pasti membutuhkan anggaran, yang harus diantisipasi secara proaktif, khususnya dalam menyiapkan sumber-sumber pembiayaan yang dapat dipertanggungjawabkan baik dari sisi pemanfaatannya maupun dari akuntabilitas kinerja Lembaga Penelitian. Sumber-sumber pembiayaan untuk pelaksanaan program Lembaga Penelitian UNG diharapkan dapat berasal dari :
1) Hibah Pemerintah Pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN); 2) Hibah Pemerintah Daerah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
baik Provinsi maupun Kabupaten dan Kota; 3) Badan Usaha Milik Negara dan Daerah (BUMN/D); 4) Badan Usaha Milik Swasta dan Perorangan; 5) Penghasilan Negara Bukan Pajak (PNBP)
6) Pelaksanaan program dan kegiatan kolaboratif antara Lembaga Penelitian dengan pihak-pihak eksternal yang terkait dengan program penelitian dan pengembangan.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 24
Perkembangan alokasi dana penelitian dari sumber PNBP selang tahun 2010 hingga 2012 mengalami peningkatan yang signifikan. Pada Tahun 2010 alokasi dana penelitian adalah 0,3%, Tahun 2011 meningkat menjadi 1,65% dan pada Tahun 2012 meningkat menjadi 1,95%. Akan tetapi pada Tahun 2013 mengalami penurun yang siginifikan pula yaitu hanya 0,42% dari seluruh total dana PNBP UNG. Trend pengalokasian dana penelitian dari total dana PNBP UNG ditunjukkan pada Gambar 1.
Gambar 1. Trend Pengalokasian Dana PNBP Untuk Penelitian
Tabel 3.5 Perkembangan Alokasi dan Perolehan Dana Penelitian Selang Tahun 2010 - 2013
No SUMBER DANA TAHUN
2010 2011 2012 2013
1 Dana Penelitian PNBP 146.000.000 966.500.000 1.231.500.000 210.000.000
2 Dana Kerja Sama 2.005.000.000 947.000.000 3.296.000.000 1.425.094.500
3 Dana APBN 585.000.000 636.500.000 1.440.750.000 3.320.664.000
Sumber : Lembaga Penelitian, Oktober 2013
0 10000000 20000000 30000000 40000000 50000000 60000000 70000000 2008 2009 2010 2011 2012 2013 Dana Penelitian 102000 114500 146000 966500 1231500 210000 Total PNBP 15256946 33181948 48737347 58502359 62850833 50531075 D a n a (R ib u R p )
Evaluasi Diri Lemlit 2013 25
Trend perkembangan penelitian kerja sama ditunjukkan pada Gambar 2.
Gambar 2. Trend Dana Penelitian Kerja Sama
Tabel 3.6 Perkembangan Alokasi Dana Penelitian Kerja Sama Oleh Pusat Studi Dalam Ribuan Rupiah Selang Tahun 2008-2012
No Pusat Studi TAHUN
2008 2009 2010 2011 2012 2013
1 Pusat Studi Lingkungan 1.140.480 687.751.250 1.705.000 947.000.000 1.669.000.000 1.425.094.500 2 Pusat Kajian Pertanian
Tropis
82.000 345.250 * * 100.000.000
3 Pusat Studi Perikanan Teluk dan Laut
68.000 200.000 300.000 * - -
4 Pusat Kajian Agribisnis dan Lingkungan Peternakan
* * * * - -
5 Pusat Studi Peternakan dan Kesehatan Hewan
* * * * - -
6 Pusat Studi Perencanaan dan Pengembangan Sistem Pertanian Hulu (PSP2SPH)
* * * * - -
7 Pusat Kajian Kebudayaan Melayu
* * * * - -
8 Pusat Studi Pendidikan Luar Sekolah yang berkolaborasi dengan LPTK
* * * * - -
9 Pusat Studi Ilmu Sosial * * * * 443.000.000 580.000.000 10 Lembaga Penelitian
Pengkajian Ekonomi dan bisnis (LP2EB)
* * * * 125.000.000 -
11 Pusat Pengkajian Usaha Mikro Kecil, Menengah dan Koperasi (P3UMKMK)
* * * * * -
12 Pusat Studi Kebumian * * * * 96.000.000 -
TOTAL 2.005.094.500
Sumber : Lembaga Penelitian, 2013 Keterangan : *) Tidak ada data
0 500000 1000000 1500000 2000000 2500000 3000000 3500000 2010 2011 2012 2013 2 00 5 00 0 9 47 00 0 32 9 60 00 1 42 0 05 0 94 D a n a K e rj a S am a ( R ib u R p ) Tahun
Evaluasi Diri Lemlit 2013 26
Tabel 3.7 Jumlah Dana Penelitian Yang Dibiayai oleh DP2M Dikti Tahun 2010 - 2013
No. Skema Penelitian Tahun (Rp.)
