KADIN INDONESIA
Sambut an Mohamad S. Hidayat Ket ua Umum Kadin Indonesia
Pada Acara Pembukaan
RAPAT PIMPINAN NASIONAL TAHUN 2008
KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI
Jakart a, 31 Maret 2008
Assal amu'al aikum Wr. Wb.
- Yt h. , Bapak Dr. H. Susil o Bambang Yudhoyono, Presiden Republ ik Indonesia - Yt h. , Bapak – Ibu Ment eri Kabinet Indonesia Bersat u
- Exel encies Ambasadors,
- Bapak–bapak; Ibu-ibu dari berbagai Lembaga, TNI/ POLRI
- Para Undangan dan Pesert a Rapat Pimpinan Nasional Tahun 2008 - Hadirin sekal ian yang kami hormat i,
Pol a perdagangan bebas dal am t at anan pasar gl obal yang t erbuka sesungguhnya bukan t ant angan dunia usaha semat a. Real it as perekonomian dunia pada abad ke-21, baik secara l angsung maupun t idak l angsung, j uga memil iki konsekuensi l ogis bagi Pemerint ah, kehidupan masyarakat banyak, pol it ik, sosial , budaya bahkan pert ahanan dan keamanan.
Sej ak t ahun yang l al u dan diperkirakan hingga t ahun 2009 mendat ang, kit a bersama-sama, Pemerint ah, dunia usaha, para pet ani, karyawan dan segenap l apisan masyarakat , perl u merumuskan kebij akan st rat egis yang dapat diimpl ement asikan dan mel akukan l angkah-l angkah unt uk mengant isipasi resiko perangkah-l ambat an ekonomi dunia, resiko kenaikan harga minyak yang t el ah menembus angka US$ 100 l ebih unt uk set iap barrel -nya, sert a resiko kenaikan harga pangan dunia yang t erkait dengan kel angkaan sumber energi baru yang t erbarukan.
Dal am rangka inil ah Bapak Presiden, sesuai dengan amanat Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Kadin, segenap j aj aran Kadin, dari sel uruh t ingkat an dan unit organisasi di sel uruh Indonesia - mel iput i 33 Kadin Provinsi, 422 Kadin Kabupat en Kot a dan 120 Asosiasi t ingkat Nasional - menyel enggarakan Rapat Pimpinan Nasional Tahun 2008, yang f ungsi ut amanya adal ah mengeval uasi perkembangan organisasi Kadin dan ekonomi Indonesia sel ama t ahun 2007 dan menyusun program kerj a t ahun 2008 dan t ahun-t ahun sel anj ut nya dari perspekt if dunia usaha, dengan t hema:
- Ket ahanan Pangan
- Ket ersediaan Energi, dan
- Percepat an Pembangunan Inf rast rukt ur
yang diharapkan t idak hanya bersif at j angka pendek, t et api j uga menj angkau j angka menengah dan j angka panj ang.
membant u para pel aku usaha nasional unt uk bersaing meningkat kan kinerj anya. Perusahaan yang masuk Fort une 500 hampir semuanya menguasai pasar domest ik di negeri sendiri.
Bapak Presiden,
para hadirin pesert a Rapimnas yang kami hormat i,
Rapimnas Kadin 2008 ini disel enggarakan di t engah-t engah sit uasi ket idakpast ian dal am ekonomi gl obal . Sement ara it u, secara posit if wal aupun ekonomi Amerika Serikat t erus memburuk, sebagian besar ekonomi negara-negara maj u l ainnya masih t erus bert umbuh dan diperkuat dengan pert umbuhan cepat dengan ekonomi-ekonomi negara ’ emerging market ’ yang dimot ori China, India dann Rusia yang t et ap diperkirakan rat a-rat a mencapai t ingkat 9%.
