Pegolahan data angin bulanan yang bersumber dari “The European Centre for
Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF)”
Created by : Fajar Rahmawan
Marine Science Brawijaya University emai : fajar_rahmawan@yahoo.com phone : +6281944880181
1 1. Persiapkan aplikasi yang deibutuhkan; Ocean Data View (ODV) versi 4.5.3; Microsoft Office
Excel 2010 dan ArcGis 9.3
2. Cara mengunduh data dari ECMWF : buka : http://www.ecmwf.int/ pilih “Data”
2 pilih “Full resolution”
Pilih “Monthly Means of Daily Means” (arti kalimat tersebut ada di lembar “Mengenal ECMWF”)
3 Centang pada “10 metre U wind component” dan “10 metre V wind component”
Pilih “Retrive NetCDF
klik gambar “Area”
klik Custom
4 Maka ada wilayah “Indonesia” klik wilayah tersebut kembali ketampilan back
klik gambar “Grid”
5 jika sudah terlihat seperti ini Now :
6 3. Import dan Eksport file “.nc” di aplikasi Ocean Data View (penulis menggunakan aplikasi Ocean
Data View Versi 4.5.3)
7 pilih “Next” (keterangan lebih lanjut hubungi penulis)
8 pilih “Next” (keterangan lebih lanjut hubungi penulis)
9 maka tampilan awal seperti ini:
10 pilih Export ODV Spreadsheet File Save (format file .txt)
11 pada Longitude range pilih *0 … 360+ 0E
12 data tersebut berformat “.txt”
4. Pengolahan pada Microsoft Excel 2010 buka Microsof Excel 2010 File Open
13 pilih file yg berformat .txt Open
14 maka tampilannya seperti dibawah ini :
Buat Sheet baru (nama default “Sheet1”)) copy “Longitude *degrees_east+” pada A1 dan “Latitude *degrees_north+” pada B1 (lihat gambar)
untuk Longitude (x) : ketik pada C2 :
=A2/100000 untuk Latitude (y) :
15 ciri data tersebut yg bukan “Number” (berada di kiri (artinya text)) :
blok pada data tersebut dan berikan warna untuk menandai;
ketik pada D2 =B2/100000 drag sampai bawah
16 dan pada kolom yg diberi warna tadi ada tulisan “#VALUE!”
blok kembali data yg telah diberi warna Find & Select Replace
isikan pada : Find wahat : “.” Replace with : “,” Replace All Close
17 hapus semua yg bertuliskan “#VALUE!” samakan dengan yg sudah menjadi “Number” (=B968)
Tekan “Enter” drag sampai akhir batas warna habis (data tersebut telah penuh/komplit) Buat Sheet baru dengan menekan “Shift+F11”
18 Copy data U dan V dari data Awal dan letakkan U pada C1 dan V pada D2
rubah U dan V ke dalam format angka seperti cara diatas (Blok data U dan V Replace titik “.” jadi koma “,” ) Rename C1 jadi U dan D1 jadi V
Selanjutnya mencari kecepatan (m/s) dengan rumus : √ Tuliskan di kolom a. E1 Tuliskan kecepatan b. E2 Tuliskan =SQRT((C2^2)+(D2^2))
Untuk mencari arah ada beberapa langkah, nanti bisa ditanyakan penulis; penulis hanya memberikan rumus di Excel saja (jika menggunakan Aplikasi Matlab juga bisa) ;
Untuk Kolom c. F2 tuliskan =IF(AND(C2>=0;D2>=0);"K1";IF(AND(C2>=0;D2<0);"K2";IF(AND(C2<0;D2<0);"K3";IF(A ND(C2<0;D2>=0);"K4")))) d. G2 tuliskan =IF(F2="K1";D2/C2;IF(F2="K2";C2/D2;IF(F2="K3";C2/D2;IF(F2="K4";D2/C2)))) e. H2 Tuliskan =SQRT(G2^2) f. I2 Tuliskan =DEGREES(ATAN(H2)) g. J1 Tuliskan arah h. J2 Tuliskan =IF(F2="K1";90-I2;IF(F2="K2";180-I2;IF(F2="K3";180+I2;IF(F2="K4";270+I2))))
19 Hasilnya;
Copy data X, Y, Arah dan Kecepatan nya saja ke Sheet 3 kemudian “Save As” Save as type : Excel Workbook (*.xlsx)
20 5. Import dan layout pada ArcGIS Penulis menggunakan ArcGIS 9.3
Buka ArcGis Tools Add XY data
21 secara otomatis akan muncul X dan Y
dan Define Coordinate System nya (sesuai dengan base map GCS_WGS84) tekan Edit Select klik 2x “Geographic Coordinate System” World
22 untuk proses selanjutnya seperti pada tulisan “Pengolahan Data Arus Geostropik Model RIO05” contoh tampilan (layout bisa ditanyakan penulis) :
Refferensi skala Beaufort
Beaufort Scale meter/second kilometers/hour miles/hour Knots Description
FORCE 0 0,3 1 1 1 Calm
FORCE 1 1,5 1,1 3 2 Light winds
FORCE 2 3,4 11 7 6 Light winds
FORCE 3 5,4 19 12 10 Light winds
FORCE 4 7,9 28 17 15 Moderate winds
FORCE 5 10,7 38 24 20 Fresh winds
FORCE 6 13,8 49 30 26 Strong winds
FORCE 7 17,1 61 38 33 Near gale
FORCE 8 20,7 74 46 40 Gale
FORCE 9 24,4 88 54 47 Strong gale
FORCE 10 28,4 102 63 55 Storm
FORCE 11 32,6 117 72 73 Violent storm
FORCE 12 32,7 118 73 74 Cyclone
23
Sekilas Tentang European Centre for Medium-Range Weather Forecasts
(ECMWF)
A.