2010 2011 2012 2013
1 Fundamental - 44,000,000 25.000.000 411.500.000
2 Hibah Bersaing 45,000,000 172,500,000 362.750.000 1.479.400.000
3 Hibah Disertasi Doktor - - - 215.500.000
4 Hibah Pekerti - 70,000,000 120.000.000 349.500.000
5 Hibah Pascasarjana - - - 60.264.000
6 Rapid - - - -
7 Strategis Nasional - - 133.000.000 177.000.000
8 Hibah Kompetensi - - - 110.000.000
9 Kerjasam a & Publ.Int’l - - - -
10 Unggulan StraNas - - - -
11 Kerjasam a antar lembaga dan PT - - 60.000.000 349.500.000
12 PPMP (Pemetaan pengembangan mutu
pendidikan) - 300.000.000 -
13 MP3Ei - - -
467.500.000
Total (Rp.) 45,000,000 586,500,000 400.750.000 3.320.664.000
Sumber : Lembaga Penelitian, 2013
Trend perkembangan alokasi dana penelitian yang bersumber dari DP2M DIKTI ditunjukkan pada Gambar 3.
Gambar 3. Trend Alokasi Dana Penelitian Bersumber dari DP2M Dikti
0 500000 1000000 1500000 2000000 2500000 3000000 3500000 2010 2011 2012 2013 D a n a D P2M ( ri b u R p ) TAHUN
Evaluasi Diri Lemlit 2013 27
Tabel 3.8 Jumlah Dana Penelitian Selain Dari DP2M Dikti
No. Sumber Dana Tahun (Rp.)
2010 2011 2012 2013 1 Ristek - - - - 2 Litbang Kementerian - 160,000,000 619.000.000 - 3 Pemda - - 834.000.000 - 4 Perusahaan/Industri - - 1.903.000.000 1.425.094.500 5 Lembaga Internasional - - - - 6 Perguruan Tinggi 156,000,000 677,000,000 1.231.500.000*) 210.000.000 7 Lainnya (sebutkan) 600,000,000 363,000,000 - - Total (Rp.) 756,000,000 1,200,000,000 4.587.500.000
Sumber : Lembaga Penelitian, 2012
Keterangan : *) Sumber PNBP Lemlit dan Fakultas
Tabel 3.9 Alokasi Penggunaan Dana di Lembaga Penelitian Selang Tahun 2010 - 2013
No. Alokasi Dana Tahun (Rp.)
2010 2011 2012 2013 1 Penelitian 156,000,000 677,000,000 776.515.000 220.100.000 2 Pengelolaan Kegiatan 161,010,000 276,182,000 236.600.000 355891700 3 Honorarium 87,975,000 134,075,000 280.063.000 244.275.000 4 Perjalanan 178,194,000 212,800,000 328.400.000 196.099.000
5 Lainnya : Belanja Modal
36,000,000 29,250,000 45.300.000 0 Total (Rp.) 619,179,000 1,329,307,000 1.666.878.000 1.016.365.700 Sumber : Lembaga Penelitian, 2012
3.4Kerja Sama
Lembaga Penelitian UNG menjalin kerja sama penelitian dengan perguruan tinggi lain di Indonesia melalui Penelitian Hibah Pekerti, kerja sama untuk tenaga reviewer eksternal untuk proposal penelitian, kerja sama penelitian dengan Bank Indonesia, kerja sama dengan BKKBN Provinsi Gorontalo, Litbang Kementrian Kesehatan RI, kerja sama penelitian dengan Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo. Kegiatan kerja sama Lemlit UNG secara fungsional dibawah koordinasi Pembantu Rektor Bidang Kerja Sama dan IT.