Namun - wal aupun masih ada l at ar bel akang yang posit if – masih t et ap ada beberapa f akt or yang dapat mengancam segal a keberhasil an dan kemaj uan yang t el ah dicapai Indonesia sel ama ini, ant ara l ain:
• Harga minyak yang t el ah menggel embung pada l evel yang l uar biasa di t engah-t engah kekurangan kapasit as produksi dan ancaman kenaikan harga pada l evel yang l ebih t inggi l agi.
• Kemaj uan dal am negosiasi perdagangan dunia yang sangat minim di t engah-t engah kondisi j iwa dan sent imen prot eksionisme yang meningkat , t erl ihat dal am perdebat an dan ramif ikasi dari invest asi yang dil akukan secara akt if ol eh ” sovereign-weal t h f unds”.
Kehancuran secara drast is at as pasar perumahan di Amerika Serikat yang dikuat irkan akhirnya sudah menj adi f akt a kenyat aan dan berdampak mel ebihi dari yang diperkirakan t erhadap kont raksi yang sangat dal am pada pembel anj aan konsumen domest ik di Amerika Serikat .
Ket akut an t erhadap ramif ikasi dan impl ikasi gl obal at as resesi di Amerika Serikat , t el ah berkembang menj adi krisis kepercayaan yang l ebih l uas pada penul aran keuangan dan l embaga keuangan int ernasional yang muncul pada saat ini mel al ui krisis ’ sub-prime mort gage’ dan dampak penciut an dan kehancuran dinamika pasar kredit gl obal yang mengerikan.
Dal am era dunia gl obal isasi yang sedemikian int egrat if - dimana masal ah sekt oral t ert ent u di Amerika Serikat sepert i kehancuran pasar perumahan mampu menghadirkan krisis keuangan int ernasional sudah menj adi l ebih pent ing secara serius, t erst rukt ur dan sist emat is bagi kit a semua mempersiapkan ekonomi nasional mengant isipasi dan mengat asi ancaman-ancaman dan t ipe-t ipe resiko yang baru dan yang berbeda.
Pada dasarnya, segal a upaya perl u dikerj akan secara ’ al l -out ’ unt uk meningkat kan daya saing (compet it iveness) dan t ingkat pert umbuhan ekonomi nasional bangsa Indonesia demi t ercapainya pert umbuhan ekonomi yang berkel anj ut an (sust ained economic growt h) dan kemakmuran j angka panj ang.
Komponen-komponen int i yang sudah t erbukt i guna mencapai daya saing dan pert umbuhan yang t inggi, perl u diident if ikasi dan diberi ikl im yang dibut uhkan, dan yang mencakupi f ondasi-f ondasi makro dan mikro ekonomi nasional .
Proses ini membut uhkan suat u kumpul an:
1. Kel embagaan-kel embagaan yang berf ungsi dan berint egrit as
2. Kebij akan-kebij akan yang rasional dan sungguh-sungguh pro-invest asi dan pert umbuhan, dan
3. Fakt or-f akt or l ainnya yang l angsung menent ukan produkt if it as nasional yang memadai
Tingkat produkt if it as yang t inggi akan berpengaruh l angsung menent ukan t ingkat kemakmuran yang mampu berkel anj ut an, yang dibuahkan ol eh sist em ekonomi nasional kit a.
mampu menghasil kan t ingkat pendapat an yang l ebih t inggi pul a bagi rakyat l uas yang sangat diharapkan. Juga sudah menj adi l ogis t ingkat produkt if it as menent ukan angka dan kecepat an pengembal ian at as invest asi t erhadap ekonomi nasional dan menj adi penent u t ingkat pert umbuhan ekonomi kit a.
Dengan demikian, t ingkat daya saing, produkt if it as dan angka kecepat an pengembal ian invest asi t erkait erat dengan t ingkat pert umbuhan ekonomi kit a dal am j angka menengah dan panj ang.