Alamat Situs :
http://www.ecmwf.int/
B.
Nama organisasi/jenis basis data
European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF) merupakan
organisasi internasional yang didukung oleh 31 negara anggota seperti Belgium,
Denmark, Germany, Greece, Spain, France, Ireland, Italy, Luxembourg, the
Netherlands, Norway, Austria, Portugal, Switzerland, Finland, Sweden, Turkey,
United Kingdom. Serta perjanjian kerjasama dengan negara Czech Republic,
Montenegro, Estonia, Croatia, Iceland, Latvia, Lithuania, Hungary, Morocco,
Romania, Serbia, Slovenia dan Slovakia serta beberapa organisasi meteorologi dunia
seperti :
1. World Meteorological Organisation (
WMO
)
2. European Organisation for the Exploitation of Meteorological Satellites
(
EUMETSAT
)
3. African Centre of Meteorological
Applications
for Development (
ACMAD
)
4. Joint Research Centre (
JRC
)
5. Preparatory Commission for the Comprehensive Nuclear Test-Ban Treaty
Organisation (
CTBTO
)
6. Executive Body of the Convention on Long-Range Transboundary Air
Pollution (
CLRTAP
)
7. European Space Agency (
ESA
)
Organisasi ini menyediakan peramalan jangka menengah-panjang untuk
data-data atmosfer/cuaca serta super-fasilitas komputasi untuk penelitian ilmiah dan
bekerjasama secara keilmuan maupun teknis dengan agen satelit dan komisi Eropa.
ECMWF juga merupakan hasil pengembangan meteorologi secara dinamis dan
sinoptik lebih dari 100 tahun dan lebih dari 50 tahun pengembangan prediksi cuaca
secara numerik (Numerical Weather Prediction). Sistem peramalan ECMWF terdiri
dari model sirkulasi umum, model gelombang laut. Pada tahun 1998 sistem
peramalan musiman mulai beroperasi dan pada tahun 2002 diperkenalkan sistem
peramalan bulanan.
C.
Parameter data
Untuk set data dari ERA Project, ERA Interim dan untuk parameter surface :
1. Angin pada ketinggian 10 meter komponen u dan v dalam satuan m/detik
2. Suhu permukaan laut dalam satuan (
oK)
3. Gelombang; Tinggi gelombang signifikan (meter), periode (detik),
arah rata-rata (derajat)
4. Data lainnya mengenai atmosfer.
D.
Format data
24
E.
Resolusi Spasial
Menggunakan sistem grid :
1. Full Resolution : berukuran maksimal 0,75° x 0,75°;
2. Low Resollution : berukuran maksimal 1,5° x 1,5°
F.
Resolusi Temporal
1. Harian : Pukul 00:00:00, 06:00:00, 12:00:00, 18:00:00
2. Rata-rata bulanan yang bersifat sinoptik
3. Rata-rata bulanan berdasarkan rata-rata harian
G.
Cakupan area
Seluruh dunia
H.
Metode
Reanalisis, model dan asimilasi (numerical weather prediction) data satelit
serta data insitu. Contohnya ocean wave forecast model yang dibangun dari
gabungan model atmosfer dan model gelombang yang digerakkan oleh angin pada
lapisan atmosfer rendah.
I.
Validasi data/quality control
Data hasil model dan reanalisis didukung oleh data observasi lapang seperti:
1. Observasi lautan
Memiliki sub tipe, antara lain; surface BUOY, surface BATHY, surface TESAC
dan SYNOP ship.
2. Observasi dari pesawat udara
Memiliki sub tipe, antara lain; AMDAR, AIREP and ACAR.
3. Sounding
Memiliki sub tipe, antara lain; PILOT (Land), PILOT (Ship), TEMP (Land),
TEMP (Ship), TEMP (mobile), TEMP (Drop), ROCOB (Land) dan ROCOB
(Ship).
4. Data Satelit
Memiliki sub tipe, antara lain; SATEM dan SATOBS.
J.
Informasi penting lainnya
Dapat melihat atau menjabarkan lebih rinci dari The ERA-Interim archive
manual dan dapat diunduh melaui websites di bawah ini :
www.ecmwf.int/publications/library/ecpublications/_pdf/era/era_report_series/RS_1.pdf
25 Contoh layout peta :