3.5Sistem Informasi
Di bidang pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, UNG telah maju selangkah dengan ditetapkannya UNG oleh Dikti sebagai salah satu simpul lokal jaringan
Evaluasi Diri Lemlit 2013 28
pendidikan tinggi di Indonesia melalui program INHERENT (Indonesian HigHER Education NeTwork). INHERENT merupakan perangkat jaringan teknologi informasi (ICT Backbone) yang menghubungkan perguruan tinggi di Indonesia yang secara bertahap akan menghubungkan seluruh komunitas Perguruan Tinggi di Indonesia baik negeri maupun swasta di dalam dan di luar negeri. Layanan INHERENT dan Jardiknas saat ini juga telah digunakan menjadi sarana perkuliahan on line/ video confrence untuk program Pendidikan Jarak Jauh. Beberapa muatan content seperti e-learning, video conference, voip, digital library dan aplikasi teknologi informasi lainnya telah didistribusikan melalui media INHERENT. Hal ini akan berdampak pada semakin terbukanya akses informasi pendidikan, penelitian, kerjasama global secara mudah, murah, cepat tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.
Fasilitas untuk menunjang sistem informasi pada Lembaga Penelitian UNG berupa jaringan internet melalui jaringan internet Hotspot. Sistem informasi yang tersedia di Lembaga Penelitian adalah berupa website www.lemlit.ung.ac.id dan www.simlit.ung.ac.id
Evaluasi Diri Lemlit 2013 29 BAB IV
PERKEMBANGAN KINERJA PENELITIAN
Perkembangan kinerja penelitian dalam 3 (tiga) tahun terakhir cenderung terjadi fluktuasi. Hal ini disebabkan karena keinginan untuk bersaing di tingkat nasional pada penelitian desentralisasi lebih besar dibanding dengan penelitian PNBP. Data penelitian dalam 3 (tiga) tahun terakhir untuk sumber dana PNBP ditunjukkan pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Data Penelitian Sumber Dana PNBP selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 8 8,6 5 4,3 3 2,56 2 F. Ilmu Pendidikan 1 1,6 1 1,3 0 0 3 F. Ilmu Sosial 2 1,9 2 4,3 3 6,12 4 F. Sastra Budaya 1 1,4 0 0 3 3,4 5 F. Teknik 12 13,04 3 3,3 2 1,9 6 F. Pertanian 6 8,5 6 7,2 3 3,6
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 4 8
8 F. Ekonomi dan Bisnis - - 6 6,6 6 6,9
UNG 30 5,62 23 3,52 24 3,66
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.2 Data Penelitian Sumber Dana PNBP selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 16 14,9 8 7,4 5 4,6 2 F. Ilmu Pendidikan 3 4,1 4 5,56 2 2,8 3 F. Ilmu Sosial 11 22,9 3 6,4 3 6 4 F. Sastra Budaya 11 12,5 3 3,5 2 2,3 5 F. Teknik 12 11,6 19 18,4 10 9,9 6 F. Pertanian 10 12,2 14 16,9 6 7,1
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
19 26 5 6,8 22 40
8 F. Ekonomi dan Bisnis 25 29,4 7 8,2 17 19,5
UNG 107 16,7 63 9,92 67 10,4
Evaluasi Diri Lemlit 2013 30
Tabel 4.3 Data Penelitian Hibah Bersaing Selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 6 64,5 7 6,08 4 3,4 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 1 13,15 1 1,3 3 F. Ilmu Sosial 1 0,95 0 0 0 0 4 F. Sastra Budaya 0 0 1 1,1 1 1,12 5 F. Teknik 1 1,1 0 0 0 0 6 F. Pertanian 0 0 1 1,2 1
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 7 1,31 9 1,37 7 1,06
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.4 Data Penelitian Hibah Bersaing Selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 1 0,9 4 3,7 5 4,6 2 F. Ilmu Pendidikan 1 1,3 0 0 1 1,4 3 F. Ilmu Sosial 0 0 0 0 1 2 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 1 1,1 5 F. Teknik 2 19,6 2 19,6 2 1,9 6 F. Pertanian 2 0 3 3,6 3 3,5
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 2 2,3
UNG 6 0,9 9 1,4 15 2,34
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.5 Data Penelitian Fundamental Selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 5 5,37 3 2,6 0 0 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 0 0 0 0 3 F. Ilmu Sosial 0 0 0 0 0 0 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 0 0 5 F. Teknik 0 0 0 0 0 0 6 F. Pertanian 0 0 0 0 0 0