Bapak Presiden,
Bapak – Ibu
Hadirin yang kami hormat i,
Wal aupun f akt or-f akt or penent u peningkat an dan t ingkat daya saing bervariasi, namun ada t iga hal pokok yang menj adi f okus perhat ian kami.
1) Kelembagaaan
Kel embagaan yang ef ekt if , berint egrit as dan proakt if yang mengat ur cara-cara bagaimana bangsa mengat ur pembagian manf aat (benef it ) dan beban biaya st rat egi dan kebij akan pembangunan yang mempengaruhi l angsung t ingkat dan kual it as invest asi dan akt if it as produksi. Pemil ik l ahan, saham perusahaan, dan hart a kekayaan int el ekt ual t idak bersedia berinvest asi dal am peningkat an dan pemel iharaan hart a kekayaannya, andaikat a hak-hak mereka t idak aman, nyaman, t erj amin dan didukung ikl im invest asi yang kondusif . Dengan demikian dinamika pasar t idak akan t erwuj ud.
Tidak kal ah pent ingnya, adal ah sikap pemerint ah t erhadap pasar, kebebasan berkarya, dan ef isiensi dari operasional dan birokrasi inst ansi pemerint ah. Birokrasi yang berl ebihan dan popul is, proses yang berbel it -bel it , regul asi yang aksesif dan kompl eks, korupsi, ket idakj uj uran dal am usaha umum pemerint ahan, ket idak t ransparansi governance pemerint ahan, pol it isasi sist em yudisial , semuanya it u secara signif ikan memberikan beban dan biaya ekonomis pada dunia usaha dan memperl ambat proses pemul ihan dan pert umbuhan ekonomi nasional.
Tent unya l embaga-l embaga swast a j uga berperan besar dan dal am hal ini Kadin Indonesia j uga berupaya t erus menat a perbaikan t ransparansi dan int egrit as ’ good corporat e governance’ membangun st andar dan prakt ek et ika dan moral usaha yang sol id, sehat dan benar.
Bapak Presiden,
Bapak – Ibu
Hadirin yang kami hormat i,
2) Infrastruktur, Ketahanan Pangan dan Ketersediaan Enerj i
Pemerint ah diharapkan mencipt akan sit uasi adanya inf rast rukt ur nasional yang berkual it as t inggi demi menj amin berj al annya ekonomi nasional yang ef isien, mengurangi j arak ant ar daerah, dan berdampak meningkat kan int egrasi ekonomi secara nasional yang sesungguhnya, sert a t erhadap pasar dunia.
Inf rast rukt ur yang ekst ensif dan berkual it as t inggi merupakan esensi ut ama yang mendorong daya saing dan pert umbuhan ekonomi, mengurangi disparit as dan ket idak adil an pendapat an dan kemiskinan.
PDB yang dimaksudkan, diharapkan t ersedia invest asi sekit ar Rp. 1. 200 t ril iun. Namun dengan bel anj a negara yang hanya ada di sekit ar Rp. 926. 2 t ril iun dengan mudah dapat dipahami bahwa Pemerint ah sul it memenuhi kebut uhan invest asi t ersebut . Ini berart i bahwa part isipasi dunia usaha unt uk mel akukan invest asi akan sangat menent ukan perput aran roda ekonomi masa sekarang dan yang akan dat ang.
Dengan adanya ket erbat asan Pemerint ah unt uk menyediakan inf rast rukt ur ekonomi sepert i hal nya j al an, dermaga, pel abuhan, l ist rik, maka diharapkan Pemerint ah dapat mewuj udkan ikl im yang menarik bagi dunia usaha unt uk ambil bagian dal am pembangunan inf rast rukt ur. Beberapa kendal a pembangunan inf rast ukt ur ant ara l ain berkait an dengan pembebasan l ahan; kurangnya j aminan bagi invest asi yang bersif at j angka panj ang; pembangunan indust ri pel ayaran nasional ant ara l ain perl u pel aksanaan asas cabot age dan meningkat kan ekspor at as dasar CIF dan perl unya perbaikan pel ayanan di beberapa sekt or publ ik. Pemerint ah diharapkan mampu segera mewuj udkan kepedul ian dan aksi riel dal am meningkat kan el emen-el emen ut ama j aringan dan f ondasi inf rast rukt ur nasional , mencakupi t ransport asi, komunikasi, pengadaan suppl y enerj i dan l ist rik.
Dal am hal ini Kadin Indonesia menghimbau dan berharap agar pemerint ah segera mengkoreksi def isit invest asi inf rast rukt ur nasional yang dimot ori peningkat an kesadaran dan kepedul ian inst ansi pemerint ah unt uk meningkat kan anggaran inf rast rukt ur (government spending) menj adi minimal 6% dari GDP dibanding sekarang yang kurang dari 3%.
Bapak Presiden, Bapak – Ibu,
Para Hadirin yang kami hormat i.
Dal am Rakornas Ket ahanan Pangan Kadin Indonesia 2008 yang baru saj a dil aksanakan t anggal 29 Maret 2008 yang l al u, t el ah dihasil kan beberapa kesimpul an dan rekomendasi mengenai ket ahanan pangan bagi kesej aht eraan masyarakat . Rekomendasi Rakornas Pangan yang diikut i ol eh berbagai pemangku kepent ingan dengan nara sumber pel aku usaha dan pej abat FAO init el ah dibahas dan menj adi sal ah sat u Keput usan Hasil Rapimnas yang akan disampaikan kepada Pemerint ah maupun pel aku usaha di sekt or pangan khususnya.
Dal am Rakornas Pangan ini, pej abat FAO t el ah menguraikan dat a st at ist ik t ent ang kenaikan harga pangan sel ama 3 t ahun kedepan sert a t idak adanya indikasi akan adanya penurunan di wakt u dekat ini. At as dasar f akt a inil ah kami mengaj ak agar segera mel akukan upaya ant isipasi dan t idak berharap maupun berasumsi akan adanya penurunan harga - bahkan kemungkinannya j ust ru akan meningkat t aj am. Ant isipasi ini perl u dil akukan dengan memperkokoh dan memperkuat daya bel i masyarakat khususnya bagi masyarakat berpenghasil an rendah. Sement ara it u, pada saat yang bersamaan diperl ukan pul a st rat egi nasional unt uk memperl uas basis produksi nasional bahan pokok pangan menj adi program yang t idak dapat dit unda-t unda l agi.
Pemerint ah dan dunia usaha perl u memf okuskan daya dan dana unt uk segera memul ai program ini sert a menent ukan sasaran pencapaian baik j angka pendek, menengah dan panj ang. Tampaknya ini merupakan sat u-sat unya j al an unt uk segera dapat mengat asi masal ah ket ahanan pangannya Indonesia, bahkan dunia.
Unt uk it u, pemerint ah diharapkan segera membuka akses yang l uas dan rasional bagi invest asi besar-besaran di sekt or-sekt or pangan mel al ui kerj asama ant ara BUMN dan kekuat an swast a nasional l ainnya, sambil memberdayakan pet ani mel al ui skim kerj asama yang kokoh demi t erwuj udnya kesej aht eraan pet ani dan masyarakat umumnya.
Dal am upaya meningkat kan ket ahanan pangan t ermasuk didal amnya pangan hewani dan perikanan, kebij akan Pemerint ah menst abil kan harga bahan pangan pokok yang dit empuh saat ini perl u diiringi dengan kebij akan dan l angkah-l angkah st rat egis.
int ensif ikasi pert anian dapat mengurangi ket ergant ungan t erhadap ket ersedia-an pangan dari l uar negeri (impor), dibandingkan dengan program ekst ensif ikasi pert anian. Dal am j angka panj ang, program ekst ensif ikasi harus menj adi priorit as, t ermasuk program pengembangan perl uasan l ahan di l uar Jawa.