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 5 0,94 3 0,45 0 0
Evaluasi Diri Lemlit 2013 31
Tabel 4.6 Data Penelitian Fundamental Selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 1 0,9 1 0,9 4 3,7 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 0 0 0 0 3 F. Ilmu Sosial 1 2,12 0 0 0 0 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 1 1,1 5 F. Teknik 0 0 0 0 0 0 6 F. Pertanian 0 0 0 0 0 0
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 2 0,3 1 0,15 5 0,78
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.7 Data Penelitian Strategis Nasional Selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 0 0 0 0 0 0 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 0 0 1 1,3 3 F. Ilmu Sosial 0 0 1 2,12 0 0 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 0 0 5 F. Teknik 0 0 1 0,97 0 0 6 F. Pertanian 0 0 2 2,4 0 0
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 0 0 4 0,61 1 0,15
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.8 Data Penelitian Strategis Nasional Selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 0 0 0 0 0 0 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 0 0 0 0 3 F. Ilmu Sosial 0 0 0 0 0 0 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 0 0 5 F. Teknik 0 0 2 1,96 2 1,98 6 F. Pertanian 0 0 0 0 0 0
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 0 0
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 0 0 2 0,3 2 0,3
Evaluasi Diri Lemlit 2013 32
Tabel 4.9 Data Penelitian Mandiri selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 1 1,07 2 1,7 0 0 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 1 1,3 0 0 3 F. Ilmu Sosial 3 2,86 1 2,12 0 0 4 F. Sastra Budaya 1 1,4 1 1,35 1 1,12 5 F. Teknik 5 5,43 2 2,17 4 3,88 6 F. Pertanian 7 9,8 2 2,82 3 3,57
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
2 5,55 3 8,3 1 0,02
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 0 0
UNG 19 3,55 12 1,84 9 1,37
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.10 Data Penelitian Mandiri selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 0 0 0 0 2 1,85 2 F. Ilmu Pendidikan 0 0 0 0 0 0 3 F. Ilmu Sosial 0 0 0 0 5 0,1 4 F. Sastra Budaya 0 0 0 0 1 1,2 5 F. Teknik 0 0 0 0 1 0,99 6 F. Pertanian 0 0 0 0 1 1,19
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
0 0 0 0 1 1,8
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 0 0 1 1,14
UNG 12 1,87
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Tabel 4.11 Total Jumlah Penelitian Dosen selang Waktu 2008-2010
No Fakultas Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 31 33,3 17 14,78 7 5,98 2 F. Ilmu Pendidikan 3 4,76 3 3,94 2 2,59 3 F. Ilmu Sosial 9 8,57 4 8,51 3 6,12 4 F. Sastra Budaya 2 2,7 2 2,19 5 5,62 5 F. Teknik 19 20,65 8 7,77 7 6,79 6 F. Pertanian 16 22,53 13 15,66 7 8,33
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
2 5,55 3 6,0 5 10
8 F. Ekonomi dan Bisnis 0 0 6 6,59 6 6,97
Dosen UNG 82 15,36 56 8,57 42 6,41
Evaluasi Diri Lemlit 2013 33
Tabel 4.12 Total Jumlah Penelitian Dosen selang Waktu 2011-2013
No Fakultas Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 F. MIPA 18 16,8 13 12 27 25 2 F. Ilmu Pendidikan 4 5,4 4 5,5 5 7,1 3 F. Ilmu Sosial 12 25% 3 6,3 10 20 4 F. Sastra Budaya 11 12,5 3 3,5 9 10,7 5 F. Teknik 13 12,6 23 22,5 21 20,8 6 F. Pertanian 12 14,6 17 20,5 16 19
7 F. Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan
9 17,3 5 9,4 24 43,6
8 F. Ekonomi dan Bisnis 25 29,1 7 8,2 25 28,7
TOTAL 114 17,8 75 11,8 137 21,4
Keterangan: Persentase (%) = persentase dari total jumlah dosen fakultas
Trend perkembangan penelitian di Universitas Negeri Gorontalo ditunjukkan pada Gambar 4 dan Gambar 5 di bawah ini.
Gambar 4. Grafik Jumlah Penelitian di Universitas Negeri Gorontalo Tahun 2013 0 5 10 15 20 25 30
Evaluasi Diri Lemlit 2013 34
Gambar 5. Grafik Perkembangan Penelitian di UNG Selang Tahun 2010-2013
Tabel 4.13 Indikator Kinerja Utama Penelitian (IKUP) Universitas Negeri Gorontalo Program
Unggulan No Jenis Luaran Indikator Capaian
2009 2010 2011 2012 2013#) Keunggulan dalam Riset (Indikator, baseline dan capaian akan diubah mengikuti indikator pemetaan penelitian) 1 Publikasi Ilmiah Internasional 2 - 3 10 Nasional Terakreditasi - - 1 6 Nasional Tdk Terakreditas 21 5 12 # 2 Sebagai pemakalah dalam pertemuan ilmiah Nasional 5 6 10 # Lokal 1 - 1 # Internasional 6 2 4 1 3 Sebagai pembicara utama (Keynote Speaker) dalam pertemuan ilmiah Nasional - - - - Lokal - - - -
4 Visiting Lecturer Internasional - - 1 -
5 Hak Atas Kekayaan Intelektual (HKI)
Hak CIpta - - - -
Hak Kekayaan In-dustri (Paten, De-sain Indsutri, Me-rek, Perlindungan Varitas Tanaman,)
- - - 2
6 Teknologi Tepat Guna 1 - - 1
7 Model/Prototype/Desain/Karya seni/ Rekayasa Sosial
- - 6 5
8 Buku Ajar (ISBN) - - 9 12
0 5 10 15 20 25 2010 2011 2012 2013
Evaluasi Diri Lemlit 2013 35
Program
Unggulan No Jenis Luaran
Indikator Capaian
2009 2010 2011 2012 2013#)
9 Laporan penelitian yang tidak
dipublikasikan 10 4 11 # 10 Jumlah Dana Kerjasama Penelitian (dalam juta rupiah) Regional - 2.005 1.457 2.737 Nasional - - 140 619 Internasional - - 0 0
11 Angka partisipasi dosen dalam penelitian * 13,8 35,6 23,6 * Jumlah dosen yang terlibat dalam penelitian dibagi total dosen tetap perguruan tinggi
# Data belum tersedia
Dari data yang ditunjukkan di atas menunjukkan bahwa persentase dosen yang melakukan penelitian masih rendah dan mengalami penurunan dari tahun ke tahun.
Upaya-upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kinerja penelitian adalah : 1. Melakukan pelatihan metodologi penelitian dan melakukan klinik proposal. 2. Meningkatkan alokasi dana hibah penelitian yang dibiayai oleh PNBP UNG 3. Pelatihan Hak Kekayaan Intelektual
4. Pelatihan penulisan artikel ilmiah
5. Melakukan evaluasi proposal penelitian yang diajukan baik mandiri maupun hibah dan melibatkan reviewer eksternal dalam seleksi proposal.