Kedua, dal am aspek produksi, ket ahanan pangan saat ini j uga berkait an dengan rendahnya produkt ivit as pert anian, yang disebabkan ol eh adanya ket impangan dal am penggunaan pupuk : penggunaan pupuk dimana urea (t unggal ) rel at if berl ebihan dibanding dengan penggunaan pupuk maj emuk.
Ket iga, diperl ukan st rat egi pendekat an dan pengel ol aan yang bersif at sinergis dan t erpadu dal am aspek produksi, aspek t at a niaga dan dist ribusi sert a aspek pembiayaan, sepert i yang dil akukan dibeberapa negara penghasil pangan yang kuat .
Keempat , koordinasi dan l angkah-l angkah sinergis sangat diperl ukan t erkait dengan usaha pengembangan ket ahanan sekt or energi, t erut ama yang bersumber dari bahan baku produksi pert anian dan perkebunan yang bersif at t erbarukan (renewabl e), sepert i kel apa sawit , j agung dan ket el a yang dapat diol ah menj adi biof uel.
Sement ara it u al okasi subsidi dan vol ume BBM bersubsidi dal am RAPBN-P t ahun 2008 mel onj ak dari Rp. 106, 1 t ril iun menj adi Rp. 130, 9 t ril iun akibat perubahan asumsi harga yang semul a USD 83 per barel menj adi USD 95. Meskipun t erdapat l onj akan subsidi BBM pada t ahun 2008 sebesar + 25 persen, Pemerint ah hingga saat ini masih t et ap memil ih unt uk t idak menaikkan harga BBM.
Unt uk mengurangi dampak negat if bagi perekonomian Indonesia, Kadin mengharapkan agar diupayakan sej auh mungkin mel akukan penghemat an-penghemat an, menaikkan produksi minyak, misal nya kembal i ke t ingkat 1, 1 j ut a barrel per hari, dengan meningkat kan kegiat an ekspl orasi, dan segera membangun 2 kil ang minyak (ref inery) @ 200. 000 barrel per hari unt uk memenuhi kebut uhan BBM dan bahan baku bagi indust ri hul u pet rokimia, indust ri ant ara dan indust ri hil ir.
Dal am rangka meningkat kan ket ahanan energi, perl u dipert im-bangkan pul a berbagai l angkah aksi l ainnya:
Pert ama, mel aksanakan pengembangan pot ensi energi panas bumi unt uk pemenuhan kebut uhan energi set empat dan penggant i penggunaan BBM unt uk sekt or t enaga kel ist rikan.
Kedua, mel aksanakan pengembangan pot ensi bat ubara kal ori rendah unt uk pemanf aat an dal am bent uk gas at au cair bagi bahan bakar pembangkit t enaga l ist rik, bahan baku indust ri, t ransport asi dan rumah t angga.
Ket iga, mel akukan l angkah-l angkah konservasi energi secara sist emat is dan t erencana baik dari sisi permint aan maupun sisi penawaran.
3) Makro-ekonomi
St abil it as pengel ol aan kebij akan makro ekonomi sangat pent ing bagi dunia usaha dan karenanya pent ing bagi daya saing kesel uruhan bangsa kit a. Pengusaha dan dunia usaha t idak bisa mengambil keput usan yang t epat dan benar saat angka inf l asi berada pada t ingkat yang t inggi akibat disipl in f iskal yang t idak t erkendal i. Sekt or keuangan t idak mampu berf ungsi dan ber-int ermediasi secara opt imal j ika pemerint ah menj al ankan def isit raksasa yang dahsyat .
pemerint ah dal am menerapkan disipl in f iskal .