6. Merevitalisasi pusat-pusat studi yang ada serta mengembangkan pusat studi unggulan daerah.
7. Melakukan sosialisasi ketersediaan SDM peneliti pada Pemerintah Daerah. 8. Melaksanakan seminar hasil penelitian.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 36 BAB V
ANALISIS SWOT
Dalam merumuskan rencana strategis Lembaga Penelitian UNG dilakukan analisis SWOT yang merupakan suatu metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan (faktor internal), peluang dan ancaman (faktor eksternal) dari Lembaga Penelitian UNG.
5.1 Kekuatan
Lembaga penelitian sebagai lembaga penelitian dibawah naungan Universitas Negeri Gorontalo memiliki kekuatan-kekuatan berupa sumberdaya manusia yang memiliki kemampuan akademik yang sangat baik. Ini ditunjukkan dengan kualifikasi akademik dari dosen-dosen sebagai tenaga peneliti.
Keadaan dosen sebagai tenaga peneliti pada lembaga penelitian sebagai berikut: - Jumlah dosen : 635 orang
- Profesor : 23 orang
- Doktor : 93 orang
- Magister : 456 orang
- Sarjana : 86 orang (dalam proses penyelesaian studi)
5.2 Kelemahan
Lembaga Penelitian sebagai suatu lembaga tidak luput dari kelemahan-kelemahan yaitu :
- Rendahnya minat meneliti dosen.
- Rendahnya alokasi bantuan dana penelitian dari PNBP
- Dukungan fasilitas laboratorium untuk kebutuhan penelitian belum tersedia. - Tidak tersedianya media publikasi hasil-hasil penelitian yang terakreditasi,
Evaluasi Diri Lemlit 2013 37 5.3 Peluang
Dengan adanya kekuatan potensi sumberdaya manusia di Universitas Negeri Gorontalo memberikan peluang untuk menjaring kerja sama dengan pihak pemerintah, swasta dan stake holder untuk peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian dalam berbagai bidang.
5.4 Ancaman
Dengan adanya kelemahan-kelemahan tersebut sehingga dapat memberikan ancaman terhadap eksistensi Lembaga Penelitian UNG. Ancaman tersebut berupa:
- Semakin banyaknya perguruan tinggi yang berkembang di Provinsi Gorontalo dan sekitarnya yang memiliki tenaga-tenaga peneliti yang professional mengakibatkan persaingan akan semakin tinggi.
- Berkembangnya lembaga penyedia jasa konsultansi yang professional dan memiliki dukungan dana yang kuat.
5.5 Evaluasi
Secara umum kinerja Lembaga Penelitian UNG pada kurun waktu 2010-2012 telah berhasil, namun terdapat beberapa kendala dalam impelementasinya. Kendala-kendala tersebut antara lain :
- Minimnya dana penelitian menyebabkan minat dosen untuk meneliti sangat rendah. - Tidak tersedianya laboratorium penelitian yang menghambat pelaksanaan penelitian. - Sistem pelayanan administrasi yang masih manual sehingga proses pelayanan
administrasi, data dan informasi menjadi sangat lambat.
- Tidak tersedia ruang kantor untuk pusat-pusat studi, sehingga dapat menghambat kinerja pusat-pusat studi.
Evaluasi Diri Lemlit 2013 38 BAB VI
KESIMPULAN
Hasil evaluasi diri kegiatan penelitian di Lembaga Penelitian Universitas Negeri Gorontalo menunjukkan bahwa kinerja penelitian dosen di Universitas Negeri Gorontalo masih sangat rendah, hal ini ditunjukkan dengan persentase dosen yang melakukan penelitian berkisar 21,4 %.Serapan dana penelitian baik dari DP2M Dikti maupun dari pihak luar terus meningkat dari tahun ke tahun.
Berdasarkan hal tersebut maka perlu dirumuskan program-program yang dapat meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis proposal yang baik, agar dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Selain juga perlu untuk memperkuat jaringan kerja sama dengan pihak untuk mendapatkan dana penelitian.
Gorontalo, Januari 2014 Ketua,
Dr. Fitryane Lihawa, M.Si