Sebagai wuj ud nyat a dari keberhasil an f ungsi kel embagaan di negara kit a yang t ercint a ini, Kadin Indonesia sangat mengharapkan pemerint ah dapat segera meningkat kan ef ekt if it as dan ef isiensi pengel ol aan dan pengendal ian kebij akan ekonomi dengan menj aga dan menekan inf l asi yang saat ini dikuat irkan mendekat i 7% per t ahun, menj adi dibawah 5% per t ahun, at au mendekat i rat a-rat a inf l asi dunia negara-negara China, India dan Rusia. Dengan demikian keberhasil an t ingkat pert umbuhan brut o 13% sampai 14% pert ahun t idak t ermakan dan dihabiskan ol eh inef isiensi pengel ol aan ekonomi nasional yang dicerminkan dal am angka dan t ingkat inf l asi yang berkel ebihan.
Dari berbagai pandangan yang kami kemukakan di at as dan dengan memperkirakan kecenderungan yang t erj adi, dapat l ah dikat akan bahwa kerj asama ant ara Pemerint ah di set iap t ingkat an dengan dunia usaha/ Kadin menj adi semakin pent ing art inya dan semakin menent ukan perput aran roda perekonomian Indonesia.
Bapak Presiden, Bapak – Ibu
Hadirin yang kami hormat i,
Menyangkut masal ah ket enagakerj aan Hubungan Indust rial dan peningkat an kual it as SDM, Kadin Indonesia menyambut gembira dan mendukung t erbent uknya Forum Bipart it Nasional (FBN) yang bert ekad membangun kemit raan dan mengedepankan Penyel esaian Persel isihan Hubungan Indust rial (PPHI) secara bipart it . Dal am program peningkat an kompet ensi SDM Indonesia, Kadin Indonesia t et ap konsist en mendukung program 3 in 1 (t hree in one) yait u Pel at ihan, Sert if ikasi dan Penempat an.
Mengahiri kat a sambut an kami, perkenankanl ah kami menyampaikan ucapan t erimakasih kepada para pesert a maupun peninj au Rapimnas khususnya para Ket ua Umum dan del egasi Kadin dari 33 provinsi dari Aceh sampai dengan Papua, sert a para peninj au Rapimnas dari Kadin Kabupat en/ Kot a dari sel uruh Indonesia yang t el ah hadir pada acara Rapimnas Kadin 2008 ini. Kami percaya pot ensi para pengusaha daerah ini akan dapat memberikan kont ribusi posit if bagi pert umbuhan dan pemerat aan pembangunan ekonomi disel uruh wil ayah Indonesia. Dal am rangka pemerat aan dan peningkat an peran sert a pengusaha daerah. Kiranya kesepakat an kit a unt uk mel akukan penyempurnaan Keppres 80 mengenai Pengadaan Barang dan Jasa Pemerint ah, akan sangat mendorong t erwuj ud ikl im persaingan yang menj amin keberl angsungan usaha secara adil sert a t erwuj udnya pemerat aan berusaha khususnya bagi usaha kecil menengah di daerah.
Tidak l upa pada kesempat an yang baik ini perkenankanl ah kami menyampaikan ucapan t erimakasih dan penghargaan yang t inggi kepada para sponsor yang t el ah mendukung t ersel enggaranya acara ini, kepada sel uruh panit ia maupun pihak-pihak l ainnya yang t el ah membant u pel aksanaan Rapimnas dengan baik dan l ancar.
Ahirnya perkenankan pul a kami menyampaikan ucapan t erimakasih dan penghargaan yang t inggi kepada para sponsor yang t el ah mendukung t ersel enggaranya acara ini, kepada sel uruh panit ia maupun pihak-pihak l ainnya yang t el ah membant u pel aksanaan Rapimnas dengan baik dan l ancar.
Demikianl ah Bapak Presiden sert a para hadirin sekal ian sambut an kami dal am acara Pembukaan Rapimnas Tahun 2008. Semoga Al l ah Yang Maha Kuasa memberikan kekuat an iman dan ket abahan dal am mel aksanakan kegiat an-kegiat an kit a di segal a bidang. Amien.
Terima kasih.